TI

49
LAPORAN RESMI PRAKTIKUM TEKNOLOGI INFORMASI “PEMBUATAN WEBSITE DENGAN MENGGUNAKAN CMS WORDPRESS” OLEH: DIMAS PANJI BUDI PRASETYO 26020113140114 ILMU KELAUTAN B PROGRAM STUDI ILMU KELAUTAN JURUSAN ILMU KELAUTAN FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN

description

teknologi informasi

Transcript of TI

LAPORAN RESMI PRAKTIKUMTEKNOLOGI INFORMASIPEMBUATAN WEBSITE DENGAN MENGGUNAKANCMS WORDPRESS

OLEH:DIMAS PANJI BUDI PRASETYO26020113140114ILMU KELAUTAN B

PROGRAM STUDI ILMU KELAUTANJURUSAN ILMU KELAUTANFAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTANUNIVERSITAS DIPONEGOROSEMARANG2014

LEMBARPENILAIAN

PEMBUATANWEBSITEDENGANMENGGUNAKANCMSWORDPRESS

Nama:Dimas Panji B. P. NIM: 26020113140114 Ttd:...................................NO.KETERANGANNILAI

1.Pendahuluan

2.TinjauanPustaka

3.MateridanMetode

4.Penutup

5.Kesimpulan

6.DaftarPustaka

TOTAL

Mengetahui,AsistenIAsistenII

Faishal Widiaputra NugrahaAditya Dwi Nugroho 26020112140077 26020112140069AsistenIII

Giovanny Eveline Wirahana26020112130081I. PENDAHULUAN

1.1. Latar BelakangDewasa ini dunia informasi telah mengubah sistem komunikasi, sebaran jaringan informasi yang tersimpan dalam internet membuktikan bahwa kini dunia kian sempit, tidak ada lagi batas-batas geografis yang menghalangi kita untuk berinteraksi dengan dunia global. Akses ke dunia global pun menjadi sangat mudah, efisien, dan fleksibel. Kemudahan itu merupakan salah satu manfaat yang didapatkan dari globalisasi yang dapat membantu kinerja manusia. Kemajuan dunia pendidikan telah melahirkan modernisasi di segala bidang kehidupan masyarakat saat ini.Pengetahuan dan pengertian tentang web server merupakan hal yang mutlak harus dimiliki oleh seorang operator internet. Mulai dari sistem operasi yang digunakan hingga konfigurasi web server pada sistem operasi yang berbasis server. Internet merupakan media informasi yang sangat cepat dan efisien dalam penyebaran informasi dan tidak lepas oleh jarak dan waktu, sehingga keberadaan media ini telah membentuk suatu budaya masyarakat yang baru, lainnya dunia cyber. Untuk mencari informasi di intenet dapat dilakukan dengan mengunjungi situs (website) yang berhubungan dengan informasi yang dibutuhkan atau dapat dilakukan pencarian di situs pencari (Search Engine Sites).Akan tetapi jika berkaitan dengan web server ini tidak di dasari dengan dasar pengetahuan tentang web itu sendiri tidak akan berjalan secara maksimal, oleh sebab itu diperlukan suatu praktikum serta pelatihan terhadap web server yang salah satunya yaitu adalah xampp dan web hosting.

1.2. Tujuan1. Mahasiswa mengetahui cara membuat blog website dengan menggunakan CMS Wordpress.1. Mahasiswa mengetahui cara mendaftar domain dan hosting.1. Mahasiswa mengetahui cara menghubungkan domain web dengan hosting.

1.3. Manfaat1. Memberikan pengetahuan tentang pembuatan website.2. Memberikan pengetahuan cara uploading data ke hosting.3. Memberikan tentang penyampaian informasi melalui domain web.

