TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL TRIMESTER III … · sendiri juga mengalami peningkatan ... Untuk...

62
i TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL TRIMESTER III TENTANG ANTENATAL CARE DI RSUD SURAKARTA TAHUN 2013 KARYA TULIS ILMIAH Diajukan untuk memenuhi salah satu syarat Tugas Akhir Pendidikan Diploma III Kebidanan Disusun oleh : SINTA SETIAWATI NIM : B10 049 PROGRAM STUDI DIPLOMA III KEBIDANAN SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN KUSUMA HUSADA SURAKARTA 2013

Transcript of TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL TRIMESTER III … · sendiri juga mengalami peningkatan ... Untuk...

Page 1: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL TRIMESTER III … · sendiri juga mengalami peningkatan ... Untuk mengetahui tingkat pengetahuan ibu hamil ... faktor-faktor yang mempengaruhi pengetahuan,

i

TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL TRIMESTER III

TENTANG ANTENATAL CARE DI RSUD SURAKARTA

TAHUN 2013

KARYA TULIS ILMIAH

Diajukan untuk memenuhi salah satu syarat Tugas Akhir

Pendidikan Diploma III Kebidanan

Disusun oleh :

SINTA SETIAWATI

NIM : B10 049

PROGRAM STUDI DIPLOMA III KEBIDANAN

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN KUSUMA HUSADA

SURAKARTA

2013

Page 2: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL TRIMESTER III … · sendiri juga mengalami peningkatan ... Untuk mengetahui tingkat pengetahuan ibu hamil ... faktor-faktor yang mempengaruhi pengetahuan,

ii

Page 3: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL TRIMESTER III … · sendiri juga mengalami peningkatan ... Untuk mengetahui tingkat pengetahuan ibu hamil ... faktor-faktor yang mempengaruhi pengetahuan,
Page 4: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL TRIMESTER III … · sendiri juga mengalami peningkatan ... Untuk mengetahui tingkat pengetahuan ibu hamil ... faktor-faktor yang mempengaruhi pengetahuan,

iv

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah

melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan

Karya Tulis Ilmiah yang berjudul : “Tingkat Pengetahuan Ibu Hamil Trimester III

tentang Antenatal Care di RSUD Surakarta Tahun 2013”. Karya Tulis Ilmiah ini

disusun dengan maksud untuk memenuhi tugas akhir sebagai salah satu syarat

kelulusan STIKes Kusuma Husada Surakarta.

Penulis menyadari bahwa tanpa bantuan dan pengarahan dari berbagai

pihak, Karya Tulis Ilmiah ini tidak dapat diselesaikan dengan baik. Oleh karena

itu penulis mengucapkan terima kasih kepada :

1. Ibu dra. Agnes Sri Harti, M.Si, selaku Ketua STIKes Kusuma Husada

Surakarta

2. Ibu Dheny Rohmatika, S.SiT, selaku Ka. Prodi DIII Kebidanan STIKes

Kusuma Husada Surakarta

3. Ibu Ernawati, S.ST, selaku Dosen Pembimbing yang telah meluangkan waktu

untuk memberikan petunjuk dan bimbingan kepada penulis

4. Bapak dr. Sumartono Kardjo, M.Kes, selaku Direktur RSUD Surakarta yang

telah bersedia memberikan ijin pada penulis dalam pengambilan data

5. Seluruh dosen dan staff Prodi DIII Kebidanan STIKes Kusuma Husada

Surakarta atas segala bantuan yang telah diberikan

6. Seluruh Ibu hamil yang telah bersedia menjadi responden Karya Tulis Ilmiah

Page 5: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL TRIMESTER III … · sendiri juga mengalami peningkatan ... Untuk mengetahui tingkat pengetahuan ibu hamil ... faktor-faktor yang mempengaruhi pengetahuan,

v

7. Mahasiswa STIKes Kusuma Husada Surakarta yang telah mendukung dan

memberikan inspirasi dalam penulisan Karya Tulis Ilmiah

8. Semua pihak yang telah membantu dan memberikan dukungan dalam

menyelesaikan Karya Tulis Ilmiah.

Penulis menyadari bahwa dalam penulisan ini masih jauh dari sempurna,

oleh karena itu penulis mengharapkan saran demi kemajuan penelitian

selanjutnya. Semoga Karya Tulis Ilmiah ini dapat bermanfaat bagi semua pihak.

Surakarta, Juni 2013

Penulis

Page 6: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL TRIMESTER III … · sendiri juga mengalami peningkatan ... Untuk mengetahui tingkat pengetahuan ibu hamil ... faktor-faktor yang mempengaruhi pengetahuan,

vi

Prodi D III Kebidanan STIKes Kusuma Husada Surakarta

Karya Tulis Ilmiah, Juni 2013

Sinta Setiawati

B10 049

TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL TRIMESTER III

TENTANG ANTENATAL CARE DI RSUD SURAKARTA

TAHUN 2013

Xiv + 46 halaman + 15 lampiran + 5 tabel + 4 gambar

ABSTRAK

Latar Belakang : AKI di Indonesia masih cukup tinggi dan di Jawa Tengah

sendiri juga mengalami peningkatan AKI dari tahun 2010. Penyebab utama

kematian ibu di Indonesia adalah perdarahan 28%, eklamsi 24% dan infeksi 11%.

Salah satu cara menurunkan AKI adalah dengan melakukan antenatal care.

Berdasarkan studi pendahuluan di RSUD Surakarta pada 10 orang ibu hamil

didapatkan hasil 1 orang berpengetahuan baik, 3 orang berpengetahuan cukup dan

6 orang berpengetahuan kurang.

Tujuan : Untuk mengetahui tingkat pengetahuan ibu hamil trimester

tiga tentang Antenatal Care di RSUD Surakarta pada tingkat pengetahuan baik,

cukup dan kurang.

Metode Penelitian : Jenis penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif. Penelitian

ini dilakukan di RSUD Surakarta pada tanggal 14 Februari 2013 sampai 30 Maret

2013 dengan jumlah populasi sebanyak 151 orang dan diambil sampel 50

responden. Teknik pengambilan sampel menggunakan total sampling, instrumen

penelitian yang digunakan adalah kuesioner, variabel yang digunakan adalah

variabel tunggal, yaitu pengetahuan ibu hamil trimester tiga tentang antenatal

care.

Hasil Penelitian : Dari hasil penelitian yang dilakukan di RSUD Surakarta

terhadap 50 responden didapatkan hasil yang berpengetahuan baik sebanyak 5

responden (10%), berpengetahuan cukup 37 responden (74%), berpengetahuan

kurang 8 responden (16%).

Kesimpulan : Dari hasil diatas mayoritas Tingkat Pengetahuan Ibu Hamil

Trimester III tentang Antenatal Care di RSUD Surakarta terbanyak pada ketegori

cukup yaitu sebanyak 37 responden (74%).

Kata Kunci : Pengetahuan, Antenatal Care.

Kepustakaan : 19 Literatur (Tahun 2006 – 2012)

Page 7: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL TRIMESTER III … · sendiri juga mengalami peningkatan ... Untuk mengetahui tingkat pengetahuan ibu hamil ... faktor-faktor yang mempengaruhi pengetahuan,

vii

MOTTO

Barang siapa bersungguh-sungguh, sesungguhnya kesungguhannya itu adalah

untuk dirinya sendiri. (QS. Al-Ankabut : 6)

Teman sejati adalah dia yang meraih tanganmu dan menyentuh hatimu.

Janganlah anda jadikan kelebihan anda sebagai alasan anda harus dihargai,

tapi jadikanlah kelebihan anda sebagai alasan bahwa anda bisa menghargai

orang lain.

PERSEMBAHAN

Dengan segala kerendahan hati, Karya Tulis Ilmiah ini

penulis persembahkan kepada :

1. Allah SWT dengan segala puji syukur hamba

persembahkan pada-Mu atas rahmat dan hidayah-Mu

2. Bapak dan ibu tercinta yang tak henti selalu memberi doa

restu dan dukungan kepadaku. I Love You Forever and

Ever after.

3. Sahabatku sayang (Rahma, Halina, Jona, Joni, Junu),

kalian adalah mban-mbanku yang paling TOP. Terima

kasih buat semangat dan dukungan kalian. I’ll miss U :*

4. Semua teman-teman di grup jelajah. Every moment we

have, won’t be forgotten.

5. Teman-teman seperjuangan STIKes Kusuma Husada

Surakarta yang telah memberi goresan warna terindah

dalam perjalanan hidupku.

6. Almamater tercinta.

Page 8: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL TRIMESTER III … · sendiri juga mengalami peningkatan ... Untuk mengetahui tingkat pengetahuan ibu hamil ... faktor-faktor yang mempengaruhi pengetahuan,

viii

CURICULUM VITAE

Nama : SINTA SETIAWATI

Tempat/ Tanggal Lahir : Ngawi, 26 Juni 1992

Agama : Islam

Jenis Kelamin : Perempuan

Alamat : Jl. Jawa, Besaran RT 02/06, Karang Asri, Ngawi.

