Std.1 Perlindungan Diri

download Std.1 Perlindungan Diri

of 15

Transcript of Std.1 Perlindungan Diri

  • 7/25/2019 Std.1 Perlindungan Diri

    1/15

    RS. CERIA

    Jl. Jend. Sudirman No. 10Hamalau

    Telp/Fax.(0517 !"#$5

    %andan&an

    'A)RAT)RI*+

    ,R)SE-*R ,E+A%AIAN A'AT ,E'IN-*N HI-*N

    No. -oumen

    A.

    No. Reii

    .

    No. Halaman

    1 / 1

    ,R)SE-*R

    TETA,

    Tan&&al Ter2i3 4

    -i3e3apan )le6

    -ire3ur Ruma Sai3 Ceria

    -r. Silia elia

    ,en&er3ian Berbagai tindakan yang dilakukan di dalam Laboratorium baik akibatspesimen maupun alat alat laboratorium yang dapat menimbulkan bahaya

    bagi petugas. Masker hidung adalah alat pelindung diri yang digunakan

    untuk menutup hidung dan mulut guna melindungi diri dari masuknya benda-benda kecil, kuman penyakit, maupun gas/bau/asap ke saluran pernafasan.

    Tu8uan Untuk mencegah / mengurangi bahaya yang terjadi pada setiap petugas yangbekerja di laboratorium.

    %e2i8aan . Masker hidung selalu dipakai pada saat melaksanakan tugasnya olehpetugas yang kerjanya berhubungan dengan kemungkinan terhirupnya

    benda-benda kecil, kuman, penularan penyakit dari pasien maupunbau/gas/asap yang terbuang diudara.

    !. "umah #akit menyediakan masker dalam jumlah cukup.

    ,roedur . Masker dipakai tepat menutupi hidung dan mulut petugas denganmengikat talinya melilit kepala.

    !. $unakan cermin untuk menolong pemasangan.%. &edua tali diatas diikatkan melalui atas telinga.

    '. &edua tali diba(ah diikatkan melalui ba(ah terlinga.

    ). Untuk masker dengan tali karet yang melingkat dengan cara menarikkedua sisinya untuk dikaitkan pada daun telinga.

    *. +akailah masker yang bersih, kondisi baik dan disposable.. Masker yang telah dipakai dibuang pada bak sampah.

    *ni3 Terai3 &%

    $

    "a(at nap

    U

    +#"#

    nstalasi 0armasi

  • 7/25/2019 Std.1 Perlindungan Diri

    2/15

    RS. CERIA

    Jl. Jend. Sudirman No. 10Hamalau

    Telp/Fax.(0517 !"#$5

    %andan&an

    'A)RAT)RI*+

    ,R)SE-*R ,E+A%AIAN ,E'IN-*N A-AN

    No. -oumen

    A.

    No. Reii

    .

    No. Halaman

    1 / 1

    ,R)SE-*R

    TETA,

    Tan&&al Ter2i3 4

    -i3e3apan )le6

    -ire3ur Ruma Sai3 Ceria

    -r. Silia elia

    ,en&er3ian Berbagai tindakan yang dilakukan di dalam Laboratorium baik akibatspesimen maupun alat alat laboratorium yang dapat menimbulkan bahaya

    bagi petugas. 1lat pelindung badan adalah alat pelindung diri yang

    digunakan untuk menutupi badan/baju dan celana dari bahan-bahan yangdapt mencederai atau menularkan penyakit.

    Tu8uan Untuk mencegah / mengurangi bahaya yang terjadi pada setiap petugas yangbekerja di laboratorium.

    %e2i8aan . 1lat pelindung badan selalu dipakai oleh petugas yang dalammelaksanakan tugasnya kontak dengan bahan kimia korosif, benda panas

    atau dingin, benda tajam, kasar dan bahan yang potensial menularkanpenyakit.

    !. "umah #akit menyediakan alat pelindung badan sesuai dengan jenis dan

    kegunaannya.,roedur . +ilih pelindung badan/jas praktek yang sesuai dengan ukuran badan dan

    jenis bahaya yang ada.

