Soal Mafia Minites 1 SSII fk uisu

8/12/2019 Soal Mafia Minites 1 SSII fk uisu

1/7

1. makula termasuk.

a.

ruam skunder

b. ruam primer

c. ruam khusus

d.

ruam peralihan

e. ruam polimorf

2. skuama termasuk

a.

ruam primerb. ruam polimorf

c.

ruam peralihan

d. ruam khusus

e. ruam skunder

3. vegetasi termasuk

a. ruam peralihan

b.

ruam skunder

c.

ruam primerd. ruam khusus

e.

ruam generalisata

4. etiologi impetigo

a. staphylococcus

b. gonococcus

c. e.colli

d. mikrosporum cani

e.

pseudomonas

5. terapi topical impetigo dan ektima

a. acyclovir krim

b. ketoconazole krim

c. permetrin 5% krim

d. selenium sulvida shampoo

e.

mupirochin krim

6.

terapi sistemik frunkel dan karbunkela. antibiotika

b. antimikotik

c. anti viral

d. scabicide

e. kemoterapi

7.

ciri khas ruam tinea korporis

a. telangiektasi

b.

vegetasic. central healing (penyambung central)

d. polimorf

e. krusta

8. etiologi ptiriasis versicolor

a.

sarcoptes scabiei

b. malasszia furfur

c. mikrosporum

d.

trikopiton rubrum

e. sporothrix schnekii

9.

ciri khas ruam kandidosis kutis

a.

bula hipopionb. vesikel berkelompok

c.

skuama tebal

d. pembulu limfe keras

e. lesi satelit

10. herpes zoster disebabkan oleh

a. virus varicella zoster

b.

infasi parasite hewan

c.

HIVd. Virus herpes hominis

e.

Vaginalis

11. terapi verruca vulgaris

a. antihistamin

b. antibiotika

c. beda listrik (ED)

d. antiseptic

e.

kortikosteroid

12. transmisi (penularan) varicella secara

a. aerogen

b. hemtogen

c. limfogen

d. seksual

e.

kulit-kulit

13.

diagnosis scabiei ditegakkana. 1 dari 4 tanda cardinal

b. 2 dari 4 tanda cardinal

c. 3 dari 4 tanda cardinal

d. 4 dari 4 tanda cardinal

e. ruam vesikel berkelompok

14.

permetrin 5% krim aman untuk

a. bayi > 2 bulan

b.

bayi > 6 bulanc.

bayi > 1 tahun

d. bayi > 2 tahun

e. anak anak > 5 tahun


2/7

15. cutaneous larva migrans di sebabkan oleh

a.

autoimun disease

b. clamidia tracomatis

c. virus herpes simplek

d.

infasi larva cacing tambang

e. treponema pertenue

16.

seorang ibu K mengeluh timbulnya ruam

berupa plak eritema, skuama tebal, gatalpada batas rambut, siku dan lutut. Sudah

berobat ke poli KK terapi berulang setelah

obat habis, kalo ibu ini lelah dan stress

diagnose penyakit ini adalah..

a. tinea capitis

b. psoriasis

c. dermatitis seboroika

d.

eritrasma

e.

dermatitis atopik

17. penyakit di atas disebut berat apabila

mengenai

a. 1-2% BSA

b. 3-4% BSA

c. 4-6% BSA

d.7-9 % BSA

e. >10% BSA

18. seorang ABG mengeluh timbul ruang

berupa macula eritem, tidak begitu

gatal,skuama halus pada perut, 1 minggu

kemudia ruam bertambah banyak ke dada,

punggung 1/3 lengan atas dan 1/3 tungkai

bawah( bagian atas), ukuran ruam pada

perut lebih besar dari ruam yg lain.