PENDIDIKAN

1. SD Negeri Karang Asri II Ngawi Lulus tahun 2004

2. SMP Negeri 5 Ngawi Lulus tahun 2007

3. SMA PGRI 1 Ngawi Lulus tahun 2010

4. Prodi DIII Kebidanan STIKes Kusuma Husada Surakarta Angkatan tahun 2010

Page 9: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL TRIMESTER III … · sendiri juga mengalami peningkatan ... Untuk mengetahui tingkat pengetahuan ibu hamil ... faktor-faktor yang mempengaruhi pengetahuan,

ix

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL .......................................................................................... i

HALAMAN PERSETUJUAN ........................................................................... ii

HALAMAN PENGESAHAN ............................................................................ iii

KATA PENGANTAR ....................................................................................... iv

ABSTRAK ......................................................................................................... vi

MOTTO PERSEMBAHAN ............................................................................... vii

CURICULUM VITAE ....................................................................................... viii

DAFTAR ISI ...................................................................................................... ix

DAFTAR GAMBAR ......................................................................................... xii

DAFTAR TABEL .............................................................................................. xiii

DAFTAR LAMPIRAN ...................................................................................... xiv

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang ................................................................................. 1

B. Perumusan Masalah.......................................................................... 3

C. Tujuan Penelitian ............................................................................. 3

D. Manfaat Penelitian ........................................................................... 4

Page 10: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL TRIMESTER III … · sendiri juga mengalami peningkatan ... Untuk mengetahui tingkat pengetahuan ibu hamil ... faktor-faktor yang mempengaruhi pengetahuan,

x

E. Keaslian Penelitian .......................................................................... 4

F. Sistematika Penelitian ..................................................................... 5

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

A. Tinjauan Teori ................................................................................. 7

1. Pengetahuan ................................................................................ 7

2. Antenatal Care ............................................................................ 14

B. Kerangka Teori ................................................................................ 25

C. Kerangka Konsep ............................................................................ 26

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

A. Jenis Dan Rancangan Penelitian ................................................... 27

B. Lokasi Dan Waktu Penelitian ....................................................... 27

C. Populasi, Sampel Dan Teknik Pengambilan Sampel .................... 28

D. Instrumen Penelitian ..................................................................... 29

E. Teknik Pengumpulan Data ............................................................ 33

F. Variabel Penelitian ........................................................................ 33

G. Definisi Operasional ..................................................................... 34

H. Metode Pengelolahan Dan Analisis Data ..................................... 34

I. Etika Penelitian ............................................................................. 37

J. Jadwal Penelitian .......................................................................... 38

Page 11: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL TRIMESTER III … · sendiri juga mengalami peningkatan ... Untuk mengetahui tingkat pengetahuan ibu hamil ... faktor-faktor yang mempengaruhi pengetahuan,

xi

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Gambaran Umum Tempat Penelitian ............................................ 39

B. Hasil Penelitian .............................................................................. 40

C. Pembahasan ................................................................................... 41

D. Keterbatasan ................................................................................... 44

BAB V PENUTUP

A. Kesimpulan .................................................................................... 45

B. Saran ............................................................................................. 45

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN

Page 12: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL TRIMESTER III … · sendiri juga mengalami peningkatan ... Untuk mengetahui tingkat pengetahuan ibu hamil ... faktor-faktor yang mempengaruhi pengetahuan,

xii

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Kerangka Teori ................................................................................ 25

Gambar 2.2 Kerangka Konsep ............................................................................ 26

Page 13: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL TRIMESTER III … · sendiri juga mengalami peningkatan ... Untuk mengetahui tingkat pengetahuan ibu hamil ... faktor-faktor yang mempengaruhi pengetahuan,

xiii

DAFTAR TABEL

Tabel 3.1 Kisi-Kisi Kuesioner Tentang Antenatal Care .................................. 30

Tabel 3.2 Definisi Operasional ........................................................................ 34

Tabel 4.1 Nilai Mean dan Simpangan Deviasi................................................. 40

Tabel 4.2 Distribusi Frekuensi Tingkat Pengetahuan Ibu Hamil Trimester Tiga

tentang Antenatal Care di RSUD Surakarta .................................................... 41

Page 14: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL TRIMESTER III … · sendiri juga mengalami peningkatan ... Untuk mengetahui tingkat pengetahuan ibu hamil ... faktor-faktor yang mempengaruhi pengetahuan,

xiv

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1. Jadwal Penelitian

Lampiran 2. Surat Ijin Pendahuluan Pengambilan Data Awal

Lampiran 3. Surat Balasan Pengambilan Data Awal

Lampiran 4. Surat Permohonan Uji Validitas

Lampiran 5. Surat Balasan Uji Validitas

Lampiran 6. Surat Permohonan Penggunaan Lahan

Lampiran 7. Surat Balasan Penggunaan Lahan

Lampiran 8. Surat Permohonan Responden

Lampiran 9. Surat Persetujuan Responden

Lampiran 10. Kuesioner Penelitian

Lampiran 11. Jawaban Kuesioner

Lampiran 12. Hasil Uji Validitas

Lampiran 13. Hasil Uji Reliabilitas

Lampiran 14. Data Tabulasi Kuesioner Penelitian

Lampiran 15. Lembar Konsultasi Karya Tulis Ilmiah

Page 15: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL TRIMESTER III … · sendiri juga mengalami peningkatan ... Untuk mengetahui tingkat pengetahuan ibu hamil ... faktor-faktor yang mempengaruhi pengetahuan,

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Angka Kematian Ibu (AKI) merupakan salah satu indikator untuk

melihat derajat kesehatan perempuan. Menurut SDKI (2007), kondisi AKI

Indonesia saat ini adalah 228/100.000 kelahiran hidup, sedangkan target

MDGs pada tahun 2015 AKI dapat diturunkan menjadi 102/100.000

kelahiran hidup (Kemenkes, 2012).

AKI di Jawa Tengah, masih cukup tinggi mencapai 116,01/100.000

kelahiran pada tahun 2011. Angka tersebut mengalami peningkatan

dibandingkan tahun 2010 yaitu sebesar 104,97/100.000 kelahiran hidup

(Dinkes Jateng, 2011). Penyebab utama kematian ibu di Indonesia adalah

perdarahan 28%, eklamsi 24%, infeksi 11%. Salah satu upaya penurunan

angka kematian ibu adalah dengan melakukan antenatal care

(Prasetyawati, 2012).

Hasil penelitian Sikorski et al (1996) terhadap ibu hamil risiko rendah

yang tidak melakukan antenatal care secara acak menunjukkan bahwa tidak

ada perbedaan klinis antar dua kelompok. Tetapi pada kelompok ibu-ibu yang

mendapat pengurangan jumlah jadwal kunjungan pemeriksaan merasakan

ketidakpuasan dua kali lipat dibandingkan kelompok ibu-ibu yang

mendapatkan jadwal kunjungan pemeriksaan penuh (Marmi, 2011).

Sedangkan dampak tidak melakukan antenatal care adalah anemia sebanyak

Page 16: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL TRIMESTER III … · sendiri juga mengalami peningkatan ... Untuk mengetahui tingkat pengetahuan ibu hamil ... faktor-faktor yang mempengaruhi pengetahuan,

2

51%, Kekurangan Energi Protein (KEP) dan Kekurangan Energi Kalori

(KEK) sebanyak 4,8% (Sulistyawati, 2009).

Antenatal Care adalah asuhan yang diberikan kepada ibu hamil sejak

konfirmasi konsepsi hingga awal persalinan. Bidan akan menggunakan

pendekatan yang berpusat pada ibu dalam memberikan asuhan kepada ibu

dan keluarganya dengan berbagai informasi untuk memudahkannya membuat

pilihan tentang asuhan yang ia terima (Marmi, 2011).

Seorang bidan harus memahami bahwa kehamilan dan persalinan

merupakan proses yang alamiah atau fisiologis, walau tidak dipungkiri dalam

beberapa kasus mungkin terjadi komplikasi sejak awal karena kondisi

tertentu. Kontak ibu hamil dengan tenaga kesehatan selama masa kehamilan

sangat mempengaruhi kesehatan ibu dan janin. Dengan melakukan antenatal

care yang berkualitas diharapkan bidan dapat mempertahankan kesehatan ibu

dan janin serta mencegah komplikasi pada saat kehamilan dan persalinan

sebagai satu kesatuan yang utuh (Marmi, 2011).

Berdasarkan survei pendahuluan yang dilakukan pada bulan Oktober

2012, ibu hamil trimester tiga di RSUD Surakarta pada bulan Juli sampai

September tahun 2012 sebanyak 151 orang dengan rata-rata per bulan

sebanyak 50 orang. Dalam wawancara yang dilakukan pada 10 orang ibu

hamil didapatkan hasil 1 orang ibu hamil berpengetahuan baik, 3 orang

berpengetahuan cukup dan 6 orang berpengetahuan kurang.

Page 17: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL TRIMESTER III … · sendiri juga mengalami peningkatan ... Untuk mengetahui tingkat pengetahuan ibu hamil ... faktor-faktor yang mempengaruhi pengetahuan,

3

Berdasarkan uraian diatas, maka penulis tertarik untuk melakukan

penelitian dengan judul “Tingkat Pengetahuan Ibu Hamil Trimester III

tentang Antenatal Care di RSUD Surakarta Tahun 2013”.

B. Perumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah diatas, perumusan masalah dalam

penelitian ini adalah “Bagaimana Tingkat Pengetahuan Ibu Hamil Trimester

III tentang Antenatal Care di RSUD Surakarta Tahun 2013?”.

C. Tujuan Penelitian

1. Tujuan Umum

Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat

pengetahuan ibu hamil trimester III tentang Antenatal Care di RSUD

Surakarta Tahun 2013.

2. Tujuan Khusus

a. Mengetahui tingkat pengetahuan ibu hamil trimester III tentang

Antenatal Care di RSUD Surakarta pada tingkat baik.

b. Mengetahui tingkat pengetahuan ibu hamil trimester III tentang

Antenatal Care di RSUD Surakarta pada tingkat cukup.

c. Mengetahui tingkat pengetahuan ibu hamil trimester III tentang

Antenatal Care di RSUD Surakarta pada tingkat kurang.

Page 18: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL TRIMESTER III … · sendiri juga mengalami peningkatan ... Untuk mengetahui tingkat pengetahuan ibu hamil ... faktor-faktor yang mempengaruhi pengetahuan,

4

D. Manfaat Penelitian

1. Bagi Ilmu Pengetahuan

Penelitian ini dapat mengembangkan pengetahuan disiplin ilmu tentang

antenatal care pada ibu hamil.

2. Bagi Diri Sendiri

Menambah wawasan dan mempunyai pengalaman nyata dalam

memberikan asuhan dan melakukan penelitian khususnya tentang

pengetahuan antenatal care pada ibu hamil.

3. Bagi RSUD Surakarta

Hasil penelitian ini dapat digunakan sebagai bahan pertimbangan rumah

sakit untuk mengembangkan mutu pelayanan khususnya tentang antenatal

care pada ibu hamil.

E. Keaslian Penelitian

Berdasarkan survei yang telah penulis lakukan belum ada penelitian

yang sejenis dengan judul Tingkat Pengetahuan Ibu Hamil Trimester III

tentang Antenatal Care di RSUD Surakarta. Sehingga ini merupakan

penelitian yang pertama.