II. TINJAUAN PUSTAKA

2.1. XAMPPXAMPPadalah sebuah software web server apache yang didalamnya sudah tersedia database server mysql dan support php programming. XAMPP merupakan software yang mudah digunakan, gratis dan mendukung instalasi di Linux dan Windows. Keuntungan lainnya adalah cuma menginstal satu kali sudah tersediaApache Web Server,MySQL Database Server, PHP Support (PHP 4 dan PHP 5) dan beberapa module lainnya. Hanya bedanya kalau yang versi untuk Windows sudah dalam bentuk instalasi grafis dan yang Linux dalam bentuk file terkompresi tar.gz. Kelebihan lain yang berbeda dari versi untuk Windows adalah memiliki fitur untuk mengaktifkan sebuah server secara grafis, sedangkan Linux masih berupa perintah-perintah di dalam console. Oleh karena itu yang versi untuk Linux sulit untuk dioperasikan. Dulu XAMPP untuk Linux dinamakan LAMPP, sekarang diganti namanya menjadi XAMPP FOR LINUX (Harahap, 2012).Menurut Bastari, (2012) bahwa XAMPP adalah perangkat lunak bebas, yang mendukung banyak sistem operasi, merupakan kompilasi dari beberapa program, XAMPP merupakan kepanjangan yang masing-masing hurufnya antara lain:X : Program ini dapat dijalankan dibanyak sistem operasi, seperti Windows, Linux, Mac OS, dan Solaris.A : Apache, merupakan aplikasi web server. Tugas utama Apache adalah menghasilkan halaman web yang benar kepada user berdasarkan kode PHP yang dituliskan oleh pembuat web. Jika diperlukan juga berdasarkan kode PHP yang dituliskan, maka dapat saja suatu database diakses terlebih dahulu (misalnya dalam MySQL) untuk mendukung halaman web yang akan dihasilkan.M : MySQL, merupakan aplikasi database server. Perkembangannya disebut SQL yang merupakan kepanjangan dari Structured Query Language. SQL merupakan bahasa terstruktur yang digunakan untuk mengolah database. MySQL dapat digunakan untuk membuat dan mengelola database beserta isinya. Kita dapat memanfaatkan MySQL untuk menambahkan, mengubah, dan menghapus data yang berada dalam data base.P : PHP, bahasa pemrograman web. Bahasa pemrograman PHP merupakan bahasa pemrograman untuk membuat web yang bersifat server-side scripting. PHP memungkinkan kita untuk membuat halaman web yang bersifat dinamis. Sistem manajemen basis data yang sering digunakan bersama PHP adalah MySQl. Namun PHP juga mendukung sistem manajemen database Oracle, Microsoft Access, Interbase, d-base, PostgreSQL, dan lain - lain.P : Perl adalah bahasa pemrograman untuk segala keperluan, dikembangkan pertama kali oleh Larry Wall di mesin Unix. Perl dirilis pertama kali pada tanggal 18 Desember 1987 ditandai dengan keluarnya Perl 1. Pada versi-versi selanjutnya, Perl tersedia pula untuk berbagai sistem operasi varian Unix (SunOS, Linux, BSD, HP-UX), juga tersedia untuk sistem operasi seperti DOS, Windows, PowerPC, BeOS, VMS, EBCDIC, dan PocketPC.

2.1.1. ApacheApache berasal ketika sebuah server web populer yang dikembangkan pada awal 1995 yang bernama NCSA HTTPd 1.3 memiliki sejumlah perubahan besar terhadap kode sumbernya (patch). Karena banyaknya patch pada perangkat lunak tersebut sehingga disebut sebuah server yang memiliki banyak patch (a patchy server). Tetapi pada halaman FAQ situs web resminya, disebutkan bahwa Apache dipilih untuk menghormati suku asli Indian Amerika Apache, yang dikenal karena keahlian dan strategi perangnya. Versi 2 dari Apache ditulis dari awal tanpa mengandung kode sumber dari NCSA. Apache sudah berkembang sejak versi pertamanya. Sampai saat ditulisnya artikel ini versi terakhirnya yang ada yaitu Apache ver 2.0.54. Apache bersifat open source, artinya setiap orang boleh menggunakannya, mengambil dan bahkan mengubah kode programnya (Bastari, 2012).