Diagnosa penyakit ini adalah

a. tinea korporisb. candidiasis

c. ptiriasis rosea

d. dermatitis seboroika

e. dermatitis atopic

19. ukuran ruam yg lebih besar diperut di

bandingkan ditempat lain disebut

a. medalion

b. plak eritemc. kista

d. abses

e. infiltrate

20. etilogi penyakit diatas disebabkan

a. virus herpes zozter

b. virus herpes tipe 5dan6

c. streptococcus

d. jamur

e. candida

21. jumlah lesi sangay banyak, simetris,

permukaan halus, lebih eritematosus,berkilat, berbatas tidak tegas dan pada

stadium dini tidak di temukan anastesi

dan anhidrosis.tipe ke arah ini menurut

clasifikasi ridley dan jopling adalah :

a. tipe TT

b. tipe BT

c. tipe BB

d. tipe BL

e. tipe LL

22. kusta histoid ditandai dengan adanya

nodus2 yang keras dan berbatas tegas

dengan kulit di sekitarnya. Bentuk ini

dapat timbal akibat eksistensi :

a. rifampisin

b. DDS

c. lamprene

d. sulfae. INH

23. pada kusta dimana terjadi kelumpuhan

system imunitas seluler, sehingga

magrofag tidak mampu menghancurkan

kuman, sehingga kuman dapat

bermultiplikasi bebas dan merusak

jaringan. Dijumpai pada kusta tipe :

a. LLb. TT

c. BT

d. BL

e. BB

24. lesi punched out dijumpai pada kusta

tipe :

a. TT

b. BT

c. BLd. BB

e. LL


3/7

25. reaksi kusta tipe 2 dikenal dengan

eritema nodusum leprosum menurt comb

dan gell reaksi ini termasuk :

a. tipe 1

b. tipe 2

c. tipe 3

d. tipe 4

e tipe 5

26. ibu K umur 48 tahun berobat ke poli

KK dengan keluhan timbul bula

generalisata berdinding kendur, tiga bulan

yang lalu timbul lesi di kepala berupa erosi

disertai krusta. Keadaan umum penderita

saat ini buruk. Nikolsky sign (+). Apa

diagnose penyakit ibu K?

a. pemfigoid bulosa

b. pemfigus vulgarisc. pemfigoid sikatrisial

d. dermatitis herpetiformis

e. pemfigoid gestationi

27. pada pemeriksaan imuno patologi

ditemukan c3 pada epiderma basement

membrane zone dijumpai pada :

a. pemphigus vulgaris

b.pemfigoid bulosac. pemfigus eritematosus

d. pemphigus foliaceus

e. pemphigus vegetans

28.penyakit yang menahun dan residif,

ruam folimorfik terutama fesikel,

berkelompok dan simetrik , sangat gatal.

Pada 90% kasus menujukkan enteropati,

sensitive pada gluten pada jejunum danileum. Diagnose penyakit adalah:

a. pemfigoid bulosa

b. dermatitis herpetiformis

c. pemphigus vulgaris

d. pemphigus eritematosa

e. pemphigus vegetans

29. dermatosis aoutoimun yang biasanya

mengenai anak usia < 5 tahun, bula (+),terdapat deposit igA linier dan homogeny

pada epidermal basement membrane.

Dijumpai pada penyakit :

a. dermatitis hepertiformis

b. kronik bulous disease of childhood

c. pemfigoid bulosa

d. pemphigus vulgaris

e. pemphigus foliaceus

30. pengobatan penyakit diatas ini yang

memberi respon yg cepat adaah :

a. sulfapiridin

b. dapsonc. kortikosteroid

d. kombinasi dapson dan kortikosteroid

e. antibiotika gol amoksilin

31. seorang ibu s pekerja IRT usia 40

tahun, datang kepoli klinik dengan

keluhan wajah, di merah di sertai bintil

bintil hal ini sudah dialaminya lebih

kurang 6 bulan, gatal dan nyeri tidak dijumpai pada pemerikasaan deramtologi di

jumpai eritema di pipi, hidung, dan kening,

disertai edema. Telangiektase dan papul

papul eritema di pipi kiri dan kanan

riwayat pemakain obat kosmetik di ajah (-

). Apa yang dialami ibu S :

a. akne vulgaris

b. erupsi akneis formis

c. rosaesead. akne venenata

e. lupus

32. terapi apa yang tepat diberikan untuk

ibu S tersebut

a. eritrosmin, gell metronidazole

0,75%, eritromisin oral 4x500

mg, sunblock

b.

sulfur(4-8%) tetrasiklin 4x500 mg,sunblock

c. Cr. Klindamisin, bedah kimia, derma

brasi.

d. Cr. Corticosteroid, AHA 4%, prednisone

7,5 mg per hari.

e. Cr. Tetrasiklin, mentilprednisolon, 3x4

mg, sunblock.

