Standar Perawatan Diabetes 2015

8/17/2019 Standar Perawatan Diabetes 2015

1/11

STANDAR PER AWATAN

DIABETES 2015

AMERICAN DIABETES ASSOCIATION


2/11

1.Strategi untuk meningkatkan perawatan

A. Komunikasi yg berfokus pada pasien, yang menggabungkan pilihan

pasien, membahas hambatan budaya yang ada.B. Keputusan pengobatan harus tepat waktu dan berdasar pada pedoman

berbasis bukti yang disesuaikan dengan individu pilihan pasien,

prognosis, dan komorbiditas.C. Perawatan harus menggunakan komponen Model Perawatan Kronis

(MPK untuk memastikan interaksi produktif antara tim praktek yang

proaktif dan informasi pasien.!. "ika memungkinkan, sistem perawatan harus berbasis tim support

perawatan, keterlibatan masyarakat, wali pasien, dan alat#alat

pendukung keputusan untuk memenuhi kebutuhan pasien.

Berpusat pada pasien

Karena pasien dengan diabetes $uga memiliki peningkatan risiko penyakitkardiovaskular, pendekatan berpusat pada pasien harus men%akup ren%ana

komprehensif untuk mengurangi risiko kardiovaskular dengan mengatasi

tekanan darah dan kontrol pro&l lipid, berhenti merokok, mana$emen berat

badan, dan perubahan gaya hidup sehat yang meliputi aktivitas &sik yang

memadai.

!iabetes di masa hidupPeningkatan proporsi pasien dengan diabetes tipe ' adalah orang dewasa.

ebaliknya, dengan alasan yang $elas, ke$adian diabetes tipe ) meningkat

pada anak#anak dan dewasa muda. Akhirnya, pasien baik dengan diabetes

tipe ' dan diabetes tipe ) hidup baik pada masa tuanya, tahap kehidupanyang ada sedikit bukti dari u$i klinis untuk memandu terapi. emua

perubahan demogra&s ini menyoroti tantangan lain untuk perawatan

diabetes yang berkualitas , yang merupakan kebutuhan untuk meningkatkan

koordinasi antara tim klinis pasien saat pasien melewati berbagai tahap masa

hidup atau tahap kehamilan (prakonsepsi, kehamilan, dan setelah

melahirkan.

Advokasi untuk Pasien !engan !iabetes Advokasi dapat dide&nisikan sebagai dukungan aktif dan keterlibatan untuk

mementingkan penyebab atau kebi$akan. Advokasi yang menyebabkan

peningkatan kehidupan pasien dengan (atau berisiko diabetes sangat

dibutuhkan. Pentingnya memberi edukasi pada pasien bahwa faktor gaya hidup seperti

obesitas, aktivitas &sik, dan merokok terhadap kesehatan pasien dengan

diabetes, diperlukan untuk mengatasi dan mengubah faktor#faktor penentu

sosial pada akar masalah ini. *opik ini dibahas mendalam pada bagian

advokasi diabetes . Program Pendidikan +asional diabetes mempertahankan sumber online

(www.betterdiabetes%are.nih.gov untuk membantu para tenaga kesehatan


3/11

profesional mendesain dan menerapkan sistem pelayanan kesehatan yang

lebih efektif bagi mereka dengan diabetes. *iga tu$uan khusus, dengan referensi literatur yang menguraikan strategi

praktis untuk men%apai target, yang digambarkan di bawah ini.

*u$uan ' Mengoptimalkan Penyedia layanan dan tim perawatan perilaku

harus memprioritaskan intensi&kasi tepat waktu dan sesuai gaya hidup dan -

atau terapi

bat#obatan untuk pasien yang belum men%apai tingkat target tekanan

darah, lipid, atau kontrol glukosa . trategi seperti penetapan tu$uan eksplisit

dengan pasien / mengidenti&kasi dan mengatasi bahasa, berhitung, atau

peduli pada hambatan budaya , mengintegrasikan pedoman berbasis bukti

dan alat#alat informasi klinis ke dalam proses perawatan / dan

menggabungkan tim %are management termasuk perawat, apoteker, dan

lainnya masing#masing telah terbukti untuk mengoptimalkan penyedia

layanan dan tim perilaku dan dengan demikian memper%epat penurunan

A'C, tekanan darah, dan kolesterol 0!0.

*u$uan ) Mendukung Perilaku Pasien Mengubah perawatan diabetes yang sukses membutuhkan pendekatan

sistematis untuk mendukung upaya perubahan perilaku pasien, termasuk

perubahan gaya hidup sehat (aktivitas &sik, makan yang sehat, berhenti

merokok, mana$emen berat badan, dan koping stress yang efektif, Penyakit mana$emen diri (mengambil dan mengelola obat#obatan dan,

monitoring klinis glukosa dan tekanan darah, dan Pen%egahan komplikasi diabetes. Kesehatan kaki/ partisipasi aktif dalam

s%reening untuk mata, kaki, dan komplikasi gin$al/ dan imunisasi.

