RSUD SITI AISYAHLUBUKLINGGAU

PENGHAPUSAN / PENARIKAN TABLET / KAPSUL YANG RUSAK

No. Dokumen No. Revisi Halaman1/1

SOP

Tanggal terbit

1 April 2014

DitetapkanDirektur Rumah Sakit Siti Aisyah

dr. H. Mast Idris Usman EPENGERTIAN Tablet / kapsul yang sudah tidak memenuhi syarat baik fisik

maupun kualitas

TUJUAN 1. Untuk menghindari bahaya keracunan2. Tablet / kapsul bahaya keracunan atau rusak tidak boleh

digunakan dan harus segera dimusnahkanKEBIJAKANPROSEDUR Alat dan bahan :

a. Lumpang dan stamperb. Guntingc. Cangkuld. Air

Cara Kerja :a. Tablet / kapsul yang telah rusak ditumbuk sampai halusb. Tambahkan air sedikit demi sedikit sampai larutc. Masukkan dalam lubang dengan kedalaman kurang lebih

50 cmd. Lubang di tutup kembalie. Pemusnahan harus disaksikan oleh Dinkes Kota Lubuklinggau

f. Buat berita acara pemusnahan

UNIT TERKAIT 1. Dinkes Kota Lubuklinggau 2. IPSRS

RSUD SITI AISYAHLUBUKLINGGAU

PENGHAPUSAN / PENARIKAN TABLET / KAPSUL YANG KADALUARSA

No. Dokumen No. Revisi0

Halaman1/1

SOP

Tanggal terbitDitetapkan

Direktur Rumah Sakit Siti Aisyah

dr. H. Mast Idris Usman EPENGERTIAN Tablet / kapsul yang sudah tidak memenuhi syarat baik fisik

maupun kualitas

TUJUAN 1. Untuk menghindari bahaya keracunan2. Tablet / kapsul bahaya keracunan atau kadaluarsa tidak

boleh digunakan dan harus segera dimusnahkan

KEBIJAKANPROSEDUR Alat dan bahan :

a. Lumpang dan stamperb. Guntingc. Cangkuld. Air

Cara Kerja :a. Tablet / kapsul yang telah kadaluarsa ditumbuk sampai

halusb. Tambahkan air sedikit demi sedikit sampai larutc. Masukkan dalam lubang dengan kedalaman kurang lebih

50 cmd. Lubang di tutup kembalig. Pemusnahan harus disaksikan oleh Dinkes Kota Lubuklinggau

e. Buat berita acara pemusnahan

UNIT TERKAIT 1. Dinkes Kota Lubuklinggau2. IPSRS

RSUD SITI AISYAHLUBUKLINGGAU

PENGHAPUSAN / PENARIKAN SEDIAAN INJEKSI YANG RUSAK

No. Dokumen No. Revisi0

Halaman1/1

SOP

Tanggal terbit

1 April 2014

DitetapkanDirektur Rumah Sakit Siti Aisyah

dr. H. Mast Idris Usman EPENGERTIAN Sediaan injeksi yang sudah tidak memenuhi syarat baik fisik

maupun kualitas

TUJUAN 1. Untuk menghindari bahaya keracunan2. Sediaan injeksi yang telah rusak tidak boleh digunakan

dan harus segera dimusnahkan.

KEBIJAKANPROSEDUR Alat dan bahan :

a. Lumpang dan stamperb. Cangkul

Cara Kerja :a. Sediaan injeksi yang sudah rusak ditumbuk dengan

kemasannya sampai hancur.b. Masukkan dalam lubang dengan kedalaman kurang lebih

50 cmc. Lubang ditutup kembali dengan tanahh. Pemusnahan harus disaksikan oleh Dinkes Kota Lubuklinggau

d. Buat berita acara pemusnahan

UNIT TERKAIT 1. Dinkes Kota Lubuklinggau2. IPSRS

RSUD SITI AISYAHLUBUKLINGGAU

PENGHAPUSAN/PENARIKAN SEDIAAN INJEKSI YANG KADALUARSA

No. Dokumen No. Revisi0

Halaman1/1

SOP

Tanggal terbit

1 April 2014

DitetapkanDirektur Rumah Sakit Siti Aisyah

dr. H. Mast Idris Usman EPENGERTIAN Sediaan injeksi yang sudah tidak memenuhi syarat baik fisik

maupun kualitas

TUJUAN 1. Untuk menghindari bahaya keracunan2. Sediaan injeksi yang telah kadaluarsa tidak boleh

digunakan dan harus segera dimusnahkan.

