TESIS Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai Derajat ... fileMenyatakan dengan sesungguhnya,...

22
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user REFLEKS FONEM-FONEM PROTO-AUSTRONESIA PADA BAHASA JAWA DIALEK BANYUMAS DAN TENGGER: KAJIAN DIALEKTOLOGI DIAKRONIS TESIS Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai Derajat Magister Program Studi Linguistik Minat Utama Linguistik Deskriptif Disusun oleh PURWANTO S111008013 PROGRAM STUDI LINGUISTIK PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA 2015

Transcript of TESIS Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai Derajat ... fileMenyatakan dengan sesungguhnya,...

Page 1: TESIS Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai Derajat ... fileMenyatakan dengan sesungguhnya, bahwa tesis dengan judul: ‗Refleks Fonem-Fonem Proto-Austronesia pada Bahasa Jawa

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

REFLEKS FONEM-FONEM PROTO-AUSTRONESIA

PADA BAHASA JAWA DIALEK BANYUMAS

DAN TENGGER: KAJIAN DIALEKTOLOGI DIAKRONIS

TESIS

Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai Derajat Magister

Program Studi Linguistik

Minat Utama Linguistik Deskriptif

Disusun oleh

PURWANTO

S111008013

PROGRAM STUDI LINGUISTIK

PROGRAM PASCASARJANA

UNIVERSITAS SEBELAS MARET

SURAKARTA

2015

Page 2: TESIS Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai Derajat ... fileMenyatakan dengan sesungguhnya, bahwa tesis dengan judul: ‗Refleks Fonem-Fonem Proto-Austronesia pada Bahasa Jawa

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

ii

Page 3: TESIS Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai Derajat ... fileMenyatakan dengan sesungguhnya, bahwa tesis dengan judul: ‗Refleks Fonem-Fonem Proto-Austronesia pada Bahasa Jawa

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

iii

Page 4: TESIS Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai Derajat ... fileMenyatakan dengan sesungguhnya, bahwa tesis dengan judul: ‗Refleks Fonem-Fonem Proto-Austronesia pada Bahasa Jawa

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

iv

PERNYATAAN

Yang bertanda tangan di bawah ini, saya:

Nama : Purwanto

NIM : S111008013

Menyatakan dengan sesungguhnya, bahwa tesis dengan judul: ‗Refleks Fonem-

Fonem Proto-Austronesia pada Bahasa Jawa Dialek Banyumas dan Tengger:

Kajian Dialektologi Diakronis‘ adalah benar-benar karya saya sendiri. Hal-hal

yang bukan karya saya dalam tesis ini diberi tanda dan ditunjukkan dalam daftar

pustaka.

Apabila dikemudian hari terbukti pernyataan saya ini tidak benar, maka saya

bersedia menerima sangsi akademik berupa pencabutan gelar yang saya peroleh

dari tesis ini.

Surakarta, 26 November 2014

Yang membuat pernyataan

Purwanto

Page 5: TESIS Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai Derajat ... fileMenyatakan dengan sesungguhnya, bahwa tesis dengan judul: ‗Refleks Fonem-Fonem Proto-Austronesia pada Bahasa Jawa

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

v

KATA PENGANTAR

Puji syukur saya panjatkan kehadirat Allah SWT atas karunia dan

pertolongan-Nya sehingga tesis dengan judul ―Refleks Fonem-Fonem Proto-

Austronesia pada Bahasa Jawa Dialek Banyumas dan Tengger: Kajian

Dialektologi Diakronis‖ dapat terselesaikan. Saya menyadari sepenuhnya bahwa

tesis ini tidak akan tersusun tanpa perkenan Allah Yang Maha Kuasa, melalui diri

saya dan bantuan beberapa fihak.

Berdasarkan hal tersebut, melalui tulisan ini saya menyampaikan ucapan

terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada fihak-fihak yang

telah membantu dalam penyusunan tesis ini.

Pertama, ucapan terima kasih dan penghargaan penulis sampaikan kepada

pembimbing tesis.

1. Dr. Inyo Yos Fernandez yang dengan sabar dan penuh dedikasi membimbing

mulai dari tahap persiapan, pengumpulan data, analisis, sampai tesis tersusun

secara utuh.

2. Prof. Dr. H. Sumarlam, M.S. yang dengan sabar dan cermat membimbing,

menuju penyempurnaan tesis ini.

Kedua, terima kasih dan penghargaan saya sampaikan kepada tim penguji

tesis, yang telah memberikan kritikan, masukan yang bermanfaat untuk

penyempurnaan tulisan ini.

Ketiga, terima kasih dan penghargaan penulis sampaikan kepada Prof. Drs.

M.R. Nababan, M.Ed., M.A., Ph.D. selaku Ketua Program Studi Linguistik pada

Program Pascasarjana Universitas Sebelas Maret Surakarta.

Keempat, penulis menyampaikan terima kasih dan penghargaan kepada

seluruh dosen Program Studi Linguistik pada Program Pascasarjana Universitas

Sebelas Maret Surakarta, yang telah memberikan bimbingan dan wawasan

keilmuan sesuai bidangnya kepada penulis selama menempuh pendidikan..

Kelima, ucapan terima kasih dan penghargaan tinggi penulis berikan

kepada Bp. Kartono Noto Raharjo selaku kepala Desa Ngadas yang telah

Page 6: TESIS Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai Derajat ... fileMenyatakan dengan sesungguhnya, bahwa tesis dengan judul: ‗Refleks Fonem-Fonem Proto-Austronesia pada Bahasa Jawa

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

vi

berkenan memberikan ijin penelitian dan akses yang luas kepada penulis selama

mengadakan penelitian.