Page 19: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL TRIMESTER III … · sendiri juga mengalami peningkatan ... Untuk mengetahui tingkat pengetahuan ibu hamil ... faktor-faktor yang mempengaruhi pengetahuan,

5

F. Sistematika Penelitian

Penulisan Karya Tulis Ilmiah ini dibagi menjadi lima BAB, yaitu :

BAB I PENDAHULUAN

Bab ini berisikan tentang latar belakang, perumusan masalah,

tujuan penelitian, manfaat penelitian, keaslian penelitian dan

sistematika penelitian.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Bab ini menjelaskan teori-teori dari masalah yang akan diteliti

yaitu pengertian pengetahuan, tingkat pengetahuan, cara

memperoleh pengetahuan, faktor-faktor yang mempengaruhi

pengetahuan, cara mengukur pengetahuan, pengertian antenatal

care, standar antenatal care, tujuan antenatal care, manfaat

antenatal care, diagnosa kehamilan, hak perempuan hamil, jadwal

kunjungan antenatal care, standar minimal antenatal care “14T”,

faktor-faktor yang mempengaruhi kontak ibu hamil dengan tenaga

kesehatan, kerangka teori, kerangka konsep.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

Bab ini berisi tentang jenis dan rancangan penelitian, lokasi dan

waktu penelitian, populasi, sampel dan teknik pengambilan sampel,

instrumen penelitian, teknik pengumpulan data, variabel penelitian,

definisi operasional, metode pengolahan dan analisis data, etika

penelitian, jadwal penelitian.

Page 20: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL TRIMESTER III … · sendiri juga mengalami peningkatan ... Untuk mengetahui tingkat pengetahuan ibu hamil ... faktor-faktor yang mempengaruhi pengetahuan,

6

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Bab ini berisikan tentang gambaran umum tempat penelitian, hasil

penelitian, pembahasan hasil penelitian dan keterbatasan penelitian.

BAB V PENUTUP

Bab ini berisikan tentang kesimpulan dan saran.

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN

Page 21: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL TRIMESTER III … · sendiri juga mengalami peningkatan ... Untuk mengetahui tingkat pengetahuan ibu hamil ... faktor-faktor yang mempengaruhi pengetahuan,

7

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

A. Tinjauan Teori

1. Pengetahuan

a. Definisi Pengetahuan

Pengetahuan (Knowladge) adalah hasil tahu dari manusia, yang

sekedar menjawab pertanyaan “what”. Apabila pengetahuan itu

mempunyai sasaran tertentu, mempunyai metode atau pendekatan untuk

mengkaji objek tersebut sehingga memperoleh hasil yang dapat disusun

secara sistematis dan diakui secara universal, maka terbentuklah ilmu,

atau lebih sering disebut ilmu pengetahuan. Ilmu (science) bukan

sekedar menjawab “what”, melainkan akan menjawab pertanyaan

“why” dan “how” (Notoatmodjo, 2010).

b. Tingkat Pengetahuan

Menurut Notoatmodjo (2010), pengetahuan yang tercakup dalam

domain kognitif mempunyai 6 tingkat, yaitu :

1) Tahu (Know)

Tahu diartikan sebagai mengingat suatu materi yang telah

dipelajari sebelumnya termasuk didalamnya adalah mengingat

kembali (recall) terhadap sesuatu yang bersifat spesifik dari seluruh

bahan yang telah dipelajari atau rangsangan yang telah diterima.

Page 22: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL TRIMESTER III … · sendiri juga mengalami peningkatan ... Untuk mengetahui tingkat pengetahuan ibu hamil ... faktor-faktor yang mempengaruhi pengetahuan,

8

Oleh kerena itu, “tahu” ini merupakan tingkat pengetahuan yang

paling rendah.

2) Memahami (Comprehention)

Memahami diartikan sebagai suatu kemampuan menjelaskan

secara benar tentang obyek yang diketahui dan dapat

menginterpretasi materi tersebut dengan benar. Orang yang telah

paham terhadap suatu obyek atau materi harus dapat menjelaskan,

menyebutkan contoh, menyimpulkan, meramalkan dan sebagainya

terhadap obyek yang telah dipelajari.

3) Aplikasi (Application)

Aplikasi diartikan sebagai kemampuan untuk menggunakan

materi yang telah dipelajari pada situasi atau kondisi riil

(sebenarnya). Aplikasi disini dapat diartikan sebagai aplikasi atau

penggunaan hukum-hukum, rumusan metode, prinsip dan

sebagainya dalam konteks atau situasi yang lain.

4) Analisis (Analysis)

Analisis adalah suatu kemampuan untuk menjabarkan materi

atau suatu obyek ke dalam komponen-komponen, tetapi masih di

dalam suatu struktur organisasi tersebut dan masih ada kaitannya

satu dengan yang lain.

5) Sintesis (Synthesis)

Sintesis menunjukkan kepada suatu kemampuan untuk

meletakkan atau menghubungkan bagian-bagian di dalam suatu

Page 23: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL TRIMESTER III … · sendiri juga mengalami peningkatan ... Untuk mengetahui tingkat pengetahuan ibu hamil ... faktor-faktor yang mempengaruhi pengetahuan,

9

bentuk keseluruhan yang baru. Dengan kata lain, sintesis itu suatu

kemampuan untuk menyusun formasi-formasi yang ada.

6) Evaluasi (Evaluation)

Evaluasi ini biasanya dengan kemampuan untuk melakukan

justifikasi atau penilaian terhadap suatu materi atau obyek

penelitian-penelitian itu berdasarkan kriteria yang telah ada.

c. Cara Memperoleh Pengetahuan

Menurut Notoatmodjo (2010), cara memperoleh pengetahuan

dikelompokkan menjadi dua, yaitu cara tradisional (non ilmiah) dan

cara modern (ilmiah).

1) Cara memperoleh kebenaran non ilmiah

a) Cara coba salah (Trial and error)

Cara ini telah dipakai orang sebelum adanya kebudayaan, bahkan

mungkin sebelum adanya peradaban. Metode ini telah digunakan

orang dalam waktu yang cukup lama untuk memecahkan berbagai

masalah. Bahkan sampai sekarang metode ini masih sering

digunakan, terutama bagi mereka yang belum atau tidak

mengetahui suatu cara dalam memecahkan masalah yang

dihadapi.

b) Secara kebetulan

Penemuan kebenaran secara kebetulan terjadi karena tidak

disengaja oleh orang yang bersangkutan.

Page 24: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL TRIMESTER III … · sendiri juga mengalami peningkatan ... Untuk mengetahui tingkat pengetahuan ibu hamil ... faktor-faktor yang mempengaruhi pengetahuan,

10

c) Cara kekuasaan atau otoritas

Dalam kehidupan sehari-hari, banyak sekali kebiasaan dan tradisi

yang dilakukan oleh orang tanpa melalui penalaran apakah yang

dilakukan tersebut baik atau buruk. Kebiasaan-kebiasaan ini

biasanya diwariskan turun temurun dari generasi ke generasi.

Sumber pengetahuan dapat berupa pemimpin masyarakat, baik

formal atau informal. Para pemegang otoritas pada prinsipnya

mempunyai mekanisme yang sama di dalam penemuan

pengetahuan dan orang lain menerima pendapat tersebut tanpa

terlebih dahulu menguji atau membuktikan kebenarannya, baik

berdasarkan fakta empiris ataupun berdasarkan penalaran sendiri.

d) Berdasarkan pengalaman pribadi

Pengalaman adalah guru terbaik, demikian bunyi pepatah.

Pepatah ini mengandung maksud bahwa pengalaman merupakan

sumber pengetahuan. Hal ini dilakukan dengan cara mengulang

kembali pengalaman yang diperoleh untuk memecahkan suatu

masalah.

e) Cara akal sehat (Common Sence)

Akal sehat kadang-kadang dapat menemukan teori atau

kebenaran. Sebagai contoh, pemberian hadiah dan hukuman

(reward and punishment) yang dilakukan orang tua jaman dulu

untuk mendisiplikan anaknya dalam konteks pendidikan masih

sering dianut hingga sekarang.

Page 25: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL TRIMESTER III … · sendiri juga mengalami peningkatan ... Untuk mengetahui tingkat pengetahuan ibu hamil ... faktor-faktor yang mempengaruhi pengetahuan,

11

f) Kebenaran melalui wahyu

Ajaran agama adalah suatu kebenaran yang diwahyukan Tuhan

melalui para Nabi. Kebenaran ini harus diterima dan diyakini oleh

pengikut yang bersangkutan, terlepas dari apakah kebenaran

tersebut rasional atau tidak.

g) Kebenaran secara intuitif

Kebenaran ini diperoleh manusia secara cepat di luar kesadaran

dan tanpa melalui proses penalaran atau berpikir. Kebenaran ini

sukar dipercaya karena tidak menggunakan cara-cara yang

rasional dan sistematis.

h) Melalui jalan pikiran

Sejalan dengan perkembangan kebudayaan umat manusia, cara

berpikir manusia pun ikut berkembang. Disini manusia telah

mampu menggunakan penalarannya dalam memperoleh

pengetahuannya.

i) Induksi

Induksi adalah proses penarikan kesimpulan yang dimulai dari

pertanyaan-pertanyaan khusus ke pertanyaan yang bersifat umum.

j) Deduksi

Deduksi adalah pembuatan kesimpulan dari pertanyaan-

pertanyaan umum ke khusus. Di dalam proses berpikir deduksi

berlaku bahwa sesuatu yang dianggap benar secara umum pada

Page 26: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL TRIMESTER III … · sendiri juga mengalami peningkatan ... Untuk mengetahui tingkat pengetahuan ibu hamil ... faktor-faktor yang mempengaruhi pengetahuan,

12

kelas tertentu, berlaku juga kebenarannya pada semua peristiwa

yang terjadi pada setiap yang termasuk dalam kelas itu.

2) Cara memperoleh kebenaran ilmiah

Cara baru atau modern dalam memperoleh pengetahuan pada

dewasa ini lebih sistematis, logis dan ilmiah. Cara ini disebut metode

penelitian ilmiah, atau lebih populer disebut metodologi penelitian

(research methodology). Cara ini dikembangkan oleh Francis Bacon

(1561-1626) yang kemudian dilanjutkan oleh Deobold van Dallen

yang berhasil membuat pencatatan yang mencakup tiga hal pokok,

yaitu :

a) Segala sesuatu yang positif, yakni gejala tertentu yang muncul

pada saat dilakukan pengamatan.

b) Segala sesuatu yang negatif, yakni gejala tertentu yang tidak

muncul pada saat dilakukan pengamatan.

c) Gejala-gejala yang muncul secara bervariasi, yakni gejala-gejala

yang berubah-ubah pada kondisi-kondisi tertentu.

d. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pengetahuan

Menurut Notoatmodjo (2007), faktor-faktor yang mempengaruhi

pengetahuan antara lain:

1) Pendidikan

Makin tinggi tingkat pendidikan seseorang, maka makin mudah

menerima informasi sehingga makin banyak pula pengetahuan yang

dimiliki. Sebaliknya pendidikan yang kurang akan menghambat

Page 27: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL TRIMESTER III … · sendiri juga mengalami peningkatan ... Untuk mengetahui tingkat pengetahuan ibu hamil ... faktor-faktor yang mempengaruhi pengetahuan,

13

perkembangan sikap seseorang terhadap nilai-nilai baru yang

diperkenalkan.