KEBIJAKANPROSEDUR Alat dan bahan :

a. Lumpang dan stamperb. Cangkul

Cara Kerja :a. Sediaan injeksi yang sudah kadaluarsa ditumbuk dengan

kemasannya sampai hancur.b. Masukkan dalam lubang dengan kedalaman kurang lebih

50 cmc. Lubang ditutup kembali dengan tanahi. Pemusnahan harus disaksikan oleh Dinkes Kota Lubuklinggau

d. Buat berita acara pemusnahan

UNIT TERKAIT 1. Dinkes Kota Lubuklinggau2. IPSRS

RSUD SITI AISYAHLUBUKLINGGAU

PENGHAPUSAN / PENARIKAN BAHAN SETENGAH PADAT (SALEP) YANG RUSAK

No. Dokumen No. Revisi0

Halaman1/1

SOP

Tanggal terbit

1 April 2014

DitetapkanDirektur Rumah Sakit Siti Aisyah

dr. H. Mast Idris Usman EPENGERTIAN Salep / krim yang sudah tidak memenuhi syarat baik fisik

maupun kualitas.

TUJUAN 1. Untuk menghindari bahaya keracunan2. Salep / krim yang telah rusak tidak boleh digunakan dan

harus segera dimusnahkan.

KEBIJAKANPROSEDUR Alat dan bahan :

a. Lumpang dan stamperb. Cangkul

Cara Kerja :a. Salep / krim yang telah rusak ditumbuk dengan

kemasannya sampai hancur.b. Masukkan dalam lubang dengan kedalaman kurang lebih

50 cmc. Lubang ditutup kembali dengan tanahd. Alat setelah sediaan rusak masukkan dalam alat

incineratorj. Pemusnahan harus disaksikan oleh Dinkes Kota Lubuklinggau

e. Buat berita acara pemusnahan

UNIT TERKAIT 1. Dinkes Kota Lubuklinggau2. IPSRS

RSUD SITI AISYAHLUBUKLINGGAU

PENGHAPUSAN / PENARIKAN BAHAN SETENGAH PADAT (SALEP) YANG KADALUARSA

No. Dokumen No. Revisi0

Halaman1/1

SOP

Tanggal terbit

1 April 2014

DitetapkanDirektur Rumah Sakit Siti Aisyah

dr. H. Mast Idris Usman EPENGERTIAN 1. Salep / krim yang sudah tidak memenuhi syarat baik fisik

maupun kualitas.2. Untuk menghindari bahaya keracunan

TUJUANKEBIJAKAN Salep / krim yang telah kadaluarsa tidak boleh digunakan dan

harus segera dimusnahkan.

PROSEDUR Alat dan bahan :a. Lumpang dan stamperb. Cangkul

Cara Kerja :a. Salep / krim yang telah kadaluarsa ditumbuk dengan

kemasannya sampai hancur.b. Masukkan dalam lubang dengan kedalaman kurang lebih

50 cmc. Lubang ditutup kembali dengan tanahd. Alat setelah sediaan kadaluarsa masukkan dalam alat

incineratork. Pemusnahan harus disaksikan oleh Dinkes Kota Lubuklinggau

e. Buat berita acara pemusnahan

UNIT TERKAIT 1. Dinkes Kota Lubuklinggau2. IPSRS

RSUD SITI AISYAHLUBUKLINGGAU

PENGHAPUSAN / PENARIKAN BAHAN / ALAT HABIS PAKAI YANG RUSAK

No. Dokumen No. Revisi0

Halaman1/1

SOP

Tanggal terbit

1 April 2014

DitetapkanDirektur Rumah Sakit Siti Aisyah

dr. H. Mast Idris Usman EPENGERTIAN Bahan / alat habis pakai yang sudah tidak memenuhi syarat baik

fisik maupun kualitas

TUJUAN 1. Untuk menghindari bahaya penyalahgunaan2. Bahan / alat habis pakai yang telah rusak tidak boleh

digunakan dan harus segera dimusnahkan

KEBIJAKANPROSEDUR Bahan / alat habis pakai yang rusak dimusnahkan dengan cara :

a. Ditanam dalam lubang dengan kedalaman minimal 50 cm lebar dan tingginya kurang lebih 50 cm, tergantung keperluan

b. Lubang ditutup kembali dengan tanah bila bahan / alat habis pakai tersebut sudah benar-benar rusak

