Teropong Bintang

14
Emy Charisma Estiana Murti S. Farah Faradina Luci Fitrianti

description

teropong bintang

Transcript of Teropong Bintang

Page 1: Teropong Bintang

• Emy Charisma• Estiana Murti S.• Farah Faradina• Luci Fitrianti

Page 2: Teropong Bintang
Page 3: Teropong Bintang

Lensa objektifLensa okuler

lensa obyektif (lensa yang berhadapan dengan obyek) berfungsi menangkap cahaya sebanyak mungkin dari suatu benda (planet atau bintang atau lainnya), lalu difokuskan ke satu titik. Lensa obyektif berupa lensa cembung membentuk bayangan yang bersifat nyata, diperkecil dan terbalik berada pada titik fokus.

sedangkan lensa okuler (lensa yang berhadapan dengan mata pengamat) berfungsi mensejajarkan cahaya obyek yang sudah difokuskan tadi. hal ini dilakukan supaya mata pengamat dapat mengenali obyeknya dengan mata tidak berakomodasi (tidak tegang)

Page 4: Teropong Bintang

Lensa Obyektif Lensa Okuler

f ob = f ok

f ob f ok

d = f ob + f ok

Perbesaran

Sifat bayangan

Maya , Diperbesar, Terbalik

Page 5: Teropong Bintang

Oob Ook

BB1

T

T1

m

fobBfokTB

m T1 1

1 1

fokfobm

Page 6: Teropong Bintang

Penggunaan dengan mata tidak berakomodasiUntuk penggunaan dengan mata tidak berakomodasi, bayangan yang dihasilkan oleh lensa obyektif jatuh di titik fokus lensa okuler.Perbesaran anguler yang diperoleh adalah:

ok

ob

ffm

Panjang teropong adalah:

Penggunaan dengan mata berakomodasi maksimalUntuk penggunaan dengan mata berakomodasi maksimal bayangan yang dihasilkan oleh lensa obyektif jatuh diantara titik pusat bidang lensa dan titik fokus lensa okuler.Perbesaran anguler dapat diturunkan sama dengan penalaran pada pengamatan tanpa berakomodasi dan didapatkan :

ok

ob

sfm

Panjang teropong adalah:

okob ffd

okob Sfd

n

okn

ok

ob

ok

ob

SfS

ff

sfm

Page 7: Teropong Bintang
Page 8: Teropong Bintang
Page 9: Teropong Bintang
Page 10: Teropong Bintang
Page 11: Teropong Bintang
Page 12: Teropong Bintang
Page 13: Teropong Bintang
Page 14: Teropong Bintang