PENYELENGGARAAN SPGDTS CALL CENTERDINAS KESEHATAN PROVINSI DKI JAKARTASOSIALISASI PERGUB NO. 24 TAHUN 2014

DINAS KESEHATAN PROVINSI DKI JAKARTA

2

DKI JAKARTAFASILITAS JMLH

PUSKESMAS KECAMATAN 44

PUSKESMAS RAWAT INAPTEMPAT TIDUR RANAP

19(111 th 2012)(218 th 2013)

PUSKESMAS KELURAHAN 300

RUMAH SAKIT - RSUD / RSKD 7 (1604 TT) - RS IKS 92 - TT KELAS III 7989

147

AGD DINKES 118 51

PBDS 152

PBDU / PBDG 248

LAB KLINIK 175

Praktik Perorangan DS 8209

Praktik Perorangan DU 8201

Praktik Perorangan DGS 1386

APOTIK 1824

JMLH PDDK 9.761.992 Jw

PDDK MISKIN 1,2 juta Jw

PDDK RENTAN 3,5 juta Jw

ASKESJPK PNS sekarang menjadi BPJS

1.650.178 Jw 143.543 Jw

JUMLAH PENDUDUK

9.761.992 JIWA

1,2 JT warga miskin

3,5 JT warga rentan

Jakarta baru, kota modern yang tertata rapi, menjadi tempat hunian yang layak dan manusiawi, memiliki masyarakat yang

berkebudayaan, dan dengan pemerintahan yang berorientasi pada pelayanan publik

3

1. PEMBIAYAAN YANKES GAKIN DAN KURANG MAMPU

2. PELAYANAN SISTEM JAMINAN KES.DAERAH

3. PENANGGULANGAN & PENGENDALIAN DBD, TBC, FLU BURUNG, HIV-AIDS, DAN NARKOBA

4. MENURUNKAN ANGKA FAKTOR RESIKO PENYAKIT TDK MENULAR

5. PENINGKATAN GIZI MASYARAKAT6. PENINGKATAN KIA7. PENINGKATAN YAN GADAR DAN

BENCANA KES.8. PENINGKATAN MUTU YAN &

PENERTIBAN YANKES9. PENINGKATAN MUTU SDM DAN

PENERTIBAN SDM KESEHATAN10. SISTEM INFORMASI, PROMOSI, DAN

SOSIALISASI PROGRAM KESEHATAN

ISU-ISU STRATEGIS BIDANG KESEHATANRPJMD

1. KUALITAS YANKES GAKIN

2. KUALITAS YAN GAWAT DARURAT KES

3. JPK SEKTOR INFORMAL & MASY. MENDEKATI MISKIN

4. PHBS DLM RANGKA PENURUNAN KASUS PENY.

5. MENULAR (DBD, DIARE, FLU BURUNG, HIV-AIDS) & PENY. TDK MENULAR

6. KUALITAS LINGKUNGAN PEMUKIMAN

7. KUALITAS SDM KES.

HDIHDI

1. MEMBERANTAS KEMISKINAN DAN KELAPARAN

2. MENCAPAI PENDIDIKAN DASAR UNTUK SEMUA

3. MENDORONG KESETARAAN GENDER DAN PEMBERDAYAAN PEREMPUAN

4. MENURUNKAN AKB & AKABA 5. MENINGKATKAN KESEHATAN

IBU6. MEMERANGI HIV/AIDS,

MALARIA & PENY. MENULAR LAINNYA

7. MENJAMIN KEBERLANJUTAN LH

8. MENGEMBANGKAN KEMITRAAN GLOBAL UNTUK PEMBANGUNAN

KEGIATAN PRIORITAS MDG’s

4

1. PROVINSI DKI JAKARTA SEBAGAI IBUKOTA NEGARA DAN PUSAT PEMERINTAHAN

2. BERPENDUDUK PADAT DENGAN BERAGAM ETNIS DAN BERBAGAI PERMASALAHAN PERKOTAAN

3. BERPOTENSI TERHADAP TERJADINYA BENCANA BAIK KARENA ALAM MAUPUN KARENA ULAH MANUSIA

4. DINAS KESEHATAN SEBAGAI REGULATOR

5. PENANGANAN EVAKUASI MEDIK PADA KEADAAN GAWAT DARURAT MELALUI AMBULAN HARUS DILAKUKAN SECARA OPTIMAL

6. KEPUTUSAN MENTERI KESEHATAN NO.882/MENKES/SK/X/2009 TTG PEDOMAN PENANGANAN EVAKUASI MEDIK,PEMDA MELAKUKAN PEMBINAAN DAN PENGAWASAN TERHADAP PENYELENGGARAAN PENANGANAN EVAKUASI MELALUI AMBULAN DAN MOBIL JENAZAH