2) Paritas

Paritas adalah jumlah anak yang pernah dilahirkan.

3) Usia

Usia mempengaruhi terhadap daya tangkap dan penalaran pola pikir

seseorang. Umur merupakan salah satu sifat karakteristik tentang

orang yang sangat utama. Umur mempunyai hubungan dengan

tingkat keterpaparan, besarnya risiko serta sifat resistensi.

4) Pekerjaan

Bekerja merupakan kegiatan yang menyita waktu. Bekerja bagi ibu-

ibu akan mempunyai pengaruh terhadap kehidupannya sehinga ibu

tidak banyak waktu mendapatkan informasi. Manusia memerlukan

suatu pekerjaan untuk dapat berkembang dan berubah. Seseorang

bekerja bertujuan untuk mencapai suatu keadaan yang lebih daripada

keadaan sebelumnya.

e. Cara Mengukur Pengetahuan

Menurut Riwidikdo (2010), cara pengukuran pengetahuan

menggunakan rumus :

Baik : Bila nilai responden (x) > mean + 1 SD

Cukup : Bila nilai mean – 1 SD ≤ x ≤ mean + 1 SD

Kurang : Bila nilai responden (x) < mean – 1 SD

Page 28: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL TRIMESTER III … · sendiri juga mengalami peningkatan ... Untuk mengetahui tingkat pengetahuan ibu hamil ... faktor-faktor yang mempengaruhi pengetahuan,

14

1) Mean

Mean adalah nilai rata-rata yang diperoleh dari penjumlahan semua

data yang ada kemudian dibagi dengan jumlah data yang ada.

Keterangan :

xi : Besaran atau nilai dari data

n : Jumlah data

2) Standar deviasi

Adalah simpangan baku, artinya seberapa data tersebut menyimpang

dari rata-ratanya.

Keterangan :

xi : Besaran atau nilai dari data

n : Jumlah data

2. Antenatal Care

a. Pengertian

Antenatal care adalah asuhan yang diberikan kepada ibu hamil

sejak konfirmasi konsepsi hingga awal persalinan (Fraser, 2009).

Antenatal care adalah upaya preventif program pelayanan kesehatan

obsetrik untuk optimalisasi luaran maternal dan neonatal melalui

Page 29: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL TRIMESTER III … · sendiri juga mengalami peningkatan ... Untuk mengetahui tingkat pengetahuan ibu hamil ... faktor-faktor yang mempengaruhi pengetahuan,

15

serangkaian kegiatan pemantauan rutin selama kehamilan

(Prawirohardjo, 2009).

b. Standar Antenatal Care

Menurut Marmi (2011), standar antenatal care ada 6, yaitu :

1) Standar 3 : Identifikasi Ibu Hamil

2) Standar 4 : Pemeriksaan dan Pemantauan Antenatal

3) Standar 5 : Palpasi Abdominal

4) Standar 6 : Pengelolaan Anemia dalam Kehamilan

5) Standar 7 : Pengelolaan Dini Hipertensi pada Kehamilan

6) Standar 8 : Persiapan Persalinan

c. Tujuan Antenatal Care

Menurut Marmi (2011), tujuan antenatal care adalah sebagai berikut :

1) Memantau kemajuan kehamilan untuk memastikan kesehatan ibu

dan tumbuh kembang janin.

2) Meningkatkan dan mempertahankan kesehatan fisik, maternal dan

sosial ibu dan bayi.

3) Mempersiapkan peran ibu dan keluarga dalam menerima kelahiran

bayi agar dapat tumbuh kembang secara normal.

4) Mempromosikan dan menjaga kesehatan fisik dan mental ibu dan

bayi dengan pendidikan, nutrisi, kebersihan diri dan proses kelahiran

bayi.

5) Mengenal dan menangani sedini mingkin penyulit-penyulit yang

terdapat saat kehamilan, persalinan dan nifas.

Page 30: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL TRIMESTER III … · sendiri juga mengalami peningkatan ... Untuk mengetahui tingkat pengetahuan ibu hamil ... faktor-faktor yang mempengaruhi pengetahuan,

16

6) Mengembangkan persiapan persalinan serta persiapan menghadapi

komplikasi.

7) Menurunkan angka kematian dan kesakitan ibu dan perinatal.

8) Menurut WHO, tujuan Maternity Care atau Pelayanan Kebidanan

adalah menjamin agar setiap wanita hamil dan wanita yang

menyusui bayinya dapat memelihara kesehatannya sesempurna-

sempurnanya agar wanita hamil melahirkan bayi sehat tanpa

gangguan apapun dan kemudian dapat merawat bayinya dengan

baik.

d. Manfaat Antenatal Care

Menurut Prawirohardjo (2006), bahwa manfaat pelayanan

antenatal care adalah untuk :

1) Membantu ibu dan keluarganya untuk mempersiapkan kelahiran dan

kedaruratan yang mungkin terjadi.

2) Mendeteksi dan mengobati komplikasi-komplikasi yang timbul

selama kehamilan, baik yang bersifat medis, bedah atau obsetrik.

3) Meningkatkan dan memelihara kesehatan fisik, mental dan sosial ibu

serta bayi dengan memberikan pendidikan, suplemen dan imunisasi.

4) Membantu mempersiapkan ibu untuk menyusui bayi, melalui masa

nifas yang normal, serta menjaga kesehatan anak secara fisik,

psikologis dan sosial.

Page 31: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL TRIMESTER III … · sendiri juga mengalami peningkatan ... Untuk mengetahui tingkat pengetahuan ibu hamil ... faktor-faktor yang mempengaruhi pengetahuan,

17

e. Diagnosa Kehamilan

Menurut Marmi (2011), diagnosis kehamilan dapat ditegakkan

dengan riwayat kesehatan dan pemeriksaan klinis berdasarkan tanda

dan gejala kehamilan.

1) Tanda mungkin hamil

a) Amenorea (terlambat datang bulan)

b) Mual (nausea) dan muntah (emesis)

c) Ngidam

d) Sinkop atau pingsan

e) Payudara tegang (mastodynia)

f) Sering miksi

g) Konstipasi dan obstipasi

h) Pigmentasi kulit

i) Weight gain

j) Nail sign

k) Fatigue

l) Epulsi

m) Quikening

n) Varices

2) Tanda tidak pasti kehamilan

a) Perut membesar

b) Rahim membesar, sesuai dengan tuanya kehamilan

Page 32: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL TRIMESTER III … · sendiri juga mengalami peningkatan ... Untuk mengetahui tingkat pengetahuan ibu hamil ... faktor-faktor yang mempengaruhi pengetahuan,

18

c) Pada pemeriksaan dapat dijumpai

(1) Tanda hegar, isthmus uteri teraba lebih panjang dan lunak

(2) Tanda chadwicks, mukosa vagina berwarna kebiruan karena

hipervaskulerisasi hormon estrogen

(3) Tanda piscaseck, pembesaran dan pelunakan pada tempat

implantasi. Biasanya ditemukan saat kehamilan 10 minggu

(4) Kontraksi braxton hicks, kontraksi uterus (perut terasa

kencang) tetapi tidak disertai nyeri

(5) Teraba ballotement, tanda ada benda mengapung atau

melayang dalam cairan, pada umur kehamilan 16-20 minggu

(6) Discharge, lebih banyak dirasakan wanita hamil

(7) Tanda goodell, porsio teraba lunak.

3) Tanda pasti kehamilan

a) Gerakan janin dalam rahim

b) Denyut jantung janin.

f. Hak Perempuan Hamil

Menurut Jannah (2012), sebagaimana hak pasien pada umumnya ibu

hamil mempunyai hak-hak yang sama dengan hak pasien lain, yaitu :

1) Wanita berhak mendapatkan pelayanan kesehatan komprehensif

yang diberikan secara bermartabat dan dengan rasa hormat

2) Asuhan harus dapat dicapai, diterima dan terjangkau untuk semua

perempuan dan keluarga

3) Wanita berhak memilih dan memutuskan tentang kesehatannya.

Page 33: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL TRIMESTER III … · sendiri juga mengalami peningkatan ... Untuk mengetahui tingkat pengetahuan ibu hamil ... faktor-faktor yang mempengaruhi pengetahuan,

19

Selain hak di atas ada beberapa hak lain, diantaranya :

1) Memperoleh pendidikan dan informasi

2) Mendapat jaminan dari pemerintah tentang kebenaran dari

kehamilan tanpa risiko

3) Memperoleh gizi cukup

4) Wanita berhak bekerja dan tidak dikeluarkan dari pekerjaannya.

g. Jadwal Kunjungan Antenatal Care

Menurut Saifuddin (2006), setiap wanita hamil menghadapi risiko

yang bisa mengancam jiwanya. Oleh karena itu, setiap wanita hamil

memerlukan sedikitnya empat kali kunjungan selama periode antenatal,

yaitu :

1) Satu kali kunjungan selama trimester pertama (sebelum 14 minggu)

2) Satu kali kunjungan selama trimester kedua (antara minggu 14-28)

3) Dua kali kunjungan selama trimester ketiga (antara minggu 28-36

minggu dan sesudah minggu ke-36).

Menurut Dewi (2011), pada saat ibu hamil melakukan kunjungan

kehamilan, ibu hamil tersebut akan mendapatkan pelayanan sesuai

kebutuhan ibu.

