Spesifikasi Rtu
-
Upload
chihiya-fitria-nurhayati -
Category
Documents
-
view
30 -
download
0
description
Transcript of Spesifikasi Rtu
SPESIFIKASI RTU
SPESIFIKASI RTUPada prinsipnya remote terminal unit dirancang bekerja sebagai berikut :
Setiap perubahan status device akan diperlakukan dengan prioritas tertinggi. Besaran-besaran hasil pengukuran dibaca secara periodis oleh RTU dan dikirim ke control centre atas permintaan periodic oleh master station.
Kendali-kendali remote yang diterima RTU dari master station harus langsung dilaksanakan oleh RTU pada saat yang sama.
Untuk dapat melakukan pemrosesan informasi sesuai dengan kebutuhan suatu system pengendalian tenaga listrik maka perangkat-perangkat yang harus diperhatikan dalam merancang RTU adalah sebagai berikut :
Sinyal Indikasi
Akuisisi data
Banjiran data-data indikasi
Double indication signal
Sinyal yang berosilasi
Sinyal-sinyal yang diparalel
Sinyal On Load Tap Charger (OLTC)
Sinyal pengukuran
Terdiri dari :
- Measurement coding.
- Acquisition dan Transmission
Pengukuran besaran digital Pulsa akumulator
Terdiri dari :
- Akumulator pulsa tunggal
- Akumulator pulsa ganda
Posisi Tap Charger
Perintah Kendali ( Control Order )
Time Processing dan synchronization
Pemantauan dan Pengendalian (Remote Control dan Monitoring )
Media komunikasi
Moda Transmisi
Kronologi informasi
General checking
Transmisi harga-harga telemetering
Konfigurasi RTU
Konfigurasi data
Struktur Memori
Degradasi Operasi
Perawatan untuk beberapa gangguan seperti :
- Gangguan perangkat keras
- Gangguan perangkat lunak
Gangguan peripheral
Protokol komunikasi RTU
VDU untuk pengendalian local
Kapasitas RTU
Modem-modem
INPUT-OUTPUT INTERFACE
Perangkat-perangkat Interface yang diperlukan sebagai media penghubung antara rangkaian proses dengan remote terminal unit merupakan bagian yang sangat penting dalam perancangan suatu sistem control center. Ada beberapa aspek yang dibutuhkan untuk mendefinisikan kebutuhan pekerjaan adaptasi yang meliputi :1. Survey lapangan untuk mengumpulkan data-data.2. Skematik diagram rangkaian proses3. Lay out.
Dari hasil-hasil survey diatas maka kita dapat mengikut sertakan semua biaya-biaya yang diperlukan untuk merealisasikan perangkat interface seperti :1. Biaya-biaya untuk pengadaan panel2. Terminal Blok3. Relay-relay auxiliary4. Tranducer-tranducer5. Kabel-kabel,dllPekerjaan adaptasi diatas akan terdiri dari aktifitas-aktifitas sebagai berikut :- Merangkai sinyal teleinformasi pada sumber sinyal rangkaian proses- Membuat wiring-wiring- Memasang panel interface- Memasang kabel-kabel penghubung- Memasang perangkat-perangkat lainnya yang dibutuhkan. Sinyal-sinyal yang perlu diinterface dikelompokan menjadi dua klasifikasi utama sebagai berikut :
1. Sinyal masukan yang terdiri dari - Jenis single point information SS - Jenis double point information DS - Jenis sinyal pengukuran analog TM
2. Sinyal Keluaran yang terdiri dari - Jenis pulsa kendali single point SC - Jenis pulsa kendali double point DC - Jenis kendali ASVSetting sinyal-sinyal Input-Output
Penyetingan sinyal-sinyal ini dilakukan dengan mengikuti cara-cara berikut :
Memasang terminal-terminal blok
Memasang relay-relay
Pengisolasian dan pengkondisian masukan besaran analog
Pengumpulan sinyal-sinyal menuju panel-panel interface
Penyambungan dan pengelompokan sinyal-sinyal dari panel interface ke RTU.
Dalam melaksanakan suatu proyek pengendalian salah satu hal yang penting untuk diperhatikan adalah semua perangkat yang diperlukan untuk perangkat interface RTU dengan rangkaian proses gardu-gardu induk maupun gardu pembangkit, yang antara lain sebagai berikut :
1. Kabel-kabel
2. Relay-relay
3. Tranducer-tranducer
4. Posisi Tap changer
5. Panel-panel interface