2.1.2. MySQLPerkembangannya disebut SQL yang merupakan kepanjangan dari Structured Query Language. SQL merupakan bahasa terstruktur yang khusus digunakan untuk mengolah database. SQL pertama kali didefinisikan oleh American National Standards Institute (ANSI) pada tahun 1986. MySQL adalah sebuah sistem manajemen database yang bersifat open source. MySQL adalah pasangan serasi dari PHP. MySQL dibuat dan dikembangkan oleh MySQL AB yang berada di Swedia (Indra, 2009).MySQL dapat digunakan untuk membuat dan mengola database beserta isinya.Kita dapat memanfaatkan MySQL untuk menambahkan, mengubah dan menghapus data yang berada dalam database.MySQL merupakan sisitem manajemen database yang bersifat at relational. Artinya data-data yang dikelola dalam database akan diletakkan pada beberapa tabel yang terpisah sehingga manipulasi data akan menjadi jauh lebih cepat (Indra, 2009).

2.1.3. PHPBahasa pemrograman PHP merupakan bahasa pemrograman untuk mebuat web yang bersifat server-side scripting. PHP memungkinkan kita untuk membuat halaman web yang bersifat dinamis. PHP dapat dijalankan pada berbagai macam Operating System (OS), misalnya Windows, Linux dan Mac OS.Selain Apache, PHP juga mendukung beberapa web server lain, misalnya Microsoft IIS, Caudium, PWS dan lain-lain (Indra, 2009).Menurut Khusni, (2010) bahwa sampai saat ini telah banyak database yang telah didukung oleh PHP dan kemungkinan akan terus bertambah. Database tersebut antara lain: DBM, FilePro, mSQL, dBase, MySQL, ODBC, Oracle, Postgres, Sybase, dan Velocis.Sekarang PHP sudah menjadi bahasa yang wajib digunakan dalam membuat sebuah sebpage yang dinamis. Apalagi semenjak berkembangnya e-commerce yang menuntut sebuah website yang dinamis. Bahkan dibeberapa sekolah, bahasa pemrograman PHP sudah mulai diajarkan disamping bahasa HTML (Khusni, 2010 ).

2.2. HostingHosting adalah tempat atau jasa internet untuk membuat halaman website yang telah anda buat menjadi online dan bisa diakses oleh orang lain. Dengan kata lain, hosting merupakan jasa layanan internet yang menyediakan sumber daya server-server untuk disewakan sehingga memungkinkan organisasi atau individu menempatkan informasi di internet berupa HTTP, FTP, EMAIL atau DNS (Rohimahyati, 2010).Hosting berasal dari kata host yang berarti tuan rumah atau menerima tamu. Hosting merupakan jasa layanan internet untuk menempatkan halaman website Anda agar bisa online. Hosting sendiri menyediakan server-server yang disewakan sehingga memungkinkan individu atau organisasi menempatkan data atau informasi di internet berupa DNS, EMAIL, FTP, atau HTTP. Server hosting terdiri atas dari sebuah server yang terhubung dengan jaringan internet yang mempunyai kecepatan tinggi. Pengertian hosting yang lain yaitu menyewa tempat untuk menyimpan data yang dibutuhkan oleh sebuah website sehingga bisa diakses melalui internet (Indrayana, 2012).Rohimahyati (2010) menyatakan bahwa server hosting terdiri dari gabungan server-server atau sebuah server yang terhubung dengan jaringan internet berkecepatan tinggi. Jenis Jenis Hosting yang ada sekarang ini adalah :a. Shared Hosting yang merupakan menggunakan server hosting bersama sama dengan pengguna lain satu server dipergunakan oleh lebih dari satu nama domain. Artinya dalam satu server tersebut terdapat beberapa account yang dibedakan antara account satu dan lainnya dengan username dan password (Rohimahyati, 2010).b. VPS, Virtual Private Server, atau juga dikenal sebagai Virtual Dedicated Server merupakan proses virtualisasi dari lingkungan software sistem operasi yang dipergunakan oleh server. Karena lingkungan ini merupakan lingkungan virtual, hal tersebut memungkinkan untuk menginstall sistem operasi yang dapat berjalan diatas sistem operasi lain (Rohimahyati, 2010).c. Dedicated Server adalah penggunaan server yang dikhususkan untuk aplikasi yang lebih besar dan tidak bisa dioperasikan dalam shared hosting atau virtual dedicated server. Dalam hal ini, penyediaan server ditanggung oleh perusahaan hosting yang biasanya bekerja sama dengan vendor (Rohimahyati, 2010).