1) Kunjungan I (< 14 minggu) bertujuan untuk hal-hal berikut ini :

a) Penapisan dan pengobatan anemia

b) Pencegahan komplikasi akibat kehamilan dan pengobatan

c) Perencanaan persalinan

Page 34: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL TRIMESTER III … · sendiri juga mengalami peningkatan ... Untuk mengetahui tingkat pengetahuan ibu hamil ... faktor-faktor yang mempengaruhi pengetahuan,

20

2) Kunjungan II (15-28 minggu) dan III (29-36 minggu) bertujuan

untuk hal-hal berikut ini :

a) Pengenalan komplikasi akibat kehamilan dan pengobatannya

b) Penapisan preeklamsi, gemeli, infeksi alat reproduksi dan saluran

perkemihan

c) Mengulang perencanaan persalinan

3) Kunjungan IV (36 minggu) sampai lahir bertujuan untuk hal-hal

berikut ini :

a) Sama seperti kunjungan II dan III

b) Mengenali adanya kelainan letak dan presentasi

c) Memantau rencana persalinan

d) Mengenali tanda-tanda persalinan

h. Standar Minimal Antenatal Care “14T”

Menurut Saryono (2010), pelayanan antenatal care pada ibu hamil

harus sesuai standar “14T”, yaitu :

1) Timbang berat badan

2) Ukur tekanan darah

3) Ukur tinggi fundus uteri

4) Pemberian tablet zat besi sebanyak 90 tablet selama kehamilan

5) Pemberian imunisasi TT

6) Pemeriksaan Hb

7) Pemeriksaan VDRL

8) Pemeriksaan payudara

Page 35: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL TRIMESTER III … · sendiri juga mengalami peningkatan ... Untuk mengetahui tingkat pengetahuan ibu hamil ... faktor-faktor yang mempengaruhi pengetahuan,

21

9) Senam payudara dan pijit tekan payudara

10) Pemeliharaan tingkat kebugaran / selama ibu hamil

11) Temu wicara

12) Pemeriksaan protein urine atas indikasi

13) Pemeriksaan reduksi urine atas indikasi

14) Pemberian terapi kapsul yodium untuk daerah endemis gondok dan

pemberian terapi anti malaria untuk daerah endemis malaria.

i. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kontak Ibu Hamil dengan Tenaga

Kesehatan

Depkes RI (2008), mengatakan bahwa kontak ibu hamil diartikan

sebagai kepatuhan dalam pelaksanaan antenatal care.

1) Faktor internal

a) Paritas

Ibu yang pernah melahirkan mempunyai pengalaman tentang

asuhan antenatal, sehingga dari pengalaman yang terdahulu

kembali dilakukan untuk menjaga kesehatan kehamilannya.

b) Usia

Semakin cukup umur, tingkat kematangan seseorang akan lebih di

percaya daripada orang yang belum cukup tinggi kedewasaanya,

jika kematangan usia seseorang cukup tinggi maka pola berpikir

seseorang akan lebih dewasa. Ibu yang mempunyai usia produktif

akan lebih berpikir secara rasional dan matang tentang pentingnya

melakukan pemeriksaan kehamilan.

Page 36: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL TRIMESTER III … · sendiri juga mengalami peningkatan ... Untuk mengetahui tingkat pengetahuan ibu hamil ... faktor-faktor yang mempengaruhi pengetahuan,

22

2) Faktor eksternal

a) Pengetahuan

Ketidakmengertian ibu dan keluarga terhadap pentingnya

pemeriksaan kehamilan berdampak pada ibu hamil tidak

memeriksakan kehamilannya pada petugas kesehatan.

b) Sikap

Respon ibu hamil tentang pemeriksaan kehamilan merupakan

salah satu faktor yang mempengaruhi keteraturan melakukan

antenatal care. Adanya sikap lebih baik tentang antenatal care ini

mencerminkan kepedulian ibu hamil terhadap kesehatan dirinya

dan janin.

c) Ekonomi

Tingkat ekonomi akan berpengaruh terhadap kesehatan, keluarga

dengan tingkat ekonomi yang rendah tidak mampu untuk

menyediakan dana bagi pemeriksaan kehamilan, masalah yang

timbul pada keluarga dengan tingkat ekonomi rendah, yaitu ibu

hamil akan kekurangan energi dan kalori (KEK). Hal ini

disebabkan tidak mampunya keluarga untuk menyediakan

kebutuhan energi dan kalori yang dibutuhkan ibu selama

kehamilan.

d) Sosial budaya

Keadaan lingkungan keluarga yang tidak mendukung akan

mempengaruhi ibu dalam memeriksakan kehamilannya. Perilaku

Page 37: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL TRIMESTER III … · sendiri juga mengalami peningkatan ... Untuk mengetahui tingkat pengetahuan ibu hamil ... faktor-faktor yang mempengaruhi pengetahuan,

23

keluarga yang tidak mengijinkan seorang wanita meninggalkan

rumah untuk memeriksakan kehamilannya merupakan budaya

yang menghambat keteraturan kunjungan ibu hamil

memeriksakan kehamilannya. Perubahan sosial budaya terdiri

dari nilai-nilai kebudayaan, norma, kebiasaan, kelembagaan dan

hukum adat yang lazim dilakukan di suatu daerah. Apabila adat

ini tidak dilaksanakan akan terjadi kerancuan yang menimbulkan

sanksi tak tertulis oleh masyarakat setempat terhadap pelaku yang

dianggap menyimpang. Tatanan budaya mempengaruhi dalam

keputusan ibu dalam memeriksakan kehamilan pada tenaga

kesehatan.

e) Geografis

Letak geografis sangat menentukan terhadap pelayanan

kesehatan, di tempat yang terpencil ibu hamil sulit memeriksakan

kehamilannya, hal ini karena transportasi yang sulit menjangkau

sampai tempat terpencil.

f) Informasi

Informasi adalah keseluruhan makna, dapat diartikan sebagai

pemberitahuan seseorang, biasanya dilakukan oleh tenaga

kesehatan. Pendekatan ini biasanya digunakan untuk menggugah

kesadaran masyarakat terhadap suatu inovasi yang berpengaruh

terhadap perilaku, biasanya melalui media massa

(Saifuddin, 2005). Ibu yang pernah mendapatkan informasi

Page 38: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL TRIMESTER III … · sendiri juga mengalami peningkatan ... Untuk mengetahui tingkat pengetahuan ibu hamil ... faktor-faktor yang mempengaruhi pengetahuan,

24

tentang antenatal care dari tenaga kesehatan, media massa,

maupun media elektronik akan meningkatkan pengetahuan ibu

hamil tentang pentingnya melakukan antenatal care, sehingga ibu

dapat teratur dalam melakukan kunjungan kehamilan.

g) Dukungan

Dalam kamus besar bahasa Indonesia yang berarti sokongan dan

bantuan, disini dukungan dalam penentuan sikap seseorang berarti

bantuan atau sokongan dari orang terdekat untuk melakukan

kunjungan ulang.

Menurut Harymawan (2007), mengatakan bahwa dukungan sosial

suami yang sangat diharapkan oleh sang istri antara lain suami

mendambakan bayi dalam kandungan istri, suami menunjukkan

kebahagiaan pada kelahiran bayi, memperhatikan kesehatan istri,

mengantar dan memahami istrinya, tidak menyakiti istri, berdo’a

untuk keselamatan istri dan suami menunggu ketika istri dalam

proses persalinan.

Page 39: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL TRIMESTER III … · sendiri juga mengalami peningkatan ... Untuk mengetahui tingkat pengetahuan ibu hamil ... faktor-faktor yang mempengaruhi pengetahuan,

25

B. Kerangka Teori

Gambar 2.1 Kerangka Teori

Sumber : Notoatmodjo, 2010 (Modifikasi)

Pengetahuan Antenatal care

Faktor-Faktor Yang

Mempengaruhi

Pengetahuan :

1) Pendidikan

2) Paritas

3) Usia

4) Pekerjaan

1. Pengertian

2. Standar ANC

3. Tujuan ANC

4. Manfaat ANC

5. Diagnosa kehamilan

6. Hak perempuan hamil

7. Jadwal kunjungan ANC

8. Standar minimal ANC 7T

9. Faktor yang mempengaruhi

ANC

Tingkat Pengetahuan :

1) Tahu (Know)

2) Memahami

(Comprehension)

3) Aplikasi (Applicasion)

4) Analisis (Analysis)

5) Sintesis (Synthesis)

6) Evaluasi (Evaluation)

Page 40: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL TRIMESTER III … · sendiri juga mengalami peningkatan ... Untuk mengetahui tingkat pengetahuan ibu hamil ... faktor-faktor yang mempengaruhi pengetahuan,

26

C. Kerangka Konsep

Keterangan :

= Diteliti

= Tidak diteliti

Gambar 2.2 Kerangka Konsep

Pengetahuan Ibu hamil

tentang Antenatal Care

Baik

Cukup

Kurang

Tingkat pengetahuan :

1) Tahu (Know)

2) Memahami (Comprehension)

3) Aplikasi (Applicasion)

4) Analisis (Analysis)

5) Sintesis (Synthesis)

6) Evaluasi (Evaluation)

Page 41: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL TRIMESTER III … · sendiri juga mengalami peningkatan ... Untuk mengetahui tingkat pengetahuan ibu hamil ... faktor-faktor yang mempengaruhi pengetahuan,

27

BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

A. Jenis Dan Rancangan Penelitian

Jenis penelitian ini menggunakan deskriptif kuantitatif. Deskriptif

yaitu penelitian yang di dalamnya tidak ada analisis hubungan antar variabel,

tidak ada variabel bebas dan terikat, bersifat umum yang membutuhkan

jawaban dimana, kapan, berapa banyak, siapa dan analisis statistik yang

digunakan (Hidayat, 2011). Metode ini digunakan untuk membuat penilaian

terhadap suatu kondisi dan penyelenggaraan suatu program di masa sekarang,

kemudian hasilnya digunakan untuk menyusun perencanaan perbaikan

program tersebut. Kuantitatif adalah data yang berbentuk angka-angka

(Arikunto, 2010).

Pada penelitian ini menggambarkan tentang Tingkat Pengetahuan Ibu

Hamil Trimester Tiga Tentang Antenatal Care di RSUD Surakarta Tahun

2013.

B. Lokasi Dan Waktu Penelitian

Lokasi adalah lokasi dilakukan penelitian (Notoatmodjo, 2010).

Penelitian ini dilaksanakan di RSUD Surakarta.

Waktu adalah rentang waktu yang digunakan untuk melaksanakan

penelitian (Notoatmodjo, 2010). Penelitian ini dilaksanakan pada tanggal 14

Februari 2013 sampai tanggal 30 Maret 2013.

Page 42: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL TRIMESTER III … · sendiri juga mengalami peningkatan ... Untuk mengetahui tingkat pengetahuan ibu hamil ... faktor-faktor yang mempengaruhi pengetahuan,

28

C. Populasi, Sampel Dan Teknik Pengambilan Sampel

1. Populasi

Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas obyek atau subyek

yang mempunyai kuantitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh

peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya

(Hidayat, 2007). Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh ibu hamil

trimester tiga di RSUD Surakarta pada kunjungan bulan Juli sampai

September dengan rata-rata per bulan sebanyak 50 ibu hamil.