    !. +akailah pelindung badan yang tepat menutupi/melindungi baju lengantangan hingga bagian ba(ah celana.

    %. 2as praktek digunakan apabila petugas laboratorium sedang bekerjadengan bahan dan benda yang tidak menyebabkan korosif.

    '. 2as celemek plastik digunakan apabila petugas laboratorium sedangbekerja dengan bahan dan benda yang menyebabkan korosif dan

    menular.). 1pabila diperlukan tingkat keamanan yang tinggi maka pemakaian jas

    dikombinasikan keduanya.

    *. 2angan menggunakan alat pelindung yang kotor dan bekas tumpahanreagensia yang belum dibersihkan atau dicuci.

    *ni3 Terai3 &%

    $

    "a(at nap

    "a(at 2alan

    U

    +#"#

    nstalasi 0armasi

  • 7/25/2019 Std.1 Perlindungan Diri

    3/15

    RS. CERIA

    Jl. Jend. Sudirman No. 10Hamalau

    Telp/Fax.(0517 !"#$5

    %andan&an

    'A)RAT)RI*+

    ,R)SE-*R ,E+A%AIAN A'AT ,E'IN-*N %A%I

    No. -oumen

    A.

    No. Reii

    .

    No. Halaman

    1 / 1

    ,R)SE-*R

    TETA,

    Tan&&al Ter2i3 4

    -i3e3apan )le6

    -ire3ur Ruma Sai3 Ceria

    -r. Silia elia

    ,en&er3ian Berbagai tindakan yang dilakukan di dalam Laboratorium baik akibatspesimen maupun alat alat laboratorium yang dapat menimbulkan bahaya

    bagi petugas. 1lat pelindung kaki adalah alat pelindung diri yang digunakan

    untuk menutup kaki dari bahan-bahan yang dapat mencederai/masuknyakuman penyakit atau parasit.

    Tu8uan Untuk mencegah / mengurangi bahaya yang terjadi pada setiap petugas yangbekerja di laboratorium. 1lat pelindung kaki untuk melindungi kaki dari

    bahaya kejatuhan benda berat, percikan larutan asam-basa korosif, cairanpanas, benda tajam dan sengatan listrik.

    %e2i8aan . 1lat pelindung kaki selalu dipakai oleh karya(an yang dalammelaksanakan tugasnya mempunyai potensi untuk terkena bahaya

    kejatuhan benda berat, percikan larutan asam dan basa korosif, cairan

    panas, benda tajam, sengatan listrik dan masuknya kuman penyakitmelalui kaki

    !. "umah #akit menyediakan alat pelindung kaki yang sesuai denganbidang pekerjaan.

    ,roedur . #etiap petugas memakai alas kaki yang sesuai dengan bidangpekerjaannya.

    !. +akailah sepatu yang tepat dan aman.

    %. +ilihlah sepatu yang sesuai dengan ukuran kaki.

    '. +emakaian sandal hanya untuk petugas yang tidak bekerja mempunyaipotensi untuk terkena bahaya kejatuhan benda berat, percikan larutan

    asam dan basa korosif, cairan panas.

    ). 2angan memakai sepatu yang sudah rusak atau cacat.

    *ni3 Terai3 &% $

    "a(at nap

    U

    +#"#

  • 7/25/2019 Std.1 Perlindungan Diri

    4/15

    RS. CERIA

    Jl. Jend. Sudirman No. 10

    Hamalau

    Telp/Fax.(0517 !"#$5

    %andan&an

    'A)RAT)RI*+

    ,R)SE-*R ,E+A%AIAN A'AT ,E'IN-*N TANAN

    No. -oumen

    A.

    No. Reii

    .

    No. Halaman

    1 / 1

    ,R)SE-*R

    TETA,

    Tan&&al Ter2i3 4

    -i3e3apan )le6

    -ire3ur Ruma Sai3 Ceria

    -r. Silia elia

    ,en&er3ian Berbagai tindakan yang dilakukan di dalam Laboratorium baik akibatspesimen maupun alat alat laboratorium yang dapat menimbulkan bahaya

    bagi petugas. 1lat pelindung tangan adalah alat pelindung diri yang

    digunakan untuk menutupi tangan guna melindungi tangan dari bahan-bahanyang dapt mencederai atau menularkan penyakit.

