Ambulans Desa

18
Ambulans Desa Ambulans desa adalah mobil milik warga yang secara sukarela disiagakan untuk membantu ibu hamil yang telah tiba masa persalinannya atau ibu hamil yang diharuskan untuk memeriksakan diri ke fasilitas yang lebih memadai dari apa yang ada di tempat ia tinggal. Kehadiran ambulans desa ini dinilai cukup membantu kelancaran proses persalinan warga dan dapat digolongkan dalam Gerakan Sayang Ibu. Selain mobil Sepeda motor juga disebut ambulans karena memiliki fungsi seperti mobil ambulans yaitu membawa pasien. Ojek ambulans diutamakan untuk mengantar ibu hamil ke bidan di Pusat Kesehatan Desa (Puskesdes). Para pengojek di desa terpencil secara sukarela siap menjaga dan mengantar para ibu yang hamil memeriksakan kandungannya ke bidan hingga pada waktu menjelang kelahiran. Tim sukarelawan ini selalu Siaga (siap antar dan jaga) selama 24 jam bagi ibu hamil dengan kata lain para tukang ojek turut serta dalam Gerakan Sayang Ibu (GSI) yang sudah dimulai sejak tahun 2002. Keberadaan ojek ambulans sudah pasti sangat menolong masyarakat karena di daerah terpencil belum ada alat transportasi umum yang memadai kecuali kendaraan Cidomo yaitu sejenis delman yang ditarik kuda. Beberapa lokasi permukiman penduduk pun masih ada yang tidak bisa dijangkau dengan kendaraan roda empat karena hanya berupa jalan setapak.Oleh karena itu, wajar jika sebelum ada program GSI banyak ibu melahirkan tidak tertolong sehingga angka kematian ibu dan anak banyak.

Transcript of Ambulans Desa

Page 1: Ambulans Desa

Ambulans Desa

Ambulans desa adalah  mobil milik warga yang secara sukarela disiagakan untuk

membantu ibu hamil yang telah tiba masa persalinannya atau ibu hamil yang diharuskan

untuk memeriksakan diri ke fasilitas yang lebih memadai dari apa yang ada di tempat ia

tinggal. Kehadiran ambulans desa ini dinilai cukup membantu kelancaran proses persalinan

warga dan dapat digolongkan dalam Gerakan Sayang Ibu.

Selain mobil Sepeda motor juga disebut ambulans karena memiliki fungsi seperti

mobil ambulans yaitu membawa pasien. Ojek ambulans diutamakan untuk mengantar ibu

hamil ke bidan di Pusat Kesehatan Desa (Puskesdes). Para pengojek di desa terpencil secara

sukarela siap menjaga dan mengantar para ibu yang hamil memeriksakan kandungannya ke

bidan hingga pada waktu menjelang kelahiran. Tim sukarelawan ini selalu Siaga (siap antar

dan jaga) selama 24 jam bagi ibu hamil dengan kata lain para tukang ojek turut serta dalam

Gerakan Sayang Ibu (GSI) yang sudah dimulai sejak tahun 2002.

Keberadaan ojek ambulans sudah pasti sangat menolong masyarakat karena di daerah

terpencil belum ada alat transportasi umum yang memadai kecuali kendaraan Cidomo yaitu

sejenis delman yang ditarik kuda. Beberapa lokasi permukiman penduduk pun masih ada

yang tidak bisa dijangkau dengan kendaraan roda empat karena hanya berupa jalan

setapak.Oleh karena itu, wajar jika sebelum ada program GSI banyak ibu melahirkan tidak

tertolong sehingga angka kematian ibu dan anak banyak.

Ojek ambulans bukanlah milik pemerintah desa tetapi milik perorangan. Sepeda

motor ini milik sendiri (pribadi -Red). Untuk lokasi yang hanya dapat dicapai dengan berjalan

kaki, tak jarang pengojek bersama warga lainnya menandu dengan menggunakan kain yang

diikat pada bambu hingga menyerupai ayunan dan ibu naik di atas kain tersebut. Ada yang

ditandu (digotong) pakai kain itu dan harus berjalan lama sampai dua jam baru sampai ke

jalan. Sepeda motor yang biasanya hanya boleh ditumpangi dua orang, tetapi ojek ambulans

bisa dinaiki tiga orang yakni pengojek, ibu hamil, dan pengantar.