c. Pemusnahan harus disaksikan oleh Dinkes Kota Lubuklinggau

d. Buat berita acara pemusnahan

UNIT TERKAIT 1. Dinkes Kota Lubuklinggau2. IPSRS

RSUD SITI AISYAHLUBUKLINGGAU

PENGHAPUSAN / PENARIKAN BAHAN / ALAT HABIS PAKAI YANG KADALUARSA

No. Dokumen No. Revisi0

Halaman1/1

SOP

Tanggal terbit

1 April 2014

DitetapkanDirektur Rumah Sakit Siti Aisyah

dr. H. Mast Idris Usman EPENGERTIAN Bahan / alat habis pakai yang sudah tidak memenuhi syarat baik

fisik maupun kualitas

TUJUAN 1. Untuk menghindari bahaya penyalahgunaa2. Bahan / alat habis pakai yang telah kadaluarsa tidak

boleh digunakan dan harus segera dimusnahkan

KEBIJAKANPROSEDUR Bahan / alat habis pakai yang kadaluarsa dimusnahkan dengan

cara :a. Ditanam dalam lubang dengan kedalaman minimal 50 cm

lebar dan tingginya kurang lebih 50 cm, tergantung keperluan

b. Lubang ditutup kembali dengan tanah bila bahan / alat habis pakai tersebut sudah benar-benar kadaluarsa

e. Pemusnahan harus disaksikan oleh Dinkes Kota Lubuklinggau

f. Buat berita acara pemusnahan

UNIT TERKAIT 1. Dinkes Kota Lubuklinggau2. IPSRS

RSUD SITI AISYAHLUBUKLINGGAU

PENGHAPUSAN / PENARIKAN SEDIAAN SIRUP / LARUTAN YANG RUSAK

No. Dokumen No. Revisi0

Halaman1/1

SOP

Tanggal terbit

1 April 2014

DitetapkanDirektur Rumah Sakit Siti Aisyah

dr. H. Mast Idris Usman EPENGERTIAN Sediaan sirup / larutan yang sudah tidak memenuhi syarat baik

fisik maupun kualitas

TUJUAN 1. Untuk menghindari bahaya keracunan2. sediaan sirup / larutan yang telah rusak tidak boleh

digunakan dan harus segera dimusnahkan

KEBIJAKANPROSEDUR Alat dan bahan :

a. Palub. Cangkul

Cara Kerja :a. Sirup/larutan yang telah rusak ditumbuk dengan

kemasannya sampai hancur.b. Masukkan kedalam lubang dengan kedalaman kurang

lebih 50 cm, lebar dan panjangnya disesuaikan.c. Lubang ditutup kembali dengan tanahd. Alat setelah sediaan rusak dimasukkan dalam alat

incineratorg. Pemusnahan harus disaksikan oleh Dinkes Kota

Lubuklinggau e. Buat berita acara pemusnahan

UNIT TERKAIT 1. Dinkes Kota Lubuklinggau2. IPSRS

RSUD SITI AISYAHLUBUKLINGGAU

PENGHAPUSAN / PENARIKAN SEDIAAN SIRUP / LARUTAN YANG KADALUARSA

No. Dokumen No. Revisi0

Halaman1/1

SOP

Tanggal terbit

1 April 2014

DitetapkanDirektur Rumah Sakit Siti Aisyah

dr. H. Mast Idris Usman EPENGERTIAN Sediaan sirup / larutan yang sudah tidak memenuhi syarat baik

fisik maupun kualitas

TUJUAN 1. Untuk menghindari bahaya keracunan2. sediaan sirup / larutan yang telah kadaluarsa tidak boleh

digunakan dan harus segera dimusnahkan

KEBIJAKANPROSEDUR Alat dan bahan :

a. Palub. Cangkul

Cara Kerja :a. Sirup / larutan yang telah kadaluarsa ditumbuk dengan

kemasannya sampai hancur.b. Masukkan kedalam lubang dengan kedalaman kurang

lebih 50 cm, lebar dan panjangnya disesuaikan.c. Lubang ditutup kembali dengan tanahd. Alat setelah sediaan kadaluarsa dimasukkan dalam alat

incineratorh. Pemusnahan harus disaksikan oleh Dinkes Kota

Lubuklinggau e. Buat berita acara pemusnahan

UNIT TERKAIT 1. Dinkes Kota Lubuklinggau2. IPSRS