Stat is Tika

download Stat is Tika

of 92

description

statska

Transcript of Stat is Tika

  • MS Word

    MS Excel

    Paint

    MS Powerpoint XPdibuat dengan :

    didukung oleh :

  • StatistikaStatistikauntuk SMA kelas XI IPA/IPS Semester 1

    oleh :Ismuji, S.Pd.

    Guru SMA YPK Bontang Kaltim

  • StatistikaStatistika Kompetensi Dasar Hasil Belajar Indikator Hasil Belajar

    Mengaplikasikan konsep statistika dalam penyajian, peringkasan, dan penafsiran data

    Menyajikan dan menafsirkan data dalam bentuk tabel dan diagram

    Siswa dapat :Membaca dan menyajikan suatu kumpulan data dalam bentuk :Diagram garisDiagram batangHistogramTabel Distribusi FrekuensiMenafsirkan kecenderungan data dalam tabel atau diagram

    Menghitung dan menafsirkan nilai ringkasan data

    Menentukan ukuran pemusatan kumpulan dataRataanMedianModus

    Menentukan ukuran letak kumpulan dataKuartilDesil

    Menentukan ukuran penyebaran kumpulan dataRentangSimpangan KuartilSimpangan Baku

    Menafsirkan ukuran pemusatan, ukuran letak, dan ukuran penyebaran kumpulan data.Memeriksa data yang tidak konsisten dalam kelompoknya.

    KURIKULUM BERBASIS KOMPETENSI

  • StatistikaStatistika

    CARA PENGGUNAAN MEDIA INI

    Umum

    Media ini dapat digunakan untuk pembelajaran di KELAS (sebagai media presentasi guru) dan pembelajaran MANDIRI

    Ukuran file kecil, setiap siswa dapat mengkopi untuk dipelajari secara mandiri.

    Disertai diagram, contoh, dan latihan soal

    Dilengkapi Hyperlink dan Interaktif

    Disarankan untuk menggunakan navigasi yang tersedia (jangan klik di luar navigasi)

    Aplikasi dan Instalasi

    Media ini dibuat dan dikompilasi dengan software MS Powerpoint XP

    Media akan berjalan baik pada komputer yang terinstal OFFICE XP

    Aplikasi dapat dikopikan ke komputer dan langsung dapat digunakan.

  • Pendahuluan

    Pengertian Datum dan Data

    Pengertian Statistika

    Data Ukuran dan Data Cacahan

    Data Kuantitatif Data Kualitatif

    Penyajian Data dalam Bentuk Tabel

    Data Tunggal dan Data Berkelompok

    Batas Kelas

    Tepi Kelas

    Penyajian Data dalam Bentuk Diagram

    Histogram

    Poligon Frekuensi

    Frekuensi Kumulatif Kurang

    Frekuensi Kumulatif Lebih

    Jangkauan

    Hamparan

    Langkah

    Pagar

    Pencilan

    Ukuran Kecenderungan Memusat

    Rata-rata Data Tunggal

    Median

    Modus

    Ukuran Kecenderungan Memencar

    Kuartil

    Rataan-Kuartil dan Rataan-tiga

    Statistik Lima-Serangkai

    Desil

    Ragam (Variant) Data Tunggal

    Standard Deviasi Data Tunggal

    SOAL-SOAL LATIHAN

    Materi Pembelajaran

    Ayobelajar, kawan. Kita haruscerdas, tangkas, dankreatif

    tunggu......

  • Perawat yang ingin mengetahui apakah pasiennya masih demam, akan mengukur suhu pasien itu dengan thermometer. Kalau suhunya di atas 37oC, ia tahu pasiennya masih demam. Kalau suhunya sudah di antara 36 37oC, ia mulai memperkirakan bahwa demam pasiennya sudah surut. Untuk dokter yang bertanggung-jawab terhadap kesehatan pasien itu, perawat mencatat suhu itu dalam buku catatan. Pencatatan dilakukan dengan dua cara, yaitu dalam bentuk daftar atau tabel dan dalam bentuk grafik atau diagram.

    Pendahuluan

    Grafik suhu pasien sepanjang hari digantung di kaki tempat tidur pasien. Selain itu juga dicantumkan grafik kecepatan denyut nadi dan kecepatan bernapas per menit. Pola turun-naiknya suhu, denyut nadi, serta kecepatan pernapasan yang tergambar dalam grafik itu digunakan dokter untuk menyimpulkan apakah pasien itu membaik setelah diberi obat, ataukah harus diadakan penggantian atau penambahan obat.

    Ilmuwan, dan bahkan orang awam pun, sering mengadakan pengukuran untuk menemukan jawaban terhadap suatu masalah. Mengukur serta menarik kesimpulan dari hasil pengukuran perlu mengikuti suatu cara yang disepakati bersama menggunakan kaidah-kaidah matematika. Cara-cara inilah yang dibahas di dalam cabang matematika yang disebut statistika.

    PendahuluanPengertian Datum dan DataPengertian StatistikaData Ukuran dan Data CacahanData Kuantitatif Data KualitatifPenyajian Data dalam Bentuk Tabel

    Data Tunggal dan Data BerkelompokBatas KelasTepi KelasPenyajian Data dalam Bentuk DiagramHistogramPoligon Frekuensi

    Frekuensi Kumulatif KurangFrekuensi Kumulatif LebihJangkauanHamparanLangkahPagar

    PencilanUkuran Kecenderungan MemusatRata-rataMedianModusUkuran Kecenderungan Memencar

    KuartilRataan-Kuartil & Rataan-tigaStatistik Lima-SerangkaiDesilRagam (Variant) Standard Deviasi

    latihan soalselesai

  • Keterangan yang dijaring dalam bentuk angka atau lambang dari pengamatan yang dilakukan seseorang disebut datum. Bentuk jamak dari datum adalah data. Data ini yang digunakan orang untuk mengambil kesimpulan, seperti halnya dokter mengambil kesimpulan apakah pasiennya membaik dari data tentang suhu, kecepatan nadi, serta kecepatan pernapasan.

    Perawat memeriksa pasien dalam interval waktu tertentu. Pencatatan suhu, denyut nadi, dan kecepatan pernapasan dilakukan. Setiap kali hasil pencatatan dinamakan datum. Datum-datum dikumpulkan menjadi data. Data tersebut kemudian disajikan dalam bentuk diagram agar mudah dibaca.

    Data yang sudah disajikan dalam bentuk diagram tersebut akan memudahkan dokter untuk meng-analisa perkembangan kesehatan seorang pasien.

    Pengertian Datum dan Data

    PendahuluanPengertian Datum dan DataPengertian StatistikaData Ukuran dan Data CacahanData Kuantitatif Data KualitatifPenyajian Data dalam Bentuk Tabel

    Data Tunggal dan Data BerkelompokBatas KelasTepi KelasPenyajian Data dalam Bentuk DiagramHistogramPoligon Frekuensi

    Frekuensi Kumulatif KurangFrekuensi Kumulatif LebihJangkauanHamparanLangkahPagar

    PencilanUkuran Kecenderungan MemusatRata-rataMedianModusUkuran Kecenderungan Memencar

    KuartilRataan-Kuartil & Rataan-tigaStatistik Lima-SerangkaiDesilRagam (Variant) Standard Deviasi

    latihan soalselesai

  • Statistika ialah ilmu yang bergerak dalam kegiatan :

    Pengertian Statistika

    Pendekatan pertama memanfaatkan pekerjaan hitung-menghitung sedangkan pendekatan kedua memanfaatkan sifat-sifat geometri.

    Pemeriksaan sifat-sifat data dengan menggunakan pendekatan matematika. Pekerjaan memeriksa sifat-sifat data itu disebut analisis data secara deskripsi. Hal itu dapat dikerjakan melalui dua pendekatan.

    Mengambil kesimpulan mengenai makna statistik yang telah dihitung tersebut. Kegiatan kedua ini disebut Statistika Inferensi

    Pendekatan pertama ialah dengan memeriksa rangkuman nilai-nilai data. Yang dimaksud dengan rangkuman ialah penyederhanaan kumpulan nilai data yang diamati menjadi satu nilai saja. Rangkuman nilai-nilai ini disebut statistik. Statistik ini mendeskripsikan kumpulan data itu dalam bentuk satu nilai saja yang mudah dipahami.

    Pendekatan kedua ialah melalui penyajian data dalam bentuk gambar berupa grafik dan diagram.

    PendahuluanPengertian Datum dan DataPengertian StatistikaData Ukuran dan Data CacahanData Kuantitatif Data KualitatifPenyajian Data dalam Bentuk Tabel

    Data Tunggal dan Data BerkelompokBatas KelasTepi KelasPenyajian Data dalam Bentuk DiagramHistogramPoligon Frekuensi

    Frekuensi Kumulatif KurangFrekuensi Kumulatif LebihJangkauanHamparanLangkahPagar

    PencilanUkuran Kecenderungan MemusatRata-rataMedianModusUkuran Kecenderungan Memencar

    KuartilRataan-Kuartil & Rataan-tigaStatistik Lima-SerangkaiDesilRagam (Variant) Standard Deviasi

    latihan soalselesai

  • Data ukuran adalah data yang diperoleh dengan cara mengukur besaran objek.

    Contoh data hasil pengukuran adalah data tentang luas petak sawah, tinggi pohon, tinggi siswa, berat balita, dan luas wilayah desa di suatu kecamatan.

    Data cacahan adalah data yang diperoleh dengan cara mencacah, membilang, atau menghitung banyak objek.

    Contoh data cacahan adalah banyaknya petak sawah, banyaknya pohon yang tingginya tertentu, banyaknya siswa yang beratnya tertentu, dan banyaknya desa di suatu kecamatan.