Keenam, ucapan terima kasih dan penghargaan penulis berikan kepada Bp.

Mujiyanto, selaku Carik Desa Ngadas beserta seluruh keluarga yang telah

memberikan fasilitas yang memadahi selama mengadakan penelitian, baik

akomodasi, logistik, dan transportasi. Ucapan terima kasih juga penulis sampaikan

kepada beliau dan keluarga atas petunjuknya, keterangan, dan bantuan dalam

mencari narasumber yang tepat.

Ketujuh, ucapan terima kasih dan penghargaan tinggi juga penulis berikan

kepada Bp. Sugito dan keluarga selaku Kepala Desa Watu Agung, yang telah

memberikan ijin penelitian, memenuhi semua kebutuhan selama penelitian di desa

Watu Agung.

Kedelapan, ucapan teima kasih dan penghargaan penulis berikan kepada

semua informan atas semua jasanya, mengorbankan waktu untuk memberikan

keterangan dalam wawancara sampai terkumpulnya data yang diperlukan..

Kesembilan, ucapan terima kasih dan penghargaan penulis berikan pula

kepada ayahanda Sugiman, Ibunda Parsiyah (alm) yang telah mendidik,

membesarkan penulis.

Kesepuluh, ucapan terima kasih dan penghargaan yang tinggi penulis

berikan kepada ayah mertua Harto Suwarno Sugiyoto beserta ibu mertua Suwarni,

yang telah memberikan semangat dan dukungan dalam penyelesaian studi dan

penulisan tesis ini.

Kesebelas, ucapan terima kasih dan penghargaan yang setinggi tingginya

penulis berikan kepada istri tercinta Pujiyani S.Pd., dan ananda tercinta Naura

Hanun Ainia, Najwa Hairul Azra yang telah memberikan dukungan moral setiap

saat, selama studi hingga terselesaikannya tulisan ini.

Kedua belas, ucapan terima kasih dan penghargaan tidak lupa penulis

berikan kepada semua teman jurusan Linguistik Deskriptif Pascasarjana

Universitas Sebelas Maret Surakarta angkatan 2010, Asih Anggarani, Priyanta,

Tri Wuryan Taruni, Bakdal Ginanjar, Dani Ardian, Wahyu Widodo, Zainul

Muttaqin, Grace J.M. Mantiri, Octaria Putri Nurharyani, Muna Riswati, Futrung

Page 7: TESIS Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai Derajat ... fileMenyatakan dengan sesungguhnya, bahwa tesis dengan judul: ‗Refleks Fonem-Fonem Proto-Austronesia pada Bahasa Jawa

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

vii

Hio, Andreas Raymunda yang telah memberikan dukungan moral selama studi

dan selama penyusunan tesis ini.

Ketiga belas, ucapan terima kasih dan penghargaan penulis sampaikan

kepada teman saya Ngadimo, M.Pd yang telah membantu pencetakan dan

penggandaan tesis ini.

Keempat belas, penulis mengucapkan terima kasih dan penghargaan tinggi

kepada semua yang membantu terselesaikannya tesis ini yang belum sempat saya

sebutkan. Semoga Allah SWT memberi balasan yang lebih baik atas semua

bantuannya.

Penulis menyadari tesis ini jauh dari sempurna. Penulis mengharapkan

banyak masukan dari berbagai fihak. Adanya masukan baik kritik dan saran

sangat diharapkan untuk menyempurnakan tesis ini.

Klaten, 17 November 2014

Purwanto

Page 8: TESIS Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai Derajat ... fileMenyatakan dengan sesungguhnya, bahwa tesis dengan judul: ‗Refleks Fonem-Fonem Proto-Austronesia pada Bahasa Jawa

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

viii

PERSEMBAHAN

Tesis ini saya persembahkan untuk Pujiyani istriku tercinta, Naura Hanun Ainia

anak pertamaku tersayang, Najwa Hairul Azra anak keduaku tersayang teriring

ucapan : ―Jangan pernah berhenti mencari ilmu, karena segala sesuatu ada

ilmunya, bukankah Tuhan menciptakan semua hal dengan ketetapan hukum yang

menyertainya. Semua untuk kita pahami dan Tuhan akan mengangkat derajat

orang-orang yang berilmu.‖

Page 9: TESIS Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai Derajat ... fileMenyatakan dengan sesungguhnya, bahwa tesis dengan judul: ‗Refleks Fonem-Fonem Proto-Austronesia pada Bahasa Jawa

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

ix

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ............................................................................................. i

PERSETUJUAN PEMBIMBING TESIS .......................................................... ii

PERSETUJUAN TIM PENGUJI ...................................................................... iii

PERNYATAAN ................................................................................................... iv

KATA PENGANTAR .......................................................................................... v

PERSEMBAHAN ............................................................................................. viii

DAFTAR ISI ........................................................................................................ ix

DAFTAR GAMBAR, TABEL DAN DIAGRAM ........................................... xii

DAFTAR SINGKATAN DAN LAMBANG .................................................. xvii

DAFTAR LAMPIRAN ................................................................................... xviii

ABSTRAK ......................................................................................................... xix

ABSTRACT ....................................................................................................... xxi