    Tu8uan Untuk mencegah / mengurangi bahaya yang terjadi pada setiap petugas yangbekerja di laboratorium.

    %e2i8aan . 1lat pelindung tangan selalu dipakai oleh petugas yang dalammelaksanakan tugasnya kontak dengan bahan kimia korosif, benda panas

    atau dingin, benda tajam, kasar dan bahan yang potensial menularkanpenyakit.

    !. "umah #akit menyediakan alat pelindung tangan sesuai dengan jenis dankegunaannya.

    ,roedur . +ilih sarung tangan yang sesuai dengan ukuran tangan dan jenis bahayayang ada.

    !. +akailah sarung tangan yang tepat menutupi/melindungi jari-jari tangandengan lengan tangan.

    %. Beberapa sarung tangan menurut jenis bahaya yang dicegah 3a. Bahaya listrik 3 sarung tangan karet tebal

    b. Benda tajam 3 sarung tangan kulitc. 4indakan laboratorium 3 sarung tangan karet tipis

    d. Mencuci peralatan gelas 3 sarung tangan karet tebal.

    *ni3 Terai3 &%

    $

    "a(at nap

    "a(at 2alan

    U

    +#"#

    nstalasi 0armasi

  • 7/25/2019 Std.1 Perlindungan Diri

    5/15

    RS. CERIA

    Jl. Jend. Sudirman No. 10

    Hamalau

    Telp/Fax.(0517 !"#$5

    %andan&an

    'A)RAT)RI*+

    ,R)SE-*R ,ENCEAHAN AHA9A / %ECE'A%AAN FISI%

    %I+IA -AN I)')IS

    No. -oumen

    A.

    No. Reii

    .

    No. Halaman

    1 / 1

    ,R)SE-*R

    TETA,

    Tan&&al Ter2i3 4

    -i3e3apan )le6

    -ire3ur Ruma Sai3 Ceria

    -r. Silia elia

    ,en&er3ian Berbagai tindakan yang dilakukan di dalam Laboratorium baik akibatspesimen maupun alat alat laboratorium yang dapat menimbulkan bahaya

    bagi petugas.

    Tu8uan Untuk mencegah / mengurangi bahaya yang terjadi pada setiap petugas yangbekerja di laboratorium.

    %e2i8aan Mengacu kepada buku +edoman &eamanan Laboratorium Mikrobiologi danBiomedis.

    Mengacu pada +edoman +raktek Laboratorium yang Benar, GoodLaboratory Practise 5$L+6, +usat Laboratorium &esehatan, epartemen

    &esehatan "epublik ndonesia 2akarta, 777

    ,roedur . ara mencegah penyebab bahan infeksia. Lingkaran sengkelit ose harus penuh dan panjang tangkai

    maksimal * cm.

    b. $unakan alat insinerasi mikro untuk membakar sengkelit. 8al iniuntuk mencegah timbulnya percikan bahan infeksi jika membakar

    sengkelit di atas pembakar Bunsen atau api spritus.c. 2angan lakukan tes katalasa di atas gelas objek. #ebaiknya

    gunakan tabung atau gelas objek yang memakai tutup. ara lainadalah dengan menyentuh permukaan koloni mikro organisme

    dengan tabung kapiler hematokrit yang berisi hydrogen peraksida.d. 4empatkan sisa spesimen dan media biakan yang akan di

    sterilisasi dalam (adah yang tahan bocore. ekontaminasi permukaan meja kerja dengan desinfektan yang

    sesuai setiap kali habis bekerja.!. ara mencegah tertelan dan terkenanya kulit serta mata oleh bahan

    infeksi selama bekerja, partikel dan droplet 5diameter 9) um6 akan

    terlepas ke udara dan menempel pada permukaan meja tangan petugaslaboratorium, untuk di anjurkan untuk mengikuti hal-hal di ba(ah ini 3

    a. uci tangan sesering mungkin dengan sabun/disinfektan.

