SISTEM UROGENITALIS

LABORATORIUM ANATOMI FAKULTAS KEDOKTERAN HEWAN

UNDANA

YULFIA NELYMALIK SELAN

Apparatus Urogenitalis terdiri dari:

1. Organa uropoetica (alat pembuat dan

penyalur urin)

2. Organa genitalia

Terdiri dari:

- Ginjal:

- Pelvis renalis

- Ureter

- Vesica urinaria

- UrethraOrgan penyalur urin

Pembentuk urin

Fungsi ginjal

Letak dan bentuk ginjal

Bagian-bagian ginjal

Kelainan dalam sistem eksresi

MEMBENTUK URINE

SEKRESI UREUM

MENGATUR KADAR MINERAL TUBUH

MENGATUR JUMLAH AIR TUBUH

MENGELUARKAN BENDA-BENDA ASING

YANG MUNGKIN MASUK KEDALAM DARAH

Berwarna kemerah-merahan

Memiliki dua extremitas, dua margo dan dua

facies

Umumnya berbentuk seperti

kacang

Ginjal kanan lebih cranial

http://biofarmasiumi.files.wordpress.com/2010/11/ginjal2.jp

Ginjal Sapi Ginjal Sapi

Ginjal Manusia Ginjal kuda

Ginjal Babi

Ginjal domba

Hewan Ginjal Kanan Ginjal kiri

Kuda 2,3 costae terakhir – lumbar pertama

Lumbar 3,4, 5

anjing 3 lumbar pertama Lumbar 2, 3,4

Babi Relatif sejajar 4 lumbar pertama

Sapi Costae terakhir-2,3lumbar pertama

3, 4, 5 lumbar pertama

domba Costae terakhir- 1, 2,3 lumbar pertama

1, 2,3 lumbar pertama

- Ginjal kanan pada kuda: bentuk jantung atau

segitiga sama sisi dimana sudutnya membulat

Facies dorsalis: cembung.

Facies ventralis: cekung dan berhubungan dengan

hati, pankreas, caecum dan kelenjar adrenal kanan.

Margo medial cembung dan membulat, berhubungan

dengan kelenjar adrenal kanan dan vena cava

posterior. Terdapat hilus renalis

Margo lateral membulat dan lebih tipis

dibandingkan dengan di bagian medial.

Ekstremitas anterior tebal dan membulat.

Ekstremitas posterior lebih tipis dan sempit.

- Kapsul fibrosa: pada keadaan normal

kapsul fibrosa mudah dilepas

- Capsula adiposa: menguatkan posisinya

bergantung di luar peritoneum, fiksasi dan

melindungi ginjal dari tekanan-tekanan luar

Bagian luar: substansia corticalis atau korteks

ginjal

Bagian dalam: medulla ginjal

- Pyramid ginjal

- Papilla ginjal (papilla renalis)

Memiliki saluran menampung urin: calyx

minor,bersatu :calyx mayor

Pelvis renalis

Percabangan A. renalis:

A. segmentalis yang memvascularisasi satu

segmen ginjal.

A. Segmentalis memberi cabang A.interlobaris

dan memberi cabang A. arcuata

A. Arcuata memberi cabang dalam cortex

ginjal disebut A. interlobularis.

A. Interlobularis bercabang-cabang menjadi

arteriole Afferent

Ginjal terdiri dari beberapa lobi dinamakan renculus.

Renculus terdiri dari beribu-ribu nephron.

Bagian nephron;

- Glomerulus

- Tubulus proksimal

- Loop of henle

- Tubulus distal

BENTUK-BENTUK GINJAL:

A. GINJAL BERGELAMBIR

B. GINJAL YANG MEMPUNYAI PERSATUAN

PADA RENCULINYA

1. Renculi bersatu pada medula masihtampak berlobus-lobus/ bergelambir.

pada; sapi, kerbau.

2. Renculi bersatu pada cortex dan medula

permukaan halus pada; babi, manusia.

3. Renculi bersatu pada cortex, medula dan

papilla communis (papila renalis)

pada; kuda, karnivora dan ruminansia kecil.

Proses pembentukan urin:

1. Filtrasi (kapiler glomerulus)

2. Reabsorbsi (tubulus glomerular proksimal)

3. Augmentasi (tubulus kontortus distal)

ureter

Ureter terletak diantara m. psoas mayor, m. psoas

minor di bagian dorsal dan peritoneum di

sebelah ventral.

Bagian ureter pada cavum abdominalis: ureter

pars abdominalis

Bagian ureter pada cavum pelvis : ureter pars

pelvina

Bagian kiri lebih panjang daripada bagian kanan

Dinding ureter:

- Lapisan fibrosa

- Lapisan muscularis

- Lapisan membran mucosa

Ureter di suplai oleh pembuluh darah:

Arteri spermatika interna dan arteri umbilicalis

Tempat penampungan urin sementara

Letak: di cavum pelvis

Bagian ujung cranial: vertex

Bagian tengah : corpus vesica urinaria

Bagian caudal:collum vesica urinaria

VU memiliki 2 facies :facies dorsal dan ventral

Facies ventral menempel pada dengan lantai

cavum pelvis, biasanya meluas sampai

cavum abdomen saat VU penuh

Pada hewan jantan: VU berhadapan

(bersinggungan) dengan rectum,bagian

terminal ductus defferent, vesicula seminalis

dan kelenjar prostat

hewan betina facies dorsalnya vu bersinggungan dengan corpus uteri dan vagina, saat penuh brsinggungan dengan usus yang ada dalam cavum abdominal

Fiksasi Vu

Sisi ventral: ligamentum medialis

Sisi lateral: ligamentum lateralis

Lapisan VU:

Lapisan luar: Tunica serosa

Lapisan tengah: tunica muscularis

Lapisan dalam: tunica mukosa

Mekanisme simpan dan

keluarkan urine, VU

menggunakan 2 otot utama – otot

detrusor (dinding VU) dan otot

sphincter pintu uretra pd VU).

Kedua otot ini bekerja

terkoordinasi, satu konstraksi

yang lainnya relaksasi. Jika urine

disimpan maka otot detrusor

relaksasi dan otot sphincter

berontraksi. Keadaan sebaliknya,

saat pengosongan VU

(pengeluaran urine), otot detrusor

berkontraksi dan otot sphincter

relaksasi agar urine dapat keluar

dari VU)

Pembuluh darah yang menyuplai darah untuk

VU: arteri pudenda interna.

Saraf berasal dari plexus pelvina (cabang

simpatis dan cabang ventral dari nervi

sacrales ketiga dan ke empat.

Akan dibicarakan dalam organ genitalia

- Renal kalkuli: batu ginjal

- Infeksi saluran kencing: adanya bakteri pada urin

- Gagal ginjal: menurunnya filtrasi glomerular