BAB I : PENDAHULUAN ................................................................................... 1

1.1 Latar Belakang Masalah ..................................................................... 1

1.2 Perumusan Masalah ........................................................................... 7

1.3 Tujuan Penelitian ............................................................................... 8

1.4 Ruang Lingkup Penelitian .................................................................. 8

1.5 Manfaat Penelitian ............................................................................. 8

BAB II : LANDASAN TEORI, KERANGKA BERFIKIR, DAN HIPOTESIS

................................................................................................................................ 9

2.1 Landasan Teori .................................................................................. 9

2.2 Penelitian yang Relefan.................................................................... 18

2.3 Kerangka Berfikir ............................................................................ 27

2.4 Hipotesis ........................................................................................... 28

BAB III : METODOLOGI PENELITIAN ...................................................... 30

3.1 Bahan Penelitian .............................................................................. 30

3.2 Metode Penelitian ............................................................................ 31

Page 10: TESIS Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai Derajat ... fileMenyatakan dengan sesungguhnya, bahwa tesis dengan judul: ‗Refleks Fonem-Fonem Proto-Austronesia pada Bahasa Jawa

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

x

BAB IV : ANALISIS SINKRONIS BAHASA JAWA DIALEK BANYUMAS

DAN TENGGER ................................................................................ 35

4.1 Sistem Fonologi ........................................................................ 35

4.2 Sistem Leksikal ......................................................................... 39

BAB V : REFLEKS FONEM-FONEM PROTO-AUSTRONESIA PADA

BAHASA JAWA DIALEK BANYUMAS DAN TENGGER ...

............................................................................................................ 41

5.1. Retensi Fonem PAN ........................................................................ 42

5.1.1 Retensi Fonem Vokal PAN .................................................... 42

5.1.1.1 Retensi Fonem Fonem Vokal PAN pada BJDB .......... 42

5.1.1.2 Retensi Fonem Fonem Vokal PAN pada BJDT .......... 52

5.1.2 Retensi Semi Vokal PAN ...................................................... 60

5.1.2.1 Retensi Semi Vokal PAN pada BJDB ......................... 60

5.1.2.2 Retensi Semi Vokal PAN pada BJDT ........................ 62

5.1.3 Retensi Fonem Konsonan PAN ............................................. 63

5.1.3.1 Retensi Fonem Konsonan PAN pada BJDB ................ 63

5.1.3.2 Retensi Fonem Konsonan PAN pada BJDT ................ 83

5.2 Inovasi Fonem ................................................................................ 103

5.2.1 Inovasi Fonem Vokal ........................................................... 103

5.2.1.1 Inovasi Fonem Vokal PAN pada BJDB .................... 103

5.2.1.2 Inovasi Fonem Vokal PAN pada BJDT ..................... 114

5.2.2 Inovasi Diftong .................................................................... 127

5.2.2.1 Inovasi Diftong PAN pada BJDB .............................. 127

5.2.2.2 Inovasi Diftong PAN pada BJDT .............................. 131

5.2.3 Inovasi Konsonan ................................................................. 134

5.2.3.1 Inovasi Konsonan PAN pada BJDB .......................... 134

5.2.3.2 Inovasi Konsonan PAN pada BJDT .......................... 164

5.3 Perubahan Bertipe Merger ............................................................. 193

5.3.1 Merger Fonem PAN pada BJDB ......................................... 193

5.3.1.1 Merger Fonem Vokal PAN pada BJDB ..................... 193

5.3.1.2 Merger Fonem Konsonan PAN pada BJDB .............. 195

Page 11: TESIS Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai Derajat ... fileMenyatakan dengan sesungguhnya, bahwa tesis dengan judul: ‗Refleks Fonem-Fonem Proto-Austronesia pada Bahasa Jawa

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

xi

5.3.2 Merger Fonem PAN pada BJDT .......................................... 200

5.3.2.1 Merger Fonem Vokal PAN pada BJDT ..................... 200

5.3.2.2 Merger Fonem Konsonan PAN pada BJDT .............. 202

5.4 Tipe-Tipe Perubahan Bedasarkan Kaidah Sekunder .................... 208

5.4.1 Penghilangan Fonem (delesi) ............................................... 208

5.4.2 Perapatan Bunyi (haplologi) ................................................ 211

5.4.3 Penambahan Bunyi .............................................................. 211

5.5.6 Metatesis .............................................................................. 213

5.5.7 Asimilasi .............................................................................. 213

5.5 Beberapa Contoh Proses Perubahan Protoleksem PAN pada BJDB

dan BJDT.............................................................................................. 213

5.6 Relasi Historis BJDB, BJDT dan PAN .......................................... 220

5.6.1 Relasi Historis BJDB, BJDT dan PAN Berdasarkan Evidensi

Fonologis ....................................................................................... 220

5.6.2 Relasi Historis BJDB, BJDT dan PAN Berdasarkan Evidensi

Leksikal.......................................................................................... 222

5.6.2.1 Relasi Historis BJDB dengan BJDT ....................... 222

5.6.2.2 Relasi historis BJDB, BJDT terhadap PAN ............ 235

5.6.2.3 BJDB, BJDT dalam hubungannya dengan Mezobahasa

Jawa ......................................................................... 242

BAB VI : SIMPULAN DAN SARAN ............................................................. 261

6.1 Simpulan ........................................................................................ 261

6.2 Saran ............................................................................................... 263

DAFTAR PUSTAKA ....................................................................................... 264

LAMPIRAN

Page 12: TESIS Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai Derajat ... fileMenyatakan dengan sesungguhnya, bahwa tesis dengan judul: ‗Refleks Fonem-Fonem Proto-Austronesia pada Bahasa Jawa

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

xii

DAFTAR GAMBAR, TABEL DAN DIAGRAM

Gambar :

