Sylvia Anggraeni (130210103054)

9
Deskripsi Tumbuhan Tapak Dara (Catharanthus roseus) Oleh: Sylvia anggraeni 130210103054 Program studi pendidikan biologi Fakultas keguruan dan ilmu pendidikan

description

bunga tapak dara dan spesifikasinya

Transcript of Sylvia Anggraeni (130210103054)

Deskripsi Tumbuhan Tapak Dara (Catharanthusroseus)

Oleh:

Sylvia anggraeni130210103054

Program studi pendidikan biologiFakultas keguruan dan ilmu pendidikanUniversitas jember2014

Tapak Dara (Catharanthusroseus)Tapak dara termasuk tumbuhan perdu kecil yang tumbuh menahun, tinggibisa mencapai 1 meter yang berasal dari Madagaskar, namun telah menyebar ke berbagai daerah tropika lainnya Tumbuh baik mulai dari dataran rendah sampai ketinggian 800 meter di atas permukaan laut. Tumbuhan ini menyukai tempat-tempat yang terbuka, tapi tak menutup kemungkinan bisa tumbuh di tempat yang agak terlindung pula. tanaman ini menyukai iklim tropis.Adapun klasifikasi dari tanaman tapak dara adalah : Kingdom: Plantae (Tumbuhan) Subkingdom: Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh) Super Divisi: Spermatophyta (Menghasilkan biji) Divisi: Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga) Kelas: Magnoliopsida (berkeping dua / dikotil) Sub Kelas: Asteridae Ordo: Gentianales Famili: Apocynaceae Genus: Catharanthus Spesies: Catharanthus roseus (L.) G. Don Perihal Akar :

Bagian2 akarBerwarna putihAkar tunggangAkar tapak dara adalah sistem perakaran tunggang, dimana ia memiliki banyak percabangan, dan cabang-cabangnya terdiri atas akar-akar halus berbentuk serabut. Bagian-bagian dari akarnya antara lain, leher akar, batang akar, cabang akar, rambut akar, dan ujung akar, warnanya putih, baunya tajam, susunan cabangnya, memiliki cabang primer, cabang sekunder, dan cabang tersier. Besar sudut dengan akar induk >450

Perihal batang

Bercabang banyakArah sudut percabangan lebih dri 45 0Percabangan monopodialTermasuk tumbuhan yang jelas berbatang, terlihat batang pokoknya, jadi pola percabangannya monopodial. arah tumbuh batang tegak lurus (erectus). Batangnya mengandung getah berwarna putih susu, berbentuk bulat (teres) dengan diameter berukuran kecil, beruas, bercabang banyak, dan bagian pangkalnya berkayu (lignosus). Batangnya berwarna merah tengguli, batang kasar berambut.

Perihal daun Daun tapak dara (Catharanthus roseus (L.) G.Don) adalah jenis daun tunggal yang tidak lengkap karena hanya memiliki tangkai dan helaian saja. Tangkai daun berukuran pendek. Helaian daun memiliki permukaan yang halus dengan panjang 2-6 cm dan lebar 1-3 cm. daunnya mengandung lateks berwarna putih. Memiliki daun penumpu bebas (stipula liberae).yang terdapat di kanan kiri pangkal tangkai daun. Sifat-sifat daun yang dimiliki daun Tapak Dara adalah sebagai berikut :a. Bangun Daun (Circumscriotion) Daun tunggal, agak tebal, bertangkai pendek, letaknya berhadapan bersilang, bentuk bulat telur sampai memanjang. Termasuk bangun lanset seperti daun kamboja. b. Ujung Daun (Apek Folii) Ujung daun tapak dara berbentuk tumpul (obtusus). c. Pangkal Daun (Basis Folii) Tumbuhan tapak dara ini mempunyai pangkal daun yang meruncing dimana pada mulanya tepi daun agak jauh dari ibu tulang daun kemudian semakin ke pangkal semakin dekat dengan ibu tulang daun sehingga akhirnya bertemu di pangkal.d. Susunan Tulang Daun (Nervatio atau Vanatio) Tapak dara memiliki susunan tulang daun yang menyirip dan tulang daunnya tidak menonjol baik permukaan atas atau permukaan bawahnya. e. Tepi Daun (Margo Folii) Tapak dara mempunyai tepi daun rata atau integer. f. Daging Daun (Intervinium) seperti kertas (chartaceus) tipis, tetapi cukup tegar.g, Warna Warna atas daun : hijau tua, warna bawah daun : hijau mudah. Permukaan Daun Tapak dara mempunyai permukaan yang tebal mengkilap pada kedua permukaannya (permukaan atas dan permukaan bawah) serta berambut halus

Berhadapan bersilangAda daun penumpu bebasMenyirip

Perihal bungaBunga digunakan sebagai alat perkembangbiakan suatu tumbuhan. Bunga tapak dara merupakan bunga sempurna karena tersusun dari semua bagian bunga seperti mahkota, kelopak, putik, benang sari, termasuk bunga banci, ) karena memiliki putik dan benang sari dalam satu bunga. penyerbukannya bisa anemofili (dibantu angin) atau entomofili (dibantu serangga. Bunganya bermunculan sepanjang tahun. Bunganya muncul dari ketiak daun. Kelopak bunga kecil, berbentuk paku.Mahkota bunga berbentuk terompet, dan ujungnya melebar. Tepi bunga datar, terdiri dari tajuk bunga berbentuk bulat telur, dan ujungnya runcing menutup ke kiri. berbunga sepanjang tahun, berbentuk tubular, panjang 1,5-4 cm, lebar 5 cm memiliki 5 mahkota kecil. Aktinomorf, Bunga berwarna violet, merah rosa, putih (var. albus), putih dengan bintik merah (var. ocellatus), ungu, kuning pucat. Duduknya Benang sari pada tajuk bunga terdapat 5 benang sari, duduknya kepala sari tegak, bakal buahnya tenggelam.rumus bunga : * K5,[C5, A5],G2artinya, bahwa bunga tapak dara ini merupakan bunga banci, dimana dia memiliki benang sari dan putik dalam satu bunga, aktinomorf, yaitu bisa dibagi dalam beberapa bagian yang sama, atau simetris, lalu memiliki 5 kelopak bunga, 5 mahkota bunga, 5 benang sari yang juga berlekatan dengan mahkota bunga, dan memiliki 2 putik yang tenggelam.Diagram bunga :

5 benang sari & 2 putik

Perihal Buah Setelah bunga mekar dan gugur, muncul buah yang juga ada di ketiak daun, Termasuk buah sejati tunggal, termasuk buah kotak yaitu, buah Bumbung (folliculus) berbulu, buah tapak dara ini tersusun atas sehelai daun buah, dan mempunyai satu ruangan yang ada banyak biji di dalamnya Buahnya berbentuk silinder berbulu, ujung lancip, panjang sekitar 1,5 - 2,5 cm, dan memiliki banyak biji berwarna hijau jika masih muda, dan berwarna hitam jika sudah tua. Buahnya tidak dapat dimakan. Buah berwarna hijau jika masih muda, dan coklat kering setelah tua. Dan jika sudah tua, buah ini akan pecah, dan bijinya akan jatuh ke tanah, dan membentuk tumbuhan baru.

Buah bumbung

Perihal bijiTapak dara, Memiliki banyak biji dalam 1 buah, bentuknya bulat, Bijinya berukuran sangat kecil, dan berwarna hijau jika masih muda, dan hitam jika sudah matang, bijinya tanaman dikotil, terdapat testa yang berwarna hitam dan tegmen dalam bijinya, ada endosperm yang kecil juga dalam bijinya.

Fungsi tapak daraTanaman tapak dara memang tidak dapat dikonsumsi secara langsung, namun, tapak dara dapat digunakan sebagai tanaman obat, Hampir semua bagian tanaman tapak dara bermanfaat untuk kesehatan. Daunnya mengandung senyawa alkoloid yaitu vinkristin dan vinblastin. Kedua senyawa ini bersifat antineocristine yang ampuh melawan sel kanker.Bagian tanaman lain seperti bunga, buah dan batang mengandung alkoloida catharantine yang dikenal sebagai anti kanker. Alkoloida catharantine mengandung zat yang sama dengan plasma sel kanker, jika dikonsumsi, sel kanker dalam tubuh akan menyerapnya. Hasilnya, inti sel kanker akan terdesak dan menghilang.hasil penelitian menyatakan tanaman tapak dara bisa digunakan sebagai pencegah dan pembasmi sel kanker. Selain mengatasi kanker, senyawa leurisine dan vindoline yang dikandung tapak dara dapat digunakan sebagai pengganti insulin bagi penderita diabetes. Sedangkan zat aktif vinblastine dan vincristine dipercaya mampu menjinakkan leukemia, pembengkakan limpa, kanker payudara dan tumor ganas.