2.3. DomainDomain adalah sebuah nama yang unik yang berfungsi untuk mengidentifikasi alamat IP. Dengan menggunakan Domain seseorang tidak perlu menghapal serangkaian IP Address sehingga memudahkan dalam menghapal maupun pengucapan (Rizki, 2014).Ekstensi bermacam macam bisa berupa TLD (Top Level Domain) seperti .com, .net, .org atau ada juga yang berupa cTLD (country Top Level Domain) seperti .co.id, .co.cc dimana id mewakili domain negara Indonesia. Dalam memilih nama domain bisa menggunakan website yang menyediakan jasa registrasi nama domain atau dengan menggunakan software domain tools untuk membantu memilih nama domain untuk website kita (Odang, 2003).Domain disewakan secara bebas dengan status sewa umumnya selama satu tahun. Umumnya nama domain memiliki fungsinya masing masing sesuai dengan keperluannya sebagai contoh domain .com adalah domain untuk komersil. Berikut adalah nama nama domain beserta fungsinya : gov Digunakan Untuk Untuk Pemerintahan edu Digunakan Untuk Institusi pendidikan org Digunakan Untuk Organisasi / Kegiatan Nonprofit mil Digunakan Untuk Militer com Digunakan Untuk Organisasi Profit / Komersial net Digunakan Untuk Organisasi Network name Digunakan untuk personal / keluarga tv Digunakan Untuk Pertelevisian info Digunakan Untuk kepentingan Informasi biz Digunakan Untuk Kepentingan Bisnis travel Digunakan Untuk PariwisataWalaupun telah ditetapkan fungsi domain-domain tersebut, namun demikian masih banyak sekali yang tidak menggunakan domain sesuai fungsinya, termasuk domain ini ahmad-prayitno.com yang seharusnya ahmad-prayitno.name atau ahmad-prayitno.info dan domain-domain lain (Rizki, 2014).

2.4. WordpressWordPress adalahsalah satu mesin blog atau salah satu alat untuk membangun sebuah blog dan sebuah aplikasi sumber terbuka (open source) yang sangat populer digunakan sebagai mesin blog (blog engine). WordPress dibangun dengan bahasa pemrograman PHP dan basis data (database) MySQL (Hendradi, 2007).PHP dan MySQL, keduanya merupakan perangkat lunak sumber terbuka (open source software).Selain sebagai blog, WordPress juga mulai digunakan sebagai sebuah CMS (Content Management System) karena kemampuannya untuk dimodifikasi dan disesuaikan dengan kebutuhan penggunanya. WordPress adalah penerus resmi dari b2/cafelog yang dikembangkan oleh Michel Valdrighi (Hendradi, 2007).NamaWordPressdiusulkan oleh Christine Selleck, teman ketua pengembang (developer), Matt Mullenweg. Sejarah WordPress dimulai saat Matt Mullenweg yang merupakan pengguna aktif dari b2 mengetahui bahwa proses pengembangan b2 dihentikan oleh pemrogramnya (programmer) yang bernama Michel Valdrighi, Matt Mullenweg merasa sayang dan mulai melanjutkan pengembangan b2 (Hendradi, 2007).WordPress muncul pertama kali di tahun 2003 hasil kerja keras Matt Mullenweg dengan Mike Little. Yang membuat WordPress makin terkenal, selain karena banyaknya fitur dan tampilan yang menarik, adalah juga karena dukungan komunitas terhadap perangkat lunak sumber terbuka untuk blog (Hendradi, 2007).