Gambar 1. Peta Posisi Desa Watu Agung dan Ngadas .......................................... 5

Tabel :

Tabel 1. Klasifikasi Kekerabatan Berdasarkan Persentase Leksem Kerabat ....... 34

Tabel 2. Distribusi Fonem pada BJDB ................................................................ 35

Tabel 3. Gugus Konsonan pada BJDB ................................................................. 36

Tabel 4. Stuktur Suku Kata pada BJDB .............................................................. 37

Tabel 5. Distribusi Fonem pada BJDT ................................................................. 37

Tabel 6. Gugus konsonan pada BJDT ................................................................. 38

Tabel 7. Stuktur Suku Kata pada BJDT .............................................................. 38

Tabel 8. Contoh Pola silabe BJDB dan BJDT...................................................... 39

Tabel 9. Persamaan Leksem ................................................................................. 39

Tabel 10. Leksem dengan Perbedaan Pengucapan .............................................. 40

Tabel 11. Kemiripan Leksem BJDB, BJDT, dan PAN ...................................... 222

Tabel 12. Retensi Leksem PAN pada BJDB dan BJDT ................................... 235

Tabel 13. Inovasi Leksem PAN pada BJDB dan BJDT ..................................... 237

Tabel 14. Leksem dengan Persamaan dan Kemiripan pada PAN, BJDB, dan BJDT

............................................................................................................................. 243

Tabel 15. Leksem BJK yang Diwariskan pada BJDB dan BJDT tetapi bukan

Protoleksem PAN ............................................................................................... 252

Tabel 16. Pewarisan Leksem PAN Langsung pada BJDB dan BJDT ............... 258

Tabel 17. Leksem dengan Fonem Depan /h/ ...................................................... 258

Tabel 18. Leksem dengan Fonem /w/ yang Melekat pada Konsonan ................ 259

Tabel 19. Leksem dengan Diftong /ay/ pada Akhir Kata ................................... 259

Diagram :

Diagram 1. Kekerabatan Rumpun Austronesia ...................................................... 6

Diagram 2. Pola Inovasi Vokal /a/ pada BJDB .................................................. 105

Page 13: TESIS Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai Derajat ... fileMenyatakan dengan sesungguhnya, bahwa tesis dengan judul: ‗Refleks Fonem-Fonem Proto-Austronesia pada Bahasa Jawa

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

xiii

Diagram 3. Refleks Fonem Vokal PAN */a/ pada BJDB .................................. 106

Diagram 4. Pola Inovasi Vokal /u/ pada BJDB .................................................. 108

Diagram 5. Refleks Fonem Vokal PAN */u/ pada BJDB .................................. 108

Diagram 6. Pola Inovasi Vokal /i/ pada BJDB ................................................. 109

Diagram 7. Refleks Fonem Vokal PAN */i/ pada BJDB ................................... 110

Diagram 8. Pola Inovasi Vokal // pada BJDB ................................................. 111

Diagram 9. Refleks Fonem Vokal PAN *// pada BJDB .................................. 111

Diagram 10. Pola Inovasi Vokal /e/ pada BJDB ................................................ 112

Diagram 11. Refleks Fonem Vokal PAN */e/ pada BJDB ................................ 113

Diagram 12. Pola Inovasi Vokal /o/ pada BJDB ................................................ 113

Diagram 13. Refleks Fonem Vokal PAN */o/ pada BJDB ................................ 114

Diagram 14. Pola Inovasi Vokal /a/ pada BJDT ................................................ 116

Diagram 15. Refleks Fonem Vokal PAN */a/ pada BJDT ................................. 116

Diagram 16. Pola Inovasi Vokal /u/ pada BJDT ................................................ 119

Diagram 17. Refleks Fonem Vokal PAN */u/ pada BJDT ................................ 120

Diagram 18. Pola Inovasi Vokal /i/ pada BJDT ................................................. 122

Diagram 19. Refleks Fonem Vokal PAN */i/ pada BJDT ................................. 123

Diagram 20. Pola Inovasi Vokal // pada BJDT ................................................ 124

Diagram 21. Refleks Fonem Vokal PAN *// pada BJDT ................................ 124

Diagram 22. Pola Inovasi Vokal /e/ pada BJDT ................................................ 126

Diagram 23. Refleks Fonem Vokal PAN */e/ pada BJDT ................................. 126

Diagram 24. Pola Inovasi Vokal /o/ pada BJDT ................................................ 127

Diagram 25. Refleks Fonem Diftong PAN */aw/ pada BJDB ........................... 128

Diagram 26. Refleks Fonem Diftong PAN */iw/ pada BJDB ........................... 129

Diagram 27. Refleks Fonem Diftong PAN */ay/ pada BJDB ............................ 130

Diagram 28. Refleks Fonem Diftong PAN */ey/ pada BJDB ............................ 130

Diagram 29. Refleks Fonem Diftong PAN */uy/ pada BJDB ........................... 131

Diagram 30. Refleks Fonem Diftong PAN */aw/ pada BJDT ........................... 132

Diagram 31. Refleks Fonem Diftong PAN */iw/ pada BJDT ............................ 132

Diagram 32. Refleks Fonem Diftong PAN */ay/ pada BJDT ............................ 133

Page 14: TESIS Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai Derajat ... fileMenyatakan dengan sesungguhnya, bahwa tesis dengan judul: ‗Refleks Fonem-Fonem Proto-Austronesia pada Bahasa Jawa

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

xiv

Diagram 33. Refleks Fonem Diftong PAN */ay/ pada BJDT ............................ 133

