7/21/2019 Sosper Modul 5 Dan 6

http://slidepdf.com/reader/full/sosper-modul-5-dan-6 1/3

5. Sebutkan dan jelaskan sisi Positif dan negative diferensiasi social atau stratifikasi

social dalam kehidupan masyarakat desa(termasuk desa Maricaya Selatan dan desa

Poliwali).

- Dampak Positif 

- Dengan adanya stratifikasi sosial, orang-orang akan berusaha untuk berprestasi atau berusaha untuk maju karena adanya kesempatan untuk pindah strata. Kesempatan ini

mendorong orang untuk mau bersaing, dan bekerja keras agar dapat naik ke strata atas.

- Dampak Negatif 

Ada 3 dampak negatif dari stratifikasi soaial,yaitu:

a. Konflik antar kelas

Dalam masyarakat, terdapat lapisan-lapisan sosial karena ukuran-ukuran seperti kekayaan,

kekuasaan, dan pendidikan. Kelompok dalam lapisan-lapisan tadi disebut kelas-kelas sosial.

Apabila terjadi perbedaan kepentingan antara kelas-kelas sosial yang ada di masyarakat

dalam mobilitas sosial maka akan munul konflik antarkelas. !ontoh: demonstrasi buruh

yang menuntuk kenaikan upah, menggambarkan konflik antara kelas buruh dengan

 pengusaha.

 b. Konflik antar kelompok soial

Di dalam masyarakat terdapat pula kelompok sosial yang beraneka ragam. Di antaranyakelompok sosial berdasarkan ideologi, profesi, agama, suku, dan ras. "ila salah satu

kelompok berusaha untuk menguasai kelompok lain atau terjadi pemaksaan, maka timbul

konflik. !ontoh: ta#uran pelajar.

. Konflik antar generasi

Konflik antar generasi terjadi antara generasi tua yang mempertahankan nilai-nilai lama dan

generasi mudah yang ingin mengadakan perubahan. !ontoh : pergaulan bebas yang saat ini

 banyak dilakukan kaum muda di $ndonesia sangat bertentangan dengan nilai-nilai yang

dianut generasi tua.

Diferensiasi soial di %ariaya &elatan tersebut munul karena adanya perbedaan

dalam status sosial. Dimana terbagi dalam tiga kelompok. 'aitu kelompok atas, menengah

dan ba#ah. asyarakat %ariaya &elatan ini golongan buruh miskin merupakan kelas yang

agak terampak. Kalau antara berbagai golongan masyarakat pada lapisan menengah

(golongan alim-ulama, pega#ai, dan pedagang) masih mudah terjadi kontak sosial, maka

antara golongan-golongan tadi dengan golongan-golongan masyarakat pada lapisan atas dan

 ba#ah sukar timbul kontak seara spontan.

Para pejabat dan kelompok professional yang termasuk dalam golongan ekonomimampu dan menduduki lapisan sosial atas tampaknya seara keseluruhan adalah orang-orang

7/21/2019 Sosper Modul 5 Dan 6

http://slidepdf.com/reader/full/sosper-modul-5-dan-6 2/3

yang mendapat pendidikan perguruan tinggi. Kira-kira setengah dari mereka bergelar sarjana

dan setengah lainnya menapai pendidikan sampai dengan sarjana muda. Dilihat dari latar 

 belakang pendidikan, lapisan atas dari masyarakat %ariaya &elatan ini merupakan kelompok 

homogen.

&edangkan pada masyarakat Pole#ali &tratifikasi &osial munul karena perbedaankelompok etnis. Dimana dalam masyarakat Pole#ali ini tampaknya kelompok orang "ugis

dan %akasar merupakan kelompok yang paling besar pengaruhnya dalam kehidupan sosial

terutama kehidupan sosial terutama kehidupan adat dan keagamaan, dan paling besar 

 peranannya dalam kehidupan ekonomi. Pembagian pengaruh dan kekuasaan antara kedua

kelompok ini tampaknya adalah sebagai berikut: kekuasaan ekonomi terutama ada di tangan

orang "ugis, kekuasaan politik terutama di tangan orang %akasar, sedangkan kepemimpinan

dalam kehidupan keagamaan dipegang bersama oleh orang "ugis dan orang %akasar.

Di kalangan atas, antara para pemangku adat dan alim ulama di satu pihak dengan

 para pejabat di pihak lain terdapat perbedaan yang ukup menyolok dalam gaya hidup

mereka. Para pemangku adat dan alim ulama nampak hidup seara lugas. %ereka

mempergunakan kekayaan mereka seara hati-hati. Putra-putri mereka kelihatan belajar 

seara bersungguh-sungguh, sehingga banyak di antara mereka yang berhasil menyelesaikan

tingkat pendidikan yang lebih tinggi daripada orang tua mereka. &ebaliknya di kalangan para

 pejabat terlihat adanya gaya hidup yang hidup serba me#ah. *umah tangga mereka

menimbulkan kesan yang me#ah. +aya hidup mereka mengikuti gaya hidup orang

modern. Dan anak-anak mereka mengikuti gaya hidup remaja di kota-kota besar.

