TEKS PROSEDUR KD Tujuan discovery learning grup whatsaap ...

35
TEKS PROSEDUR KD : 3.1 Mengorganisasikan informasi berupa pernyataan-pernyataan umum dan tahapan-tahapan dalam teks prosedur Tujuan : Melalui model pembelajaran discovery learning dengan metode tanya jawab dan penugasan melalui grup whatsaap dan atau pemberian tugas secara langsung, peserta didik diharapkan mampu: mengorganisasikan informasi berupa pernyataan-pernyataan umum dan tahapan- tahapan dalam teks prosedur serta Merancang pernyataan umum dan tahapan-tahapan dalam teks prosedur dengan organisasi yang tepat secara lisan dan tulis dengan rasa ingin tahu, tanggung jawab, santun, percaya diri, dan memiliki sikap responsif (berpikir kritis) dan pro-aktif (kreatif). Pengertian Teks Prosedur Teks Prosedur adalah teks yang berisi cara, tujuan untuk membuat atau melakukan sesuatu hal dengan langkah demi langkah yang tepat secara berurutan sehingga menghasilkan suatu tujuan yang diinginkan. Teks prosedur biasanya terdapat pada tulisan yang mengandung cara, tips atau tutorial melakukan langkah tertentu. Tujuan Teks Prosedur Teks prosedur bertujuan untuk memudahkan pembaca maupun pendengar agar dapat mengikuti langkah atau perintah dari isi teks yang tujuan akhirnya bisa sesuai keinginan pembaca maupun pendengar. Jenis-Jenis Teks Prosedur 1. Teks Prosedur Sederhana Teks prosedur sederhana yaitu teks yang berisi langkah-langkah sederhana yang biasaya hanya terdiri atas 2-4 langkah saja dalam melakukannya. Contohnya, cara login facebook, membuka WA, twitter, instagram, dan sebagainya. 2. Teks Prosedur Kompleks Teks prosedur kompleks yaitu teks yang berisi banyak langkah dalam melakukannya. contohnya, cara membuat sambal balado, cara mengajukan pembuatan kartu SIM, cara memperpanjang STNK, prosedur pembuatan KTP, pembuatan paspor, dan sebagainya. 3. Teks Prosedur Protokol Teks prosedur protokol adalah teks yang pada setiap langkahnya bisa diubah tidak harus runut, walaupun berubah, tetapi hasil akhirnya tetap sama. misalnya, jika memasak mie instan kita bisa merebus dengan memasukan mie dan bumbu kedalam air rebusan dari tungku atau bisa memasukkan air panas ke dalam wadah yang berisi mie lalu memasukkan bumbu. Pernyataan Umum Teks Prosedur Pernyataan umum atau penjelasan umum atau bisa disebut sebagai pembuka dalam teks prosedur ialah tulisan yang berisi tujuan atau hasil akhir yang akan dicapai jika seseorang mengikuti langkah- langkah yang ada pada teks tersebut. Tahapan-Tahapan Teks Prosedur Tahapan merupakan prosedur atau langkah-langkah yang harus diikuti untuk mencapai tujuan dengan tepat. Perhatikan Contoh Teks Prosedur: Mencegah Virus Corona Menurut WHO Tentunya kita dapat mengetahui informasi terbaru tentang wabah Covid-19 yang tertera dalam situs resmi WHO dan melalui otoritas kesehatan publik nasional di Indonesia, kita dapat mengetahui cara mencegah virus corona, yaitu: 1. Cuci tangan sesering mungkin Cuci tangan secara teratur dan menyeluruh dengan sabun dan air mengalir. Bersihkan juga tangan dengan hand sanitizer berbasis alkohol. Dengan sering mencuci tangan, virus yang mungkin menempel akan hilang sehingga kita terbebas dari penyebaran virus corona. 2. Jaga Jarak Lakukan jaga jarak sosial (social distance) dengan pertahankan jarak setidaknya 1,5 meter antara Anda dan siapa saja yang mengalami batuk atau bersin. Mengapa? Karena ketika seseorang batuk atau bersin, mereka menyemprotkan tetesan cairan kecil dari hidung atau mulut mereka yang mungkin mengandung virus. Jika Anda terlalu dekat, Anda bisa menghirup tetesan air, termasuk virus Covid-19, jika orang tersebut menderita batuk. 3. Hindari menyentuh mata, hidung, dan mulut Tangan menyentuh banyak permukaan dan dapat mengambil virus. Setelah terkontaminasi, tangan dapat memindahkan virus ke mata, hidung atau mulut Anda. Dari sana, virus bisa masuk ke tubuh dan bisa membuat Anda sakit.

Transcript of TEKS PROSEDUR KD Tujuan discovery learning grup whatsaap ...

Page 1: TEKS PROSEDUR KD Tujuan discovery learning grup whatsaap ...

TEKS PROSEDUR

KD : 3.1 Mengorganisasikan informasi berupa pernyataan-pernyataan umum dan tahapan-tahapan

dalam teks prosedur

Tujuan : Melalui model pembelajaran discovery learning dengan metode tanya jawab dan penugasan

melalui grup whatsaap dan atau pemberian tugas secara langsung, peserta didik diharapkan

mampu: mengorganisasikan informasi berupa pernyataan-pernyataan umum dan tahapan-

tahapan dalam teks prosedur serta Merancang pernyataan umum dan tahapan-tahapan dalam teks

prosedur dengan organisasi yang tepat secara lisan dan tulis dengan rasa ingin tahu, tanggung

jawab, santun, percaya diri, dan memiliki sikap responsif (berpikir kritis) dan pro-aktif

(kreatif).

Pengertian Teks Prosedur

Teks Prosedur adalah teks yang berisi cara, tujuan untuk membuat atau melakukan sesuatu hal

dengan langkah demi langkah yang tepat secara berurutan sehingga menghasilkan suatu tujuan yang

diinginkan. Teks prosedur biasanya terdapat pada tulisan yang mengandung cara, tips atau tutorial

melakukan langkah tertentu.

Tujuan Teks Prosedur

Teks prosedur bertujuan untuk memudahkan pembaca maupun pendengar agar dapat mengikuti

langkah atau perintah dari isi teks yang tujuan akhirnya bisa sesuai keinginan pembaca maupun pendengar.

Jenis-Jenis Teks Prosedur

1. Teks Prosedur Sederhana

Teks prosedur sederhana yaitu teks yang berisi langkah-langkah sederhana yang biasaya hanya terdiri

atas 2-4 langkah saja dalam melakukannya. Contohnya, cara login facebook, membuka WA, twitter,

instagram, dan sebagainya.

2. Teks Prosedur Kompleks

Teks prosedur kompleks yaitu teks yang berisi banyak langkah dalam melakukannya. contohnya, cara

membuat sambal balado, cara mengajukan pembuatan kartu SIM, cara memperpanjang STNK,

prosedur pembuatan KTP, pembuatan paspor, dan sebagainya.

3. Teks Prosedur Protokol

Teks prosedur protokol adalah teks yang pada setiap langkahnya bisa diubah tidak harus runut,

walaupun berubah, tetapi hasil akhirnya tetap sama. misalnya, jika memasak mie instan kita bisa

merebus dengan memasukan mie dan bumbu kedalam air rebusan dari tungku atau bisa memasukkan

air panas ke dalam wadah yang berisi mie lalu memasukkan bumbu.

Pernyataan Umum Teks Prosedur

Pernyataan umum atau penjelasan umum atau bisa disebut sebagai pembuka dalam teks prosedur

ialah tulisan yang berisi tujuan atau hasil akhir yang akan dicapai jika seseorang mengikuti langkah-

langkah yang ada pada teks tersebut.

Tahapan-Tahapan Teks Prosedur

Tahapan merupakan prosedur atau langkah-langkah yang harus diikuti untuk mencapai

tujuan dengan tepat.

Perhatikan Contoh Teks Prosedur:

Mencegah Virus Corona Menurut WHO

Tentunya kita dapat mengetahui informasi terbaru tentang wabah Covid-19 yang tertera dalam situs

resmi WHO dan melalui otoritas kesehatan publik nasional di Indonesia, kita dapat mengetahui

cara mencegah virus corona, yaitu:

1. Cuci tangan sesering mungkin Cuci tangan secara teratur dan menyeluruh dengan sabun dan air mengalir. Bersihkan juga

tangan dengan hand sanitizer berbasis alkohol. Dengan sering mencuci tangan, virus yang

mungkin menempel akan hilang sehingga kita terbebas dari penyebaran virus corona.

2. Jaga Jarak Lakukan jaga jarak sosial (social distance) dengan pertahankan jarak setidaknya 1,5 meter

antara Anda dan siapa saja yang mengalami batuk atau bersin. Mengapa? Karena ketika

seseorang batuk atau bersin, mereka menyemprotkan tetesan cairan kecil dari hidung atau

mulut mereka yang mungkin mengandung virus. Jika Anda terlalu dekat, Anda bisa menghirup

tetesan air, termasuk virus Covid-19, jika orang tersebut menderita batuk.

3. Hindari menyentuh mata, hidung, dan mulut

Tangan menyentuh banyak permukaan dan dapat mengambil virus. Setelah terkontaminasi,

tangan dapat memindahkan virus ke mata, hidung atau mulut Anda. Dari sana, virus bisa masuk

ke tubuh dan bisa membuat Anda sakit.

Page 2: TEKS PROSEDUR KD Tujuan discovery learning grup whatsaap ...

4. Lakukan kebersihan pernapasan Pastikan Anda dan orang-orang di sekitar Anda mengikuti langkah kebersihan pernapasan yang

baik. Ini berarti menutupi mulut dan hidung dengan siku atau jaringan yang tertekuk saat Anda

batuk dan bersih. Kemudian segera buang tisu bekas. Karena tetesan dapat menyebarkan virus.

Dengan mengikuti kebersihan pernapasan yang baik, Anda melindungi orang-orang di sekitar

Anda dari virus seperti flu dan virus Covid-19.

5. Cari perawatan medis Jika mengalami demam, batuk, dan kesulitan bernapas, segera lakukan perawatan medis. Jika

Anda merasa tidak sehat, tetaplah di rumah. Jika Anda mengalami demam, batuk atau sulit

bernapas segera cari bantuan medis. Jangan lupa ikuti arahan otoritas kesehatan setempat.

Otoritas nasional dan lokal akan memiliki informasi terbaru tentang situasi di daerah Anda.

Menelepon terlebih dahulu akan memungkinkan penyedia layanan kesehatan Anda dengan

cepat mengarahkan Anda ke fasilitas kesehatan yang tepat. Ini juga dapat melindungi Anda dan

membantu mencegah penyebaran virus corona dan infeksi lainnya.

6. Update informasi dan ikuti saran tenaga medis Tetap update tentang perkembangan terbaru mengenai Covid-19. Ikuti saran yang diberikan

oleh Kemenkes dan kesehatan lokal untuk melindungi diri sendiri dan orang lain.

Bagian yang mengungkapkan pernyataan umum, yaitu: kita dapat mengetahui informasi

terbaru tentang wabah Covid-19 yang tertera dalam situs resmi WHO dan melalui otoritas

kesehatan publik nasional di Indonesia.

Bagian yang mengungkapkan tahapan-tahapan mencegah virus corona, yaitu:

1) Cuci tangan sesering mungkin

2) Jaga Jarak

3) Hindari menyentuh mata, hidung, dan mulut

4) Lakukan kebersihan pernapasan

5) Cari perawatan medis

6) Update informasi dan ikuti saran tenaga medis

Page 3: TEKS PROSEDUR KD Tujuan discovery learning grup whatsaap ...

Penugasan Mandiri!

Kiat Berwawancara Kerja

Bagi perusahaan, wawancara ialah peluang untuk menggali kualifkasi calon pegawai secara

lebih mendalam, melihat kecocokannya dengan posisi yang ditawarkan, kebutuhan dan sifat

perusahaan. Wawancara pun menjadi ajang tanya tanggapan antara pewawancara dengan calon.

Agar praktis dipahami oleh kawan bicara, kita harus berbicara dengan jelas. Jaga biar kita

tidak berbicara terlalu cepat atau lambat, atur juga bunyi biar terang terdengar. Suara yang terlalu

pelan membuat kita terlihat kurang percaya diri, sementara bunyi yang terlalu keras membuat kita

terlihat agresif. Penggunaan bahasa yang baik juga menjadi suatu keharusan.

Selain itu, perhatikan betul apa yang disampaikan pewawancara biar kita sanggup

memerikan jawabanan yang relevan. Tak ada salahnya menanyakan kembali atau mencoba

mengulangi pertanyaan yang diajukan untuk memastikan bahwa pemahaman kita sudah benar.

Namun, tidakboleh melakukannya terlalu sering alasannya ialah justru akan membuat

pewawancara mempertanyakan daya tangkap kita.

Bahasa tubuh pun ikut memegang peranan. Gerakan nonverbal ibarat mengangguk atau

perilaku tubuh yang agak condong ke depan menunjukkan bahwa kita tertarik pada apa yang

disampaikan si pewawancaraa. Pastikan pula kita menjaga kontak mata dengan pewawancara,

alasannya ialah kontak mata penting dalam proses komunikasi, termasuk dalam wawancara kerja.

Singkatnya, akan lebih baik jikalau kita bisa menampilkan perilaku yang antusias secara

ekspresi maupun nonverbal. Oleh alasannya ialah itu, hindari bahasa tubuh yang sanggup

diartikan negatif, ibarat menggoyangkan kaki, mengetuk-ngetuk jari, atau menghindari kontak

mata. Teknik berbicara yang percaya diri namun tidak terkesan sombong sanggup

menarikdanunik minat pewawancara.

Pada dikala berbicara, hindari uraian yang panjang lebar dan berteletele. Cobalah

mengemas kalimat secara singkat dan terserius, namun tetap menarikdanunik. Kita dibutuhkan

bisa menunjukkan bahwa kita ialah orang yang tepat untuk posisi yang ditawarkan. Ceritakanlah

kemampuan atau pengalaman yang relevan dengan posisi tersebut. Hindari mengKoreksi atasan

atau rekan kerja sebelumnya alasannya ialah ini menunjukkan perilaku yang tidak professional.

Selama wawancara berlangsung, jadilah diri sendiri. Ungkapan ini mungkin terdengar

klise, namun jauh lebih baik menjadi diri sendiri dan berbicara dengan jujur, daripada mencoba

menyampaikan sesuatu yang berdasarkan kita akan membuat pewawancara merasa terkesan.

Jangan melebih-lebihkan kualifkasi kita, apalagi mengelabui dengan mempersembahkan data

yang tidak benar. Cepat atau lambat, pewawancara akan menemukan bahwa data tersebut

spesialuntuklah karangan. Tunjukkan bahwa kita bisa mengenali diri kita sendiri dengan tepat.

Pewawancara biasanya mempersembahkan peluang kepada kita untuk mengajukan

pertanyaan di final wawancara. Gunakanlah peluang ini secara elegan dengan cara menunjukkan

rasa ingin tahu kita tentang lingkup dan deskripsi kiprah posisi yang dilamar, peluang

pengembangan diri, dan sebagainya. Ini wajar, alasannya ialah bersikap pasif dan menyerahkan

segala sesuatu kepada pihak perusahaan tidak akan menambah nilai kita di mata pewawancara.

Calon yang mau bertanya dalam porsi yang tepat menunjukkan kesungguhan minatnya

pada posisi yang ditawarkan dan juga pada perusahaan. Di sesi ini biasanya muncul pula

pembicaraan terkena penghasilan dan tuntidakboleh. Pewawancara sangat menghargai kandidat

yang bisa memilih nominal penghasilan yang ia harapkan, alasannya ialah dianggap sanggup

melaksanakan evaluasi atas kemampuannya dan tugas-tugas yang akan dilakukan. Tentu saja

angkanya harus logis sambil tetap membuka peluang untuk negosiasi.

Melalui persiapan matang dan unjuk diri yang baik dikala wawancara, kita sudah

meninggalkan kesan yang layak untuk dipertimbangan oleh perusahaan

(Sumber: “Unjuk Diri yang Baik dalam Wawancara Kerja” dalam Kompas dengan pengubahan).

Tulislah pernyataan umum dan tahapan-tahapan berdasarkan teks prosedur di atas!

TOPIK

PERNYATAAN UMUM TAHAPAN-TAHAPAN

Page 4: TEKS PROSEDUR KD Tujuan discovery learning grup whatsaap ...

STRUKTUR DAN KEBAHASAAN TEKS PROSEDUR

KD : 3.2Menganalisis struktur dan kebahasaan teks prosedur

Tujuan : Melalui model pembelajaran discovery learning dengan metode tanya jawab dan penugasan

melalui grup whatsaap dan atau pemberian tugas secara langsung, peserta didik diharapkan

mampu: Menganalisis struktur dan kebahasaan teks prosedur serta Mengembangkan teks

prosedur dengan memerhatikan hasil analisis terhadap isi, struktur, dan kebahasaan dengan

rasa ingin tahu, tanggung jawab, , serta mampu berkomukasi dan bekerjasama dengan

baik dan dapat mengamalkannya dalam kehidupan berbangsa dan bernegara sesuai dengan

agama dan kepercayaan yang dianut.

Struktur teks Prosedur

Struktur teks prosedur terbagi menjadi tiga bagian, yaitu:

1. Tujuan Untuk struktur tujuan yang ada di dalam teks prosedur memang cukup beragam, contoh yang paling

sering kita jumpai ialah pengantar topik. Tak hanya itu saja, bisa saja tujuan tersebut berisi mengenai

kenapa teks prosedur tersebut di buat. Yang artinya, tujuan ini merupakan hasil akhir jika kita

melakukan suatu hal yang mana mengikuti pedoman langkah- langkah yang ada di dalam teks prosedur

tersebut.

2. Langkah-Langkah Untuk bagian yang ke dua ialah bagian langkah- langkah yang mana di dalamnya menerangkan

mengenai proses dari tahapan maupun langkah yang wajib untuk di laksanakan demi memperoleh

hasil yang jauh lebih maksimal dimana sesuai dengan tujuan dari pembuatan teks prosedur. Pada

bagian ini, langkah- langkah wajib di susun dengan cara yang berurutan sebab nantinya akan

membahas dari tahapan nol sampai pembahasan hasil pencapaian. Misalnya saja, pada saat kita

membuat sebuah teks prosedur mengenai memasak tidak mungkin sekali jika kita akan menulis

langsung mengenai menghidangkan masakan sebelum kita menjelaskan langkah- langkah dari proses

penyiapan bahan dan proses memasaknya.

3. Penegasan Ulang

Untuk penegasan ulang berupa harapan ataupun manfaat apabila petunjuk- petunjuk itu dijalankan

dengan baik.

Perhatikan contoh teks prosedur berikut!

Cara Mendaftar UTBK

UTBK merupakan ujian yang digunakan sebagai syarat seorang calon

mahasiswa untuk mengikuti SBMPTN. Hasil dari UTBK akan digunakan untuk

menyaring calon mahasiswa yang mendaftar ke sebuah PTN. Pendaftaran harus

dilakukan melalui website LTMPT selaku penyelenggara ujian ini. Jika sudah

mendaftar, mahasiswa bisa mendapatkan bukti yang bisa dicetak melalui website

tersebut. Langkah-langkah:

1. Pastikan sudah memiliki akun LTMPT

2. Login menggunakan akun LTMPT di laman portal LTMPT

3. Pilih menu pendaftaran UTBK-SBMPTN

4. Pilih pusat UTBK

5. Isilah kebutuhan khusus jika diperlukan.

6. Jika mendaftar melalui skema KIP, maka lakukan tahapan berikut:

a) Pastikan sudah memiliki KIP kuliah

b) Isi nomor pendaftaran KIP Kuliah

7. Isi jenis jurusan SMTA

8. Pilih PTN dan program studi yang diminati

9. Unggah portofolio (bagi program studi yang mewajibkan untuk mengunggah

portofolio)

10. Lakukan konfirmasi data dan melakukan simpan permanen

11. Cetak kartu tanda bukti peserta UTBK-SBMPTN Dengan persiapan matang dan mengerjakan soal dengan baik saat mengikuti

UTBK, semoga kita dapat berhasil dan diterima menjadi mahasiswa melalui jalur SBMPTN.

Teks prosedur di atas dibentuk oleh ungkapan tentang tujuan, langkah- langkah, dan

penegasan ulang, seperti berikut ini:

1) Tujuan merupakan pengantar tentang topik yang akan dijelaskan dalam teks. Pada contoh teks

berjudul “Cara Mendaftar UTBK”, tujuan yang dimaksud adalah yang berupa pengertian UTBK

dan manfaat bagi peserta, yaitu:

UTBK merupakan ujian yang digunakan sebagai syarat seorang calon mahasiswa untuk

Page 5: TEKS PROSEDUR KD Tujuan discovery learning grup whatsaap ...

mengikuti SBMPTN. Hasil dari UTBK akan digunakan untuk menyaring calon mahasiswa yang

mendaftar ke sebuah PTN.

2) Langkah-langkah berupa perincian petunjuk yang disarankan kepada pembaca terkait pada

topik tertentu. Pada contoh teks berjudul “CaraMendaftar UTBK” , langkah-langkahnya, yaitu:

Langkah-langkah:

1) Pastikan sudah memiliki akun LTMPT

2) Login menggunakan akun LTMPT di laman portal LTMPT

3) Pilih menu pendaftaran UTBK-SBMPTN

4) Pilih pusat UTBK

5) Isilah kebutuhan khusus jika diperlukan.

6) Jika mendaftar melalui skema KIP, maka lakukan tahapan berikut:

a) Pastikan sudah memiliki KIP kuliah

b) Isi nomor pendaftaran KIP Kuliah

7) Isi jenis jurusan SMTA

8) Pilih PTN dan program studi yang diminati

9) Unggah portofolio (bagi program studi yang mewajibkan untuk mengunggah portofolio)

10) Lakukan konfirmasi data dan melakukan simpan permanen

11) Cetak kartu tanda bukti peserta UTBK-SBMPTN

3) Penegasan ulang berupa harapan ataupun manfaat apabila petunjuk- petunjuk itu dijalankan

dengan baik. Pada contoh teks berjudul “Cara Mendaftar UTBK” penegasan ulangnya,yaitu:

Dengan persiapan matang dan mengerjakan soal dengan baik saat mengikuti UTBK, semoga

kita dapat berhasil dan diterima menjadi mahasiswa melalui jalur SBMPTN.

Penugasan Mandiri!

Cara Membuat Bingkai Foto dari Kardus Bekas

Bingkai foto atau yang lebih sering disebut sebagai Pigura adalah sebuah tepi dekoratif yang

dibuat untuk memasang, melindungi, dan memajang sebuah gambar, foto, atau lukisan.

Bahan-bahan:

1) Siapkan kardus bekas dari apa saja dengan ukuran sesuai dengan kebutuhan.

2) Siapkan gunting

3) Kaca

4) Lem

5) Siapkan juga pita atau kertas kado.

6) Siapkan penggaris.

Cara Membuat:

1) Langkah yang pertama adalah dengan mengukur kardus dengan memakai penggaris, ukuran

nantinya dapat di sesuaikan dengan ukuran dari foto yang akan di pajang.

2) Kemudian kaca di ukur seperti halnya kardus tadi.

3) Langkah yang berikutnya ialah dengan memotong dua lembar kardus yang bisa di sesuaikan

dengan ukuran potongan kardus yang pertama.

4) Kemudian Anda perlu membuat sekat pada bagian tengah kardus guna untuk memakai potongan

dari kardus kecil yang lain.

5) Langkah selanjutnya, rekatkan dengan memakai lem

6) Untuk berikutnya, ambil kardus lagi lalu bentuk sesuai dengan keinginan. Kardus ini nantinya

akan di pakai sebagai penopang frame agar tidak jatuh.

7) Selanjutnya ialah dengan memasang kaca pada bagian dalam kardus tersebut.

8) Untuk yang terakhir ialah dengan menggunakan kertas kado atau pita tadi. Tempelkan kertas

pada bagian luar kardus sehingga bisa di jadikan hiasan dan supaya lebih cantik.

Mudah, bukan berarti tidak menarik. Hanya dengan manik-manik pita di dua sudut dengan satu warna, namun tetap memberikan kesan elegan dan rapi. Kamu juga bisa membuat bingkai dengan lebih indah, jika kamu benar-benar menggunakan kreativitasmu.

Demikianlah prosedur bagaimana kardus bekas dapat dimanfaatkan menjadi sebuah bingkai foto yang unik dan dapat kalian kreasikan sebebasnya. Semoga informasi di atas dapat

bermanfaat dan menambah wawasan kalian.

Setelah kamu membaca teks tersebut, selanjutnya ikutilah instruksi di bawah ini!

1. Jelaskanlah struktur pembentuk teks tersebut secara jelas!

2. Simpulkan teks tersebut berdasarkan kelengkapan strukturnya!

3. Tuliskan hasil analisismu dalam format penilaian seperti berikut ini!

STRUKTUR TEKS PROSEDUR PENJELASAN

a. Tujuan ……………………………………………..

b. Langkah-langkah ……………………………………………..

c. Penegasan ulang ……………………………………………..

Simpulan ……………………………………............

Page 6: TEKS PROSEDUR KD Tujuan discovery learning grup whatsaap ...

Unsur Kebahasaan Teks Prosedur

Pada umumnya teks prosedur memiliki struktur kebahasaan sebagai berikut:

1. Banyak menggunakan kata kerja perintah (imperatif). Kata kerja imperatif dibentuk dengan akhiran

-kan, -i, dan partikel-lah.

Ciri-ciri kalimat imperatif adalah berisikan perintah, imbauan atau larangan serta diakhiri dengan

tanda seru (!) di akhir kalimat.

2. Banyak menggunakan kata-kata teknis yang berkaitan dengan topik yang dibahasnya. Kata teknis

adalah kata-kata yang memiliki makna khusus pada suatu bidang keahlian. Makna dari kata teknis ini

adalah makna leksikal atau makna kamus. Apabila teks tersebut berkenaan dengan masalah

komunikasi, akan digunakan istilah-istilah komunikasi pula, misalnya tanya jawab, kontak mata,

pewawancara, verbal, nonverbal, bahasa tubuh, dan negosiasi.

3. Banyak menggunakan konjungsi dan partikel yang bermakna penambahan. Konjungsi penambahan

adalah sebuah konjungsi bermakna tambahan yang diberikan untuk menggabungkan kalimat

sederhana menjadi kalimat kompleks. Contoh: selain itu, pun, kemudian, selanjutnya, oleh karena

itu, lalu, setelah itu, dan di samping itu.

4. Banyak menggunakan pernyataan persuasif.

Kalimat persuasif merupakan kalimat ajakan kepada seseorang atau banyak orang. Tidak hanya berisi

ajakan, kalimat persuasif juga berisi tentang suatu permintaan atau imbauan, contohnya:

a) Penggunaan bahasa yang baik juga menjadi keharusan.

b) Singkatnya, akan lebih baik bila kita mampu menampilkan sikap yang antusias, baik secara verbal

maupun nonverbal.

5. Apabila prosedur itu berupa resep dan petunjuk penggunaan alat, akan digunakan gambaran terperinci

tentang benda dan alat yang dipakai, termasuk ukuran, jumlah, dan warna.

Perhatikan Contoh Teks Prosedur di bawah ini!

Cara Mendirikan Kemah

Ada beberapa jenis tenda yang dapat digunakan dalam kegiatan kepramukaan, tetapi untuk

kegiatan berkemah yang baik, tenda yang digunakan hendaknya merupakan tenda standar yang

mendirikannya dengan menggunakan tali dan patok. Hal ini untuk melatih keterampilan dan

ketangkasan anggotanya dalam kegiatan berkemah tersebut.

Berikut ini cara mendirikan tenda yang benar dan baik dalam kegiatan berkemah pramuka

yaitu : 1) Periksa, bersihkan dan amankan terlebih dahulu area atau wilayah tempat yang akan

dipasangi tenda

2) Persiapan perlengkapan dan peralatan untuk memasang tenda seperti: tenda, tiang, patok, tali,

palu kecil, dll.

3) Buka lembaran tenda untuk mengetahui besarnya dan tentukan arah dan sudut tenda.

4) Pasang tiang tenda sesuai posisinya, dalam hal ini pada sudut-sudut tenda yang

bersangkutan.

5) Tancapkan patok-patok pada tiap sudut tenda dan pintu tenda.

6) Setelah menegakkan tiang tongkat, ambil tali, lalu ikatkan pada patok yang sudah

tertancap di tanah.

7) Begitupun dengan tiang depan, ikatkan talinya (alangkah lebih bagus jika menggunakan tali

ganda).

8) Pasang pendukung tenda seperti, lampu, pagar, gerbang dan lain sebagainya.

Bentuk Dasar Imbuhan/Partikel Bentukan Kata

pasti -kan pastikan

tunjuk -kan tunjukkan

cerita -kan ceritakan

hindar -i hindari

jadi -lah jadilah

Page 7: TEKS PROSEDUR KD Tujuan discovery learning grup whatsaap ...

Berdasakan teks di atas, kita dapat menganalisis kebahasaan teks yang berjudul “Cara

Mendirikan Tenda Kemah”, yaitu tulisan yang bercetak miring pada bagian contoh kalimat dalam

tabel di bawah ini:

Kaidah Kebahasaan Contoh Kalimat

Kata kerja imperatif Periksa, bersihkan dan amankan terlebih dahulu area atau wilayah

tempat yang akan dipasangi tenda

Pernyataan persuasif Begitupun dengan tiang depan, ikatkan talinya (alangkah lebih bagus

jika menggunakan tali ganda)

Kata teknis Pasang pendukung tenda, seperti, lampu, pagar, gerbang dan lain

sebagainya.

Konjungsi penambahan Setelah menegakan tiang tongkat, ambil tali, lalu ikatkan pada patok

yang sudah tertancap di tanah.

Deskripsi alat Persiapan perlengkapan dan peralatan untuk memasang tenda seperti ;

tenda, tiang, patok, tali, palu kecil, dll.

Penugasan Mandiri!

Cara Mengurus Visa

Secara umum, visa merupakan tanda bukti izin untuk berkunjung ke suatu Negara dengan tujuan

wisata atau bekerja selama jangka waktu tertentu. Visa biasanya diberikan oleh negara asal untuk

digunakan pada negara tujuan. Berikut tahapan cara pengurusan visa yang harus dilakukan:

1) Menyiapkan segala keperluan identitas seperti KTP, SIM, Akta Lahir, Ijazah, dan identitas

lainnya beserta copy dari keseluruhan identitas tersebut.

2) Mendatangi kantor imigrasi dan mengisi formulir permohonan pembuatan visa.

3) Mengisi dan melengkapi segala hal yang dibutuhkan dalam formulir kemudian

menyerahkannya pada petugas yang berwenang.

4) Setelah itu petugas akan memberikan tanda terima beserta jadwal untuk melakukan foto

yang akan ditempelkan pada visa.

5) Ikuti jadwal foto sesuai waktu yang tertera, biasanya sekaligus dilakukan rekam sidik jari.

6) Tunggu sesi wawancara dan siapkan dokumen asli untuk ditunjukkan.

7) Usai wawancara akan dijelaskan mengenai metode pembayaran buku visa serta jadwal

pengambilan visa.

8) Pada tanggal yang ditentukan, bayarlah semua syarat administrasi, kemudian anda bisa

mengambil visa pada jadwal yang juga sudah diberikan.

9) Visa biasanya selesai dalam waktu satu minggu sejak pengurusan dilakukan.

a. Tentukan kaidah kebahasaan yang digunakan pada teks prosedur “Cara Mengurus Visa”, lalu

tulis jawabanmu pada format di bawah ini!

Kaidah Kebahasaan Contoh Kalimat

Kata kerja imperatif

Pernyataan persuasif

Kata teknis

Konjungsi penambahan

Deskripsi alat

b. Buatlah dua buah contoh kalimat bermakna persuasif!

c. Tentukan makna kata teknis di bawah ini:

a) Visa

b) Negosiasi

c) Wawancara

d. Buatlah sebuah kalimat yang berisi pendeskripsian alat!

Page 8: TEKS PROSEDUR KD Tujuan discovery learning grup whatsaap ...

TEKS EKSPLANASI

KD : Mengidentifikasi dan mengonstruksi informasi (permasalahan, argumentasi, pengetahuan, dan

rekomendasi) teks eksposisi yang didengar dan atau dibaca.

Tujuan : Melalui model pembelajaran discovery learning dengan metode tanya jawab dan penugasan

melalui grup whatsaap dan atau pemberian tugas secara langsung, peserta didik mendapat

informasi (pengetahuan dan urutan kejadian) dalam teks ekplanasi lisan dan tulis serta

Mengkonstruksi informasi (pengetahuan dan urutan kejadian) dalam teks eksplanasi secara

lisan dan tulis dengan rasa ingin tahu, tanggung jawab, santun, dan mampu berkomukasi

dan bekerjasama dengan baik serta dapat mengamalkannya dalam kehidupan berbangsa dan

bernegara sesuai dengan agama dan kepercayaan yang dianut.

Pengertian Teks Eksplanasi

Eksplanasi adalah teks yang berisi tentang proses mengapa dan bagaimana suatu peristiwa alam,

ilmu pengetahuan, sosial, budaya, dan lainnya bisa terjadi. Suatu peristiwa baik peristiwa alam maupun

sosial yang terjadi disekitar kita, selalu mempunyai hubungan sebab akibat dan proses.

Pernahkah kamu mendengar atau membaca informasi mengenai fenomena atau peristiwa yang

terjadi di lingkunganmu? Fenomena atau peristiwa tersebut, seperti hujan deras, gempa bumi, angin

puting beliung, dan yang lainnya. Selain itu, kita sering pula mendengar peristiwa-peristiwa yang terkait

dengan masalah sosial dan budaya, misalnya seorang siswa SMA yang berhasil menjuarai lomba

penelitian remaja, lomba salah satu jenis olahraga, atau siswa SMK yang berhasil menciptakan alat

pendeteksi gempabumi. Mungkin juga, kamu membaca peristiwa politik dan ekonomi, misalnya tentang

pemilihan kepala daerah yang dilakukan secara serentak atau tentang investasi asing yang mulai

merambah ke daerah-daerah. Informasi tentang peristiwa atau fenomena tersebut disajikan dalam jenis

teks eksplanasi.

Tujuan Teks Eksplanasi

Tujuan yang akan dicapai melalui teks eksplanasi adalah:

1. menjelaskan fenomena yang terjadi

2. menjelaskan sebab-akibat suatu peristiwa

Jenis-Jenis Teks Eksplanasi

1. eksplanasi Sequential, yaitu jenis eksplanasi yang menjelaskan rincian atau tahapan suatu fenomena.

Misalnya urutan siklus rantai makanan.

2. Eksplanasi Kausal, yaitu jenis eksplanasi yang menjelaskan mengenai asal muasal atau penyebab

terjadinya perubahan pada suatu hal secara bertahap. Misalnya proses terjadinya tanah longsor.

3. Eksplanasi Teoritis, yaitu jenis eksplanasi yang berisi penjelasan yang mengandung kemungkinan

spekulasi yang dapat terjadi di balik fenomena alam. Sebagai contoh, letusan Gunung Merapi dapat

memicu bencana alam lain yang menghancurkan.

4. Eksplanasi faktorial, yaitu jenis penjelasan yang menjelaskan efek dan hasil suatu proses. Sebagai

contoh pada sebuah efek kolonialisme.

Menemukan Gagasan Umum dalam Teks Eksplanasi

Pengertian gagasan umum atau gagasan utama adalah jenis gagasan yang sering dijadikan sebagai

dasar pengembangan suatu paragraf. Gagasan utama ini letaknya bisa di awal paragraf (deduktif), di akhir

paragraf (induktif) dan di tengah paragraf yang keberadaannya antara di awal dan di akhir paragraf

(deduktif – induktif).

Perhatikanlah cuplikan teks berikut!

Pandemi Covid-19 membuat sistem pendidikan nasional mengalami beberapa perubahan

kebijakan. Hal ini sebagai bentuk upaya untuk mencegah penularan wabah virus Corona

(Covid-19) secara lebih luas, terutama di lingkungan satuan pendidikan.

Salah satu kebijakan pendidikan selama masa darurat Covid-19 tersebut adalah belajar

dari rumah. Belajar dari rumah merupakan kegiatan mengubah proses pembelajaran di

sekolah menjadi di rumah. Peserta didik tetap mengerjakan semua tugas dari sekolah, tetapi

dilakukan di rumah.

Belajar dari rumah dapat dilakukan dalam bentuk pembelajaran daring (dalam jaringan)

atau jarak jauh. Pembelajaran daring dilaksanakan untuk memberikan pengalaman belajar

yang bermakna bagi peserta didik.

Page 9: TEKS PROSEDUR KD Tujuan discovery learning grup whatsaap ...

Gagasan umum teks tersebut adalah tentang “dampak penyebaran virus Covid-19 terhadap kebijakan

pendidikan”. Teks tersebut menjelaskan dampak penyebaran covid-19 terhadap proses pembelajaran,

yakni belajar dari rumah merupakan kegiatan mengubah proses pembelajaran di sekolah menjadi di

rumah. Teks itu pun tergolong ke dalam jenis eksplanasi, yakni teks yang memaparkan proses terjadinya

suatu fenomena atau kejadian dengan sejelas-jelasnya. Di dalam teks tersebut juga terkandung sebuah

gagasan umum (ide pokok), yakni dampaknya penyebaran virus Covid-19. Gagasan umum tersebut

terdapat pada bagian awal paragraf. Oleh karena itu, cuplikan teks tersebut dapat pula digolongkan ke

dalam jenis paragraf deduktif.

Menemukan Fakta Penting dalam Teks Eksplanasi

Teks eksplanasi menggunakan banyak fakta dan pernyataan-pernyataan yang memiliki hubungan

sebab akibat (kausalitas). Namun, sebab-sebab ataupun akibat- akibat itu berupa sekumpulan fakta

menurut penulisnya.

Ciri-Ciri Fakta:

Mengandung sebuah kenyataan yang kebenarannya bisa dibuktikan.

Memiliki sumber data yang akurat, tepat, dan nyata misalnya saja masalah tempat kejadian, tanggal

dan waktu kejadian.

Mempunyai keterangan saksi sebagai nara sumber yang kebenarannya bisa diuji.

Memiliki sifat objektif. ata yang diberikan tidak dikarang secara bebas, mengada-ada dan pastinya

benar-benar nyata keasliannya.

Kalimat fakta pada umumnya bisa memberikan jawaban yang mengacu pada struktur 5 W + 1 H.

Data informasi yang memang diambil dari sebuah kejadian nyata.

Biasanya menjelaskan sebuah permasalahan atau kejadian yang telah terjadi.

Dalam teks eksplanasi, penulis menggunakan banyak fakta yang fungsinya sebagai penyebab atau

akibat terjadinya suatu peristiwa. Bahkan, dapat dikatakan bahwa teks eksplanasi hampir semuanya

berupa fakta. Untuk lebih jelasnya, perhatikan dua kutipan teks eksplanasi di bawah ini, kalimat di

dalamnya semuanya merupakan fakta.

Perhatikanlah cuplikan teks berikut

Kondisi sosial ekonomi warga negaranya sangat jauh terbelakang. Kemiskinan menjadi

pemandangan umum hampir melanda di seluruh pelosok negeri. Akan tetapi, ketika Kim Jong-Il,

pimpinannya itu meninggal, tak ada upaya penggulingan kekuasaan ataupun demonstrasi

untuk menuntut perubahan politik di negerinya. Padahal peluang untuk itu lebih terbuka. Justru

yang terjadi kemudian hampir seluruh warganya menunduk khidmat, mengantar jenazah

pimpinannya ke liang lahat.

Perhatikan pula kutipan teks berikut

Kalau memang sudah terkena anemia, jenis-jenis asupan alamiah seperti dari makanan,

sudah tak praktis lagi. Ini disebabkan, makanan berzat besi perlu dikonsumsi dalam jumlah

yang banyak dan itu tak memungkinkan. Makanya, asupan zat besi perlu ditambahkan sampai

anemianya terkoreksi. Biasanya, mereka merasa sehat kembali setelah satu atau dua hari

berikutnya mengonsumsi asupan zat besi. Namun, itu menghilangkan gejalanya saja. Padahal,

penyakitnya masih ada sewaktu-waktu bisa muncul kembali. Oleh karena itu, agar anemia

terkoreksi, dibutuhkan zat besi yang cukup sebagai cadangan di dalam tubuh. Cadangan zat

besi itu berguna untuk mengganti sel darah merah yang hilang. Biasanya, asupan itu terus

dikonsumsi selama satu– tiga bulan sampai anemianya terkoreksi betul.

Perlu anak-anak ketahui dua kutipan teks eksplanasi diatas merupakan fakta-fakta penting dalam

sebuah teks eksplanasi.

Page 10: TEKS PROSEDUR KD Tujuan discovery learning grup whatsaap ...

Penugasan Mandiri!

GEMPA BUMI

Gempa bumi merupakan getaran atau goncangan yang terjadi karena pergeseran atau pergerakan

lapisan batu bumi yang berasal dari dasar permukaan bumi. Peristiwa alam ini sering terjadi di daerah

yang berada dekat gunung berapi atau gunung yang masih aktif dan di daerah yang dikelilingi lautan yang

sangat luas. Gempa bumi terjadi karena pergesaran atau gerakan lapisan dasar bumi dan letusan gunung

berapi yang sangat dahsyat. Selain itu, gempa bumi terjadi begitu cepat dengan dampak yang sangat besar

bagi lingkungan sekitarnya.

Getaran gempa bumi yang sangat besar dan merambat ke segala arah sehingga dapat meratakan

bangunan dan menimbulkan korban jiwa. Berdasarkan penyebab terjadinya, gempa bumi dapat

digolongkkan menjadi dua jenis, yaitu gempa vulkanik dan gempa tektonik. Gempa tektonik terjadi

karena lapisan kerak bumi menjadi lunak sehinggal mengalami pergeseran atau pergerakan. Teori

“Tektonik Plate” menjelaskan bahwa bumi kita ini terdiri dari beberapa lapisan buatan.

Sebagian besar daerah lapisan kerak ini akan hanyut dan mengapung dilapisan, seperti halnya

salju. Lapisan ini bergerak sangat lambat sehingga terpecah-pecah dan bertabrakan satu sama lain.Itulah

yang menyebabkan mengapa gempa bumi dapat terjadi. Sementara itu, gempa bumi vulkanik terjadi

dikarenakan adanya letusan gunung berapi yang sangat besar. Gempa vulkanik ini lebih jarang terjadi

dibandingkan dengan gempa tektonik. Gempa dapat terjadi kapan saja tanpa mengenal musim. Meskipun

demikian, konsentrasi gempa cenderung terjadi ditempat-tempat tertentu saja, seperti pada perbatasan plat

Pacifik. Tempat ini dikenal dengan lingkaran api karena banyak terdapat gunung berapi.

Setelah membaca teks eksplanasi di atas, jawablah pertanyaan berikut:

1. Tentukan gagasan umum teks ekplanasi tersebut!

2. Jelaskan fakta-fakta yang terdapat dalam teks eksplanasi tersebut!

Page 11: TEKS PROSEDUR KD Tujuan discovery learning grup whatsaap ...

Gempa bumi melanda wilayah bagian selatan Daerah Istimewa Yogyakarta, Sabtu, 27 Mei

2006 pukul 05.54 WIB. Kekuatan gempa bumi tercatat 6,2 skala Richter pada kedalaman 17,1

km. Pusat gempa terletak pada posisi ± 25 km barat daya Kota Yogyakarta.

Gempa bumi ini mengakibatkan puluhan orang meninggal. Beberapa orang luka–luka.

Sejumlah bangunan roboh dan mengalami kerusakan. Selain itu, dilaporkan juga terjadi

longsoran dan kerusakan berat pada permukiman dan bangunan lainnya di

Kabupaten Bantul karena dekat dengan sumber gempa bumi.

Pada bulan keempat, muka telah kian tampak seperti manusia. Dalam bulan kelima rambut-

rambut mulai tumbuh pada kepala. Selama bulan keenam, alis dan bulu mata timbul. Setelah

tujuh bulan, fetus mirip kulit orang tua dengan kulit merah berkeriput. Selama bulan kedelapan

dan kesembilan, lemak ditimbun di bawah kulit sehingga perlahan-lahan menghilangkan

sebagian keriput pada kulit. Kaki membulat. Kuku keluar pada ujung-ujung jari. Rambut asli

rontok dan fetus menjadi sempurna dan siap dilahirkan.

Urutan Kejadian dalam Teks Eksplanasi

kita perlu mengetahui pola- pola pengembangan dari teks eksplanasi. Secara umum, pola-pola

pengembangan teks eksplanasi adalah sebagai berikut:

1. Pola Pengembangan Sebab Akibat

Pengembangan teks eksplanasi dapat menggunakan pola sebab akibat. Dalam hal ini sebab

dapat bertindak sebagai gagasan umum, sedangkan akibat sebagai perincian pengembangannya.

Namun demikian, dapat juga terbalik. Akibat dijadikan sebagai gagasan umum, maka perlu

dikemukakan sejumlah sebab sebagaiperinciannya.

Persoalan sebab akibat sebenarnya sangat dekat hubungannya dengan proses. Jika disusun untuk

mencari hubungan antara bagian- bagiannya, proses itu dapat disebut proses kausalitas.

Contoh:

2. Pola Pengembangan Proses

Proses merupakan suatu urutan dari tindakan-tindakan atau perbuatan- perbuatan untuk

menciptakan atau menghasilkan sesuatu atau perurutan dari suatu kejadian atau peristiwa.

Untuk menyusun sebuah proses, langkah- langkahnya adalah sebagai berikut.

1. Mengetahui perincian-perincian secara menyeluruh.

2. Membagi proses tersebut menurut tahap-tahap kejadian.

3. Menjelaskan setiap urutan itu ke dalam detail-detail yang tegas sehingga pembaca dapat melihat

seluruh proses itu dengan jelas.

Contoh:

Penugasan Mandiri!

Cermatilah ketiga cuplikan teks di bawah ini!

1. Dua puluh tahun lalu, ponsel hanyalah telepon tanpa kabel. Namun demikian, teknologi berkembang

cepat. Kerja sama operator dengan produsen ponsel serta aliansi dengan perusahaan di bidang

teknologi, membuat ponsel tidak cuma untuk berbicara lisan. Dua tahun terakhir, kemampuan ponsel

melakukan komunikasi data bertambah banyak. Ponsel generasi kedua ini, tidak hanya bisa mengirim

dan menerima pesan teks SMS (short message service). E-mail, download nada dering, atau games

juga dapat terselenggara dengan baik.

2. Penampung limbah pabrik marmer PT CIM yang terletak di puncak Gunung Kapur Desa Citatah

Kabupaten Bandung jebol. Akibatnya, 21 rumah di sekitarnya hancur dan rusak berat diterjang

longsoran limbah padat pabrik. Tidak ada korban tewas dalam musibah itu, tetapi sedikitnya tujuh

orang dibawa ke rumah sakit Cibabat.

3. Anarkisme massa pada umumnya terjadi akibat sikap kritis mereka yang tidak mendapat tanggapan

secara wajar. Massa kemudian frustrasi dan marah. Mereka merasa aspirasinya dilecehkan, tidak

dihargai. Dalam kondisi itulah, sikap rasional bisa melemah. Emosilah yang kemudian lebih berperan.

Apalagi dalam kerumunan massa, emosi mudah menjalar dan tidak terkendali. Terjadilah akhirnya aksi

perusakan yang sesungguhnya cara tersebut bertentangan dengan sikap kritis itu sendiri.

Menurutmu, ketiga cuplikan teks tersebut dikembangkan dengan pola apa? Tentukan juga topik

dari setiap teks tersebut! Tuliskan jawabanmu dalam bentuk tabel seperti di bawah ini!

Teks Topik Pola Pengembangan

1.

2.

3.

Page 12: TEKS PROSEDUR KD Tujuan discovery learning grup whatsaap ...

STRUKTUR DAN KEBAHASAAN TEKS EKSPLANASI

KD : 3.4 Menganalisis struktur dan kebahasaan teks eksplanasi

Tujuan : Melalui model pembelajaran discovery learning dengan metode tanya jawab dan penugasan

melalui grup whatsaap dan atau pemberian tugas secara langsung, peserta didik diharapkan

mampu: Menganalisis struktur dan kebahasaan teks eksplanasi serta Memproduksi teks

eksplanasi secara lisan atau tulis dengan memerhatikan struktur dan kebahasaan dengan rasa

ingin tahu, tanggung jawab, , serta mampu berkomukasi dan bekerjasama dengan baik dan

dapat mengamalkannya dalam kehidupan berbangsa dan bernegara sesuai dengan agama dan

kepercayaan yang dianut.

Struktur Teks Eksplanasi

Sebuah teks bisa dikategorikan sebagai teks eksplanasi jika memiliki struktur sebagai berikut ini:

1. Pernyataan Umum

Di bagian pernyataan umum ini, sebuah teks eksplanasi menjelaskan tentang gambaran umum

fenomena/peristiwa alam yang akan dibahas. Poinnya bisa mengangkat tentang proses bagaimana

fenomena/peristiwa alam tersebut bisa terjadi.

2. Deretan Penjelas (Isi)

Setelah mengetahui secara umum fenomena yang akan dibahas, pada bagian ini dijelaskan tentang

penyebab dan akibat yang ditimbulkan dari fenomena tersebut. Kamu bisa melakukan deskripsi dalam

beberapa paragraf terkait sebab dan akibatnya. Bagian ini disebut juga dengan deretan penjelas.

3. Interpretasi (Kesimpulan)

Interpretasi dalam teks eksplanasi dapat dikatakan sebagai penarikan kesimpulan. Kamu bisa

memberikan tanggapan atau pernyataan terkait fenomena yang diangkat dalam teks tersebut.

Perhatikan contoh teks eksplanasi berikut ini!

Gempa Bumi

Pernyataan Umum (Pembuka)

Gempa bumi adalah getaran atau guncangan yang disebabkan karena pergerakan lapisan batu

bumi yang berasal dari dasar atau bawah permukaan bumi.peristiwa ini banyak terjadi di daerah

yang berdekatan dengan gunung berapi dan di sekeliling lautan luas.

Deretan Penjelasan (Isi)

Gempa bumi terjadi karena adanya gerakan pada lapisan bawah bumi dan juga letusan gunung

berapi yang dahsyat.Peristiwa ini terjadi dengan cepat dan tiba-tiba, namun dampak yang

ditimbulkan cukup besar dan luas.Selain kerugian berupa harta benda, gempa bumi ini juga

menelan korban jiwa yang tidak sedikit, hal ini karena datangnya yang tidak dapat diprediksi

secara pasti sehingga banyak orang tidak dapat mempersiapkan diri saat terjadinya peristiwa ini.

Berdasarkan penyebabnya, gempa bumi dibedakan menjadi 2 yaitu gempa bumi tektonik dan

gempa vulkanik. Gempa tektonik terjadi karena lapisan kerak bumi menjadi genting atau lunak

sehingga mengalami pergerakan.Sedangkan gempa bumi vulkanik disebabkan karena adanya

aktivitas gunung berapi.Gempa tektonik lebih sering terjadi daripada gempa vulkanik.

Interpretasi (Kesimpulan)

Berdasarkan penjelasan diatas, gempa bumi adalah fenomena alam yang terjadi secara tiba-tiba

dalam waktu yang cukup singkat namun dampak yang diakibatkan bisa sangat besar dan meluas.

Page 13: TEKS PROSEDUR KD Tujuan discovery learning grup whatsaap ...

Latihan Soal Mandiri!

NARKOBA

Penyalahgunaan narkoba adalah pemakaian obat-obatan atau zat-zat berbahaya dengan tujuan

bukan untuk pengobatan, penelitian, menghilangkan rasa sakit rangsangan, semangat dan halusinasi

apabila digunakan tanpa mengikuti aturan atau dosis yang benar dapat menimbulkan bahaya adanya

adiksi/ketergantungan obat (ketagihan). Obat-obatan yang biasa disalahgunakan seperti narkotika,

psikotropika, dan zat adiktif.

Penyalahgunaan narkoba terjadi akibat salah pergaulan dan rasa keingintahuan yang kuat serta

mudahnya dalam mendapatka obat-obatan tersebut. Ada beberapa faktor yang menyebabkan terjadinya

penyalahgunaan narkoba. Yang pertama, faktor diri yaitu faktor yang ditimbulkan dalam diri orang

tersebut seperti mencoba-coba kareana penasaran dan keinginan untuk bersenang senang. Yang kedua,

faktor lingkungan yaitu faktor yang berasal dari lingkungan sekitarnya seperti keluarga bermasalah dan

bergaul dengan pengguna atau pengedar narkoba. Yang ketiga, faktor ketersediaan narkoba seperti

narkoba semakin mudah didapat dengan harga yang terjangkau dan bisnis narkoba menjanjikan

keuntungan yang besar. Penggunaan obat-obatan terlarang secara terus-menerus dapat menyebabkan

kecanduan. Jika sudah kecanduan, maka orang tersebut akan melakukan segala hal untuk

mendapatkannya. Penyalahgunaan narkoba yang dilakukan seseorang akan berdampak negatif pada

dirinya sendiri seperti mengalami perubahan sikap, sering membolos, suka mencuri untuk membeli

narkoba, mengalami kegilaan dan juga yang lebih mengkhawatirkan adalah kematian.

Penyalahgunaan narkoba sudah banyak terjadi di kalangan masyarakat. Adapun cara mencegah

terjadinya penyalahgunaan narkoba yaitu berikan pendidikan agama sejak dini agar mengetahui mana yang

baik dan yang buruk, awasi pergaulan di sekolah maupun di luar sekolah, dan berikanlah perhatian khusus

agar ia tidak perlu mencari kesenangan dengan cara yang salah. Oleh karena itu , harus ada sinergi antara

masyarakat dengan pemerintah untuk menggalakan pencegahan dan pemberantasan masalah tersebut.

Tentukan bagian dari struktur teks eksplanasinya dan simpulkan pula struktur teks tersebut

berdasarkan kelengkapannya dalam tabel seperti di bawah ini!

Bagian-Bagian Penunjuk Isi

a. Pernyataan umum

b. Deretan penjelas (isi)

c. Intertretasi ( kesimpulan)

Simpulan

Page 14: TEKS PROSEDUR KD Tujuan discovery learning grup whatsaap ...

Kebahasaan Teks Eksplanasi

Berdasarkan kaidah kebahasaan secara umum, teks eksplanasi sama dengan kaidah pada teks

prosedur. Sebagai teks yang berkategori faktual (nonsastra), teks eksplanasi menggunakan banyak kata

yang bermakna denotative, di antaranya:

1. Penggunaan Konjungsi

Sebagai teks yang berisi paparan proses, baik itu secara kausalitas maupun kronologis, teks eksplanasi

menggunakan banyak konjungsi kausalitas ataupun kronologis:

a) Konjungsi kausalitas, antara lain, sebab, karena, oleh sebab itu, oleh karena itu, sehingga.

Contoh :

Ada beberapa faktor yang paling mendasar yang menjadi penyebab terjadinya pengangguran.

Pengangguran biasanya terjadi karena adanya kesenjangan antara pencari kerja dan kesempatan

kerja.

b) Konjungsi kronologis (hubungan waktu), seperti kemudian, lalu, setelah itu, pada akhirnya. Teks

eksplanasi yang berpola kronologis juga menggunakan banyak keterangan waktu pada kalimat-

kalimatnya.

Contoh : Pada bulan keempat, muka telah kian tampak seperti manusia. Dalam bulan kelima rambut-

rambut mulai tumbuh pada kepala. Selama bulan keenam, alis dan bulu mata timbul. Setelah tujuh

bulan, fetus mirip kulit orang tua dengan kulit merah berkeriput. Selama bulan kedelapan dan

kesembilan, lemak ditimbun di bawah kulit sehingga perlahan-lahan menghilangkan sebagian

keriput pada kulit. Kaki membulat. Kuku keluar pada ujung-ujung jari. Rambut asli rontok dan

terus menjadi sempurna dan siap dilahirkan.

2. Penggunaan Kata Ganti Berkenaan dengan kata ganti yang digunakan, teks eksplanasi langsung merujuk pada jenis fenomena

yang dijelaskannya, yang bukan berupa persona. Kata ganti yang digunakan untuk fenomena itu berupa

kata benda, baik konkret maupun abstrak, seperti demonstrasi, banjir, gerhana, embrio, kesenian daerah;

dan bukan kata ganti orang, seperti ia, dia, mereka. Karena objek yang dijelaskannya itu berupa

fenomena, tidak berbentuk personal (nonhuman participation), dalam teks eksplanasi itu pun ditemukan

banyak kata kerja pasif. Hal itu seperti kata-kata berikut: terlihat, terbagi, terwujud, terakhir, dimulai,

ditimbun, dan dilahirkan.

3. Penggunaan Kata Teknis Di dalam teks eksplanasi pun dijumpai banyak kata teknis atau peristilahan, sesuai dengan topik yang

dibahasnya. Apabila topiknya tentang kelahiran, istilah- istilah biologi yang muncul. Demikian pula

apabila topiknya tentang kesenian daerah, istilah-istilah budaya sering digunakan. Apabila topiknya

tentang fenomena kebaikan BBM, istilah ekonomi dan sosial akan sering muncul. Pemaknaaan terhadap

istilah-istilah seperti itu memerlukan bantuan kamus istilah, bukan lagi kamus umum. Dengan demikian,

pemahamannya pun akan lebih tepat, sesuai dengan bidang masing-masing.

Berikut ini adalah beberapa poin utama kaidah kebahasaan dari teks eksplanasi:

1. Pola pengembangan kronologis akan banyak menggunakan konjungsi kronologis seperti: kemudian,

akhirnya, selanjutnya, sekarang, sebelumnya, dan sejenisnya.

2. Pola pengembangan kausalitas (sebab-akibat) akan memiliki konjungsi kausalitas seperti: sebab,

karena, akibatnya, dan sejenisnya.

3. Menggunakan kata peristilahan atau teknis seperti: industri pariwisata, otomotif, sektor pertanian, dsb.

4. Menggunakan kata benda fenomena seperti: angin tornado, tata surya, gerhana matahari, kerajinan

tangan, dsb.

5. Menggunakan kata kerja tindakan,jika berisi suatu tindakan yang objeknya berupa alam atau

fenomena sosial/budaya seperti bepergian, berwisata, mengajak, berkunjung, berjalan-jalan

6. Cenderung lebih banyak menggunakan kalimat pasif.

Memproduksi Teks Eksplanasi

Untuk dapat memproduksi atau menyusun teks ekspalansi dengan baik perlu diawali dengan

penentuan topik yang dianggap penting dan menarik untuk dibahas, baik itu berkenaan dengan fenomena

alam, sosial, maupun budaya; diikuti dengan penyusunan kerangka, pengumpulan bahan, pengembangan

kerangka, dan diakhiri dengan kegiatan penyuntingan. Berikut langkah-Iangkah selengkapnya:

a) Menentukan topik yang berupa proses terjadinya suatu fenomena, baik alam, sosial, maupun budaya.

b) Mendaftar topik-topik sebagai ruang lingkupnya, sesuai dengan topik utama.

c) Menyusun kerangka teks, yakni dengan menomori topik-topik itu sesuai dengan struktur baku dari

teks eksplanasi, yang paragraf-paragrafnya bisa disusun secara kausalitas atau kronologis.

Page 15: TEKS PROSEDUR KD Tujuan discovery learning grup whatsaap ...

Latihan Soal Mandiri!

Untuk berlatih materi kaidah kebahasaan dalam modul ini, kalian tentukan penggunaan konjungsi

kausalitas atau kronologi. Kalian bisa centang (√) pada kolom berikut ini:

No. Pernyataan Kebahasaan Teks Eksplanasi

Konjungsi kausalitas

Konjungsi kronologis

1 Secara nonilmiah banjir dapat terjadi karena

ulah manusia.

2 Sesudah Raja Samaratungga wafat, terjadilah

perebutan kekuasaan.

3 Pada dua bulan terakhir dari masa pertumbuhan,

embrio sudah kelihatan seperti manusia.

4 Ketika ia pulang kampung, ia tak lagi menemukan

rumah orang tuanya yang pernah ia tinggali sejak

kecil.

5 Nirina tidak berangkat ke rumah Rissa disebabkan

hujan lebat tak kunjung mereda.

Page 16: TEKS PROSEDUR KD Tujuan discovery learning grup whatsaap ...

CERAMAH

KD : 3.5 Menyusun bagian-bagian penting dari permasalahan aktual sebagai bahan untuk disajikan dalam

ceramah

Tujuan : Melalui model pembelajaran discovery learning dengan metode tanya jawab dan penugasan melalui

grup whatsaap dan atau pemberian tugas secara langsung, peserta didik diharapkan mampu:

Mengidentifikasi informasi berupa permasalahan aktual yang disajikan dalam ceramah serta Menyusun

bagian-bagian penting dari permasalahan aktual sebagai bahan untuk disajikan dalam ceramah dengan

rasa ingin tahu, tanggung jawab, santun, percaya diri, dan memiliki sikap responsif (berpikir

kritis) dan pro-aktif (kreatif).

Pengertian Ceramah

ceramah adalah pidato yang bertujuan untuk menerangkan atau menyiarkan nasehat dan petunjuk-

petunjuk berkaitan dengan ajaran-ajaran agama. Arti kata ceramah sendiri menurut KBBI adalah pidato oleh

seseorang di hadapan banyak pendengar, mengenai suatu hal, pengetahuan, dan sebagaimana.

Tujuan Ceramah

1. Informatif, artinya untuk memberikan informasi kepada pendengar mengenai suatu hal sehingga pendengar

dapat memahami atau mengerti isi informasi dengan jelas dan benar

2. Persuasif, artinya mengajak pendengar supaya mengikuti apa yang telah pembicara sampaikan agar

keyakinan pendengar semakin bertambah untuk melakukan sesuatu kearah yang lebih baik lagi.

3. Deskriptif, artinya untuk menggambarkan atau melukiskan tentang suatu keadaan.

4. Rekreatif, artinya untuk menghibur atau menggembirakan pendengar agar merasa puas

5. Naratif, artinya untuk menceritakan sesuatu hal kepada pendengar.

Jenis-Jenis Ceramah

1. Ceramah umum, yaitu pesan bertujuan untukmemberikan sebauh nasehat dan petunjuk-petunjuk yang

ditujukan kepada khalayak ramai atau masyarakat luas. Di dalam ceramah umum keseluruhannya bersifat

menyeluruh, maksudnya tidak ada batasan-batasan apapun baik dari audiens yang sudah tua ataupun yang

masih muda, materinya juga tidak dintentukan sesuai dengan acara.

2. Ceramah khusus, yaitu ceramah yang bertujuan untuk memberikan nasehat dan petunjuk-petunjuk kepada

khalayak tertentu dan bersifat khusus baik itu materinya maupun yang lainnya. Pada ceramah khusus ini,

banyak batasan-batasan yang dibuat misalnya materi yang disesuaikan dengan keadaan.

Memahami Informasi dan Permasalahan Aktual dalam Ceramah

Perhatikan teks berikut!

PIDATO MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN PADA UPACARA BENDERA

PERINGATAN HARI GURU NASIONAL TAHUN 2019

Assalamu alaikum warahmatullahi wabarakatuh, Shalom,

Om Swastiastu, Namo Buddhaya,

Rahayu, Selamat pagi dan salam kebajikan bagi kita semua,

Bapak dan Ibu Guru yang saya hormati,

Biasanya tradisi Hari Guru dipenuhi oleh kata-kata inspiratif dan retorik. Mohon maaf, tetapi hari ini

pidato saya akan sedikit berbeda. Saya ingin berbicara apa adanya, dengan hati yang tulus, kepada semua

guru di Indonesia, dari Sabang sampai Merauke.

Guru Indonesia yang Tercinta,

Tugas Anda adalah yang termulia sekaligus yang tersulit. Anda ditugasi untuk membentuk masa depan

bangsa, tetapi lebih sering diberi aturan dibandingkan dengan pertolongan.

Anda ingin membantu murid yang mengalami ketertinggalan di kelas, tetapi waktu Anda habis untuk

mengerjakan tugas administratif tanpa manfaat yang jelas.

Anda tahu betul bahwa potensi anak tidak dapat diukur dari hasil ujian, tetapi terpaksa mengejar

angka karena didesak berbagai pemangku kepentingan.

Anda ingin mengajak murid keluar kelas untuk belajar dari dunia sekitarnya, tetapi kurikulum yang

begitu padat menutup pintu petualangan.

Anda frustrasi karena Anda tahu bahwa di dunia nyata kemampuan berkarya dan berkolaborasi akan

menentukan kesuksesan anak, bukan kemampuan menghafal. Anda tahu bahwa setiap anak memiliki

kebutuhan berbeda, tetapi keseragaman telah mengalahkan keberagamaan sebagai prinsip dasar

birokrasi. Anda ingin setiap murid terinspirasi, tetapi Anda tidak diberi kepercayaan untuk berinovasi.

Page 17: TEKS PROSEDUR KD Tujuan discovery learning grup whatsaap ...

Saya tidak akan membuat janji-janji kosong kepada Anda. Perubahan adalah hal yang sulit dan penuh

dengan ketidaknyamanan. Satu hal yang pasti, saya akan berjuang untuk kemerdekaan belajar di

Indonesia.

Namun, perubahan tidak dapat dimulai dari atas. Semuanya berawal dan berakhir dari guru.

Jangan menunggu aba-aba, jangan menunggu perintah. Ambillah langkah pertama.

Besok, di mana pun Anda berada, lakukan perubahan kecil di kelas Anda. Ajaklah

kelas berdiskusi, bukan hanya mendengar.

Berikan kesempatan kepada murid untuk mengajar di kelas. Cetuskan proyek

bakti sosial yang melibatkan seluruh kelas. Temukan suatu bakat dalam diri

murid yang kurang percaya diri.

Tawarkan bantuan kepada guru yang sedang mengalami kesulitan.

Apa pun perubahan kecil itu, jika setiap guru melakukannya secara serentak, kapal besar bernama Indonesia

ini pasti akan bergerak.

Selamat Hari Guru, merdekabelajar #gurupenggerak

Wassalamu alaikum warrahmatullahi wabarakatuh, Shalom,

Om Santi Santi Santi Om, Namo

Buddhaya, Rahayu.

Jakarta, 25 November 2019 Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nadiem

Anwar Makarim

Sumber : https://tirto.id/isi-teks-pidato-nadiem-Makarim-untuk-hari-Guru-2019-yang-viral-embU

Pidato tersebut disampaikan oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Nadiem Makarim, melalui

rekaman video. Seperti yang kalian simak teks ceramah sebelumnya, yaitu Pidato Menteri Pendidikan dan

Kebudayaan pada Upacara Bendera Peringatan Hari Guru Nasional Tahun 2019.

Informasi dan permasalahan aktual yang kalian dapat dari pidato menteri tersebut, di antaranya:

Tugas seorang guru sangat mulia karena membentuk masa depan bangsa. Namun, tugas

tersebut banyak rintangan dan hambatannya, yaitu seringnya diberikan aturan dibandingkan

pertolongan. Banyak waktu habis untuk mengerjakan tugas administratif tanpa manfaat yang jelas,

terpaksa mengejar angka karena didesak berbagai pemangku kepentingan, kurikulum terlalu padat

sehingga menutup pintu petualangan. Akhirnya, guru pun frustasi karena tidak dapat mewujudkan apa

yang sebenarnya dibutuhkan oleh siswa-siswanya. Guru mengetahui bahwa setiap siswa memliki

kebutuhan dan kemampuan yang berbeda, tetapi keseragaman telah mengalahkan keberagamaan

sebagai prinsip dasar birokrasi. Seolah-olah guru tidak dipercaya untuk berinovasi.

Dengan demikian, Bapak Menteri Pendidikan dan Kebudayaan dalam kesempatan pada hari

guru nasional, menyampaikan bahwa perubahan itu tidak mudah, tetapi beliau akan berjuang untuk

kemerdekaan belajar di Indonesia. Perubahan itu pun dapat dimulai dari guru dan berakhir pada guru

pula. Apa pun perubahan kecil itu, jika semua guru berbarengan melakukannya , maka Pendidikan

Indonesia pun akan berubah menjadi lebih baik.

Dari uraian tersebut, kalian dapat simpulkan bahwa ceramah merupakan kegiatan menyampaikan

informasi, pengetahuan, nasihat, dan lain-lain di depan khalayak. Orang yang menyampaikan ceramah harus

memiliki pengetahuan yang lebih dibandingkan audiens atau pendengarnya. Dengan demikian, isi informasi

yang disampaikan dapat dipahami dengan baik oleh pendengar. Media ceramah ini bisa langsung ataupun

melalui sarana komunikasi, seperti televisi, radio, dan media lainnya. Selain ceramah, dikenal pula sebutan

pidato, khotbah, sambutan:

1. Pidato adalah pembicaraan di depan umum yang cenderung bersifat persuasif, yakni bersifat ajakan

ataupun dorongan pada khalayak untuk berbuat sesuatu.

2. Khotbah adalah pembicaraan di depan umum yang berisi penyampian pengetahuan keagamaan atau praktik

beribadah dan ajakan-ajakan untuk memperkuat keimanan.

3. Sambutan adalah pidato singkat yang disampaikan pada pembukaan suatu acara atau kegiatan

Dibandingkan pidato ataupun khotbah, ceramah merupakan bentuk berbicara di depan umum yang lebih

menekankan pada penyampaian informasi daripada bujuk- membujuk. Oleh karena itu, setelah mendengarkan

ceramah, pendengar diharapkan memperoleh informasi yang berguna bagi pengetahuan dan pemahaman tentang

topik tertentu. Seperti pada teks pidato Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, permasalahan yang aktual yang

diangkat adalah guru membutuhkan perubahan agar dapat berinovasi dalam menjalankan tugasnya yang mulia

membentuk masa depan.

Page 18: TEKS PROSEDUR KD Tujuan discovery learning grup whatsaap ...

Menemukan Informasi dan Permasalahan yang Aktual

Pada dasarnya, informasi merupakan pemberitahuan, atau kabar tentang sesuatu. Pokok-pokok isi

informasi bisa didapatkan dengan memerhatikanunsur- unsur 5W+1H, yaitu apa, siapa, kapan, di mana,

mengapa+bagaimana. Sedangkan permasalahan aktual berarti sebuah peristiwa atau hal yang benar- benar

sedang terjadi pada masa terkini. Ketika informasi disajikan dalam bentuk sebuah media harian atau mingguan,

hal yang diinformasikan harus bersifat aktual. Jenis-jenis informasi, termasuk informasi dalam ceramah dapat

dibedakan menjadi beberapa bagian:

a. Informasi Berdasarkan Fungsinya Informasi ini dibedakan menjadi tiga. Pertama, informasi yang bersifat edukatif yang akan memberikan

pengetahuan baru. Kedua, informasi bersifat persuasif yang berisi pesan ajakan bagi penerima pesan.

Ketiga, informasi bersifat rekreatif yang sifatnya menghibur semata.

b. Informasi Berdasarkan Format Penyajiannya Informasi ini dibedakan menjadi informasi yang hanya berbentuk teks (tulisan saja), gambar atau foto,

ilustrasi atau karikatur. Selain, itu informasi juga bisa berbentuk feature, resensi, dan kolom khusus yang

disajikan dalam media cetak.

c. Informasi Berdasarkan Lokasi Jenis ini berdasarkan lokasi peristiwa atau kejadian yang sedang berlangsung, misalnya, informasi dari

tiap daerah kota, kabupaten, nasional, maupun manca negara.

d. Informasi Berdasarkan Bidang Kehidupan Jenis informasi ini berisi hal-hal yang berdasarkan pada kehidupan sehari-hari yang ada dan terjadi di

masyarakat, misalnya, informasi tentang dunia pendidikan, sosial, budaya, dan gaya hidup.

e. Informasi Berdasarkan Bidang Kepentingan, yaitu dapat dibedakan menjadi empat jenis:

1) Informasi yang menyangkut keselamatan atau kelangsungan hidup pembaca.

2) Informasi yang menyangkut perubahan dan berpengaruh pada kehidupan pembaca

3) Informasi tentang cara atau kiat baru dan praktis bagi pembaca untuk meningkatkan kualitas

hidupnya

4) Informasi tentang peluang bagi pembaca untuk memperoleh sesuatu.

Adapun cara yang dapat dilakukan untuk memahami informasi dalam ceramah sebagai berikut:

1) menyimak ceramah yang didengar/dibaca dengan saksama secara menyeluruh,

2) mencatat informasi yang menarik dalam ceramah,

3) menyusun informasi yang telah dicatat menjadi kalimat-kalimat atau paragraf sederhana yang padat dan efektif.

Page 19: TEKS PROSEDUR KD Tujuan discovery learning grup whatsaap ...

Penugasan Mandiri!

Isilah tabel berikut dengan tanda centang (√) pada kolom yang kalian anggap merupakan jawaban yang

benar!

1) Manakah informasi yang berkaitan dengan teks pidato yang disampaikan di awal pembelajaran?

No. Contoh Informasi Ya Bukan

1. Guru merupakan penentu masa depan bangsa,

tetapi seringkali diberikan aturan dibandingkan dengan

pertolongan

2. Kemampuan anak tidak hanya diukur dari hasil

ujian saja, tetapi masih ada bentuk penilaian lainnya.

3. Peserta didik dapat belajar dari lingkungan sekitarnya dan

tidak hanya di dalam kelas.

4. Guru mengharapkan suatu perubahan agar

pendidikan Indonesia ini menjadi lebih baik lagi.

5. Menteri Pendidikan dan kebudayan berjanji akan berjuang

untuk kemerdekaan belajar di

Indonesia.

2) Berdasarkan fungsinya, termasuk jenis manakah informasi berikut: edukatif (E), persuatif (P), dan rekreatif

(R)?

No.

Contoh Informasi

Jenis

E P R

1. Perubahan itu dapat dimulai dari guru melalui hal-hal kecil saja.

2. Temukan suatu bakat dalam diri murid yang kurang percaya diri.

3. Masyarakat perlu mempersipkan dan menguatkan mental dalam

kondisi New Normal

4. Antisipasi yang harus disiapkan dalam kondisi New Normal.

5. Sudah waktunya kita memanjakan diri dengan membaca cerpen

atau novel.

Page 20: TEKS PROSEDUR KD Tujuan discovery learning grup whatsaap ...

Pendahuluan

(Tesis)

Isi

(Rangkaian Argumen)

Penutup

(Penegasan)

• Simpulan

• Rangkuman

• Pendapat-Pendapat

• Fakta

• Isu

• Permasalahan

• Pandangan Umum Penulis

Pemilihan kata-kata oleh masyarakat akhir-akhir ini cenderung semakin menurun

kesantunannya dibandingkan dengan zaman saya dahulu ketika kanak-kanak. Hal tersebut

tampak pada ungkapan- ungkapan banyak kalangan dalam menyatakan pendapat dan

perasaan-perasaannya, seperti ketika berdemonstrasi ataupun rapat- rapat umum. Kata-

kata mereka kasar (sarkastis), menyerang, dan tentu saja hal itu sangat menggores hati

yang menerimanya.

Fenomena tersebut menunjukkan adanya penurunan standar moral, agama, dan tata nilai

yang berlaku dalam masyarakat itu. Ketidaksantunan berkaitan pula dengan rendahnya

penghayatan masyarakat terhadap budayanya sebab kesantunan berbahasa itu tidak hanya

berkaitan dengan ketepatan dalam pemilikan kata ataupun kalimat. Kesantunan itu berkaitan

pula dengan adat pergaulan yang berlaku dalam masyarakat itu.

Berbahasa santun seharusnya sudah menjadi suatu tradisi yang dimiliki oleh setiap orang

sejak kecil. Anak perlu dibina dan dididik berbahasa santun. Apabila dibiarkan, tidak

mustahil rasa kesantunan itu akan hilang sehingga anak itu kemudian menjadi orang yang

arogan, kasar, dan kering dari nilai-nilai etika dan agama. Tentu saja, kondisi itu tidak

diharapkan oleh orangtua dan masyarakat manapun.

STRUKTUR DAN KEBAHASAAN TEKS CERAMAH

KD : 3.6 Menganalisis dan mengonstruksi isi, struktur, dan kebahasaan dalam ceramah tentang

permasalahan aktual.

Tujuan : Melalui model pembelajaran discovery learning dengan metode tanya jawab dan penugasan

melalui grup whatsaap dan atau pemberian tugas secara langsung, peserta didik diharapkan

mampu: Menganalisis isi, struktur, dan kebahasaan dalam ceramah serta Mengkonstruksi

ceramah tentang permasalahan aktual dengan memperhatikan aspek kebahasaan dan

menggunakan struktur yang tepat dengan rasa ingin tahu, tanggung jawab, santun, percaya

diri, dan memiliki sikap responsif (berpikir kritis) dan pro-aktif (kreatif).

Struktur Teks Ceramah

Ada beberapa hal yang dapat kalian temukan dari teks ceramah tersebut, yaitu bagian pembuka, isi dan

penutup:

a. Pendahuluan

Berupa pengenaan isu, masalah, ataupun pandangan pembicara tentang topik yang akan dibahasnya.

Bagian ini sama dengan isi dalam teks eksposisi, yang disebut dengan isu.

b. Isi

Berupa argumen pembicara barkaitan dengan pendahuluan atau tesis. Pada bagian ini dikemukakan

pula sejumlah fakta yang memperkuat argumen-argumen pembicara.

c. Penutup

Berupa penegasan kembali atas pertanyaan-pertanyaan sebelumnya.

Berikut contoh analisis struktur untuk teks di atas.

a. Pendahuluan

Bagian itu mengenalkan permasalahan utama (tesis), yakni tentang menurunnya kesantunan

berbahasa masyarakat.

b. Isi (Rangkaian Argumen)

Teks tersebut merupakan salah satu bagian dari argumen pembicara tentang menurunnya kesantunan

berbahasa masyarakat.

c. Penutup (Penegasan)

Page 21: TEKS PROSEDUR KD Tujuan discovery learning grup whatsaap ...

Penugasan Mandiri

Isilah tabel berikut dengan memberikan tanda centang (√)!

No.

Pernyataan

Struktur Teks Ceramah

Pendahuluan

Isi

Penutup

1. Literasi merupakan salah satu modal utama yang harus

terus ditingkatkan dalam menghadapi era revolusi 4.0

ini. Apalagi Indonesia sedang dalam keadaan darurat

literasi. Hal tersebut dibuktikan melalui penelitian PISA

yang menempatkan Indonesia menjadi urutan ke- 62

dalam minat membaca.

2. Di zaman yang serba cepat dan instan ini kebutuhan

akan pengetahuan yang kaya menjadi sangatlah penting.

Literasi adalah kunci utama untuk mendapatkannya. Jika

tidak, saya pikir kita akan dengan mudah tertinggal oleh

zaman yang sedang terus berlari kencang melalui

teknologi informasi dan komunikasi.

3. Kecepatan media teknologi informasi dan komunikasi

juga membuat informasi mampu menyebar dengan cepat

pada semua lapisan masyarakat. Tanpa literasi yang

kaya, sesesorang akan mudah terhasut oleh berita

bohong yang dapat menyebar jauh lebih cepat dari pesan

kebaikan.

4. Literasi juga menjadi gerbang utama dalam menggapai

masa depan abad ini. Bagaimana tidak, percepatan

industri yang tak terkendali ini akan menumbuhkan

ekonomi dengan cepat, tetapi akan banyak memberikan

permasalahan yang menggemingkan.

5. Oleh karena itu, pemahaman akan suatu wawasan dalam

teks pengetahuan; literasi haruslah terus ditingkatkan.

Kita tidak dapat hanya mengandalkan internet untuk

mengetahui sesuatu. Wawasan itu untuk dikuasai, bukan

untuk diingat apalagi “diketahui” melalui satu klik saja.

Wawasan semacam itu justru hanya menyesatkan dan

tidak dapat memberikan dampak baik bagi

perkembangan diri.

Page 22: TEKS PROSEDUR KD Tujuan discovery learning grup whatsaap ...

Kaidah Kebahasaan Teks Ceramah

Sebagaimana jenis teks lainnya, ceramah pun memiliki karakteristik tersendiri yang cenderung

berbeda dengan teks-teks lainnya. Merujuk pada contoh-contoh di atas bahwa teks ceramah memiliki

kaidah kebahasaan sebagai berikut:

1. Menggunakan kata ganti orang pertama (tunggal) dan kata ganti orang kedua jamak, sebagai sapaan.

Kata ganti orang pertama, yakni saya, aku. Mungkin juga menggunakan kata kami apabila

penceramahnya mengatasnamakan kelompok. Teks ceramah sering kali menggunakan kata sapaan

yang ditujukan pada orang banyak, seperti hadirin, kalian, bapak-bapak, ibu-ibu, saudara-saudara.

Contoh:

Hadirin yang berbahagia, kalangan terpelajar dengan julukan hebatnya sebagai “tulang

punggung negara, harapan masa depan bangsa” seharusnya ....

2. Menggunakan kata-kata teknis ataupun peistilahan yang berkenaan dengan topik yang dibahas.

Dengan topik tentang masalah kebahasaan yang menjadi fokus pembahasannya istilah-istilah yang

muncul dalam teks tersebut adalah sarkastis, eufemistis, tata krama, kesantunan berbahasa, etika

berbahasa.

Contoh:

Intensitas para siswa dalam memahami literatur-literatur sesungguhnya merupakan sarana

efektif dalam mengakrabi ragam bahasa baku.

3. Menggunakan kata-kata yang menunjukkan hubungan argumentasi (sebab- akibat).

Misalnya, jika... maka, sebab, karena, dengan demikian, akibatnya, oleh karena itu. Selain itu, dapat

pula digunakan kata-kata yang yang menyatakan hubungan temporal ataupun perbandingan/

pertentangan, seperti sebelum itu, kemudian, pada akhirnya, sebaliknya, berbeda halnya, namun.

Contoh:

Saya melihat ketidakberesan mereka berbahasa, antara lain, disebabkan oleh kekurangwibawaan

bahasa Indonesia itu sendiri di mata mereka.

4. Menggunakan kata kerja mental

Kata kerja mental seperti memprihatinkan, mengagumkan, menduga, dan lain- lain.

Contoh:

Bapak-bapak dan Ibu-ibu, prasangka saya waktu itu bukannya tidak memahami akan perlunya

ketertiban berbahasa di lingkungan sekolah.

5. Menggunakan kata kerja persuasif

Kata-kata persuasif seperti hendaklah, sebaiknya, perlu, harus.

Contoh:

Dampak negatif lain dari adanya kemajuan teknologi adalah banyaknya terjadi kasus penipuan

dengan menggunakan media sosial sebagai akibat dari teknologi yang semakin tinggi. Dan yang

paling penting adalah bahwa kini korbannya adalah para ibu – ibu rumah tangga. Karena terlalu

sering main ponsel genggam, mereka menjadi susah untuk membedakan mana hal yang nyata dan

mana yang hanya berita gosip saja. Oleh karena itu, kita seharusnya bijak dalam menggunakan

teknologi. Mari kita jaga generasi muda kita agar menjadi generasi yang bersahaja.

Berikut adalah tata cara mengonstruksi atau membuat sebuah teks ceramah yang baik dan bisa

disampaikan kepada khalayak pendengar. Adapun langkah-langkah penyusunannya dimulai dengan

menentukan topik dan tujuan, menyusun kerangka ceramah, menyusun teks ceramah berdasarkan

kerangka dengan menggunakan kalimat yang mudah dipahami, hingga menyunting teks ceramah.

1. Menentukan Topik

Beberapa topik yang dapat dijadikan bahan ceramah adalah:

a) pengalaman pribadi,

b) hobi dan keterampilan,

c) pengalaman dalam pekerjaan,

d) pelajaran sekolah ataukuliah,

e) pendapat pribadi,

f) peristiwa hangat dan pembicaraan publik,

g) masalah keagamaan,

h) problem pribadi,

i) biografi tokoh terkenal, dan

j) minat khalayak.

Page 23: TEKS PROSEDUR KD Tujuan discovery learning grup whatsaap ...

2. Merumuskan Tujuan Ceramah

Ada dua macam tujuan yaitu tujuan umum dan tujuan khusus.

a) Tujuan umum ceramah biasanya dirumuskan dalam tiga hal yaitu memberitahukan (informatif),

memengaruhi (persuasif), dan menghibur (rekreatif).

Ceramah informatif, ditujukan untuk menambah pengetahuan pendengar. Misalnya, ceramah

tentang peranan para pelajar pada masa perang kemerdekaan, posisi Indonesia di kancah

internasional.

Ceramah persuasif, ditujukan agar pendengar mempercayai, menyetujui, atau bahkan mengikuti

ajakan pembicara. Misalnya, ceramah tentang cara- cara hidup sehat dan menjaga kesehatan

lingkungan.

Ceramah rekreatif, ditujukan agar pendengar merasa terhibur. Karena itu, ceramah ini banyak

diwarnai oleh humor, anekdot, ataupun guyonan- guyonan yang memancing tertawa pendengar.

b) Tujuan khusus ialah tujuan yang merupakan rincian dari tujuan umum. Tujuan umum lebih

informasional, lebih jelas, dan terukur dalam pencapaiannya. Berikut contoh hubungan topik,

tujuan umum, dan tujuan khusus.

Topik : Keragaman budaya daerah

Tujuan umum : Informatif (memberi tahu)

Tujuan khusus : Pendengar mengetahui bahwa:

setiap daerah memiliki budaya yangkhas;

dalam budaya daerah terdapat nilai-nilai kehidupan yang bisa kitapetik.

Topik : Manfaat penghijauan Tujuan umum : Persuasif (mengajak)

Tujuan khusus : 1) Pendengar memperoleh keyakinan tentang manfaat penghijauan.

2) Pendengar mau mengikuti program penghijauan dengan baik

3. Menyusun Kerangka Ceramah

Kerangka ceramah merupakan rencana yang memuat garis-garis besar materi yang akan

diceramahkan. Kerangka ceramah bermanfaat dalam memudahkan penyusunan karangan sehingga

karangan menjadi lebih sistematis dan teratur, menghindari timbulnya pengulangan pembahasan, serta

membantu pengumpulan data dan sumber-sumber yang diperlukan. Kerangka ceramah yang baik memiliki

ciri-ciri sebagai berikut:

a) Ceramah meliputi tiga bagian pokok, yaitu pengantar, isi, dan penutup.

b) Maksud dari ceramah diungkapkan dengan jelas.

c) Setiap bagian dalam kerangka ceramah hanya memiliki satu gagasan.

d) Bagian-bagian dalam kerangka ceramah harus tersusun secaralogis.

4. Menyusun Ceramah BerdasarkanKerangka

Langkah berikutnya adalah mengembangkan kerangka menjadi naskah ceramah yang utuh dan

lengkap. Namun bersamaan dengan itu, perlu dilakukan pemahaman dan pengahayatan terhadap

bahan-bahan yang ada, yakni dengan jalan:

a) mengkaji bahan secara kritis,

b) meninjau kelayakan bahan dengan khalayak (audien),

c) meninjau bahan yang kemungkinan menimbulkan pro dan kontra,

d) menyusun sistematika bahan ceramah, dan

e) menguasai bahan ceramah berdasarkan jalan pikiran yang logis.

Page 24: TEKS PROSEDUR KD Tujuan discovery learning grup whatsaap ...

Penugasan Mandiri

Agar kalian dapat memahami dalam menentukan kaidah kebahasaan teks ceramah, perhatikan

teks ceramah berikut!

Literasi merupakan salah satu modal utama yang harus terus ditingkatkan menghadapi era revolusi 4.0

ini. Apalagi Indonesia sedang dalam keadaan darurat literasi. Hal tersebut dibuktikan melalui penelitian

PISA yang menempatkan Indonesia menjadi urutan ke 62 dalam minat membaca.

Di zaman yang serba cepat dan instan ini kebutuhan akan pengetahuan yang kaya menjadi sangatlah

penting. Literasi adalah kunci utama untuk mendapatkannya. Jika tidak, saya pikir kita akan dengan

mudah tertinggal oleh zaman yang sedang terus berlari kencang melalui teknologi informasi dan

komunikasi.

Kecepatan media teknologi informasi dan komunikasi juga membuat informasi mampu menyebar

dengan cepat pada semua lapisan masyarakat. Tanpa literasi yang kaya, seseorang akan mudah terhasut

oleh berita bohong yang dapat menyebar jauh lebih cepat dari pesan kebaikan.

Literasi juga menjadi gerbang utama dalam menggapai masa depan abad ini. Bagaimana tidak,

percepatan industri yang tak terkendali ini akan menumbuhkan ekonomi dengan cepat namun akan banyak

memberikan permasalahan yang menggemingkan.

Mengapa demikian? Karena sesuatu yang dikerjakan secepat mungkin akan jauh lebih rawan untuk

mendapatkan masalah purna produksi. Maka dari itu, problem sovling atau pemecahan masalah adalah

salah satu kemampuan yang wajib dimiliki untuk menghadapinya. Dari mana kita mendapatkannya? lagi-

lagi: literasi.

Oleh karena itu pemahaman akan suatu wawasan dalam teks pengetahuan; literasi haruslah terus

ditingkatkan. Kita tidak dapat hanya mengandalkan internet untuk mengetahui sesuatu. Wawasan itu

untuk dikuasai, bukan untuk diingat apalagi “diketahui” melalui satu klik saja. Wawasan semacam itu

justru hanya menyesatkan dan tidak dapat memberikan dampak baik bagi perkembangan diri.

Analisislah kaidah kebahasaan yang ada pada teks di atas!

Kaidah Kebahasaan Kalimat

Kata ganti tunggal dan kata ganti jamak

Kata-kata teknis/ istilah

Hubungan argumentasi (sebab-akibat)

Kata kerja mental

Kata kerja persuasive

Page 25: TEKS PROSEDUR KD Tujuan discovery learning grup whatsaap ...

BUKU PENGAYAAN (NONFIKSI)

KD : 3.7 Mengidentifikasi butir-butir penting dari satu buku pengayaan (nonfiksi) yang dibaca.

Tujuan : Melalui model pembelajaran discovery learning dengan metode tanya jawab dan penugasan melalui

grup whatsaap dan atau pemberian tugas secara langsung, peserta didik diharapkan mampu:

Mengidentifikasi butir-butir penting dari satu buku pengayaan (nonfiksi) yang dibaca serta Menyusun

laporan butir-butir penting dari satu buku pengayaan (nonfiksi) dengan rasa ingin tahu, tanggung

jawab, santun, percaya diri, dan memiliki sikap responsif (berpikir kritis) dan pro-aktif (kreatif).

Pernahkah mendengar slogan bahwa buku adalah jendela ilmu? Agar dapat masuk dan mengintip apa isi

jendela tersebut kalian harus membaca. Setelah kalian membacanya, bagaimana tanggapanmu mengenai isi buku

tersebut?

Pada pembelajaran kali ini kalian akan mengidentifikasi butir-butir penting dari satu buku pengayaan yang

kalian baca. Sebagai contohnya kalian akan membeca buku nonfiksi berjudul Asyiknya Bermatematika dengan

Media.

1. Langkah-langkah Mengidentifikasi Buku Pengayaan (nonfiksi).

Kegiatan membaca sangat berguna. Dari kegiatan membaca, kita memperoleh banyak pengetahuan,

wawasan, atau informasi berharga. Banyak sumber bacaan yang dapat kalian baca. Namun, saat ini kalian belajar

dari membaca buku nonfiksi. Salah satu jenis buku nonfiksi adalah buku-buku pengayaan. Buku-buku ini akan

memperkaya pengetahuanmu, keterampilanmu, dan sikapmu. Persiapan yang dilakukan sebelum membaca buku

pengayaan, yaitu:

1) Carilah buku nonfiksi (buku pengayaan) di perpustakaan. Buku yang kalian baca bukan buku teks pelajaran.

Pinjamlah buku tersebut kepada petugas untuk kalian baca selama satu minggu.

2) Jikakalian memiliki uang, pergilah ke tokobuku. Carilah bukunonfiksi yang dapatkalian miliki untuk dibaca.

3) Kalian juga bisa membaca buku yang kalian miliki.

4) Mulailah mempersiapkan kegiatan membaca, dengan menyiapkan buku tulismu untuk melaporkan kegiatan

membaca minggu ini.

5) Tuliskanlah judul buku, nama penulis, penerbit, tahun terbit, dan kota terbit.

6) Amatilah daftar isi buku tersebut. Bacalah sekilas daftar isinya, kemudian tuliskanlah, ada berapa bab isi buku

tersebut.

7) Sebelum membaca, berdasarkan daftar isi buku, kalian susun pertanyaan yang mungkin akan kalian dapatkan

dari isi buku. Pada buku laporan membaca, tuliskanlah pertanyaan-pertanyaan yang ingin kalian dapatkan

jawabannya dari membaca isibuku.

8) Buatlah laporan apa yang telah dilakukan tersebut

Contoh Laporan Pramembaca

Judul Buku : Asyiknya Bermatematika dengan Media

Pengarang : Guslaini, S.Si. M.Pd

Penerbit, Tahun Terbit : SituSeni, 2017

Jenis Buku : Nonfiksi

Tebal Buku : X + 127

No. Pertanyaan Sebelum Membaca

1. Mengapa bermatematika dengan media asyik?

2. Media apa saja yang dapat membuat asyik dalam bermatematika?

3. Bagaimana cara memanfaatkan media agar bermatematika asyik?

Page 26: TEKS PROSEDUR KD Tujuan discovery learning grup whatsaap ...

2. Informasi Penting dalam Buku Nonfiksi

Selanjutnya kegiatan mengidentifikasi butir-butir penting dalam buku nonfiksi yang dilakukan adalah

membaca, dengan mengikuti kegiatan sebagai berikut:

1) Mulailah membaca. Apabila buku itu milikmu, pada saat kalian membaca tandailah butir-butir penting dari

setiap subbab yang dibaca. Jika buku itu milik perpustakaan, setiap kalian membaca butir-butir penting,

tuliskanlah pada buku laporan membaca.

2) Setiap kalian akan mulai membaca, tuliskan terlebih dahulu hari, tanggal, dan waktu kalian membaca agar

kegiatanmuterdata.

3) Lakukanlah kegiatan membaca buku tersebut selama satu minggu.

4) Jika kalian sudah selesai membaca buku, datalah informasi penting dan ada dalam buku yang dibaca.

Judul buku : Asyiknya Bermatematika dengan Media

Pengarang : Guslaini, S.Si. M.Pd

Penerbit, tahun terbit : SituSeni, 2017

Jenis buku : Nonfiksi

Tebal buku : x + 127

No. Hari, Tanggal

Halaman Bab yang Dibaca

Informasi /Butir-butir Penting Pertanyaan/ Tanggapan

1. i-x Bagian ini berisi Kata pengantar dari

penulis dan Kadis Pendidikan Kab.

Inhil.

1. Penulis (sekapur sirih) penerbitan

buku ini akan menjawab agar bisa

menikmati dan menyukai

matematika.

2. Drs. H Saifuddin, M.P

menyatakan buku ini mampu

memberikan kemudahan dan

pemahaman guru dan calon guru

maupun pencinta matematika bisa

memberikan pemahaman dengan

udah

kepada siswanya.

2. Bab 1 Pemanfaatan Media dalam

Pembelajaran, Pengertian, fungsi,

jenis, tujuan, kriteria, ciri- ciri,

pentingnya media dan Penyebab guru

tidak menggunakan media.

3. Bab 2 Media Ular Tangga: Bahan dan

pembuatan, kartu soal, Dadu, dan

aturan permainan.

4. Bab 3 Media Sirkuit Matematika: Papan

permainan (persegi panjang), Dadu,

Bidak, Bengkel Ingatan, dan aturan

main.

5. Bab 4 Keunikan anka 9: Bilangan dengan

urutan terbalik, ankan 9 yang

mempesona.

6. Dst

7. Dst

Orang Tua/Wali

(tanda tangan dan nama)

Mengetahui

Seba,………………….2021

Guru Bahasa Indonesia

(tanda tangan dan nama)

Page 27: TEKS PROSEDUR KD Tujuan discovery learning grup whatsaap ...

Fungsi identifikasi ini adalah membantu menyusun laporan agar menyusunan laporan dapat dilakukan secara

detail.

Contoh Laporan Pascamembaca

No. Bab/Subbab/Bagian Butir-butir Penting/ Menarik

1. Pemanfaatan Media dalam

Pembelajaran.

2. Media Pemanfaatan Ular

Tangga

3. Permainan Media Sirkuit

Matematika

4. Tabel Matematika

Dilaporkan oleh :

Kelas :

Page 28: TEKS PROSEDUR KD Tujuan discovery learning grup whatsaap ...

Penugasan Mandiri

Cermatilah petunjuk penugasan mandiri!

1. Kegiatan Pra membaca:

a) Bacalah salah satu buku pengayaan (nonfiksi)

b) Tuliskanlah judul buku, nama penulis, penerbit, tahun terbit, dan kota terbit.

c) Amatilah daftar isi buku tersebut.

d) Bacalahsekilas daftar isinya, kemudian tuliskanlah, ada berapabab isi buku tersebut.

e) Sebelum membaca, berdasarkan daftar isi buku, kalian susun pertanyaan yang mungkin akan kalian

dapatkan dari isi buku. (Pada buku laporan membaca, tuliskanlah pertanyaan-pertanyaan yang ingin

kalian dapatkan jawabannya dari membaca isi buku).

f) Kerjakan dengan mengikuti format berikut!

Laporan Membaca

No. Pertanyaan Sebelum Membaca

1.

2.

3.

4.

5.

2. Kegiatan Membaca

Selanjutnya kegiatan membaca dilanjutkan dengan mengidentifikasi butir-butir penting dalam buku

nonfiksi yang dilakukan adalah membaca, dengan mengikuti kegiatan sebagai berikut!

a) Mulailah membaca.

(Apabila buku itu milikmu, pada saat kalian membaca tandailah butir-butir penting dari setiap sub

bab yang dibaca. Jika buku itu milik perpustakaan, setiap kalian membaca butir-butir penting,

tuliskanlah pada buku laporan membaca)

b) Setiap kalian akan mulai membaca, tuliskan terlebih dahulu hari, tanggal, dan waktu kalian

membaca agar kegiatanmu terdata.

c) Lakukanlah kegiatan membaca buku tersebut selama satu minggu.

d) Jikakalian sudah selesai membaca buku, catatlah butir-butir penting dalam membaca peku pengayaan

nonfiksi.

e) Lengkapi dengan pertanyaan/tanggapan agar memperjelas informasi.

f) Silakan gunakan format berikut dengan menyesuaikan buku yang dibaca.

Judul Buku :

Nama Penulis :

Penerbit :

Tahun terbit :

Kota terbit :

No. Hari,

Tanggal

Halaman/ Bab yang Dibaca

Informasi /Butir-butir Penting Pertanyaan/ Tanggapan

1. i-x Bagian ini berisi kata

pengantar dari :

1.

Dst.

2. Bab 1

3. Bab 2

Seba, …………………2021

Mengetahui

Orang Tua/Wali Guru Bahasa Indonesia

(tanda tangan dan nama) (tanda tangan dan nama)

Page 29: TEKS PROSEDUR KD Tujuan discovery learning grup whatsaap ...

Menyusun Laporan dari Hasil Membaca Buku Pengayaan

KD : 3.8 Menyusun laporan butir-butir penting dari satu buku pengayaan (nonfiksi).

Tujuan : Melalui model pembelajaran discovery learning dengan metode tanya jawab dan penugasan

melalui grup whatsaap dan atau pemberian tugas secara langsung, peserta didik diharapkan

mampu: Menyusun laporan hasil kerja kelompok dengan mempertimbangkan nilai-nilai yang

terkandung di dalamnya dengan rasa ingin tahu, tanggung jawab, santun, percaya diri, dan

memiliki sikap responsif (berpikir kritis) dan pro-aktif (kreatif).

Langkah-langkah dalam Menyusun Laporan Kegiatan

Apakah bentuk laporan memiliki format baku? Jawabannya tidak. Namun bagaimana pun bentuk

laporannya kalian harus memahami langkah-langkah penyusunannya, sebagai berikut:

1. Membaca buku atau mendengar naskah yang dibacakan/ direkam.

Sebelum mengulas bagaimana cara membuat laporan membaca buku nonfiksi. Pastikan kalian sudah

membaca semua isi buku. Kenapa demikian? Karena syarat utama adalah membaca buku dan

mengetahui isinya. Tanpa melihat isi buku, kalian pasti akan merasa kesulitan dengan pesan atau poin-

poin yang akan disampaikan. Sebaliknya, jika kalian sudah membaca dengan baik, maka saat

membuat laporan membaca buku nonfiksi pun kalian tidak akan lagi mengalami kesulitan. Karena

tahu betul mana saja dan apa saja yang harus kalian tuliskan.

2. Tentukan pokok-pokok buku

Pembaca yang baik akan dengan mudah dalam menentukan ide pokok tiap-tiap paragraf. Apabila hal

tersebut kalian kuasai pastilah buku yang kalian baca akan dipahami dengan baik.

3. Menulis laporan dalam bentuk tabel atau rangkuman

Salah satu bentuk laporan yang bisa kalian ikuti yang menggunakan tabel sementara yang lain

menggunakan bentuk rangkuman. Cara ini dilakukan dengan dikemas dalam bentuk seperti essai atau

membuat karangan. Hanya saja dari segi kefektifan dan kerapian kurang praktis. Jadi, terlepas itu

semua, kalian bisa memilih laporan membaca yang sesuai yang kalian sukai yang mana. Kalian bisa

memilih, sesuai dengan karakter masing-masing. Atau bisa juga mengikuti instruksi perintah guru,

laporan akan dibuat dan diformat seperti apa dan bagaimana.

4. Membaca kembali rangkuman yang telah dibuat

Langkah ini dimaksudkan untuk memeriksa apakah ada laporan yang belum lengkap. Kemudian

dilakukan perbaikan laporan tersebut.

Menyusun Laporan Kegiatan Membaca Buku nonfiksi

Untuk membantu kalian melaporkan kegiatan membaca, berikut ini contoh format yang dapat kalian

buat:

Judul Buku : Asyiknya Bermatematika dengan Media

Pengarang : Guslaini, S.Si. M.Pd

Penerbit, Tahun Terbit : SituSeni, 2017

Jenis Buku : Nonfiksi

Tebal buku : x + 127

No. Bab Informasi penting

1. I

2. II

3. III

4. IV

5. V

Komentar terhadap

isi buku

Setelah membaca buku ini saya sangat ingin menerapkan media yang

nantinya akan dapat mempermudah belajar matematika. Dengan

demikian matematika tidak menjadi mata pelajaran yang dianggap

momok bagi kebanyakan siswa. Dengan media akan membantu

pemahaman konsep-konsep matematika.

Seba,…………………….2021 Mengetahui

Orang Tua/Wali Guru Bahasa Indonesia

(tanda tangan dan nama) (tanda tangan dan nama)

Page 30: TEKS PROSEDUR KD Tujuan discovery learning grup whatsaap ...

Penugasan Mandiri

Petunjuk!

1. Bacalah salah satu buku pengayaan (nonfiksi)

2. Tuliskanlah identitas buku tersebut, berupa judul buku, nama penulis, penerbit, tahun terbit, dan kota

terbit.

3. Identifikasi hasil pembacaan dalam format berikut! Judul Buku :

Nama Penulis :

Penerbit :

Tahun terbit :

Kota terbit :

No. Bab/Subbab/Bagian Butir-butir Penting/ Menarik

1.

2.

3.

4.

7. Dst.

4. Buatlah laporan membaca pengayaan nonfiksi dengan mengikuti format berikut! Judul Buku :

Nama Penulis :

Penerbit :

Tahun terbit :

Kota terbit :

No. Bab Informasi Penting

1. I

2. II

3. III

4. IV

dst Dst.

Komentar terhadap isi buku

Seba,………………………

2021

Mengetahui

Orang Tua/Wali Guru Bahasa Indonesia

(tanda tangan dan nama) (tanda tangan dan nama)

Page 31: TEKS PROSEDUR KD Tujuan discovery learning grup whatsaap ...

TEKS CERITA PENDEK

KD : 3.9 Mengidentifikasi unsur –unsur instrinsik dan ekstrinsik dalam teks cerita pendek

Tujuan : Melalui model pembelajaran discovery learning dengan metode tanya jawab dan penugasan

melalui grup whatsaap dan atau pemberian tugas secara langsung, peserta didik diharapkan

mampu: Mengidentifikasi nilai-nilai kehidupan yang terkandung dalam kumpulan cerita pendek

yang dibaca serta Mendemonstrasikan salah satu nilai kehidupan yang dipelajari dalam cerita

pendek dengan rasa ingin tahu, tanggung jawab, santun, percaya diri, dan memiliki sikap

responsif (berpikir kritis) dan pro-aktif (kreatif).

Pengertian Cerita Pendek

Cerita pendek atau dapat disebut sebagai cerpen adalah bagian dari karya sastra yang berbentuk

naratif. Dari pengertiannya, cerpen merupakan cerita singkat dengan jumlah kata sekitar 500-5.000 kata

yang berfokus pada satu tokoh dalam suatu peristiwa atau situasi. Pada umumnya, cerpen bersifat fiksi

atau rekayasa dan masalah yang terdapat dalam cerpen biasanya memiliki kesan tunggal. Disamping itu,

ada berbagai macam karakter tokoh baik antagonis maupun protagonis. Dari karakter tersebut dapat

dipelajari hal-hal yang benar dan salah berdasarkan nilai-nilai kehidupan dalam cerpen.

Nilai-Nilai Cerita Pendek

Perhatikan penggalan cerita pendek di bawah ini!

Pak, pohon pepaya di pekaranganku telah dirobohkan dengan tak semena-mena, tidaklah sepatutnya

hal itu kulaporkan? Itu benar, tapi jangan melebih-lebihkan. Ingat, yang harus diutamakan ialah

kerukunan kampung. Soal kecil yang dibesar- besarkan bisa mengakibatkan kericuhan dalam

kampung. Setiap soal mesti diselesaikan dengan sebaik- baiknya. Tidak boleh main seruduk. Masih

ingatkah kau pada peristiwa Dullah dan Bidin tempo hari? Hanya karena soal dua kilo beras,

seorang kehilangan nyawa dan yang lain meringkuk di penjara. (Cerpen “Gerhana”, Muhammad

Ali)

Penggalan cerpen tersebut mengungkapkan perlunya menjaga diri, yakni untuk tidak melebih-

lebihkan persoalan sepele karena hal tersebut bisa berakibat fatal. Dalam unsur-unsur intrinsik karya

sastra, pernyataan tersebut dinamakan dengan amanat. Pernyataan seperti itulah yang dianggap bernilai

atau sesuatu yang berguna sebagai “obor” atau petunjuk jalan bagi seseorang dalam berperilaku. Oleh

karena itu, berkaitan dengan baik-buruknya perilaku dalam bermasyarakat, hal itulah yang dinamakan

dengan nilai moral. Nilai dalam cerita pendek berupa norma-norma yang ada dalam kehidupan. Nilai-

nilai kehidupan yang dapat dipetik sebagai perenungan atau pembelajaran oleh pembaca yang berupa

norma dari sebuah cerpen.

Nilai adalah suatu yang berharga, bermutu, menunjukkan kualitas, dan berguna bagi manusia.

Dalam karya sastra berwujud makna ditulis melalui unsur instrinsik seperti perilaku, dialog, peristiwa,

latar/setting, dan sebagainya. Menurut Suherli, dkk. terdapat enam nilai dalam cerita pendek yaitu:

1. Nilai Budaya

Nilai yang diambil dari budaya yang berkembang secara turun-menurun di masyarakat (berhubungan

dengan budaya Melayu) Ciri khas nilai-nilai budaya dibandingkan nilai lainnya adalah masyarakt takut

meninggalkan atau menentang nilai tersebut karena “takut” sesuatu yang buruk akan menimpanya.

2. Nilai Moral

Nilai yang berhubungan dengan masalah moral. Pada dasarnya nilai moral berkaitan dengan nasihat-

nasihat yang berkaitan dengan budi pekerti, perilaku, atau tata susila yang dapat diperoleh pembaca

dari cerita yang dibaca atau dinikmatinya.

3. Nilai Agama/Religi

Nilai yang berhubungan dengan masalah keagaman. Nilai religi biasanya ditandai dengan penggunaan

kata dan konsep Tuhan, mahluk gaib, dosa-pahala, serta surga-neraka.

4. Nilai Pendidikan/ Edukasi

Nilai yang berhubungan dengan proses pengubahan sikap dan tata laku

seseorang/kelompok orang dalam usaha mendewasakan manusia melalui upaya pengajaran dan

latihan.

5. Nilai Estetika

Nilai yang berhubungan dengan keindahan dan seni.

Page 32: TEKS PROSEDUR KD Tujuan discovery learning grup whatsaap ...

6. Nilai Sosial

Nilai yang berhubungan dengan kehidupan di dalam masyarakat. Biasanya berupa nasihat-nasihat

yang berkaitan dengan kemasyarakatan. Indikasi nilai sosial dikaitkan dengan kepatuhan dan

kepantasan bila diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.

Mengidentifikasi Nilai-Nilai Kehidupan dalam Cerita Pendek

Pertanyaan-pertanyaan itu dapat dikelompokkan mulai dari pemahaman literal, interpretatif,

intergratif, kritis, dan kreatif. Untuk itu, kita pun dapat mengujinya dengan sejumlah pertanyaan seperti

berikut:

1) Pertanyaan literal

a) Di mana dan kapan cerita itu terjadi?

b) Siapa saja tokoh cerita itu?

2) Pertanyaan interpretatif?

a) Apa maksud tersembunyi di balik pernyataan tokoh A?

b) Bagaimana makna lugas dari perkataan tokoh B?

3) Pertanyaan integratif

a) Bercerita tentang apakah cerpen di atas?

b) Apa pesan moral yang hendak disampaikan pengarang dari cerpennya itu?

4) Pertanyaan kritis

a) Ditinjau dari sudut pandang agama, bolehlah tokoh C berbohong pada tokoh A?

b) Apa kelebihan dan kelemahan cerpen itu berdasarkan aspek kebahasaan yang digunakannya?

5) Pertanyaan kreatif

a) Bagaimana sikapmu apabila berposisi sebagai tokoh A dalam cerpen itu?

b) Bagaimana kira-kira kelanjutan cerpen itu seandainya tokoh utamanya tidak dimatikan

pengarang?

Page 33: TEKS PROSEDUR KD Tujuan discovery learning grup whatsaap ...

Latihan Mandiri!

Senyum Karyamin

Karya Ahmad Tohari

Si paruh udang kembali melintas cepat dengan suara mencecet. Karyamin tak lagi membencinya

karena sadar, burung yang demikian sibuk pasti sedang mencari makan buat anak-anaknya dalam sarang

entah di mana. Karyamin membayangkan anak-anak si paruh udang sedang meringkuk lemah dalam

sarang yang dibangun dalam tanah di sebuah tebing yang terlindung. Angin kembali bertiup. Daun-daun

jati beterbangan dan beberapa di antaranya jatuh ke permukaan sungai. Daun-daun itu selalu saja

bergerak menentang arus karena dorongan angin. "Jadi, kamu sungguh tak mau makan,

Min?" tanya Saidah ketika melihat Karyamin bangkit.

"Tidak. Kalau kamu tak tahan melihat aku lapar, aku pun tak tega melihat lenganmu habis karena utang-

utangku dan kawan-kawan."

"Iya Min, iya, tetapi………………”

Saidah memutus kata-katanya sendiri karena Karyamin sudah berjalan menjauh. Tetapi Saidah

masih sempat melihat Karyamin menolehkan kepalanya sambil tersenyum, sambil menelan ludah

berulang-ulang. Ada yang mengganjal di tenggorokan yang tak berhasil didorongnya ke dalam.

Diperhatikannya Karyamin yang berjalan melalui lorong liar sepanjang tepi sungai. Kawan-kawan

Karyamin menyeru-nyeru dengan segala macam seloroh cabul. Tetapi Karyamin hanya sekali berhenti dan

menoleh sambil melempar senyum.

Sebelum naik meninggalkan pelataran sungai, mata Karyamin menangkap sesuatu yang bergerak

pada sebuah ranting yang menggantung di atas air. Oh, si paruh udang. Punggung biru mengkilap,

dadanya putih bersih, dan paruhnya merah saga. Tiba - tiba burung itu menukik menyambar ikan kepala

timah sehingga air berkecipak. Dengan mangsa diparuhnya, burung itu melesat melintas para pencari batu,

naik menghindari rumpun gelangan dan lenyap di balik gerumbul pandan. Ada rasa iri di hati Karyamin

terhadap si paruh udang. Tetapi dia hanya bisa tersenyum sambil melihat dua keranjangnya yang kosong.

Sesungguhnya Karyamin tidak tahu betul mengapa dia harus pulang. Di rumahnya tak ada sesuatu

buat mengusir suara keruyuk dari lambungnya. Istrinya juga tak perlu dikhawatirkan. Oh ya, Karyamin

ingat bahwa istrinya memang layak dijadikan alasan buat pulang. Semalaman tadi istrinya tak bisa tidur

lantaran bisul di puncak pantatnya. "Oleh karena itu, apa salahnya bila aku pulang buat menemani istriku

yang meriang."

Karyamin mencoba berjalan lebih cepat meskipun kadang secara tiba-tiba banyak kunang-kunang

menyerbu ke dalam rongga matanya. Setelah melintasi titian Karyamin melihat sebutir buah jambu yang

masak. Dia ingin memungutnya, tetapi urung karena pada buah itu terlihat bekas gigitan kampret.

Dilihatnya juga buah salak berceceran di tanah di sekitar pohonnya. Karyamin memungut sebuah, digigit,

lalu dilemparkannya jauh-jauh. Lidahnya seakan terkena air tuba oleh rasa buah salak yang masih mentah.

Dan Karyamin terus berjalan. Telinganya mendenging ketika Karyamin harus menempuh sebuah

tanjakan. Tetapi tak mengapa, karena dibalik tanjakan itulah rumahnya.

Sebelum habis mendaki tanjakan, Karyamin mendadak berhenti. Dia melihat dua buah sepeda

jengki diparkir di halaman rumahnya. Denging dalam telinganya terdengar semakin nyaring. Kunang-

kunang di matanya pun semakin banyak. Maka Karyamin sungguh-sungguh berhenti, dan termangu.

Dibayangkannya isterinya yang sedang sakit harus menghadapi dua penagih bank harian. Padahal

Karyamin tahu, istrinya tidak mampu membayar kewajibannya hari ini, hari esok, hari lusa, dan entah

hingga kapan, seperti entah kapan datangnya tengkulak yang telah setengah bulan membawa batunya.

Masih dengan seribu kunang-kunang di matanya, Karyamin mulai berpikir apa perlunya dia

pulang. Dia merasa pasti tak bisa menolong keadaan, atau setidaknya menolong istrinya yang sedang

menghadapi dua penagih bank harian. Maka pelan- pelan Karyamin membalikkan badan, siap kembali

turun. Namun di bawah sana Karyamin melihat seorang lelaki dengan baju batik motif tertentu dan

berlengan panjang. Kopiahnya yang mulai botak kemerahan meyakinkan Karyamin bahwa lelaki itu

adalah Pak Pamong.

“Nah, akhirnya kamu ketemu juga, Min. Kucari kau di rumah, tak ada. Di pangkalan batu, tak ada. Kamu

mau menghindar, ya?”

“Menghindar?”

“Ya. Kamu memang mbeling , Min. Di gerumbul ini hanya kamu yang belum berpartisipasi." Hanya

kamu yang belum setor uang dana Afrika, dana untuk menolong orang-orang yang kelaparan di sana. Nah,

sekarang hari terakhir. Aku tak mau lebih lama kau persulit.”

Karyamin mendengar suara napas sendiri. Samar-samar, Karyamin juga mendengar detak jantung

sendiri. Tetapi Karyamin tidak melihat bibir sendiri yang mulai menyungging senyum. Senyum yang

sangat baik untuk mewakili kesadaran yang mendalam akan diri sendiri serta situasi yang harus

dihadapinya. Sayangnya, Pak Pamong malah menjadi marah oleh senyum Karyamin.

Page 34: TEKS PROSEDUR KD Tujuan discovery learning grup whatsaap ...

“Kamu menghina aku, Min?” ”Tidak, Pak. Sungguh tidak.”

Kalau tidak, mengapa kamu tersenyum-senyum? Hayo cepat, mana uang iuranmu?”

Kali ini Karyamin tidak hanya tersenyum, melainkan tertawa keras-keras. Demikian keras

sehingga mengundang seribu lebah masuk ke telinganya, seribu kunang masuk ke matanya. Lambungnya

yang kempong berguncang-guncang dan merapuhkan keseimbangan seluruh tubuhnya. Ketika melihat

tubuh Karyamin jatuh terguling ke lembah Pak Pamong berusaha menahannya. Sayang, gagal.

Sumber: Kumpulan Cerpen Senyum Karyamin, 1989

Penugasan 1

Setelah membaca pendek berjudul Senyum Karnyamin, karya Ahmad Tohari, kemudian jawablah

pertanyaan-pertanyaan berikut!

Di mana dan kapan peristiwa dalam cerita itu terjadi?

………………………………………………………………………………………

Kata-kata “senyum Karnyamin” itu maksudnya apa?

………………………………………………………………………………………

Apakah pesan-pesan yang disampaikan pengarang melalui cerpennya?

………………………………………………………………………………………

Setujukah kalian dengan isi cerita itu dan adakah hal-hal yang bertentangan dengan kayakinan kalian?

………………………………………………………………………………………

Bagaimana pandangan kalian terhadap kehidupan yang ada pada cerpen tersebut?

………………………………………………………………………………………

Kerjakanlah hal berikut sesuai dengan instruksinya!

Buatlah dua pertanyaan lainnya untuk menguji pemahaman literal, interpretatif, integratif, kritis, dan

kreatif! Jawablah pertanyaan tersebut dengan benar!

Penugasan 2

Bacalah kembali cerpen Senyum Karnyamin! Lakukan hal-hal berikut ini sesuai dengan instruksinya!

Identiffikasikanlah nilai-nilai kehidupan yang terdapat dalam cerpen itu!

………………………………………………………………………………………

Mungkinkah nilai-nilai tersebut kamu aktualisasikan pula dalam kehidupan sehari-hari?

………………………………………………………………………………………

Apabila jawabannya mungkin, bagaimana caranya?

………………………………………………………………………………………

Apabila jawabannya tidak mungkin, bagaimana caranya?

………………………………………………………………………………………

Page 35: TEKS PROSEDUR KD Tujuan discovery learning grup whatsaap ...