Diagram 34. Refleks Fonem Diftong PAN */ey/ pada BJDT ............................ 134

Diagram 35. Refleks Fonem Konsonan PAN */p/ pada BJDB .......................... 135

Diagram 36. Refleks Fonem Konsonan PAN */b/ pada BJDB .......................... 138

Diagram 37. Refleks Fonem Konsonan PAN */t/ pada BJDB ........................... 140

Diagram 38. Refleks Fonem Konsonan PAN */d/ pada BJDB .......................... 143

Diagram 39. Refleks Fonem Konsonan PAN *// pada BJDB .......................... 144

Diagram 40. Refleks Fonem Konsonan PAN *// pada BJDB ......................... 145

Diagram 41. Refleks Fonem Konsonan PAN */j/ pada BJDB ........................... 146

Diagram 42. Refleks Fonem Konsonan PAN */k/ pada BJDB .......................... 149

Diagram 43. Refleks Fonem Konsonan PAN *// pada BJDB .......................... 150

Diagram 44. Refleks Fonem Konsonan PAN */g/ pada BJDB .......................... 151

Diagram 45. Refleks Fonem Konsonan PAN *// pada BJDB .......................... 152

Diagram 46. Refleks Fonem Konsonan PAN */n/ pada BJDB .......................... 153

Diagram 47. Refleks Fonem Konsonan PAN */h/ pada BJDB .......................... 155

Diagram 48. Refleks Fonem Konsonan PAN */l/ pada BJDB ........................... 156

Diagram 49. Refleks Fonem Konsonan PAN */q/ pada BJDB .......................... 159

Diagram 50. Refleks Fonem Konsonan PAN */r/ pada BJDB .......................... 161

Diagram 51. Refleks Fonem Konsonan PAN */R/ pada BJDB ......................... 163

Diagram 52. Refleks Fonem Konsonan PAN */z/ pada BJDB .......................... 164

Diagram 53. Refleks Fonem Konsonan PAN */p/ pada BJDT .......................... 165

Diagram 54. Refleks Fonem Konsonan PAN */b/ pada BJDT .......................... 167

Diagram 55. Refleks Fonem Konsonan PAN */t/ pada BJDT ........................... 170

Diagram 56. Refleks Fonem Konsonan PAN */d/ pada BJDT .......................... 172

Diagram 57. Refleks Fonem Konsonan PAN *// pada BJDT ........................... 174

Diagram 58. Refleks Fonem Konsonan PAN *// pada BJDT ......................... 175

Diagram 59. Refleks Fonem Konsonan PAN */j/ pada BJDT ........................... 176

Diagram 60. Refleks Fonem Konsonan PAN */k/ pada BJDT .......................... 179

Diagram 61. Refleks Fonem Konsonan PAN *// pada BJDT .......................... 180

Diagram 62. Refleks Fonem Konsonan PAN */g/ pada BJDT .......................... 181

Page 15: TESIS Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai Derajat ... fileMenyatakan dengan sesungguhnya, bahwa tesis dengan judul: ‗Refleks Fonem-Fonem Proto-Austronesia pada Bahasa Jawa

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

xv

Diagram 63. Refleks Fonem Konsonan PAN *// pada BJDT .......................... 181

Diagram 64. Refleks Fonem Konsonan PAN */n/ pada BJDT .......................... 183

Diagram 65. Refleks Fonem Konsonan PAN */h/ pada BJDT .......................... 185

Diagram 66. Refleks Fonem Konsonan PAN */l/ pada BJDT ........................... 185

Diagram 67. Refleks Fonem Konsonan PAN */q/ pada BJDT .......................... 188

Diagram 68. Refleks Fonem Konsonan PAN */r/ pada BJDT ........................... 190

Diagram 69. Refleks Fonem Konsonan PAN */R/ pada BJDT ......................... 191

Diagram 70. Refleks Fonem Konsonan PAN */z/ pada BJDT .......................... 193

Diagram 71. Merger Fonem PAN menjadi fonem /a/ dalam BJDB .................. 193

Diagram 72. Merger Fonem PAN menjadi fonem /u/ dalam BJDB .................. 193

Diagram 73. Merger Fonem PAN menjadi fonem // dalam BJDB .................. 194

Diagram 74. Merger Fonem PAN menjadi fonem // dalam BJDB .................. 194

Diagram 75. Merger Fonem PAN menjadi fonem // dalam BJDB .................. 194

Diagram 76. Merger Fonem PAN menjadi fonem /p/ dalam BJDB .................. 195

Diagram 77. Merger Fonem PAN menjadi fonem /b/ dalam BJDB .................. 195

Diagram 78. Merger Fonem PAN menjadi fonem /g/ dalam BJDB .................. 196

Diagram 79. Merger Fonem PAN menjadi fonem /j/ dalam BJDB ................... 196

Diagram 80. Merger Fonem PAN menjadi fonem /m/ dalam BJDB ................. 196

Diagram 81. Merger Fonem PAN menjadi fonem /t/ dalam BJDB ................... 197

Diagram 82. Merger Fonem PAN menjadi fonem /s/ dalam BJDB .................. 197

Diagram 83. Merger Fonem PAN menjadi fonem /r/ dalam BJDB ................... 198

Diagram 84. Merger Fonem PAN menjadi fonem /j/ dalam BJDB ................... 198

