Thirteen: Microprocessor dan Memory

12
Thirteen: Microprocessor dan Memory

description

Thirteen: Microprocessor dan Memory. Objectives. Setelah menyelesaikan bab ini, anda diharapkan dapat: Mengerti tentang memory pada komputer. Mengenal bentuk dan jenis teknologi memory. Memahami berbagai bentuk dan jenis teknologi Unit Antar Muka (Interface Unit) komputer. Memory. - PowerPoint PPT Presentation

Transcript of Thirteen: Microprocessor dan Memory

Page 1: Thirteen: Microprocessor dan Memory

Thirteen: Microprocessor dan Memory

Page 2: Thirteen: Microprocessor dan Memory

2

Objectives

Setelah menyelesaikan bab ini,anda diharapkan dapat:• Mengerti tentang memory pada komputer.• Mengenal bentuk dan jenis teknologi memory.• Memahami berbagai bentuk dan jenis

teknologi Unit Antar Muka (Interface Unit) komputer.

Page 3: Thirteen: Microprocessor dan Memory

3

Memory

• Memory media pengingat atau media untuk menyimpan.

• Memory VS Disk : memory menyimpan data dengan cara elektronik sedangkan Disk menyimpan data secara mekanik.

• Beberapa jenis memory pada komputer:– First-Level (L1) Cache– Second-Level (L2) Cache– Memory untuk BIOS– Memory Module

• Berdasarkan cara penyimpanannya, memory diklasifikasikan menjadi 2:– ROM : Read Only Memory– RAM : Random Access Memory

Page 4: Thirteen: Microprocessor dan Memory

4

L1 Cache

• Memori yang terletak paling dekat dengan prosessor (lebih spesifik lagi dekat dengan blok CU (Control Unit)).

• Penempatan cache di prosessor dikembangkan sejak PC i486.

• Memori di tingkat ini memiliki kapasitas yang paling kecil (hanya 16 KB), tetapi memiliki kecepatan akses dalam hitungan nanodetik (sepermilyar detik).

• Data yang berada di memori ini adalah data yang paling penting dan paling sering diakses.

• Biasanya data di sini adalah data yang telah diatur melalui OS (Operating system) menjadi PrioritasTertinggi (High Priority).

Page 5: Thirteen: Microprocessor dan Memory

5

L2 Cache

• Memory L2 Cache ini terletak di Motherboard.• Bentuk khusus dari L2 mirip seperti Memory

Module. Untuk beberapa motherboard, memory L2 ini dapat diganti.

• Kapasitas memory L2 lebih besar dari pada L1 Cache. Ukurannya berkisar antara 256 KB - 2 MB.

• Biasanya L2 Cache yang lebih besar diperlukan di MotherBoard untuk Server.

• Kecepatan akses sekitar 10 ns.

Page 6: Thirteen: Microprocessor dan Memory

6

Memory Module

• Kapasitas memory module jauh lebih besar dari pada L1 atau L2 cache.

• Ukuran terbesar saat ini adalah 1 GB dalam satu keping.

• Kecepatannya bervariasi, dari 66 MHz (=15 ns), 100 MHz(=10ns), bahkan sekarang sudah mencapai 400 MHz.

• Berdasarkan cara kerjanya, memory module dikelompokkan menjadi 2:– Single In-Line Memory Module (SIMM) – 30 pin dan

72 pin.– Double In-Line Memory Module (DIMM) – 168 pin

Page 7: Thirteen: Microprocessor dan Memory

7

RAM (Random Access Memory)

• Berdasarkan bahan pembuatannya, RAM dikelompokkan menjadi 2, yaitu : – Static RAM– Dynamic RAM.

• Jenis-jenis RAM:– Synchronous Dynamic RAM (SDRAM)– Burst EDO RAM (BEDO RAM)– Rambus DRAM (RDRAM)– SyncLink DRAM (SLDRAM)– Double Data Rate RAM (DDRAM)– Serial Presence Detect (PSD)

Page 8: Thirteen: Microprocessor dan Memory

8

SDRAM (Synchronous Dynamic RAM)

• Juga dikenal sebagai SIMM SDRAM• Modul EDO RAM dapat dibawa ke kecepatan

tertingginya di FSB (front side bus) maksimum 75 MHz

• SDRAM dapat dibawa ke kecepatan 100 MHz pada sistem yang sama.

• Beberapa macam SDRAM:– PC100 RAM

• SDRAM yang dikembangkan untuk sistem bus 100 MHz– PC133 RAM

• SDRAM yang dikembangkan untuk sistem bus 133 MHz– ECC RAM

• SDRAM yang dikembangkan untuk kebutuhan server yang memiliki kinerja yang berat.

Page 9: Thirteen: Microprocessor dan Memory

9

DDR (Double Data Rate)

• Dikembangkan karena kebutuhan transmisi data sangat tinggi.

• Teknologi ini dikembangkan berdasarkan transmisi data ke dan dari terminal lain melalui sinyal tact.

• Merupakan jenis memory yang paling banyak digunakan untuk komputer-komputer saat ini.

Page 10: Thirteen: Microprocessor dan Memory

10

ROM (Read Only Memory)

• Data yang ada di dalam ROM ini adalah data yang telah dimasukkan oleh pembuatnya.

• Data yang telah terkandung di dalamnya tidak dapat diubah-ubah lagi melalui proses yang normal, dan hanya dapat dibaca saja.

• Beberapa jenis ROM:– Programmable ROM (PROM)– Erasable Programmable ROM (EPROM)– Electrically Erasable Programmable ROM

(EEPROM)

Page 11: Thirteen: Microprocessor dan Memory

11

ROM #2

• PROM: ditulis (burning-in) hanya sekali menggunakan alat yang disebut PROM programmer. Penulisannya menggunakan arus listrik yang kuat.

• EPROM: adalah perkembangan dari PROM. Hanya saja, EPROM ini dapat ditulis ulang dengan menggunakan sinar ultraviolet.

• EEPROM: hampir sama dengan EPROM, tetapi EEPROM datanya dapat dihapus tanpa menggunakan sinar ultraviolet, cukup dengan pulsa listrik (electrical pulses).

• Saat ini, BIOS sudah banyak yang dibuat menggunakan chip EEPROM.

Page 12: Thirteen: Microprocessor dan Memory

12

BIOS (Basic Input Output System)

• Merupakan sistem operasi dasar pada komputer.

• BIOS akan dipanggil pertama kali ketika komputer di start.

• Didalamnya berisi setting yang berhubungan dengan hardware komputer seperti processor, memory, harddisk, VGA Card, Sound Card, keyboard, dll.