    Data Ukuran dan Data Cacahan

    Contoh data tentang tinggi pohon karet di suatu perkebunan karet. Masing-masing data diperoleh dari pengukuran pohon karet oleh petugas. Hasil pengukurannya itu merupakan data ukuran.

    200175 cm

    100200 cm

    300150 cm

    120125 cm

    BanyakTinggi Pohon

    Dari data pengukuran pohon karet di atas, kemudian dikelompokkan. Data banyaknya pohon karet itu merupakan Data cacahan.

    Tabel Tinggi Pohon Karet

    PendahuluanPengertian Datum dan DataPengertian StatistikaData Ukuran dan Data CacahanData Kuantitatif Data KualitatifPenyajian Data dalam Bentuk Tabel

    Data Tunggal dan Data BerkelompokBatas KelasTepi KelasPenyajian Data dalam Bentuk DiagramHistogramPoligon Frekuensi

    Frekuensi Kumulatif KurangFrekuensi Kumulatif LebihJangkauanHamparanLangkahPagar

    PencilanUkuran Kecenderungan MemusatRata-rataMedianModusUkuran Kecenderungan Memencar

    KuartilRataan-Kuartil & Rataan-tigaStatistik Lima-SerangkaiDesilRagam (Variant) Standard Deviasi

    latihan soalselesai

  • Data kuantitatif adalah data yang menunjukkan ukuran objek dan disajikan dalam bentuk bilangan-bilangan.Contoh : data tentang ukuran tinggi pohon karet yang diukur dan dinyatakan dalam bentuk bilangan.

    Data kualitatif adalah data yang menunjukkan sifat atau keadaan objek. Keadaan objek tersebut dapat dinyatakan kurang, baik, atau sangat baik. Dapat pula dinyatakan rendah, sedang, dan tinggi. Contoh : data tentang tinggi pohon karet dikelompokkan menjadi beberapa kategori, di antaranya tinggi pohon yang tergolong rendah/pendek, sedang, maupun tinggi.

    Data Kuantitatif Data Kualitatif

    Contoh Data KuantitatifTinggi pohon karet dinyatakan dalam bentuk bilangan/ukuran objek.

    200175 cm

    100200 cm

    300150 cm

    120125 cm

    BanyakTinggi Pohon

    Tabel Tinggi Pohon Karet

    Contoh Data KualitatifTinggi pohon karet dinyatakan dalam kategori.

    Tabel Tinggi Pohon Karet

    100Tinggi

    200Sedang

    420Rendah

    BanyakKategori

    PendahuluanPengertian Datum dan DataPengertian StatistikaData Ukuran dan Data CacahanData Kuantitatif Data KualitatifPenyajian Data dalam Bentuk Tabel

    Data Tunggal dan Data BerkelompokBatas KelasTepi KelasPenyajian Data dalam Bentuk DiagramHistogramPoligon Frekuensi

    Frekuensi Kumulatif KurangFrekuensi Kumulatif LebihJangkauanHamparanLangkahPagar

    PencilanUkuran Kecenderungan MemusatRata-rataMedianModusUkuran Kecenderungan Memencar

    KuartilRataan-Kuartil & Rataan-tigaStatistik Lima-SerangkaiDesilRagam (Variant) Standard Deviasi

    latihan soalselesai

  • Penyajian Data dalam Bentuk Tabel

    Data yang terkumpul dapat dituangkan ke dalam tabel. Biasanya penyajian data dalam bentuk tabel meliputi kolom ukuran/interval ukuran dan kolom banyaknya ukuran yang dimaksud (frekuensi). Penyajian data dalam bentuk tabel sangat memudahkan pengguna untuk mengadakan perhitungan-perhitungan statistik

    Sebagai contoh data nilai pokok bahasan Statistika kelas XI IPA-5 :

    94 60 85 74 84

    87 94 84 87 87

    85 94 74 87 94

    94 80 94 60 74

    Dapat dituangkan dalam bentuk tabel untuk memudahkan perhitungan rata-rata nilai, modus, median, varians, dan lain-lain.

    Tabel Nilai Statistika XI IPA-5

    20

    120260

    222374

    80180

    168284

    170285

    348487

    564694

    1672JUMLAH

    N x fifrekuensi (fi)Nilai

    (N)

    71

    7

    1

    1672 83,6020

    ii

    ii

    N fx

    f

    PendahuluanPengertian Datum dan DataPengertian StatistikaData Ukuran dan Data CacahanData Kuantitatif Data KualitatifPenyajian Data dalam Bentuk Tabel

    Data Tunggal dan Data BerkelompokBatas KelasTepi KelasPenyajian Data dalam Bentuk DiagramHistogramPoligon Frekuensi

    Frekuensi Kumulatif KurangFrekuensi Kumulatif LebihJangkauanHamparanLangkahPagar

    PencilanUkuran Kecenderungan MemusatRata-rataMedianModusUkuran Kecenderungan Memencar

    KuartilRataan-Kuartil & Rataan-tigaStatistik Lima-SerangkaiDesilRagam (Variant) Standard Deviasi

    latihan soalselesai

  • Data tunggal adalah penyajian data dalam bentuk satu ukuran (tunggal)

    Contoh :Data nilai Pokok Bahasan Statistika kelas XI IPA-5 adalah sebagai berikut :94 60 85 74 8487 94 84 87 8785 94 74 87 9494 80 94 60 74

    Data Tunggal dan Data Berkelompok

    Data berkelompok adalah penyajian data dengan membuat interval-interval ukuran data (kelompok). Data tunggal dapat diubah menjadi data berkelompok dengan kaidah-kaidah tertentu .

    Contoh :Data nilai statistika XI IPA-5 di atas dapat dibuat pengelompokkan berdasarkan interval nilainya, misal dikelompokkan menjadi 60 69, 70 79, 80 89, dan 90 99

    Contoh Data Tunggal.

    487

    284

    285

    180

    694

    374

    260

    FrekuensiNilai

    Tabel Nilai Statistika XI IPA-5

    Contoh Data Kelompok

    Tabel Nilai Statistika XI IPA-5

    980 89

    690 99

    370 79

    260 69

    FrekuensiNilai

    StatistikaStatistika PendahuluanPengertian Datum dan DataPengertian StatistikaData Ukuran dan Data Cacahan

    Data Kuantitatif Data KualitatifPenyajian Data dalam Bentuk Tabel

    Data Tunggal dan Data BerkelompokBatas KelasTepi KelasPenyajian Data dalam Bentuk DiagramHistogramPoligon Frekuensi

    Frekuensi Kumulatif KurangFrekuensi Kumulatif LebihJangkauanHamparanLangkahPagar

    PencilanUkuran Kecenderungan MemusatRata-rataMedianModusUkuran Kecenderungan Memencar

    KuartilRataan-Kuartil & Rataan-tigaStatistik Lima-SerangkaiDesilRagam (Variant) Standard Deviasi

    latihan soalselesai

  • 1. Menentukan rentang data, R = xmax xmin.

    2. Menentukan banyak kelas dengan kaidah empiris Sturgess, k = 1 + 3,3 log n (pembulatan)

    3. Menentukan panjang kelas (interval), i = R : k (pembulatan)

    4. Menetapkan kelas-kelasnya sehingga mencakup semua nilai amatan. Nilai statistik minimum pada kelas terendah dan nilai statistik maksimum pada kelas tertinggi.

    5. Setelah kelas-kelas ditetapkan, tentukan frekuensi tiap kelasnya dengan menggunakan sistem turus.

    Mengubah Data Tunggal menjadi Data Kelompok

    Suatu kumpulan data tunggal yang masih mentah dapat diubah ke dalam tabel distribusi frekuensi berupa data kelompok dengan langkah-langkah sebagai berikut :

    CONTOH ....

    PendahuluanPengertian Datum dan DataPengertian StatistikaData Ukuran dan Data CacahanData Kuantitatif Data KualitatifPenyajian Data dalam Bentuk Tabel

    Data Tunggal dan Data BerkelompokBatas KelasTepi KelasPenyajian Data dalam Bentuk DiagramHistogramPoligon Frekuensi

    Frekuensi Kumulatif KurangFrekuensi Kumulatif LebihJangkauanHamparanLangkahPagar

    PencilanUkuran Kecenderungan MemusatRata-rataMedianModusUkuran Kecenderungan Memencar

    KuartilRataan-Kuartil & Rataan-tigaStatistik Lima-SerangkaiDesilRagam (Variant) Standard Deviasi

    latihan soalselesai

  • Mengubah Data Tunggal menjadi Data Kelompok

    Contoh mengubah data tunggal menjadi data berkelompok dalam tabel frekuensi.

    157 149 125 144 132 150 164 138 144 152

    148 136 147 140 158 146 165 154 119 163

    179 138 126 168 135 140 153 153 147 142

    173 146 162 145 135 140 153 153 147 142

    1. Menentukan rentang data, R = xmax xmin = 176 119 = 57

    2. Menentukan banyak kelas dengan kaidah empiris Sturgess, k = 1 + 3,3 log n k= 1 + 3,3 Log 40 = 6,29 7 kelas (pembulatan)

    3. Menentukan panjang kelas (interval),

    i = R : k = 57 : 7 = 8,14 9 (pembulatan)

    4. Menetapkan kelas-kelasnya sehingga mencakup semua nilai amatan. Nilai statistik minimum pada kelas terendah dan nilai statistik maksimum pada kelas tertinggi.

    5. Setelah kelas-kelas ditetapkan, tentukan frekuensi tiap kelasnya dengan menggunakan sistem turus.

    TABEL ...

