Tabel Perbedaan Sel Prokariotik Dan Eukariotik

3
Tabel Perbedaan sel prokariotik dan eukariotik PROKARIOT EUKARIOT Tidak memiliki inti yang sebenarnya, materi inti tersebar dalam sitoplasma karena tidak mempunyai membrane inti Memiliki nucleus yang sebenarnya karena materi inti dilingkupi oleh membrane inti Memiliki DNA yang lebih sederhana, lebih sedikit mengandung pasangan basa nukleotida, berbentuk sirkuler Memiliki DNA yang lebih kompleks, lebih banyak mengandung pasangan basa nukleotida, sehingga harus digulung pada protein histon (ada histonnya) Hanya memiliki kromosom tunggal Memiliki kromosom lebih dari 1 (satu) Tidak memiliki intron, hanya ekson Memiliki intron dan ekson Memiliki operon Tidak memiliki operon

description

Bilogi

Transcript of Tabel Perbedaan Sel Prokariotik Dan Eukariotik

Page 1: Tabel Perbedaan Sel Prokariotik Dan Eukariotik

Tabel Perbedaan sel prokariotik dan eukariotik

PROKARIOT EUKARIOT

Tidak memiliki inti yang

sebenarnya, materi inti

tersebar dalam sitoplasma

karena tidak mempunyai

membrane inti

Memiliki nucleus yang

sebenarnya karena materi inti

dilingkupi oleh membrane inti

Memiliki DNA yang lebih

sederhana, lebih sedikit

mengandung pasangan basa

nukleotida, berbentuk sirkuler

Memiliki DNA yang lebih

kompleks, lebih banyak

mengandung pasangan basa

nukleotida, sehingga harus

digulung pada protein histon

(ada histonnya)

Hanya memiliki kromosom

tunggal

Memiliki kromosom lebih dari

1 (satu)

Tidak memiliki intron, hanya

ekson

Memiliki intron dan ekson

Memiliki operon Tidak memiliki operon

Proses transkipsi dan translasi

dapat terjadi secara simultan

Transkipsi terjadi di inti, dan

translasi terjadi di sitoplasma.

Keduanya tidak dapat berjalan

secara bersamaan.

Proses transkipsi terjadi lebih Transkipsi lebih rumit terjadi,

Page 2: Tabel Perbedaan Sel Prokariotik Dan Eukariotik

sederhana dikarenakan akses RNA

polymerase terhadap DNA

lebih lama akibat DNA

dikemas secara kompak

dengan protein histon

Proses regulasi sintesis

protein lebih sederhana

Proses regulasi sintesis

proteinnya lebih kompleks