SKENARIO 1 DOKTER KELUARGA

4
SKENARIO 1 DOKTER KELUARGA 1. Memahami dan Menjelaskan Definisi, Batasan Ilmu Kedokteran Keluarga dan Perkembangannya Definisi Wawasan ilmu kedokteran telah dikemukakan oleh Akademi Ilmu Pengetahuan Indonesia dan Komisi Bidang Ilmu Kedokteran pada tahun 1995, yaitu: mencakup ilmu-ilmu pengetahuan yang mempelajari proses tumbuh kembang manusia mulai dari saat pembuahan sampai dengan akhir hayat, serta berbagai konsep yang melandasi hidup dan kehidupan mulai pada tingkat molekuler sampai dengan tingkat individu utuh. Jadi bidang garapan utama studi ilmu kedokteran adalah perubahan, penyimpangan atau keadaan tidak optimalnya fungsi organ tubuh secara terpadu pada tingkat individu utuh sampai tingkat molekuler, dan adanya faktor genetik. Ilmu kedokteran keluarga adalah ilmu yang mempelajari: - Dinamika kehidupan keluarga dalam lingkungannya, - Pengaruh penyakit dan keturunan terhadap fungsi keluarga - Pengaruh fungsi keluarga terhadap timbul dan berkembangnya penyakit serta permasalahan kesehatan keluarga - Berbagai cara pendekatan kesehatan untuk mengembalikan fungsi keluarga dalam keadaan normal. Berdasarkan hal ini maka dalam membuat kurikulum terintegrasi Kedokteran Keluarga diperlukan metoda agar pengetahuan dalam kuliah-kuliah dapat dihimpun menjadi satu kesatuan yang juga diberikan oleh berbagai disiplin dari Fakultas Kedokteran. Dokter Keluarga Dokter keluarga adalah setiap dokter yang mengabdikan dirinya dalam bidang profesi kedokteran maupun kesehatan yang memiliki pengetahuan dan keterampilan melalui pendidikan khusus di bidang kedokteran keluarga yang mempunyai wewenang untuk menjalankan praktek dokter keluarga.

description

skenario 1 pbl kedkel dokter keluarga

Transcript of SKENARIO 1 DOKTER KELUARGA

Page 1: SKENARIO 1 DOKTER KELUARGA

SKENARIO 1

DOKTER KELUARGA

1. Memahami dan Menjelaskan Definisi, Batasan Ilmu Kedokteran Keluarga dan Perkembangannya

Definisi

Wawasan ilmu kedokteran telah dikemukakan oleh Akademi Ilmu Pengetahuan Indonesia dan Komisi Bidang Ilmu Kedokteran pada tahun 1995, yaitu: mencakup ilmu-ilmu pengetahuan yang mempelajari proses tumbuh kembang manusia mulai dari saat pembuahan sampai dengan akhir hayat, serta berbagai konsep yang melandasi hidup dan kehidupan mulai pada tingkat molekuler sampai dengan tingkat individu utuh. Jadi bidang garapan utama studi ilmu kedokteran adalah perubahan, penyimpangan atau keadaan tidak optimalnya fungsi organ tubuh secara terpadu pada tingkat individu utuh sampai tingkat molekuler, dan adanya faktor genetik.

Ilmu kedokteran keluarga adalah ilmu yang mempelajari:- Dinamika kehidupan keluarga dalam lingkungannya,- Pengaruh penyakit dan keturunan terhadap fungsi keluarga- Pengaruh fungsi keluarga terhadap timbul dan berkembangnya penyakit serta permasalahan kesehatan keluarga- Berbagai cara pendekatan kesehatan untuk mengembalikan fungsi keluarga dalam keadaan normal.

Berdasarkan hal ini maka dalam membuat kurikulum terintegrasi Kedokteran Keluarga diperlukan metoda agar pengetahuan dalam kuliah-kuliah dapat dihimpun menjadi satu kesatuan yang juga diberikan oleh berbagai disiplin dari Fakultas Kedokteran.

Dokter KeluargaDokter keluarga adalah setiap dokter yang mengabdikan dirinya dalam bidang profesi kedokteran maupun kesehatan yang memiliki pengetahuan dan keterampilan melalui pendidikan khusus di bidang kedokteran keluarga yang mempunyai wewenang untuk menjalankan praktek dokter keluarga.