    PendahuluanPengertian Datum dan DataPengertian StatistikaData Ukuran dan Data CacahanData Kuantitatif Data KualitatifPenyajian Data dalam Bentuk Tabel

    Data Tunggal dan Data BerkelompokBatas KelasTepi KelasPenyajian Data dalam Bentuk DiagramHistogramPoligon Frekuensi

    Frekuensi Kumulatif KurangFrekuensi Kumulatif LebihJangkauanHamparanLangkahPagar

    PencilanUkuran Kecenderungan MemusatRata-rataMedianModusUkuran Kecenderungan Memencar

    KuartilRataan-Kuartil & Rataan-tigaStatistik Lima-SerangkaiDesilRagam (Variant) Standard Deviasi

    latihan soalselesai

  • Mengubah Data Tunggal menjadi Data Kelompok

    Contoh mengubah data tunggal menjadi data berkelompok dalam tabel frekuensi.

    157 149 125 144 132 150 164 138 144 152

    148 136 147 140 158 146 165 154 119 163

    179 138 126 168 135 140 153 153 147 142

    173 146 162 145 135 140 153 153 147 142

    36

    1011532

    /////// ///// //////// //// //////////

    119 127128 136137 145146 154155 163164 172273 181

    FTurusKelas Interval

    PendahuluanPengertian Datum dan DataPengertian StatistikaData Ukuran dan Data CacahanData Kuantitatif Data KualitatifPenyajian Data dalam Bentuk Tabel

    Data Tunggal dan Data BerkelompokBatas KelasTepi KelasPenyajian Data dalam Bentuk DiagramHistogramPoligon Frekuensi

    Frekuensi Kumulatif KurangFrekuensi Kumulatif LebihJangkauanHamparanLangkahPagar

    PencilanUkuran Kecenderungan MemusatRata-rataMedianModusUkuran Kecenderungan Memencar

    KuartilRataan-Kuartil & Rataan-tigaStatistik Lima-SerangkaiDesilRagam (Variant) Standard Deviasi

    latihan soalselesai

  • Batas Kelas

    Batas-batas kelas adalah nilai-nilai ujung yang terdapat pada kelas. Nilai ujung bawah disebut batas bawah kelas. Nilai ujung atas disebut batas atas kelas.

    Contoh :Pada Tabel Tinggi Badan Murid Kelas XI IPA-1 diperoleh keterangan Kelas Interval serta Batas Bawah (BB) dan Batas Atas (BA) Kelas-nya.

    Kelas Interval I :

    Kelas Interval II :

    Kelas Interval III :

    Kelas Interval IV :

    Kelas Interval V :

    Kelas Interval VI :

    Kelas Interval VII :

    Tinggi Murid (cm) Frekuensi

    140 144 2

    145 149 7

    150 154 8

    155 159 12

    160 164 6

    165 169 3

    170 - 174 2

    Tabel Tinggi Badan Murid Kelas XI IPA-1

    140 144

    145 149

    150 154

    155 159

    160 164

    165 169

    170 - 174

    BB = 140; BA = 144

    BB = 145; BA = 149

    BB = 150; BA = 154

    BB = 155; BA = 159

    BB = 160; BA = 164

    BB = 165; BA = 169

    BB = 170; BA = 174

    PendahuluanPengertian Datum dan DataPengertian StatistikaData Ukuran dan Data CacahanData Kuantitatif Data KualitatifPenyajian Data dalam Bentuk Tabel

    Data Tunggal dan Data BerkelompokBatas KelasTepi KelasPenyajian Data dalam Bentuk DiagramHistogramPoligon Frekuensi

    Frekuensi Kumulatif KurangFrekuensi Kumulatif LebihJangkauanHamparanLangkahPagar

    PencilanUkuran Kecenderungan MemusatRata-rataMedianModusUkuran Kecenderungan Memencar

    KuartilRataan-Kuartil & Rataan-tigaStatistik Lima-SerangkaiDesilRagam (Variant) Standard Deviasi

    latihan soalselesai

  • Tepi Kelas

    Untuk suatu kumpulan data yang diperoleh dari hasil pengukuran dengan ketelitian sampai satuan terdekat, maka tepi kelas ditentukan sebagai berikut :Tepi bawah = batas bawah 0,5Tepi atas = batas atas + 0,5Contoh :Pada Tabel Tinggi Badan Murid Kelas XI IPA-1 diperoleh keterangan Kelas Interval serta Tepi Bawah (TB) dan Tepi Atas (TA) Kelas-nya.

    Kelas Interval I :

    Kelas Interval II :

    Kelas Interval III :

    Kelas Interval IV :

    Kelas Interval V :

    Kelas Interval VI :

    Kelas Interval VII :

    Tinggi Murid (cm) Frekuensi

    140 144 2

    145 149 7

    150 154 8

    155 159 12

    160 164 6

    165 169 3

    170 - 174 2

    Tabel Tinggi Badan Murid Kelas XI IPA-1

    140 144

    145 149

    150 154

    155 159

    160 164

    165 169

    170 - 174

    TB = 139,5 ; TA = 144,5

    TB = 144,5 ; TA = 149,5

    TB = 149,5 ; TA = 154,5

    TB = 154,5 ; TA = 159,5

    TB = 159,5 ; TA = 164,5

    TB = 164,5 ; TA = 169,5

    TB = 169,5 ; TA = 174,5

    PendahuluanPengertian Datum dan DataPengertian StatistikaData Ukuran dan Data CacahanData Kuantitatif Data KualitatifPenyajian Data dalam Bentuk Tabel

    Data Tunggal dan Data BerkelompokBatas KelasTepi KelasPenyajian Data dalam Bentuk DiagramHistogramPoligon Frekuensi

    Frekuensi Kumulatif KurangFrekuensi Kumulatif LebihJangkauanHamparanLangkahPagar

    PencilanUkuran Kecenderungan MemusatRata-rataMedianModusUkuran Kecenderungan Memencar

    KuartilRataan-Kuartil & Rataan-tigaStatistik Lima-SerangkaiDesilRagam (Variant) Standard Deviasi

    latihan soalselesai

  • Penyajian Data dalam Bentuk Diagram

    Data yang terkumpul dapat pula disajikan dalam bentuk diagram. Tujuan penyajiannya biasanya untuk memudahkan orang melihat secara langsung gambaran umum dari data. Oleh karena itu, penyajian dalam bentuk diagram dibuat semenarik mungkin, dengan tata warna dan bentuk yang indah.

    Ada bermacam-macam bentuk diagram, diantaranya : Diagram Gambar, Diagram Lingkaran, Diagram Batang, Diagram Garis, Diagram Pie, Diagram Area, Diagram Donat, Diagram Radar, Diagram Tabung, Diagram Kerucut, Diagram Piramid.

    Diagram Gambar Diagram Lingkaran Diagram Batang Diagram Garis

    Diagram Radar Diagram Kerucut

    Diagram Pie

    Diagram Donat

    Diagram Area

    Diagram PiramidDiagram Tabung Diagram Balon

    Diagram Gambar Diagram Lingkaran Diagram Batang Diagram Garis

    Diagram Radar Diagram Kerucut

    Diagram Pie

    Diagram Donat

    Diagram Area

    Diagram PiramidDiagram Tabung Diagram Balon

    Diagram Gambar Diagram Lingkaran Diagram Batang Diagram Garis

    Diagram Radar Diagram Kerucut

    Diagram Pie

    Diagram Donat

    Diagram Area

    Diagram PiramidDiagram Tabung Diagram Balon

    Diagram Gambar Diagram Lingkaran Diagram Batang

    0

    20

    40

    60

    80

    Diagram Garis

    Diagram Radar Diagram Kerucut

    Diagram Pie

    Diagram Donat

    Diagram Area

    Diagram PiramidDiagram Tabung Diagram Balon

    Diagram Gambar Diagram Lingkaran Diagram Batang Diagram Garis

    Diagram Radar Diagram Kerucut

    Diagram Pie

    Diagram Donat

    Diagram Area

    Diagram PiramidDiagram Tabung Diagram Balon

    Diagram Gambar Diagram Lingkaran Diagram Batang Diagram Garis

    Diagram Radar Diagram Kerucut

    Diagram Pie

    Diagram Donat

    0

    20

    40

    60

    80

    100

    Diagram Area

    Diagram PiramidDiagram Tabung Diagram Balon

    Diagram Gambar Diagram Lingkaran Diagram Batang Diagram Garis

    Diagram Radar Diagram Kerucut

    Diagram Pie

    Diagram Donat

    Diagram Area

    0

    20

    40

    60

    80

    Diagram PiramidDiagram Tabung Diagram Balon

    Diagram Gambar Diagram Lingkaran Diagram Batang Diagram Garis

    Diagram Radar

    0

    20

    40

    60

    80

    Diagram Kerucut

    Diagram Pie

    Diagram Donat

    Diagram Area

    Diagram PiramidDiagram Tabung Diagram Balon

    Diagram Gambar Diagram Lingkaran Diagram Batang Diagram Garis

    Diagram Radar Diagram Kerucut

    Diagram Pie

    Diagram Donat

    Diagram Area

    Diagram Piramid

    0

    20

    40

    60

    80

    Diagram Tabung Diagram Balon

    Diagram Gambar Diagram Lingkaran Diagram Batang Diagram Garis

    0

    50

    100

    150

    Diagram Radar Diagram Kerucut

    Diagram Pie

    Diagram Donat

    Diagram Area

    Diagram PiramidDiagram Tabung Diagram Balon

    Diagram Gambar Diagram Lingkaran Diagram Batang Diagram Garis

    Diagram Radar Diagram Kerucut

    Diagram Pie

    Diagram Donat

    Diagram Area

    Diagram PiramidDiagram Tabung Diagram Balon

    PendahuluanPengertian Datum dan DataPengertian StatistikaData Ukuran dan Data CacahanData Kuantitatif Data KualitatifPenyajian Data dalam Bentuk Tabel

    Data Tunggal dan Data BerkelompokBatas KelasTepi KelasPenyajian Data dalam Bentuk DiagramHistogramPoligon Frekuensi

    Frekuensi Kumulatif KurangFrekuensi Kumulatif LebihJangkauanHamparanLangkahPagar

    PencilanUkuran Kecenderungan MemusatRata-rataMedianModusUkuran Kecenderungan Memencar

    KuartilRataan-Kuartil & Rataan-tigaStatistik Lima-SerangkaiDesilRagam (Variant) Standard Deviasi

    latihan soalselesai

  • Diagram Gambar

    Diagram Gambar adalah penyajian data dengan lambang/gambar. Ukuran dan banyaknya gambar menunjukkan banyaknya frekuensi data. Gambar yang digunakan biasanya mewakili objek yang akan disajikan. Misal objek yang akan disajikan adalah data tentang mobil maka gambar yang digunakan adalah mobil.