III. MATERI DAN METODE

3.1. Waktu dan TempatHari/ Tanggal: Jumat 5, 12, 23 Desember 2014Pukul: 07.30 WIB dan 09.10 WIBTempat: Gedung E Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Diponegoro Semarang.

3.2. Metode3.2.1. Cara Kerja Persiapan XAMPP1. Unduh paket instalasi XAMPP dapat dicari dengan menggunakan search engine2. Install program XAMPP dengan membuka setup.exe

3. Pilih semua komponen program yang akan diinstal

4. Disarankan untuk meletakkan folder instalasi di bawah C:\ langsung, bukan di C:\Program Files seperti pada konfigurasi defaultnya, untuk menghindari error setelahnya.

5. Tunggu sampai proses instalasi program XAMPP selesai, lalu jalankan programnya.

6. Untuk mengakses Control Panel XAMPP, klik icon yang berada di notification tray atau pilih program XAMPP Control Panel dari menu Windows. Akan nampak modul-modul penyusun XAMPP, untuk membangun sebuah website kita membutuhkan minimal 2 modul yaitu Apache dan MySQL. Secara default, modul-modul ini belum aktif ketika XAMPP pertama kali dijalankan. Kita harus mengaktifkannya secara manual, dengan klik tombol Start pada masing-masing modul.

7. Sesaat akan muncul jendela Windows Firewall yang hendak bloking aktivitas dari XAMPP, biarkan dengan klik tombol Allow Internet Access. 8. Pastikan modul Apache dan MySQL sudah aktif, ditandai dengan tombol yang berubah menjadi Stop dan tulisan yang berlatar hijau.

9. Untuk memeriksa apakah web-server sudah berjalan di komputer kita, ketik http://localhost pada browser internet anda, jika sudah berjalan akan tampak tampilan intro-page dari XAMPP. Pilih bahasa yang anda pakai.

10. Inilah tampilan Home dari XAMPP yang sudah terinstal dengan benar di computer anda.

11. Masuk ke phpMyAdmin

12. Selanjutnya buat Database, (nama database terserah) dengan opsi Collation /Penyortiran pilih utf8_unicode_ci

13. Setelah sukses, akan muncul notification box, dan di panel sebelah kiri dari phpMyAdmin akan nampak database baru kita.

14. Klik User / Pengguna di menu atas, akan muncul daftar username yang tersedia di sistem. Kita akan membuat satu yang baru, yang hanya berkuasa untuk satu database yang juga baru kita buat tadi.

15. Pada bagian di bawah tabel user, klik Add New User / Tambahkan Pengguna. Isi kolom Nama Pengguna dengan nama yang hendak digunakan, lalu Host / Inang pilih Lokal / Local dan terakhir dua kali isi password.

16. Scroll ke bawah sampai terakhir, dan klik Go.

17. Setelah itu akan muncul daftar user yang telah ada di sistem XAMPP, pada user yang baru kita buat (praktikum ti dimas) kita pilih di Edit Priviliges / Edit Hak Akses.

18. Ketika ada opsi Global Privileges / Hak Akses Global lanjut scroll ke bawah sampai bertemu box yang kedua yaitu Specific Database Privileges / Hak Akses Khusus Basis Data.