LATAR BELAKANG SOSIALISASI PERGUB NO.24 TAHUN 2014

5

BANJIR

TAHUNAN DAN ROB

KEBAKARAN

LETUSAN GUNUNG BERAPI

KECELAKAAN TRANSPORTASI UDARA,

DARAT & LAUT

KECELAKAANINDUSTRI KERUSUHAN/

BENTROKANPENDUKUNG

BENCANA DI JAKARTAGEMPA BUMI

LEDAKANBOM

BENCANA ALAM

BENCANA AKIBATULAH MANUSIA

J A K A R T A

PERGUB NO.24 THN 2014

• 1. KETENTUAN UMUM• 2. JENIS : DARAT, AIR, UDARA• 3. PETUGASNYA : SOPIR, PERAWAT• 4. PERIZINAN• 5. SISTEM INFORMASI• 6. SANKSI• 7. MONITORING, EVALUASI DAN PELAPORAN

PERGUB NO.24 THN 2014

• 8. KETENTUAN PERALIHAN• 9. KETENTUAN PENUTUP• 10. LAMPIRAN SPESIFIKASI

JENIS AMBULANS DAN MOBIL JENAZAH

• Jenis Ambulans terdiri dari :- Ambulan Gadar ; DARAT, AIR, UDARA- Ambulan Gadar Dasar : untuk BHD- Ambulan Gadar Lanjutan : untuk BHL ; Syringe pump dan Ventilator PortableJenis Mobil Jenazah sebagai alat transportasi yang digunakan untuk mengangkut Jenazah

KETENTUAN UMUM

• Ambulans adalah Alat Transportasi yang digunakan untuk mengangkut pasien yang dilengkapi dengan peralatan sesuai dengan standar.

• Mobil Jenazah adalah alat transportasi yang digunakan untuk menyangkut jenazah yang dilengkapi dengan peralatan sesuai dengan standar

PETUGAS AMBULANS

• PERAWAT : Mempunyai kemampuan Basic life Support, Asuhan Keperawatan korban Gadar, Teknik Stabilisasi, Teknik Evakuasi dan ber sertifikat.

• PENGEMUDI/NAHKODA/PILOT : Mempunyai kemampuan BLS, Teknik Stabilisasi, Teknik Evakuasi dan ber sertifikat

PERIZINAN

• Dokumen Administrasi dan Teknis meliputi :- Fotokopi KTP perorangan/pimpinan badan hukum/pimpinan instansi pemerintah- Fotokopi NPWP dan surat keterangan domisili dari kelurahan setempat- Rekomendasi Dishub DKI Jakarta dan Suku Dinas Kesehatan, Suku Dinas Pemakaman

SISTEM INFORMASI

• Pelayanan Ambulan dan Mobil Jenazah wajib melengkapi dengan Alat Global Positioning System ( GPS )

• GPS ini harus terhubung dengan Sistem Informasi Kesehatan pada Dinas Kesehatan untuk Mobil Jenazah terhubung dengan Dinas Pertamanan dan Pemakaman

SANKSI

• Pelayanan Ambulans atau Mobil Jenazah tanpa izin di kenakan sanksi berupa :- Teguran Lisan, tertulis- Pembekuan izin, Pencabutan Izin- Sanksi Administrasi lainnya sesuai dengan ketentuan peraturan Perundang-undangan

MONITORING, EVALUASI DAN PELAPORAN

• Kepala Dinkes dan/atau Kepala Sudinkes melaksanakan Monev dan di laporkan ke Gubernur melalui Sekda

• Monev dapat mengikutsertakan SKPD/UKPD terkait dan atau Instansi terkait lainnya

• Biaya Monev dibebankan pada APBD melalui DPA Dinas Kesehatan, Dinas Pertamanan dan Pemakaman dan/atau Suku Dinasnya

KETENTUAN PERALIHAN

• Setiap Orang, Badan Hukum dan/atau Instansi Pemerintah wajib menyesuaikan dengan ketentuan dalam peraturan Gubernur ini paling lambat 2 ( dua ) tahun terhitung sejak Peraturan Gubernur ini diundangkan

KETENTUAN PENUTUP

• Peraturan Gubernur ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan di Jakarta 27 FEBRUARI 2014

CONTOH AMBULAN

CONTOH AMBULAN

CONTOH AMBULAN

CONTOH AMBULAN

CONTOH AMBULAN

CONTOH AMBULAN