    Contoh :Hasil penjualan mobil truk pada sebuah dealer mobil dalam kurun waktu lima tahun adalah seperti diagram gambar.

    2005

    2003

    2004

    Mewakili 100 unit mobil

    2002

    2001

    Jumlah penjualanTahun

    Hasil Penjualan Truk Th. 2001 - 2005

    PendahuluanPengertian Datum dan DataPengertian StatistikaData Ukuran dan Data CacahanData Kuantitatif Data KualitatifPenyajian Data dalam Bentuk Tabel

    Data Tunggal dan Data BerkelompokBatas KelasTepi KelasPenyajian Data dalam Bentuk DiagramHistogramPoligon Frekuensi

    Frekuensi Kumulatif KurangFrekuensi Kumulatif LebihJangkauanHamparanLangkahPagar

    PencilanUkuran Kecenderungan MemusatRata-rataMedianModusUkuran Kecenderungan Memencar

    KuartilRataan-Kuartil & Rataan-tigaStatistik Lima-SerangkaiDesilRagam (Variant) Standard Deviasi

    latihan soalselesai

  • Diagram Lingkaran

    Diagram lingkaran adalah diagram yang menggunakan daerah lingkaran untuk menggambarkan keadaan. Ukuran data ditentukan besar-kecilnya sudut yang membentuk daerah yang digunakan untuk menjelaskan data tersebut.

    Contoh :Desa Suka Maju berpenduduk 1800 KK dengan deskripsi pekerjaan sebagai berikut : petani 800 KK, pedagang 200 KK, karyawan 150 KK, buruh 300 KK, dan lain-lain 350 KK. Deskripsi ini dapat dituangkan dalam bentuk diagram lingkaran.

    Besar Sudut dihitung dengan rumus :

    ibanyak datake - i =360

    jumlahseluruhdata

    Persen Data dihitung dengan rumus :

    ibanyak datake - i% = 100%

    jumlahseluruhdata

    Pekerjaan Warga Desa Suka Maju

    PendahuluanPengertian Datum dan DataPengertian StatistikaData Ukuran dan Data CacahanData Kuantitatif Data KualitatifPenyajian Data dalam Bentuk Tabel

    Data Tunggal dan Data BerkelompokBatas KelasTepi KelasPenyajian Data dalam Bentuk DiagramHistogramPoligon Frekuensi

    Frekuensi Kumulatif KurangFrekuensi Kumulatif LebihJangkauanHamparanLangkahPagar

    PencilanUkuran Kecenderungan MemusatRata-rataMedianModusUkuran Kecenderungan Memencar

    KuartilRataan-Kuartil & Rataan-tigaStatistik Lima-SerangkaiDesilRagam (Variant) Standard Deviasi

    latihan soalselesai

  • Diagram Batang

    Diagram batang adalah suatu bagan/diagram yang berbentuk persegipanjang maupun balok untuk menggambarkan tinggi/rendahnya frekuensi suatu data. Batang dapat digambarkan secara tegak lurus maupun secara horisontal.

    Contoh :Di samping ini diberikan diagram batang hasil panen padi lima kelompok tani di desa Gunung Elai, Kecamatan Bontang Utara selama tiga tahun.

    Vertikal 2D Vertikal 3D Horisontal 2D

    Hasil Panen Padi Kelompok Tani Desa Gn. Elai

    PendahuluanPengertian Datum dan DataPengertian StatistikaData Ukuran dan Data CacahanData Kuantitatif Data KualitatifPenyajian Data dalam Bentuk Tabel

    Data Tunggal dan Data BerkelompokBatas KelasTepi KelasPenyajian Data dalam Bentuk DiagramHistogramPoligon Frekuensi

    Frekuensi Kumulatif KurangFrekuensi Kumulatif LebihJangkauanHamparanLangkahPagar

    PencilanUkuran Kecenderungan MemusatRata-rataMedianModusUkuran Kecenderungan Memencar

    KuartilRataan-Kuartil & Rataan-tigaStatistik Lima-SerangkaiDesilRagam (Variant) Standard Deviasi

    latihan soalselesai

  • Diagram Batang

    Diagram batang adalah suatu bagan/diagram yang berbentuk persegipanjang maupun balok untuk menggambarkan tinggi/rendahnya frekuensi suatu data. Batang dapat digambarkan secara tegak lurus maupun secara horisontal.

    Contoh :Di samping ini diberikan diagram batang hasil panen padi lima kelompok tani di desa Gunung Elai, Kecamatan Bontang Utara selama tiga tahun.

    Hasil Panen Padi Kelompok Tani Desa Gn. Elai

    PendahuluanPengertian Datum dan DataPengertian StatistikaData Ukuran dan Data CacahanData Kuantitatif Data KualitatifPenyajian Data dalam Bentuk Tabel

    Data Tunggal dan Data BerkelompokBatas KelasTepi KelasPenyajian Data dalam Bentuk DiagramHistogramPoligon Frekuensi

    Frekuensi Kumulatif KurangFrekuensi Kumulatif LebihJangkauanHamparanLangkahPagar

    PencilanUkuran Kecenderungan MemusatRata-rataMedianModusUkuran Kecenderungan Memencar

    KuartilRataan-Kuartil & Rataan-tigaStatistik Lima-SerangkaiDesilRagam (Variant) Standard Deviasi

    latihan soalselesai

    Vertikal 2D Vertikal 3D Horisontal 2D

  • Diagram Batang

    Diagram batang adalah suatu bagan/diagram yang berbentuk persegipanjang maupun balok untuk menggambarkan tinggi/rendahnya frekuensi suatu data. Batang dapat digambarkan secara tegak lurus maupun secara horisontal.

    Contoh :Di samping ini diberikan diagram batang hasil panen padi lima kelompok tani di desa Gunung Elai, Kecamatan Bontang Utara selama tiga tahun.

    Hasil Panen Padi Kelompok Tani Desa Gn. Elai

    PendahuluanPengertian Datum dan DataPengertian StatistikaData Ukuran dan Data CacahanData Kuantitatif Data KualitatifPenyajian Data dalam Bentuk Tabel

    Data Tunggal dan Data BerkelompokBatas KelasTepi KelasPenyajian Data dalam Bentuk DiagramHistogramPoligon Frekuensi

    Frekuensi Kumulatif KurangFrekuensi Kumulatif LebihJangkauanHamparanLangkahPagar

    PencilanUkuran Kecenderungan MemusatRata-rataMedianModusUkuran Kecenderungan Memencar

    KuartilRataan-Kuartil & Rataan-tigaStatistik Lima-SerangkaiDesilRagam (Variant) Standard Deviasi

    latihan soalselesai

    Vertikal 2D Vertikal 3D Horisontal 2D

  • Diagram Garis

    Diagram garis adalah suatu bagan/diagram yang berbentuk garis untuk menggambarkan tinggi/rendahnya frekuensi antar data. Diagram garis dapat digunakan untuk melihat kecenderungan perkembangan data (trend).

    Contoh :Nilai rata-rata UAN SMA Yayasan Pupuk Kaltim selama 6 tahun terakhir ini adalah sebagai berikut :

    Garis patah Kurva

    Perkembangan Nilai UAN SMA YPK

    PendahuluanPengertian Datum dan DataPengertian StatistikaData Ukuran dan Data CacahanData Kuantitatif Data KualitatifPenyajian Data dalam Bentuk Tabel

    Data Tunggal dan Data BerkelompokBatas KelasTepi KelasPenyajian Data dalam Bentuk DiagramHistogramPoligon Frekuensi

    Frekuensi Kumulatif KurangFrekuensi Kumulatif LebihJangkauanHamparanLangkahPagar

    PencilanUkuran Kecenderungan MemusatRata-rataMedianModusUkuran Kecenderungan Memencar

    KuartilRataan-Kuartil & Rataan-tigaStatistik Lima-SerangkaiDesilRagam (Variant) Standard Deviasi

    latihan soalselesai

  • Diagram Garis

    Diagram garis adalah suatu bagan/diagram yang berbentuk garis untuk menggambarkan tinggi/rendahnya frekuensi antar data. Diagram garis dapat digunakan untuk melihat kecenderungan perkembangan data (trend).

