STATISTIK DESKRIPTIF
description
Transcript of STATISTIK DESKRIPTIF
STATISTIK DESKRIPTIFSTATISTIK DESKRIPTIF
Statistika DeskriptifStatistika Deskriptifmengumpulkan, mengorganisasi, menganalisys, menafsirkan, & mengumpulkan, mengorganisasi, menganalisys, menafsirkan, & menyajikan informasi dalam bentuk angka.menyajikan informasi dalam bentuk angka.- Pengambilan kesimpulan terbatas pada data ( tidak pada - Pengambilan kesimpulan terbatas pada data ( tidak pada populasi )populasi )
Statistik InferensialStatistik Inferensialketerangan dari sampel dapat digeneralisasikan ke populasiketerangan dari sampel dapat digeneralisasikan ke populasi
Skala Pengukuran DataSkala Pengukuran Data1. nominal1. nominal2. ordinal2. ordinal3. interval3. interval4. ratio4. ratio
Beberapa Istilah :Beberapa Istilah :
1. Data kasar/ data mentah1. Data kasar/ data mentah- belum diolah- belum diolah
2. Data Array2. Data Array- Rentangan ( Max- Min)- Rentangan ( Max- Min)- Nilai – nilai diatas & dibawah median- Nilai – nilai diatas & dibawah median- Ada tidaknya pemusatan kecenderungan sentral- Ada tidaknya pemusatan kecenderungan sentral
3. Distribusi Frekuensi3. Distribusi Frekuensi- pengklasifikasian sekelompok item data sesuai dengan - pengklasifikasian sekelompok item data sesuai dengan
karakteristik yang diamatikarakteristik yang diamatiaa. 5 – 15 kelas. 5 – 15 kelas tergantung: tergantung:
- jumlah pengamatan- jumlah pengamatan - tujuan penggunaan dist frek- tujuan penggunaan dist frek - penyajian yang dipilih oleh - penyajian yang dipilih oleh
analisisanalisis
b.Item Data : b.Item Data : - terbesar & terkecil harus masuk- terbesar & terkecil harus masuk - jangan overlap- jangan overlap
c. Lebar Interval :c. Lebar Interval :Rumus sturges :Rumus sturges :dimana :dimana :k = jumlah kelask = jumlah kelasn = jumlah item/ observasi/ datan = jumlah item/ observasi/ data
dimana:dimana:i = lebar kelas intervali = lebar kelas intervalL = nilai maksimumL = nilai maksimumS = nilai minimumS = nilai minimumC = jumlah kelasC = jumlah kelas
k = 1 + 3,322 log n
CSLi
Jumlah kelas :Jumlah kelas :K = 1 + 3,322 log 48K = 1 + 3,322 log 48K = 6,58K = 6,58K = 7K = 7
Lebar kelas intervalLebar kelas intervali = ( 74,2 x 72,3 ) / 7i = ( 74,2 x 72,3 ) / 7i = 0,3i = 0,3
72.372.3 73.473.4 73.573.5 73.073.0 73.773.7 73.973.9
72.472.4 73.073.0 73.473.4 74.574.5 73.773.7 72.972.9
72.572.5 73.173.1 73.673.6 73.473.4 73.773.7 73.973.9
72.672.6 73.173.1 73.473.4 73.673.6 73.773.7 73.973.9
72.772.7 72.872.8 72.872.8 72.972.9 72.972.9 73.273.2
73.273.2 73.373.3 73.473.4 73.573.5 73.573.5 73.673.6
73.673.6 73.773.7 73.773.7 73.873.8 73.873.8 73.873.8
74.074.0 74.074.0 74.074.0 74.174.1 74.274.2 74.274.2
Contoh : Tinggi Badan anak Contoh : Tinggi Badan anak kelas VI SDkelas VI SD
A. UNGROUNDED DATA (TDK TERKELOMPOK)A. UNGROUNDED DATA (TDK TERKELOMPOK)1. NILAI RATA-RATA HITUNG (MEAN) 1. NILAI RATA-RATA HITUNG (MEAN)
contoh :contoh :