2. Sampel

Sampel adalah bagian dari populasi terjangkau yang dapat dipergunakan

sebagai subyek penelitian melalui sampling (Riwidikdo, 2010). Jika

populasi kurang dari 100, maka seluruh populasi dijadikan sampel. Tetapi

jika populasi lebih dari 100, maka sampel yang diambil 10%-15% atau

20%-25% atau lebih (Arikunto, 2010). Kriteria inklusi merupakan kriteria

dimana subjek penelitian dapat mewakili sampel penelitian yang

memenuhi syarat sebagai sampel yaitu ibu hamil trimester tiga yang bisa

membaca dan menulis yang berkunjung ke RSUD Surakarta. Kriteria

eksklusi merupakan kriteria dimana subjek penelitian tidak dapat mewakili

sampel karena tidak memenuhi syarat sebagai sampel penelitian yaitu ibu

hamil trimester tiga yang tidak bisa membaca dan menulis, ibu hamil

trimester satu atau dua (Hidayat, 2007). Sampel dalam penelitian ini

adalah seluruh ibu hamil trimester tiga yang berkunjung di RSUD

Surakarta sebanyak 50 ibu hamil.

Page 43: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL TRIMESTER III … · sendiri juga mengalami peningkatan ... Untuk mengetahui tingkat pengetahuan ibu hamil ... faktor-faktor yang mempengaruhi pengetahuan,

29

3. Teknik pengambilan sampel

Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah total sampling

yaitu dengan mengambil semua anggota populasi menjadi sampel

(Hidayat, 2007).

D. Instrumen Penelitian

Instrumen penelitian merupakan pencatatan peristiwa-peristiwa atau

hal-hal keterangan sebagian atau seluruh elemen populasi yang akan

mendukung penelitian. Pada penelitian ini instrumen yang digunakan untuk

pengumpulan data adalah kuesioner. Kuesioner adalah sejumlah pernyataan

tertulis yang digunakan untuk memperoleh informasi dari responden dalam

arti laporan tentang pribadinya atau hal-hal yang ia ketahui (Arikunto, 2010).

Instrumen penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuesioner

tertutup (close ended) yang mempunyai keuntungan mudah mengarahkan

jawaban responden dan juga mudah diolah atau ditabulasi

(Notoatmodjo, 2010).

Kuesioner yang digunakan berisi 25 pernyataan dengan variasi

dichotomus choise yang sudah disediakan jawabannya. Cara pengisian

kuesioner tersebut dengan memberikan tanda centang (√) pada jawaban yang

dianggap benar. Penilaian jawaban untuk jawaban yang benar diberi nilai 1

(favorable) dan jawaban yang salah diberi nilai 0 (unfavorable). Untuk

mempermudah dalam menyusun instrumen, maka diperlukan kisi-kisi yaitu :

Page 44: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL TRIMESTER III … · sendiri juga mengalami peningkatan ... Untuk mengetahui tingkat pengetahuan ibu hamil ... faktor-faktor yang mempengaruhi pengetahuan,

30

Tabel 3.1

Kisi-Kisi Kuesioner Tentang Antenatal Care

Variabel Indikator No. Item Jumlah

Item

Favorable Unfavorable

Tingkat

Pengetahuan

Ibu Hamil

Trimester III

tentang

Antenatal Care

Pengertian ANC 1 1

Standar asuhan

kehamilan 21, 23

2

Tujuan ANC 6 3 2

Manfaat ANC 16 9 2

Diagnosa kehamilan 25 4, 13, 24 4

Hak wanita hamil 2 17, 20 3

Jadwal kunjungan ANC 15 5, 10, 11 4

Standar minimal ANC 8, 19, 14 22 4

Faktor yang

mempengaruhi kontak

ibu hamil dengan tenaga

kesehatan

7, 18

12

3

Jumlah 25

Untuk mengetahui kuesioner penelitian ini berkualitas, terlebih dahulu

dilakukan uji validitas dan reliabilitas.

1. Uji Validitas

Validitas adalah suatu indeks yang menunjukkan alat ukur itu benar-

benar mengukur apa yang diukur (Notoatmodjo, 2010). Suatu instrumen

yang valid atau yang sah berarti memiliki validitas yang tinggi, sebaliknya

instrumen yang rendah memiliki validitas yang rendah. Suatu instrumen

dikatakan valid apabila mampu mengukur apa yang diinginkan dan dapat

mengungkapkan data dari variabel yang diteliti secara tepat. Tinggi

rendahnya validitas instrumen menunjukkan sejauh mana data yang

dikumpulkan tidak menyimpang dari gambaran tentang validitas yang

Page 45: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL TRIMESTER III … · sendiri juga mengalami peningkatan ... Untuk mengetahui tingkat pengetahuan ibu hamil ... faktor-faktor yang mempengaruhi pengetahuan,

31

dimaksud. Uji validitas penelitian ini dilakukan di RB An-Nuur Sumber

Surakarta kepada 30 ibu hamil trimester tiga.

Untuk mengukur instrumen yang telah dibuat digunakan rumus

product moment yaitu :

Keterangan:

rxy : Koefisien korelasi produck moment

N : Jumlah responden

X : Skor pertanyaan

Y : Skor total

XY : Skor pertanyaan dikalikan Skor total

Instrumen dikatakan valid jika nilai r hitung > r tabel (0,361) dengan taraf

signifikasi 5%. Setelah dilakukan uji validitas di RB An-Nuur Surakarta

pada 30 ibu hamil trimester tiga dengan 25 pernyataan diperoleh

pernyataan yang tidak valid terdapat 2 nomor yaitu nomor 6 dan 14 dengan

r hitung kurang dari 0,361 sehingga kedua pernyataan tersebut tidak

digunakan dalam penelitian selanjutnya. Jadi kuesioner untuk penelitian

selanjutnya terdiri dari 23 pernyataan.

2. Uji Reliabilitas

Uji reliabilitas adalah sesuatu instrumen cukup dapat dipercaya

untuk digunakan sebagai alat pengumpul data karena instrumen tersebut

sudah baik. Instrumen yang baik tidak akan bersifat tendensius atau

mengarahkan responden untuk memilih jawaban-jawaban tertentu.

Page 46: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL TRIMESTER III … · sendiri juga mengalami peningkatan ... Untuk mengetahui tingkat pengetahuan ibu hamil ... faktor-faktor yang mempengaruhi pengetahuan,

32

Instrumen yang sudah dipercaya, yang reliabel akan menghasilkan data

yang dapat dipercaya juga (Arikunto, 2010).

Untuk mengetahui bahwa kuesioner dapat dipercaya sebagai alat

pengumpul data, maka dilakukan uji reliabilitas dengan rumus koefisien

reliabilitas alpha cronbach dengan bantuan program komputer SPSS for

windows yang dapat digunakan baik untuk instrumen yang jawabannya

berskala maupun bersifat dikotomis (hanya mengenal jawaban yang benar

dan salah). Rumusnya adalah sebagai berikut:

úû

ùêë

é S-úû

ùêë

é

-=

t

b

k

kr

2

2

11 11 s

s

Keterangan:

r11 = Reliabilitas Instrument

k = Banyaknya butir pertanyaan atau banyaknya soal

∑σb2 = Jumlah varians butir

σt2

= Varians total

Instrumen dikatakan reliabel jika nilai alfa > 0,750. Berdasarkan hasil

pengolahan data dengan metode alpha cronbach diperoleh nilai koefisien

alfa sebesar 0,921. Hasil ini lebih besar dari 0,750 sehingga kuesioner

penelitian dinyatakan reliabel dan selanjutnya digunakan sebagai

penelitian.

Page 47: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL TRIMESTER III … · sendiri juga mengalami peningkatan ... Untuk mengetahui tingkat pengetahuan ibu hamil ... faktor-faktor yang mempengaruhi pengetahuan,

33

E. Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara memberikan lembar

pernyataan persetujuan dan membagikan kuesioner atau angket pada ibu

hamil trimester tiga di RSUD Surakarta, kemudian menjelaskan tentang cara

pengisiannya. Responden disuruh mengisi kuesioner sampai selesai dan

kuesioner diambil pada saat itu juga oleh peneliti. Data yang diperoleh terdiri

dari:

1. Data Primer

Data Primer adalah data yang diperoleh langsung dari subjek penelitian

dengan mengenakan alat pengukuran atau alat pengambilan data langsung

pada subjek sebagai sumber informasi yang dicari (Azwar, 2007). Dalam

penelitian ini data primer diperoleh dari pengisian kuesioner pengetahuan

ibu hamil trimester tiga tentang antenatal care di RSUD Surakarta tahun

2013.

2. Data Sekunder

Data sekunder adalah data yang diperoleh dari pihak lain, tidak langsung

diperoleh oleh peneliti dari subjek penelitiannya (Azwar, 2007). Dalam

penelitian ini data sekunder diperoleh jumlah dan identitas ibu hamil

trimester tiga di RSUD Surakarta yang meliputi nama, umur, pendidikan,

pekerjaan dan alamat.

F. Variabel Penelitian

Variabel adalah ukuran atau ciri yang dimiliki oleh anggota-anggota

suatu kelompok yang berbeda dengan yang dimiliki oleh kelompok lain

(Notoatmodjo, 2010). Dalam penelitian ini variabel yang digunakan adalah

Page 48: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL TRIMESTER III … · sendiri juga mengalami peningkatan ... Untuk mengetahui tingkat pengetahuan ibu hamil ... faktor-faktor yang mempengaruhi pengetahuan,

34

variabel tunggal, yaitu pengetahuan ibu hamil trimester tiga tentang antenatal

care.

G. Definisi Operasional

Definisi operasional adalah mendefinisikan variabel secara operasional

berdasarkan karakteristik yang diamati, memungkinkan peneliti untuk

melakukan observasi atau pengukuran secara cermat terhadap suatu obyek

atau fenomena (Hidayat, 2007).