    Contoh :Nilai rata-rata UAN SMA Yayasan Pupuk Kaltim selama 6 tahun terakhir ini adalah sebagai berikut :

    Perkembangan Nilai UAN SMA YPK

    PendahuluanPengertian Datum dan DataPengertian StatistikaData Ukuran dan Data CacahanData Kuantitatif Data KualitatifPenyajian Data dalam Bentuk Tabel

    Data Tunggal dan Data BerkelompokBatas KelasTepi KelasPenyajian Data dalam Bentuk DiagramHistogramPoligon Frekuensi

    Frekuensi Kumulatif KurangFrekuensi Kumulatif LebihJangkauanHamparanLangkahPagar

    PencilanUkuran Kecenderungan MemusatRata-rataMedianModusUkuran Kecenderungan Memencar

    KuartilRataan-Kuartil & Rataan-tigaStatistik Lima-SerangkaiDesilRagam (Variant) Standard Deviasi

    selesai latihan soal

    Garis patah Kurva

  • Diagram TabungDiagram tabung adalah suatu bagan/diagram yang berbentuk tabung untuk menggambarkan tinggi/rendahnya suatu data. Diagram tabung merupakan diagram batang yang dibuat dengan efek dimensi tiga berbentuk tabung. Biasanya untuk menyajikan data yang berupa volume.

    Contoh :Pengapalan gas LPG dari PT. Badak NGL Co., Bontang selama kurun waktu lima tahun ini adalah sebagai berikut :

    TAHUN VOLUME PENGAPALAN

    2000 16,0 juta M3

    2001 15,6 juta M3

    2002 15,4 juta M3

    2003 17,8 juta M3

    2004 17,6 juta M3

    Volume Pengapalan LPG

    PendahuluanPengertian Datum dan DataPengertian StatistikaData Ukuran dan Data CacahanData Kuantitatif Data KualitatifPenyajian Data dalam Bentuk Tabel

    Data Tunggal dan Data BerkelompokBatas KelasTepi KelasPenyajian Data dalam Bentuk DiagramHistogramPoligon Frekuensi

    Frekuensi Kumulatif KurangFrekuensi Kumulatif LebihJangkauanHamparanLangkahPagar

    PencilanUkuran Kecenderungan MemusatRata-rataMedianModusUkuran Kecenderungan Memencar

    KuartilRataan-Kuartil & Rataan-tigaStatistik Lima-SerangkaiDesilRagam (Variant) Standard Deviasi

    latihan soalselesai

  • Diagram KerucutDiagram kerucut adalah suatu bagan/diagram yang berbentuk tabung untuk menggambarkan tinggi/rendahnya suatu data. Diagram kerucut merupakan diagram batang yang dibuat dengan efek dimensi tiga berbentuk kerucut. Biasanya untuk mendeskripsikan tinggi objek yang berbentuk kerucut, misal tinggi gunung

    Contoh :Data tinggi beberapa gunung berapi di Indonesia seperti tabel dan diagram di bawah ini.

    Nama Gunung Tinggi (meter)

    Gunung Semeru 3676

    Gunung Kerinci 3805

    Gunung Merapi 2891

    Gunung Batur 1717

    Gunung Lompobatang 2871

    Tinggi Gunung Berapi di Indonesia

    PendahuluanPengertian Datum dan DataPengertian StatistikaData Ukuran dan Data CacahanData Kuantitatif Data KualitatifPenyajian Data dalam Bentuk Tabel

    Data Tunggal dan Data BerkelompokBatas KelasTepi KelasPenyajian Data dalam Bentuk DiagramHistogramPoligon Frekuensi

    Frekuensi Kumulatif KurangFrekuensi Kumulatif LebihJangkauanHamparanLangkahPagar

    PencilanUkuran Kecenderungan MemusatRata-rataMedianModusUkuran Kecenderungan Memencar

    KuartilRataan-Kuartil & Rataan-tigaStatistik Lima-SerangkaiDesilRagam (Variant) Standard Deviasi

    latihan soalselesai

  • Diagram PiramidDiagram piramid adalah suatu bagan/diagram yang berbentuk tabung untuk menggambarkan tinggi/rendahnya suatu data. Diagram piramid merupakan diagram batang yang dibuat dengan efek dimensi tiga berbentuk piramida.

    Contoh :Data jumlah rumah di kelurahan Bontang Utara berdasarkan kelompok RT adalah seperti tabel dan diagram di bawah ini.

    Garis patah Kurva

    RT Jumlah Rumah Layak Huni (RLH)

    RT 1 120

    RT 2 75

    RT 3 80

    RT 4 95

    RT 5 110

    Jumlah Rumah Layak Huni Kelurahan Gn. Elai

    PendahuluanPengertian Datum dan DataPengertian StatistikaData Ukuran dan Data CacahanData Kuantitatif Data KualitatifPenyajian Data dalam Bentuk Tabel

    Data Tunggal dan Data BerkelompokBatas KelasTepi KelasPenyajian Data dalam Bentuk DiagramHistogramPoligon Frekuensi

    Frekuensi Kumulatif KurangFrekuensi Kumulatif LebihJangkauanHamparanLangkahPagar

    PencilanUkuran Kecenderungan MemusatRata-rataMedianModusUkuran Kecenderungan Memencar

    KuartilRataan-Kuartil & Rataan-tigaStatistik Lima-SerangkaiDesilRagam (Variant) Standard Deviasi

    latihan soalselesai

  • Diagram Donat

    Diagram Donat adalah diagram lingkaran yang dibentuk seperti kue donat. Setiap rangkaian data dinyatakan dalam bentuk cincin.

    Contoh :Data Pendapatan Provinsi Kalimantan Timur dari sektor industri dan pajak adalah seperti tabel dan diagram di bawah ini.

    Sektor Pajak SektorPertanian

    Tahun I 22,7 milyard 315,4 milyard

    Tahun II 83,4 milyard 345,4 milyard

    Tahun III 115,9 milyard 382,9 milyard

    Pendapatan Sektor Pajak dan Industri

    PendahuluanPengertian Datum dan DataPengertian StatistikaData Ukuran dan Data CacahanData Kuantitatif Data KualitatifPenyajian Data dalam Bentuk Tabel

    Data Tunggal dan Data BerkelompokBatas KelasTepi KelasPenyajian Data dalam Bentuk DiagramHistogramPoligon Frekuensi

    Frekuensi Kumulatif KurangFrekuensi Kumulatif LebihJangkauanHamparanLangkahPagar

    PencilanUkuran Kecenderungan MemusatRata-rataMedianModusUkuran Kecenderungan Memencar

    KuartilRataan-Kuartil & Rataan-tigaStatistik Lima-SerangkaiDesilRagam (Variant) Standard Deviasi

    latihan soalselesai

  • Diagram Radar

    Diagram Radar adalah diagram yang berbentuk gelombang radar, di mana dari pusat radar dibuat cabang-cabang. Masing-masing cabang merupakan satu kumpulan jenis data. Jarak titik dari pusat radar menggambarkan frekuensi data.

    Contoh :Data perbandingan kandungan vitamin pada susu merek A, B, dan C sebagai berikut :

    Jenis Vitamin Susu A Susu B Susu C

    Vitamin A 100 90 40

    Vitamin B1 100 70 30

    Vitamin B2 100 80 40

    Vitamin C 80 100 60

    Vitamin D 100 50 30

    Vitamin E 75 25 10

    Kandungan Vitamin Beberapa Jenis Susu

    PendahuluanPengertian Datum dan DataPengertian StatistikaData Ukuran dan Data CacahanData Kuantitatif Data KualitatifPenyajian Data dalam Bentuk Tabel

    Data Tunggal dan Data BerkelompokBatas KelasTepi KelasPenyajian Data dalam Bentuk DiagramHistogramPoligon Frekuensi

    Frekuensi Kumulatif KurangFrekuensi Kumulatif LebihJangkauanHamparanLangkahPagar

    PencilanUkuran Kecenderungan MemusatRata-rataMedianModusUkuran Kecenderungan Memencar

    KuartilRataan-Kuartil & Rataan-tigaStatistik Lima-SerangkaiDesilRagam (Variant) Standard Deviasi

    latihan soalselesai

  • Diagram Area

    Diagram area adalah diagram yang menekankan perbedaan luas area pada perubahan waktu. Untuk melihat hasil penjumlahan data-data yang ada di saat yang sama dapat dilakukan dengan melihat besarnya akumulasi area.

    Contoh :Hasil penjualan suatu produk berdasar wilayah pemasaran di provinsi Kalimantan Timur.

    Wilayah 2002 2003 2004

    Balikpapan 21 22 24

    Samarinda 24 33 68

    Bontang 17 16 20

    Tarakan 12 14 20

    Tenggarong 8 9 10

    Hasil Penjualan Produk X di Kaltim

    PendahuluanPengertian Datum dan DataPengertian StatistikaData Ukuran dan Data CacahanData Kuantitatif Data KualitatifPenyajian Data dalam Bentuk Tabel

    Data Tunggal dan Data BerkelompokBatas KelasTepi KelasPenyajian Data dalam Bentuk DiagramHistogramPoligon Frekuensi

    Frekuensi Kumulatif KurangFrekuensi Kumulatif LebihJangkauanHamparanLangkahPagar

    PencilanUkuran Kecenderungan MemusatRata-rataMedianModusUkuran Kecenderungan Memencar

    KuartilRataan-Kuartil & Rataan-tigaStatistik Lima-SerangkaiDesilRagam (Variant) Standard Deviasi

    latihan soalselesai

  • Diagram Permukaan

    Diagram Permukaan adalah diagram yang berbentuk hamparan permukaan secara dimensi tiga. Diagram ini bermanfaat untuk menemukan kombinasi jumlah maksimum antara dua satuan data terhadap parameter tertentu.

    Contoh :Data hasil percobaan gaya tekan benda yang dipengaruhi oleh waktu dan temperatur sbb.