*u$uan 1 Mengubah istem Perawatan ebuah sistem kelembagaan terdalam prioritas perawatan yang sukses

adalah memberikan kualitas tinggi perawatan . Perubahan yang telah terbukti

meningkatkan kualitas perawatan diabetes meliputi perawatan mendasarkan

pada pedoman berbasis bukti / memperluas peran tim dan staf dan

menerapkan strategi pengelolaan intensif penyakit yang lebih / mendesain

ulang proses perawatan / menerapkan alat %atatan kesehatan elektronik /

mengaktifkan dan mendidik pasien / menghilangkan hambatan keuangan dan

mengurangi pengeluaran biaya untuk pendidikan diabetes, pemeriksaan

mata, self#monitor glukosa darah, dan obat#obatan yang diperlukan / dan

mengidenti&kasi - mengembangkan - menarik sumber daya masyarakat dankebi$akan publik yang mendukung gaya hidup sehat.

2al ini $elas bahwa mana$emen diabetes yang optimal harus terorganisir,

pendekatan sistematis dan keterlibatan tim yang terkoordinasi dari

profesional perawatan kesehatan yang berdedikasi untuk beker$a dalam

lingkungan di mana perawatan berpusat pada pasien adalah prioritas .


4/11

2.Klasifkasi

!iabetes dapat diklasi&kasikan dalam kategori

berikut

!iabetes tipe ' (karena kerusakan sel#b, biasanyamenyebabkan de&siensi insulin absolut

!iabetes tipe ) (karena defek progresif pada

sekretorik insulin karena adanya riwayat resistensi

insulin!iabetes mellitus gestasional (diabetes didiagnosis

pada trimester kedua atau ketiga kehamilan yang

tidak $elas-nyata terlihat diabetes "enis diabetes khusus karena penyebab lain,

misalnya sindrom diabetes monogenik (seperti

diabetes neonatal , ter$adi diabetes pada usia muda

(maturity#onset diabetes of the young-M!3

penyakit eksokrin pankreas (seperti %ysti% &brosis,

dan diabetes yang diiundukis kimia dan obat (seperti

dalam pengobatan 245 - A4! atau setelah

transplantasi organ

3.Diagnosis DM

Criteria mendiagnosis !M A'C 67 8.9:.

A*A;

selama tes toleransi glukosa oral. *es dilakukan

seperti yang di$elaskan oleh @2, menggunakan


5/11

beban glukosa yang mengandung setara dengan =9

g glukosa anhidrat dilarutkan dalam air.A*A;

Pada pasien dengan ge$ala klasik hiperglikemia atau

krisis hiperglikemik.> mg - d0 ('',' mmol - 0.

. Rekomendasi terapi nutrisiMedi%al nutrition therapy (M+* 7 terapi nutrisi

medisfektivitas terapi nutrisi

*erapi nutrisi direkomendasikan untuk semua orang

dengan diabetes tipe ' dan tipe ) sebagai komponen

yang efektif dari ren%ana perawatan keseluruhan. 4ndividu yang memiliki diabetes harus menerima

M+* individual untuk men%apai tu$uan pengobatan,

sebaiknya dilakukan oleh ahli nutrisi yang tahu

tentang nutrisi penderita diabetes. Bagi individu dengan diabetes tipe ', partisipasi

dalam program pendidikan terapi insulin eksibeldan intensif menggunakan pendekatan peren%anaan

makan penghitungan karbohidrat dapat

menghasilkan perbaikan kontrol glikemik. Bagi individu menggunakan dosis insulin tetap setiap

hari, asupan karbohidrat yang konsisten terhadap

waktu dan $umlah dapat menghasilkan perbaikan

kontrol glikemik dan mengurangi risiko hipoglikemia.

Pendekatan peren%anaan makan diabetes sederhana,seperti kontrol porsi atau pilihan makanan sehat,

mungkin akan lebih %o%ok untuk individu dengan

diabetes tipe ) supaya tetap sehat. trategi mungkin

efektif $uga untuk orang dewasa yang lebih tua.


6/11

Karena terapi nutrisi diabetes dapat menghasilkan

penghematan biaya dan peningkatan hasil (misalnya,

pengurangan A'C A, M+* diganti se%ara memadai

oleh asuransi dan pembayar lainnya.

9. Pencegahan atau Penundaan Diabetes ipe 2

Pasien dengan gangguan toleransi glukosa ,

gangguan glukosa puasa , atau A'C 9,=#8,: harus

melakukan diet intensif dan program konseling

perilaku aktivitas &sik menargetkan kehilangan =:

dari berat badan dan meningkatkan intensi&tasaktivitas &sik moderat (seperti $alan %epat untuk

setidaknya '9> menit - minggu.

Konseling tindak lan$ut penting untuk kesuksesan

program.

Berdasarkan efektivitas biaya pen%egahan diabetes,

program tersebut harus ditutupi oleh pembayar

pihak ketiga.

