System Ventilasi Mekanik

7/24/2019 System Ventilasi Mekanik

1/9

SYSTEM VENTILASI MEKANIK

&

STERELISASI KOMPONEN VENTILATOR

Ns. Dan Tandi, S.Kep

Tujuan Pembelajaran

1. Menjelaskan sistem ventilasi mekanik & klasifikasinya

2. Menjelaskan ara!ara men"#ntr#l system dan arus system

$. Mema%ami prinsip kerja ventilat#r

. Masala%!masala% yan" dapat terjadi selama men""unakan ventilat#r

'. (ara sterelisasi k#mp#nen ventilat#r

SYSTEM VENTILATOR MEKANIK

Seara umum dan fisik terba"i atas beberapa karakteristik )

1. Sumber Tena"a

!Tena"a *istrik

!Tena"a Paru!paru

! K#mbinasi keduanya

2. Tekanan

!Tekanan P#sitif

!Tekanan Ne"atif

$. System K#ntr#l

+System buka dan tutup saluran nafas untuk men"#ntr#l fun"si ventilasi

+Panel K#ntr#l

%anya dapat dilakukan #le% satu jenis variabel pada saat bersamaan antara tekanan

v#lume dan fl#


2/9

-da ase (ara Kerja /entilasi Mekanik

1. Tri""erin"0inisiatin"

yan" memulai0memerinta% se%in""a ventilat#r bekerja, pemiunya bisa berasal dari )

a. Mesin ) -tas dasar aktu

b. Pasien ) Karena terjadi peruba%an aliran udara 0 tekanan

2. Pembatasan0limitati#n

/ariabel yan" dibatasi antara lain

a. /#lume

b. Pressure

$. (ylin" perpinda%an dari fase inspirasi ke ekspirasi ase ekspirasi dimulai setela% )

a. /#lume yan" masuk terapai

b. Tekanan Pressure yan" masuk terapai

. /#lume inspirasi terlampaui

d. -liran udara menapai settin"

e. aktu

. ase 3kspirasi

pada fase ini bisa diberikan tekanan P33P atau tidak

Peran peraat dalam tindakan ventilat#r

Menetapkan ventilasi mekanik siap pakai

Menentukan settin" m#de ventilat#r

Menetukan Parameter m#de ventilat#r

-larm pada p#sisi 4N

Pasien merasa nyaman


3/9

Setting mode ventilasi mekanik

1.(M/ P(/,/(/

2. -(M/

$. Syin%r#n#us 5ntermittent Mandat#ry /entilati#n S5M/

. Pressure Supp#rt /entilati#n PS/

'. (#ntin#us P#sitive -iray Pressure (P-P

Control Mandator Ventilation !CMV"

Sejumla% udara yan" diinspirasikan #le% mesin kepada pasien yan" dibatasi #le% v#lume #ntr#l

/( atau Pressure #ntr#l P(

+ Parameter /(/ + Parameter P(/

a. T/ a. 66

b. 66 b. 5nspirasi Time

. i42 . 5nspirasi Pressure

d. 5 ) 3 6ati# d. P 3 3 P

e. P 3 3 P e. i42

f. Sensitivity 0 Tri""er

Sn#$rono%s Intermittent Mandator Ventilation !SIMV"

M#de ini menekankan pada mandat yan" tela% ditentukan se%in""a pasien bernafas pada aktu!aktu tertentu

Terkadan" m#de ini diberikan bersamaan den"an pressure supp#rt PS den"an S5M/ 6ate

ditiadakan

+ Parameter

a. T/

b. S5M/ 6ate

. 5nspirasi Time


4/9

d. Pressure Supp#rt

e. i42

f. P 3 3 P

Contino%s Positive Aira Press%re !CPAP"

Dalam m#de ini tiap inspirasi disupp#r den"an preset #nstan pressure 1' 7 $' m824 ,pasien %arus melakukan tri""er ventilat#r dan biasanya dik#mbinasi den"an S5M/.

Parameter )

a. P33P

b. i42

Assist Controle !AC"

/entilat#r memulai inspirasi saat pasien menimbulkan sebua% tekanan ne"atif di dalam sirkuit

ventilat#r

/entilat#r dapat memberikan nafas bantuan den"an v#lume0pressure tertentu

Parameter

a. 6 6

b. i92

. 5 ) 3 6ati#

d. Tri"er Sensitivity

e. T /

f. 5nspirasi Pressure

1. Res'irasi Rate! RR "

a. :umla% napas yan" diberikan kepada pasien setiap menit

b. Diset diatas dan dibaa% nilai n#rmal

. 19 7 1 ;0menit


5/9

2. Tidal Vol%me! TV "

a. /#lume "as yan" di%antarkan #le% /entilat#r pada setiap siklus napas

Diset < 7 = ml0K".>>

b. Pada -6DS, "unakan v#lume lebi% keil 7 < ml0K".>> untuk meminimalkan tekananberlebi%an didalam alve#li

$. Ins'irasi ( Eks'irasi Ratio! I(E Ratio "

a. 1)2 0 1)1, merupakan nilai n#rmal fisi#l#"is inspirasi ekspirasi

b. Terkadan" diperlukan fase inspirasi yan" sama 0 lebi% lama dibandin" ekspirasi untuk

menin"katkan Pa42

. Ins'irasi Press%re ! IP "

1. Men"atur0 membatasi jumla% pressure0v#lume yiled ventilat#r.

! Pressure berlebi%, dapat menyebabkan >ar#trauma. sedan"kan

! /#lume berlebi% dapat menyebabkan /alutrauma

2. :ika inspirasi pressure0valume terapai maka ventilat#r men"%entikan %antarannya dan

alarm berbunyi.

$. Penin"katan pressure bila terjadi #bstruksi, batuk, retensi sputum, 3TT ter"i"it, fi"%tin"atau kin"kin".

. Tidak melebi%i $' m 824.

'. )iO* raksi 4ksi"en

a. k#nsentrasi ? #ksi"en yan" di%antarkan #le% ventilat#r ke pasien

b. K#nsentrasi 21 7 199 ?

. -al 199 ? tidak b#le% terlalu lama

d. Dapat dieanin" berta%ap

e. Settin" 199 ? bila ada tindakan tertentu yan" men"interupsi pemberian ventilasi,

berikan #ksi"en 199 ? selama 1' menit.


6/9


7/9

2. -iray Malfunti#n

$. Pulm#nary >ar#trauma

. Peruba%an 8em#dinamik Penurunan ardia #utput dan ven#use return

'. Pulm#nary atelektasis, Pneum#nia


8/9

Definisi ) Membunu%0men"%ambat pertumbu%an mikri#r"anisme.

5ndikasi ) Entuk yan" dalam pen""unaannya k#ntak den"an muk#sa membran dan alat

yan" tidak dapat disterilkan misalnya @ alat listrik.

Desinfeksi untuk alat ventilat#r

!Transduser

!Kabel sens#r %umidifier

jenis ) 8i"% (ide;

*# -lk#%#l, safl#n 1 ) $

Sterilisasi (

Definisi ) Mematikan semua bentuk kuman termasuk sp#ra den"an memakai sarana fisik atau

kimiai

5ndikasi ) Semua alat yan" lan"sun" ber%ubun"an den"an aliran dara% atau jarin"an yan" searan#rmal steril ataupun alat yan" masuk kedalam ba"ian tubu% yan" tidak steril

misalnya, semua tubin" ventilat#r seba"ai sarana transp#rtasi "as ke tubu%, dll.

S56KE5T /3NT5*-T46

Prosed%r (

1.Tubin" ventilat#r yan" tela% dipakai dibersi%kan terlebi% da%ulu den"an sabun atau deter"en,

air din"in atau air %an"at yan" men"alir dan serin"kali diperlukan sikat.


9/9

2.Tubin" ventilat#r yan" suda% bersi% direndam dalam larutan desinfektan selama kuran" lebi%

2 jam.

$.Kemudian bilas kembali den"an air %an"at yan" man"alir srub stati#n

.Kerin"kan den"an Tubedryer, bila ada.

'.Sesuda% kerin" Tubin"!tubin" ventilat#r tersebut dibun"kus )

a. >ila memakai sterilisat#r 3t%ylene 4;ide "as 3t4 dibun"kus memakai

kertas 3t4..

b. >ila memakai sterilisat#r -ut#lave, dibun"kus den"an kain.

System Ventilasi Mekanik

Documents

Transcript of System Ventilasi Mekanik