    Gay

    a te

    kan

    Kg/c

    m2

    Waktu

    Tem

    pera

    tur

    (o C)

    Hubungan antara Gaya Tekan, Waktu, dan Temperatur

    PendahuluanPengertian Datum dan DataPengertian StatistikaData Ukuran dan Data CacahanData Kuantitatif Data KualitatifPenyajian Data dalam Bentuk Tabel

    Data Tunggal dan Data BerkelompokBatas KelasTepi KelasPenyajian Data dalam Bentuk DiagramHistogramPoligon Frekuensi

    Frekuensi Kumulatif KurangFrekuensi Kumulatif LebihJangkauanHamparanLangkahPagar

    PencilanUkuran Kecenderungan MemusatRata-rataMedianModusUkuran Kecenderungan Memencar

    KuartilRataan-Kuartil & Rataan-tigaStatistik Lima-SerangkaiDesilRagam (Variant) Standard Deviasi

    latihan soalselesai

  • Diagram Pie

    Diagram pie adalah digram lingkaran yang dibentuk seperti kue yang ditampilkan secara dimensi tiga. Frekuensi data ditunjukkan dengan luas potongan kue.

    Contoh :Data kegiatan dan penggunaan waktu anak usia SMA setiap hari.

    Kegiatan Waktu yang diperlukan (jam)

    Sekolah 7 jam

    Olah raga/bermain 2 jam

    Santai/nonton TV 5 jam

    Belajar di rumah 3 jam

    Tidur 7 jam

    Jumlah 24 jam

    Diagram Kegiatan dan Penggunaan WaktuSiswa SMA

    PendahuluanPengertian Datum dan DataPengertian StatistikaData Ukuran dan Data CacahanData Kuantitatif Data KualitatifPenyajian Data dalam Bentuk Tabel

    Data Tunggal dan Data BerkelompokBatas KelasTepi KelasPenyajian Data dalam Bentuk DiagramHistogramPoligon Frekuensi

    Frekuensi Kumulatif KurangFrekuensi Kumulatif LebihJangkauanHamparanLangkahPagar

    PencilanUkuran Kecenderungan MemusatRata-rataMedianModusUkuran Kecenderungan Memencar

    KuartilRataan-Kuartil & Rataan-tigaStatistik Lima-SerangkaiDesilRagam (Variant) Standard Deviasi

    latihan soalselesai

  • Histogram

    Histogram adalah penyajian tabel distribusi frekuensi dengan menggunakan gambar berbentuk persegipanjang persegipanjang. Antara persegi panjang yang satu dengan yang lain diletakkan berimpit/bersekutu.

    Contoh :Hasil pengukuran tinggi tanaman lada pada tegakkan yang berusia 2 tahun adalah sebagai berikut :

    Tinggi (dalam cm) Frekuensi71 80 2

    81 90 4

    91 100 25

    101 110 47

    111 120 18

    121 130 470,5 80,5 90,5 100,5 110,5 120,5 130,5

    Histogram Tinggi Tanaman Lada Usia 2 Tahun

    PendahuluanPengertian Datum dan DataPengertian StatistikaData Ukuran dan Data CacahanData Kuantitatif Data KualitatifPenyajian Data dalam Bentuk Tabel

    Data Tunggal dan Data BerkelompokBatas KelasTepi KelasPenyajian Data dalam Bentuk DiagramHistogramPoligon Frekuensi

    Frekuensi Kumulatif KurangFrekuensi Kumulatif LebihJangkauanHamparanLangkahPagar

    PencilanUkuran Kecenderungan MemusatRata-rataMedianModusUkuran Kecenderungan Memencar

    KuartilRataan-Kuartil & Rataan-tigaStatistik Lima-SerangkaiDesilRagam (Variant) Standard Deviasi

    latihan soalselesai

  • Poligon Frekuensi

    Poligon frekuensi adalah diagram garis yang menghubungkan bagian tengah dari puncak persegipanjang-persegipanjang pada suatu histogram.

    Contoh :Hasil pengukuran tinggi tanaman lada pada tegakkan yang berusia 2 tahun adalah sebagai berikut :

    Tinggi (dalam cm) Frekuensi71 80 2

    81 90 4

    91 100 25

    101 110 47

    111 120 18

    121 130 4

    Poligon Frekuensi Tinggi Tanaman Lada

    PendahuluanPengertian Datum dan DataPengertian StatistikaData Ukuran dan Data CacahanData Kuantitatif Data KualitatifPenyajian Data dalam Bentuk Tabel

    Data Tunggal dan Data BerkelompokBatas KelasTepi KelasPenyajian Data dalam Bentuk DiagramHistogramPoligon Frekuensi

    Frekuensi Kumulatif KurangFrekuensi Kumulatif LebihJangkauanHamparanLangkahPagar

    PencilanUkuran Kecenderungan MemusatRata-rataMedianModusUkuran Kecenderungan Memencar

    KuartilRataan-Kuartil & Rataan-tigaStatistik Lima-SerangkaiDesilRagam (Variant) Standard Deviasi

    latihan soalselesai

  • Frekuensi Kumulatif Kurang Dari dan Ogifnya

    Frekuensi kumulatif kurang dari; didefinisikan sebagai jumlah frekuensi semua nilai amatan yang kurang dari atau sama dengan nilai tepi atas pada tiap-tiap kelas. Berdasar tabel distribusi kumulatif kurang dari dapat dibuat suatu poligon frekuensi kumulatif yang disebut sebagai ogif.

    Ogif adalah kurva frekuensi kumulatif yang digambar seperti polygon frekuensi atau diagram garis.

    Contoh :Tabel dan Ogif Frekuensi Kumulatif Kurang dari hasil pengukuran tinggi tanaman lada pada tegakkan yang berusia 2 tahun.

    Tinggi (dalam cm) f Tinggi Fk

    81 90 4 80,5 0

    91 100 25 90,5 4

    101 110 47 100,5 29

    111 120 18 110,5 76

    121 130 4 120,5 94

    130,5 98

    PendahuluanPengertian Datum dan DataPengertian StatistikaData Ukuran dan Data CacahanData Kuantitatif Data KualitatifPenyajian Data dalam Bentuk Tabel

    Data Tunggal dan Data BerkelompokBatas KelasTepi KelasPenyajian Data dalam Bentuk DiagramHistogramPoligon Frekuensi

    Frekuensi Kumulatif KurangFrekuensi Kumulatif LebihJangkauanHamparanLangkahPagar

    PencilanUkuran Kecenderungan MemusatRata-rataMedianModusUkuran Kecenderungan Memencar

    KuartilRataan-Kuartil & Rataan-tigaStatistik Lima-SerangkaiDesilRagam (Variant) Standard Deviasi

    latihan soalselesai

  • Frekuensi Kumulatif Lebih Dari dan Ogifnya

    Frekuensi kumulatif lebih dari; didefinisikan sebagai jumlah frekuensi semua nilai amatan yang lebih dari atau sama dengan nilai tepi atas pada tiap-tiap kelas. Berdasar tabel distribusi kumulatif lebih dari dapat dibuat suatu poligon frekuensi kumulatif yang disebut sebagai ogif.

    Ogif adalah kurva frekuensi kumulatif yang digambar seperti polygon frekuensi atau diagram garis.

    Contoh :Tabel dan Ogif Frekuensi Kumulatif Lebih Dari hasil pengukuran tinggi tanaman lada pada tegakkan yang berusia 2 tahun.

    Tinggi (dalam cm) f Tinggi Fk

    81 90 4 80,5 98

    91 100 25 90,5 94

    101 110 47 100,5 69

    111 120 18 110,5 22

    121 130 4 120,5 4

    130,5 0

    PendahuluanPengertian Datum dan DataPengertian StatistikaData Ukuran dan Data CacahanData Kuantitatif Data KualitatifPenyajian Data dalam Bentuk Tabel

    Data Tunggal dan Data BerkelompokBatas KelasTepi KelasPenyajian Data dalam Bentuk DiagramHistogramPoligon Frekuensi

    Frekuensi Kumulatif KurangFrekuensi Kumulatif LebihJangkauanHamparanLangkahPagar

    PencilanUkuran Kecenderungan MemusatRata-rataMedianModusUkuran Kecenderungan Memencar

    KuartilRataan-Kuartil & Rataan-tigaStatistik Lima-SerangkaiDesilRagam (Variant) Standard Deviasi

    latihan soalselesai

  • Jangkauan adalah selisih mutlak antara nilai statistik terendah (Xmin) dan nilai statistik tertinggi (Xmax).

    J = Xmax - Xmin

    Contoh :

    Jangkauan

    Tentukan Jangkauan Nilai ulangan matematika dari 40 siswa kelas II IPA-2 berikut !

    7 3 6 5 62 5 7 6 55 6 4 7 36 5 7 4 66 4 2 6 58 5 6 3 75 8 6 8 47 8 3 4 6

    Penyelesaian :

    Xmax = 8

    Xmin = 2

    Jangkauan = Xmax Xmin

    = 8 2

    = 6

    PendahuluanPengertian Datum dan DataPengertian StatistikaData Ukuran dan Data CacahanData Kuantitatif Data KualitatifPenyajian Data dalam Bentuk Tabel

    Data Tunggal dan Data BerkelompokBatas KelasTepi KelasPenyajian Data dalam Bentuk DiagramHistogramPoligon Frekuensi

    Frekuensi Kumulatif KurangFrekuensi Kumulatif LebihJangkauanHamparanLangkahPagar

    PencilanUkuran Kecenderungan MemusatRata-rataMedianModusUkuran Kecenderungan Memencar

    KuartilRataan-Kuartil & Rataan-tigaStatistik Lima-SerangkaiDesilRagam (Variant) Standard Deviasi

    latihan soalselesai

  • Hamparan

    Hamparan adalah selisih nilai kuartil ketiga (Q3) dengan kuartil pertama (Q1).

    H = Q3 Q1

    Contoh :Tentukan Hamparan dari 10 data berikut !

