TANGGAPAN KEDELAI VARIETAS HURIA …digilib.batan.go.id/e-prosiding/File Prosiding/Pertanian...dalam...

14
TANGGAPAN KEDELAI VARIETAS HURIA TERHADAP PEHUPUKAN UREA DAN TSP Havid Rasjid*, Elsje L. Sisworo*, Widjang H. Sisworo* ABSTRAK dan TAMGGAPAM KBDBLAI VARIBTAS MURIA TBRHADAP PBMUPUKAM UREA DAM TSP. Telah dilakukan percobaan pot untuk mempelajari tanggapan hasil kedelai varietas Huria terhadap pemupukan urea dan TSP. Percobaan berbentuk percobaan faktorial dengan dua perlakuan pemupukan yaitu urea dan TSP dengan masing-masing perlakuan dilakukan pada lima taraf urea dan TSP berturut-turut : 0; IS; 30; 4S dan 60 kg N/Ha dan 0; 30; 60; 90 dan 120 kg p2oS/Ha. Hasil percobaan menunjukkan bahwa pemupukan urea tidak mem- pengaruhi produksi bahan kering tanaman, sebaliknya pemupukan TSP mampu menaikkan produksi bahan kering tanaman. Pemupukan urea dan TSP dapat menaikkan serapan N oleh tanaman, sedang serapan P oleh tanaman hanya dipengaruhi oleh pemupukan TSP. Henaik- kan takaran pemupukan urea akan menaikkan sumbangan N-pupuk dan serapan N-pupuk dalam tanaman, tetapi akan menurunkan efisiensi penggunaan pupuk oleh tanaman. Untuk mendapatkan bobot kering tanaman, serapan N-tanaman, dan serapan P-tanaJllan yang tinggi pada kedelai varietas Huria diperlakukan pemupukan 30 kg N-urea/Ha dan 90 kg P20S/Ha. ABSTRACT RBSPONCE OF SOYBEAN VARIBTY MURIA TO URBA AND TSP PERTILIZATION. A pot experiment has been carried out to study the yield responce of soybean variety Huria to urea and TSP fertilization. The experiment was done using a factorial experiment, where two treatments were carried out. The two treatments were urea and TSP, each one having five levels of application; 0, IS, 30, 4S and 60 kg N/Ha and O. 30, 60. 90 and 120 kg P20S/Ha respectively. Result of the experiment show that dry matter of the plants are not influenced by urea fertiliza~ion, but on the contrary TSP fertilization was able to increase the dry matter of the plants. Urea and TSP fertilization were able to increase N-uptake by plants, while P-uptake by plants was only influenced by TSP fertilization. Apparently increasing the level of urea was able to enlarge N-derived from urea and N-uptake but decreased the efficiency of the fertilizer used by plants. To ensure high dry matter weight, increased N-uptake and P-uptake by plants a 30 kg N/Ha and 90 kg PZOS/Ha applied in the form of urea and TSP respectively were needed. * Pusat Aplikasi Isotop dan Radiasi, BATAN 73

Transcript of TANGGAPAN KEDELAI VARIETAS HURIA …digilib.batan.go.id/e-prosiding/File Prosiding/Pertanian...dalam...

Page 1: TANGGAPAN KEDELAI VARIETAS HURIA …digilib.batan.go.id/e-prosiding/File Prosiding/Pertanian...dalam tanaman, tetapi akan menurunkan efisiensi penggunaan pupuk oleh tanaman. Untuk

TANGGAPAN KEDELAI VARIETAS HURIA TERHADAP PEHUPUKAN UREADAN TSP

Havid Rasjid*, Elsje L. Sisworo*,Widjang H. Sisworo*

ABSTRAK

dan

TAMGGAPAM KBDBLAI VARIBTAS MURIA TBRHADAP PBMUPUKAM UREA DAM TSP. Telah

dilakukan percobaan pot untuk mempelajari tanggapan hasil kedelai varietas Huria

terhadap pemupukan urea dan TSP. Percobaan berbentuk percobaan faktorial dengan dua

perlakuan pemupukan yaitu urea dan TSP dengan masing-masing perlakuan dilakukan pada

lima taraf urea dan TSP berturut-turut : 0; IS; 30; 4S dan 60 kg N/Ha dan 0; 30; 60;

90 dan 120 kg p2oS/Ha. Hasil percobaan menunjukkan bahwa pemupukan urea tidak mem­pengaruhi produksi bahan kering tanaman, sebaliknya pemupukan TSP mampu menaikkan

produksi bahan kering tanaman. Pemupukan urea dan TSP dapat menaikkan serapan N oleh

tanaman, sedang serapan P oleh tanaman hanya dipengaruhi oleh pemupukan TSP. Henaik­

kan takaran pemupukan urea akan menaikkan sumbangan N-pupuk dan serapan N-pupuk

dalam tanaman, tetapi akan menurunkan efisiensi penggunaan pupuk oleh tanaman. Untuk

mendapatkan bobot kering tanaman, serapan N-tanaman, dan serapan P-tanaJllan yang

tinggi pada kedelai varietas Huria diperlakukan pemupukan 30 kg N-urea/Ha dan 90 kg

P20S/Ha.

ABSTRACT

RBSPONCE OF SOYBEAN VARIBTY MURIA TO URBA AND TSP PERTILIZATION. A pot

experiment has been carried out to study the yield responce of soybean variety Huria

to urea and TSP fertilization. The experiment was done using a factorial

experiment, where two treatments were carried out. The two treatments were urea and

TSP, each one having five levels of application; 0, IS, 30, 4S and 60 kg N/Ha and O.

30, 60. 90 and 120 kg P20S/Ha respectively. Result of the experiment show that drymatter of the plants are not influenced by urea fertiliza~ion, but on the contrary

TSP fertilization was able to increase the dry matter of the plants. Urea and TSP

fertilization were able to increase N-uptake by plants, while P-uptake by plants was

only influenced by TSP fertilization. Apparently increasing the level of urea was

able to enlarge N-derived from urea and N-uptake but decreased the efficiency of the

fertilizer used by plants. To ensure high dry matter weight, increased N-uptake and

P-uptake by plants a 30 kg N/Ha and 90 kg PZOS/Ha applied in the form of urea and

TSP respectively were needed.

* Pusat Aplikasi Isotop dan Radiasi, BATAN

73

Page 2: TANGGAPAN KEDELAI VARIETAS HURIA …digilib.batan.go.id/e-prosiding/File Prosiding/Pertanian...dalam tanaman, tetapi akan menurunkan efisiensi penggunaan pupuk oleh tanaman. Untuk

PENDAHULUAN

Para peneliti di bidang agronomi berusaha agar unsur hara N dan

P dapat diambil tanaman dalam jumlah maksimum, sehingga menghasilkan

produksi yang optimum. Kedelai bersama-sama dengan jagung termasuk

komodi ti unggulan sesudah padi (1). Banyak peneli tian menunjukkan

bahwa tanggap hasil kedelai terhadap pemupukan belum konsisten.

Sampai .sekarang banyak peneliti belum sepakat tentang pemupukan N,

terutama pada taraf yang tinggi, yang dikatakan akan mengurangi

fiksasi N2-udara (2, 3). Di lain pihak dilaporkan bahwa pemupukan N

masih diperlukan karena sumbangan N dari penambahan hayati dan dari

tanah masih kurang (4, 5, 6). Umumnya pemupukan P, dapat manaikkan

hasi 1 kedelai, terutama pada tanah dimana kandungan P-tersedia

rendah (6, 7). Selain menaikkan produksi kedelai pemupukan P juga

dapat menaikkan jumlah, ukuran, serta bobot bintil akar yaitu bagian

tanaman yang berperan dalam proses fiksasi N2-udara (8, 9).Sejalan dengan meningkatnya produksi suatu tanaman maka unsur

hara yang diambil dari tanah juga akan semakin banyak, karena itu

untuk mendapatkan produksi yang tinggi, di dalam tanah perlu

tersedia unsur hara yang cukup. Salah satu tindakan untuk mencukupi

unsur hara dalam tanah ialah pemupukan.

Kedelai varietas Muria adalah satu varietas kedelai baru, hasil

radiasi varietas Orba dengan sinar gamma Co-60, dengan potensi hasil

biji yang cukup tinggi (10).

Berdasarkan semua hal yang dikemukakan, maka pada tulisan ini

dilaporkan hasil percobaan pemupukan kedelai varietas Muria dengan

beberapa taraf pupuk urea dan TSP. Tujuan dari pe~cobaan ini adalah

mempelajari pengaruh N dan P dari pupuk terhadap bobot kering

tanaman, serapan N, serapan P oleh tanaman dan korelasinya dengan

takaran pupuk yang diberikan.

BAHAN DAN METODE

Percobaan dilakukan pada pot plastik berisi 6 liter tanah

kering udara berasal dari Nakau Kotabumi, Lampung Utara. Tanah ini

termasuk jenis Podsolik Merah Kuning, dengan hasil analisis

kandungan P tersedia (Olsen) sekitar 10 ppm dan 0,11% N.

74

Page 3: TANGGAPAN KEDELAI VARIETAS HURIA …digilib.batan.go.id/e-prosiding/File Prosiding/Pertanian...dalam tanaman, tetapi akan menurunkan efisiensi penggunaan pupuk oleh tanaman. Untuk

Pereobaan berbentuk pereobaan faktorial dengan dua perlakuan

yaitu pemupukan urea lima taraf (0, 100, 200, 300 dan 400 mg urea)

dan pemupukan TSP lima taraf (0, 220, 440, 660 dan 880 mg TSP) yang

berturut-turut setara dengan 0, IS, 30, 45 dan 60 kg N/Ha dan 0, 30,

60, 90 dan 120 kg P205/Ha. Semua per lakuan kombinasi diulang tiga

kali serta diatur dalam raneangan aeak lengkap. Di samping pemupukan

urea dan TSP, semua perlakuan diberi 360 mg KCl/pot yang setara

dengan 60 K20/Ha. Semua pupuk ditugal sedalam 5 em dari permukaan

tanah, kemudian ditimbun sedikit, dan sf'telah itu diletakkan 4 - 5

biji kedelai varietas Muria yang telah dilumuri dengan Rhizobium TAL

102, dan kemudian ditutup rata dengan tanah. Seminggu sesudah benih

tumbuh pada setiap pot ditinggalkan 2 tanaman.

Untuk mengetahui sumbangan N berasal dari pupuk dan serapan N­

pupuk dalam tanaman, dipakai pupuk urea bertanda ISN dengan ekses

atom 4%. Analisis N berasal dari pupuk dalam tanaman dilakukan

,dengan metode pengeneeran isotop (11).

Tanaman dipanen pada saat masak fisiologis ketika berumur 80

hari. Parameter yang diamati meliputi bobot kering tanaman, serapan

N dan P oleh tanaman, sumbangan N-pupuk, serapan N-pupuk dan

efisiensi penggunaan pupuk N oleh tanaman serta korelasi pemupukan

urea atau TSP dengan parameter tersebut.

HASIL DAN PEMBAHASAN

Hasil analisis statistika terhadap pengamatan bobot bahan

kering yang dihasilkan menunjukkan bahwa pemupukan N tidak

berpengaruh terhadap bobot kering tanaman, akan tetapi pemupukan P

berpengaruh nyata terhadap produksi bobot kering tanaman (Tabel 1).

Pemupukan dengan 30 kg P20S/Ha atau lebih nyata dapat menaikkan

produksi bobot kering tanaman yang tidak diberi pupuk P. Sampai

dengan taraf pemupukan 90 kg P205/Ha produksi bahan kering tanaman

naik, tetapi pada taraf pemupukan 120 kg P20S/Ha produksi bahan

kering mulai menurun, walaupun jika dibandingkan dengan hasil taraf

pemupukan 60 dan 90 kg P205/Ha, penurunan produksi ini tidak nyata

(Tabel 1).

Pada pengamatan serapan N oleh tanaman (Tabel 2), pemupukan N

dan P berpengaruh pada serapan N-tanaman. Menambah takaran pemupukan

75

Page 4: TANGGAPAN KEDELAI VARIETAS HURIA …digilib.batan.go.id/e-prosiding/File Prosiding/Pertanian...dalam tanaman, tetapi akan menurunkan efisiensi penggunaan pupuk oleh tanaman. Untuk

N akan menaikkan serapan N-tanaman, tetapi hasil analisis statistika

menunjukkan bahwa hanya serapan N-tanaman pada taraf pemupukan 60 kg

~)~a nyata lerlela lengan serapan ~-tanaman Jarl tanaman yang l!Jal

dipupuk N. Pemupukan P juga menaikkan serapan N-tanaman, serapan N­

tanaman tertinggi dihasilkan oleh pemupukan 90 kg P205/Ha, juga

ditunjukkan bahwa pemupukan 30 kg P20S/Ha sudah menghasilkan serapanN-tanaman yang lebih tinggi dan nyata berbeda dengan serapan N­

tanaman dari tanaman yang tidak dipupuk P. Walaupun serapan N­

tanaman akan bertambah, akibat penembahan takaran pemupukan P tetapi

pemupukan 30 sampai 120 kg P205/Ha tidak lagi saling menunjukkanperbedaan yang nyata. Serapan P oleh tanaman tidak dipengaruhi

oleh pemupukan N, tetapi dipengaruhi oleh pemupukan P (Tabel 3).

Dengan pemupukan 30 kg PZ05/Ha saja, sudah menghasilkan serapan P­tanaman lebih tinggi dan berbeda nyata dengan serapan P-tanaman yang

tidak dipupuk P. Menaikkan takaran pemupukan P, akan menaikkan

serapan P-tanaman, serapan P-tanaman tertinggi dihasilkan oleh

tanaman yang dipupuk dengan 60 kg P205/Ha.Dari ketiga parameter yang diamati (bobot kering, serapan N dan

P oleh tanaman), tidak ditemukan interaksi antara pemupukan N-urea

dan pemupukan P-TSP

Dari hasil analisis regresi dan koefisien regresinya (Tabel 7)

diketahui bahwa perlakuan pemupukan P terhadap hasil bobot kering

tanaman, serapan N-tanaman, dan serapan P-tanaman berbentuk

kuadratik dengan koefisien regresinya (RZ) yang cukup tinggi.

Sebaliknya hal ini tidak ditemukan pada perlakuan pemupukan N.

Persentase N-berasal dari pupuk dalam N tanaman, selanjutnya

disebut sumbangan N-pupuk (Tabel 4), serapan N-pupuk dalam tanaman

(Tabel 5) dan efisiensi penggunaan pupuk N oleh tanaman (Tabel 6),

umumnya dipengaruhi oleh perlakuan pemupukan N, sebaliknya tidak

dipengaruhi oleh perlakuan pemupukan P, sumbangan N-pupuk dan

serapan N-pupuk dalam tanaman akan naik, j ika taraf pemupukan N

meningkat, sebaliknya efisiensi penggunaan pupuk N menurun. Hasil

analisis regresi menunjukkan bahwa regresinya berbentuk kuadratik

koefisien regresinya (RZ) yang cukup tinggi, sedang pada perlakuan

pemupukan P keadaan ini tidak ditemukan (Tabel 7).

Data percobaan ini memperlihatkan bahwa bobot kering tanaman

tidak dipengaruhi oleh pemupukan N, tetapi sebaliknya perlakuan

76

Page 5: TANGGAPAN KEDELAI VARIETAS HURIA …digilib.batan.go.id/e-prosiding/File Prosiding/Pertanian...dalam tanaman, tetapi akan menurunkan efisiensi penggunaan pupuk oleh tanaman. Untuk

pemupukan P dapat menaikkan bobot kering tanaman. Hal ini diduga

disebabkan oleh: (a) Tanah yang digunakan pada percobaan ini,

kandungan P-tersedia pada tanah cukup rendah (10 ppm), sehingga

dengan melakukan pemupukan P, kebutuhan P-tanaman dapat terpenuhi

dan ini selanjutnya akan meyebabkan pertumbuhan tanaman menjadi

lebih baik. Hal yang sama telah dilakukan oleh FOX (6), dan RUSEL

(7), bahwa pada tanah dengan kandungan P-tanah rendah, pemupukan P

dapat menaikkan produksi kedelai. (b) Sedang pemupukan N yang tidak

mempengaruhi bobot kering tanaman, diduga disebabkan kebutuhan N

oleh tanaman dapat dipenuhi oleh sumber N selain dari pupuk seperti

dari tanah dan fiksasi. Tersedianya N bukan dari pupuk untuk tanaman

mungkin disebabkan karena pemupukan P dapat merangsang pertumbuhan

bakteri Rhizobium, sehingga dapat memfiksasi N2-udara lebih banyakyang kemudian dapat dimanfaatkan oleh tanaman. Hal ini dikuatkan

oleh hasil penelitian ROBSON (8) yang mengatakan pemupukan P dapat

merangsang pertumbuhan bintil akar yang berperan dalam proses

fiksasi N2-udara.Untuk memperoleh unsur hara N yang cukup banyak dalam tanaman

diperlukan pemupukan N (Tabel 2). Bertambah tinggi takaran pupuk N

akan menyebabkan bertambah banyak~ya serapan N-pupuk dalam tanaman.Hal ini tentu akan merubah kontribusi N dari berbagai sumber di

dalam tanaman. Seperti diketahui tanaman kedelai memperoleh N dari

tanah, pupuk, dan fiksasi N2-udara secara simbiotik. Apabilakontribusi N dari sumber pupuk naik, tentu kontribusi dari tanah

atau fiksasi akan turun. Hal ini sejalan dengan yang dilaporkan oleh

WEBER (2), bahwa pemupukan N yang tinggi akan menurunkan fiksasi N2­udara pada tanaman kedelai.

Dari hasil percobaan ini, untuk memperoleh bobot kering tanaman

yang tinggi, serapan N-tanaman dan serapan P-tanaman yang cukup

banyak di dalam tanaman, dip~rlukan pemupukan 30 kg N/Ha dan 90 kg

P205/Ha. Pada taraf N dan P yang demikian akan dihasilkan bobotkering tanaman seberat 24,85 g, yang mengandung 556 mg N dan 60,9 mg

P untuk setiap tanaman.

KESIMPULAN

Dari hasil percobaan pot yang menggunakan tanah jenis podsolik

merah kuning, dapat diambil kesimpulan bahwa bobot kering tanaman

77

Page 6: TANGGAPAN KEDELAI VARIETAS HURIA …digilib.batan.go.id/e-prosiding/File Prosiding/Pertanian...dalam tanaman, tetapi akan menurunkan efisiensi penggunaan pupuk oleh tanaman. Untuk

kedelai varietas Muria tidak tanggap terhadap pemupukan N, tetapi

pemupukan P dapat menaikkan produksi bahan kering tanaman kedelai

tetapi tidak mempengaruhi serapan P-tanaman. Sedang pemupukan P

dapat menaikkan serapan P-tanaman dan N-tanaman.

Menaikkan takaran pemupukan N, akan menaikkan sumbangan N-pupuk,

serapan N-pupuk dalam tanaman, Letapi pemupukan P tidak mempengaruhi

sumbangan N-pupuk dan serapan N-pupuk oleh tanaman. Sedang efisiensi

penggunaan pupuk N oleh tanaman akan t'lrun, jika takaran pemupukan N

dinaikkan.

Untuk mendapatkan produksi bahan kering tanaman kedelai varie­

tas Muria yang tinggi, serapan N-tanaman dan serapan P-tanaman yang

cukup banyak di dalam tanaman, maka diperlukan pemupukan sebanyak 30

kg NiHa dan 90 kg P20SiHa.

UCAPAN TERlMA KASIH

Penulis mengucapkan terima kasih kepada Sdr. M. Tohir, Amrin

Jawanas, Ny. Sofia Murti dan Ny. Ellya Revina yang telah banyak mem­

bantu dalam pelaksanaan percobaan ini.

DAFTAR PUSTAKA

1. PARTOHARDJONO, S., DAMANHURI, R. dan PASARIBU, D., "Pengaruhpemupukan ZA dan TSP terhadap penampilan padi sawah, padi

gogo, kedelai dan jagung", Pertemuan Teknis Evaluasi Hasil

Penelitian dan Pengujian Pemupukan ZA dan TSP, PT Petrokimia,Gresik (1984).

2. WEBER, D.F., CALDWEEL, B.E., SLONGER, C. and VEST, H.G., Some

USDA studies soybean Rhizobium symbiosis, Plant Soil Speec,(1971) 293.

3. MEYER, B.S., and ANDERSON, D.B., Introduction to Plant­

Physiology, Marozen Company, Tokyo (1958)

4. WEISS, M.G., Soybean. Adv. Agron. 1 (1946) 46.

78

Page 7: TANGGAPAN KEDELAI VARIETAS HURIA …digilib.batan.go.id/e-prosiding/File Prosiding/Pertanian...dalam tanaman, tetapi akan menurunkan efisiensi penggunaan pupuk oleh tanaman. Untuk

5. SUROWINOTO, S., Respon kedelai Clark-63 normal dan Clark rj. I.

terhadap pemupukan nitrogen, Tesis S2' Fakultas Pasca Sarjana,IPB, Bogor (1977).

6. FOX, R.L., and KANG, B.T., "Some major fertility problems oftropical soils," Exploting Hal Legume Rhizobium Symbiosis inTropical Agriculture (VINCENT, J.M., WHITNEY, A.S., and BOSE,J. Eds.), Prosseding of Work Shop (1977) 237.

7. RUSEL, J.S., "Residual value of fertilization" Mineral Nutritionof Legume in Tropical and Subtropical Soils (ANDREW, C.S., andKAMPRATH, E.J., Eds), CSIRO Australia (1978) 361.

I8. ROBSON, A.D., "Mineral nutrition of legumes", Tropical and

Subtropical Soils (ANDREW C.S., and KAMPRATH, E.J., Eds),CSIRO Australia (1978) 277.

9. SISWORO, W.H., ABDULLAH, N., RASJID, H., dan SOEMINTO, B.,Pengaruh pemupukan P dan pengapuran pada tumpangsari j agungkedelai terhadap hasil dan fiksasi N simbiotik, Majalah BATANXIX, 1/2 (1986) 3.

10. BADAN TENAGA ATOM NASIONAL, "Muria varietas kedelai baru hasilpemuliaan dengan radiasi". Atomos Mengabdi Kemanusiaan 11 2(1987).

11. HADAR SON , GH., "The use 15N methodology to assess symbioticnitrogen and fixation by grain legumes", InternationalTraining Course an the Use of Isotopes and Radiation.Techniques in Study on Soil/Plant Relationships (FieldExperiment and Exercises) (1982).

79

Page 8: TANGGAPAN KEDELAI VARIETAS HURIA …digilib.batan.go.id/e-prosiding/File Prosiding/Pertanian...dalam tanaman, tetapi akan menurunkan efisiensi penggunaan pupuk oleh tanaman. Untuk

Tabel 1. Bobot kering tanaman kedelai varietas Muria.

--------------------------------------------------------------------

Takaran

o 15 30 45 60Ro-P

--------------------------------------------------------------------

. kg/Ha g/ rumpun .

0 17,1118,2718,5818,8017,5118,05

30

21,1619,5419,7520,2121,1920,3760

19,1922,1620,1720,0622,4820,81

90

22,5422,2924,8521,4223,1322,85

120

21,0220,4822,4222,4623,3021,94

Ro-N

20,2020,5521,1520,5921,52

BNJ 5%

-takaran pupuk urea tn

-takaran pupuk TSP

2,20

-interaksi

tn

KK

(%) 10,29

Tabel 2. Serapan N-total tanaman kedelai varielas Muria

Takaran pupuk N-urea (kg N/Ha)Takaran

pupuk

P205-TSPo 15 30 45 60

Ro-P

. kg/Ha g/ rumpun .

0 377 40640944247842130

429 469494488512479

60

475 541502482551510

90

544 545556477544533

120

506480532501567517

Ro-N

466488499478530

BNJ 5%-takaran pupuk urea 57

-takaran pupuk TSP

57-interaksi

tnKK

(%) 11,27

80

Page 9: TANGGAPAN KEDELAI VARIETAS HURIA …digilib.batan.go.id/e-prosiding/File Prosiding/Pertanian...dalam tanaman, tetapi akan menurunkan efisiensi penggunaan pupuk oleh tanaman. Untuk

Tabel 3. Serapan P-total tanaman kedeJai varietas Muria.

Takaran pupuk N-urea (kg N/Ha)Takaran

pupuk

P205-TSPo 15 30 45 60

Ro-P

.kg/Ha g/rumpun .

0 39,8 41,640,140,840,540,5630

51,550,849,654,256,252,4660

49,1 53,755,652,664,255,0890

59,659,360,958,361,960,00120

54,757,860,059,461,058,58Ro-N

50,9452,6453,2453,1056,56BN,J 5%

-takaran pupuk urea tn

-takaran pupuk TSP6,90

-interaksi

tnKK

(% ) 12,65

Tabel 4. Sumbangan N-pupuk dalam N-tanaman kedelai

Takaran pupuk N-urea (kg N/Ha)Takaran

pupuk .

P205-TSP ° 15 30 45 60Ro-P

.kg/Ha girumpun .

0 -5,578,739,0415,969,8230

-5,828,478,7315,3210,3460

-3,978,7610,2917,7610,2090

-4,457,509,3216,909,54120

-5,088,379,1515,809,60Ro-N

-4,988,379,3116,94BNJ 5%

-takaran pupuk urea 1,21

-takaran pupuk TSP

tn-interaksi

tn

KK(% ) 12,51

81

Page 10: TANGGAPAN KEDELAI VARIETAS HURIA …digilib.batan.go.id/e-prosiding/File Prosiding/Pertanian...dalam tanaman, tetapi akan menurunkan efisiensi penggunaan pupuk oleh tanaman. Untuk

Tabel 5. Serapan N-pupuk dalam tanaman kedelai

Takaran pupuk N-urea ~k5N(Ha}Takaran

pupuk

P205-TSP o 15 30 45 60Ro-P

. kg/Ha ....................•...... g/'rumpun .

0 -2,2763,6023,9897,6064,36830

-2,7694,1954,2469,3855,14960

-2,1404,4384,9539,8625,34890

-2,4184,1764,4389,1905,056120

-2,4554,4524,5568,8615,081Ro-N

-2,4124,1734,4368,981BNJ 5%

-takaran pupuk urea 1,008

-takaran pupuk TSP

tn-interaksi

tnKK

(%) 20,59

Tabel 6. Efisiensi penggunaan pupuk N oleh tanaman kedelai

Takaran pupuk N-urea (kg N/Ha)Takaran

pupuk

P205-TSP° 15 30 45 60

Ro-P

•kg/j~a•......•.•..........••••..• g/ rumpun .

° -5,064,002,954,234,0630

-6,154,662,935,214,7560

-4,764,933,675,484,7190

-5,374,643,295,114,60120

-5,464,953,374,924,68Ro-N

-5,364,643,254,98BNJ 5%

-takaran pupuk urea 0,86-takaran pupuk TSP

tn-interaksi

tnKK

(% ) 19,67

82

Page 11: TANGGAPAN KEDELAI VARIETAS HURIA …digilib.batan.go.id/e-prosiding/File Prosiding/Pertanian...dalam tanaman, tetapi akan menurunkan efisiensi penggunaan pupuk oleh tanaman. Untuk

Tabel 7. Regresi dan koefisien regresi dari pengaruh pemupukan urea

atau TSP terhadap parameter yang diamati pada kedelaivarietas Muria.

Parameter

1. Sobot

kerj.ngtanaman

2. SerapanN-tanaman

3. SerapanP-tanaman

4. Sumbangan

N-pupuk

5. Serapan

N-pupuk

Pengaruh dari

pupuk

urea

TSP

urea

TSP

urea

TSP

urea

TSP

urea

TSP

Persamaan regresi dan koefisiennya

Yz = 20,27 + 0,017X + 0,000002X2R = O,0396tn

~2 = 18,~6 t*0,08X - 0,0004X2I:t = 0,6122

Y2 = 47,89 + 0,22X + 0,009X2R = 0,1184 tn"Y2 = 422,0 t*2,27XR = 0,6194

92 = 51,37 + 0,02X + 0,001X2R = 0,0555tn

Y2 = 41,14 t*0,38X -.O,002X2R = 0,8390

~ - -- 0 a-x ° 004X2In = 0,00 -*1' J + ,RZ = 0,9233

In = 9,74 + 0,0048X - 0,00005X2RZ = O,0006tn

Y2 = 3,487 * 0,0988X + O,0031X2R = 0,8978 *

In = 4,448 + O,0235X - 0,0031X2RZ = 0,0152tn

6. Efisiensi

penggunaan

pupuk-N

urea

TSP

"Y2 = 8,265 7 0,221X +R = 0,5831"'*

Y2 = 4,154 + O,016X ­R = O,0015tn

0,0027X2

0,OOOOIX2

** = nyata pada P < 0,01

tn = tidak nyata

83

Page 12: TANGGAPAN KEDELAI VARIETAS HURIA …digilib.batan.go.id/e-prosiding/File Prosiding/Pertanian...dalam tanaman, tetapi akan menurunkan efisiensi penggunaan pupuk oleh tanaman. Untuk

Df·SKUSI

SOETJIPTO

Pemberian pupuk urea tidak mempengal'lIhi produksi bahan kering

tanaman. Da lam peneli tian tidak disebutkan jen is tanah dan asalnya

yang dipakai. Apakah pengaruh yang tidak ada ini dikarenakan tidak

ada keseimbangan antara N dan P nya.

HAVID RASJID

Jenis tanah yang dipakai Podsolik Merah Kuning, tidak ada pengaruh N

(urea) mungkin juga tidak ada keseimbangan hara dalam tanah (N dan

P).

ISTIQLAL AMIEN

Tanggapan tanaman terh~dap pemupukan sangat tergantung pada macam

tanah percobaan dilaksanakan. Tanah apakah yang dipakai dalam

percobaan ini dan bagaimana kandungan P nya ?

HAVID RASJID

Jenis tanah yang dipakai Podsolik Merah Kuning, hasil analisis P

(Olsen) 11 ppm.

NGADIMAN

1. Percobaan dilakukan pada jenis tanah apa dan bagaimana status

haranya terutama N dan P ?

2. Bagaimana keadaan perbintilan akar pada tiap-tiap perlakuan

(barangkali diamati juga)?

HAVID RASJ ID

l.Jenis tanah P.M.K. asal Nakau Kotabumi, status hara P. (Olsen)

11ppm, 0;11% N.

2.Maaf kami tidak melakukan pengamatan akarnya.

84

Page 13: TANGGAPAN KEDELAI VARIETAS HURIA …digilib.batan.go.id/e-prosiding/File Prosiding/Pertanian...dalam tanaman, tetapi akan menurunkan efisiensi penggunaan pupuk oleh tanaman. Untuk

DWI RETNO LUKIWATJ

Kenapa dalam penelitian ini, parameter produksi biji kedelai tidak

diukur ?

Menurut WHITEMAN (1980) dalam bukunya "Tropical Pasture" menyebutkan

bahwa Legumiase Responsif terhadap P. Sedang apabila diberi pupuk N

justru akan menghambat proses f iksasi N udara, yang berarti juga

menahan pertumbuhan tanaman tersebut.

1. Apakah keadaan tersebut nyata dalam penelitian ini?

2. Dengan semakin meningkatnya dosis pupuk N, bagaimana dengan

penampilan (performance) tanaman kedelai tersebut?

HA V10 RASJ 10

1. Karena ini percobaan pot, dalam Tabel bobot kering tanaman adalah

polong (biji) + stover.

2. a. Secara tidak langsung dapat diketahui bahwa 'pemupukan N

mengurangi fiksasi N-udara (sumber N: pupuk, fiksasi, tanah)

karena dari tanah tetap, dan pupuk naik maka tentu fiksasi

akan turun.

b. Peningkatan pemupukan N sampai 60 kg N/ha, penampilan kede1ai

masih normal (lihat bobot kering tidak berbeda nyata).

IG. V. SUTARTO

Penelitian Anda cukup baik dan akan lebih baik apabi1a Anda dapat

menyajikan korelasi positif antara komponen pertumbuhan (parameter

pertumbuhan) dengan hasil. Saran kami hasil penelitian ini diterus­

,kan analisisnya sehingga diperoleh kesimpu1an bukan saja pengaruh

pupuk terhadap hasil saja, tetapi juga oleh korelasi parameternya.

HA V10 RASJ 10

Saran Anda menjadi bahan masukan bagi kami.

ZUHDI SW.

Tanggapan tanaman terhadap P-pupuk tidak nyata dibanding P dari

tanah, apakah P-pupuk disini difiksasi atau penyerapan P di sini

dari perombakan bahan organik.

85

Page 14: TANGGAPAN KEDELAI VARIETAS HURIA …digilib.batan.go.id/e-prosiding/File Prosiding/Pertanian...dalam tanaman, tetapi akan menurunkan efisiensi penggunaan pupuk oleh tanaman. Untuk

HAVID RASJID

Dalam penelitian ioi kami tidak menggunakan ,pupuk P bertanda (32p),

jadi tidak bisa dikelahui tanggilpan tanaman terhadap P-pupuk. Secara

garis besar (umum) I'-pupuk diaplikflsikan akan difiksasi oleh

senyawa-senyawa di dalam tanah.

BAMBANG K.

Di dalam Abstrak dinyatakan bahwa serapan P oleh tanaman hanya

dipengaruili oleh pemupukan TSP, tetapi pada hasil penelitian dinya­

takan lJahwa serapan P-tanaman yang tertinggi diperlukan pemupukan 30

kg N-urea/ha dan 90 kg PZ05/ha. ,ladi disini pemberian N mempengaruhi

serapan P, mengapa bukan yang dipupuk PZ05 120 kg/ha.

HAVID RASJID

Secara IIji statistik thiak berbeda nyata pengaruh takaran pupuk N,

akan tetapi untuk memperoleh hasil (produksi, serapan N dan P) maka

pemupukan N diperlukan juga, sedangkan pemupukan P cukup sampai 90

kg PZ05/ha sebab IIntuk takaran yang lehih tinggi (120 kg PZ05) tidakterlihat lagi responnya.

SUIIARNO R.

Dikatakan bahwa pemllpukan N tidak mempengarllhi produksi bahan kering

lanaman, namun dilain pihak Anda menganjllrkan pemupukan N sehesar 30

kg N-urea/ha. Mohon penjelasan.

HAVID RASJID

Anjuran unluk memperoleh hasil yang baik (bobot kering) serapan P, N

tanaman maka diperlukan pemupukan tersehut.

86