Selain suami, dukun beranak juga sering diminta mengantar ibu hamil. Tetapi jika

tidak ada bisa mengantar, maka ibu hamil tersebut membonceng dengan cara badan si ibu

diikat dengan kain panjang ke badan pengojek.

Pengojek Tim Ambulans ini telah terlatih, selama sebulan mereka menjalani latihan

untuk menghadapi situasi darurat, sehingga pengojek benar-benar siaga memberi pertolongan

kapan saja diperlukan.

Page 2: Ambulans Desa

Sejak awal ibu-ibu hamil mendapat perhatian, di rumahnya dipasang bendera sebagai

tanda di rumah rumah tersebut ada ibu yang sedang hamil. Bendera kuning dipasang di

rumah ibu yang kehamilannya normal, sedangkan bendera merah dipasang di rumah ibu

hamil dengan risiko tinggi. Kami punya buku saku untuk mencatat nama-nama ibu yang

sedang hamil lengkap dengan jadual pemeriksaan kandungannya dan kapan diperkirakan

akan melahirkan.

Para pengojek yang jadi sukarelawan itu tidak mendapatkan honor tetapi mereka

mendapatkan ongkos antara Rp15.000 hingga Rp20.000 dari bidan. Itu kalau si ibu peserta

Askeskin, kalau yang agak mampu ibu hamil atau keluarganya memberi uang terserah

kemampuannya saja.

PROPOSAL

PENGADAAN MOBIL LAYANAN MASYARAKAT (AMBULANS)

PENDAHULUAN

Pertumbuhan ekonomi, Pendidikan, Sosial budaya serta Teknologi akhir-akhir ini semakin pesat perkembangannya, didukung oleh tertatanya sistem otonomi daerah yang terfokus pada tiap –tiap bidang untuk senantiasa diperbaiki, dibangun dan disempurnakan dari waktu ke waktu untuk kesejahteraan bagi masyarakat yang berada dalam suatu daerah tersebut.

Secara umum dalam pandangan singkat faktor kesehatan seseorang menjadi satu syarat utama terjadinya suatu perkembangan,pembangunan, perbaikan dll. Seiring dengan kesehatan itulah seseorang dapat berkarya mengekspresikan idenya dan bekerja untuk selalu memperbaiki kehidupan, karier dan tanggung jawab bagi diri dan keluarganya. Serta untuk masyarakat sekitar maupun Bangsa dan negaranya.

DASAR PEMIKIRAN

Masalah kesehatan selalu mendapat perhatian khusus dari pemerintah karena kesehatan sangat mencakup segala aspek rutinitas dalam segala bidang. Itulah yang terkadang masih menjadi satu masalah bagi masyarakat terutama mengenai sarana dan prasarana meski pemerintah telah mencanangkan program Jamkesmas bagi masyarakat yang khususnya kurang mampu.

Namun demikian segalanya memang berada dalam garis keterbatasan mengingat banyaknya hal yang harus diurus oleh pemerintah di luar bidang kesehatan. Sebagai contoh adalah masalah Emergency/Transportasi pasien Gawat darurat yang sampai saat ini terasa masih kurang seimbang dengan jumlah masyarakat dalam satu Kuota tertentu terutama di daerah Kecamatan dan Desa.

Dapat dibayangkan dalam satu Kecamatan terdapat ratusan ribu orang dengan hanya satu atau dua unit ambulans saja sebagai sarana yang dipersiapkan untuk mengurusi masalah medis di daerah tersebut. Di samping itu prosedur penggunaannya pun terkadang tidak dapat maksimal

Page 3: Ambulans Desa

untuk sepenuhnya dapat digunakan oleh masyarakat mengingat biaya yang dikeluarkan juga cukup tinggi dan hal itu terasa berat dirasakan terutama bagi mereka yang kurang mampu secara ekonomi.

POKOK MASALAH

Berkaitan dengan hal di atas ambulans menjadi satu kebutuhan pokok bagi pasien apabila sewaktu waktu diperlukan untuk kepentingan perawatan yang bersifat segera. Sementara jumlah armada tidak sebanding dengan jumlah jiwa yang ada sehingga berpotensi untuk meningkatnya biaya penggunaan ambulans dan belum lagi keterbatasan pengurus yang jumlahnya juga sangat minim. Inilah pokok masalah yang saat ini masih banyak dihadapi oleh pasien terutama di daerah. Sehingga dapat disimpulkan bahwa ambulans penting disiapkan oleh masyarakat secara swadaya untuk kepentingan bersama demi kelancaran proses perawatan bagi pasien atau transportasi angkutan Jenazah.

MAKSUD DAN TUJUAN

Adapun maksud dari proposal ini adalah, bahwa Komunitas masyarakat Grabag berupaya berbuat sesuatu agar dapat bermanfaat bagi orang lain dengan tujuan sosial dan peduli terhadap sesama dengan mengupayakan pengadaan Mobil layanan Masyarakat/Ambulans untuk dapat digunakan oleh masyarakat umum di Grabag dan sekitarnya dengan prosedur yang sangat mudah serta bukan merupakan Kegiatan Profit/ Bisnis maupun Rental

Sedang pengadaan Armada terebut bertujuan :

1. Memberikan layanan Emergency bagi pasien gawat darurat.2. Pelayanan angkutan Jenazah.3. Mempercepat Evakuasi pasien dari Kediamannya dengan prosedur mudah. Cepat dan

siap 24 Jam.4. Kepedulian terhadap sesama untuk tujuan sosial kemasyarakatan secara luas

menyeluruh.5. Membantu pihak Pemerintah/Rumah sakit swasta apabila sewaktu waktu diperlukan

untuk membawa pasien rujukan dan sebagainya. Yang karena suatu hal ambulans milik pemerintah sedang tidak dapat digunakan sehingga tidak perlu menunggu terlalu lama untuk menangani pasien.

6. Menjalin Kerukunan masyarakat umum yang berbeda golongan, suku, Ras dan Agama melalui bidang sosial demi Terciptanya kedamaian.

PERTIMBANGAN.

Adapun Pengadaan Armada Mobil pelayanan atas pertimbangan sebagai berikut :

1. Mobil Ambulans yang Selama ini ada di Grabag adalah milik Pemerintah Dinas Kesehatan yang mana penggunaannya masih sangat tergantung pada prosedur formal sesuai dengan kebijakan pengelola, serta jumlahnya masih sangat minim sehingga dipandang belum mencukupi kebutuhan yang ada.

2. Bagi masyarakat tertentu terutama untuk keluarga yang kurang mampu dirasakan masih terlalu berat mengenai biaya penggunaan ambulans sehingga terkadang menjadikan kendala bagi pasien.

Page 4: Ambulans Desa

3. Pentingnya sarana Transportasi Emergency bagi para pasien yang membutuhkan perawatan dengan segera.

4. Pentingnya tindakan sosial bagi masyarakat dalam rangka pelayanan kesehatan secara mandiri (Swadaya)

5. Upaya Peduli dan Kebersamaan seluruh Masyarakat Grabag yang diprakarsai oleh Komunitas Masyarakat Grabag (KMG)

Ketentuan Penggunaan

1. Mobil layanan dapat digunakan oleh seluruh masyarakat Grabag dan sekitarnya selama mobil tersebut siap pakai di dalam garasi ( Tidak sedang digunakan untuk kepentingan yang sama oleh pengguna lain ) atau dalam keadaan rusak.

2. Mengikuti prosedur yang ada sesuai dengan kebijakan pengelola dalam hal ini KMG, dan semata mata untuk hal sosial.

3. Mobil layanan ini murni untuk kegiatan sosial dan bukan Profit,Bisnis maupun Rental.

4. Mobil Layanan ini dapat digunakan oleh seluruh masyarakat yang membutuhkan tanpa membedakan Golongan, Suku, Ras dan Agama.

5. Mobil layanan ini diupayakan oleh KMG bersama sama dengan warga Masyarakat umum. (Dari, Oleh dan Untuk Masyarakat)

6. Masyarakat harap Maklum apabila tidak dapat menggunakan mobil layanan apa bila mobil sedang digunakan untuk kepentingan yang sama atau dalam keadaan Rusak.

7. Segala sesuatu perbedaan pendapat yang menyangkut banyak orang dapat dibicarakan dengan pengelola dan Elemen yang ada semata mata demi Kebaikan bersama.

Syarat-syarat bagi pengguna.

1. Mobil layanan digunakan pada saat tepat dibutuhkan atau dengan kata lain tidak dapat dipesan untuk kebutuhan beberapa hari ke depan.

2. Pengguna memiliki Identitas yang Jelas.3. Memberikan kontribusi biaya seikhlasnya untuk perawatan kendaraan.4. Membayar biaya bahan bakar sesuai yang dibutuhkan dalam jarak tertentu dan

membayar  jasa sopir/kru demi kelancaran kegiatan.5. Apabila pengguna dipandang tidak mampu maka pengelola akan membebaskan

seluruh biaya tanggungan atas penggunaan mobil layanan dan dilengkapi surat permohonan Rt/Rw dan Kadus setempat untuk kepentingan Administrasi pengelola .

6. Bagi pengguna yang tidak mampu akan diambilkan dana Kas KMG selama persediaan masih ada untuk kepentingan bahan bakar dan sopir, dengan bukti surat permohonan Rt/Rw dan Kadus dengan Blangko yang sudah disediakan oleh pengelola.

7. Untuk menghindari adanya komplain dan fitnah maka masyarakat dimohon mengikuti   ketentuan dan syarat yang ada.

8. Dengan alasan apapun pihak yang akan menggunakan  tidak diperkenankan komplain apabila mobil memang sedang dipakai untuk kepentingan yang sama, hal itu dimaksudkan agar tidak terjadi kecemburuan sosial antar seluruh masyarakat serta tidak mengubah tujuan semula sebagai kegiatan sosial.

JENIS DAN SPESIFIKASI.

Jenis Mobil yang dipakai untuk ambulans adalah L 300 Station Wagon

Page 5: Ambulans Desa

Perlengkapan dan Spesifikasinya sebagai berikut:

1. Lampu Rotary Panjang.2. Power Sirene Multi Suara.3. Tempat duduk Perawat/pengantar4. Wastafel mini dan BOX peralatan darurat.5. Kipas angin sudut 4 buah.6. Tabung pemadam kebakaran kapasitas 1 Kg.7. Lampu halogen penerangan dalam dan lampu sorot belakang luar.8. Scoop Stretcher (Tandu ) Plus modifikasi landasan.9. Modif Ringan Lantai dasar, Plafon dan sekat sopir.10. Logo dan tulisan identitas menggunakan stiker 3M.11. Gantungan Infus.12. Parfum Mobil.13. Seragam Sopir dan kru 8 set.14. Garasi semi Permanen di Kompleks kantor Kecamatan/kantor Kepala Desa Grabag.15. Cadangan Dana Kas bahan bakar  untuk bantuan bagi masyarakat yang tidak mampu

Keterangan tambahan.

Mobil Ambulans yang dimiliki oleh Swasta dan yang bukan bergerak di bidang Kesehatan sesuai dengan peraturan Medis oleh pemerintah dilarang menggunakan perangkat Infus, tabung oksigen dan lain-lain yang berhubungan dengan wewenang petugas medis kecuali ada izin Khusus dari pihak yang berwenang tersebut.

ANGGARAN BIAYA.

Pembelian Mobil L 300 Station Wagon solar Th 2003 Plus biaya administrasi dll. adalah sbb;

Harga Armada                                                                         : Rp. 98.440.000,-

Dibayar selama 36 X dengan DP                                            : Rp. 25.000.000,-

Pembayaran dilakukan setiap tanggal 12 dengan Nominal     : Rp    2.040.000,-/bulan

1.  Harga Armada                                                                    : Rp. 98.440.000 ,-

2.  Perlengkapan dan Perangkat Ambulans                             : Rp. 35.000.000,-

3.  Administrasi dan Pengurusan                                             : Rp.     1.000.000,-

Jumlah                                                                                   Rp. 134.440.000,-

Mengingat Kebutuhan akan disesuaikan dengan pemasukan yang ada maka pengelola akan membelanjakan Kebutuhan kelengkapan di luar standar bila dipandang dana tidak mencukupi sesuai dengan standar Ambulans tanpa mengubah fungsi dan kegunaan semua perlengkapan spesifikasi di atas.

Untuk itu seluruh Rincian secara detail dan Terbuka akan disampaikan pada laporan pertanggungjawaban di muka umum  antara lain Kepala Desa dan Pejabat setempat serta

Page 6: Ambulans Desa

masyarakat menggunakan Pidato dan  Brosur laporan pertanggungjawaban) pada saat peluncuran armada. Waktu dan tempat menyusul ) Juga akan dilaporkan  melalui siaran Grabag TV serta diinventarisasikan di kantor sekretariat dan kantor Balai Desa Grabag.

LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN.

Seluruh Laporan pertanggungawaban akan dilakukan di hadapan Pejabat Muspika, Kepala Desa, Kepala Dusun, Ketua Rt/Rw se Desa Grabag serta Masyarakat umum pada Event Peluncuran Mobil Layanan Masyarakat Di halaman Kantor Camat Grabag, Pada Bulan April Th 2011. Hari dan Tanggal menyusul.

KOORDINATOR HARIAN  PROGRAM AMBULANS

Ketua :

Edi Supraptono & H. Islahudin

Koordinator Usaha :

Semua Anggota KMG

Sie. Keuangan :

Gandung Suwarno

Sie. Driver :

Heru Bokir, Amindoso, Mas Dwi, Crew

Pelayanan On Line Sementara :

Edi Supraptono (08121599289 )

Penanggung jawab Perawatan :

Heru Bokir

Garasi :

Komplek Kecamatan Grabag

SEKRETARIAT

Jln. Kyai Sunan Geseng No 4. Kalangan Grabag Magelang 56 196

Sdr Edi Supraptono.                         : HP. 08121599289 ( On Line )

Sdr. H. Islahudin.                             : HP.08121572805

Sdr. Arief Hermani.                         : HP.085292799339

Page 7: Ambulans Desa

No. Rek Bank MANDIRI Cab. Magelang A/n Edi Supraptono : 136-00-0981871-4

No. Rek BRI Cab.Magelang A/n. Arief Hermani Wibowo: 0048-000954-53-4

PENUTUP

Demikian proposal ini kami buat sebagai bahan pertimbanagan untuk dapat dipelajari dengan seksama lebih kurang mohon maaf yang sebesar-besarnya semoga Allah SWT membalas amal kebaikan kita dengan melimpah, atas bantuan dan kerjsamanaya Keluarag Besar KMG mengucapkan banyak terima kasih.

HIMBAUAN KEPADA SELURUH MASYARAKAT GRABAG  DAN PUTRA DAERAH DISELURUH NUSANTARA

Diberitahukan kepada seluruh masyarakat baik yang berada di dalam wilayah Grabag maupun Putra Daerah yang berada di luar Grabag diminta untuk turut membantu program sosial KMG ini  dengan tujuan peduli dan untuk kebersamaan seluruh masyarakat Grabag sehingga apa yang telah kita lakukan ini akan dapat bermanfaat untuk orang lain.

Jenis Bantuan adalah sbb :

1. Dana untuk penunjang perlengkapan dan KAS KMG.2. Dana Untuk ikut berpartisipasi membayar angsuran Satu kali atau lebih dengan total

angsuran Rp. 2.040.000,- (Dua juta Empat Puluh ribu Rupiah) per Bulan

Bantuan ini bersifat umum  bebas tidak mengikat serta Tanpa ada tekanan baik secara moral maupun Nominal sejumlah uang. Bila mana terdapat kelonggaran rezeki maka dengan segala kerendahan hati kami sangat mengharap bantuannya, Namun apabila pada kesempatan ini belum bisa memberikan bantuan berupa materi/Uang Kami sangat mengharap dukungan moral maupun doa, Dan kami pun akan turut mendoakan anda semoga Allah senantiasa memberikan Rezeki yang melimpah sehingga pada kesempatan mendatang dapat ikut berpartisipasi dan peduli terhadap sesama untuk kegiatan sosial.

Atas bantuan yang diberikan baik Moril, Materiil, Dukungan serta doanya kami keluarga besar  Komunitas Masyarakat Grabag ( KMG ) Mengucapkan terima kasih yang sebesar besarnya. Semoga Allah akan membalas semua amal baik kita dengan pahala yang melimpah.

Contact Person:

Edi Supraptono         : 08121599289 Islahudin                    : 081393813380 Arief Herman             : 085292799339

SOSIALISASI MOBIL LAYANAN MASYARAKAT AKAN DRESMIKAN PENGGUNAANNYA PADA ACARA PELUNCURAN ARMADA MOBIL LAYANAN YANG AKAN DILAKSANAKAN PADA HARI SABTU 30 APRIL 2011. DIHALAMAN KANTOR CAMAT GRABAG.