2. MEDIAN (Md)2. MEDIAN (Md) Nilai yang membagi distr Nilai yang membagi distr 2 sama besar 2 sama besar - n ganjil : median pada urutan ke (n+1) / 2- n ganjil : median pada urutan ke (n+1) / 2 contoh diatas : (9+1) / 2 = 5 Md = 61contoh diatas : (9+1) / 2 = 5 Md = 61 - n genap : median pada urutan diantara ke n / 2 dan (n/2) + - n genap : median pada urutan diantara ke n / 2 dan (n/2) +
11 mis = 59 60 60 60 60 61 62 66 75 76mis = 59 60 60 60 60 61 62 66 75 76 Md = (60+61) / 2 = 60,5 kgMd = (60+61) / 2 = 60,5 kg
3. MODUS (Mo)3. MODUS (Mo) Nilai yang sering muncul Nilai yang sering muncul Mis contoh diatas Mo= 60Mis contoh diatas Mo= 60
PesertaPeserta 11 22 33 44 55 66 77 88 99BB (KG)BB (KG) 5959 6060 6060 6060 6161 6262 6666 7575 7676
x
Kgx 3,64=9579=9=n 579=xi∑
B. GROUNDED DATA (TERKELOMPOK)B. GROUNDED DATA (TERKELOMPOK)
1.1. Nilai rata-rata hitung Nilai rata-rata hitung
rata-rata dari distribusi frekuensirata-rata dari distribusi frekuensi
asumsi : setiap pengamatan dalam kelas asumsi : setiap pengamatan dalam kelas mempunyai nilai yang sama dengan nilai titik mempunyai nilai yang sama dengan nilai titik tengah klas.tengah klas.
( )x
BB (Kg)BB (Kg) ff ttk tengah klas (m)ttk tengah klas (m) fmfm
35-<4535-<45 66 4040 240240
45-<5545-<55 1212 5050 600600
55-<6555-<65 1414 6060 840840
65-<7565-<75 11 7070 7070
75-<8575-<85 22 8080 160160
nn 3535 ∑ ∑ fmfm 19101910
54,6Kg=351910=n
fm∑=x
A. TABEL STATISTIK A. TABEL STATISTIK (kolom-baris)(kolom-baris)
(harus disertai (harus disertai dengan ∑), misal :dengan ∑), misal :
B. DIAGRAM GARISB. DIAGRAM GARIS
C. DIAGRAM BATANGC. DIAGRAM BATANG untuk untuk
membandingkanmembandingkan
D. DIAGRAM PIE (lingk)D. DIAGRAM PIE (lingk) untuk untuk
menggambarkan %menggambarkan %
gol gol darahdarah
frekfrek
OO 1414AA 66BB 1010
ABAB 55∑∑ 3535
0100200300400500600700
Jan Feb Mar Aprl Mei Junbulan
jam
kunj
unga
n pu
sk t
iap
bln
01020
304050
Jan Feb
akse
ptor
pilsuntikannorplant
IVO 40%
Implant
35%
Suntik25%
E. PICTOGRAME. PICTOGRAM
Ex : th 90 Ex : th 90 3 ton 3 tonth 91 th 91 2 2½ ton½ ton
th 92 th 92 4 ton4 ton
F. HISTOGRAMF. HISTOGRAM
diagram batang dr distribusi frekuensidiagram batang dr distribusi frekuensi mulai val → sb xmulai val → sb x interval klas → lebarinterval klas → lebar
frekuensi → tinggi batang frekuensi → tinggi batang
0
5
10
15
20
25
var
f
G. POLIGON FREKUENSIG. POLIGON FREKUENSI
berasal dari histogramberasal dari histogram
diagram garis dr distribusi frekuensidiagram garis dr distribusi frekuensi
menghubungkan titik tengah histogrammenghubungkan titik tengah histogram
MEDIAN ( grouped data)MEDIAN ( grouped data)
Ket : MdKet : Md = median = median Lm Lm = batas bawah klas median = batas bawah klas median
n n = besar sampel = besar sampel cf cf = frek kumulatif sampai klas median = frek kumulatif sampai klas median f.Mdf.Md = frek klas median = frek klas median i i = besar interval = besar interval
i×f.mdcf-2n+Lmd=Md
Asumsi : BB terendah (peserta ke 1) 35 Asumsi : BB terendah (peserta ke 1) 35 kgkg
BB tertinggi (peserta ke 35) BB tertinggi (peserta ke 35) 84,9kg84,9kg
Median pd peserta ke Median pd peserta ke
Lebih tinggi lagi batas bawah kelas Lebih tinggi lagi batas bawah kelas median dikurangi ½median dikurangi ½ 45 – ½ = 44,545 – ½ = 44,5