33. salah satu etiopatogenesis dari aknevulgaris adalah

a. perubahan pola keratinisasi, produksi

sebum menurun, tidak terbentuknya


4/7

fraksi asam lemak bebas. Produksi

hormone androgen meningkat.

b. petubahan pola keratinisasi, produksi

hormone androgen menurun , jumlah

flora folikel meningkat, produksi sebum

meningkat.

c. keratinisasi abnormal fraksi sam

bebas terbentuk, jumlah flora folikel

meningkat, produksi asam sebummeningkat

d.

perubahan pola keratinisasi sirkulating

antibody tidak terbentuk, stress psikis

dan familiar.

e. flora di folikel meningkat respon

kemotakting menurun, sumbatan

komedo, produksi hormone meningkat.

34. diagnose banding dari agne vulgarisadalah

a.

agne vulgaris, dermatitis perioral, lupus

eritematosus

b. erupsi akne iformis, akne fenenata,

rosasea

c. akne vulgaris, dermatitis seboroik,

tinea facialis

d. erupsi akne iformis, lupus

eritematosus, rinofimae. akne fenenata, erupsi akne iformis,

rinofima

35. seorang nona N usi 19 th datang ke

poliklinik dengan keluhan gatal disetrai

bintil bintil disertai merah meradang

diwajahnya, hal ini sudah dialaminya lebih

kurang 6 bukan. Riwayat penggunaan obat

obtan (-), hasil pemeriksaan dokterdijumpai ruam berupa banyak lesi tidak

beradang oad lebih dari 1 predileksi dan

banyak lebih beradang pada 1 atau

predileksi. Apa yang dialami non N

a. akne vulgaris dengan gradasi berat

b agne vulgaris dengan gradasi sedang

c. agne vulgaris dengan gradasi ringan

d. rosasea dengan gradasi berat

e. rosasea dengan gradasi sedang

36. bagaimana penatalaksanaan dengan nona

N

a. diet rendah lemak, anti peradangan

sistemik, anti inflamasi non steroid, sulfur

4-8 %

b. diet rendah lemak, karbohidarat,

penggunaan kosmetik secukupnya

antibiotic topical, antibacterial oral

suntikan intra lesi triam sinalonasitonit.

c.

diet rendah emak, sulfur 4-8 %

hidrokortison 2,5 %, vitamin C, alpalifoid

acid.

d. asam glikonat 3-8%, asam mandelic, anti

peradangan sistemik

e. Asam vitamin A, asam vitamin C,

rdiofraquency, bedah

37. Seorang bapak S, usia 50 tahun, dataang

kepoloklinik dengan keluhan rambut rontok di

kepala bagian depan dan tengah doesrtai gatal

di dahi, alis, belakang telinga, hal ini di

alaminya kurang lebih 6 bulan terakhir. Pada

pemeriksaan dermatologi di jumpai elopecia

(+) di daerah vertex, skuama berminyak

kekuningan dan tebal dikepala, macula

eritema dengan skuama halus di dahi, alis danbelakang telinga.