    2angan menyentuh mulut dan mata selama bekerjab. 2angan makan, minum, merokok, mengunyah permen atau

    menyimpan makanan/minuman dalam laboratoriumc. 2angan membubuhkan kosmetik dalam laboratorium

    d. $unakan alat pellindung mata/muka jika terdapat resiko

  • 7/25/2019 Std.1 Perlindungan Diri

    6/15

    percikan bahan infeksi saat kerja

    %. ara mencegah tertusuk bahan infeksi2arum suntik, pipet +asteur dan pecahan kaca dapat menyebabkan luka

    tusuk. Untuk menghindarinya dapat di lakukan 3a. Bekerja dengan hati-hati

    b. Mempergunakan jarum suntik sejarang mungkinc. $unakan semprit dengan kanula tumpul sebagai pengganti.

    d. +ilih pipet +asteur yang terbuat dari plastik.

    '. ara menggunakan pipet dan alat bantu pipeta. 2angan memipet dengan mulut, gunakan alat bantu pipet

    b. 2angan meniupkan udara maupun campuran bahan terinfeksidengan cara menghisap dan meniup cairan le(at pipet

    c. 2angan keluarkan cairan dari dalam pipet dengan paksa

    d. #ediakan kapas yang di basahi disinfektan pada meja kerjauntuk membersihkan meja kerja jika terkena cairan/bahan infeksi

    dari pipet kapas diotoklaf setelah selesai di gunakane. $unakan pipet ukur karena cairan tidak perlu di keluarkan

    sampai tetes terakhirf. "endam pipet habis pakai dalam (adah berisi desinfektan.

    Biarkan selama :-!' jam sebelum disterilisasig. i samping kabinet keamanan biologis harus di sediakan

    (adah untuk membuang pipet.h. 2angan gunakan semprit dengan atau tanpa jarum suntuk

    untuk memipet). ara menggunakan sentrifus/ alat pemusing

    a. Lakukan santrifusi sesuai intruksi pabrik b. #entrifus harus di letakkan pada ketinggian tertentu sehinga

    petugas laboratorium dapat melihat ke dalam alat dan menempatkantabung sentrifus dengan mudah.

    c. +eriksa rotor sentrifus dan selongsong 5bucket6 sebelum dipakai atau secara berkala untuk melihat tanda korosi dan keratakan

    d. &erongsong berisi tabung sentrifus harus seimbang.e. $unakan air untuk menyeimbangkan selongsong. 2angan

    gunakan larutan ;al atau hipoklorit karena bersifat korositf. #etelah di pakai, simpan selongsong dalam posisi terbalik

    agar cairan penyeimbang dapat mengalir keluar.g. Lakukan sentrifugasi dengan cara yang benar. 4abung yang

    tertutup rapat dan selongsong yang terkunci dapat melindungipetugas laboratorium terhadap aerosol dan sebaran partikel dari

    mikroorganisme*. ara menggunakan alat homogenisasi, alat pengguncang dan alat

    sonikasia. 2angan gunakan a lat homogenisasi yang di pakai dalam

    rumah tanggga, karena dapat bocor dan menimbulkan aerosol.

    $unakan blender khusus untuk laboratoriumb. Mangkuk, botol dan tutupnya dalam keadaan baik dan tidak

    cacat. 4utub botol harus pasc. 1erosol yang mengandung bahan infeksi dapat keluar dari

    celah antara tutup dan tabung alat homogenisasi, alat pengguncang

    5sheker6 dan alat sonikasid. $unakan tabung yang terbuat dari politetrafluoretilen

    5+40

  • 7/25/2019 Std.1 Perlindungan Diri

    7/15

    f. $unakan alat pelindung telinga saat melakukan sonikasi. ara menggunakan lemari pendingin dan lemari pembeku

    a. Lemari pendingin 5refrigerator6, lemari pembeku 5freezer6,dan tabung es kering 5dry-ice6 harus di bersihkan dan esnya di

    cairkan 5defrost6 secara teraturb. Buang ampul, tabung, botol, dan (adah yang lain yang

    pecah selama di simpan. $unakan alat pelindung muka dan sarungtangan karet tebal saat bekerja. #etelah di bersihkan, permukaan