Tabel 3.2

Definisi Operasional

Variabel Pengertian Alat Ukur Indikator Skala

Tingkat

pengetahuan

ibu hamil

trimester tiga

tentang

antenatal care

Hasil tahu dari

ibu hamil dengan

usia kehamilan

28-36 minggu

atau > 36 minggu

tentang asuhan

yang diberikan

selama kehamilan

Kuesioner Baik

(x) > mean + 1 SD

Cukup

mean – 1 SD ≤ x ≤

mean + 1 SD

Kurang

(x) < mean – 1 SD

Ordinal

H. Metode Pengolahan Dan Analisis Data

1. Pengolahan Data

Menurut Notoatmodjo (2010), proses pengolahan data harus melalui

tahap-tahap sabagai berikut :

a. Penyuntingan (Editing)

Editing adalah kegiatan untuk pengecekan dan perbaikkan isian

formulir atau kuesioner. Hasil wawancara, angket, atau pengamatan

dari lapangan harus dilakukan penyuntingan (editing) terlebih dahulu,

Page 49: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL TRIMESTER III … · sendiri juga mengalami peningkatan ... Untuk mengetahui tingkat pengetahuan ibu hamil ... faktor-faktor yang mempengaruhi pengetahuan,

35

sehingga jika ada kekurangan atau ketidaksesuaian dapat segera

dilengkapi.

b. Pengkodean (Coding)

Setelah penyuntingan diselesaikan, kegiatan selanjutnya adalah

pengkodean atau coding, yakni mengubah data berbentuk kalimat atau

huruf menjadi data angka atau bilangan.

c. Memasukkan data (Data Entry)

Mengisi kolom-kolom atau kotak-kotak lembar kode atau kartu kode

sesuai dengan jawaban masing-masing pertanyaan.

d. Tabulasi

Membuat tabel-tabel data, sesuai dengan tujuan penelitian atau yang

diinginkan oleh peneliti.

e. Pembersih Data (Cleaning)

Apabila semua data dari setiap sumber data atau responden selesai

dimasukkan, perlu dicek kembali untuk melihat kemungkinan-

kemungkinan adanya kesalahan-kesalahan kode, ketidaklengkapan, dan

sebagainya, kemudian dilakukan pembetulan atau koreksi.

2. Analisis Data

Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan

menggunakan analisis univariate yaitu menganalisa terhadap tiap variabel

dari hasil tiap penelitian untuk menghasilkan distribusi frekuensi dan

prosentase dari tiap variabel (Notoatmodjo, 2010). Untuk variabel

pengetahuan ibu tentang antenatal care dikumpulkan melalui kuesioner

kemudian ditabulasi, dikelompokkan dan diberi skor. Untuk jawaban yang

Page 50: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL TRIMESTER III … · sendiri juga mengalami peningkatan ... Untuk mengetahui tingkat pengetahuan ibu hamil ... faktor-faktor yang mempengaruhi pengetahuan,

36

benar diberi nilai 1 (favorable) dan jawaban yang salah diberi nilai 0

(unfavorable). Penelitian ini menggunakan bantuan program komputer

SPSS for windows untuk menganalisis data hasil penelitian.

Menurut Riwidikdo (2010), untuk membuat tiga kategori yaitu baik, cukup

dan kurang maka menggunakan parameter :

Baik : Bila nilai responden (x) > mean + 1 SD

Cukup : Bila nilai mean – 1 SD ≤ x ≤ mean + 1 SD

Kurang : Bila nilai responden (x) < mean – 1 SD

3) Mean

Mean adalah nilai rata-rata yang diperoleh dari penjumlahan semua data

yang ada kemudian dibagi dengan jumlah data yang ada.

Keterangan :

xi : Besaran atau nilai dari data

n : Jumlah data

4) Standar deviasi

Adalah simpangan baku, artinya seberapa data tersebut menyimpang

dari rata-ratanya.

Keterangan :

xi : Besaran atau nilai dari data

n : Jumlah data

Page 51: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL TRIMESTER III … · sendiri juga mengalami peningkatan ... Untuk mengetahui tingkat pengetahuan ibu hamil ... faktor-faktor yang mempengaruhi pengetahuan,

37

Skor Prosentase =

Keterangan :

n : Skor yang diperoleh responden

N : Total Skor Maksimum yang seharusnya diperoleh

I. Etika Penelitian

Menurut Hidayat (2007), etika penelitian merupakan masalah yang

sangat penting dalam penelitian, mengingat penelitian kebidanan

berhubungan langsung dengan manusia, maka segi etika penelitian harus

diperhatikan. Masalah etika yang harus diperhatikan antara lain adalah

sebagai berikut :

1. Informed Consent

Informed consent merupakan bentuk persetujuan antara peneliti dengan

responden penelitian dengan memberikan lembar persetujuan untuk

menjadi responden. Tujuannya agar subyek mengerti maksud dan tujuan

penelitian serta mengetahui dampaknya. Jika responden bersedia, maka

mereka harus menandatangani lembar persetujuan.

2. Anonimity (tanpa nama)

Merupakan pemberian jaminan dalam penggunaan subyek penelitian

dengan cara tidak memberikan atau mencantumkan nama responden pada

lembar alat ukur dan hanya menuliskan kode pada lembar pengumpulan

data atau hasil penelitian yang akan disajikan.

Page 52: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL TRIMESTER III … · sendiri juga mengalami peningkatan ... Untuk mengetahui tingkat pengetahuan ibu hamil ... faktor-faktor yang mempengaruhi pengetahuan,

38

3. Kerahasiaan (confidentiality)

Merupakan pemberian jaminan kerahasiaan hasil penelitian, baik informasi

maupun masalah-masalah lainnya. Semua informasi yang telah

dikumpulkan dijamin kerahasiaan oleh peneliti, hanya kelompok data

tertentu yang akan dilaporkan pada hasil riset.

J. Jadwal Penelitian

Dalam Jadwal penelitian diuraikan langkah-langkah kegiatan dari mulai

menyusun proposal penelitian, sampai dengan penulisan laporan penelitian,

beserta waktu berjalan atau berlangsungnya tiap kegiatan tersebut

(Notoatmodjo, 2010). Jadwal penelitian ini terlampir.

Page 53: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL TRIMESTER III … · sendiri juga mengalami peningkatan ... Untuk mengetahui tingkat pengetahuan ibu hamil ... faktor-faktor yang mempengaruhi pengetahuan,

39

BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Gambaran Umum Tempat Penelitian

Tempat penelitian ini adalah RSUD Surakarta yang terletak di jl. dr. P

Sumarto No.1 Kadipiro Banjarsari Surakarta. RSUD Surakarta memiliki luas

wilayah ± 8000m3. RSUD Surakarta memiliki tenaga kesehatan yang terdiri

dari 8 orang dokter umum, 3 orang dokter gigi, 1 orang dokter spesialis mata,

1 orang dokter spesialis kulit, 1 orang dokter spesialis dalam, 1 orang dokter

spesialis bedah, 1 orang dokter spesialis kandungan, 16 orang bidan, 21 orang

perawat, 1 orang apoteker, 4 orang asisten apoteker, 1 orang petugas gizi, 5

orang pertugas laboratorium, 2 orang sanitarian, 3 orang petugas rekam medis

dan 17 orang petugas administrasi.

Sarana dan prasarana rumah sakit terdiri dari ruang pendaftaran, ruang

rawat inap persalinan, ruang rawat inap umum, ruang operasi, poliklinik,

UGD, apotek, unit gizi, laboratorium, radiologi, dan rekam medik.

Pelayanan yang diberikan RSUD Surakarta adalah pelayanan medik dan

pelayanan penunjang medik. Pelayanan medik antara lain unit gawat darurat,

unit rawat jalan (poliklinik umum, poliklinik gigi umum, poliklinik penyakit

dalam, poliklinik bedah umum, poliklinik kulit dan kelamin, poliklinik

kandungan, poliklinik mata, poliklinik anak) dan unit rawat inap (persalinan

dan umum). Sedangkan pelayanan penunjang medik antara lain unit farmasi,

Page 54: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL TRIMESTER III … · sendiri juga mengalami peningkatan ... Untuk mengetahui tingkat pengetahuan ibu hamil ... faktor-faktor yang mempengaruhi pengetahuan,

40

unit gizi, unit laboratorium, unit radiologi dan unit central sterilisasi dan

laundry.

Fasilitas RSUD Surakarta yang digunakan untuk penelitian adalah

poliklinik kandungan karena responden yang diambil adalah ibu hamil

trimester tiga yang memeriksakan kehamilannya di poliklinik kandungan.

Fasilitas yang ada di poliklinik kandungan sendiri adalah 1 tempat tidur

pemeriksaan, 1 tempat tidur gynekologi dan meja anamnesa. Ruangannya

bersih dan ventilasi ruangan cukup baik.

B. Hasil Penelitian

Hasil penelitian mengenai Tingkat Pengetahuan Ibu Hamil Trimester III

tentang Antenatal Care di RSUD Surakarta adalah sebagai berikut :

Tabel 4.1 Nilai Mean dan Simpangan Deviasi

Variabel Mean Simpangan Deviasi

Tingkat Pengetahuan Ibu Hamil

Trimester III tentang Antenatal

Care di RSUD Surakarta

19,14 2,00

Menurut Riwidikdo (2010), untuk membuat tiga kategori yaitu baik,

cukup dan kurang maka menggunakan parameter :

1. Baik, bila nilai (x) > mean + 1 SD

(x) > 19,14 + 2,00

(x) > 21,14

Page 55: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL TRIMESTER III … · sendiri juga mengalami peningkatan ... Untuk mengetahui tingkat pengetahuan ibu hamil ... faktor-faktor yang mempengaruhi pengetahuan,

41

2. Cukup, bila nilai (x) mean – 1 SD ≤ x ≤ mean + 1 SD

19,14 – 2,00 ≤ x ≤ 19,14 + 2,00

17,14 ≤ x ≤ 21,14

3. Kurang, bila nilai (x) < mean – 1 SD

(x) < 19,14 – 2,00

(x) < 17,14

Setelah dilakukan penghitungan dengan rumus Riwidikdo (2010)

didapatkan hasil sebagai berikut :

Tabel 4.2 Distribusi Frekuensi Tingkat Pengetahuan Ibu Hamil Trimester III

tentang Antenatal Care di RSUD Surakarta Tahun 2013

No Tingkat Pengetahuan Frekuensi %

1. Baik 5 10

2. Cukup 37 74

3. Kurang 8 16

Jumlah 50 100

Sumber: Data Primer, (2012)

Berdasarkan tabel 4.2 dapat diketahui Tingkat Pengetahuan Ibu Hamil

Trimester III tentang Antenatal Care di RSUD Surakarta yaitu yang

berpengetahuan baik sebanyak 5 responden (10%), berpengetahuan cukup 37

responden (74%), berpengetahuan kurang 8 responden (16%). Dari data diatas

mayoritas Tingkat Pengetahuan Ibu Hamil Trimester III tentang Antenatal

Care di RSUD Surakarta Tahun 2013 pada ketegori cukup yaitu sebanyak 37

responden (74%).

Page 56: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL TRIMESTER III … · sendiri juga mengalami peningkatan ... Untuk mengetahui tingkat pengetahuan ibu hamil ... faktor-faktor yang mempengaruhi pengetahuan,

42

C. Pembahasan

Berdasarkan hasil penelitian diatas menunjukan bahwa mayoritas

Tingkat Pengetahuan Ibu Hamil Trimester Tiga tentang Antenatal Care di

RSUD Surakarta adalah berpengetahuan cukup 37 responden (74%).