BB ( kg )BB ( kg ) frek.frek. Frek. Kom Frek. Kom (Cf)(Cf)
35 - < 35 - < 4545
66 66
45 - < 45 - < 5555
frek frek medmed
Kelas medianKelas median
55 - < 55 - < 6565
1414Kelas modusKelas modus
65 - < 65 - < 7575
11 3333
75 - < 75 - < 8585
22 3535
nn 3535
12 18
32
182135
21
n
kgxMd 6,541012
6235
45
kgxMd 1,541012
6235
5,44
Modus grouped dataModus grouped dataAsumsi: modus pada kelas yang mempunyai trek terbanyak Asumsi: modus pada kelas yang mempunyai trek terbanyak
( langsung dibawah puncak poligon frek )( langsung dibawah puncak poligon frek )
Keterangan : Mo = modusKeterangan : Mo = modus Lmo = batas bawah kelas modusLmo = batas bawah kelas modus
d1 = beda antara frekuensi klas modus dgn frek kelas d1 = beda antara frekuensi klas modus dgn frek kelas sblum kelas modussblum kelas modus
d2 =beda antara frekunsi kelas modus dgn frek kelas d2 =beda antara frekunsi kelas modus dgn frek kelas sesudah kelas modussesudah kelas modus
i = besar intervali = besar interval
idd
diLmoMo
21
BB ( kg )BB ( kg ) frek.frek. Frek. Kom Frek. Kom (Cf)(Cf)
35 - < 4535 - < 45 66 6645 - < 5545 - < 55
frek frek medmed
Kelas medianKelas median
55 - < 6555 - < 65 1414
Kelas modusKelas modus65 - < 7565 - < 75 11 333375 - < 8575 - < 85 22 3535
nn 3535
Atau lebih teliti lagi :Atau lebih teliti lagi :
12 18
32
kgMo 3,5610132255
kgMo 8,551013225,54
RATA-RATA BENTUK LAINNYARATA-RATA BENTUK LAINNYA
A. Rata-rata hitung (pembobotan)A. Rata-rata hitung (pembobotan)dipakai bila ada nilai tertentu yang dipakai bila ada nilai tertentu yang dianggap penting daripada nilai lainnya.dianggap penting daripada nilai lainnya.Ex. Seorang mhsw mempunyai nilai :Ex. Seorang mhsw mempunyai nilai : uts 83 -> bobot 1uts 83 -> bobot 1 uas 87 -> bobot 2uas 87 -> bobot 2 weighted = (83. 1 + 87.2) = 85.7 weighted = (83. 1 + 87.2) = 85.7
B. Rata-rata GeometrikB. Rata-rata GeometrikC. Rata-rata HarmonikC. Rata-rata Harmonik
RENTANGAN SEMI ANTAR QUARTIL RENTANGAN SEMI ANTAR QUARTIL (QD)(QD)
QQ3 3 - Q- Q11
QD = -------------QD = ------------- 22
Umur F (frekuensi) f.c (frek. Kum)35 - < 45 6 645 - < 55 12 1855 - < 65 14 3265 - < 75 1 3375 - < 85 2 35
QQ11 di ( n+1)/4 = 36/4 urutan ke-9 di ( n+1)/4 = 36/4 urutan ke-9 QQ2 2 di 3/4 (n+1) = 108/4 = 27 di 3/4 (n+1) = 108/4 = 27
urutan ke 27urutan ke 27
35/4 - 635/4 - 6Q1 = 44,5 + ------------ x 10 = 46,79Q1 = 44,5 + ------------ x 10 = 46,79
1212
3/4(35) - 183/4(35) - 18Q3 = 54,5 + -------------- x 10 = 60,39Q3 = 54,5 + -------------- x 10 = 60,39
1414
60,39 – 46,7960,39 – 46,79QD = ------------------- = 6,8QD = ------------------- = 6,8 22
RINGKASANRINGKASANI.I. MEAN :MEAN :
a. Paling dikenal, paling sering dipakaia. Paling dikenal, paling sering dipakaib. Nilainya dipengaruhi oleh nilai setiap b. Nilainya dipengaruhi oleh nilai setiap pengamatanpengamatanc. Sangat dipegaruhi oleh nilai extrim c. Sangat dipegaruhi oleh nilai extrim (terendah/terbesar)(terendah/terbesar)d. Tidak dapat dihitung oleh distribusi d. Tidak dapat dihitung oleh distribusi yang berakhir secara terbukayang berakhir secara terbuka