    dalam lemari pendingin dan lemari pembeku harus didisinfeksi

    dengan disinfektan yang tidak korosif.c. #emua (adah yang di simpan harus di beri label dan bahan

    yang sudah kadaluarsa harus di otoklafd. airan yang sudah terbakar tidak boleh di simpan dalam

    lemari pendingin

    :. ara membuka ampul berisi bahan infeksi yang diliofiliasi1mpul berisi bahan infeksi yang di simpan dalam bentuk liofilisat di

    buka dengan hati-hati. Bahan di dalam ampul berada dalam tekanan yangrendah, sehingga bila ampul di buka dengan tiba-tiba, maka sebagian

    isinya dapat menyebar ke udara1mpul harus selalu di buka dalam kabinet keamanan biologis.

    ianjurkan untuk mengikuti petunjuk di ba(ah ini saat membuka ampul3a. ekontaminasi permukaan luar ampul

    b. Beri tanda bagian ampul dekat sumbat kapas atau selulose.c. +egang ampul dalam keadaan terbungkus kapas

    d. 4empelkan batang yang membara pada dinding ampul yangtelah diberi tanda agar ampul mudah di patahkan

    e. Lepaskan bagian atas ampul dengan perlahan danperlakukan sebagai bahan yang terkontaminasi

    f. 2ika sumbat masih ada di atas bahan, lepaskan denganforsepster

    g. 4ambahkan cairan perlahan-lahan untuk melarutkan kembalibahan dalam ampul dan mencegah timbulnya busa/gelembung

    cairan.h. Menyimpan ampul yang berisi bahan infeksi ampul berisi

    bahan infeksi jangan di rendam dalam nitrogen cair karena ampulyang retak atau tidak tertutup rapat dapat pecah atau meledak saat di

    keluarkan. 2ika membutuhkan suhu rendah, simpan ampul dalamfase gas di atas nitrogen cair atau simpan dalam lemari pendingun

    atau dalam es kering. $unakan pelindung tangan dan mata saatmemindahkan ampuldari lemari pembeku

    7. 4indakan khusus terhadap darah dan cairan tubuh4indakan di ba(ah ini khusus di buat untuk melindungi petugas

    laboratorium terhadap infeksi yang di tularkan melalui darah seperti8epatitis B, 8= 5Human Immunodeficiency Virus6 dan lain-lain

    a. Mengambil, memberi, meleber, dan memba(a spesimen 36 $unakan sarung tangan.

    !6 8anya petugas laboratorium yang boleh melakukanpengambilan darah

    %6 #etelah pengambilan darah, lepaskan jarum darisempritnya dengan alat khusus yang sekaligus merupakan (adah

    penyimpan jarum habis pakai. +indahkan darah ke dalam tabungspesimen dengan hati-hati dan tutup rapat mulut tabung

    spesimen. 2arum suntuk habis pakai sebaiknya di baker dalam

    insinerasi. 2ika fasilitas insinerasi tidak tersedia, jarum suntik

  • 7/25/2019 Std.1 Perlindungan Diri

    8/15

    dan sempritnya di otoklaf dalam kantong yang terpisah'6 4abung spesimen dan formulir harus di beri label

    B181>1 ;0

  • 7/25/2019 Std.1 Perlindungan Diri

    9/15

    RS. CERIA

    Jl. Jend. Sudirman No. 10

    Hamalau

    Telp/Fax.(0517 !"#$5

    %andan&an

    'A)RAT)RI*+

    ,E+E'IHARAAN %ESEHATAN ,ET*AS 'A)RAT)RI*+

    No. -oumen

    A.

    No. Reii

    .

    No. Halaman

    1 / 1

    ,R)SE-*R

    TETA,

    Tan&&al Ter2i3 4

    -i3e3apan )le6

    -ire3ur Ruma Sai3 Ceria

    -r. Silia elia

    ,en&er3ian +encegahan terinfeksi kuman / bahan infeksius dan pemeriksaan kesehatanpetugas laboratorium rutin.

    Tu8uan Untuk memelihara kesehatan petugas laboratorium.

    %e2i8aan Mengacu kepada buku +edoman &eamanan Laboratorium Mikrobiologi danBiomedis.