Diagram 85. Merger Fonem PAN menjadi fonem /d/ dalam BJDB .................. 198

Diagram 86. Merger Fonem PAN menjadi fonem /y/ dalam BJDB .................. 199

Diagram 87. Merger Fonem PAN menjadi fonem /w/ dalam BJDB ................. 199

Diagram 88. Merger Fonem PAN menjadi fonem // dalam BJDB .................. 200

Diagram 89. Merger Fonem PAN menjadi fonem /h/ dalam BJDB .................. 200

Diagram 90. Merger Fonem PAN menjadi fonem /a/ dalam BJDT .................. 201

Diagram 91. Merger Fonem PAN menjadi fonem /u/ dalam BJDT .................. 201

Diagram 92. Merger Fonem PAN menjadi fonem // dalam BJDT .................. 201

Page 16: TESIS Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai Derajat ... fileMenyatakan dengan sesungguhnya, bahwa tesis dengan judul: ‗Refleks Fonem-Fonem Proto-Austronesia pada Bahasa Jawa

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

xvi

Diagram 93. Merger Fonem PAN menjadi fonem // dalam BJDT ................... 202

Diagram 94. Merger Fonem PAN menjadi fonem /b/ dalam BJDT .................. 202

Diagram 95. Merger Fonem PAN menjadi fonem /g/ dalam BJDT .................. 203

Diagram 96. Merger Fonem PAN menjadi fonem /j/ dalam BJDT ................... 203

Diagram 97. Merger Fonem PAN menjadi fonem /m/ dalam BJDT ................. 203

Diagram 98. Merger Fonem PAN menjadi fonem /t/ dalam BJDT ................... 204

Diagram 99. Merger Fonem PAN menjadi fonem /s/ dalam BJDT ................... 204

Diagram 100. Merger Fonem PAN menjadi fonem // dalam BJDT ................ 205

Diagram 101. Merger Fonem PAN menjadi fonem /r/ dalam BJDT ................. 205

Diagram 102. Merger Fonem PAN menjadi fonem /j/ dalam BJDT ................. 205

Diagram 103. Merger Fonem PAN menjadi fonem /d/ dalam BJDT ................ 206

Diagram 104. Merger Fonem PAN menjadi fonem /y/ dalam BJDT ................ 206

Diagram 105. Merger Fonem PAN menjadi fonem /w/ dalam BJDT ............... 206

Diagram 106. Merger Fonem PAN menjadi fonem // dalam BJDT ................ 207

Diagram 107. Merger Fonem PAN menjadi fonem // dalam BJDT ................ 207

Diagram 108. Merger Fonem PAN menjadi fonem /h/ dalam BJDT ................ 207

Page 17: TESIS Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai Derajat ... fileMenyatakan dengan sesungguhnya, bahwa tesis dengan judul: ‗Refleks Fonem-Fonem Proto-Austronesia pada Bahasa Jawa

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

xvii

DAFTAR SINGKATAN DAN LAMBANG

1. Daftar Singkatan:

PAN : Proto Austronesia

BJDB : Bahasa Jawa Dialek Banyumas

BJDT : Bahasa Jawa Dialek Tengger

BJK : Bahasa Jawa Kuno

K : Konsonan

V : Vokal

2. Daftar Lambang:

* : bentuk proto bahasa

/ / : tanda fonemis

[ ] : tanda fonetis

> : berubah menjadi

/ : penanda lingkungan tempat terjadi perubahan

#(X)- : posisi pada suku kata depan

-(X)- : posisi pada suku kata tengah

-(X)# : posisi pada suku kata belakang

Page 18: TESIS Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai Derajat ... fileMenyatakan dengan sesungguhnya, bahwa tesis dengan judul: ‗Refleks Fonem-Fonem Proto-Austronesia pada Bahasa Jawa

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

xviii

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1. Data Informan

Lampiran 2. Peta Desa Watu Agung

Lampiran 3. Peta Desa Ngadas

Lampiran 4. Daftar Pertanyaan dalam Pengumpulan Data

Page 19: TESIS Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai Derajat ... fileMenyatakan dengan sesungguhnya, bahwa tesis dengan judul: ‗Refleks Fonem-Fonem Proto-Austronesia pada Bahasa Jawa

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

xix

ABSTRAK

Purwanto. S111008013. ―Refleks Fonem-Fonem Proto-Austronesia pada bahasa

Jawa dialek Banyumas dan Tengger: Kajian Dialektologi Diakronis‖.

Pembimbing I: Dr. Inyo Yos Fernandez, Pembimbing II: Prof. Dr. H. Sumarlam,

M.S. Tesis: Program Studi Linguistik, Program Pascasarjana Universitas Sebelas

Maret Surakarta, 2014.

Penelitian ini mengkaji perubahan fonem dan leksikal yang terjadi pada

BJDB dan Tengger dari proto-Austronesia. Penelitian ini juga disebut sebagai

rekonstruksi internal bahasa Jawa.

Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan refleks fonem-fonem proto-

Austronesia pada bahasa Jawa dialek Banyumas (BJDB) dan Tengger (BJDT),

mendeskripsikan cerminan leksikon pra-bahasa Jawa sebagai indikasi mezobahasa

pada dialek Banyumas dan Tengger, dan mendeskripsikan bukti kuantitatif yang

mendukung bukti kualitatif.

Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dan kuantitatif.

Pendekatan kualitatif digunakan untuk menganalisis hubungan historis

berdasarkan bukti fonologis. Pendekatan kuantitatif digunakan untuk

mendeskripsikan relasi historis bahasa- bahasa tersebut secara leksikal.