    73 65 62 57 65

    56 47 36 54 26

    Penyelesaian :Data diurutkan terlebih dahulu dari Xmin :

    26 36 47 54 56 57 62 65 65 73

    Q1 Q2 Q3

    1

    2

    3

    3 1

    Q 4756 57Q 56,5

    2Q 65H Q Q

    65 4718

    PendahuluanPengertian Datum dan DataPengertian StatistikaData Ukuran dan Data CacahanData Kuantitatif Data KualitatifPenyajian Data dalam Bentuk Tabel

    Data Tunggal dan Data BerkelompokBatas KelasTepi KelasPenyajian Data dalam Bentuk DiagramHistogramPoligon Frekuensi

    Frekuensi Kumulatif KurangFrekuensi Kumulatif LebihJangkauanHamparanLangkahPagar

    PencilanUkuran Kecenderungan MemusatRata-rataMedianModusUkuran Kecenderungan Memencar

    KuartilRataan-Kuartil & Rataan-tigaStatistik Lima-SerangkaiDesilRagam (Variant) Standard Deviasi

    latihan soalselesai

  • Langkah

    Langkah adalah satu-setengah panjang suatu hamparan.

    L = 1,5 x H

    Contoh :Tentukan Langkah dari 10 data berikut !

    73 65 62 57 65

    56 47 36 54 26

    Penyelesaian :Data diurutkan terlebih dahulu dari Xmin :

    26 36 47 54 56 57 62 65 65 73

    Q1 Q2 Q3

    1 2 3

    3 1

    Q 47; Q 56,5; Q 65H Q Q

    65 4718

    L 1,5 H1,5 1827

    PendahuluanPengertian Datum dan DataPengertian StatistikaData Ukuran dan Data CacahanData Kuantitatif Data KualitatifPenyajian Data dalam Bentuk Tabel

    Data Tunggal dan Data BerkelompokBatas KelasTepi KelasPenyajian Data dalam Bentuk DiagramHistogramPoligon Frekuensi

    Frekuensi Kumulatif KurangFrekuensi Kumulatif LebihJangkauanHamparanLangkahPagar

    PencilanUkuran Kecenderungan MemusatRata-rataMedianModusUkuran Kecenderungan Memencar

    KuartilRataan-Kuartil & Rataan-tigaStatistik Lima-SerangkaiDesilRagam (Variant) Standard Deviasi

    latihan soalselesai

  • Pagar

    Nilai yang letaknya satu langkah di bawah nilai kuartil pertama (Q1) dinamakan pagar dalam (PD).

    Nilai yang letaknya satu langkah di atas nilai kuartil ketiga (Q3) dinamakan pagar luar (PL).

    PD = Q1 L

    PL = Q3 + L

    Contoh :Tentukan Pagar Dalam (PD) dan Pagar Luar (PL) dari 10 data berikut !73 65 62 57 65

    56 47 36 54 26

    Penyelesaian :Data diurutkan terlebih dahulu dari Xmin :

    26 36 47 54 56 57 62 65 65 73

    Q1 Q2 Q3

    1 2 3

    3 1

    D 1

    L 3

    Q 47; Q 56,5; Q 65H Q Q 18L 1,5 H 27

    P Q L47 2720

    P Q L65 2792

    PendahuluanPengertian Datum dan DataPengertian StatistikaData Ukuran dan Data CacahanData Kuantitatif Data KualitatifPenyajian Data dalam Bentuk Tabel

    Data Tunggal dan Data BerkelompokBatas KelasTepi KelasPenyajian Data dalam Bentuk DiagramHistogramPoligon Frekuensi

    Frekuensi Kumulatif KurangFrekuensi Kumulatif LebihJangkauanHamparanLangkahPagar

    PencilanUkuran Kecenderungan MemusatRata-rataMedianModusUkuran Kecenderungan Memencar

    KuartilRataan-Kuartil & Rataan-tigaStatistik Lima-SerangkaiDesilRagam (Variant) Standard Deviasi

    latihan soalselesai

  • Pencilan

    Semua data yang nilainya kurang dari pagar-dalam atau lebih dari pagar-luar disebut pencilan. Adanya pencilan merupakan petunjuk bahwa data itu patut diamati lebih lanjut. Ada kemungkinan terjadi salah catat atau salah ukur. Tetapi ada pula kemungkinan bahwa data itu berasal dari kasus yang menyimpang dan patut diselidiki lebih lanjut.

    Contoh :Ujilah, apakah pada 10 data berikut terdapat pencilan !

    73 65 62 57 65

    56 47 36 54 16

    Penyelesaian :Data diurutkan terlebih dahulu dari Xmin :

    16 36 47 54 56 57 62 65 65 73

    Q1 Q2 Q3

    1 2 3

    3 1

    D 1

    L 3

    D

    Q 47; Q 56,5; Q 65H Q Q 18L 1,5 H 27

    P Q L 20P Q L 92

    16 P , berarti datum 16 merupakan pencilan.

    PendahuluanPengertian Datum dan DataPengertian StatistikaData Ukuran dan Data CacahanData Kuantitatif Data KualitatifPenyajian Data dalam Bentuk Tabel

    Data Tunggal dan Data BerkelompokBatas KelasTepi KelasPenyajian Data dalam Bentuk DiagramHistogramPoligon Frekuensi

    Frekuensi Kumulatif KurangFrekuensi Kumulatif LebihJangkauanHamparanLangkahPagar

    PencilanUkuran Kecenderungan MemusatRata-rataMedianModusUkuran Kecenderungan Memencar

    KuartilRataan-Kuartil & Rataan-tigaStatistik Lima-SerangkaiDesilRagam (Variant) Standard Deviasi

    latihan soalselesai

  • Ukuran Kecenderungan Memusat

    Bila kumpulan data berada dalam selang yang batas-batasnya pagar-dalam dan pagar-luar dapat dianggap data yang memiliki ukuran kecenderungan memusat. Ukuran ini dapat menggambarkan secara umum kondisi data.

    Untuk mengetahui ukuran pemusatan suatu data dapat digunakan Median, Rataan-tiga, dan Rataan.

    PendahuluanPengertian Datum dan DataPengertian StatistikaData Ukuran dan Data CacahanData Kuantitatif Data KualitatifPenyajian Data dalam Bentuk Tabel

    Data Tunggal dan Data BerkelompokBatas KelasTepi KelasPenyajian Data dalam Bentuk DiagramHistogramPoligon Frekuensi

    Frekuensi Kumulatif KurangFrekuensi Kumulatif LebihJangkauanHamparanLangkahPagar

    PencilanUkuran Kecenderungan MemusatRata-rataMedianModusUkuran Kecenderungan Memencar

    KuartilRataan-Kuartil & Rataan-tigaStatistik Lima-SerangkaiDesilRagam (Variant) Standard Deviasi

    latihan soalselesai

  • Rata-rata Data Tunggal

    Rata-rata adalah jumlah data dibagi dengan banyaknya data. Rata-rata dapat digunakan untuk memperkirakan kecenderungan dari data. Dengan mengetahui kecenderungan data, maka kita dapat melihat gambaran umum data tersebut.

    Rata-rata Data Tunggal yang berupa jajaran data dapat dihitung dengan rumus :

    Rata-rata Data Tunggal yang berbentuk tabel frekuensi dapat dihitung dengan rumus :

    Rata-rata Data Kelompok ...

    Rata-rata Nilai Matematika pada tabel adalah :

    Nilai Mtk (xi) fi Xifi405060708090100

    24710841

    80200420700640360100

    JUMLAH 36 2500

    1 2 n

    jumlah dataxbanyak datad d ... d

    n

    n i ii 1

    jumlah dataxbanyak data

    x f

    n

    n i ii 1

    x fx

    n2500

    3669,44

    PendahuluanPengertian Datum dan DataPengertian StatistikaData Ukuran dan Data CacahanData Kuantitatif Data KualitatifPenyajian Data dalam Bentuk Tabel

    Data Tunggal dan Data BerkelompokBatas KelasTepi KelasPenyajian Data dalam Bentuk DiagramHistogramPoligon Frekuensi

    Frekuensi Kumulatif KurangFrekuensi Kumulatif LebihJangkauanHamparanLangkahPagar

    PencilanUkuran Kecenderungan MemusatRata-rataMedianModusUkuran Kecenderungan Memencar

    KuartilRataan-Kuartil & Rataan-tigaStatistik Lima-SerangkaiDesilRagam (Variant) Standard Deviasi

    latihan soalselesai

  • Rata-rata Data Kelompok

    Rata-rata adalah jumlah data dibagi dengan banyaknya data. Rata-rata dapat digunakan untuk memperkirakan kecenderungan dari data. Dengan mengetahui kecenderungan data, maka kita dapat melihat gambaran umum data tersebut.

    Untuk menentukan Rata-rata Data, langkah pertama harus menentukan nilai tengah masing-masing interval kelas (xi). Kemudian rata-rata data dihitung dengan rumus :

    Rata-rata Data Tunggal ....

