SPO Revisi management risiko

download SPO Revisi management risiko

of 6

description

contoh spa management risk

Transcript of SPO Revisi management risiko

RSUP.H.ADAM MALIK

Penetapan Area Prioritas

No. DOKUMEN

No. Revisi0Halaman 1/1

SPO

Tanggal Terbit DitetapkanDirektur Utama :

Dr.dr.Yusirwan,SpB,SpBA(K),MARSNIP.19621122 198903 1 001

PENGERTIANManajemen risiko rumah sakit adalah kegiatan berupa identifikasi dan evaluasi untuk mengurangi risiko cedera dan kerugian pada pasien, karyawan rumah sakit, pengunjung dan organisasinya sendiri.

TUJUANUntuk mengukur tingkat kepatuhan DPJP terhadap pelaksanaan clinical pathway yang telah ditetapkan

KEBIJAKANKebijakan Peningkatan Mutu dan Keselamatan Pasien RSUP H. Adam Malik Medan No

PROSEDUR

1. Komite Mutu dan Keselamatan Pasien berkoordinasi dengan SMF dalam memilih 5 Clinical Pathway berdasarkan high volume,high risk dan high cost2. Komite Mutu dan Keselamatan Pasien mengusulkan 5 Clinical Pathway untuk ditetapkan Direktur Utama3. Direktur Utama menetapkan 5 Clinical Pathway terpilih sebagai 5 Area Prioritas 4. Komite Mutu dan Keselamatan Pasien mensosialisasikan 5 Area Prioritas yang telah ditetapkan Direktur Utama untuk dilaksanakan oleh SMF terkait.

UNIT KERJA TERKAIT1. Seluruh SMF2. Direktur Utama

Dibuat OlehDitinjau OlehDisahkan Oleh

NAMA

dr.M.Fahdhy,SpOG,MScDr.M.Fahdhy, SpOG, MScDirektur Utama :

Dr.dr.Yusirwan,SpB,SpBA(K),MARSNIP.19621122 198903 1 001

JABATANKetua Komite Mutu dan Keselamatan PasienKetua Komite Mutu & Keselamatan Pasien

TANDA TANGAN

NoBagian/UnitJumlahPersonelTanda TanganTanggal

1Tim Akreditasi

2Document Control

RSUP.H.ADAM MALIK

Pemilihan Indikator Mutu Rumah Sakit

No. DOKUMEN

No. Revisi0Halaman 1/1

SPO KOMITE MUTU DAN KESELAMATAN PASIEN RSTanggal Terbit DitetapkanDirektur Utama :

Dr.dr.Yusirwan,SpB,SpBA(K),MARSNIP.19621122 198903 1 001

PENGERTIANProses menentukan indikator mutu rumah sakit yang terdiri dari 11 indikator klinis, 9 indikator manajerial dan 6 indikator sasaran keselamatan pasien

TUJUANUntuk menentukan prioritas indikator mutu di rumah sakit

KEBIJAKANKebijakan Peningkatan Mutu dan Keselamatan Pasien RSUP H. Adam Malik Medan No

PROSEDUR

1. Komite Mutu dan Keselamatan Pasien menginventarisir standar pelayanan akreditasi rumah sakit yang akan dijadikan indikator mutu rumah sakit 2. Komite Mutu dan Keselamatan Pasien memilih indikator mutu rumah sakit berdasarkan standar akreditasi KARS dan JCI yaitu 11 indikator klinis, 9 indikator manajerial dan 6 indikator sasaran keselamatan pasien3. Komite Mutu dan Keselamatan Pasien melaporkan indikator mutu rumah sakit terpilih untuk ditetapkan Direktur Utama 4. Komite Mutu dan Keselamatan Pasien memberikan bimbingan kepada unit kerja untuk menyusun kamus indikator, metodologi pengumpulan data, validasi data, analisa data, FOCUS PDCA dan pelaporan data indikator mutu rumah sakit

Unit Kerja Terkait1. Unit kerja terkait2. Komite Mutu dan Keselamatan Pasien

Dibuat OlehDitinjau OlehDisahkan Oleh

NAMA

L. Rumiris Situmorang, SKM, M.EpidDr.M.Fahdhy, SpOG, MScDirektur Utama :

Dr.dr.Yusirwan,SpB,SpBA(K),MARSNIP.19621122 198903 1 001

JABATANKetua Sub Komite Manajemen KinerjaKetua Komite Mutu & Keselamatan Pasien

TANDA TANGAN

NoBagian/UnitJumlahPersonelTanda TanganTanggal

1Tim Akreditasi

2Document Control

RSUP.H.ADAM MALIK

Pengumpulan Data Indikator Mutu/Indikator Kinerja

No. DOKUMEN

No. Revisi0Halaman 1/2

SPO KOMITE MUTU DAN KESELAMATAN PASIEN RSTanggal Terbit DitetapkanDirektur Utama :

Dr.dr.Yusirwan,SpB,SpBA(K),MARSNIP.19621122 198903 1 001

PENGERTIANPengumpulan Data Indikator Mutu/Indikator Kinerja adalah proses pengumpulan data indikator mutu/indikator kinerja di unit kerja sesuai dengan indikator mutu/indikator kinerja yang telah dipilih dan ditetapkan di unit kerja masing-masing yang dilakukan setiap harinya dan dilaporkan secara berkala oleh pengumpul data di unit kerja kepada pimpinan di unit kerjanya.

TUJUAN1. Sebagai tolok ukur atau prestasi kuantitatif/kualitatif yang digunakan untuk mengukur terjadinya perubahan terhadap besaran target atau standar yang telah ditetapkan sebelumnya.2. Sebagai bahan evaluasi untuk pengembangan mutu di RSUP H.Adam Malik

KEBIJAKANKebijakan Peningkatan Mutu dan Keselamatan Pasien RSUP H. Adam Malik Medan No

PROSEDUR

1. Unit kerja menentukan jumlah sampel indikator mutu/indikator kinerja Anda. Jika populasi data di unit kerja sangat besar (>100 setiap harinya), tetapkan sampel minimal 30% dari seluruh populasi data atau gunakan rumus besar sampel minimal dalam metodologi penelitian. Jika populasi data kecil, gunakan total sampling2. Unit kerja menyiapkan alat pengumpul data indikator mutu/indikator kinerja (lihat Buku PANDUAN PENYUSUNAN INDIKATOR MUTU)3. Kepala unit kerja menugaskan stafnya yang terlatih untuk melakukan pengumpulan data indikator mutu/indikator kinerja dengan mengambil sampel secara acak jika sampelnya besar4. Pengumpul data mengumpulkan dan mencatat data indikator mutu/indikator kinerja di unit kerja pada form pengumpul data yang telah disiapkan setiap hari kerja5. Pengumpul data merekapitulasi data indikator mutu/indikator kinerja di unit kerja setiap bulannya

Unit Kerja Terkait1. Unit kerja terkait2. Komite Mutu dan Keselamtan Pasien

Dibuat OlehDitinjau OlehDisahkan Oleh

NAMA

Lambok Rumiris Situmorang, SKM, M.EpidDr.M.Fahdhy, SpOG, MScDirektur Utama :

Dr.dr.Yusirwan,SpB,SpBA(K),MARSNIP.19621122 198903 1 001

JABATANKetua Sub Komite Manajemen KinerjaKetua Komite Mutu & Keselamatan Pasien

TANDA TANGAN

RSUP.H.ADAM MALIK

Pelaporan Data Indikator Mutu/Indikator Kinerja di Unit Kerja

No. DOKUMEN

No. Revisi0Halaman 1/1

SPO KOMITE MUTU DAN KESELAMATAN PASIEN RSTanggal Terbit DitetapkanDirektur Utama :

Dr.dr.Yusirwan,SpB,SpBA(K),MARSNIP.19621122 198903 1 001

PENGERTIANPelaporan Data Indikator Mutu/Indikator Kinerja adalah proses pelaporan data indikator mutu atau indikator kinerja yang telah dikumpulkan, direkapitulasi dan dianalisa secara seddrhana oleh masing-masing unit kerja untuk dilaporkan ke Komite Mutu RS dan dianalisa kembali oleh Komite Mutu dan Keselamtan Pasien.

TUJUANUntuk menjamin kesinambungan tersedianya data indikator mutu/indikator kinerja seluruh unit kerja yang akan digunakan sebagai bahan analisa peningkatan mutu dan keselamtan pasien di unit kerja.

KEBIJAKANKebijakan Peningkatan Mutu dan Keselamatan Pasien RSUP H. Adam Malik Medan No

PROSEDUR1. Unit kerja menyusun laporan indikator mutu/indikator kinerja unit kerjanya setiap bulan sesuai buku Panduan Penyusunan Indikator Mutu 2. Unit kerja mengirimkan laporan indikator mutu/indikator kinerjanya ke Komite Mutu dan Keselamatan Pasien setiap tanggal 5 setiap bulannya3. Komite Mutu dan Keselamatan Pasien menerima laporan indikator mutu/indikator kinerja dari unit kerja4. Komite Mutu dan Keselamatan Pasien melakukan evaluasi dan analisa lebih lanjut terhadap laporan indikator mutu/indikator unit kerja setiap bulannya5. Komite Mutu dan Keselamatan Pasien menyusun laporan indikator mutu/indikator kinerja dari seluruh unit kerja kepada Direktur Utama setiap 3 bulan sekali

Unit Kerja Terkait

1. Unit kerja terkait2. Komite Mutu dan Keselamatan Pasien RS

Dibuat OlehDitinjau OlehDisahkan Oleh

NAMA

Lambok Rumiris Situmorang, SKM, M.EpidDr.M.Fahdhy, SpOG, MScDirektur Utama :

Dr.dr.Yusirwan,SpB,SpBA(K),MARSNIP.19621122 198903 1 001

JABATANKetua Sub Komite Manajemen KinerjaKetua Komite Mutu & Keselamatan Pasien

TANDA TANGAN

NoBagian/UnitJumlahPersonelTanda TanganTanggal

1Tim Akreditasi

2Document Control

RSUP. H.ADAM MALIK

Validasi Data

No. DOKUMEN

No. Revisi0Halaman 1/2

SPO KOMITE MUTU DAN KESELAMATAN PASIEN RSTanggal Terbit DitetapkanDirektur Utama :

Dr.dr.Yusirwan,SpB,SpBA(K),MARSNIP.19621122 198903 1 001

PENGERTIANValidasi data adalah kegiatan yang dilakukan oleh pengumpul data kedua (validator) seperti yang dilakukan oleh pengumpul data pertama untuk memastikan data yang dikumpulkan oleh pengumpul data pertama sudah valid atau sahih. Data dilakukan validasi dengan teknik komparasi; dengan membandingkan hasil pencapaian indikator mutu oleh pengumpul data pertama dari pencapaian yang dilakukan oleh validator, data dinyatakan tidak ada perbedaan jika nilai beda data yang dibandingkan 10% nilai tertinggi.

TUJUANUntuk memastikan data indikator mutu sudah valid sebelum dipublikasi oleh rumah sakit di website milik RSUP H.Adam Malik

KEBIJAKANKebijakan Peningkatan Mutu dan Keselamatan Pasien RSUP H. Adam Malik Medan No

PROSEDUR

1. Validator menentukan jumlah sampel indikator mutu sebesar 30% dari sampel yang dikumpulkan oleh pengumpul data pertama. 2. Validator menyiapkan alat pengumpul data indikator mutu seperti yang dilakukan oleh pengumpul data pertama3. Validator melakukan sampling data dari seluruh data indikator mutu yang dikumpulkan pengumpul data pertama4. Validator melakukan pengumpulan data indikator mutu seperti yang dilakukan oleh pengumpul data pertama5. Validator membandingkan hasil data indikator mutu yang dikumpulkannya dengan data indikator mutu yang dikumpulkan pengumpul data pertama6. Komite Mutu dan Keselamatan Pasien menyatakan data pertama valid jika hasil perbandingan data yang sama antara pengumpul data pertama dan validator adalah 90%7. Jika perbandingan keduanya adalah