Berdasarkan pendekatan kualitatif, fonem vokal proto-Austronesia yang

diwariskan secara linier pada BJDB adalah: */a/, */u/, */i/, *//, *//. Vokal proto-

Austronesia yang diwariskan secara linier pada BJDT adalah: */a/, */u/, */i/, *//.

Konsonan proto Austronesia yang diwariskan secara linier pada BJDB dan BJDT

ditemukan sama: */p/, */b/, */t/, */d/, *//, *//, */c/, */j/, */k/, *//, */g/, */m/,

*//, *//, */n/, */h/, */l/, */r/, */s/, */w/, *y/. Fonem- fonem tersebut selain

mengalami retensi juga mengalami inovasi menjadi beberapa fonem berbeda

dengan kaidah yang jelas.

Inovasi vokal proto-Austronesia, meliputi: */a/ menjadi /u/, /e/, //, //, //

pada BJDB dan menjadi /U/, //, //, // pada BJDT; */u/ menjadi /U/, /a/, //, /o/,

// pada BJDB dan BJDT; */i/ menjadi /e/, // pada BJDB dan menjadi /I/, /e/, //,

// pada BJDT; *// menjadi /a/, /u/ pada BJDB dan menjadi /a/, /i/, /U/ pada

BJDT; */e/ menjadi //, /u/, // pada BJDB dan BJDT; */o/ menjadi /u/ pada

BJDB dan BJDT.

Inovasi diftong proto-Austronesia, meliputi: */aw/ menjadi /u/, /o/ pada

BJDB dan BJDT; */iw/ menjadi /u/ pada BJDB dan BJDT; */ay/ menjadi /i/, /e/,

// pada BJDB dan menjadi /i/, /e/ pada BJDT; */ey/ menjadi /i/ pada BJDB dan

BJDT; */uy/ menjadi /i/ pada BJDB dan menjadi /I/ pada BJDT.

Inovasi konsonan proto-Austronesia, meliputi: */p/ menjadi /b/, // pada

BJDB dan menjadi // pada BJDT; */b/ menjadi /d/, /g/, /m/, /p/, /w/, // pada

BJDB dan BJDT; */t/ menjadi /g/, //, /m/, /r/, /s/ pada BJDB dan menjadi /b/, /d/,

/g/, /k/, /m/, /r/ /s/ pada BJDT; */d/ menjadi /b/, //, /j/, /k/, /p/, /r/, /s/, // pada

Page 20: TESIS Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai Derajat ... fileMenyatakan dengan sesungguhnya, bahwa tesis dengan judul: ‗Refleks Fonem-Fonem Proto-Austronesia pada Bahasa Jawa

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

xx

BJDB dan menjadi /b/, //, /n/, /p/, /r/, /s/, // pada BJDT; *// menjadi /d/, /m/

pada BJDB dan menjadi /d/, /m/, /s/ pada BJDT; *// menjadi /b/, /d/, /r/ pada

BJDB dan BJDT; */j/ menjadi /r/ pada BJDB dan BJDT; */k/ menjadi fonem /c/,

/g/, //, //, /p/, /t/, // pada BJDB , dan menjadi /c/, /g/, //, /, /t/, // pada BJDT;

*// menjadi /k/, // pada BJDB dan BJDT; */g/ menjadi /j/, // pada BJDB dan

menjadi // pada BJDT; *// menjadi /m/ pada BJDB dan BJDT; */n/ menjadi //,

/t/, // pada BJDB dan BJDT; */h/ menjadi //, //, /t, /s/, /y/, // pada BJDB dan

menjadi //, //, /t/, /y/, // pada BJDT; */l/ menjadi /r/ pada BJDB dan BJDT; */q/

menjadi /h/, /k/, //, //, /r/, /s/, // pada BJDB dan BJDT; */r/ menjadi /b/, /d/, //,

/p/, /s/, /y/, // pada BJDB dan menjadi /b/, /d/, /s/, /y/, // pada BJDT; */R/

menjadi /r/, //, // pada BJDB dan menjadi /r/, // pada BJDT; * /z/ menjadi

fonem /d/, /j/ pada BJDB dan BJDT.

Pendekatan kualitatif juga menjelaskan tipe-tipe perubahan fonem.

Perubahan dalam kaidah primer meliputi split, partial split, dan merger. Perubahan

dalam kaidah sekunder meliputi delesi, haplologi, penambahan bunyi, metatesis,

asimilasi, dan monoftongisasi. Berdasarkan pendekatan kualitatif dirumuskan

karakteristik mezobahasa Jawa, meliputi: Leksikon dengan fonem depan /h/,

leksikon dengan fonem /w/ yang melekat pada konsonan, leksikon dengan diftong

pada akhir kata.

Berdasarkan pendekatan kuantitatif, dengan menggunakan kaidah

leksikostatistik diperoleh kesimpulan bahwa BJDB dan BJDT merupakan bahasa

Jawa pada tataran beda wicara, bukan dialek, dengan temuan persentase

perbedaan leksikon 29%.

Kata kunci: refleks fonem, kaidah primer, kaidah sekunder, metode kuantitatif,

metode kualitatif, retensi dan inovasi.

Page 21: TESIS Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai Derajat ... fileMenyatakan dengan sesungguhnya, bahwa tesis dengan judul: ‗Refleks Fonem-Fonem Proto-Austronesia pada Bahasa Jawa

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

xxi

ABSTRACT

Purwanto. S111008013. "Reflex of Proto Austronesian Phonemes in Banyumas

and Tengger dialects: Study Dialectology for diachronic analysis". Supervisor I:

Dr. Inyo Yos Fernandez, Supervisor II: Prof. Dr. H. Sumarlam, M.S. Thesis:

Linguistics Study Departement, Post Graduate Program of Sebelas Maret

University Surakarta, 2014.

