Studi Kasus Isospolkes1

2
Tugas Take Home Mata Kuliah Ilmu Sosial dan Politik Masalah Kesehatan STUDI KASUS RUMAH SAKIT UMUM DAERAH MITRA HUSADA Rumah Sakit Umum Daerah Mitra Husada merupakan Rumah Sakit kelas C tahun 1998 berupaya, untuk menjadikan Rumah sakit yang mampu memberikan pelayanan yang bermutu, memberikan kepuasan kepada pelanggan. Sumber daya manusia yang ada : dokter spesialis anak 1 orang, spesialis kebidanan 2 orang, spesialis bedah 1 orang, spesialis THT 1 orang, spesialis penyakit dalam 1 orang, dokter umum 1 orang, dokter gigi 4 orang, apoteker 1 orang, perawat kesehatan 110 orang, perawat gigi 4 orang, non paramedis perawatan 40 orang, dan tenaga administrasi 60 orang. BOR Rumah Sakit pada tahun 1998 : 47,5 %, 1999 : 46,00 %, 2000 : 45,53 %, 2001 : 39,25 %, 2002 : 38,21 %. Sedangkan LOS berkisar antara 4,50 sampai dengan 5,90 hari. Sumber biaya Rumah Sakit bersumber dari APBD (pendapatan murni RSUD), APBN (SBBO, OPRS), Inpres, APBD I dan Proyek Pelayanan Kesehatan. Pendapatan Murni RSUD masih dikendalikan oleh Pemerintah daerah, dan belum 100 % (seratus prosen) pendapatan dikembalikan ke RSUD. Dalam kenyataannya didapatkan beberapa kelemahan- kelemahan fungsi-fungsi manajerial dari RSUD. Perencanaan Rumah Sakit belum mendukung tercapainya visi dan misi Rumah Sakit, dimana visi Rumah Sakit belum secara jelas dirumuskan bersama dan dipahami oleh seluruh jajaran Rumah Sakit. Perencanaan dari tahun ketahun hanya mengacu pada perencanaan tahun sebelumnya. Pembelian dan pengadaan peralatan belum direncanakan secara matang, usulan pembelian alat tidak sesuai dengan dana yang tersedia. Rumah Sakit belum pernah melakukan kajian tentang produk Rumah Sakit yang dibutuhkan dan diinginkan oleh masyarakat. Dalam pengorganisasian Rumah Sakit telah disusun uraian tugas yang jelas, tetapi pelaksanaan tugas secara profesional belum sepenuhnya dilaksanakan, baik oleh tenaga struktural maupun tenaga fungsional. Koordinasi antar unit masih kurang, pembagian insentif belum dirasakan memberikan kepuasan baik yang bersifat administratif maupun yang bersifat uang, dan kegiatan klinik, misalnya penerapan proses asuhan keperawatan belum dilaksanakan, pelayanan rujukan belum dilaksanakan secara optimal. Prosedur kerja sebagian sudah ada, baik prosedur yang bersifat administratif maupun yang bersifat klinik dan keperawatan, tetapi belum ditepati/dipatuhi dan kurang mendukung kelancaran pemberian pelayanan kepada pasien. Bagaimana tanggapan saudara terhadap kajian Organisasi RSUD Mitra Husada? Lakukan identifikasi masalah-masalah yang ada di RSUD Mitra Husada

Transcript of Studi Kasus Isospolkes1

Soal Ujian Tengah Semester

Tugas Take HomeMata Kuliah Ilmu Sosial dan Politik Masalah Kesehatan

STUDI KASUS

RUMAH SAKIT UMUM DAERAH MITRA HUSADARumah Sakit Umum Daerah Mitra Husada merupakan Rumah Sakit kelas C tahun 1998 berupaya, untuk menjadikan Rumah sakit yang mampu memberikan pelayanan yang bermutu, memberikan kepuasan kepada pelanggan. Sumber daya manusia yang ada : dokter spesialis anak 1 orang, spesialis kebidanan 2 orang, spesialis bedah 1 orang, spesialis THT 1 orang, spesialis penyakit dalam 1 orang, dokter umum 1 orang, dokter gigi 4 orang, apoteker 1 orang, perawat kesehatan 110 orang, perawat gigi 4 orang, non paramedis perawatan 40 orang, dan tenaga administrasi 60 orang.

BOR Rumah Sakit pada tahun 1998 : 47,5 %, 1999 : 46,00 %, 2000 : 45,53 %, 2001 : 39,25 %, 2002 : 38,21 %. Sedangkan LOS berkisar antara 4,50 sampai dengan 5,90 hari. Sumber biaya Rumah Sakit bersumber dari APBD (pendapatan murni RSUD), APBN (SBBO, OPRS), Inpres, APBD I dan Proyek Pelayanan Kesehatan. Pendapatan Murni RSUD masih dikendalikan oleh Pemerintah daerah, dan belum 100 % (seratus prosen) pendapatan dikembalikan ke RSUD.

Dalam kenyataannya didapatkan beberapa kelemahan-kelemahan fungsi-fungsi manajerial dari RSUD. Perencanaan Rumah Sakit belum mendukung tercapainya visi dan misi Rumah Sakit, dimana visi Rumah Sakit belum secara jelas dirumuskan bersama dan dipahami oleh seluruh jajaran Rumah Sakit. Perencanaan dari tahun ketahun hanya mengacu pada perencanaan tahun sebelumnya. Pembelian dan pengadaan peralatan belum direncanakan secara matang, usulan pembelian alat tidak sesuai dengan dana yang tersedia. Rumah Sakit belum pernah melakukan kajian tentang produk Rumah Sakit yang dibutuhkan dan diinginkan oleh masyarakat.

Dalam pengorganisasian Rumah Sakit telah disusun uraian tugas yang jelas, tetapi pelaksanaan tugas secara profesional belum sepenuhnya dilaksanakan, baik oleh tenaga struktural maupun tenaga fungsional. Koordinasi antar unit masih kurang, pembagian insentif belum dirasakan memberikan kepuasan baik yang bersifat administratif maupun yang bersifat uang, dan kegiatan klinik, misalnya penerapan proses asuhan keperawatan belum dilaksanakan, pelayanan rujukan belum dilaksanakan secara optimal. Prosedur kerja sebagian sudah ada, baik prosedur yang bersifat administratif maupun yang bersifat klinik dan keperawatan, tetapi belum ditepati/dipatuhi dan kurang mendukung kelancaran pemberian pelayanan kepada pasien.

Bagaimana tanggapan saudara terhadap kajian Organisasi RSUD Mitra Husada?

Lakukan identifikasi masalah-masalah yang ada di RSUD Mitra HusadaLakukanlah pemilihan pioritas masalah yang ada di RSUD Mitra HusadaLakukanlah pemecahan masalah tersebut menurut saudara

Berikanlah kesimpulan berupa rekomendasiKeterangan :

Dikerjakan take homeTulis tangan sajaBeri Nama, NIM, Kelas (identitas)

Waktu 1 (satu) Minggu setelah terima

Dikumpul kepada Dosen pengampu (H. Abu Hanafie, M.Kes)Selamat mengerjakan