19. Pada menu dropdown, pilihlah database yang kita buat tadi (wordpress atau wp).

20. Sesaat akan berganti menuju ke halaman lain, di sini Check All / Pilih Semua opsi yang ada lalu klik Kirim di bagian kanan bawah. Hal ini sebenarnya dimaksudkan supaya si user yang kita buat tadi hanya berkuasa di satu database tertentu, tidak melebar ke sistem lain yang nantinya dimungkinkan karena ketidaktahuan kita malah merusak komponen yang telah tersedia. Setelah semua selesai di Check All lalu pilih Go.

3.2.2. Installasi WordpressSecara garis besarnya adalah meletakkan berkas wordpress ke hosting lokal kita di XAMPP lalu mengkonfigurasi database dan user supaya WordPress bisa berkomunikasi dengan mereka, dan terakhir menginstallnya.1. Ekstrak berkas wordpress yang masih berada dalam archive (.zip). Di modul ini dipakai wordpress versi 3.8. Untuk ekstraknya pastikan folder wordpress di bawahnya langsung terdapat file-filenya, bukan folder di dalam folder lagi.

2. Silahkan di-copy atau di-cut lalu di-paste di C:/xampp/htdocs/

3. Kembali buka browser kita, dan buka di tab baru alamat ini localhost/wordpress dan jika semua sudah dijalankan dengan benar, pasti akan ada peringatan error seperti ini di browser kita. Tenang, ini masih sesuai rencana. Hal itu dikarenakan pada berkas instalasi wordpress tadi belum kita sangkutkan atau belum kita konfigurasikan dengan database MySQL di hosting.

4. Langkah selanjutnya adalah konfigurasi database ke Wordpress. Ada 2 cara untuk hal ini, yang pertama adalah dengan cara manual. Cari file wp-configsampe.php di folder wordpress yang sudah kita pindah di folder htdocs. Kemudian rename menjadi wp-config.php dan buka file dengan aplikasi notepad.

5. Edit di bagian DB_NAME, DB_USER, dan DB_PASSWORD, diisi dengan kombinasi database yang tadi kita buat.

6. Jika dengan menggunakan cara lebih praktis, peringatan error di localhost/wordpress tadi langsung saja diteruskan dengan memilih Create a Configuration File. maka akan muncul halaman untuk mengkonfigurasi database secara lebih praktis. Klik Let's go! 7. Ketik di browser, http://localhost/wordpress sesuai dengan direktori anda meletakkan berkas wordpress. Akan muncul halaman instalasi sebagai berikut :Site title : diisi judul situs yang akan dipublikasikanUsername : username untuk masuk ke sistem, jangan sama dengan MySQLPassword : generate passwordYour E-mail : email anda. 8. Log in dengan username dan password tadi.nisa

9. Akan diarahkan menuju ke tampilan dashboard Wordpress

3.2.3. Mengelola Wordpress0. Pada jendela dashboard wordpress kita akan melihat beberapa deretan menu editing / kelola wordpress.

0. Langsung saja kita pilih appearance untuk menentukan tema website yaitu dengan cara memilih tema yang telah sediakan lalu aktivasi dengan kata activate.

0. Ketika kita sudah memilih tema maka ada pilihan tulisan untuk mengganti tulisan pada header, ketik sesua dengan kata kata yang anda inginkan, jika sudah klik save and publish.

3.2.4. Registrasi Domain dan Hosting1. Buka idhostinger.com pada tab baru

2. silahkan sign up atau log in menggunakan google maupun via facebook

3. jika berhasil log in, order hostinger baru pilih subdomain zz.mu pilih lanjutkan dan ikuti prosedur yang ada

4. klik domain yang telah dibuat tadi lalu klik detail

3.2.5. Migrasi dari Localhost1. Buka filezilla

2. masukkan nama domain host, username dan password lalu quick connect dan hapus deafault

3. cari folder wordpress lalu drag and drop ke sisi sebrangan tunggu hingga proses upload selesai

4. buka xampp dan localhost/xampp lalu buka database yang sudah dibuat klik export lalu klik go