Definisi Dokter Keluarga menurut Olesen F, Dickinson J dan Hjortdahl P. dalam jurnal General Practice – “Time for A New Definition”, BMJ; 320:354–7. 2000, Dokter Keluarga adalah:

a. Dokter yang dididik secara khusus untuk bertugas di lini terdepan sistem pelayanan kesehatan; bertugas mengambil langkah awal penyelesaian semua masalah yang mungkin dimiliki pasien.

b. Melayani individu dalam masyarakat, tanpa memandang jenis penyakitnya ataupun karakter personal dan sosialnya, dan memanfaatkan semua sumber daya yang tersedia dalam sistem pelayanan kesehatan untuk semaksimal mungkin kepentingan pasien.

c. Berwenang secara mandiri melakukan tindak medis mulai dari pencegahan, diagnosis, pengobatan, perawatan dan asuhan paliatif, menggunakan dan memadukan ilmu-ilmu biomedis, psikologi medis dan sosiologi medis.

Page 2: SKENARIO 1 DOKTER KELUARGA

BatasanPada saat ini, batasan dokter keluarga banyak macamnya. Beberapa diantaranya yang

dipandang cukup penting adalah:a. Dokter keluarga adalah dokter yang mengutamakan penyediaan pelayanan

komprehensif bagi semua orang yang mencari pelayanan kedokteran, dan mengatur pelayanan oleh provider lain bila diperlukan. Dokter ini adalah seorang generalis yang menerima semua orang yang membutuhkan pelayanan kedokteran tanpa adanya pembatasan usia, gender, ataupun jenis penyakit. Dikatakan pula bahwa dokter keluarga adalah dokter yang mengasuh individu sebagai sebagian dari keluarga dan dalam lingkup komunitas dari individu tersebut. Tanpa membedakan ras, budaya, dan tingkat sosial. Secara klinis, dokter ini kompeten untuk menyediakan pelayanan dengan sangat mempertimbangkan dan memperhatikan latar belakang budaya, sosioekonomi, dan psikologi pasien. Dokter ini bertanggung jawab atas berlangsungnya pelayanan yang komprehensif dan bersinambung bagi pasiennya. (WONCA,1991)

b. Dokter keluarga adalah dokter yang dapat memberikan pelayanan kesehatan yang berorientasi komunikasi dengan titik berat kepada keluarga, tidak hanya memandang penderita sebagai individu yang sakit tetapi sebagai bagian dari unit keluarga dan tidak hanya menanti secara pasif, tetapi bila perlu aktif mengunjungi penderita atau keluarganya (Ikatan Dokter Indonesia, 1982)

c. Dokter keluarga adalah dokter yang memiliki tanggung jawab menyelenggarakan pelayanan kesehatan tingkat pertama serta pelayanan kesehatan yang menyeluruh yang dibutuhkan oleh semua anggota yang terdapat dalam satu keluarga, dan apabila kebetulan berhadapan dengan suatu masalah kesehatan khusus yang tidak mampu ditanggulangi, meminta bantuan konsultasi dari dokter ahli yang sesuai (The American Board of Family Practice, 1969)

d. Dokter keluarga adalah dokter yang melayani masyarakat sebagai kontak pertama yang merupakan pintu masuk ke sistem pelayanan kesehatan, menilai kebutuhan kesehatan total pasien dan menyelenggarakan pelayanan kedokteran perseorangan dalam satu atau beberapa cabang ilmu kedokteran serta merujuk pasien ke tempat pelayanan lain yang tersedia, sementara tetap menjaga kesinambungan pelayanan, mengembangkan tanggung jawab untuk pelayanan kesehatan menyeluruh dan berkesinambungan, serta bertindak sebagai koordinator pelayanan kesehatan, menerima tanggung jawab untuk perawatan total pasien termasuk konsultasi sesuai dengan keadaan lingkungan pasien, yakni keluarga atau unit sosial yang sebanding serta masyarakat (The American Academic of General Practice, 1947)

e. Dokter keluarga adalah dokter yang menyelenggarakan pelayanan kesehatan personal, tingkat pertama, menyeluruh dan berkesinambungan kepada pasiennya yang terkait dengan keluarga, komunitas serta lingkungan dimana pasien tersebut berada (Singapore College of General Practitioners, 1978)

2. Memahami dan Menjelaskan Prinsip Dokter Keluarga3. Memahami dan Menjelaskan Standar Pelayanan

Page 3: SKENARIO 1 DOKTER KELUARGA

4. Memahami dan Menjelaskan Kompetensi dan Peran Dokter Keluarga