Perkumpulan-perkumpulan remaja yang mengasyikkan diri dalam kegiatan-kegiatan disko

dan motor-cross merupakan suatu gejala yang khas dikalangan putra putri pejabat.

masyarakat Pole#ali pada dasarnya adalah suatu masyarakat yang lugas, yangmengisi kehidupan mereka sehari-hari dengan pelbagai usaha untuk menghadapi dan

menyelesaikan persoalan-persoalan nyata yang terdapat dalam lingkungan mereka. Pada taraf 

 perkembangan sekarang ini, masyarakat Pole#ali tampak sebagai suatu masyarakat yang

lebih bersifat inward looking . 'ang tampaknya merupakan perkeualian dalam hal ini ialah

golongan pejabat setempat.

Kesan umum ini diperkuat oleh kenyataan bah#a media massa seperti koran dan / yang

terdapat dalam masyarakat ini sangat terbatas jumlahnya. "erdasarkan deskripsi tentang gaya

hidup yang telah diuraikan di atas dapat diperkirakan bah#a benda-benda me#ah ini

terutama tersebar di kalangan atas khususnya di antara keluarga-keluarga yang gemar 

mengumpulkan simbol-simbol keme#ahan, simbol-simbol modernitas.

. Sebutkan dan jelaskan sisi Positif dan negatif diferensiasi social atau stratifikasi

social dalam kehidupan masyarakat desa(termasuk di Malang Selatan.

- Dampak Positif 

Dengan adanya stratifikasi sosial, orang-orang akan berusaha untuk berprestasi atau

 berusaha untuk maju karena adanya kesempatan untuk pindah strata. Kesempatan ini

mendorong orang untuk mau bersaing, dan bekerja keras agar dapat naik ke strata atas.

- Dampak NegatifAda 3 dampak negatif dari stratifikasi soaial,yaitu:

7/21/2019 Sosper Modul 5 Dan 6

http://slidepdf.com/reader/full/sosper-modul-5-dan-6 3/3

a. Konflik antar kelas

Dalam masyarakat, terdapat lapisan-lapisan sosial karena ukuran-ukuran seperti

kekayaan, kekuasaan, dan pendidikan. Kelompok dalam lapisan-lapisan tadi disebut

kelas-kelas sosial. Apabila terjadi perbedaan kepentingan antara kelas-kelas sosial

yang ada di masyarakat dalam mobilitas sosial maka akan munul konflik antarkelas.

!ontoh: demonstrasi buruh yang menuntuk kenaikan upah, menggambarkan konflik 

antara kelas buruh dengan pengusaha.

 b. Konflik antar kelompok soial

Di dalam masyarakat terdapat pula kelompok sosial yang beraneka ragam. Di

antaranya kelompok sosial berdasarkan ideologi, profesi, agama, suku, dan ras. "ila

salah satu kelompok berusaha untuk menguasai kelompok lain atau terjadi

 pemaksaan, maka timbul konflik. !ontoh: ta#uran pelajar.

. Konflik antar generasiKonflik antar generasi terjadi antara generasi tua yang mempertahankan nilai-nilai

lama dan generasi mudah yang ingin mengadakan perubahan. !ontoh : pergaulan

 bebas yang saat ini banyak dilakukan kaum muda di $ndonesia sangat bertentangan

dengan nilai-nilai yang dianut generasi tua.

Diferensiasi soial di %alang selatan tersebut munul karena adanya perbedaan

dalam penggolongan luas kepemilikan lahan. Para pemilik tanah yang luas mengusahakan

sa#ahnya dengan menggunakan tenaga buruh tani atau membiarkannya digarap orang lain

menurut sistem bagi hasil ngedok . (erdapat keenderungan bah#a apabila ditanami tebu

 bisanya diusahakan pemiliknya sendiri dengan menggunakan tenaga buruh tani, sedangapabila ditanami padi atau jagung digarap pengedok . 0al ini mungkin bersangkutan dengan

kenyataan bah#a tanaman komersial utama di desa ini adalah tebu, sedangkan sebagian

keil dari padi atau jagung dijual ke luar). 1agi pula mereka menye#a tanah orang lain

untuk memperluas usaha pertanianya, dan pada musim panen tebu mereka berusaha sebagai

 penebas atau pedagang tebu sehingga mendapat banyak keuntungan juga dari usaha

 perdagangan ini. 1apisan teratas masyarakat desa ini betul merupakan kelas petani

komersial.