Apa yang di alami bapak S ?

a. tinea capitis

b. dermatitis kontak akibat cat rambut

c. dermatitis seboroik

d. psoriasis kepala

e.

dermatitis seboroik dan blefaritis

38. salah satu pathogenesis dari penyakit yangdi alami bapak S tersebut adalah?

a. proliferasi epidermis yang menurun

b. infeksi oleh propioni bacterium akne

c. keaktifan yang menurun dari glandula

sebasea

d. infeksi oleh pityrosporum ovale

e.

pertumbuhan pityrosporum ovale

secara normal mengakibatkan reaksi

inflamasi


5/7

39. terapi yang dapat di berikan kepada bapak

S adalah

a. levofloxacin 500g, isotretinoid tab, cr

ketonazole

b.

kortikosteroid tab, isotretinoid tab, cr

ketonazole

c. cr kortikosteroid, cr ketonazol,

kortikosteroid tab

d.

ter, sulfur praesipitatum, cr ketokenazolee. kortokosteroid oral, cr antibiotika, sulfur

(4-8%)

40. seorang bapak A, usia 43thn, dating

kepoliklinik dengan keluhan bercak merah

yang ditutupi sisik-sisik disiku, lutut,

punggung dan kepala, kadang disertai gatal,

keadaan ini sudah dialaminya krg lebih 3

bulan. Pada pemeriksaan oleh dokter diumpai macula dan plak eritema dengan

skuama tebal disiku, lututm dan punggung,

macula eritema yang ditutupi skuama tebal

dikepala, tanda Auspitz (+) dan tetesan lilin

(+). Apa yang di alami bapak A ?

a. psoriasis seboroik

b. psoriasis Gutata

c. psoriasis Inversa

d. Psoriasis Vulgarise. Parapsoriasis

41. Pengobatan yang dapat diberikan pada

psoriasis pustulosa palmo-plantar (Barber)

adalah sebagai berikut :

a. Tetrasiklin 4x500g/hr, Metotreksat

15-25mg/hr, prednisone 40-50mg/hr,

kolkisin 0,5-1 mg/hr

b.

Kloksasiklin 500-1000gr/hr, prednisone16-2-mg?hr, Metotreksat 15-25mg/hr

c. prednisone 40-50mg/hr Ampisilin

3x500g PUVA

d. prednisone 40-50g/hr, tazaroten 0.05%

dan 0,1%

e. Calcipotriol 50mg/hr, antralin,

kortokosteroid

42. Diagnosa banding dari parapsoriasisadalah

a. Ptriasis rosea dan tinea korporis

b. Psoriasis gutata

c. ptiriasis Rosea dan Psoriasis

d. Psoriasis en plague

e. Dermatofitosis

43. Seorang ibu N, usia 35 thn, dating

kepoliklinik dengan keluhan bercak-bercak

merah yang disertai sisik dilengan atas,

punggung, dada, dan paha, keadaan ini

dialaminya lbh kurang 1 minggu dan kadang

disertai gatal. Os juga mengeluhkan sebagianbercak sudah mulai mongering dan sebagian

bercak masih merah dan timbul secara

serentak. Pada pemeriksaan dokter dijumpai

herald patch (+), macula eritema dengan

skuama halus ditengah dan di pinggirnya,

susunan ruam sejajar dengan kosta,

gambaran ruam seperti memakai baju

renang

a. Tinea Korporisb. Ptiriasis Rosea

c. Ptiriasis Sika

d. Kandidiasis Kutis

e. Dermatitis Kontak Alergi

44. terapi yang dapat diberikan pada ibu N

adalah

a. Bedak asam salisilat dan menthol 0,5-

1%b. Cr kortikosteroid dan antihistamin

c. Anti inflamasi nonsteroid dan

metotreksat

d. Etretinat dan siklosporin

e. Terapi biologic dan bedak asam salisilat

45. Seorang bayi laki-laki M, usia 1 tahun,

dating dibawa ibunya ke poloklinik dengan

keluhan bercak-bercak merah dipipi, leher,lengan dan tungkai, os sering menggaruk (+).

Hasil pemeriksaan dokter dijumpai macula

eritema, papulo-vesikel, eksodatif dan

krusta, RPT (-), RPK : ibu bayi menderita

asma bronchiale

apa yang dialami bayi tersebut?

a.

Sindrom hiper Ig E

b. Dematitis Atopik

c.

Dermatitis Seboroikd.

