RSUD KEC. MANDAU

JL. STADION No. 10 DURIINSTALASI SANITASI DAN LAUNDRY

PEMBERSIHAN FURNITURE (DRY DUSTING)

Nomor Dokumen 445/RSUD-MDU/SOP/SL/

Nomor Revisi A Halaman 3 / 3

STANDAR PROSEDUR OPRASIONAL

Tanggal Berlaku

02 April 2013

Ditetapkan Oleh Direktur

dr. Ersan Saputra TH

NIP. 19740220 2003 12 1 007

PENGERTIANMembersihkan Furniture adalah kegiatan memelihara dan menjaga kebersihan permukaan suatu barang sehingga terciptanya kondisi yang nyaman , rapi, bersih dan sehat.

TUJUANMenciptakan permukaan yang bebas debu dan kotoran, sehingga terciptanya kondisi ruang pasien yang nyaman, bersih dan sehat untuk mencegah terjadinya infeksi Nosokomial terhadap pasien, pengunjung maupun karyawan rumah sakit.

KEBIJAKANA. Acuan

Surat keputusan Direktur RSUD kec. Mandau Nomor 45/KPTS/III/2013 tentang Kebijakan Pelayanan Rohani.

B. Penanggung Jawab

1. Identifikasi Kebutuhan Pelayanan Rohani dilakukan Oleh Perawat/Bidan yang bertugas di Rawat Inap.

2. Petugas Admission bertugas menghubungi Rohaniawan apabila diperlukan.

3. Pelayanan Rohani diberikan oleh Rohaniawan yang sudah terlatih dan bekerja sama dengan RSUD Kecamatan Mandau

C. Kebijakan1. Setiap pasien dan keluarga dipenuhi haknya untuk mendapatkan pelayanan rohani / agama sesuai dengan kepercayaan yang dianut.

2. Pelayanan Rohani dapat berupa Motivasi, Konsultasi, Ceramah Agama dan Doa yang dipimpin oleh rohaniawan.

3. Materi pelayanan Rohani disesuaikan dengan kemampuan Rohaniawan dan Kebutuhan Rohani Pasien.

4. Rohaniawan sebelum melakukan kegiatan rohani harus berkoordinasi dulu dengan dokter yang merawat untuk membahas Pelayanan Rohani sesuai kondisi pasien.

5. Apabila Pelayanan Rohani yang diberikan menimbulkan gangguan terhadap Pasien (baik pasien yang meminta pelayanan rohani atau bukan) maka rumah sakit berhak menghentikan proses pelayanan Rohani yang sedang berlangsung.

PROSEDUR 1. Siapkan semua alat dan perlengkapan yang dibutuhkan, pastikan dalam kondisi bersih dan siap pakai, seperti :2. Gunakan APD ( Alat pelindung diri ) seperti sepatu, sarung tangan dan masker pada saat melakukan pekerjaan.

3. Lipat lap kain dengan baik dan rapih untuk menghemat pemakaian.

4. Semprotkan sedikit chemical ke lap kain/ basahkan lap kain untuk menangkap debu agar tidak terbang atau pindah.

5. Lakukan dusting dengan cara :

Searah jarum jam

Dari bagian atas ke bawah

Dari bagian dalam keluar

Dari bagian yang terjauh ke yang terdekat.

6. Usahakan jalur membersihkan (me-lap) satu arah.Balikkan / ganti lap kain jika sudah kotor.

7. Pastikan permukaan bersih dan kering

8. Gunakan furtinure polish untuk mengkilatkan permukaan kayu.

9. Setelah selesai rapihkan dan bersihkan semua alat dan perlengkapan kemudian simpan di gudang penyimpanan.

10. Lap yang digunakan harus dibersihkan dan dikeringkan kembali11. Cucilah tangan dengan menggunakan sabun setelah selesai melaksanakan pekerjaan .

UNIT TERKAIT

1. Komite PPI2. Instalasi Sanitasi dan Laundry3. Instalasi Rawat Inap4. Instalasi Rawat Jalan5. Instalasi Gawat Darurat