Tendinitis Achilles
description
Transcript of Tendinitis Achilles
TENDINITIS ACHILLES
Definisi
Tendinitis achilles adalah peradangan atau inflamasi pada
tendon achilles.
Ada dua tipe berdasarkan bagian tendon yang terserang:
- Non-insertional tendinitis achilles: serat tendon
bagian tengah yang mengalami gangguan dengan
mengalami degenerasi, membengkak, dan
menebal.
- Insertional tendinitis achilles: melibatkan bagian
bawah dari tendon achilles, pada bagian perlekatan
tendon dengan os calcaneus (insersi tendon
achilles)
Kedua tipe tersebut merusak serat tendon dan menyebabkan kalsifikasi (pengerasan) serat tendon
achilles.
Penyebab
- Tidak berhubungan dengan trauma yang spesifik
- Hasil dari stress berulang yang terjadi saat kita memaksa
tubuh kita bergerak lebih banyak, lebih cepat
- Peningkatan mendadak jumlah atau intensitas latihan
- Penarikan otot betis yang kuat dan mendadak
- Dikaitkan dengan proses degenerasi tendon achilles
Gejala klinis
- Terdapat nyeri dan kekakuan pada tendon achilles pada
pagi hari
- Nyeri pada tendon achilles atau belakang tumit yang
diperparah dengan aktivitas
- Nyeri yang hebat setelah melakukan aktivitas harian
- Penebalan tendon
- Pembengkakan pada sepanjnag waktu yang diperparah dengan aktivitas
Anatomi Tendon Achilles
Non-insertional tendinitis achilles
Diagnosis:
- Dengan anamnesis tentang gejala dan keluhan
secara klinis
- Dengan pemeriksaan kaki dan ankle / pergelangan
kaki:
o Pembengkakan tendon achilles atau
belakang tumit
o Penebalan tendon achilles
o Nyeri pada tendon
o Terdapat keterbatasan gerak, terutama
dalam melakukan dorsofleksi
- Dengan X-Ray:
o Non-insertional tendinitis: terdapat kalsifikasi di bagian tengah tendon achilles
o Insertional tendinitis: terdapat kalsifikasi di bagian bawah tendon achilles (insersi
dengan os calcaneus)
Terapi
Non surgical Treatment
Untuk mengurangi hingga menghilangkan rasa nyeri. Dapat dicapai dalam waktu yang sangat lama,
kurang lebih 3 bulan.
1. Rest: mengurangi aktivitas yang memberatkan tendon achilles
2. Ice: menempatkan es pada daerah yang sakit pada tendon achilles
3. NSAID: untuk mengurangi nyeri, namun tidak mengurangi proses degenerasi tendon achilles
tersebut
4. Exercise: meningkatkan kekuatan otot betis dan meurunkan stress pada tendon achilles.
Contohnya adalah melakukan calf stretch.
5. Eccentric Strengthening Protocol: lebih mengkontraksikan otot saat ototnya semakin
panjang/berkontraksi. Cukup berbahaya bila dilakukan tidak dengan benar. Sehingga pada
awal latihan, pasien harus diperagakan dan diawasi oleh therapist. Setelah dirasa pasien
sudah mahir dan cukup mengerti, dapat dilakukan sendiri di rumah. Contohnya adalah
Insertional tendinitis achilles
bilateral heel drop.
6. Cortisone injection: untuk mengurangi inflamasi. Sudah jarang digunakan karena dapat
merobek tendon achilles karena menipiskan serat-serat yang ada pada tendon.
7. Supportive shoes dan orthostatic
Surgical Treatment