Dermatitis Kontak

e. Dermatitis Numulari


6/7

46. Arthropoda yang paling beracun adalah :

a. pediculum humanus capitis

b. Black widow spider

c. Scorpionidea

d. Millipedes

e. Sarcoptes scabiei

47. Sarcptes scabiei adalah :

a.

suatu parasite penghisap darah malam

hari

b. yang jantan segera mati sesudah

copulasi

c. Aktif pada siang maupun malam hari

d. Manusia dapat infeksi jika termakan

telurnya

e.

Badannya beruas ruas dan dapatterbang

48. Kambuhnya serangan astma bronchiale

seseorang karena terhisap debu rumah yang

berisi dengan

a. phthirus pubis

b. pediculuc humanus corporos

c. sarcoptes scabiei

d. pediculuc humanus capitise. dermathopagoides pteronyssinus

49. tumor ganas kulit yang sifatnya

destruktif tetap I jarang bermetastasis

adalah

a. adenocarcinoma

b. Basal cell carcinoma

c. melanoma malignant

d. Molluscum contagiosume. squamous cell carcinoma

50. tumor ganas kulit yang memiliki sifat

keganasan paling agresif adalah

a. adenocarcinoma



d. Molluscum contagiosum

e. squamous cell carcinoma

seorang laki-laki usia 55 taun dating ke

prktek dokter dengan keluhan adanya luka

yang tidak sembuh-sembuh pada tanganyya.

Keadaan ini sudah dialami os sejak 2 tahun

ini. Os merupakan seorang petani yang

sehari-hari bekerja diladang. Pada

pemeriksaan fisik, tampak lesi nodlar yang

berbatas tegas, merah, hiperkeratotik dan

scaling plaques

51. apakah diagnose yang tepat pada kasus

diatas?a. adenocarcinoma



d. Molluscum contagiosum

e. squamous cell carcinoma

52. apakah factor penyebab yang paling

besar peranannya untuk menyebabkan

keadaan pada os?a. radiasi

b. trauma

c. infeksi kronis

d. dysplastic nevus

e. paparan sinar matahari yang

berlebihan

Seorang laki-laki usia 15 tahun dating ke

praktek dokter dengan keluhan adanyatumor pada telapak tangannya. Dokter

menyarankan dilakukannya operasi dan

dilanjutkan dengan pemeriksaan

histopatologi. Hasil pemeriksaan

histopatologi, tampak gambaran hyperplasia

epidermal dan cytoplasmic vacuolization

(koilocytosis)

53. Apakah diagnose yang tepat pada kasusdiatas?

a. dermatitis

b. Acne vulgaris

c. verucca vulgaris

d. adenocarcinoma

e. Molluscum contagiosum

54. Apakah etiologi dari kasus diatas?

a. virusb. jamur

c. bakteri

d. Trauma

e. radiasi


7/7

55. Antikanker yang mempunyai efek

toksisitas spesifik terhadap fase sel adalah

a. klorambusil

b. melfalan

c. busulfan

d. vinkristin

e. Prokarbazin

56. Antikanker yang mempunyai efek

toksisitas non spesifik terhadap fase sel

adalah

a. vinblastine

b. klormetin

c. merkaptopurin

d. hiroksiurea

e. methotrexate

57. Berikut adalah antikanker yang bekerja

pada S phase specific cell cycle

a. Methotrexate

b. alkylating agent

c. cisplatin

d. prokarbazin

e. nitrosourea

58. Berikut adalah antikanker golonganalkylating agent

a. Merkaptopurin

b. Thioguanin

c. Klorambusil

d. azathioprine

e. fluorourasil

59. Berikut ini farmakologi klorambusil

a.

Dapat diberikan per oralb. Onset of action : cepat

c. Efek samping lebih berat dibandingkan

klormetin

d. Tidak dapat digunakan untuk terapi

kanker payudara

e. tidak dapat dikombinasi dengan obat lain

60. Pemberian klorambusil dengan dosis 5-

20 mg selama 2-3 minggu, hars diikutidengan interval istirahat selama

a. 1 minggu

b. 2 minggu

c. 3 minggu

d 4 minggu

e. 5 minngu

Soal Mafia Minites 1 SSII fk uisu

Documents

Transcript of Soal Mafia Minites 1 SSII fk uisu