    Rata-rata Nilai Matematika pada tabel adalah :

    n

    i ii 1

    n

    ii 1

    x fRata rata x

    f

    Nilai Mtk Xi fi Xifi40 49 50 59 60 69 70 79 80 89 90 99

    44,554,564,574,584,594,5

    2471085

    89,0218,0451,5745,0676,0472,5

    JUMLAH 36 2652,0

    n

    i ii 1

    n

    ii 1

    x fx

    f

    2652 73,6736

    PendahuluanPengertian Datum dan DataPengertian StatistikaData Ukuran dan Data CacahanData Kuantitatif Data KualitatifPenyajian Data dalam Bentuk Tabel

    Data Tunggal dan Data BerkelompokBatas KelasTepi KelasPenyajian Data dalam Bentuk DiagramHistogramPoligon Frekuensi

    Frekuensi Kumulatif KurangFrekuensi Kumulatif LebihJangkauanHamparanLangkahPagar

    PencilanUkuran Kecenderungan MemusatRata-rataMedianModusUkuran Kecenderungan Memencar

    KuartilRataan-Kuartil & Rataan-tigaStatistik Lima-SerangkaiDesilRagam (Variant) Standard Deviasi

    latihan soalselesai

  • MedianMedian adalah nilai tengah suatu jajaran data. Median digunakan untuk memperkirakan kecenderungan dari data. Dengan mengetahui kecenderungan data, maka kita dapat melihat gambaran umum data tersebut.

    Cara menentukan median dari data tunggal adalah sebagai berikut :

    1. Urutkan jajaran data dari kecil menuju besar

    2. Bila banyaknya data n dan ganjil, gunakan rumus berikut :

    3. Bila banyaknya data n dan genap, gunakan rumus berikut :

    Median Data Kelompokmenggunakan rumus Kuartil 2

    n 1Me datum ke2

    n ndatum ke datum ke 12 2Me

    2

    Contoh bila banyak data ganjil :Median dari 11 jajaran data berikut 16 36 47 54 56 57 62 65 65 73 87adalah :

    Contoh bila banyak data genap :Median dari 10 jajaran data berikut 36 47 54 56 57 62 65 65 73 87adalah :

    11 1Me datum ke2

    datum ke 657

    10 10datum ke datum ke 12 2Me

    2datum ke 5 datum ke 6

    257 62

    259,5

    PendahuluanPengertian Datum dan DataPengertian StatistikaData Ukuran dan Data CacahanData Kuantitatif Data KualitatifPenyajian Data dalam Bentuk Tabel

    Data Tunggal dan Data BerkelompokBatas KelasTepi KelasPenyajian Data dalam Bentuk DiagramHistogramPoligon Frekuensi

    Frekuensi Kumulatif KurangFrekuensi Kumulatif LebihJangkauanHamparanLangkahPagar

    PencilanUkuran Kecenderungan MemusatRata-rataMedianModusUkuran Kecenderungan Memencar

    KuartilRataan-Kuartil & Rataan-tigaStatistik Lima-SerangkaiDesilRagam (Variant) Standard Deviasi

    latihan soalselesai

  • Modus Data Tunggal

    Modus adalah nilai datum yang paling sering muncul atau nilai datum yang mempunyai frekuensi terbesar. Seperti Rata-rata dan Median, Modus juga dapat digunakan untuk memperkirakan kecenderungan dari data, terutama data yang mempunyai ukuran besar.

    Suatu kumpulan data yang hanya mempunyai satu modus disebut unimodus.Suatu kumpulan data yang mempunyai dua modus disebut bimodus.Suatu kumpulan data yang mempunyai lebih dari dua modus disebut multimodus.Ada pula suatu kumpulan data yang sama sekali tidak mempunyai modus.

    Untuk menentukan Modus data tunggal kita tinggal mencari datum-datum yang sering muncul atau berfrekuensi paling besar. Untuk menentukan Modus Data Kelompok menggunakan rumus.

    Modus Nilai Matematika pada tabel adalah 70 dengan frekuensi tertinggi, yakni 10.

    Nilai Mtk (xi) fi405060708090100

    24710841

    JUMLAH 36

    PendahuluanPengertian Datum dan DataPengertian StatistikaData Ukuran dan Data CacahanData Kuantitatif Data KualitatifPenyajian Data dalam Bentuk Tabel

    Data Tunggal dan Data BerkelompokBatas KelasTepi KelasPenyajian Data dalam Bentuk DiagramHistogramPoligon Frekuensi

    Frekuensi Kumulatif KurangFrekuensi Kumulatif LebihJangkauanHamparanLangkahPagar

    PencilanUkuran Kecenderungan MemusatRata-rataMedianModusUkuran Kecenderungan Memencar

    KuartilRataan-Kuartil & Rataan-tigaStatistik Lima-SerangkaiDesilRagam (Variant) Standard Deviasi

    latihan soalselesai

  • Modus Data Kelompok

    Modus adalah nilai datum yang paling sering muncul atau nilai datum yang mempunyai frekuensi terbesar. Seperti Rata-rata dan Median, Modus juga dapat digunakan untuk memperkirakan kecenderungan dari data, terutama data yang mempunyai ukuran besar.

    Untuk menentukan Modus data kelompok digunakan rumus sebagai berikut :

    Kelas yang mengandung modus adalah kelas ke-4. Modus Nilai Mtk pada tabel adalah :

    1Mo

    1 2

    dModus L id d

    LMo = Tepi bawah kelas yang mengandung modus

    d1 = Selisih frekuensi pada kelas modus dengan frekuensi sebelumnya

    d2 = Selisih frekuensi pada kelas modus dengan frekuensi sesudahnya

    Nilai Matematika F

    40 49 50 59 60 69 70 79 80 89 90 99

    2471085

    Mo

    1

    2

    L 69,5d 10 7 3d 10 8 2

    i 10

    1Mo

    1 2

    dModus L id d

    369,5 103 23069,55

    69,5 675,5

    PendahuluanPengertian Datum dan DataPengertian StatistikaData Ukuran dan Data CacahanData Kuantitatif Data KualitatifPenyajian Data dalam Bentuk Tabel

    Data Tunggal dan Data BerkelompokBatas KelasTepi KelasPenyajian Data dalam Bentuk DiagramHistogramPoligon Frekuensi

    Frekuensi Kumulatif KurangFrekuensi Kumulatif LebihJangkauanHamparanLangkahPagar

    PencilanUkuran Kecenderungan MemusatRata-rataMedianModusUkuran Kecenderungan Memencar

    KuartilRataan-Kuartil & Rataan-tigaStatistik Lima-SerangkaiDesilRagam (Variant) Standard Deviasi

    latihan soalselesai

  • Ukuran Kecenderungan Memencar

    Data dari suatu kegiatan pengukuran selain memiliki kecenderungan memusat, juga memiliki kecenderungan mencapai nilai yang berbeda. Hal ini disebut kecenderungan memencar.

    Bila kumpulan data berada dalam selang yang batas-batasnya pagar-dalam dan pagar-luar dapat dianggap data yang memiliki ukuran pencaran yang biasa digunakan untuk mengetahui gambaran umum keadaan data.

    Ukuran-ukuran kecenderungan memencar antara lain : jangkauan, hamparan, langkah, ragam, dan simpangan baku.

    PendahuluanPengertian Datum dan DataPengertian StatistikaData Ukuran dan Data CacahanData Kuantitatif Data KualitatifPenyajian Data dalam Bentuk Tabel

    Data Tunggal dan Data BerkelompokBatas KelasTepi KelasPenyajian Data dalam Bentuk DiagramHistogramPoligon Frekuensi

    Frekuensi Kumulatif KurangFrekuensi Kumulatif LebihJangkauanHamparanLangkahPagar

    PencilanUkuran Kecenderungan MemusatRata-rataMedianModusUkuran Kecenderungan Memencar

    KuartilRataan-Kuartil & Rataan-tigaStatistik Lima-SerangkaiDesilRagam (Variant) Standard Deviasi

    latihan soalselesai

  • Kuartil

    Untuk statistik jajaran dengan ukuran data n > 4, dapat ditentukan 3 buah nilai yang membagi statistik jajaran itu menjadi empat bagian yang sama. Ketiga nilai ini disebut Kuartil; yaitu :

    Kuartil pertama atau kuartil bawah dilambangkan Q1. Letaknya n kumpulan data.

    Kuartil kedua atau kuartil tengah dilambangkan Q2. Letaknya n kumpulan data. Nilainya disebut juga Median.

    Kuartil ketiga atau kuartil atas dilambangkan Q3. Letaknya n kumpulan data.

    Lihat : Kuartil Data Tunggal dan Kuartil Data Kelompok

    Q1 Q2 Q3

    n n

    n

    Nila

    i dat

    a su

    dah

    diur

    utka

    n

    PendahuluanPengertian Datum dan DataPengertian StatistikaData Ukuran dan Data CacahanData Kuantitatif Data KualitatifPenyajian Data dalam Bentuk Tabel

    Data Tunggal dan Data BerkelompokBatas KelasTepi KelasPenyajian Data dalam Bentuk DiagramHistogramPoligon Frekuensi

    Frekuensi Kumulatif KurangFrekuensi Kumulatif LebihJangkauanHamparanLangkahPagar

    PencilanUkuran Kecenderungan MemusatRata-rataMedianModusUkuran Kecenderungan Memencar

    KuartilRataan-Kuartil & Rataan-tigaStatistik Lima-SerangkaiDesilRagam (Variant) Standard Deviasi

    latihan soalselesai

  • Kuartil Data Tunggal

    Untuk menentukan nilai Kuartil suatu statistik jajaran data tunggal ikuti langkah-langkah berikut :

    1. Urutkan jajaran datanya dari kecil ke besar

    2. Tentukan Median (Nilai Tengah) dari jajaran data. Nilai Tengah yang kita peroleh adalah Q2 . Jajaran data terbagi menjadi dua, jajar kiri dan kanan

    3. Median dari jajar kiri merupakan Q1 dan median dari jajar kanan merupakan Q3.

    Dengan demikian, menentukan nilai kuartil data tunggal sangat tergantung kepada kemampuan menentukan nilai median suatu jajaran data.

    Contoh :Tentukan Q1, Q2, dan Q3 dari data yang terdapat pada tabel !

    Kuartil Data Kelompok ....

    Nilai Matematika F Fk