    ,roedur 1. +ersyaratan &esehatan- +emeriksaan kesehatan lengkap termasuk 0oto 4ora? dengan #inar @

    harus diterapkan pada calon petugas.

    - &eadaan kesehatan petugas laboratorium harus memenuhi standaryang ditentukan di laboratorium

    B. +encegahan 4uberkulosis.- +etugas laboratorium yang bekerja dengan bahan yang diduga

    mengandung bakteri tuberkolusis harus diperiksa 0oti 4ora? dengan

    #inar @ setiap tahun.- Bagi petugas lainnya 0oto 4ora? dengan #inar @ dilakukan setiap

    tiga tahun.. munisasai +atugas Laboratorium

    - #etiap laboratorium harus mempunyai program imunisasi. +etugas

    laboratorium dianjurkan untuk di =aksinasi terutama bila bekerja dilaboratorium tingkat keamanan biologis !, %, '.

    - #emua petugas laboratorium dianjurkan untuk =aksinasi 8epatitis B.- +etugas (anita usia reprudoksi dianjurkan Aaksinasi "ubella.

    - anita hamil dilarang bekerja dengan TORH 5 4o?oplasma"ubella, ytomegaloAirus dan 8erpesAirus 6

    . +erlindungan +etugas >ang Bekerja iba(ah #inar Ultra =iolet.

    - +ada keadaan tertentu misalnya dalam proses pembuatan Aaksin

    petugas laboratorium harus bekerja di ba(ah sinar ultra Aiolet.

  • 7/25/2019 Std.1 Perlindungan Diri

    10/15

    - #aat bekerja petugas di(ajibkan mengenakan pakaian pelindungkhusus dan alat pelindung mata.

    - Bila ruangan tertutup jam kerja harus sering digilir, untukmenghindari kelemasan.

  • 7/25/2019 Std.1 Perlindungan Diri

    11/15

    RS. CERIA

    Jl. Jend. Sudirman No. 10

    Hamalau

    Telp/Fax.(0517 !"#$5

    %andan&an

    'A)RAT)RI*+

    TIN-A%AN ; TIN-A%AN 9AN HAR*S -I'A%*%AN I'A

    TERJA-I %ECE'A%AAN -I 'A)RAT)RI*+

    No. -oumen

    A.

    No. Reii

    .

    No. Halaman

    1 / 1

    ,R)SE-*R

    TETA,

    Tan&&al Ter2i3 4

    -i3e3apan )le6

    -ire3ur Ruma Sai3 Ceria

    -r. Silia elia

    ,en&er3ian #emua tindakan tindakan yang harus dilakukan bila terjadi kecelakaan dilaboratorium.

    Tu8uan Untuk mengurangi bahaya akibat kecelakaan yang terjadi pada setiap petugaslaboratorium.

    %e2i8aan Mengacu kepada buku +edoman &eamanan Laboratorium Mikrobiologi danBiomedis.

    ,roedur 1. arurat Umum Untuk Membatasi &erusakan 1kibat&ecelakaan- Memberikan pertolongan pertama pada orang yang terkena musibah,

    orang tersebut dipindahkan ke tempat lain, kecuali jika pemindahan

    dapat menyebabkan keadaan yang lebih Buruk.- +emutusan 1liran listrik bila diperlukan pada kejadian akibat

    sengatan listrik.- Memberikan peringatan pada orang yang berada disekitar lokasi

    kejadian.- +ada kasus kebakaran yang diperkirakan tidak dapat diatasi dengan

    pemadam kebakaran yang ada di laboratorium, hubungi segera

    pemadam kebakaran kota / (ilayah / s(asta.- 2ika terdapat biakan yang tumpah, maka tumpahan dan (adahnya

    segera ditutupi dengan kain yang dibasahi disinfektan dan diamankansebagaimana mestinya sesuai dengan pedoman keamanan. 2ika

    (adah terbuat dari logam, disinfektan yang bersifat korosif jangandigunakan.

    - +ada ancaman bahaya besar karena aerosol, daerah yang terkenaharus segera dikosongkan.

