SPO Triage
Transcript of SPO Triage
RUMKITAL DR. RAMELAN
Surabaya
TRIAGE
No. Dokumen :SPO/ /XI/2012
No Revisi :0/0
Halaman1/2
PROSEDUR TETAP
Tanggal Terbit :
November 2012
Ditetapkan,Kepala Rumkital Dr. Ramelan
dr.Adi Riyono, Sp.KLLaksamana Pertama TNI
PENGERTIAN
Proses pemilahan pasien berdasarkan kegawatannya atau pengelompokan korban atau pasien berdasarkan berat ringannya trauma atau penyakit serta kecepatan penanganan atau pemindahan pasien.
TUJUAN
Dapat menangani korban atau pasien dengan cepat, cermat dan tepat sesuai dengan sumber daya yang ada“Time Saving is Life Saving, The Right Patient, to The Right Place at The Right Time serta melakukan yang terbaik untuk jumlah terbanyak”
KEBIJAKANTriage di Rumkital dr. Ramelan dilakukan oleh dokter jaga atau perawat terlatih
PROSEDURProsedur Pelaksanaan :1. Sasaran Seluruh pasien yang datang ke Instalasi Gawat Darurat
Rumkital dr. Ramelan dilaksanakan Triage.
2. Pelaksanaana. Triage di Instalasi Gawat Darurat di Rumkital dr.
Ramelan dilakukan oleh dokter jaga.b. Triage dilakukan 24 jam terus menerus dan
berkesinambunganc. Prioritas : penentuan mana yang harus didahulukan
mengenai penanganan dan pemindahan yang mengacu pada tingkat ancaman jiwa yang timbul.
d. Tingkat prioritas :Prioritas I (prioritas tertinggi) warna merah.
a. Mengancam jiwa atau fungsi vital, perlu resusitasi dan tindakan bedah segera.
b. Mempunyai kesempatan hidup yang besar.
RUMKITAL DR. RAMELAN
Surabaya
TRIAGE
No. Dokumen :SPO/ /XI/2012
No Revisi :0/0
Halaman2/2
c. Penanganan dan pemindahan bersifat segera yaitu gangguan pada jalan nafas, pernafasan dan sirkulasi.
d. Contohnya sumbatan jalan nafas, tension pneumothorak, syok hemoragik, luka terpotong pada tangan dan kaki, combutio (luka bakar) tingkat II dan III > 25%
Prioritas II (medium) warna kuning. a. Potensial mengancam nyawa atau fungsi vital bila tidak
segera ditangani dalam jangka waktu singkat.b. Penanganan dan pemindahan bersifat jangan
terlambat. c. Penderita dengan keadaan akut tapi tidak gawatd. Contoh: patah tulang besar, combutio (luka bakar)
tingkat II dan III < 25 %, trauma thorak/abdomen, laserasi luas, trauma bola mata.
Prioritas III (rendah) warna hijau. a. Perlu penanganan seperti pelayanan biasa, tidak perlu
segera. b. Penanganan dan pemindahan bersifat terakhir.c. Untuk penderita yang tidak akut dan tidak gawat d. Contoh luka superficial, luka-luka ringanPrioritas 0 warna Hitam. Pasien meninggal dunia.
UNIT TERKAIT
1. Dokter jaga IGD2. Perawat Jaga IGD3. Petugas Pemandu pasien IGD4. Petugas pendaftaran pasien IGD
DOKUMEN TERKAIT
1. Lembar Triage2. Lembar Observasi3. Catatan Rekam Medis Pasien