5. lalu masuk ke database MySQL buat database dan lanjutkan

6. buka hasil unduhan tadi pilih edit dengan notepad++, edit nama database lalu save

7. buka phpMyadmin pada id hostinger, klik open phpmyadmin lalu klik import dan pilih berkas yang mau di import lalu klik go

8. pilih wp options lalu klik edit barusan pertama dan kedua menjadi nama web

9. buka folder xampp pilih htdocs pilih wordpress cari file wp-config lalu edit dengan notepad++

10. buka lagi filezilla lalu upload wp-config

11. lalu masukkan kode dibawah ini ke dalam MySQL agar gambar dan tema yang sudah dibuat bias terlihat secara online, ganti www.yourlivesite.com dengan alamat web missal Mauludinrizkymuhamad.zz.mu

IV. PENUTUP

4.1. Hasil

V. KESIMPULAN

5.1. Kesimpulan1. Dalam praktikum ini, pembuatan website menggunakan program CMS Wordpress karena proses pembuatannya simpel. Tema, plugin, dan design web sudah terbentuk sehingga tidak terlalu rumit.1. Untuk mendaftarkan domain lewat freedns.afraid.org, kemudian domain dilegalkan melalui situs codotvu.com. Hosting yang kita pakai yaitu idhostinger.com karena kita berada di Indonesia dan idhostinger menawarkan paket gratis.1. Menghubungkan domain web dan hosting menggunakan cpanel phpmyadmin dengan sistem import eksport data .sql. Sedangkan untuk mengupload menggunakan aplikasi Filezilla client.

5.2. Saran0. Sebelum mulai mempresentasikan kepada praktikan, lebih baik asisten dapat menguasai dengan benar materi yang hendak disampaikan.0. Praktikum TI 2014 sebaiknya dapat dilakukan dipertengahan perkuliahan.0. Sebaiknya dilakukan dalam suatu tempat yang sudah memenuhi fasilitas seperti internet dsb.

DAFTAR PUSTAKABastari, Jeni. 2012. Makalah XAMPP. http://jenibastari.blogspot.com /2012 /06 / makalah - xampp-teori-sistem-basis-data.html diakses pada tanggal 02 Januari 2015Harahap, Andi Putra. 2012. Pengertian Software XAMPP. http://www.maniacms.web.id/2012/01/pengertian-xampp.html (Diakses pada hari Kamis, 31 Desember 2014 pukul 10.19 WIB).Hendradi. 2007. Pengertian Wordpress. http://blog.bosscript.com/pengertian-wordpress.html (Diakses pada hari Kamis, 26 Desember 2014 pukul 13.19 WIB).Indra. 2009. Pengertian XAMPP. http://indrakz.blogspot.com/2009/07/pengertian-xampp.html (Diakses pada hari Kamis, 31 Desember 2014 pukul 09.20 WIB).Indrayana, Arief. 2012. Pengertian Hosting Secara Umum dan Jenis-jenisnya. http://www.pitikkedu.net/ (Diakses pada hari Kamis, 31 Desember 2014 pukul 14.37 WIB).Rizki, Amarul. 2014. Pengertian Domain dan Jenis-jenis Domain. http://arul.blogspot.com/pengertian-domain.html (Diakses pada hari Kamis, 31 Desember 2014 pukul 08.59 WIB).Rohimahyati, Indri. 2010. Pengertian Hosting dan Jenis-jenisnya. http://rohimahyati.wordpress.com/ (Diakses pada hari Kamis, 31 Desember 2014 pukul 07.45 WIB).Khusni. 2010.http://byknz78.student.umm.ac.id/2010/07/01/apa-itu-php/. (Diakses pada 31 Desember 2014, pukul 17.00)Odang, David. 2003. Handout Belajar membuat Website. IlmuKomputer.com. (Diakses pada 02 Januari 2015, pukul 20.00)