Menurut Notoatmodjo (2010), Pengetahuan (Knowladge) adalah hasil

tahu dari manusia, yang sekedar menjawab pertanyaan “what”. Apabila

pengetahuan itu mempunyai sasaran tertentu, mempunyai metode atau

pendekatan untuk mengkaji objek tersebut sehingga memperoleh hasil yang

dapat disusun secara sistematis dan diakui secara universal, maka terbentuklah

ilmu, atau lebih sering disebut ilmu pengetahuan.

Menurut Notoatmodjo (2007), faktor-faktor yang mempengaruhi

pengetahuan adalah pendidikan, paritas, usia dan pekerjaan. Makin tinggi

tingkat pendidikan seseorang, maka makin mudah menerima informasi

sehingga makin banyak pula pengetahuan yang dimiliki. Sebaliknya

pendidikan yang kurang akan menghambat perkembangan sikap seseorang

terhadap nilai-nilai baru yang diperkenalkan. Paritas adalah jumlah anak yang

pernah dilahirkan sehingga mempengaruhi masuknya pengetahuan kedalam

individu. Usia mempengaruhi terhadap daya tangkap dan pola pikir seseorang

dalam menerima informasi. Bekerja merupakan kegiatan yang menyita waktu.

Bekerja bagi ibu-ibu akan mempunyai pengaruh terhadap kehidupannya

sehingga ibu tidak banyak waktu mendapatkan informasi.

Menurut Prawiroharjo (2009), Antenatal care adalah upaya preventif

program pelayanan kesehatan obsetrik untuk optimalisasi luaran maternal dan

Page 57: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL TRIMESTER III … · sendiri juga mengalami peningkatan ... Untuk mengetahui tingkat pengetahuan ibu hamil ... faktor-faktor yang mempengaruhi pengetahuan,

43

neonatal melalui serangkaian kegiatan pemantauan rutin selama kehamilan.

Salah satu tujuan antenatal care adalah memantau kemajuan kehamilan untuk

memastikan kesehatan ibu dan tumbuh kembang janin. Dengan pemantauan

secara teratur dapat menurunkan AKI. Setiap wanita hamil memerlukan

sedikitnya empat kali kunjungan selama kehamilan. Satu kali pada trimester

satu, satu kali pada trimester dua dan dua kali pada trimester tiga. Pelayanan

antenatal care pada ibu hamil harus sesuai standar “14T” agar memperoleh

manfaat yang optimal, yaitu timbang berat badan, ukur tekanan darah, ukur

tinggi fundus uteri, pemberian tablet zat besi, pemberian imunisasi TT,

pemeriksaan hb, pemeriksaan vdrl, pemeriksaan payudara, senam payudara

dan pijit tekan payudara, pemeliharaan tingkat kebugaran, temu wicara,

pemeriksaan protein urine, pemeriksaan reduksi urine, pemberian terapi

kapsul yodium untuk daerah endemis gondok dan pemberian terapi anti

malaria untuk daerah endemis malaria.

Tingkat Pengetahuan Ibu Hamil Trimester III tentang Antenatal Care di

RSUD Surakarta yang mayoritas berpengetahuan cukup yaitu sebanyak 37

responden (74%) disebabkan oleh faktor pendidikan yang kurang karena ada

sebagian responden yang berpendidikan SD sehingga pengetahuan masyarakat

hanya sebatas yang mereka tahu dan dapat menghambat perkembangan sikap

seseorang terhadap nilai-nilai baru yang diperkenalkan serta butuh waktu

untuk memahaminya. Selain itu umur yang masih muda juga berpengaruh

pada pola pikir dan daya tangkap dalam menerima informasi baik dari

penyuluhan, media cetak (koran dan majalah) atau media elektronik (radio dan

Page 58: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL TRIMESTER III … · sendiri juga mengalami peningkatan ... Untuk mengetahui tingkat pengetahuan ibu hamil ... faktor-faktor yang mempengaruhi pengetahuan,

44

TV) karena banyak dari responden yang menikah pada usia yang masih muda.

Serta dipengaruhi oleh faktor pekerjaan dimana sebagian besar responden

memiliki pekerjaan rumah tangga dan kebanyakan responden bekerja swasta,

sehingga kurang dalam mendapatkan informasi.

D. Keterbatasan

1. Kendala Penelitian

Kendala penelitian ini adalah ibu hamil yang memeriksakan kehamilan

berkurang dikarenakan RSUD Surakarta pindah tempat. Kemungkinan ibu

hamil yang biasanya memeriksakan kehamilan di RSUD Surakarta lebih

memilih memeriksakan kehamilannya di tempat lain yang lebih dekat.

2. Keterbatasan

a. Variabel Penelitian

Variabel penelitian ini merupakan variabel tunggal sehingga hasil

penelitian terbatas pada tingkat pengetahuan saja.

b. Instrumen Penelitian

Instrumen penelitian yang digunakan adalah kuesioner tertutup

sehingga kurang menggali pengetahuan responden karena kemungkinan

responden hanya asal mengisi jawaban.

Page 59: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL TRIMESTER III … · sendiri juga mengalami peningkatan ... Untuk mengetahui tingkat pengetahuan ibu hamil ... faktor-faktor yang mempengaruhi pengetahuan,

45

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Penelitian yang dilakukan di RSUD Surakarta bertujuan untuk mengetahui

tingkat pengetahuan ibu hamil trimester tiga tentang antenatal care dan dapat

diambil kesimpulan sebagai berikut :

1. Tingkat Pengetahuan Ibu Hamil Trimester III tentang Antenatal Care di

RSUD Surakarta pada tingkat baik yaitu sebanyak 5 responden (10%)

2. Tingkat Pengetahuan Ibu Hamil Trimester III tentang Antenatal Care di

RSUD Surakarta pada tingkat cukup yaitu sebanyak 37 responden (74%)

3. Tingkat Pengetahuan Ibu Hamil Trimester III tentang Antenatal Care di

RSUD Surakarta pada tingkat kurang yaitu sebanyak 8 responden (16%)

B. Saran

Berdasarkan hasil penelitian mengenai Tingkat Pengetahuan Ibu Hamil

tentang Antenatal Care di RSUD Surakarta, maka saran yang dapat penulis

sampaikan adalah :

1. Bagi Responden

Diharapkan para ibu hamil lebih meningkatkan pengetahuan tentang

antenatal care dengan cara bertanya langsung pada tenaga kesehatan atau

melalui penyuluhan, serta mencari informasi lain dari media cetak dan

media elektronik baik dari TV maupun radio.

Page 60: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL TRIMESTER III … · sendiri juga mengalami peningkatan ... Untuk mengetahui tingkat pengetahuan ibu hamil ... faktor-faktor yang mempengaruhi pengetahuan,

46

2. Bagi Petugas Kesehatan

Diharapkan petugas kesehatan khususnya bidan mengadakan penyuluhan

dan konseling tentang antenatal care secara berkala dan intensif untuk

meningkatkan pengetahuan ibu hamil tentang antenatal care.

3. Bagi Institusi Pendidikan

Hendaknya Karya Tulis Ilmiah ini digunakan sebagai sumber referensi

atau bahan informasi tentang antenatal care.

4. Bagi Peneliti Selanjutnya

Mengingat keterbatasan penelitian ini hendaknya dapat dilakukan

penelitian lebih lanjut dengan mengembangkan variabel penelitian agar

ruang lingkup penelitian lebih luas sehingga mendapatkan hasil yang lebih

optimal.

Page 61: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL TRIMESTER III … · sendiri juga mengalami peningkatan ... Untuk mengetahui tingkat pengetahuan ibu hamil ... faktor-faktor yang mempengaruhi pengetahuan,

DAFTAR PUSTAKA

Arikunto, S. 2006. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta :

Rineka Cipta.

__________. 2010. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta :

Rineka Cipta.

Azwar, S. 2007. Metode Penelitian. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Depkes RI. 2008. Panduan Pelayanan Antenatal. Jakarta : Depkes Ri. (Online)

Avaiable : http://rustamkeperawatan.blogspot.com/2012/06/normal-0-

false-false -false-in-x-none-x.html. Diakses Tanggal 16 Oktober 2012

Dewi. 2011. Asuhan Kehamilan untuk Kebidanan. Yogyakarta : Nuha Medika.

Fraser, Cooper. 2009. Buku Ajar Bidan (Myles), Edisi 14. Jakarta : EGC.

Hidayat, A. 2007. Metode Penelitian Kebidanan dan Teknik Analisis Data.

Jakarta : Salemba Medika.

Jannah. 2012. Buku Ajar Asuhan Kebidanan Kehamilan. Yogyakarta : Andi

Kemenkes RI. 2012. Indikator Angka Kematian Maternal (MMR atau AKI) Dan

Penyebab. (Online) Avaiable : http://www.kesehatanibu.depkes.go.id/

archives/378. Diakses Tanggal 29 Oktober 2012.

Marmi. 2011. Asuhan Kebidanan pada Masa Antenatal. Yogyakarta : Pustaka

Pelajar.

Notoatmodjo, S. 2007. Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta : Rineka Cipta.

_____________. 2010. Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta : Rineka Cipta.

Prasetyawati, A. 2012. Kesehatan Ibu dan Anak (KIA) dalam Millenium

Development Goals (MDGS). Yogjakarta: Nuha Medika.

Prawirohardjo, S. 2006. Ilmu Kebidanan. Jakarta : Pt Bina Pustaka Sarwono

Prawirohardjo. (Online) Avaiable :

http//:digilib.unimus.ac.id/download.php ?id=9075. Diakses Tanggal 13

Nopember 2012

Page 62: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL TRIMESTER III … · sendiri juga mengalami peningkatan ... Untuk mengetahui tingkat pengetahuan ibu hamil ... faktor-faktor yang mempengaruhi pengetahuan,

Prawirohardjo, S. 2009. Ilmu Kebidanan. Jakarta : PT Bina Pustaka Sarwono

Prawirohardjo.

Riwidikdo, H. 2010. Statistik untuk Penelitian Kesehatan dengan Aplikasi

Program R dan SPSS. Yogyakarta : Pustaka Rihama.

Saifuddin, H. 2006. Buku Panduan Praktis Pelayanan Kesehatan Maternal dan

Neonatal. Jakarta : Yayasan Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo.

Sulistyawati, A. 2009. Asuhan Kebidanan pada Masa Kehamilan. Jakarta :

Salemba Medika.

Wiknjosastro, H. 2006. Buku Panduan Praktis Pelayanan Kesehatan Maternal

dan Neonatal. Jakarta : Yayasan Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo.