TANGGAPAN MAHASISWA PSIKOLOGI UNIVERSITAS … filereferensi berbahasa Inggris dinilai lebih baik...
Transcript of TANGGAPAN MAHASISWA PSIKOLOGI UNIVERSITAS … filereferensi berbahasa Inggris dinilai lebih baik...
TANGGAPAN MAHASISWA PSIKOLOGI
UNIVERSITAS SANATA DHARMA TERHADAP
PENGGUNAAN REFERENSI BERBAHASA INGGRIS
Skripsi
Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat
Memperoleh Gelar Sarjana Psikologi
Program Studi Psikologi
Oleh:
Frans Dwi Nugroho
NIM: 019114013
FAKULTAS PSIKOLOGI
UNIVERSITAS SANATA DHARMA
YOGYAKARTA
2008
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
i
TANGGAPAN MAHASISWA PSIKOLOGI UNIVERSITAS SANATA DHARMA TERHADAP
PENGGUNAAN REFERENSI BERBAHASA INGGRIS
Skripsi
Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat
Memperoleh Gelar Sarjana Psikologi
Program Studi Psikologi
Oleh :
Frans Dwi Nugroho
NIM : 019114013
PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI
FAKULTAS PSIKOLOGI
UNIVERSITAS SANATA DHARMA
JOGJAKARTA
2008
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
iv
Mengenal diri sendiri Adalah sebuah perjalanan Menguasai diri sendiri Adalah tujuannya (Vijayeswaran)
Belajar sikap sukses pohon bamboo Terus membangun akar pondasi agar tetap kokoh,
Terus membangun ruas demi ruas yang ulet Hingga menjulang tinggi.
Mengikuti kemanapun terpaan angin tanpa melawan Namun tetap kembali ke tempat semula
Kokoh, berprinsip dan lembut
Ia membuat segala sesuatu indah pada
waktunya (Pkh 3 : 11a)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
v
Skripsi ini aku persembahkan untuk:
Bapa-Ibu
Kakakku
Serta orang-orang dan
mahluk-mahluk disekitarku
-salam semangat-
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
vi
PERNYATAAN KEASLIAN KARYA
Saya menyatakan dengan sesungguhnya bahwa skripsi yang saya tulis ini tidak
memuat karya atau bagian karya orang lain, kecuali yang telah disebutkan dalam
kutipan dan daftar pustaka, sebagaimana layaknya karya ilmiah.
Yogyakarta, Februari 2008
Penulis
(Frans Dwi Nugroho)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
vii
ABSTRAK
TANGGAPAN MAHASISWA PSIKOLOGI
UNIVERSITAS SANATA DHARMA TERHADAP
PENGGUNAAN REFERENSI BERBAHASA INGGRIS
Frans Dwi Nugroho
019114013
Fakultas Psikologi
Universitas Sanata Dharma
Jogjakarta
2008
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tanggapan mahasiswa
fakultas Psikologi Universitas Sanata Dharma terhadap penggunaan referensi
berbahasa Inggris dalam perkuliahan. Penelitian ini merupakan penelitian
deskriptif dengan metode survei. Subjek penelitian sebanyak 315 mahasiswa
Fakultas Psikologi angkatan 2003-2006. Hasil penelitian menunjukkan (1)
referensi berbahasa Inggris dinilai lebih baik dari referensi berbahasa Indonesia,
(2) motivasi didorong oleh suatu keharusan yang diberikan oleh dosen, selain
buku yang tersedia memang berbahasa Inggris sehingga mau tidak mau
mahasiswa membaca referensi berbahasa Inggris, (3) lemahnya pengetahuan
bahasa Inggris menyulitkan mahasiswa membaca referensi berbahasa
Inggris, (4) sebagian besar mahasiswa merasa senang dan takut dalam
mengunakan referensi berbahasa Inggris, (5) Usulan yang diberikan mahasiswa
terhadap fakultas adalah fakultas diharapkan mendukung program penggunaan
referensi berbahasa Inggris. Mahasiswa sendiri diharapkan tetap bersemangat dan
terus meningkatkan kemampuan dalam bahasa Inggris. Dosen juga diharapkan
mendorong mahasiswa untuk terbiasa menggunakan referensi berbahasa Inggris.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
viii
ABSTRACT
THE RESPONSES OF THE PSYCHOLOGY STUDENTS OF SANATA
DHARMA UNIVERSITY TOWARD ENGLISH REFERENCES
Frans Dwi Nugroho
Psychology Faculty
Sanata Dharma University
Jogjakarta
2008
This present study investigated the responses of Psychology students of
Sanata Dharma toward using English references in lecture. This study was a
descriptive research. Three hundred and fifteen students of Psychological Faculty
class of 2003-2006 completed survey questionnaire. The results were (1) English
references were evaluated better than Indonesian references, (2) since the lecturers
require students to read English references and there was only English books,
participants were forced to read English references, (3) participants meet
difficulties in reading English references since their knowledge in English was
low, (4) most participants felt happy and afraid in using English references, and
(5) participants suggested the faculty to support using English references. The
students themselves required keep the spirit and increase the capability in English.
The lecturers also required encourages the students to get used to using English
references.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUANPUBLIKASI KARYA ILMIAIT UNTUK KEPENTINGAN AKADNMISI
Yang bertanda tangan di bawah ini, saya mahasiswa Universitas Sanata Dharma:
Nama. : Frans Dwi Nugroho
NomorMahasiswa : 0191 14013
Demi pengembangan ilmu pengetahuan, saya memberikan kepada PerpustakaanUniversitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang be{udul:TANGGAPAN MAHASISWA PSIKOLOGI UNIVERSITAS SANATA DHARMATERHADAP PENGGUNAAN REFERENSI BERBAHASA INGGRISBeserta perangkat yang diperlukan (bila ada). Dengan demikian saya memberikankepada Perpustakaan Universitas Sanata Dharma hak untuk menyimpan, mengalihkandalam bentuk media lain, mengelolanya dalma bentuk pangkalan data,mendistribusikan secara terbatas, dan mempublikasikannya di Intemet atau media lainuntuk kepentingan akademisi tanpa perlu meminta ijin dari saya maupun memberikanroyalti kepada saya selamatetap tercantumkan nama saya sebagai penulis.
Demikian pernyataan ini yang saya buat dengan sebenarnya.
Dibuat di Yogyakarta
Pada tanggal:28 Mei 2008
Yang menyatakan
ry(Frans Dwi Nugroho)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
ix
KATA PENGANTAR
Puji dan Syukur atas kasih Tuhan yang begitu besar sehingga penulis
dapat menyelesaikan skripsi ini. Skripsi ini tak lepas dari peran serta dan bantuan
dari berbagai pihak yang telah banyak membantu penulis, untuk itu dalam
kesempatan ini penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada :
1. Tuhan… Terima kasih banyak Tuhan… untuk KasihMu yang begitu besar,
Hikmat, Penyertaan dan kesetiaanMu di sepanjang jalan kehidupanku….
2. Bapak P. Eddy Suhartanto, S.Psi., M.Si, selaku Dekan Fakultas Psikologi
Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.
3. Bapak Dr. A. Supratiknya selaku dosen pembimbing. Terima kasih atas
kesediaan waktu, perhatian, kesabaran dan bantuan yang amat berharga bagi
penulis sehingga karya ini akhirnya bisa terselesaikan.
4. Kepada Dr. T. Priyo Widiyanto, M.si dan MM. Nimas Eki S., S.Psi., Psi.,
M.Si selaku dosen penguji. Terima kasih atas kesempatannya, kita sudah
bersama kurang lebih dua jam di ruang rapat untuk ujian skripsi.
5. Bp. Heri Widodo, S.Psi. Terimakasih banyak atas bimbingan, bantuan yang
telah banyak diberikan kepada saya. Terima kasih juga atas kesempatan dan
berbagai pengalaman yang amat berharga, baik. Banyak pengalaman yang
saya dapatkan ketika kita berproses bersama. Sukses selalu ya, Pak…
6. Ibu Sylvia CMYM, S.Psi., M.si selaku dosen pembimbing akademik, terima
kasih atas penyertaannya selama ini.
7. Kepada Bp. Siswa, Bp. Cahyo, Bp. Minto, Mba Etta, Mba Titik, terima kasih
karena bersedia menyediakan waktunya untuk berbagi dengan saya…
8. Kepada Yang tercinta : Papa-Mama… Terima kasih banyak ya…Ma-Pa…
Frans akhirnya bisa menyelesaikan semua ini… Terima kasih atas kasih,
pengorbanan yang begitu besar yang telah diberikan pada saya. Frans sayang
Papa-Mama…Tuhan Memberkati kita selalu…
9. Kepada kakakku Ferry Prasetyono. Terima kasih atas suka duka dan
kebersamaan yang telah kita lalui bersama.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
x
10. Edilburga Wulan Saptandari, terima kasih buat semua perhatian, cinta dan
kebersamaan yang membuat hidupku semakin penuh warna.
11. Kepada keluarga besar Soehendrodjati, Terimakasih ya atas perhatian, doa,
dan kasih sayang yang selalu diberikan buat saya.
12. Teman-teman fakultas Psikologi, terima kasih atas proses yang kita lalui
bersama. Thanks banget…
13. Thanks to Romolo….. Naik gunung bareng bule-nya kapan ya…..
14. Mas Gandung dan Mbak Nanik. Terima kasih atas bantuannya yang begitu
besar...
15. Mas Muji. Wow thanks mas, buat keceriaan yang tak ada matinya.
16. Buat Mas Doni, terima kasih.
17. Pak Gi’ terimakasih atas bantuan yang telah diberikan, dan juga untuk
senyuman dan sapaan yang semakin membuat suasana kampus semakin
hidup dan selalu harmonis.
18. Teman-teman Ass. Penelitian : Etik, Tyo, Christ, Bertha, Prima, Lita,
Merlin, Lia… Thanks atas kerja sama, kebersamaan, perhatian dan support-
nya. Akhirnya aku bisa menyelesaikan tugas akhirku dan aku akan
mengawali kehidupan yang lebih kompleks lagi.
19. Sahabatku yang baik : Doni, Bayu, Sutaman, Ferry, Punto, Yoyo, Dian,
Top-x, Ekodok, Narendra, Ernest, teman-teman JRS, teman-teman Poseidon,
teman-teman Geotrek (pa Sanda dan mba Ve) dan teman-teman semuanya
yang tidak bisa saya sebutkan satu persatu. Terima kasih atas proses yang
telah bina selama ini. Bayak inspirasi yang saya dapatkan saat berproses
bersama.
20. Tak lupa penulis juga mengucapkan terima kasih pada pihak-pihak yang
tidak dapat dsebutkan satu per satu. Terima kasih juga pada mahluk yang di
alam ini, semoga makhluk di dunia ini ikut bersuka cita. Terima kasih
banyak…
….Salam Semangat….
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xi
DAFTAR ISI
Halaman Judul ……………………………………………………………. i
Halaman Persetujuan Pembimbing ………………………………………. ii
Halaman Pengesahan …………………………………...………………… iii
Halaman Motto …………………………………...……………………… iv
Halaman Persembahan …...…………………………….………………… v
Pernyataan Keaslian Karya ………………………………………………. vi
Ucapan Terima Kasih ……………………………………………………. vi
Abstrak .….…………………………………………………… ………… vii
Abstract ………………………………………………………………….. viii
Kata Pengantar …………………………………………………………… ix
Daftar Isi .………………………………………………………………… xi
Daftar Tabel ……………………………………………………………… xiv
Daftar Lampiran ……………………………………… …………………. xvi
BAB I PENDAHULUAN …………………………………………….. 1
A. Latar Belakang Masalah …………………………………………. 1
B. Rumusan Masalah …………………..……………………… 5
C. Tujuan Penelitian ……...………………………………...…. 5
D. Manfaat Penelitian………………………………………….. 5
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xii
BAB II TINJAUAN PUSTAKA ……………………………………… 7
A. Membaca Sebagai Tugas mahasiswa Psikologi Universitas
Sanata Dharma……………………………………….……… 7
B. Penggunaan referensi berbahasa Inggris………………..…... 10
1. Pentingnya referensi berbahasa Inggris………………… 10
2. Kesulitan referensi bahasa Inggris …………..….……… 13
C. Tanggapan ……………………….………………………… 15
1. Pengertian Tanggapan ………………………………….. 15
2. Aspek-aspek Tanggapan ………………………………… 16
D. Tanggapan mahasiswa terhadap referensi berbahasa Inggris 19
BAB III METODE PENELITIAN……………………………………... 20
A. Jenis Penelitian ….………………………………………… . 20
B. Populasi dan sampel ……………………………………. . 20
C. Instrumen dan pertanggung jawaban mutu…………………. 22
1. Instrumen ………………………………………………… 22
2. Pertanggung jawaban mutu ……………………………... 26
D. Analisis Data ………………..…………………………….. 26
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN ……………………………. … 29
A. Pelaksanaan penelitian ………………………………….…. 29
B. Deskripsi hasil penelitian …………………………………. 29
C. Pembahasan ……………………………………………….. 42
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xiii
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ……………………………… 50
A. Kesimpulan ………………………………………………… 50
B. Saran………………………………………………………… 52
DAFTAR PUSTAKA …………………………………………………… 54
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xiv
DAFTAR TABEL
Tabel 1 : Komponen-komponen alokasi waktu berdasarkan SKS ……….. 8
Tabel 2 : Jumlah populasi mahasiswa Psikologi tahun 2003-2006 ………. 21
Tabel 3 : Jumlah sampel dalam penelitian ……………………………….. 21
Tabel 4 : Blueprint kuesioner tanggapan mahasiswa terhadap
referensi berbahasa Inggris …………………………………….. 25
Tabel 5 : Kategorisasi jawaban subjek mengenai penggunaan
referensi berbahasa Inggris saat perkuliahan …………………… 30
Tabel 6 : Kategorisasi opini mahasiswa mengenai penggunaan
referensi berbahasa Inggris ……………………………………... 31
Tabel 7 : Kategorisasi pengalaman mahasiswa saat membaca
referensi berbahasa Inggris ……………………………………... 31
Tabel 8 : Kategori perasaan dan alas an mahasiswa saat membaca
referensi berbahasa Inggris …………………………………….. 32
Tabel 9 : Kategorisasi waktu dan alas an mahasiswa saat membaca
referensi berbahasa Inggris ……………………………………. 33
Tabel 10 : kategorisasi motivasi mahasiswa saat membaca referensi
berbahasa Inggris ……………………………………………… 35
Tabel 11 : kategorisasi respon mahasiswa terhadap kesulitan atau
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xv
tidaknya membaca referensi berbahasa Inggris ………………… 36
Tabel 12 : Kategorisasi kesulitan mahasiswa saat membaca referensi
berbahasa Inggris ……………………………………………….. 36
Tabel 13 : Kategori perilaku mahasiswa saat mengalami kesulitan
membaca referensi berbahasa Inggris …………………………... 38
Tabel 14 : Ringkasan usulan untuk mahasiswa mengenai penggunaan
referensi berbahasa Inggris …………………………………….. 39
Tabel 15 : Kategorisasi usulan mahasiswa untuk dosen terhadap
penggunaan referensi berbahasa Inggris ……………………….. 40
Tabel 16 : Kategorisasi usulan mahasiswa untuk fakultas mengenai
penggunaan referensi berbahasa Inggris ……………………….. 41
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xvi
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 : Kuesioner
Lampiran 2 : Jawaban subjek dan pengolahan data penelitian
Lampiran 3 : Ringkasan Kategorisasi hasil penelitian
Lampiran 4 : Konsistensi jawaban responden
Lampiran 5 : Surat penelitan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Bahasa Inggris menjadi bahasa yang banyak digunakan di seluruh dunia.
Ketika bahasa Inggris dipilih menjadi alat komunikasi diantara orang-orang dari
penutur bahasa yang berbeda-beda, bahasa Inggris menjadi bahasa internasional yang
sering disebut sebagai lingua franca (Dewaele dan Jenkins dalam Seidlhofer, 2005).
Selain digunakan sebagai bahasa global dalam komunikasi lisan, bahasa Inggris pun
digunakan secara luas dalam proses pertukaran informasi non-lisan atau tulisan. Surat
kabar, majalah, buku, jurnal, serta sumber-sumber informasi lainnya yang bahkan
dapat kita temui di dunia maya banyak menggunakan bahasa Inggris. Pemakaian
bahasa Inggris dalam penulisan informasi dianggap akan dapat dipahami oleh semua
orang dari latar belakang bahasa yang beraneka ragam.
Seiring dengan perkembangan dunia ke arah globalisasi dan kemajuan
teknologi informasi, berbagai informasi dapat diperoleh dalam waktu yang singkat.
Suatu peristiwa yang terjadi di suatu negara dapat diketahui masyarakat dari belahan
dunia yang berbeda pada waktu yang cepat. Akses terhadap informasi menjadi
semakin terbuka dan dapat dinikmati banyak orang. Hal tersebut terjadi pula dalam
dunia pendidikan. Suatu hasil penelitian dan penemuan terbaru dapat diketahui
dengan segera oleh banyak orang. Free journal dapat di-download dari internet. Buku
teks dapat dibeli secara langsung dari penerbit maupun agen baik yang ada di dalam
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
2
negeri maupun yang ada di luar negeri. Mahasiswa memiliki keleluasaan untuk
mengakses berbagai referensi yang dibutuhkannya dari banyak sumber. Namun tak
dapat dipungkiri bahwa sebagian besar referensi tersebut menggunakan bahasa
Inggris.
Hasil penelitian Santoso (2005) menyebutkan bahwa mahasiswa Pendidikan
Bahasa Inggris semester 8 Universitas Sanata Dharma masih banyak mengalami
kesalahan dalam hal penulisan dan berbicara bahasa Inggris. Faktor yang melandasi
kesalahan tersebut adalah kurangnya mahasiswa berlatih berbicara, sehingga
menyebabkan perasaan gugup, takut, dan tidak percaya diri.
Membaca sumber bacaan dalam bahasa Inggris guna tujuan akademik tidak
sama dengan membaca bacaan popular lainnya. Menurut Usǒ-Juan (2006), hal yang
membedakan antara membaca bacaan bertujuan akademik dalam bahasa Inggris dan
membaca bacaan bahasa Inggris secara umum adalah adanya interaksi antara
pengetahuan latar belakang disiplin ilmu dengan pengetahuan bahasa Inggris.
Pengetahuan latar belakang disiplin ilmu secara umum diperoleh mahasiswa dari
bangku kuliah. Mahasiswa biasanya sudah memahami istilah-istilah khusus dalam
bahasa Inggris yang memang digunakan dalam kegiatan perkuliahan sehari-hari.
Sebagai contoh, mahasiswa psikologi biasanya memahami istilah attachment, defense
mechanism, atau prejudice. Sedangkan pengetahuan bahasa Inggris didapat
mahasiswa dari kegiatan belajar formal maupun aktivitas lainnya. Kurikulum
nasional di Indonesia menetapkan bahwa pelajaran bahasa Inggris wajib diberikan
mulai tingkat sekolah dasar sampai sampai SMA. Menurut Standar Kompetensi dan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
3
Kompetensi Dasar Tingkat SMA/MA yang disusun oleh Badan Standar Nasional
Pendidikan (2006), pada saat lulus SMA siswa seharusnya telah memenuhi standar
kompetensi berbahasa Inggris yang meliputi kemampuan mendengarkan, berbicara,
membaca, dan menulis. Selain mendapat pelajaran bahasa Inggris dari pendidikan
formal, pengetahuan bahasa Inggris didapat pula dari lagu, film, atau bacaan-bacaan
popular seperti novel berbahasa Inggris.
Bahasa Inggris tetap merupakan bahasa asing bagi sebagian mahasiswa. Tidak
semua mahasiswa menguasai dan menggunakan bahasa Inggris dalam kehidupan
sehari-hari. Bahasa ini tidak selalu dikenal dan dipelajari sejak usia dini. Akan tetapi
mahasiswa dihadapkan pada realita bahwa masyarakat, khususnya dalam dunia
pendidikan, meletakkan bahasa Inggris sebagai sesuatu yang penting.
Penting bagi mahasiswa untuk berperilaku aktif dalam kegiatan pembelajaran
di bangku kuliah serta di luar bangku kuliahan. Perilaku aktif mahasiswa dalam
kegiatan pembelajaran salah satunya adalah dengan membaca berbagai referensi,
baik buku teks, jurnal, maupun bacaan-bacaan popular lainnya. Perilaku membaca
merupakan hal yang penting dalam dunia pendidikan. Mahasiswa sebagai orang-
orang yang diharapkan untuk peka terhadap perkembangan informasi sudah
seharusnya menjadi pembaca yang aktif. Akan tetapi, kemampuan memahami bacaan
merupakan suatu keterampilan yang tidak mudah dikuasai. Memahami bacaan
menjadi semakin sulit dilakukan jika bacaan tersebut menggunakan bahasa asing,
bahasa yang tidak digunakan dalam kehidupan sehari-hari.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
4
Mengingat bahwa sumber bacaan yang mutakhir hampir semuanya ditulis
dalam bahasa Inggris, keterampilan membaca dalam bahasa Inggris menjadi hal yang
penting. Carrell dan Grabe (dalam Usǒ-Juan, 2006) menyebutkan bahwa kemampuan
membaca dalam bahasa Inggris merupakan sesuatu yang penting untuk meraih
keberhasilan dalam studi di dunia akademik dan kerja profesional di masa yang akan
datang.
Referensi yang berkaitan dengan ilmu psikologi kebanyakan menggunakan
bahasa Inggris. Namun pada kenyataannya, membaca bacaan berbahasa Inggris
adalah sesuatu kegiatan yang asing dan jarang dilakukan pada tingkat pendidikan
sebelumnya maupun dalam kehidupan sehari-hari. Mahasiswa cenderung mencari
sumber bacaan yang menggunakan bahasa Indonesia karena dengan demikian
mahasiswa tidak perlu menerjemahkan mengingat bahasa Indonesia merupakan
bahasa sehari-hari. Akan tetapi di sisi lain, serangkaian matakuliah di Fakultas
Psikologi Universitas Sanata Dharma banyak menggunakan referensi buku berbahasa
Inggris. Suka tidak suka mahasiswa harus menggunakan referensi tersebut sebagai
sumber acuan untuk menambah wawasan dalam ilmu pengetahuaannya. Hal ini
memunculkan banyak tanggapan yang beragam. Hasil penelitian Dewaele (2005)
menunjukkan bahwa sikap siswa di Belgia terhadap bahasa Inggris terbukti lebih
positif dibandingkan sikap terhadap bahasa Perancis. Hal ini berarti siswa Belgia
sangat tertarik mempelajari dan menggunakan bahasa Inggris dalam kehidupan
sehari-hari dibandingkan menggunakan bahasannya sendiri, seperti: menggunakan
bahasa Inggris untuk berkomunikasi, menonton TV yang menggunakan bahasa
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
5
Inggris, mendengarkan musik yang menggunakan bahasa Inggris dll. Perilaku-
perilaku ini sangat menunjang dalam meningkatkan kemampuan dalam berbahasa
Inggris, selain itu niat untuk mempelajari bahasa Inggris sangat besar sehingga para
siswa tergerak untuk menggunakan bahasa Inggris untuk mempelancar dan
menambah pengetahuannya menggunakan bahasa Inggris.
Berdasarkan penjelasan diatas, peneliti tertarik untuk meneliti tanggapan
mahasiswa Fakultas Psikologi Universitas Sanata Dharma terhadap penggunaan
referensi berbahasa Inggris.
B. Rumusan Masalah
Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana tanggapan
mahasiswa Fakultas Psikologi Universitas Sanata Dharma terhadap penggunaan
referensi berbahasa Inggris dalam perkuliahan?
C. Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui tanggapan mahasiswa Fakultas
Psikologi Universitas Sanata Dharma terhadap penggunaan referensi berbahasa
Inggris.
D. Manfaat Penelitian
Melalui penelitian ini, peneliti mengharapkan dapat memberikan manfaat
yang berarti, baik secara teoretis ataupun secara praktis.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
6
a. Manfaat Teoretis
Penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat dan memberikan sumbangan
ilmiah berupa suatu wacana fenomenologis dalam bidang ilmu psikologi
sosial dan psikologi pendidikan khususnya dalam melihat tanggapan
mahasiswa Fakultas Psikologi Universitas Sanata Dharma terhadap
referensi berbahasa Inggris.
b. Manfaat Praktis
Penelitian ini diharapkan bermanfaat sebagai masukan untuk Fakultas
Psikologi Universitas Sanata Dharma agar dapat mengetahui tanggapan
dalam bentuk respon mahasiswa terhadap referensi berbahasa Inggris.
Selain itu, untuk memberikan wacana dan memberikan refleksi kepada
mahasiswa Fakultas Psikologi Universitas Sanata Dharma mengenai
pentingnya kemampuan memahami referensi berbahasa Inggris pada saat
kuliah.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
BAB II
LANDASAN TEORI
A. Membaca Sebagai Tugas Mahasiswa Psikologi Universitas Sanata
Dharma
Fakultas Psikologi Universitas Sanata Dharma didirikan tahun 1996
berdasarkan surat keputusan Direktur Jendral Pendidikan Tinggi Departemen
Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia nomor 162/DIKTI/Kep/1996
tanggal 4 Juni 1996.
Fakultas Psikologi Universitas Sanata Dharma bertujuan
mempersiapkan Sarjana Psikologi dan Psikolog yang berkualitas, dalam arti: (a)
kompetensi keilmuwan dan profesi yang tinggi; (b) kepribadian yang dewasa
dan utuh, integritas moral yang tinggi, nurani keilmuwan yang kokoh dan tajam
serta kepedulian dan tanggung jawab yang besar terhadap sesama lingkungan;
(c) kemampuan akademik yang memadai untuk berkembang secara mandiri
maupun untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi (Buku
Pedoman Program Studi Pskologi, 2004).
Program pendidikan di Fakultas Psikologi Universitas Sanata Dharma
mengunakan sistem kredit semester (SKS). Sistem kredit semester adalah
sistem penyelenggaraan pendidikan dengan menyatakan beban studi mahasiswa
dan beban penyelenggaraan pendidikan dengan satuan kredit atas dasar satuan
waktu semester yang setara dengan 16-19 minggu kerja. Satu sks merupakan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
8
ukuran kegiatan belajar mengajar yang terdiri atas komponen-komponen
sebagai berikut:
Tabel 1 Komponen-Komponen Alokasi Waktu Berdasarkan SKS
Kegiatan Belajar
Terstruktur & terjadwal
Tidak terjadwal (menit)
Mandiri (menit)
Jumlah (menit)
Kuliah Teori 50 menit 60 60 170 Seminar 50 menit 60 60 170 Kuliah Praktek 2 x 50 menit 60 60 220 Praktek Laboratorium
3 x 50 menit 60 60 270
Praktek Lapangan
4 atau 5 jam/minggu
60 60
Beban Studi yang ditempuh mahasiswa untuk memperoleh gelar
sarjana sebanyak 144 sks, sesuai SK mendiknas No. 232/U/2000 maka
matakuliah dalam kurikulum program Sarjana Psikologi dibedakan dalam 5
kelompok, yaitu: (a) Matakuliah Pengembangan Kepribadian (MPK); (b)
Matakuliah Keilmuwan dan Keterampilan (MKK); (c) Matakuliah Keahlian
Berkarya (MKB); (d) Matakuliah Berkehidupan Bersama (MBB); (e)
Matakuliah Perilaku Berkarya. Kurikulum pendidikan Fakultas Psikologi
Universitas Sanata Dharma dirancang sedemikian rupa sehingga memberikan
landasan yang kuat bagi lulusan untuk terjun sebagai praktisi psikologi di dalam
masyarakat maupun untuk melanjutkan studi ke jenjang berikutnya (S2) baik
magister maupun magister profesional (Buku Pedoman Program Studi Pskologi,
2004).
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
9
Tugas mahasiswa dalam kegiatan belajar mengajar adalah berperan
aktif dalam perkuliahan didalam kelas maupun di luar kelas. Guna menambah
pengalaman dalam bidang akademik, salah satu cara yang dapat dilakukan
adalah dengan membaca
Menurut Cohen (dalam Arohana, 2002), membaca adalah sebuah
aktivitas dan merupakan hasil persepsi yang diinterpretasikan dari simbol-
simbol huruf kedalam sebuah rangkaian kata-kata yang digabungkan dalam
sebuah kalimat sehingga dapat dipahami dan dimengerti. Keberhasilan dalam
membaca tergantung pada apa yang diperoleh waktu membaca, bagaimana
motivasi pembaca dalam memahami suatu teks, apakah pembaca mengerti apa
yang dibaca, kesiapan diri dari pembaca pada saat membaca teks, keakraban
pembaca dengan topik bacaan, dan kerumitan materinya.
Berbagai macam bacaan sebagai media untuk menambah informasi.
Pengetahuan akan menjadi sangat kurang apabila mahasiswa bergantung pada
kegiatan belajar di kelas saja. Oleh sebab itu mahasiswa diharapkan untuk
mencari berbagai referensi guna menambah wawasan dalam hal teori dan
penerapan suatu pengetahuan. Referensi yang dimaksud di sini mengacu pada
Tesaurus Bahasa Indonesia (Endarmoko, 2006) yang menyebutkan bahwa
referensi sama dengan bibiliografi, daftar bacaan/pustaka, kepustakaan,
literatur, pustaka acuan. Jadi, referensi dalam penelitian ini diartikan sebagai
berbagai macam pustaka atau bacaan, baik berupa buku, jurnal, artikel ilmiah,
maupun artikel populer lainnya.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
10
B. Penggunaan Referensi Berbahasa Inggris
1. Pentingnya Referensi Berbahasa Inggris
Hampir semua lembaga pendidikan, termasuk Universitas Sanata
Dharma menyediakan perpustakaan sebagai tempat mencari referensi yang
dibutuhkan dalam proses pendidikan. Mahasiswa diharapkan secara aktif
menggunakan perpustakaan sebagai salah satu acuan utama dalam menambah
pengetahuannya. Ilmu pengetahuan yang terus berkembang seiring kemajuan
jaman harus terus diikuti oleh mahasiswa. Maka, sangat penting untuk
mengejar lajunya pengetahuan dengan membaca.
Psikologi merupakan ilmu sosial yang selalu berubah mengikuti
perkembangan di sekitarnya. Ilmu psikologi muncul dari belahan dunia Barat.
Dalam perkembangannya, teori-teori terbaru psikologi pun masih terus
berkembang di dunia Barat. Oleh sebab itu banyak sekali buku yang
mengupas tentang teori dan perkembangan Psikologi dengan bahasa Barat,
khususnya bahasa Inggris. Pemakaian bahasa Inggris ini bertujuan agar semua
orang dari berbagai belahan dunia dapat memahaminya mengingat kedudukan
bahasa Inggris sebagai bahasa internasional.
Penggunaan referensi merupakan suatu hal yang mutlak dalam proses
pembelajaran. Dalam hal ini mahasiswa harus berperan aktif mencari
informasi terbaru dan mengikuti perkembangan suatu ilmu. Referensi yang
mutakhir sangat menunjang kegiatan belajar mengajar, mulai dari proses
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
11
pemberian materi hingga mengerjakan tugas-tugas kuliah. Fakultas Psikologi
Universitas Sanata Dharma, seperti halnya universitas-universitas lain di
Indonesia banyak mengadopsi buku-buku dari luar negeri sehingga buku-buku
referensi yang tersedia sebagian besar berbahasa Inggris. Penggunaan bahasa
Inggris pada berbagai referensi ini dapat dilihat pada koleksi buku yang
dimiliki Fakultas Psikologi Universitas Sanata Dharma. Universitas Sanata
Dharma memiliki dua unit perpustakan, yaitu di kampus I Mrican dan kampus
III Paingan. Sampai dengan bulan Oktober 2006, diketahui bahwa pada dua
unit perpustakaan tersebut terdapat 1893 buah buku psikologi. Sejumlah 1243
buah buku atau 65,66% dari keseluruhan buku adalah buku berbahasa Inggris.
Sisanya, 650 buah buku (34,34%) adalah buku berbahasa Indonesia, bahkan
untuk buku-buku terbitan tahun 2000 keatas hampir 100% merupakan buku
berbahasa Inggris. Maka harus disadari dan diterima bahwa pada
kenyataannya, referensi berbahasa Inggris hampir selalu lebih mutakhir dan
mudah ditemukan. Oleh sebab itu mau tidak mau mahasiswa dituntut untuk
membaca referensi berbahasa Inggris karena keterbatasan referensi yang
berbahasa Indonesia.
Tuntutan ini nampak pula pada buku-buku referensi yang digunakan
sebagai acuan perkuliahan. Pada Buku Pedoman Program Studi Pskologi
(2004) disebutkan sumber bacaan yang disarankan guna mendukung
matakuliah-matakuliah tertentu. Misalnya dalam mata kuliah Psikologi
Belajar disarankan untuk membaca buku yang berjudul Theories of Learning
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
12
yang dikarang oleh G.H. Bower & E.R. Hilgard atau Introduction to Theories
of Learning yang dikarang oleh B.R. Hergenhahn & H.M. Olson. Selain itu
untuk matakuliah Psikoterapi dianjurkan untuk membaca sumber bacaan yang
berjudul Manual for Theory and Practice of Counselling and Psychotherapy
yang dikarang oleh G. Corey. Dari sini dapat dilihat bahwa hampir sebagian
besar buku-buku acuan atau buku bacaan untuk setiap mata kuliah di fakultas
Psikologi didominasi oleh buku berbahasa Inggris.
Psikologi adalah ilmu yang mempelajari jiwa manusia yang pada
dasarnya selalu berubah dan berkembang sesuai dengan konteks
lingkungannya. Ilmu sosial banyak berkembang dan diteliti di negara Barat.
Perkembangan ini dapat diikuti dengan cara mencari informasi sebanyak-
banyaknya. Cara yang efektif untuk mendapat informasi salah satunya adalah
dengan membaca. Seturut perkembangannya mahasiswa dituntut untuk
menguasai bahasa Inggris agar dapat mengikuti segala informasi dan
pengetahuan yang terbaru. Carrell dan Grabe (dalam Usõ-Juan, 2006)
menyebutkan bahwa kemampuan membaca dalam bahasa Inggris merupakan
sesuatu yang sangat penting untuk meraih keberhasilan dalam studi di dunia
akademik.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
13
2. Kesulitan Membaca Referensi Bahasa Inggris
Untuk mendapatkan informasi dan pemahaman tentang sebuah bacaan
mahasiswa harus membaca dengan pelan dan teliti. Wiriachitra (1982)
menyebutkan bahwa kesulitan dalam bahasa Inggris dalam membaca bacaan
ilmiah adalah sebagai berikut:
a. Pengenalan kosakata
Dalam hal ini pembaca harus dapat menemukan arti kata dan aspek
ini sangat penting dalam membaca bacaan bahasa Inggris. Mengetahui
makna suatu kosa kata dapat dilakukan dengan:
1.) Mengecek arti dalam kamus.
Ini merupakan hal yang mudah dan cepat dilakukan untuk
menemukan arti yang tepat pada sebuah kata.
2.) Menginterpretasikan.
Dilakukan dengan melakukan analisis kata sehingga kata yang
dibaca dapat dipahami konteksnya dan dimaknai menjadi arti
yang utuh.
Pemahaman kosakata bahasa Inggris merupakan dasar untuk
memahami dan menerjemahkan makna sebuah kata yang kemudian
akan digabungkan menjadi sebuah kalimat. Apabila ada satu atau
beberapa kata dalam kalimat yang tidak dimengerti terjemahannya,
maka pembaca akan sulit pula menerjemahkan kalimat yang terkait ke
dalam bahasa Indonesia.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
14
b. Pemahaman kalimat
Ketika membaca buku, artikel, ataupun yang lainnya, pembaca
terkadang mengetahui arti setiap katanya, akan tetapi sulit mengerti
apa yang dimaksud dalam tulisan tersebut. Kalimat harus dipahami
sebagai suatu kesatuan, tidak terpotong-potong dan dilepaskan dari
konteksnya.
Walaupun penting memahami makna setiap kosakata, namun
terjemahan bahasa Inggris tidak dapat diterjemahkan kata perkata
melainkan dengan diterjemahkan sesuai konteks kalimatnya.
Menerjemahkan bahasa Inggris ke bahasa Indonesia memerlukan
keterampilan khusus dalam memahami konteks kalimat.
c. Analisis paragraph
Biasanya dengan membaca individu akan mengerti isi bacaan
tersebut. Akan tetapi hubungan antar paragraf dan keseluruhan bacaan
seringkali kurang diperhatikan. Bagian analisis paragraf ini jarang
sekali diperhatikan oleh pembaca bacaan berbahasa asing, mereka
lebih melihatnya secara global dan universal.
d. Interpretasi ilustrasi
Dalam membaca bacaan ilmiah, pembaca terkadang sulit untuk
memahami bacaan, dengan dicantumkannya ilustrasi pembaca
diharapkan dapat membantu dalam memahami bacaan. Interpretasi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
15
ilustrasi ini sangat membantu pembaca dalam memahami isi bacaan
yang sedang dibaca. Ilustrasi ini dapat berupa tabel, diagram, grafik,
foto dan lain-lain.
C. Tanggapan
1. Pengertian Tanggapan
Tanggapan tidak dapat dilepaskan dari proses persepsi. Persepsi
adalah proses penerimaan stimulus oleh indera yang diteruskan ke otak
sehingga membentuk suatu kesan. Persepsi ini akan membuahkan suatu
penilaian yang sangat subjektif dan memungkinkan terjadinya perbedaan antar
individu. Ketika terjadi proses persepsi, individu membentuk kesan mengenai
stimulus yang ada. Kesan yang terbentuk akan menuntun perilaku yang akan
dilakukan untuk merespon suatu stimulus. Kesan tidak akan muncul ketika
tidak ada persepsi yang terjadi pada individu. Ketika individu melakukan
proses persepsi maka individu sudah mempunyai suatu ide yang menuntunnya
dalam berperilaku tertentu (Watson, 1984). Kesan yang terbentuk dalam
proses persepsi akan membawa individu kedalam pembentukan tanggapan.
Atkinson (1983) menggarisbawahi bahwa persepsi merupakan
proses dimana individu mengorganisasikan dan menginterpretasikan stimulus
yang diterimanya dan pola-pola yang ada di lingkungan sekitarnya sehingga
menjadi lebih berarti bagi individu yang bersangkutan. Hal serupa
diungkapkan oleh Irwanto (1988), bahwa persepsi merupakan suatu proses
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
16
penginterpretasian terhadap rangsang-rangsang yang diterima oleh indera,
sehingga menimbulkan pengertian dan tanggapan terhadap suatu stimulus.
Berdasarkan kamus umum bahasa Indonesia (Poerwadarminta,
1978) tanggapan adalah balasan , jawaban, reaksi, respons, sahutan, sambutan,
sanggahan, tangkisan, komentar. Hal serupa juga diungkapkan oleh
Endarmoko (2006), tanggapan merupakan suatu respon yang diterima oleh
panca indera yang berupa pendapat atau reaksi.
2. Aspek Tanggapan
a. Reaksi Emosi
Merupakan respon individu terhadap suatu stimulus yang
memunculkan suatu perilaku tertentu. Reaksi ini berkaitan dengan
aspek emosi seseorang. Pada dasarnya, terdapat enam emosi dasar
manusia menurut Ekman (dalam Matsumoto, 1994) yaitu marah,
senang, takut, jijik, sedih, dan terkejut. Namun seringkali timbul
beberapa emosi dasar dalam waktu yang bersamaan sehingga
memunculkan emosi baru, misalnya kecewa, optimisme, penerimaan,
ragu-ragu, penyesalan, cinta, benci, dan sebagainya. Emosi memiliki
keterkaitan dengan motivasi. Jika ada emosi positif terhadap stimulus
tertentu, maka seseorang akan mendekat. Sebaliknya jika ada emosi
negatif tentang suatu stimulus, maka seseorang akan menjauh. Emosi
merupakan suatu stimulus penyulut dan biasanya dapat diamati karena
terwujud dalam suatu perilaku, aktivitas fisiologis maupun kognitif.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
17
Reaksi mahasiswa terhadap bacaan berbahasa Inggris mungkin
bermacam-macam. Reaksi ini tergantung pada muatan emosi yang
terkandung dalam diri mahasiswa terhadap bacaan berbahasa Inggris
tersebut. Emosi inilah yang akan menjadi stimulus penyulut timbulnya
reaksi tertentu. Sebagai contoh, mahasiswa yang memiliki emosi takut
terhadap referensi berbahasa Inggris akan memikirkan
ketidakmampuannya dalam berbahasa Inggris ketika diberi tugas
membaca artikel berbahasa Inggris.
b. Opini
Merupakan pendapat individu yang mengarah pada pengungkapan
alasan-alasan yang melatarbelakangi seseorang berpikir dalam
menanggapi suatu stimulus (Rahmat dalam Setiawan, 1996).
Mahasiswa akan memiliki beragam opini mengenai penggunaan
referensi berbahasa Inggris. Opini ini ditentukan pula oleh persepsinya
mengenai referensi berbahasa Inggris. Jika kesan yang muncul
mengenai referensi berbahasa Inggris beraneka macam, maka opini
yang muncul kemudian pun sangat mungkin menjadi beragam pula.
Opini ini akan mengungkap pula kesulitan-kesulitan yang dihadapi
oleh mahasiswa dalam menghadapi penggunaan referensi berbahasa
Inggris untuk tugas kuliah.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
18
c. Perilaku
Perilaku ini mencerminkan sikap seseorang dalam menanggapi suatu
stimulus. Sears (1999) menyebutkan bahwa sikap ini dibagi menjadi
dua kategori, yaitu: sikap positif dan sikap negatif. Sikap positif
merupakan suatu respon yang menghasilkan perilaku baik, akan tetapi
sikap negatif merupakan suatu respon yang mengarah pada perilaku
menolak suatu objek yang dihadapi.
d. Harapan
Merupakan keinginan individu lebih lanjut pada stimulus yang
dihadapinya. Harapan didasari oleh pengalaman individu terkait
dengan responnya terhadap suatu stimulus tertentu. Selain
pengalaman, harapan sangat ditentukan dan berhubungan dengan
kemampuan yang ada dalam dirinya (Walgito, 2003). Harapan
merupakan suatu hal yang mendukung penemuan solusi ketika
muncul permasalahan. Harapan ini dapat muncul berupa kritik dan
saran. Harapan mahasiswa terhadap penggunaan referensi berbahasa
Inggris dipengaruhi oleh banyak faktor yang sifatnya individual.
Sehingga sangat mungkin terjadi mahasiswa memiliki harapan yang
beragam mengenainya. Mahasiswa yang memiliki pengalaman tidak
menyenangkan dalam menggunakan bahasa Inggris tentu memiliki
harapan yang berbeda dengan mahasiswa yang mampu menggunakan
bahasa Inggris dalam kehidupan sehari-harinya secara aktif dan tepat.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
19
Harapan ini akan mengarah pada pembentukan suatu sikap. Sikap
merupakan hasil dari belajar dan akan mengalami perubahan setiap
saat. Sikap ini dipengaruhi oleh harapan sesorang terhadap stimulus
yang diterimanya. Walgito (dalam Hudaniah, 2003) menyebutkan
bahwa salah satu faktor yang menyebabkan seseorang berperlilaku
adalah harapan yang berasal dari dalam diri seseorang. Harapan ini
mengarah pada keinginan individu saat menanggapi suatu stimulus
yang dihubungkan dengan pengalaman dan kemampuan yang ada
dalam individu tersebut.
D. Tanggapan Mahasiswa Terhadap Referensi Berbahasa Inggris
Penggunaan referensi berbahasa Inggris di bangku perkulihan
merupakan suatu aktivitas yang harus dilakukan oleh seluruh mahasiswa
Psikologi karena referensi yang tersedia lebih banyak menggunakan referensi
berbahasa Inggris. Selain itu, referensi buku Psikologi banyak ditulis
menggunakan bahasa Inggris sehingga mau tidak mau, mahasiswa harus
menggunakannya dalam proses perkuliahan. Penelitian ini akan melihat
tanggapan mahasiswa terhadap penggunaan referensi berbahasa Inggris.
Tanggapan yang diteliti difokuskan pada reaksi emosi, opini, perilaku dan
harapan. Dalam penelitian ini perilaku sendiri akan mengungkap motivasi
pengalaman dan kesulitan yang dihadapi saat membaca referensi berbahasa
Inggris.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah
penelitian deskripsi dengan model survei. Penelitian ini mempunyai tujuan
untuk menjelaskan dan menggambarkan keadaan yang terjadi pada saat
ini. Penelitian ini tidak menguji atau tidak menggunakan hipotesis, tetapi
hanya mendeskripsikan informasi apa adanya yang sesuai dengan variabel
yang diteliti (Kountur, 2003).
Data yang dikumpulkan dalam penelitian ini mencakup data
kuantitatif dan kualitatif. Perhitungan data kuantitatif dilakukan dengan
cara melihat frekuensi dari jawaban-jawaban yang muncul. Sedangkan
data kualitatif dianalisis dari alasan-alasan yang diberikan subjek sebagai
penjelasan jawabannya. Kedua cara ini digabungkan untuk melihat
bagaimana tanggapan mahasiswa mengenai penggunaan referensi
berbahasa Inggris.
B. Populasi dan Sampel
Populasi penelitian ini adalah seluruh mahasiswa Psikologi
Universitas Sanata Dharma tahun ajaran 2006/2007. Sampel yang diambil
dalam penelitian ini adalah mahasiswa yang masih aktif dalam kegiatan
perkuliahan, antara lain: angkatan 2003, 2004, 2005, dan 2006. Jumlah
seluruh mahasiswa yang aktif adalah 462 mahasiswa. Untuk mahasiswa
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
21
angkatan 2007 tidak dimasukan kedalam populasi karena mahasiswa
tersebut baru masuk di fakultas Psikologi dan masih beradaptasi di bangku
perkuliahan. Karena telah tersedianya daftar sampel, maka peneliti
mengambil sampel dengan menggunakan teknik simple random sampling.
Peneliti menyediakan kuesioner sebanyak 462 eksemplar untuk dibagikan
pada para subjek. Kuesioner yang terkumpul kembali sebanyak 315
eksemplar.
Tabel 2 Jumlah Populasi Mahasiswa Psikologi Tahun 2003-2006
Angkatan 2003 2004 2005 2006
Jumlah mahasiswa 119 121 117 105
Total 462
Tabel 3
Jumlah sampel dalam penelitian
Angkatan 2003 2004 2005 2006
Jumlah kuesioner 47 95 80 93
Total sampel 315
Penelitian dilakukan di Fakultas Psikologi Universitas Sanata
Dharma Kampus III Paingan, Maguwoharjo, Depok, Sleman, Daerah
Istimewa Yogyakarta. Penelitian ini dilaksanakan pada hari Senin tanggal
3 September 2007 sampai dengan hari Jumat tanggal 7 September 2007
dan hari Selasa tanggal 11 September 2007 sampai dengan hari Rabu
tanggal 12 September 2007.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
22
C. Instrumen dan Pertanggung Jawaban Mutu
1. Instrumen
Instrumen pada suatu penelitian adalah alat yang digunakan
untuk mengumpulkan data. Pengumpulan data dapat dilakukan dengan
cara pengamatan, wawancara, pengujian, atau melalui kuesioner
(Kountur, 2003; Effendi dan Singarimbun, 1989). Alat yang digunakan
dalam penelitian ini untuk mengumpulkan data adalah kuesioner
tanggapan mahasiswa Universitas Sanata Dharma terhadap
penggunaan referensi berbahasa Inggris.
Kuesioner disusun dengan tidak menggunakan skala.
Kuesioner dalam penelitian ini terdiri dari pertanyaan tertutup dan
terbuka. Pertanyaan tertutup adalah pertanyaan yang menyediakan
alternatif jawaban dan meminta responden untuk memilih dari
alternatif jawaban yang telah tersedia. Pertanyaan terbuka adalah
pertanyaan yang tidak memiliki alternatif jawaban sehingga responden
bebas menjawab sesuai dengan apa yang dialaminya.
Kuesioner dalam penelitian ini mengungkap aspek opini, reaksi
emosi, perilaku dan harapan. Selain itu dalam kuesioner ini
menambahkan aspek motivasi, pengalaman, dan kesulitan. Ketiga
aspek ini didapat dari pengembangan aspek reaksi emosi dan perilaku.
Selain itu, dapat memudahkan responden dalam menjawab dan
mendapatkan data yang lebih kaya.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
23
Kuesioner akan mengungkap tanggapan mahasiswa terhadap
penggunaan referensi berbahasa Inggris. Kuesioner dalam penelitian
ini terdiri dari tujuh bagian besar, yaitu: (1) opini mahasiswa terhadap
penggunaan referensi berbahasa Inggris, (2) motivasi mahasiswa
dalam membaca referensi berbahasa Inggris, (3) pengalaman yang
didapat ketika membaca referensi berbahasa Inggris, (4) kesulitan yang
dihadapi mahasiswa pada saat membaca referensi berbahasa Inggris,
(5) perilaku mahasiswa dalam menanggapi penggunaan referensi
berbahasa Inggris, (6) reaksi emosi yang dirasakan oleh mahasiswa
pada saat membaca referensi berbahasa Inggris, dan (7) harapan
mahasiswa terhadap penggunaan referensi berbahasa Inggris. Setiap
bagian pertanyaan akan mengungkap hal mengenai penggunaan
referensi berbahasa Inggris dalam perkuliahan. Referensi berbahasa
Inggris yang dimaksud di sini adalah segala macam sumber bacaan,
meliputi buku, jurnal, artikel ilmiah, maupun artikel populer yang
menggunakan bahasa Inggris.
Kuesioner terdiri dari sepuluh pertanyaan dengan rincian: dua
pertanyaan mengenai opini, satu pertanyaan mengenai motivasi, satu
pertanyaan mengenai pengalaman yang didapat setelah membaca, dua
pertanyaan mengenai kesulitan yang dihadapi, dua pertanyaan
mengenai perilaku yang dilakukan mahasiswa ketika membaca
referensi, satu pertanyaan mengenai reaksi emosi saat membaca, dan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
24
satu pertanyaan mengenai harapan mahasiswa terhadap penggunaan
referensi berbahasa Inggris.
Kuesioner ini terdiri tiga macam bentuk pertanyaan. Pertama
adalah pertanyaan yang bersifat tertutup, yaitu: memberikan alternatif
jawaban agar responden dapat menjawab. Kedua adalah pertanyaan
yang bersifat terbuka, yaitu: pertanyaan yang membebaskan responden
dalam menjawab. Sedangkan yang ketiga adalah pertanyaan terbuka
dan tertutup, yaitu: responden diharapkan memilih alternatif jawaban
dan menjelaskan mengapa memilih pilihan tersebut.
Berikut ini adalah blueprint kuesioner tanggapan mahasiswa
Universitas Sanata Dharma terhadap penggunaan referensi berbahasa
Inggris.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
25
Tabel 4 Blueprint Kuesioner Tanggapan Mahasiswa Terhadap Referensi
Berbahasa Inggris No Hal yang diungkap
Aspek
Penggunakan referensi berbahasa Inggris
Jumlah aitem
No soal
1. Reaksi emosi - Apa yang Anda rasakan ketika
membaca referensi berbahasa Inggris? Alasan:
1
4
2. Opini - Seberapa banyak referensi bahasa Inggris digunakan dalam perkuliahan? - Bagaimana opini/pendapat anda mengenai penggunaan referensi berbahasa Inggris dalam perkuliahan?
2
1 2
3. Perilaku - Kapan atau pada saat apa Anda membaca referensi berbahasa Inggris? Alasan: - Apa yang Anda lakukan ketika menemukan kesulitan dalam membaca referensi berbahasa Inggris?
2
5 9
4. Motivasi - Apa yang mendorong Anda membaca referensi berbahasa Inggris?
1
6
5. Pengalaman - Berdasarkan pengalaman Anda, apa sajakah yang Anda dapatkan ketika membaca referensi berbahasa Inggris?
1
3
6. Kesulitan - Apakah Anda mengalami kesulitan saat membaca referensi berbahasa Inggris? - Saat Anda membaca referensi berbahasa Inggris, hal apa yang menjadi kesulitan utama Anda? Alasan:
2
7 8
7. Harapan - Sebutkan harapan/usulan Anda terkait dengan penggunaan referensi berbahasa Inggris?
1
10
Total 10
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
26
2. Pertanggung jawaban mutu
Pada penelitian ini pertanggung jawaban mutu
menggunakan validitas muka yang diselidiki dengan cara meminta
pihak yang berkompeten untuk memeriksa kuesioner yang akan
diberikan dan kemudian diminta untuk menyimpulkan apakah
kuesioner telah memberikan kesan mampu untuk mengukur hal-hal
yang akan diukur. Validitas isi, yaitu pengujian item dilakukan
dengan analisis rasional terhadap isi kuesioner serta professional
judgement yang diperoleh dengan cara meminta pihak yang
berkompeten untuk memeriksa kuesioner yang akan diberikan, hal
ini bertujuan supaya kuesioner tersebut relevan dan tidak keluar
dari tujuan penelitian (Azwar, 1999).
Reliabilitas dalam penelitian ini dilihat dari konsistensi
jawaban responden yang diberikan saat menjawab kuesioner.
Kuesioner diberikan pada beberapa subjek dalam jeda waktu
tertentu untuk melihat konsistensi jawaban yang diberikan
responden (Patton, 1990).
D. Analisis Data
Analisis data dalam penelitian ini dibagi menjadi dua tahap.
Pertama, seluruh jawaban dihitung besar frekuensi dan prosentasenya.
Kedua, setiap jawaban yang berisikan alasan akan dikoding dan
dikategorisasikan sehingga memudahkan analisis data.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
27
Teknik analisis yang digunakan dalam penelitian ini akan melalui
tiga tahap (Kriyantono, 2006), yaitu:
1. Untuk menganalisis pertanyaan tertutup dilakukan dengan metode
penghitungan distribusi frekuensi:
a. Memasukan data mentah ke dalam bentuk tabel ringkasan.
b. Menghitung frekuensi dengan langkah-langkah sebagai berikut:
1.) Menghitung berapa banyaknya responden untuk setiap
alternatif jawaban.
2.) Menghitung jumlah setiap jawaban berdasarkan alternatif
jawaban.
3.) Frekuensi dihitung dengan menggunakan rumus:
BA x 100%
Keterangan: A = Jumlah total setiap pilihan jawaban B = Jumlah total seluruh jawaban yang diberikan responden
c. Membuat diagram untuk memudahkan melihat prosentase per
pilihan jawaban responden.
d. Menganalisis dan mendeskripsikan hasilnya.
2. Untuk mengalisis pertanyaan terbuka dilakukan tahap-tahap
sebagai berikut:
a. Koding berdasarkan data mentah yang didapat dari kuesioner.
Koding ini ditentukan berdasarkan alasan yang diberikan
responden dalam menanggapi penggunaan referensi berbahasa
Inggris dalam perkuliahan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
28
b. Membuat kategorisasi berdasarkan koding yang telah dibuat.
c. Menghitung prosentase dengan menggunakan cara sebagai
berikut:
DC X 100%
Keterangan: C =Jumlah total setiap kategori D = jumlah responden
d. Membuat diagram untuk memudahkan melihat prosentase per
kategori jawaban responden.
e. Mencari hubungan antar kategorisasi agar dapat memahami
tanggapan dari setiap kategorisasi tersebut.
f. Analisis data untuk mendapatkan gambaran secara utuh
sehingga dapat menjawab pertanyaan penelitian.
3. Menggabungkan hasil analisis dari jawaban terbuka dan tertutup.
Hal ini dilakukan agar pengolahan data menjadi kaya dan dapat
saling melengkapi untuk melihat gambaran mengenai tanggapan
mahasiswa terhadap penggunaan referensi berbahasa Inggris.
4. Menarik kesimpulan berdasarkan hasil analisis secara menyeluruh.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
BAB IV
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Pelaksanaan Penelitian
Penelitian dilakukan di Fakultas Psikologi Universitas Sanata
Dharma Kampus III Paingan, Maguwoharjo, Depok, Sleman, Daerah
Istimewa Yogyakarta. Penelitian ini dilaksanakan pada hari Senin tanggal
3 September 2007 sampai dengan hari Jumat tanggal 7 September 2007
dan hari Selasa tanggal 11 September 2007 sampai dengan hari Rabu
tanggal 12 September 2007.
Subjek penelitian sebanyak 343 mahasiswa yang masih aktif
mengikuti perkuliahan, yaitu terdiri dari mahasiswa angkatan 2003, 2004,
2005, dan 2006. Peneliti menyediakan kuesioner sebanyak 343 eksemplar
untuk dibagikan pada para subjek. Kuesioner yang terkumpul kembali
sebanyak 315 eksemplar (92%).
B. Deskripsi Hasil Penelitian
Berikut ini adalah tabel ringkasan yang telah dihitung frekuensi
dan prosentasenya:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
30
Tabel 5 Kategorisasi Jawaban Subjek Mengenai
Penggunaan Referensi Berbahasa Inggris Saat Perkuliahan
Penggunaan Referensi di Perkuliahan Frekuensi % Semua matakuliah 122 39% Beberapa matakuliah 190 60% Tidak pernah digunakan dalam Perkuliahan 2 1% Tidak menjawab 1 0% Total Jawaban 315 100%
Diagram 1 Jawaban Mengenai Penggunaan Referensi
Berbahasa Inggris
39%
60%
1%
Seluruh matakuliah Beberapa matakuliah Tidak digunakan
Dari Tabel 5 di atas tampak bahwa dari 315 mahasiswa, 122
mahasiswa (39%) menjawab penggunaan referensi berbahasa Inggris
digunakan dalam seluruh matakuliah, 190 mahasiswa (60%) menjawab
beberapa matakuliah, 2 mahasiswa (1%) menjawab referensi bahasa
Inggris tidak pernah digunakan dalam kegiatan perkuliahan dan 1
mahasiswa (0%) tidak menjawab. Hal ini menunjukkan, sebagian besar
mahasiswa menilai bahwa penggunaan referensi berbahasa Inggris dipakai
dalam beberapa matakuliah.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
31
Tabel 6 Kategorisasi Opini Mahasiswa Mengenai Penggunaan
Referensi Berbahasa Inggris
Opini mahasiswa terhadap referensi berbahasa Inggris Frekuensi %
Opini positif 137 43% Opini negative 53 17% Kedua-duanya 125 40% Jumlah responden 315
Diagram 2
Opini Mahasiswa Mengenai Penggunaan Referensi Berbahasa Inggris
Dari tabel 6 ditunjukkan bahwa 130 mahasiswa (43%) memiliki
opini positif, 53 mahasiswa (17%) memiliki opini negative, dan 125
mahasiswa (40%) memiliki dua opini sekaligus, baik opini positif maupun
negatif. Dari temuan ini dapat disimpulkan bahwa opini mahasiswa
terhadap penggunaan referensi berbahasa Inggris positif.
Tabel 7 Kategorisasi Pengalaman Mahasiswa Saat Membaca Referensi
Berbahasa Inggris Pengalaman saat membaca Frekuensi % Baik 225 71% Buruk 37 12% Kedua-duanya 50 16% Jumlah responden 315
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
32
Diagram 3 Pengalaman Saat Membaca Referesi Berbahasa Inggris
Dari Tabel 7 terlihat bahwa ketika membaca referensi berbahasa
Inggris 225 mahasiswa (71%) mempunyai pengalaman yang baik, 37
mahasiswa (12%) mempunyai pengalaman yang buruk, dan 50 mahasiswa
(16%) mempunyai pengalaman baik dan buruk sekaligus.
Tabel 8 Kategorisasi Perasaan dan Alasan Mahasiswa Saat Membaca
Referensi Berbahasa Inggris
Perasaan saat membaca Alasan
Perasaan Frekuensi % Kategori Frekuensi % Marah 24 7% Positif 83 26% Senang 145 43% Negatif 172 55% Jijik 8 2% Kedua-duanya 47 15% Sedih 48 14% Total responden 315 Takut 108 32% Bosan 8 2% Jumlah total jawaban 341 100%
Diagram 4
Perasaan Responden Pada Saat Membaca
7%
43%
2%14%
32%
2%Marah
Senang
Jijik
Sedih
Takut
Bosan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
33
Diagram 5 Alasan Mahasiswa Mengenai Perasaan Saat Membaca
Referensi Berbahasa Inggris
Dari Tabel 8 di atas nampak bahwa perasaan mahasiswa saat
membaca sangat bervariasi. Dua puluh empat mahasiswa (7%) cenderung
memiliki perasaan marah, 145 mahasiswa (43%) memiliki perasan senang,
8 mahasiswa (2%) memiliki perasaan jijik, 48 mahasiswa (14%) memiliki
perasaan sedih, 108 mahasiswa (32%) memiliki perasaan takut dan 8
mahasiswa (2%) memiliki perasaan bosan. Alasan yang melatarbelakangi
mahasiswa memiliki perasaan-perasaan tersebut ditunjukkan dengan 83
mahasiswa (26%) masuk ke dalam kategori emosi positif, 172 mahasiswa
(55%) masuk ke dalam kategori tidak emosi negatif, dan 47 mahasiswa
(15%) masuk dalam kategori kedua-duanya, baik emosi positif maupun
negatif.
Tabel 9 Kategorisasi Waktu dan Alasan Mahasiswa Saat Membaca
Referensi Berbahasa Inggris Waktu membaca referensi Alasan
Pada saat apa mahasiswa membaca Frekuensi % Kategori Frekuensi % Disuruh dosen 175 34% Internal 40 13% Mengerjakan tugas 230 44% Eksternal 229 73% Ingin menambah pengetahuan 116 22%
Kedua-duanya 29 1%
Jumlah total jawaban 512 100% Jumlah responden 315
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
34
Diagram 6 Waktu Mahasiswa Membaca
34%
44%
22%
Disuruh dosen Mengerjakan tugas
Ingin menambah pengetahuan
Diagram 7 Alasan Mahasiswa Mengenai Waktu Membaca Referensi
Berbahasa Inggris
Dari Tabel 9 di atas terlihat bahwa 175 mahasiswa (34%) membaca
referensi bahasa Inggris ketika disuruh dosen, 230 mahasiswa (44%)
membaca referensi bahasa Inggris ketika mengerjakan tugas, dan 116
mahasiswa (22%) membaca referensi bahasa Inggris ketika ingin
menambah pengetahuan. Dapat dilihat pula bahwa faktor eksternal
menjadi faktor pendukung yang dipilih oleh 299 mahasiswa (73%) ketika
menentukan waktu membaca referensi berbahasa Inggris. Sedangkan yang
mengaku bahwa faktor internal menjadi faktor pendukung dalam
menentukan waktu membaca referensi berbahasa Inggris sebanya 40
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
35
mahasiswa (13%). Dua puluh sembilan mahasiswa (1%) memilikh kedua-
duanya, baik faktor eksternal maupun internal.
Tabel 10 Kategorisasi Motivasi Mahasiswa Saat Membaca
Referensi Berbahasa Inggris
Motivasi saat membaca Frekuensi % Eksternal (Jawaban pilihan A) 142 45% Internal (Jawaban Pilihan B,C&D) 53 17% Kedua-duanya 108 34% Jumlah responden 315
Diagram 6
Motivasi Mahasiswa Saat Membaca Referensi Berbahasa Inggris
Tabel 10 di atas menunjukkan bahwa motivasi membaca referensi
bahasa Inggris dipengaruhi oleh faktor eksternal, internal, serta gabungan
kedua faktor tersebut. Sebanyak 142 mahasiswa (45%) memilih faktor
eksternal sebagai motivator membaca referensi berbahasa Inggris. Seratus
enam puluh mahasiswa (17%) menilai bahwa motivasi membaca
dipengaruhi oleh faktor internal dan 108 mahasiswa (34%) menilai bahwa
motivasi membaca dipengaruhi oleh gabungan kedua faktor, internal dan
eksternal.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
36
Tabel 11 Kategorisasi Respon Mahasiswa Terhadap Kesulitan atau Tidaknya
Membaca Referensi Berbahasa Inggris
Kesulitan membaca referensi
berbahasa Inggris Frekuensi % Ya 271 86% Tidak 44 14% Jumlah total jawaban 315 100%
Diagram 7 Pendapat Mengenai Kesulitan atau Tidaknya Membaca Referensi
Berbahasa Inggris
86%
14%
Ya
Tidak
Dari tabel 11 di atas dapat dilihat bahwa 271 mahasiswa (86%)
mengalami kesulitan dan 44 mahasiswa (14%) tidak mengalami kesulitan
ketika membaca referensi berbahasa Inggris.
Tabel 12 Kategorisasi Kesulitan Mahasiswa Saat Membaca
Referensi Berbahasa Inggris
Kesulitan membaca referensi Bahasa Inggris Alasan Kesulitan utama Frekuensi % Kategori Frekuensi %
Mengenali kosa kata 161 35% Bahasa yang kompleks 97 31%
Memahami kalimat 167 37%Kemampuan kurang 133 42%
Menggabungkan paragraph 95 21%
Kedua-duanya 17 5%
Menginterpretasikan ilustrasi 34 7%
Jumlah responden 315
Jumlah total jawaban 457 100%
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
37
Diagram 8
Kesulitan Utama Dalam Membaca Referensi Berbahasa Inggris
Diagram 9
Alasan Mahasiswa Mengenai Kesulitan Pada Saat membaca Referensi Berbahasa Inggris
Dari tabel 12 di atas terlihat bahwa sebanyak 161 mahasiswa
(35%) mengalami kesulitan dalam mengenali kosakata, 167 mahasiswa
(37%) mengalami kesulitan dalam memahami kalimat, 95 mahasiswa
(21%) mengalami kesulitan dalam menggabungkan paragraf, dan 34
mahasiswa (7%) mengalami kesulitan dalam menginterpretasikan ilustrasi.
Alasan yang dikemukakan mahasiswa beragam. Akan tetapi jika
dikategorikan, 97 mahasiswa (31%) melihat bahwa bahasa Inggris
merupakan bahasa yang kompleks, 133 mahasiswa (42%) memiliki
35%
37%
21%
7%
Mengenali kosakata Memahami kalimat Mengabungkan paragraf Menginterpretasikan ilustrasi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
38
kemampuan yang kurang, sedangkan 17 mahasiswa (5%) melihat kedua-
duanya, bahasa Inggris sebagai bahasa yang kompleks serta kemampuan
diri yang kurang sebagai faktor yang menyulitkan dalam membaca
referensi berbahasa Inggris.
Tabel 13 Kategorisasi Perilaku Mahasiswa Saat Mengalami Kesulitan
Membaca Referensi Berbahasa Inggris
Perilaku Saat Mengalami Kesulitan Frekuensi % Membuka kamus 240 41% Bertanya pada teman 183 31%
Mencari referensi lain berbahasa Indonesia 127 22%
Berhenti membaca 40 7% Jumlah total jawaban 590 100%
Diagram 10
Perilaku Saat Mengalami Kesulitan Membaca Referensi Berbahasa Inggris
41%
31%
22%
7%
Mambuka kamusBertanya pada teman Mencari referensi lain berbahasa Indonesia Berhenti membaca
Dari tabel 13 di atas tampak bahwa saat mengalami kesulitan
dalam membaca referensi berbahasa Inggris, sebanyak 240 mahasiswa
(41%) akan membuka kamus, 183 mahasiswa (31%) akan bertanya pada
teman, 127 mahasiswa (22%) akan mencari referensi lain yang berbahasa
Indonesia, dan 40 mahasiswa (7%) akan berhenti membaca referensi
berbahasa Inggris tersebut.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
39
Tabel 14 Ringkasan Usulan Untuk Mahasiswa Mengenai Penggunaan
Referensi Berbahasa Inggris
Usulan untuk mahasiswa Frekuensi % Membaca referensi berbahasa Indonesia 12 4% Membaca referensi berbahasa Inggris 268 85% Kedua-duanya 4 1% Jumlah responden 315
Diagram 11
Usulan Untuk Mahasiswa Mengenai Penggunaan Referensi Berbahasa Inggris
Dari tabel 14 di atas terlihat bahwa 12 mahasiswa (4%)
mengusulkan pada para mahasiswa agar membaca referensi berbahasa
Indonesia dan 268 mahasiswa (85%) mengusulkan agar membaca
referensi berbahasa Inggris, sedangkan 4 mahasiswa (1%) mengusulkan
agar membaca referensi dalam bahasa apapun, baik bahasa Indonesia
maupun bahasa Inggris.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
40
Tabel 15 Kategorisasi Usulan Mahasiswa Untuk Dosen Terhadap
Penggunaan Referensi Berbahasa Inggris Usulan untuk dosen Frekuensi %
Metode pengajaraan yang mendukung bahasa Inggris 119 38% Metode pengajaran alternatif 130 41% Menjawab 2 kategori: metode yang mendukung dan alternatif 19 6% Dosen diharapkan memperluas pengetahuan dengan lebih banyak membaca 18 6%
Jumlah responden 315
Diagram 12 Usulan Untuk Dosen Mengenai Penggunaan Referensi
Berbahasa Inggris
Dari tabel 15 di atas nampak bahwa 119 mahasiswa (38%)
mengusulkan kepada dosen untuk menggunakan metode pembelajaran
yang mendukung penggunaan bahasa Inggris secara lebih luas, 130
mahasiswa (41%) mengusulkan pada dosen untuk menggunakan metode
pembelajaran alternatif, dan 19 mahasiswa (6%) mengusulkan keduanya,
penerapan metode pengajaran alternatif dan yang mendukung penggunaan
bahasa Inggris. Sedangkan 18 mahasiswa (6%) mengusulkan agar dosen
memperluas pengetahuan dengan lebih banyak membaca.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
41
Tabel 16 Kategorisasi Usulan Mahasiswa Untuk Fakultas Mengenai
Penggunaan Referensi Berbahasa Inggris Usulan untuk Fakultas Frekuensi % Memperbanyak buku 156 50%
Menyediakan fasilitas dan program bahasa Inggris 79 25%
Menjawab 2 kategori: memperbanyak buku dan fasilitas/program bahasa Inggris 12 3%
Lebih memperhatikan kualitas dosen 2 0,05%
Jumlah responden 315
Diagram 13 Usulan Untuk Fakultas Mengenai Penggunaan
Referensi Berbahasa Inggris
Dari tabel 16 menunjukkan bahwa 156 mahasiswa (50%)
mengusulkan kepada fakultas untuk memperbanyak buku, 79 mahasiswa
(25%) mengusulkan untuk menyediakan fasilitas dan membuat program
bahasa Inggris, dan yang mengusulkan kedua hal tersebut diatas, yaitu
memperbanyak buku dan menyediakan fasilitas/program bahasa Inggris
sebanyak 12 mahasiswa (3%). Sedangkan 2 mahasiswa (0,05%)
mengusulkan untuk memperhatikan kualitas dosen.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
42
C. Pembahasan
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa 60% mahasiswa melihat
bahwa referensi berbahasa Inggris digunakan pada beberapa matakuliah dan
39% mahasiswa melihat bahwa referensi berbahasa Inggris digunakan pada
seluruh matakuliah. Sebagian besar opini mahasiswa tentang penggunaan
referensi berbahasa Inggris bersifat positif (43%). Kategorisasi respon positif
ini merupakan gabungan dari beragam jawaban yang berkisar pada pernyataan
“baik, bagus, dan mendukung” bila referensi berbahasa Inggris digunakan
dalam perkuliahan. Mahasiswa merasa lebih banyak mendapatkan
pengetahuan tentang suatu materi dalam referensi berbahasa Inggris. Referensi
berbahasa Inggris dinilai lebih detail dan mutakhir dibandingkan dengan
referensi berbahasa Indonesia. Hal ini menjadikan referensi berbahasa Inggris
sebagai suatu hal yang menarik untuk dibaca. Selain itu, mahasiswa juga
merasa bahwa dengan membaca referensi berbahasa Inggris, mereka dapat
sekaligus belajar bahasa Inggris yang dirasa penting bagi masa depan mereka.
Atkinson (1983) menjelaskan bahwa persepsi ini terbentuk karena individu
dapat mengorganisasikan dan menginterpretasikan stimulus sebagai sesuatu
yang berarti bagi dirinya. Di sisi lain, 17% mahasiswa merasa bahwa
penggunaan referensi berbahasa Inggris merupakan suatu hal merepotkan dan
memakan banyak waktu karena harus menerjemahkan dari bahasa Inggris ke
bahasa Indonesia terlebih dahulu sebelum dapat memahami apa yang dibaca.
Alasan ini membuat mahasiswa merasa kesulitan dan malas untuk
menggunakan referensi berbahasa Inggris. Subjek menyadari bahwa hal ini
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
43
beranjak dari kurangnya kemampuan berbahasa Inggris yang dimiliki.
Respon-respon ini kemudian digabung dan dikategorikan menjadi opini
negatif. Sementera subjek yang beropini bahwa referensi berbahasa Inggris
sebagai hal yang positif sekaligus negatif sebanyak 40%. Dalam kategori ini,
subjek biasanya berpendapat bahwa referensi berbahasa Inggris itu “baik,
bagus, tetapi sulit, tetapi membuat bingung” dan semacamnya.
Pengalaman yang didapat saat membaca referensi berbahasa Inggris
sangat bervariasi. Akan tetapi subjek cenderung menilai bahwa mereka
memiliki pengalaman yang baik ketika membaca referensi berbahasa Inggris.
Tujuh puluh satu persen jawaban subjek tergolong dalam kategori baik.
Kategori baik adalah saat subjek merasakan manfaat positif ketika membaca
referensi berbahasa Inggris. Pengalaman positif didapat dari pernyataan
mahasiswa yang berkisar “dapat menambah pengetahuan, penyajian dan
pembahasannya lebih detail dan up to date, dapat belajar, dan memperoleh
tantangan”. Hal ini sesuai dengan penelitian Carrell dan Grabe (dalam Usõ-
Juan, 2006) menyebutkan bahwa kemampuan membaca dalam bahasa Inggris
merupakan sesuatu yang sangat penting untuk meraih keberhasilan dalam
studi di dunia akademik. Sementara itu pengalaman 12% subjek masuk dalam
kategori buruk sebab subjek menilai bahwa membaca referensi berbahasa
Inggris itu membingungkan karena kurangnya pengetahuan akan kosakata
yang dimiliki sehingga menjadi sulit untuk menangkap isi dari bacaan
berbahasa Inggris. Membaca referensi berbahasa Inggris itu sendiri memakan
banyak waktu dan menyebabkan menjadi malas untuk membacanya.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
44
Sedangkan pengalaman 16% subjek masuk dalam kategori baik dan buruk.
Artinya subjek merasakan pengalaman yang menyenangkan maupun tidak
menyenangkan secara bersamaan ketika membaca referensi berbahasa Inggris.
Perasaan yang dirasakan oleh subjek ketika membaca referensi
berbahasa Inggris cukup beragam. Perasaan marah dialami sebanyak 7%
subjek, senang sebanyak 43% subjek, jijik sebanyak 2% subjek, sedih
sebanyak 14% subjek, takut sebanyak 32% subjek, dan bingung sebanyak 2%
subjek. Alasan subjek memiliki perasaan juga beragam. Antara lain adalah
karena subjek mendapatkan pengetahuan sekaligus dapat belajar bahasa
Inggris, penjelasan dan penyajian dalam referensi bahasa Inggris sangat detail
sehingga mahasiswa merasa tertarik untuk membacanya. Perasaan takut juga
menyelimuti mahasiswa saat membaca referensi berbahasa Inggris karena
merasa takut ketika menerjemahkan dan mengartikan bila tidak sesuai dengan
apa yang dimaksud oleh pengarangnya, subjek juga menilai bahwa
kemampuan berbahasa Inggris yang dimiliki masih sangat kurang. Peryataaan
ini didukung oleh Cohen (dalam Arohana, 2002) yang menyebutkan bahwa
keberhasilan membaca tergantung dengan apa yang diperoleh saat membaca,
bagaimana motivasi pembaca dalam memahami suatu teks, apakah pembaca
mengerti apa yang dibaca, kesiapan diri dari pembaca pada saat membaca
teks, keakraban pembaca dengan topik bacaan, dan kerumitan materinya.
Mahasiswa membaca referensi berbahasa Inggris karena ada pengaruh
faktor eksternal yang kuat, subjek yang masuk dalam kategori ini sebesar
73%. Subjek beranggapan bahwa membaca referensi berbahasa Inggris adalah
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
45
suatu keharusan karena tugas membaca referensi berbahasa Inggris diberikan
oleh dosen, sehingga mau tidak mau mahasiswa harus membaca agar dapat
mengerjakan tugas yang diberikan dosen. Selain itu disebaban pula oleh buku
yang tersedia memang berbahasa Inggris, jadi mau tidak mau mahasiswa
harus membaca yang berbahasa Inggris tersebut. Motivasi internal atau
dorongan dari dalam diri individu sendiri untuk membaca referensi berbahasa
Inggris cukup rendah, yaitu 13%. Subjek ini beranggapan bahwa membaca
adalah sesuatu kebutuhan individual untuk menambah pengetahuan.
Sebanyak 86% mahasiswa mengalami kesulitan dalam membaca
referensi berbahasa Inggri. Hal ini disebabkan oleh lemahnya pengetahuan
bahasa Inggris, khususnya kurangnya kosakata yang dimiliki dan
ketidakmampuan dalam memahami kalimat bahasa Inggris. Sebanyak 31%
subjek juga menganggap bahwa bahasa Inggris merupakan bahasa yang tidak
mudah untuk dimengerti karena bahasanya sangat komplek dan mengandung
banyak arti. Hal ini membuat mahasiswa menjadi bingung dan takut dalam
mengartikannya.
Saat mengalami kesulitan 41% mahasiswa akan membuka kamus
supaya dapat mengerti arti suatu kata dalam bahasa Indonesia, 31%
mahasiswa akan bertanya pada teman yang lebih mengerti bahasa Inggris,
22% mahasiwa akan mencari referensi lain dengan tema yang sama dalam
bahasa Indonesia, sedangkan 7% mahasiswa akan berhenti membaca.
Usulan mahasiswa dalam menyikapi penggunaan referensi berbahasa
Inggris pada saat kuliah terbagi dalam tiga bagian. Yaitu usulan untuk
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
46
mahasiwa sendiri, usulan untuk dosen, serta usulan untuk fakultas. Delapan
puluh lima persen responden mengusulkan agar mahasiswa tetap bersemangat,
menerima, dan membiasakan diri untuk membaca referensi berbahasa Inggris.
Karena dengan membaca, akan banyak nilai positif yang didapat. Selain itu,
nampak pula usulan agar mahasiswa giat belajar bahasa Inggris supaya tidak
mengalami kesulitan dalam membaca referensi berbahasa Inggris. Hal ini
serupa dengan penelitian Santoso (2005) yang menyebutkan bahwa kurangnya
kemampuan dalam menggunakan bahasa Inggris karena kurangnya latihan
berbahasa Inggris sehingga mengakibatkan rasa gugup dan menimbulkan rasa
tidak percaya diri.
Tiga puluh delapan persen subjek mengusulkan kepada dosen agar
mewajibkan mahasiswa untuk menggunakan referensi berbahasa Inggris
dalam perkuliahan. Sementara 41% mahasiswa mengusulkan dalam
penggunaan referensi jangan digunakan secara terus menerus akan tetapi
diselingi juga dengan referensi berbahasa Indonesia.
Lima puluh persen subjek mengusulkan kepada pihak fakultas agar
menambah koleksi buku-buku mutakhir sehingga dapat mendukung proses
perkuliahan. Sedangkan 25% mahasiswa mengusulkan agar fakultas
menyediakan fasilitas untuk menunjang dalam belajar berbahasa Inggris,
seperti mengadakan program latihan bahasa Inggris secara gratis,
menyelenggarakan English day, menambah jam matakuliah kompetensi
berbahasa Inggris, membuat pengumuman dengan bahasa Inggris, dan
mempermudah prosedur peminjaman buku diruang baca atau perpustakaan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
47
Tiga persen subjek mengusulkan kedua hal tersebut diatas, yaitu
memperbanyak koleksi buku dan menyediakan fasilitas serta program bahasa
Inggris. Sementara 0.05% subjek mengusulkan agar fakultas memperhatikan
kualitas dosen agar dapat membantu mahasiswa dalam memahami materi
yang akan disampaikan.
Dari seluruh penjelasan diatas nampak bahwa secara umum mahasiswa
Fakultas Psikologi Universitas Sanata Dharma Yogyakarta mengalami
kesulitan dalam hal penggunaan referensi berbahasa Inggris. Mahasiswa
menyadari bahwa hal ini terutama disebabkan oleh kurangnya kemampuan
mahasiswa.
Namun demikian, sebagian besar mahasiswa merasa mendapatkan
manfaat yang positif setelah membaca referensi berbahasa Inggris. Referensi
berbahasa Inggris cenderung lebih baru dan mutakhir sehingga dirasa dapat
menambah pengetahuan. Hal ini terutama berkaitan dengan penelitian-
penelitian dari luar negeri yang dapat lebih membuka wacana mahasiswa
(Carrell dan Grabe dalam Usǒ-Juan, 2006).
Membaca referensi bahasa Inggris dirasa merupakan suatu hal yang
harus dijalani. Sebagian besar mahasiswa menganggap bahwa membaca
referensi berbahasa Inggris merupakan suatu kewajiban karena merupakan
tugas yang diberikan dosen. Selain itu buku yang tersedia memang
menggunakan bahasa Inggris. Jadi, mahasiswa tidak mempunyai pilihan lain.
Keadaan seperti ini oleh mahasiswa dipandang baik dan dijadikan sebuah
motivasi. Motivasi ini terlihat dari usulan mahasiswa kepada fakultas untuk
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
48
menambah koleksi bukunya. Selain itu juga nampak dari usulan kepada dosen
untuk mengajar dalam bahasa Inggris dan mengharuskan mahasiswanya untuk
menggunakan referensi berbahasa Inggris.
Terdapat dua hal yang berlawanan namun dapat dimaknai sebagai
suatu hal yang saling mendukung. Mahasiswa mengakui bahwa membaca
referensi berbahasa Inggris itu tidak mudah. Mahasiswa masih mengalami
kesulitan dalam memahami referensi berbahasa Inggris. Akan tetapi di sisi
lain, mahasiswa menyadari bahwa banyak manfaat positif yang diperoleh
ketika membaca referensi berbahasa Inggris. Maka dari itu, kesulitan ini
cenderung dimaknai sebagai suatu motivasi. Namun demikian, mahasiswa
merasa membutuhkan bantuan pihak lain, seperti rekan mahasiswa sendiri,
para dosen, serta fakultas guna meningkatkan kemampuan mahasiswa dalam
membaca serta memahami referensi berbahasa Inggris.
D. Keabsahan Data
Dalam penelitian ini dapat dilihat jawaban responden saat memberikan
jawaban dalam kuesioner mempunyai konsistensi dalam menjawab. Selama
selang waktu ini, terlihat bahwa responden memberikan jawaban sama dan
tidak jauh beda antara pemberian kuesioner pertama dan kedua. Hal ini
mencerminkan bahwa jawaban responden dalam memberikan jawaban pada
kuesioner dapat dipertanggung jawabkan. Jarak waktu antara pemberian
kuesioner pertama dan kedua adalah 4 bulan (lihat di lampiran reliabilitas).
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
49
Untuk setiap item pertanyaan responden mempunyai konsistensi
jawaban dalam menjawab pertanyaan. Sebagai contoh item no 1 sebagai
bentuk item yang bersifat tertutup, subyek memberikan jawaban sama antara
tes pertama dan tes kedua. Dalam pertanyaan yang bersifat terbuka, subjek
memberikan alasaan yang sama antara tes pertama dan tes kedua. Hal ini
ditunjukan dibawah ini
Item no 3 subjek 106:
Tes pertama “pengetahuan bertambah karena menurut saya buku-buku
artikel atau apa sajalah yang menggunakan berbahasa Inggris isinya
lebih lengkap dari pada buku dengan bahasa Indonesia. Tapi saya juga
mendapatkan pengalaman "bingung dan mumet" apalagi kalau ada
tugas yang harus kejar tayang hehe...”.
Tes ke dua “bahannya lebih lengkap sekali, tapi sering kesulitan
memaknai isinya”.
Item no 5 subjek 33:
Tes pertama “ya gimana lagi kalau ga dipaksa gitu ya ga dapat nilai
padahal emang kepaksa banget”
Tes kedua “ya kalau tidak dipaksa lebih enak yang berbahasa
Indonesia intinya perlu pemaksaan”.
Dari contoh di atas, jawaban responden pada tes pertama dan kedua
memiliki inti jawaban yang sama. Hal ini dapat disimpulkan bahwa reliabilitas
mengenai jawaban responden tidak berubah antara tes pertama dan kedua, hal
ini menunjukan bahwa reliabilitas jawaban responden pada penelitian ini
dapat dikatakan memiliki konsistensi dan dapat dipertanggung jawabkan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
BAB V
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Hasil penelitian menunjukan bahwa secara umum mahasiswa dalam
penelitian ini memiliki tanggapan yang baik atau positif terhadap penggunaan
referensi berbahasa Inggris. Mahasiswa dapat merasakan banyak sekali manfaat
yang didapatkan saat menggunakan referensi berbahasa Inggris dalam
perkuliahan. Penggunaan referensi berbahasa Inggris sangat membantu dalam
proses perkuliahan dan disisi lain mahasiswa melihat bahwa pengunaan referensi
berbahasa Inggris adalah sebuah sarana yang sangat baik untuk belajar bahasa
Inggris.
Selain tanggapan positif ini mahasiswa mempunyai pendapat bahwa saat
menggunakan referensi berbahasa Inggris mahasiswa mengalami kesulitan untuk
memahaminya. Kesulitan ini bukan menjadi hal yang negatif akan tetapi kesulitan
tersebut menjadi suatu motivasi yang sangat besar untuk mahasiswa dalam
menggunakan referensi berbahasa Inggris.
Kesimpulan mengenai tanggapan mahasiswa terhadap referensi berbahasa
Inggris adalah sebagai berikut:
1. Referensi berbahasa Inggris dinilai lebih baik dari referensi berbahasa
Indonesia karena referensi berbahasa Inggris penyajian dan
penyampaiannya lebih detail dan up to date sehingga mahasiswa banyak
menemukan pengetahuan yang baru ketika membaca referensi berbahasa
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
51
Inggris. Pengetahuan tidak selalu didapat dari hasil membaca tetapi
didapatkan juga dari pengalaman dan hasil berinteraksi dengan orang lain.
2. Motivasi membaca referensi berbahasa Inggris didorong karena oleh suatu
keharusan yang diberikan dosen. Selain itu buku yang tersedia memang
berbahasa Inggris sehingga mau tidak mau mahasiswa membaca referensi
berbahasa Inggris.
3. Kesulitan yang dihadapi mahasiswa saat membaca referensi berbahasa
Inggris adalah lemahnya pengetahuan terhadap bahasa Inggris itu sendiri.
Mahasiswa merasa kurang mampu dalam menerjemahkan dan
menerjemahkan dalam bahasa Indonesia karena pengetahuan kosa kata
bahasa Inggris masih kurang.
4. Sebagian besar mahasiswa merasa senang dan takut dalam mengunakan
referensi berbahasa Inggris. Mahasiswa senang menggunakan referensi
berbahasa Inggris karena mahasiswa mendapatkan banyak pengetahuan
dari membaca referensi berbahasa Inggris, akan tetapi perasaan senang ini
diimbangi dengan perasaan takut karena mahasiswa merasa bahwa
pengetahuan dalam bahasa Inggris masih kurang sehingga menghambat
dalam proses menerjemahkannya.
5. Usulan yang diberikan mahasiswa dalam menyikapi penggunaan referensi
berbahasa Inggris dalam perkuliahan adalah fakultas tetap mendukung
program penggunaan referensi berbahasa Inggris dalam perkuliahan.
Usulan untuk mahasiswa sendiri adalah tetap bersemangat dan terus
meningkatkan kemampuan bahasa Inggris sebab referensi berbahasa
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
52
Inggris lebih muthakhir dalam dunia pendidikan, khususnya penelitian-
penelitian terbaru. Usulan untuk dosen adalah dosen tetap mengkondisikan
mahasiswanya untuk tetap menggunakan referensi berbahasa Inggris
karena lambat laun mahasiswa dapat merasakan manfaatnya.
B. SARAN
1. Bagi Mahasiswa
Mahasiswa diharapkan dapat berbahasa Inggris aktif maupun pasif, hal ini
penting sekali untuk menghadapi era globalisasi yang “notabene” bahasa
Inggris merupakan bahasa Internasional sehingga akan mempermudah
untuk mengikuti perkembangan ilmu pengetahuan.
2. Bagi Dosen
Dosen perlu mewajibkan mahasiswanya untuk menggunakan referensi
berbahasa Inggris dalam perkuliahan. Selain itu, dosen diharapkan dapat
membuat suatu metode agar penggunaan referensi berbahasa Inggris tidak
menjadi sesuatu hal yang menakutkan di kalangan mahasiswa.
3. Bagi Fakultas
Untuk menunjang proses perkulihan yang lebih maju, Fakultas diharapkan
untuk menyediakan fasilitas yang mendukung perkuliahan dan menambah
koleksi buku-buku di ruang baca dan di perpustakaan.
4. Bagi Peneliti Lain
Dalam penelitian ini peneliti menyadari adanya beberapa kelemahan.
Kelemahan-kelemahan tersebut antara lain adalah hasil penelitian yang
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
53
telah diperoleh tidak dapat mengungkap aspek mengenai motivasi secara
jelas dan detail. Hal tersebut disebabkan karena pertanyaan pada kuesioner
dalam aspek motivasi kurang tajam sehingga jawaban subjek kurang
mewakili aspek dalam motivasi. Hasil penelitian akan menjadi jauh lebih
lengkap dan lebih mendalam apabila pertanyaan dalam aspek motivasi
ditambahkan dan metode lain untuk pengambilan datanya. Item yang
diungkap dalam penelitian ini mengalami overlapping dalam arti satu
aspek ditanyakan lebih dari satu kali.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
DAFTAR PUSTAKA
Arohana. A, (2002), Designing A Set Of Reading Material For The First Grade
Of Kolose John Debrito Senior High School Srudents With The Playstation Game Internasional Super Scocer Pro Evolution As The Stimulus, (tidak diterbitkan). Yogyakarta: Faculty of Teachers Training and Education Sanata Dharma University.
Atkinson, (1983), Introduction Psychology (8th.ed.). New York : Toronto.
Azwar. S, (1999), Penyusunan Skala Psikologi. Yogyakarta: Pustaka Pelajar
Offset.
Effendi, S. & Singarimbun, M. (1989), Metode Penelitian Survei, Jakarta: LP3ES. Endarmoko. E. (2006), Tesaurus Bahasa Indonesia. Jakarta: PT Gramedia
Pustaka Utama. Dewaele, J-M. (2005). Sociodemographic, psychological and Politicocultural
Correlates in Flemish Students ‘Attitudes toward French and English. Journal of Multilingual and Multicultural Development. 26. No.2,118-137
Hudaniah, T. D. (2003), Psikologi Sosial, Malang: UMM Press. Irwanto, dkk. (1988), Psikologi Umum, Jakarta : APTIK.
Kartini, Kartono. (1984), Psikologi Umum, Bandung : IKAPI.
Kountour, R. (2003), Metode Penelitian Untuk Skripsi dan Tesis, Jakarta: Penerbit PPM.
Kriyantono, R. (2006). Teknik Praktis: Riset Komunikasi, Jakarta: Kencana Mahmud, D. (1990), Psikologi Pendidikan: Suatu Pendekatan Terapan,
Yogyakarta : BPFE. Matsumoto, D. (1994), Pengantar Psikologi: Lintas Budaya, Yogyakarta: Pustaka
Pelajar Offset. Patton, M. Q. (1990). Qualitative Evaluation and Research Methods. Newbury
Park, London, New Delhi: Sage Publications.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
55
Poerwadarminta, W.J.S. (1978), Kamus Umum Bahasa Indonesia. Jakarta: PN Balai Pustaka.
Poerwandari, E. Kristi. (1998). Pendekatan Kualitatif dalam Penelitian Psikologi.
Jakarta : Lembaga Pengembangan Sarana Pengukuran dan Pendidikan Psikologi (LPSP3).
Santoso, A.C. (2005). A Study on The Grammar Accuracy in The Spoken English
of The Study Programme of Sanata Dharma University, (tidak diterbitkan). Yogyakarta: Faculty of Teachers Training and Education Sanata Dharma University.
Sears, D. O. (1999). Psikologi Sosial. Jakarta: Erlangga Seidlhofer, B. (2005), “English as a Lingua Franca”. Key Concepts in ELT, 59/4,
339-340. Setiawan, N. D. (1996). Persepsi Anak Terhadap Pola Asuh Demokratis Orang
Tua Berdasarkan Status Kerja Ibu. Skripsi, (tidak diterbitkan). Yogyakarta : Fakultas Psikologi UGM
Usǒ-Juan, E. (2006), “The Compensatory Nature of Discipline-Related
Knowledge and English-Language Proficiency in reading English for Academic Purpoces”, The Modern Language Journal, 90,210-227.
Walgito, B. (1993), Pengantar Psikologi Umum. Yogyakarta : Andi Off Set. Watson, D. L. deBortali-Tregerthan, G, Frank, J. 1984. Social Psychology Science
and Application. Illionis: Scott, Foresman and Company. Wiriyachitra. A, (1982), “A Scientific Reading Program”. English Teaching
Program, Vol. XX, July. --------, (2006), Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar Tingkat SMA/MA:
Badan Standar Nasional Pendidikan. --------, (2004), Buku Pedoman Program Studi Psikologi Fakultas psikologi.
Yogyakarta: Universitas Sanata Dharma. --------, (2007), Daftar Pembimbing Akademik: Semester Genap Tahun Akademik
2006/2007, Yogyakarta: Universitas Sanata Dharma.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Lampiran 1 Kuesioner
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Kuesioner Tanggapan mengenai Referensi
Berbahasa Inggris
Rekan-rekan mahasiswa yang terhormat,
Saya, Frans Dwi Nugroho (019114013) mengharapkan bantuan dan kerjasama rekan-
rekan untuk mengisi angket survei ini. Atas waktu yang diluangkan untuk mengisi,
saya ucapkan terimakasih.
PETUNJUK:
Baca dan pahami baik-baik pernyataan dibawah ini.
Sebagai mahasiswa, kegiatan membaca referensi bukanlah hal yang asing. Untuk
dapat memahami materi kuliah, mahasiswa wajib membaca berbagai macam
referensi, baik yang terkait dengan bidang ilmunya maupun referensi lain yang
mendukung. Dalam angket ini rekan-rekan saya mohon untuk memberikan pendapat
mengenai referensi berbahasa Inggris. Referensi berbahasa Inggris yang dimaksud
di sini adalah segala macam sumber bacaan, meliputi buku, jurnal, artikel
ilmiah, maupun artikel populer lainnya yang menggunakan bahasa Inggris.
Setiap orang dapat memiliki jawaban yang berbeda dengan orang yang lainnya.
Maka, pilih dan isilah sesuai dengan diri anda. Semua jawaban adalah benar, tidak
ada jawaban yang dianggap salah. Keseriusan dan kejujuran rekan-rekan sangat
berarti bagi penelitian ini. Atas kebaikan hati rekan-rekan untuk mengisi angket
survei ini, diucapkan terimakasih.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
==========================================================
Tanggal pengisian : ………………………….
Angkatan : …………………………..
1. Seberapa banyak referensi berbahasa Inggris digunakan untuk perkuliahan?
a. Seluruh matakuliah
b. Beberapa matakuliah
c. Tidak pernah digunakan
2. Bagaimanakah opini/pendapat Anda mengenai penggunaan referensi berbahasa
Inggris dalam perkuliahan?
…………………………….…………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………
3. Berdasarkan pengalaman Anda, apa sajakah yang Anda dapatkan ketika membaca
referensi berbahasa Inggris?
…………………………….…………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
4. Apa yang Anda rasakan ketika membaca referensi berbahasa Inggris?
a. Marah
b. Senang
c. Jijik
d. Sedih
e. Takut
f. Lainnya, sebutkan ………………………………………...
Alasan :
…………………………….…………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………
5. Pada saat apa Anda membaca referensi berbahasa Inggris?
a. Pada saat disuruh dosen
b. Pada saat mengerjakan tugas
c. Pada saat ingin menambah pengetahuan
d. Lainnya, sebutkan................................................................
Alasan:
…………………………….…………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
6. Apa yang mendorong Anda membaca referensi berbahasa Inggris?
a. Disuruh dosen
b. Agar dapat mengerjakan tugas
c. Karena merasa tertarik pada suatu topik dan ingin mengetahui lebih
lanjut
d. Karena ingin menambah pengetahuan
e. Lainnya, sebutkan..............................................................
7. Apakah Anda mengalami kesulitan saat membaca referensi berbahasa Inggris?
a. Ya
b. Tidak
(Bila jawaban “Tidak” silahkan langsung lanjutkan ke pertanyaan nomor 10)
8. Saat Anda membaca referensi berbahasa Inggris, hal apa yang menjadi kesulitan
utama Anda?
a. Mengenali kosakata; tidak mampu menerjemahkan/mengartikan
kosakata dalam bacaan
b. Memahami kalimat; tidak mampu mengerti maksud kalimat dalam
bacaan
c. Menganalisis paragraf; tidak mampu memahami paragraf atau bacaan
secara keseluruhan
d. Menginterpretasikan ilustrasi; tidak mengerti ketika harus memahami
gambar berupa: foto, diagram, tabel, grafik dan lain-lain.
Alasan:
…………………………….…………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
9. Apa yang Anda lakukan ketika menemukan kesulitan dalam membaca referensi
berbahasa Inggris?
a. Membaca kamus
b. Bertanya pada teman
c. Mencari referensi lain berbahasa Indonesia
d. Berhenti membaca
e. Lainnya, sebutkan.......................................................
10. Sebutkan harapan/usulan Anda terkait dengan penggunaan referensi berbahasa
Inggris?
a. Untuk mahasiswa:
……………………………................................................................
………………………………………………………………………
………………………………………………………………………
………………………………………………………………………
b. Untuk dosen:
............................................................................................................
………………………………………………………………………
………………………………………………………………………
………………………………………………………………………
c. Untuk fakultas:
………………………………………………………………………
………………………………………………………………………
………………………………………………………………………
………………………………………………………………………
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Lampiran 2 Jawaban Subjek dan Pengolahan Data
Penelitian
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Lampiran 3 Ringkasan Kategorisasi Hasil Penelitian
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Item no. 1
Kategorisasi Jawaban Subjek Mengenai Penggunaan Referensi Berbahasa Inggris Saat Perkuliahan
Penggunaan Referensi di Perkuliahan Frekuensi % Semua matakuliah 122 39% Beberapa matakuliah 190 60% Tidak pernah digunakan dalam Perkuliahan 2 1% Tidak menjawab 1 0% Total Jawaban 315
Item no. 2 Kategorisasi Opini Mahasiswa Mengenai Penggunaan Referensi Berbahasa
Inggris
Opini mahasiswa terhadap referensi berbahasa Inggris Frekuensi %
Opini positif 137 43% Opini negatif 53 17% Kedua-duanya 125 40% Jumlah responden 315
Item no.3 Kategorisasi Pengalaman Mahasiswa Saat Membaca Referensi Berbahasa
Inggris
Pengalaman saat membaca Frekuensi % Baik 225 71% Buruk 37 12% Kedua-duanya 50 16% Jumlah responden 315
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Item no. 4
Kategorisasi Perasaan dan Alasan Mahasiswa Saat Membaca Referensi Berbahasa Inggris
Perasaan saat membaca Alasan
Perasaan Frekuensi % Kategori Frekuensi % Marah 24 7% Positif 83 26% Senang 145 43% Negatif 172 55% Kedua-duanya 47 15% Total responden 315 Jijik 8 2% Sedih 48 14% Takut 108 32% Bosan 8 2% Jumlah total jawaban 341
Item no. 5 Kategorisasi Waktu dan Alasan Mahasiswa Saat Membaca
Referensi Berbahasa Inggris
Waktu membaca referensi Alasan Pada saat apa
mahasiswa membaca Frekuensi % Kategori Frekuensi % Disuruh dosen 175 34% Internal 40 13% Mengerjakan tugas 230 44% Eksternal 229 73% Ingin menambah pengetahuan 116 22%
Kedua-duanya 29 1%
Jumlah total jawaban 512 Jumlah responden 315
Item no. 6 Kategorisasi Motivasi Mahasiswa Saat Membaca
Referensi Berbahasa Inggris
Motivasi saat membaca Frekuensi % Eksternal 142 45% Internal 53 17% Kedua-duanya 108 34% Jumlah responden 315
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Item no. 7
Kategorisasi Respon Mahasiswa Terhadap Kesulitan atau Tidaknya Membaca Referensi Berbahasa Inggris
Kesulitan membaca referensi
berbahasa Inggris Frekuensi % Ya 271 86% Tidak 44 14% Jumlah total jawaban 315
Item no. 8 Kategorisasi Kesulitan Mahasiswa Saat Membaca
Referensi Berbahasa Inggris
Kesulitan membaca referensi Bahasa Inggris Alasan Kesulitan utama Frekuensi % Kategori Frekuensi %
Mengenali kosa kata 161 35% Bahasa yang kompleks 97 31%
Memahami kalimat 167 37% Kemampuan kurang 133 42%
Menggabungkan paragraph 95 21%
Kedua-duanya 17 5%
Menginterpretasikan ilustrasi 34 7%
Jumlah responden 315
Jumlah total jawaban 457
Item no. 9
Kategorisasi Perilaku Mahasiswa Saat Mengalami Kesulitan Membaca Referensi Berbahasa Inggris
Perilaku Saat Mengalami Kesulitan Frekuensi % Membuka kamus 240 41% Bertanya pada teman 183 31%
Mencari referensi lain berbahasa Indonesia 127 22%
Berhenti membaca 40 7% Jumlah total jawaban 590
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Item no. 10 Ringkasan Usulan Untuk Mahasiswa Mengenai Penggunaan
Referensi Berbahasa Inggris
Usulan untuk mahasiswa Frekuensi % Membaca referensi berbahasa Indonesia 12 4% Membaca referensi berbahasa Inggris 268 85% Kedua-duanya 4 1% Jumlah responden 315
Kategorisasi Usulan Mahasiswa Untuk Dosen Terhadap Penggunaan Referensi Berbahasa Inggris
Usulan untuk dosen Frekuensi %
Metode pengajaraan yang mendukung bahasa Inggris 119 38% Metode pengajaran alternatif 130 41% Menjawab 2 kategori: metode yang mendukung dan alternatif 19 6% Dosen diharapkan memperluas pengetahuan dengan lebih banyak membaca 18 6%
Jumlah responden 315
Kategorisasi Usulan Mahasiswa Untuk Fakultas Mengenai Penggunaan Referensi Berbahasa Inggris
Usulan untuk Fakultas Frekuensi % Memperbanyak buku 156 50%
Menyediakan fasilitas dan program bahasa Inggris 79 25%
Menjawab 2 kategori: memperbanyak buku dan fasilitas/program bahasa Inggris 12 3%
Lebih memperhatikan kualitas dosen 2 0,05%
Jumlah responden 315
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Lampiran 4 Konsistensi Jawaban Responden
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
No. Subjek A B C Tidak jawab1 1 x2 2 x3 3 x4 4 x5 5 x6 7 x7 8 x8 9 x9 14 x
10 28 x11 33 x12 36 x13 38 x14 39 x15 41 x
301 347 x302 348 x303 349 x304 350 x305 351 x306 352 x307 353 x308 354 x309 355 x310 356 x311 357 x312 358 x313 359 x314 360 x315 361 x
122 190 2 1
39% 60% 1% 0%315
Item no.1 Banyak referensi
Jumlah
… … …
Prosentase
… … …
Total Jawaban
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
No.Su
bjek
Pernyataan subjek ba
ikm
endu
kung
up to
dat
eba
gus
bias
abe
laja
r bah
asa
Ingg
ris
sulit
kerja
2 k
ali
berta
mba
h pe
nget
ahua
n bi
ngun
gke
depa
nde
tail
mal
aske
pepe
t
kura
ng e
fekt
if
mud
ahre
pot
men
arik
term
otiv
asi
Posi
tif
Neg
atif
kedu
a-du
anya
1 1 no problem um.. Maybe I'm not expert in english. But for me, lising english material for study is not a big deal. BecauseI'm also can practice my english skill and make my english perfect x x x x
2 2 mendukung,hal ini didasarkanbahwamerupakanilmu baru yangbanyakberkembangdi negara barat yangnota bene banyakditerjemahkan kedalam bahasa indonesia sehingga data/ teori di negara-negara lebih up to date x x x
3 3sebenarnya sangat baik untuk kemajuan mahasiswa itu sendiri karena buku-buku terbitan "luar"rata-rata lebih maju daripada terbitan "dalam"tapi kareana saya sendiri kurang fasih dalam berbahasa Inggris jadi terasa agak menyulitkan sayadalam mempelajari materinya
x x x x x x
4 4 gampang-gampangsusah. Enak kalo bahasanya gampang dimengerti tapi sebelnya kalo bahasanya sudah Inggris tingkattinggi… capek deh… x x
5 5 bagus juga, karena klo dipaksabaca referensi inggris ya.. Ngga akan pernah mencoba belajar dan pasti lebih memilih yangbahasa Indonesia. Intinya bagus… karena memacu kita buat belajar bahasa Inggris x x x
6 7 baik, karena artinya jadi lebih jelas ketimbang yang telah diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia x x x
7 8 bagus sih sebenarnya, tapi kalo ga pinter bahasa inggris jadi buang-buangwaktu kan harus translet dulu, padahal pingincepat selesai x x x x x
8 9 penggunaanreferensi berbahasa Inggris menurut saya bagus karena dengan memakai referensi bahasa Inggris (ga terbataspada referensi bahasa Indoneisa) akan menambah pengetahuan kita dari ilmu yang kita pelajari x x x
9 14 cukup bagus, ini cukup membantu saya dalam mempersiapkan diri memasuki dunia kerja dan era globalisasi x x x10 28 bagus untuk mengembangkan kemampuan bahasa Inggris mahasiswa x x x11 33 setuju dan sangat mendukung x x
12 36 seharusnya di setiap perkuliahan menggunakan bahasa Inggris coz mahasiswanya menjadi terbiasa menggunakanbahasaInggris x x
13 38 cukup menarik tapi kadang menyulitkan x x x x x14 39 bagus sangat berguna x x x
15 41saya menyukai referensi bahasa Inggris, terutama karena penggunaan referensi Inggris memberikan beberapa hal yangmungkin tidak dapat saya pahami dalam bahasa Indonesia (keterbatasan penerjemahan). Meskipun ada beberapa hal yangsulit misalnya keterbatasan bahasa
x x
301 ## menurut saya, itu sangat mendukung mahasiswa dalam mempelajari suatu matakuliah, bahkan mendapat bonus, yaitusekalian menambah skill berbahasa dalam bahasa Inggris x x x
302 ##menurut saya, penggunaan referensi berbahasa Inggris dalam perkuliahan cukup sulit karena membutuhkan waktu yanglama untuk memahami maksud dari isi bacaan/referensi berbahasa Inggris. Dalam hal ini mahasiswa dituntut untukmenguasai kemampuan berbahasa khususnya bahasa Inggris
x x x x x
303 ## agak menghambat dalam proses belajar karena saya sendiri juga belum fasih dalam berbahasa Inggris x x x304 ## bagus x x
………… … …………… ………………………
Item no.2 (Opini/pendapat mahasiswa terhadap penggunaan referensi) Kategori
……… ………
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
305 ## penggunaan referensi berbahasa Inggris sangat menunjang mahasiswa selain itu juga bisa mengasah mahasiswa dalambahasa Inggris x x x
306 ## sebenarnya asik! Tapi karena jarang digunakan kita tidak bisa menggunakan secara optimal. Hal tersebut juga bisadikarenakan penggunaan hanya dalam membaca referensi dan jarang digunakan selama kuliah x x x x x
307 ##
penggunaanreferensi berbahasa Inggris dalam perkuliahanterlalu banyakdan susah karena kemampuanbahasa Inggris yangkurang.Penggunaanreferensi ini akanmenurunkansemangat karena bahasayang digunakansusah, tapi bila dibiasakanjugabiak karena dapat memberi 2 kesulitan yaitu: kemampuan membaca tulisan Inggris dan bahan yang dibaca/materiperkuliahan
x x x x x
308 ## boleh juga karena referensi bahasa Inggris kualitas isi lebih baik dan lengkap x x
309 ## sebenarnya referensi berbahasa Inggris sangat membantu dalam perkembangan perkuliahan. Namun, karena saya tidakbegitu bisa berbahasa Inggris maka setiap referensi berbahasa Inggris saya anggap menyebalkan x x x x x
310 ## saya pikir bagus juga tetapi karena saya kurang menguasai bahasa Inggris jadinya mengalami kesulitan x x x x x
311 ## sebenarnya baik untuk kita agar kita juga mau untuk belajar bahasa lagi/terbiasa dengan tulisan Inggris, Cuma saya jadimalas x x x x x x
312 ## biasa aja, Cuma butuh konsentrasi aja karena tidak bisa dipahami dalam sekali baca x x x x x
313 ## bagi saya hal itu sangat menyulitkan saya karena keterbatasan saya dalam kemampuan untuk memahaminya sehinggamembuat saya memerlukan waktu yang jauh lebih lama dari yang seharusnya x x x
314 ##boleh-boleh saja menggunakanreferensi bahasa Inggris tapi jika dalam satu matakuliah seluruh handout dan referensinyamenggunakanbahasa Inggris ya pusing juga. Jadi sebaiknya baik jika sebagian menggunakanreferensi bahasa Inggris dansebagian lagi tetap bahasa Indonesia
x x
315 ## bagi yang mampu mengartikan referensi berbahasa Inggris, hal ini bukanlah masalah, tapi bagi yang kurang mampumelakukannya hal ini sangatlah menghambat perkuliahan x x x
77 29 29 69 20 92 ## 28 58 3 14 70 34 4 16 5 6 5 4 262 178 125
137 53 125
43% 17% 40%
315
Jumlah per kategori
Jumlah total kategori
Persentase
Jumlah respon
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
No.
Subj
ek
Pernyataan subjek
men
amba
h pe
nget
ahua
nde
tail
up to
dat
ebi
ngun
g
bela
jar
kesu
litan
kepe
pet
wak
tum
alas
tant
anga
n
baik
buru
k
Ked
ua-d
uany
a
1 1from my experience, all books that english preference content more validdata. Better than indonesia books
x x
2 2pengetahuan baru / teori-teori baru, pengalaman yang lebih rinci dari mututeori
x x x
3 3
saya dapat belajar bahasa Inggris sekaligus dengan mempelajari materididalamnya dan biasanya materi yang ada di referensi mis,buku/jurnal dll.Tidak ada di referensi mis, buku-buku/ jurnal bahasa Indoneisa/ terbitanIndonesi
x x x
4 4ya.. Kalo Inggrisnya gampang ya… dapat pengetahuan baru tapi kaloInggrisnya susah yang didapat…ya… kebingungan habis ga ngerti
x x x x x x
5 5belajar/dapat kosa kata bahasa Inggris yang baru, kadang-kadang jugabingung, maksud referensi itu apaan
x x x x x
6 7hal-hal yang tidak dapat diartikan kedalam bahasa Indonesia, kosa katabaru dalam bahasa inggris
x x x x x
7 8bete, trus mencari ynag kira-kira dicari (pake perasaan gitu) lalu baruditranslet, jadi ga semua ditranslet hehe tapi seringnya pas
x x
8 9
tau jauh lebih banyak jika dibandingkan kalo Cuma baca referensi bahasaIndonesia, kosa kata bahasa Inggris (vocab) jadi kaya hehehe… itung-itungsekalian belajar bahasa Inggris (khususnya biar ga lupa sama materi-materidasar bahasa Inggris; tenses!!! hehe)
x x x
9 14memperkaya referensi literatur, memperkaya vocab, memperdalam tentangbahasa Inggris terutama yang sering digunakan dalam psikologi
x x x
10 28hampir tidak ada, selain hanya menambah sedikit kemampuan bahasaInggris saya, karena saya sulit memahami inti dari referensi tersebut
x x x x x
11 33bingung bisa menemukan banyak hal yang baru bahkan terkadang haltersebut sangat mendasar
x x x x x
12 36 pengetahuan lebih didapat dan lebih lengkap x x x13 38 materi lebih luas dan dapat belajar bahasa Inggris juga x x x x14 39 kosakata baru dan pengalaman menghadapi kasus internasional x x x
15 41pemahaman yang lebih dalam, terutama pada buku yang berasal bahasaInggris/asing
x x
KategoriItem No.3 (Pengalaman)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
301 347 pengetahuan baru x x
302 348
dari pengalaman saya, bila membaca referensi bahasa Inggris, isi lebihmendalam dan wawasan saya bertambah khususnya mengenai jurnal-jurnalpenelitian. Di sampping hal-hal tersebut, saya juga merasa semakin dibantuuntuk meningkatkan kemampuan berbahasa
x x x x
303 349menarik dan terkadang susah dalam penerjemahan dikarenakan banyakpilihan dalam arti di kamus
x x x x x
304 350 tambahan vocab x x
305 351penambahan kata-kata baru tadi saya mengerti, kemudian membuka kamussehingga saya menjadi mengerti
x x
306 352pertamanya sulit, tetapi setelah dicoba trus saya pun sedikit-sedikitmenikmati walaupun terkadang sulit untuk menginterpretasikan kedalambahasa Indonesia
x x
307 353kosakata dan memperlancar menerjemahkan tulisan dalam buku bahasaInggris walaupun tidak perfect
x x
308 354 teori yang dijelaskan lebih akurat dan lengkap x x
309 355ya minimal menambah kosakata baru. Juga membuat saya untuk membukakamus
x x
310 356 kadang penjelasan itu lebih lengkap dan enak dipahami x x
311 357banyak kosakata/grammar yang jadi ambigu jika di Indonesia kan atauberbeda dengan bacaan yang sudah diterjemahkan
x x
312 358 menambah kosakata baru x x313 359 membantu saya untuk menambah daftar kosakata yang saya miliki x x
314 360yang saya dapatkan adalah istilah-istilah Psikologi dalam bahasa Inggrisyang sebelumnya tidak pernah saya ketahui. Dan setelah membacareferensi tersebut menjadi tahu
x x x
315 361 kesulitan x x155 99 11 26 153 60 3 8 12 7 275 87 50
225 37 50
71% 12% 16%
… …
Jumlah per kategori
… …… … …
Jumlah responden
…
315
……… …
Jumlah
Persentase
… … … …
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
No. Subjek A B C D E
bosa
n
Alasan
deta
ilke
rja 2
kal
i ke
mam
puan
ku
rang
te
rtarik
bias
am
enda
pat
peng
etah
uan
tidak
suka
m
udah
tidak
bis
am
otiv
asi
bing
ung
mal
as
Posi
tif
Neg
atif
Ked
ua-d
uany
a
1 1 xbanyak buku yang menggunakan bahasa Inggris memuatinformasi lebih detail mengenai sebuah bahasan materi
x x
2 2 xketerbatasan kemampuan dalam memahami bahasaInggris
x x
3 3karena saya harus berkali-kali membuka kamus dan jikabahasa Inggrisnya terasa sulit di mengerti saya akankesulitan memahami materinya
x x x
4 4soalnya terkadang persepsinya pasti Inggrisnya susahdimengerti dan makan waktu yang lama bete bacanya
x x x x
5 5soalnya pasti banyak kosakata yang ga ngerti jadi harusbuka kamus (repot kan..) udah gitu, kadang-kadang jugaarti bahasa Indonesianya ga nyambung kalo diaritiin
x x x x
6 7jadi tertantang untuk menemukan arti dari kosakata yangsulit
x x x
7 8 x x karena tugasnya jadi lamban selesai x x
8 9 x
karena aku suka sama bahasa Inggris. Kalo tekun latihanbaca referensi-referensi bahasa Inggris lama kelamaanjuga akan jauh lebih mudah untuk memahaminya kok..(practice makes perfect)
x x x
9 14 x x
kalo saya harus membaca dalam kondisi diburu waktu,saya merasa sedikit jengkel tetapi kalau keadaannyanyaman dan cukup santai membuat saya bisa merasasenang membaca referensi bahasa Inggris
x x
10 28 xtakut, karena takut salah memahami inti bahan bacaan(karena kemampuan bahasa Inggris saya buruk)
x x
11 33 x karena bahasa Inggris saya sangat memprihatinkan x x
12 36 xselain menambah kosakata tetapi juga menambahpengetahuan
x x
13 38 x saya tidak terlalu bisa berbahasa Inggris x x14 39 x saya suka x x15 41 x saya suka bahasa Inggris x x
Item no.4 (Perasaan) Kategori
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
301 347 x x
kalau memang referensi itu susah diterjemahkan makasaya tinggal, beres… tapi kalau mau serius saya biasanyamendatangi teman yang lebih bisa dalam bahasa Inggrisuntuk dimintai tolong
x x
302 348karena seringkali sulit untuk memahami maksud darikalimat-kalimat dalam bacaan/referensi tersebut
x x x
303 349 x xsenang kalau acuannya bahannya/alur cerita menarik danseru. Malas dan biasa jika bahan acuannya formal danbanyak
x x x x x x
304 350
305 351karena saya tidak terlalu mahir bahasa Inggris jadi takutada yang salah ngartiin
x x
306 352 x xkita harus bisa menjadikan bacaan tersebut dapatdimengerti bagi kita. Tapi kadang-kadang kesel jugakarena ngerasa males kalo disuruh mbaca
x x
307 353 xkarena harus membuka kamus dan memperbaiki kalimatyang dibaca jadi perllu diulang
x x
308 354 x xmembaca referensi berbahasa Inggris boleh-boleh sajatapi sangat jarang saya lakukan
x x x x x
309 355 x x ya gampang-gampang susah sih!! x x
310 356 xkarena kadang memotivasi saya untuk belajar lebihbanyak lagi tapi kadang sebel juga sih..
x x
311 357 x xkarena memang tidak menakutkan, cuman agak bosansedikit
x x
312 358 karena lama mengartikan x x
313 359 x
kalo membuat saya jadi pusing untuk membacanya karenaharus bekerja 2kali. Harus menerjemahkan dulu baru bisamemahaminya. Dan kadang kalo lagi suntuk sama sekalitidak ingin membacanya
x x
314 360 x x
karena perasaan yang saya rasakan ya biasa-biasa aja.Cuman sedikit surprise. Soalnya sebelum-sebelumnyajarang mendapatkan referensi bahasa Inggris. Barudisemester 2 dan 3 ini. Biasanya matakuliah ada yangmemakai referensi bahasa Inggris
x x
… ………… … … … ……… … ……… ………… … … … … …
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
315 361 x xsusah memahami, mungkin kalo mengartikan bisa kitalihat di kamus atau bertanya tapi memahaminya yanglumayan susah
x x
24 145 8 48 108 8 Jumlah 9 43 138 44 35 35 12 3 2 28 41 83 130 219 47
7% 43% 2% 14% 32% 2%
83 172 47
26% 55% 15%
Jumlah total jawabah 341
Prosentase315
Prosentase
Jumlah responden
Jumlah
Jumlah per kategori
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
No.
Subj
ek
A B C Alasan subjek
deta
il da
n pe
nget
ahua
nte
rpak
sate
rgan
tung
si
tuas
itid
ak su
ka
inte
rnal
ekst
erna
l
Ked
ua-d
uany
a
1 1 x dosen menggunakan sebagai literatur utama, ya… mau ngga mau harus baca x x
2 2 x xkadangkala referensi berbahasa Indonesoa memiliki penjelasan yang lebih rinci,jadi mau tidak mau mencari referensi berbahasa Inggris
x xx x x
3 3 xmateri tugasnya masih sedikit ditemukan pada referensi berbahasa indonesia so…harus cari di referensi berbahasa Inggris
xx
4 4kalo ada bahan yang lain (bahasa Indonesia) ya.. Ngapain pake ref Inggris tapi…kalo bahan bahasa Indonesia belum cukup baru pake deh.. Inggrisnya
xx
5 5 x xkalo ada buku terjemahannya kan mending milih bahasa Indonesia aja. Kalo gaada Bahasa Indonesia ya.. Udah kepaksa deh…
xx
6 7 x karena agar tugasnya dapat menjadi maksimal hasilnya x x7 8 x itu pun terpakasa karena kepepet x x
8 9 x x xya senang aja… baca buku-buku berbahasa Inggris bukan merupakan sebuahbeban kok..
xx
9 14 xreferensi dalam bahasa Inggris lebih banyak memiliki pengetahuan dan banyakyang menunjang tugas saya
xx
10 28 xkarena saya sulit memahami referensi dari bahasa Inggris, jadi saya malasmembaca kalau ga dipaksa
xx
11 33 x xya gimana lagi kalau ga dipaksa gitu ya ga dapat nilai padahal emang kepaksabanget
xx
12 36 x lebih di dapat intinya dan pengetahuan untuk menambah referensi tugas x x x x x13 38 x banyak materi yang ada direferensi berbahasa Inggris x x14 39 x disuruh dosen x x
Item No.5 (Pada saat apa mahasiswa membaca) Kategori
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
15 41 x xsaya tipe pemalas, karena saya senang Inggris tapi karena kemampuan kurang,terasa susah dan sering jadi malas
x x
301 347 x x x ya mau ga mau selain itu ingin menambah pengetahuan x x
302 348 x x xkarena buku wajib dari dosen adalah buku yang berbahasa Inggris, jadi mau tidakmau harus membaca
xx
303 349ya terpaksa harus belajar memahami dan menerjemahkan kata-kata yang sulitkarena buku referensi tersebut dipakai sebagai bahan acuan soal ujian
xx
304 350 x305 351 x x ingin menambah pengetahuan agar semakin mengerti x x
306 352 x x xsetiap kali harus mengerjakan tugas pasti referensi yang lengkap dari buku-bukuberbahasa Inggris. Silabus dari dosen pun memuat referensi dalam bahasa Inggris
x xx x x
307 353 x xwaktu ingin memperlancar menerjemahkan tulisan bahasa Inggris dan kosakatabaru
xx
308 354kalau tidak ada di referensi bahasa Indonesia, ya karena kebutuhan harus cari dehdi referensi bahasa Inggris
xx
309 355karena ga banget kalau lagi nyantai buka-bukaa referensi bahasa Inggris lagi. Yalagi ada kebutuhan aja, terutama tugas
x xx
310 356 karena malas juga sih kalau lagi ga butuh ga ngerti sih.. x x x
311 357 xjika buku dalam bahasa Indonesia tidak memuat informasi yang dicari, makalarinya ke buku bahasa Inggris
xx
312 358 x karena bahan untuk tugas dari bahasa berbahasa Inggris x x
313 359 xkarena ingin memenuhi tugas, tetapi kalau banyak luang saya mungkin akanmenyempatkan untuk membaca
xx
314 360 x xya, kalau wajib dan memang dari situ aja referensinya mau tidak mau gimana lagi.Terpaksa dan mau ga mau tetap harus baca
xx
315 361 x x x yah…susah, malas x x
… … …… … … … … … … ………
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
175 230 116 69 214 60 11 69 258 29
34% 44% 22%
40 229 29
13% 73% 1%
Jumlah responden 315
Prosentase
Jumlah per kategori
Jumlah total jawabah 521
Prosentase
Jumlah
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
No. Subjek A B C D
Ekst
erna
l
Inte
rnal
Ked
ua-
duan
ya
1 1 x x x x x x x2 2 x x x x x x3 3 x x 4 4 5 5 x x x 6 7 x x 7 8 x x 8 9 x x 9 14 x x 10 28 x x 11 33 x x x x x x12 36 x x 13 38 x x 14 39 x x x 15 41 x x x x x
301 347 x x 302 348 x x x 303 349 x x 304 350 x x 305 351 x x x 306 352 x x x x x x307 353 x x 308 354 x x 309 355 x x 310 356 x x 311 357 x x 312 358 x x 313 359 x x x x x314 360 x x x x x315 361 x x x
157 214 122 101 250 161 108
26% 36% 21% 17%
142 53 108
45% 17% 34%Prosentase
Prosentase
Jumlah per kategori
Jumlah jawaban 594
… … …
Jumlah responden 315
Item No.6 (Motivasi) Kategori
Jumlah
… … …… …
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
No. Subjek A B1 1 x2 2 x3 3 x4 4 x5 5 x6 7 x7 8 x8 9 x9 14 x10 28 x11 33 x12 36 x13 38 x14 39 x15 41 x
301 347 x302 348 x303 349 x304 350 x305 351 x306 352 x307 353 x308 354 x309 355 x310 356 x311 357 x312 358 x313 359 x314 360 x315 361 x
271 44
86% 14%
Item No. 7 (Pendapat mengenai kesulitan)
Jumlah
Prosentase
… … … …
Jumlah total jawaban
315
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
No.
Subj
ek
A B C D
Bah
asa
yang
ko
mpl
eks
kura
ngny
a ke
mam
puan
tidak
bis
abi
ngun
gba
hasa
yan
g ko
mpl
eks
kem
ampu
an
kura
ng
kedu
a-du
anya
1 1
2 2 x x x x x
3 3 x x x x x x 4 4 x x x x x x 5 5 x x x x x x 6 7 7 8 x x x x x x 8 9 9 14
10 28 x x x
11 33 x x x
12 36 13 38 x x x x x x14 39 15 41
301 347 x x x
302 348 x x x x x
karena tidak memiliki vocab yang memadai
lha emang ga bisa kok.
bingung menangkap statement dalam bahasa Indonesia
kalau itu bacaan yang berat terkadang penafsiran kosakatanya sulit dihubungkan dan dipahami
… … …
Alasan
adakalanya padanan kata dalam bahasa Inggris kurang bisa diterima dalam bahasa Indonesia, begitu juga sebaliknyakarena saya kurang fasih berbahasa Inggrisemang Inggrisku pas-pasan hehehe..ya.. Mungkin karena ga terbiasa jadi susah
…
karena kurang menguasai bahasa Inggris
… … … …
karena dalam psikologi banyak kata yang dipakai di umum memiliki perbedaan arti dalam psikologi
…
Item No.8 (Kesulitan utama) Kategori
… … …… …
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
303 349 x x x x
304 350 x 305 351 x
306 352 x x x x
307 353 x x x
308 354 x x x
309 355 x x x
310 356 x x x 311 357 x x x
312 358 x x x
313 359 x x x
314 360 x x x x
315 361 x x x
161 167 95 34 114 116 30 15 114 150 17
97 133 17
Jumlah responden
35% 37% 21% 7% 31% 42% 5%
315
Jumlah total jawaban 457
Jumlah
Prosentase
karena pada satu kata kadang mempunyai arti yang banyak (tergantung konteks)menjelaskannya menjadi kalimat yang sesuai dan mudah mengerti bukan masalah yang mudah bagi sayauntuk masalah kosakata masih bisa sedikit diterjemahkan dan kadang dalam mengartikan bahasa Inggris ke Indonesia maknanya tidak sesuai dengan kalimat/kata sebelumnya
Prosentase
memahami kalimat bahasa Inggris saja sudah susah apalagi karena suka pusing dan tidak mengerti apalagi saat menyambungkan kalimatnya kadang-kadang tidak nyambungsoalnya pusing kalau banyak-banyak, apalagi kadang bahasanya
karena ada kosakata tertentu yang mengartikannya susah/tidak ada dalam kamus
karena kosakata yang saya miliki masih sedikit dan jarang membaca buku/referensi dalam bahasa Inggris
kosakata yang saya kuasai, masih terlalu sedikit dalam memahami paragraf terkadang susah untuk memahami intinya
Jumlah
kadang kalimat tersebut menggunakan bahasa yang terlalu ilmiah
Jumlah per kategori
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
No. Subjek A B C D
1 12 2 x x x3 3 x x x4 4 x x x5 5 x x x x6 77 8 x x8 99 14
10 28 x11 33 x x12 3613 38 x14 3915 41
301 347 x x302 348 x x x303 349 x x x304 350 x x305 351 x x306 352 x x307 353 x x308 354 x309 355 x310 356 x311 357 x312 358 x313 359 x x x314 360 x x x315 361 x x x
240 183 127 40
41% 31% 22% 7%Prosentase
… … …
Item No.9 (Perilaku)
JumlahJumlah total
jawaban 590
… … …
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
No. Subjek Pernyataan subjek
Rea
listis
Ban
yak
mem
baca
Bel
ajar
Bah
asa
Indo
nesi
a B
ahas
a In
ggris
Ked
ua-
duan
ya
1 1tidak usah takut untuk berbahasa inggris, bukunya tidak nasionalis, tetapimengembangkan pengetahuan tidak ada ruginya
x x
2 2banyaklah membaca referensi berbahasa Inggris karena dengan terus membaca akanmelatih kemampuan teman-teman dalam memahami referensi tersebut, bahasaInggris tidak dapat dihindari, dan bukan semata yang menakutkan
x x x
3 3teruskan perjuangan mahasiswa dalam mempelajari materi berbahasa Inggristingakatkan kemampuan berbahasa Inggris kita sebagai mahasiswa
x x
4 4 tetap berusaha,jangan menyerah baca bahasa Inggris ciayo!!! x x
5 5ya.. Dimulai sejak dini deh..belajar baca referensi Inggris.. Soalnya di psikologikebanyakan bukunya Inggris!! Semangat yo..
x x
6 7 harapannya kita fasih berbahasa Inggris dari pengalaman membaca tadi x x
7 8semagat! Kalo emang harus ya tetap usaha, tapi kalo ada referensi lain pake yang laindulu aja
x x
8 9
jangan jadikan referensi bahasa Inggris sebagai sebuah bahan karena semakin kitamerasa terbeban , semakin benci pula diri kita dengan referensi berbahasa Inggris..Awalnya (mungkin) emang berat dan njelehi, tapi kalo udah terbiasa, kalian bakalenjoy kok..
x x
9 14lebih sering menagambil bahan dengan referensi Inggris karena meski terpaksa itutetap akan memajukan penggunaan bahasa mahasiswa
x x
10 28
11 33jika itu memang disuruh dosen hendaknya dosen memberikan sumber yang harusdibaca sehingga kadangkala kita membaca hal yang tidak perlu
x x
12 36 lebih banyak kosakata (dipelajari) x x 13 38 banyak-banyak membaca x x
14 39dengan referensi bahasa Inggris dapat menjadi terbiasa menggunakan bahasa Inggris,sehingga besok-besok tidak terlalu asing lagi
x x
15 41 kita harus lebih bisa belajar bahasa Inggris, ilmunya banyak bro.. x x
Item No. 10a (Harapan untuk mahasiswa) Kategori
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
301 347harapan saya, walaupun penggunaan referensi bahasa Inggris masih kurang dandiangggap tidak terlalu penting. Supaya dianggap penting dan digunakan semaksimalmungkin
x x
302 348 mahasiswa tidak mengeluh bila menggunakan referensi bahasa Inggris x x 303 349 belajar lebih banyak lagi, namanya juga belajar, kalau ga dicoba kapan bisanya x x 304 350 ada pendampingan x x 305 351 306 352 rajin-rajinlah dalam membaca! Jangan males! x x 307 353 sabar menghadapi tantangan, yaitu referensi berbahasa Inggris x x x
308 354mahasiswa ya paling tidak memanfaatkan waktu untuk membaca referensi bahasaInggris. Fungsinya juga bisa menambah dan belajar bahasa Inggris
x x
309 355 ya mulai belajar aja memahami referensi berbahasa Inggris biar pinter x x 310 356 ya, lebih banyak referensi aja biar tambah pinter x x 311 357 312 358
313 359ada baiknya mungkin mahasiswa membiasakan untuk membaca referensi dalam
bahasa Inggris, karena kebanyakan bacaan lainnya dan referensi dalam bahasa Inggris x x
314 360sering-sering membaca referensi biar pengetahuan bertambah dan gak ketinggalanilmu/pengetahuan
x x
315 361 semangat x x x
16 197 124 16 272 4
12 268 4
4% 85% 1%
315
Jumlah
…
Jumlah per kategori
Prosentase
… …………………
Jumlah responden
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
No.
Subj
ek
Pernyataan subjek
Diw
ajib
kan
Alte
rnat
ifB
anya
k m
emba
ca
buku
Dib
ahas
dan
dib
antu
Men
gaja
r den
gan
baha
sa In
ggris
Met
ode
Peng
ajar
aan
yang
men
duku
ng
baha
sa In
ggris
Met
ode
peng
ajar
an
alte
rnat
ifD
osen
dih
arap
kan
mem
perlu
as
peng
etah
uan
deng
an
lebi
h ba
nyak
m
emba
cam
enja
wab
2
kate
gori:
m
endu
kung
dan
al
tern
atif
1 1
jangan cuman menyuruh menggunakan bukuberbahasa inggris. Tetapi juga menggunakanbahasa Inggris, biar mahasiswa bisa berkembangkalo perlu pake bahasa mandarin, perancis,german, dll
x x
2 2
saya rasa sudah cukup bagus dalam pemberiantugas-tugas dalam bahasa Inggris tetapi jugajangan lupa untuk meninggkatkan diri sendiridalam bahasa Inggris
x x
3 3
semoga dosen-dosen tidak memberikan referensiyang sulit dipahami sebagai dosen pasti punyabeberapa pilihan referensi brbhasa Ingris, tolongcarikan yang mudah dimengerti
x x
4 4
yah… jangan ngasih tugas-tugs yang bikinmahasiswa bingung… palagi referensinya harusInggris yang tingkat tinggi.. Diluat bataskemahasiswaan
x x
5 5
boleh deh… kadang-kadang pake slide/ powerpoint bahasa Inggris tapi sambil dibahas bareng-bareng kan..jadi mudeng. Trus kalo kasihreferensi Inggris jangan yang susah-susah duludonk!!
x x x x x x
6 7dosen jadi punya landasan makin yang kuatdengan adanya sumber referensi bahasa Inggris
x x
7 8jangan terlalu sering dunk, pushing niy… tapisebenarnya positif she
x x
8 9
jangan ketularan mahasiswa-mahasiswanyapa/bu… (maksudnya, jangan ikut-ikutan malasdan wegah baca referensi-referensi bahasaInggris) hehe…jayus ya?
x x
9 14
lebih banyak/lebih sering memberikan tugasdalam bahasa Inggris dan sesekali bisa jugagunakan bahasa pengantar bahasa Inggris agarmahasiswa juga "terpaksa" / terpacu belajar
x x x
10 28
setelah memberikan tugas membaca referensiberbahasa Inggris, sebaiknya dosen menjelaskanimti dari referensi tersebut guna menyamakanpemahaman mahasiswa
x x
KategoriItem No. 10b (Harapan untuk dosen)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
11 33
sebaiknya diberikan ulasan/review tugas yangtelah dibuat mahasiswa sehingga mahasiswa tahukesalahan/lebih memahami jangan kayadikumpul tak ada tindak lanjut hanya untukkepentingan dosen aja
x x
12 36 penggunaan bahasa Inggris diperbanyak x x x 13 38 tidak terlalu untuk memaksa x x 14 39 jangan terlalu sering..secukupnya aja. x x 15 41 dosen, kurang neh referensi Inggrisnya x x
301 347
302 348
tetap menggunakan referensi bahasa Inggrisnamun juga perlu ada referensi yang berbahasaIndonesia karena tidak semua mahasiswa mampuberbahasa Inggris
x x
303 349ya kalau bisa penggunaan referensinya kadang-kadang bahasa Inggris dan Indonesia
x x
304 350 njelasin x x 305 351
306 352kalau kuliah bahasa Inggris boleh tapi kalongomong yang jelas! Biar kita-kita ngerti
x x x
307 353perhatikan kemampuan mahasiswa dalamberbahasa Inggris
x x
308 354jangan terlalu banyak deh. Memahami teoribahasa Indonesia saja sudah susah
x x
309 355boleh seh pakai referensi bahasa Inggris tapibahasa Indonesia juga ada. Dosen membantudalam pemakaian referensi bahasa Inggris
x x x x x
310 356ya mahasiswanya dibimbing dong, kan ga semuamahasiswa pinter bahasa Inggris
x x
311 357 312 358 313 359
314 360handout bisa/bole-bole aja pake bahasa Inggrissekali-kali tapi juga jangan keseringan
x x
315 361diartiin dulu ke Indonesia. Cari referensi lainyang mudah dipahami dan meskipun dalamInggris
x x x x x
53 149 19 95 11 138 149 18 19
119 130 18 19
38% 41% 6% 6%
Jumlah responden 315
Prosentase
… … … … … … …
Jumlah
Jumlah per kategori
… … … … …
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
No.
Subj
ek
Pernyataan subjek
Fasi
litas
Dos
en y
ang
berk
ualit
as
Perb
anya
k bu
ku d
an d
i up
date
per
bany
ak b
uku
Ingg
ris
perb
anya
k bu
ku In
done
sia
Prog
ram
Ingg
ris
Terje
mah
an
Perb
anya
k bu
ku
Fasi
litas
dan
pro
gara
m In
ggris
Perh
atik
an k
ualit
as d
osen
men
jaw
ab 2
kat
egor
i per
bany
ak
buku
dan
fasi
litas
/pro
gram
In
ggris
1 1perbanyak referensi bahasa Inggris untuk tambahan datadan pengetahuan
x x
2 2pilih dosen (KB) yang memiliki kemampuan mengajarbahasa Inggris yang baik
x x
3 3
tingkatkan dan maksimalkan ruang baca sebagai salah satutempat untuk mencari refensi, dalam arti lengkapi lagireferensi yan ada di ruang baca dengan buku-bukuberbahasa Inggris dan juga Indonesia
x x
4 4
lengkapin referensi-referensi yang dibutuhkan untuknyelesain tugas-tugas dalam perkuliahan… jangan cumanngaya bukunya kebanyakan bahasa Inggris tapi edisi lama..Ya seimbang deh inggris ada.. Indonesia ada… tapi edisibaru lho..otre..
x x x x x
5 5boleh deh… mulai sering banyak gunain bahasa Inggrissoalnya ternyata penting juga buat mahasiswanya
x x
6 7
7 8bahasa Inggris yang mudah dimengerti aja, jangan yangsusah-susah
8 9up date koleksi buku-bukunya donk.. (sometimes) kalo kitanyari referensi wajib yang diajuin dosen (apalagi yangbahasa Inggris) ga ada di perpus / fakultas!!! Ok?!?
x x
9 14lebih memperkaya dan menambah lebih banyak lagibuku/referensi dalam bahasa Inggris
x x
10 28
11 33sediakan litelatur bahasa Inggris yang relevan jangan jadikampus sejarah .. Yang aktual lah..
x x
12 36 berikan sarana dan fasilitas x x 13 38 sediakan referensi sebanyak-banyaknya x x 14 39 15 41 fakultas, nda tau…nda ngurus
301 347diperbanyak lagi/dilengkapi lagi referensi berbahasaInggrisnya
x x x
302 348 303 349 304 350 kembangkan x x x 305 351 306 352
307 353selain menyediakan buku referensi dalam bahasa Inggrissediakan juga yang berbahasa Indonesia
x x
308 354referensi bahasa Inggris dilengkapi tapi juga ada referensibahasa Indonesia
x x
……
Item No. 10c (Harapan untuk fakultas) Kategorisasi
… … …… …… … … … … … …
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
309 355 310 356 311 357 312 358 313 359
314 360disediakan buku-buku referensi bahasa Indonesia sebanyak-banyaknya dan juga disertai kamus
x x x x x x
315 361 perbanyak referensi x x
47 2 97 54 23 58 19 168 91 2 12
156 79 2 12
50% 25% 0.05% 3%315
Jumlah
Jumlah per kategori
Jumlah respondenProsentase
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Item no 1 Item no 1
No. Subjek A B C Tidak jawab No. Subjek A B C Tidak jawab1 2 x 1 2 x2 33 x 2 33 x3 41 x 3 41 x4 60 x 4 60 x5 106 x 5 106 x6 136 x 6 136 x
Banyak referensi Banyak referensi
Tes keduaTes Pertama
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Tes pertama Tes kedua
Item no 2 No. 2No Subjek Peryataan Subjek No Subjek Peryataan Subjek
1 2
mendukung, hal ini didasarkan bahwa merupakanilmu baru yang banyak berkembang di negarabarat yang nota bene banyak diterjemahkankedalam bahasa indonesia sehingga data/ teori dinegara-negara lebih up to date
1 2 bagus, harus dibiasakan dalam kegiatan belajarmengajar perkuliahan
2 33 setuju dan sangat mendukung 2 33 ya cukup baik tapi tidak harus semuanya karenaperlu pembelajaran
3 41
saya menyukai referensi bahasa Inggris, terutamakarena penggunaan referensi Inggris memberikanbeberapa hal yang mungkin tidak dapat sayapahami dalam bahasa Indonesia (keterbatasanpenerjemahan). Meskipun ada beberapa hal yangsulit misalnya keterbatasan bahasa
3 41
saya suka referensi bahasa Inggris, karena beberapasumber yang saya dapatkan lebih mudah dipahamibila menggunakan bahasa Inggris. Saya setujumenggunakan referensi dalam perkuliahan,menambah khasanah keilmuan kita
4 60 bagus, karena referensi berbahasa Inggris biasanyalebih mendalam dan lebih lengkap 4 60
bagus, coz bisa bantu mahasiswa untuk dapatpengetahuan baru dan biar mahasiswa punyakemauan buat tambah rajin
5 106
sebenarnya bagus karena dengan membacareferensi dengan bahasa Inggris, kemampuan kitasedikit banyak menjadi bertambah. Selain itureferensi dengan bahasa Inggris biasanya lebihlengkap. Namun seringkali menyulitkan paramahasiswa dalam memahami inti dari materidengan referensi bahasa Inggris tersebut
5 106 susah, harus mikir-mikir, tapi sebenarnya bagus jugakok…. Biar lebih maju
6 136 bagus sih, tapi susah juga harus translate 6 136 ya…. Ok sih, cuman agak pusing juga yang harusdipikir banyak
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Tes pertama Tes kedua
Item no 3 Item no 3No Subjek Peryataan Subjek Peryataan Subjek
1 2
pengetahuan baru / teori-teori baru,
pengalaman yang lebih rinci dari
mutu teori
kesulitan dalam memahami kalimat-kalimat berbahasa Inggris. Namun denganmembaca referensi berbahasa Inggristetap menambah pembendaharaan kata-kata dalam bahasa Inggris sertamenambah kemampuan dalam berbahasaInggris
2 33bingung bisa menemukan banyakhal yang baru bahkan terkadang haltersebut sangat mendasar
bingung ga dong tapi ya ga apa-apa
3 41
pemahaman yang lebih dalam,
terutama pada buku yang berasal
bahasa Inggris/asing
pemahaman (kadang tidak jelasditemukan padanan dalam bahasaIndonesia), variasi/pengetahuan baru, dankosakata
4 60
pengetahuan dan kosakata bisa ga asing dengan bahasa Inggris, bisatambah vocabulary dan ngerti tentang tatabahasanya, merangsang kreativitasberbahasa Inggris
5 106
pengetahuan bertambah karenamenurut saya buku-buku artikelatau apa sajalah yang menggunakanberbahasa Inggris isinya lebihlengkap dari pada buku denganbahasa Indonesia. Tapi saya jugamendapatkan pengalaman "bingungdan mumet" apalagi kalau ada tugasyang harus kejar tayang hehe...
bahannya lebih lengkap sekali, tapi seringkesulitan memaknai isinya
6 136pengetahuan baru yang lebihlengkap yang ga dapet di referensiIndonesia
kosakata bahasa Inggris, lama-lama jadi
terbiasa juga memahami, dapat info lebih
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Tes pertama
Item no 4 Item no 4No Subjek A B C D E bosan Alasan A B C D E bosan Alasan
1 2 x
keterbatasan kemampuan dalam
memahami bahasa Inggris
x
saya kurang memiliki
pembendaharaan kosakata Inggris
jadi agak sulit dalam memahami
2 33 xkarena bahasa Inggris saya
sangat memprihatinkan x x
karena terkadang banyak yangmembuat pusing cari padanankatanya
3 41 x
saya suka bahasa Inggris
x
lebih mudah dipahami (kecualipada referensi yang benar-benarsulit, misalnya buku " projective"yang bahasa Inggrisnya formalkeilmuan)
4 60 xsekaligus bisa memperlancarbahasa Inggris juga dan tambahpengetahuan
xjadi bisa ngerjain tugas dan tambah
pengetahuan
5 106habis kelamaan sih.. Apalaginanti bahasanya susah danharus sedia kamus
x x xga cepet ngerti isinya
6 136 xharus translate (vocabnya
cenderung susah)x
soalnya waktu luang yangdibutuhkan lebih lama trus tugasjuga ga kelar-kelar
Tes Kedua
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Tes pertama Tes kedua
Item no 5 Item no 5No Subjek A B C Alasan A B C Alasan
1 2 x x
kadangkala referensi berbahasa Indonesia
memiliki penjelasan yang lebih rinci, jadi mau
tidak mau mencari referensi berbahasa Inggris
x
Terjemahan buku-buku Psikologi dalam bahasa
Indonesia masih kurang, Bahasa Inggris lebih
up to date
2 33 x xya gimana lagi kalau ga dipaksa gitu ya ga
dapat nilai padahal emang kepaksa bangetx
ya kalau tidak dipaksa lebih enak yang
berbahasa Indonesia intinya perlu pemaksaan
3 41 x x
saya tipe pemalas, karena saya senang Inggris
tapi karena kemampuan kurang, terasa susah
dan sering jadi malas
x
banyak tugas dari dosen yang memang
diwajibkan membaca referensi bahasa Inggris,
dan saya tidak berhenti disitu. Beberapa tugas
yang tidak diwajibkan pake bahasa Inggris, tetap
saya cari referensi Inggrisnya karena kekurangan
referensi Inggris
4 60 x xkarena aku ga ngedapetin di referensiberbahasa Indonesia
x xkarena ingin cari sesuatu yang beda
5 106 x xwalaupun refernsi bahasa Inggris lebihlengkap, tapi ada bahasa Indonesia kenapaenggak???
x xkarena terpaksa, kalo ada yang bahasa Indonesia
kan lebih gampang
6 136 x xbahasa inggris bo.. Mau ga mau kan? (soalnya
dosen yang minta dan ada tugasx
malas banget ci… kalo ga terpaksa ga bakalan
baca
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Tes pertama Tes kedua
Item no 6 Item no 6No Subjek A B C D A B C D1 2 x x x x2 33 x x x x x3 41 x x x4 60 x x x x5 106 x x x x6 136 x x x
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Tes pertama Tes kedua
Item no 7 Item no 7No Subjek A B A B
1 2 x x2 33 x x3 41 x x4 60 x x5 106 x x6 136 x x
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Tes pertama Tes kedu
Item no 8 Item no 8No Subjek A B C D alasan A B C D
1 2 x x x
adakalanya padanan kata dalam bahasa Inggris
kurang bisa diterima dalam bahasa Indonesia, begitu
juga sebaliknya
x x
2 33 xkalau itu bacaan yang berat terkadang penafsiran
kosakatanya sulit dihubungkan dan dipahami3 414 60
5 106 xsusah kalau harus terjemahin tiap kalimat,
mendingan dibaca aja trus diambil intinyax x
6 136 xkadang kalimat satu dengan yang lain kalau
digabungin sudah diartikannyax
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
ua
8alasanKarena minimnya perbendaharaan kosakata bahasa
Inggris yang saya miliki sehingga membuat saya tidak
mengerti perbendaharaan kata yang tepat dalam bahasa
Indonesia
soalnya emang ga bisa / ga pintar bahasa Inggris
terkadang kalimat-kalimat susah dipahami jadi ga bisa
memahami paragraf
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Tes pertama Tes kedua
Item no 9 Item no 9No Subjek A B C D A B C D
1 2 x x x x x x2 333 414 605 106 x x x x x6 136 x x x
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Tes Pertama Tes kedua
Item no 10a Item no 10aNo Subjek Alasan Subjek Alasan Subjek
1 2
banyaklah membaca referensi berbahasa Inggris karenadengan terus membaca akan melatih kemampuan teman-temandalam memahami referensi tersebut, bahasa Inggris tidak dapatdihindari, dan bukan semata yang menakutkan
jangan malas belajar bahasa inggris!!! Ada gunanya lo!!
2 33jika itu memang disuruh dosen hendaknya dosen memberikansumber yang harus dibaca sehingga kadangkala kita membacahal yang tidak perlu
diberikan arahan lebih dahulu pokok pembahasannya sehinggamahasiswa sudah siap
3 41kita harus lebih bisa belajar bahasa Inggris, ilmunya banyakbro..
ayo belajar bahasa Inggris, jangan malas ah…
4 60perbanyak kosakata bahasa Inggris, jangan mundur dulusebelum membuka referensi bahasa Inggris
jangan nolak dan malas dulu kalo liat referensi bahasa Inggris
5 106ya mau ga mau… kebanyakan buku kita pake bahasa Inggrisbeh… belajar lagi yach!!
banyak belajar bahasa Inggris, itu penting lah…
6 136 tambah knowledge banyak-banyak latihan coz bahasa Inggris itu kan habit
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Tes pertama Tes kedua
Item no 10b Item no 10bNo Subjek Alasan subjek Alasan subjek
1 2
saya rasa sudah cukup bagus dalam pemberian tugas-tugas
dalam bahasa Inggris tetapi juga jangan lupa untuk
meninggkatkan diri sendiri dalam bahasa Inggris
tetap memberikan referensi Inggris tetapi juga memberikan
referensi Indonesia biar imbang
2 33
sebaiknya diberikan ulasan/review tugas yang telah dibuat
mahasiswa sehingga mahasiswa tahu kesalahan/lebih
memahami jangan kaya dikumpul tak ada tindak lanjut
hanya untuk kepentingan dosen aja
lebih bisa memilih bahan yang diberikan dan tahu kemampuan
bahasa mahasiswa sehingga tugas tidak dipandang menyulitkan
3 41dosen, kurang neh referensi Inggrisnya ditambah lagi referensi bahasa Inggrisnya, tapi jangan susah
banget, malah strss
4 60
mau menyediakan buku-buku/referensi berbahasa Inggris
untuk mahasiswa karena mahasiswa biasanya kesulitan
cari referensi berbahasa Inggris
trus support mahasiswa buat baca referensi bahasa Inggris dan
kasih masukan / info tentang referensi yang lagi up to date dan
menarik
5 106kalau ada yang bahasa Indonesia, mbok dicariin jangan banyak-banyak ngasih tugas pake referensi bahasa Inggris
6 136 tambah kompeten mahasiswa harus dipaksa membaca bahasa Inggrsi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Tes pertama Tes kedua
Item no 10c Item no 10cNo Subjek Alasan subjek Alasan subjek
1 2pilih dosen (KB) yang memiliki kemampuan mengajar
bahasa Inggris yang baik
tetap mempertahankan mata kuliah khusus bahasa Inggris
(misal KB I dan KB II)
2 33sediakan litelatur bahasa Inggris yang relevan janganjadi kampus sejarah .. Yang aktual lah..
memberikan referensi yang lebih memadai
3 41fakultas, nda tau…nda ngurus kita kan punya fakultas bahasa asing, referensi bahasa
Inggris kenapa tidak di terjemahin biar memudahkan?4 60 selalu up date buku terbaru trus up to date referensi bahasa Inggris
5 106perbanyak buku, artikel, jurnal… sing kumplit ajah!!! memperbanyak buku-buku, majalah, yang pake bahasa
Inggris
6 136akreditasinya tetap A, sumber-sumber yang lebih
lengkap
Teruskan!!
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI