Strategi Komunikasi Pelaksanaan Tindakan Keperawatan Tuberculosis Paru

2
STRATEGI KOMUNIKASI PELAKSANAAN TINDAKAN KEPERAWATAN TUBERCULOSIS PARU 1. Fase Orientasi a. Salam teraupetik Selamat Pagi Pak… b. Perkenalan Perkenalkan nama saya Heri Rahmat, bapak bisa memanggil saya Heri. Saya mahasiswa STIKes Bina Bangsa Majene akan merawat bapak selama 1 minggu. c. Kontrak Boleh kita berbincang-bincang mengenai masalah penyakit yang bapak hadapi saat ini? Bapak maunya dimana dan berapa lama? d. Evaluasi Bagaimana perasaan bapak hari ini? Kalau boleh saya tahu, apa yang menyebabkan sampai bapak bisa masuk Rumah Sakit ini? 2. Fase Kerja Apa yang menyebabkan sehingga bapak sering merasa sesak dan batuk-batuk? Apa yang biasa bapak lakukan agar tidak sesak? Berapa kali biasa bapak batuk dalam sehari? Kalau bapak batuk, apa yang biasa keluar? Apakah ada lendir atau tidak?

Transcript of Strategi Komunikasi Pelaksanaan Tindakan Keperawatan Tuberculosis Paru

Page 1: Strategi Komunikasi Pelaksanaan Tindakan Keperawatan Tuberculosis Paru

STRATEGI KOMUNIKASI PELAKSANAAN TINDAKAN KEPERAWATAN

TUBERCULOSIS PARU

1. Fase Orientasi

a. Salam teraupetik

Selamat Pagi Pak…

b. Perkenalan

Perkenalkan nama saya Heri Rahmat, bapak bisa memanggil saya

Heri. Saya mahasiswa STIKes Bina Bangsa Majene akan merawat bapak

selama 1 minggu.

c. Kontrak

Boleh kita berbincang-bincang mengenai masalah penyakit yang bapak

hadapi saat ini?

Bapak maunya dimana dan berapa lama?

d. Evaluasi

Bagaimana perasaan bapak hari ini?

Kalau boleh saya tahu, apa yang menyebabkan sampai bapak bisa masuk

Rumah Sakit ini?

2. Fase Kerja

Apa yang menyebabkan sehingga bapak sering merasa sesak dan batuk-

batuk?

Apa yang biasa bapak lakukan agar tidak sesak?

Berapa kali biasa bapak batuk dalam sehari?

Kalau bapak batuk, apa yang biasa keluar? Apakah ada lendir atau tidak?

Bagaimana kalau saya mengajarkan cara untuk menghilangkan rasa sesak

dan mengeluarkan lender

- Pada saat sesak, bapak harus meninggikan kepala atau dengan posisi

fowler/setengah duduk.

Page 2: Strategi Komunikasi Pelaksanaan Tindakan Keperawatan Tuberculosis Paru

3. Fase Terminasi

a. Evaluasi subjektif

Bagaimana perasaan bapak setelah diajari cara mengurangi rasa sesak?

b. Evaluasi objektif

Tadi bapak mengatakan kalau bapak masuk rumah sakit karena sering

batuk dan sesak

Tadi kita sudah belajar cara mengurangi rasa sesak dan batuk. Apakah

bapak bisa menyebutkan kembali dan mempraktekkan cara mengurangi

rasa sesak dan batuk?

c. Tindak lanjut

Kalau bapak sesak dan batuk lagi, bapak bisa melakukan cara yang seperti

kita praktekkan lagi

d. Kontrak

Bapak, sampai disini saja dulu bincang-bincang kita, bagaimana kalau besok

kita berbincang-bincang lagi di tempat ini untuk mengurangi/menghilangkan

rasa sesak dan batuk.