    - +ada bahaya tumpahan radioaktif, harus diingat bah(a prinsif

  • 7/25/2019 Std.1 Perlindungan Diri

    12/15

    penanganannya sama seperti terhadap bahan infeksius denganbeberapa tambahan terhadap bahan radio aktif. 8arus pula diingat

    bah(a hypoclorit dapat menyebabkan Cat yudiom radioaktif mudahmenyebar.

    - 2ika terjadi banjir / gempa bumi, hanya orang yang terlatih untukkeadaan tersebut yang boleh memasuki ruangan.

    B. 4indakan >ang 8arus ilakukan 2ika terdapat

    4umpahan Bahan &imia Berbahaya.

    - Beritahu petugas keamanan kerja laboratorium dan jauhkan petugasyang tidak berkepentingan dari lokasi tumpahan.

    - Upayakan pertolongan bagi petugas laboratorium yang cidera.- 2ika bahan kimia yang tumpah adalah bahan mudah terbakar , segera

    matikan semua api , gas dalam ruangan tersebut dan ruangan yang

    berdekatan. Matikan peralatan listrik yang mungkin mengeluarkanbunga api.

    - 2angan menghirup bau dari bahan yang tertumpah.- ;yalakan kipas angin penghisap 5

  • 7/25/2019 Std.1 Perlindungan Diri

    13/15

    RS. CERIA

    Jl. Jend. Sudirman No. 10

    HamalauTelp/Fax.(0517 !"#$5

    %andan&an

    'A)RAT)RI*+

    ,E+E'IHARAAN %ESEHATAN ,ET*AS 'A)RAT)RI*+

    No. -oumen

    A.

    No. Reii

    .

    No. Halaman

    1 / 1

    ,R)SE-*R

    TETA,

    Tan&&al Ter2i3 4

    -i3e3apan )le6

    -ire3ur Ruma Sai3 Ceria

    -r. Silia elia

    ,en&er3ian Berbagai tindakan yang dilakukan di dalam Laboratorium baik akibat

    spesimen maupun alat alat laboratorium yang dapat menimbulkan bahayabagi petugas. Mengangkat benda berat dengan tangan yang kurang benar

    dapat memba(a resiko kecelakaan.

    Tu8uan Untuk mencegah / mengurangi bahaya yang terjadi pada setiap petugas yangbekerja di laboratorium.

    %e2i8aan Mengangkat benda yang berat dengan sebatas kemampuan dan kekuatanmasing-masing demi keselamatan diri dan menghindari kecelakaan.

    ,roedur :. +osisi Badana. Usahakan agar badan kita sedekat mungkin dengan benda

    yang akan diangkat.b. Berjongkoklah disamping benda yang akan diangkat.

    c. Usahakan paha pada sebelah dalam sedekat mungkin dengan

    benda tersebut.d. Usahakan agar punggung tetap lurus pada (aktu akan

    mengangkat benda tersebut, lalu berdiri dengan mudah dan ringan.7. +engaman >ang benar

    e. +egangan yang salahm dapat memungkinkan benda jatuhkena jari kaki dan mengakibatkan luka.

    f. 1kibat dari memegang dengan ujung jari lengan akanmembengkak.

    g. +egangan tangan yang sempurna akan terasa stabil. +osisitangan lurus akan membagi berat badan ke seluruh badan merata.

    D. Lengan idekatkan +ada Badane. Usahakan lengan mendekatkan pada badan pada (aktu

    mengangkat atau memba(a benda.

  • 7/25/2019 Std.1 Perlindungan Diri

    14/15

    f. Bila benda didukung dengan tangan dimuka, sedapatmungkin tangan harus lurus dan dekat dengan badan.

    . Bila +unggung Membungkuki. +ekerja akan kehilangan keseimbangan ke depan.

    j. +enambahan gangguan lain akan menambah kemungkinanuntuk jatuh.

    k. 4ulang punggung kemungkinan terasa sakit.

    *ni3 Terai3 &%

    $

    "a(at nap

    RS. CERIA

    Jl. Jend. Sudirman No. 10

    Hamalau

    Telp/Fax.(0517 !"#$5

    %andan&an

    'A)RAT)RI*+

    ,R)SE-*R ,E+*ATAN -AN ,E+ASANAN TAN-A