e. Nilai rata-rata yang paling dipercayae. Nilai rata-rata yang paling dipercaya f. Mean atidak dapat dihitung dari data f. Mean atidak dapat dihitung dari data
ordinal/nominalordinal/nominal
II. MEDIAN II. MEDIAN ::a. Mudah ditentukan & mudah dimengertia. Mudah ditentukan & mudah dimengertib. Dipengaruhi oleh jumlah pengamatan b. Dipengaruhi oleh jumlah pengamatan bukan nilainya.bukan nilainya.c. Sering digunakan pada distribusi yg c. Sering digunakan pada distribusi yg amat menceng (dlm hal ini median lebih amat menceng (dlm hal ini median lebih unggul dibandingkan dp mean)unggul dibandingkan dp mean)d. Bisa dihitung pada distribusi yang d. Bisa dihitung pada distribusi yang berakhir terbuka berakhir terbuka e. Kurang reliabel untuk penyelesaian stat e. Kurang reliabel untuk penyelesaian stat f. Hanya boleh digunakan pada data f. Hanya boleh digunakan pada data minimal ordinalminimal ordinal
III. MODUSIII. MODUSa. Kurang populera. Kurang populerb. Pada himp data :b. Pada himp data :
- tdk mempunyai modus- tdk mempunyai modus- ada modus > 1- ada modus > 1
c. Bisa dicari pada distribusi yang c. Bisa dicari pada distribusi yang berakhir terbukaberakhir terbukad. Tdk dipengaruhi oleh nilai d. Tdk dipengaruhi oleh nilai extrimextrim
IV. RENTANGAN :IV. RENTANGAN : a. Perhitungannya paling a. Perhitungannya paling mudahmudah b. Titik berat pada nilai extrimb. Titik berat pada nilai extrim (max-min)(max-min)
V. SIMPANGAN RATA-RATA :V. SIMPANGAN RATA-RATA : a. Memberi bobot yang a. Memberi bobot yang seimbang seimbang bagi penyimpangan setiap bagi penyimpangan setiap pengamatan -> lebih sensitif pengamatan -> lebih sensitif drpd R dan QD yg hanya drpd R dan QD yg hanya
menyangkut 2 nilaimenyangkut 2 nilai b. Perhitungannya mudahb. Perhitungannya mudah
VI. SIMPANGAN BAKU (SD) :VI. SIMPANGAN BAKU (SD) : a. Plg sering digunakan ->stat a. Plg sering digunakan ->stat InfInf b. Dipengaruhi olh stp nilai b. Dipengaruhi olh stp nilai pengmtpengmt c. Dipengaruhi oleh nilai extrimc. Dipengaruhi oleh nilai extrim d. Tdk dpt dihitung pada distr yg d. Tdk dpt dihitung pada distr yg berakhir terbukaberakhir terbuka
VII. SIMPANGAN QUARTIL (QD)VII. SIMPANGAN QUARTIL (QD)a. Hanya ditentukan oleh 2 a. Hanya ditentukan oleh 2
nilainilai b. mdh ditentukan & b. mdh ditentukan & dimengertidimengerti
c. sering digunakan pada c. sering digunakan pada distri-distri-
busi mencengbusi menceng
UKURAN PENCARAN UKURAN PENCARAN RELATIF : COEFISIEN RELATIF : COEFISIEN VARIASI (CV)VARIASI (CV)
SDSDCV = ----- . 100%CV = ----- . 100%
XXEx: distribusi pendapatan pertahun Ex: distribusi pendapatan pertahun
sekelompok profesi.sekelompok profesi. Profesi A : mean = $10.000 SD = $ 400Profesi A : mean = $10.000 SD = $ 400 Profesi B : mean = $22.000 SD = $ 800Profesi B : mean = $22.000 SD = $ 800
CV profesi A = (400/10.000). 100 %CV profesi A = (400/10.000). 100 % =4 %=4 %
CV profesi B = (800/22.000). 100 %CV profesi B = (800/22.000). 100 %= 3.64 %= 3.64 %
Jadi pendapatan profesi B lebih Jadi pendapatan profesi B lebih seragam drpd profesi A seragam drpd profesi A