This research studies the change of phonological and lexical in Banyumas

and Tengger dialect from proto-Austronesian. This research is called the internal

reconstruction of Javanese.

The aim of the recearch is to describe proto-Austronesian phonemes reflex

in Banyumas and Tengger dialects, describe pra-Java lexicon as indications of

mezo-Javanese in Banyumas and Tengger dialect, and describe the quantitative

evidence that support qualitative evidence.

This study uses qualitative and quantitative approaches. The qualitative

approach is used to analyze the changes of proto-Austronesian phonemes in

Banyumas and Tengger dialects, and to study the historical relationships based on

the phonological evidences. A quantitative approach is used to describe the

historical relationship based on lexical evidences.

Based on a qualitative approach, proto-Austronesian vowels phoneme that

inherited linearly in Banyumas dialects: */a/, */u/, */i/, *//, *//. proto-

Austronesian Vowel that inherited linearly in Tengger dialects: */a/, */u/, */i/,

*//. Proto-Austronesian consonant that inherited linearly in Banyumas and

Tengger dialects are found same: */p/, */b/, */t/, */d/, *//, *//, */c/, */j/, */k/,

*//, */g/, */m/, *//, *//, */n/, */h/, */l/, */r/, */s/, */w/, *y/. Beside the phonemes

experiencing retention also found innovation of phonemes into different

phonemes with a definite rules.

Proto-Austronesian vowels innovation: */a/ into /u/, /e/, //, //, // in

Banyumas dialects and into //U/, //, //, // in the Tengger dialects ; */u/ into /U/,

/a/, //, /o/, // in Banyumas dialects and into /U/, /a/, //, /o/ in Tengger dialects;

*/i/ into /e/, // in Banyumas dialects and into /I/, /e/, //, // in Tengger dialects;

*// into /a/, /u/ in Banyumas dialects and into /a/, /i/, /U/ in Tengger dialects; */e/

into //, /u/, // in Banyumas and Tengger dialects; */o/ into /u/ in Banyumas and

Tengger dialects.

Proto-Austronesian diphthongs innovation: */aw/ into /u/, /o/ in Banyumas

and Tengger dialects; * /iw/ into /u/ in Banyumas and Tengger dialects; */ay/ into

/i/, /e/, // in Banyumas dialects and into /i/, /e/ in Tengger dialects; */ey/ into /i/ in

Banyumas and Tengger dialects; */uy/ into /i/ in Banyumas dialects and into /I/ in

Tengger dialects.

Proto-Austronesian consonants innovation: */p/ into /b/, // in Banyumas

dialects and into // in Tengger dialects; */b/ into /d/, /g/, /m/, /p/, /w/, // in

Page 22: TESIS Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai Derajat ... fileMenyatakan dengan sesungguhnya, bahwa tesis dengan judul: ‗Refleks Fonem-Fonem Proto-Austronesia pada Bahasa Jawa

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

xxii

Banyumas and Tengger dialects; */t/ into /g/, //, /m/, /r/, /s/ in Banyumas dialects

and into /b/, /d/, /g/, /k/, /m/, /r/ /s/ in Tengger dialects; */d/ into /b/, //, /j/, /k/,

/p/, /r/, /s/, // in Banyumas dialects and into /b/, //, /n/, /p/, /r/, /s/, // in

Tengger dialects; *// into /d/, /m/ in Banyumas dialects and into /d/, /m/, /s/ in

Tengger dialects; *// into /b/, /d/, /r in Banyumas and Tengger dialects; */j/ into

/r/ in Banyumas and Tengger dialects; */k/ into /c/, /g/, //, //, /p/, /t/, // in

Banyumas dialects and into /c/, /g/, //, /, /t/, // in Tengger dialects; *// into /k/,

// in Banyumas an Tengger dialects; */g/ into /j/, // in Banyumas dialects and

into // in Tengger dialects; *// into /m/ in Banyumas and Tengger dialects; */n/

into //, /t/, // in Banyumas and Tengger dialects; */h/ into //, //, /t, /s/, /y/, //

in Banyumas dialects and into //, //, /t/, /y/, // in Tengger dialects; */l/ into /r/

in Banyumas and tengger dialects; */q/ into /h/, /k/, //, //, /r/, /s/, // in

Banyumas and Tengger dialects; */r/ into /b/, /d/, //, /p/, /s/, /y/, // in Banyumas

dialects and into /b/, /d/, /s/, /y/, // in Tengger dialects; */R/ into /r/, //, // in

Banyumas dialects and into /r/, // in Tengger dialects; */z/ into /d/, /j/ in

Banyumas and Tengger dialects.

A qualitative approach also explains the types of phoneme changes. The

changes in the primary rules include split, partial split, and merge. Changes in the

secondary rules are found include deletions, haplology, adding sound, metathesis,

assimilation, and monoftongitation. Based on a qualitative approach formulated

characteristics of mezo-Javanese, includes: Lexem with front phoneme /h/, the

lexem with phoneme /w/ attached to the consonants, diphthongs in the end of the

word.

Based on the quantitative approach, by using lexicostatistics rules, it can be

concluded that Banyumas and Tengger dialects is different Java language at the

level of speech difference, not dialect, with the finding lexicon percentage

difference of 29%.

Keywords: reflex phonemes, primary rules, secondary rules, quantitative methods,

qualitative methods, retention and innovation.