*erapi metformin untuk pen%egahan diabetes tipe )

dapat dipertimbangkan pada pasien dengan


7/11

!isarankan skrining dan pengobatan untuk faktor

risiko yang dapat dimodi&kasi untuk penyakit

kardiovaskular

Program pendidikan diabetes mana$emen diri (!Mdan dukungan (!M merupakan tempat yang tepat

untuk orang dengan pradiabetes untuk menerima

pendidikan dan dukungan untuk mengembangkan

dan memelihara perilaku yang dapat men%egah atau

menunda timbulnya diabetes.

!. arget Kadar "ula

Ada ) teknik utama untuk dokter dan pasien dalam

menilai keefektifan managemen diabtetes. 3aitu MB< dan A'C

#.Pendekatan untuk terapi gula Kebanyakan orang dengan diabetes tipe satu harus

diterapi dengan multiple dose insulin Kebanyakan orang dengan diabetes tipe satu harus

menggunakan insulin analog untuk mengurangi

resiko hipoglikemia Apabila tidak ada kontraindikasi, metformin

dian$urkan untuk pasien diabetes tipe ) sebagai obatpertama

Pendekatan pasien %entered harus digunakan dalam

menentukan $enis obat yang digunakan.

$. Mana%emen darah tinggi pada pasien DM


8/11

Pengukuran tekanan darah harus rutin dilakukan

setiap kontrol pada setiap pasien !M Pasien dengan diabetes harus segera di terapi

apabila tekanan darah sistol men%apai '> mm2g Pasien dengan diabetes dan hipertensi mempunyai

target sistol D '1> dan diastole D E> mm2g

&. Perawatan Kaki emua Pasien !M harus rutin memeriksakan kakinya

untuk mengidenti&kasi faktor resiko ter$adinya ulkus

!M dan men%egah kemungkinan untuk di amputasi

Pasien !M dengan ulkus di kaki dan post amputasiharus diperiksa kakinya di setiap kun$ungan ke

dokterMeru$uk pasien yang mengalami kehilangan rasa

pada kakinya kepada spesialis perawatan kakiMemberikan edukasi kepada pasien %ara merawat

kaki

1'. Dewasa uarang dewasa tua yang mempunyai kualitas hidup

yang baik dan fungsi kognitif yang baik harus

mendapatkan pelayanan !M yang sama dan tu$uan

yang sama dengan dewasa muda. Pasien yang berusia 689 tahun harus men$adi

prioritas utama dalam pelayanan s%reening danpen%egahan !M

%reening komplikasi !M harus dilakukan pada

pasien !M dewasa tua. *erutama komplikasi yang

dapat menyebabkan gangguan fungsional


9/11

11. (nak)anak dan rema%a!iabetes tipe ' sering didiagnosis untuk anak usia '?

tahun rekomendasi yang dapat dilakukan adalah

Kontrol glikemik A'C dari =,9: dian$urkan untuksemua anak dalam semua kelompok usia

Analisa adanya tambahan kondisi autoimun di

diagnosis dan $ika timbul ge$ala misalnya

• skrining untuk disfungsi tiroid

• kekurangan vitamin B')

• %elia% diseases

•

Penyakit yang lebih sering ter$adi pada diabetes tipe' adalah penyakit Addison (primer insu&siensi

adrenal, autoimun hepatitis, dermatomiositis,

myastheniagravis, dll, yang harus dinilai dan

dipantau sebagai indikasi klinis.

'). Pengelolaan !iabetes pada Kehamilan atau diabetes

mellitus gestasional (

P+


10/11

d. *er$adi kompensasi pengeluaran insulin $anin dari

pankreas dan adrenal.). ituasi hiperglikemia memudahkan infeksi hamil atau

kala nifas.

13. Perawatan Diabetes di Rumah Sakit dan

perawatan dirumah serta kemudahan dalam

perawatan diabetes mellitus

Penanganan diabetes !iF peren%anaan penanganan diabetes di rumah sakit

harus di$elas instruksi mana$emen diabetes harus disediakan

penggunaan insulin sliding s%ale (4 dalam

pengaturan rawat inap rumah sakit tidak dian$urkan.

Penanganan diabetes dirumah '. Peren%anaan pola makan dan diet yang tepat

). Monitoring kadar gula darah

1. lahraga dan latihan . Pengobatan yang teratur

9. Pengukuran tekanan darah dan kadar kolesterol

se%ara teratur 8. Menghindari stress yang berlebihan

=. Mengurangi resiko

1*. Diabetes (d+okasi

Amerika diabetes Asso%iation (A!A dapat membantuorang#orang diabetes terbebas dari diskriminasi dan

memastikan bahwa mereka hidup sehat dan

produktif tatalaksana diabetes tipe pada intervensi gaya

hidup,


11/11

menurunkan faktor risiko kardiovaskular

men$aga kadar glukosa darah di dalam kisaran

normal Pemantauan mandiri kadar glukosa darah untuk

pasien yang baru didiagnosis diabetes *ata laksana berbagai faktor risiko kardiovas%ular

lain, seperti hipertensi,kolesterol tinggi, dan

mikroalbuminuria, akan memperbaiki harapan hidup

seseorang.

Standar Perawatan Diabetes 2015

Documents

Transcript of Standar Perawatan Diabetes 2015