Sistem Otot (Muscular) ppt - Staff Official Site...

46
SISTEM OTOT SISTEM OTOT (MUSCULAR) (MUSCULAR)

Transcript of Sistem Otot (Muscular) ppt - Staff Official Site...

Page 1: Sistem Otot (Muscular) ppt - Staff Official Site Unilastaff.unila.ac.id/gnugroho/files/2014/05/Sistem-Otot-Muscular1.pdf · BESAR KECILNYA PUPIL MATA, ... lambung, usus halus, usus

SISTEM OTOT SISTEM OTOT (MUSCULAR)(MUSCULAR)

Page 2: Sistem Otot (Muscular) ppt - Staff Official Site Unilastaff.unila.ac.id/gnugroho/files/2014/05/Sistem-Otot-Muscular1.pdf · BESAR KECILNYA PUPIL MATA, ... lambung, usus halus, usus

SISTEM OTOTSISTEM OTOT

�� MELIPUTI ALATMELIPUTI ALAT--2 TUBUH, DENGAN JALAN 2 TUBUH, DENGAN JALAN KONTRAKSI (MEMENDEK) DAN KONTRAKSI (MEMENDEK) DAN RELAKSASI (KEMBALI SEPERTI KEADAAN RELAKSASI (KEMBALI SEPERTI KEADAAN SEMULA) AKAN MENIMBULKAN SEMULA) AKAN MENIMBULKAN SEMULA) AKAN MENIMBULKAN SEMULA) AKAN MENIMBULKAN PERGERAKAN TUBUH SECARA PERGERAKAN TUBUH SECARA KESELURUHAN ATAU SEBAGIANKESELURUHAN ATAU SEBAGIAN

Page 3: Sistem Otot (Muscular) ppt - Staff Official Site Unilastaff.unila.ac.id/gnugroho/files/2014/05/Sistem-Otot-Muscular1.pdf · BESAR KECILNYA PUPIL MATA, ... lambung, usus halus, usus
Page 4: Sistem Otot (Muscular) ppt - Staff Official Site Unilastaff.unila.ac.id/gnugroho/files/2014/05/Sistem-Otot-Muscular1.pdf · BESAR KECILNYA PUPIL MATA, ... lambung, usus halus, usus

JaringanJaringan PenghubungPenghubung padapada OtotOtot

Page 5: Sistem Otot (Muscular) ppt - Staff Official Site Unilastaff.unila.ac.id/gnugroho/files/2014/05/Sistem-Otot-Muscular1.pdf · BESAR KECILNYA PUPIL MATA, ... lambung, usus halus, usus

PelekatanPelekatan padapada OtotOtot

Page 6: Sistem Otot (Muscular) ppt - Staff Official Site Unilastaff.unila.ac.id/gnugroho/files/2014/05/Sistem-Otot-Muscular1.pdf · BESAR KECILNYA PUPIL MATA, ... lambung, usus halus, usus

Tendon, Tendon, ligamenligamen dandan cartilagocartilago

Page 7: Sistem Otot (Muscular) ppt - Staff Official Site Unilastaff.unila.ac.id/gnugroho/files/2014/05/Sistem-Otot-Muscular1.pdf · BESAR KECILNYA PUPIL MATA, ... lambung, usus halus, usus

FUNGSI OTOTFUNGSI OTOT

�� FUNGSI VOLUNTER FUNGSI VOLUNTER �� MRPKAN MRPKAN AKIBAT KERJA DR OTOT RANGKAAKIBAT KERJA DR OTOT RANGKA

�� 1. MEMPERTAHANKAN SIKAP TUBUH 1. MEMPERTAHANKAN SIKAP TUBUH �� DUDUK, DUDUK, BERDIRI, TIDURBERDIRI, TIDUR

�� 2. MELAKSANAKAN BERMACAM2. MELAKSANAKAN BERMACAM--MACAM GERAKANMACAM GERAKAN���� ANGGOTA TUBUHANGGOTA TUBUH : PERGERAKAN: PERGERAKAN�� JARIJARI--JARIJARI : UNTUK MEMEGANG: UNTUK MEMEGANG�� DIAFRAGMADIAFRAGMA : RESPIRASI (PERNAFASAN): RESPIRASI (PERNAFASAN)�� PHARYNGPHARYNG : MENELAN MAKANAN: MENELAN MAKANAN�� LIDAH & BIBIRLIDAH & BIBIR : MENGGERAKAN MAKANAN DAN VOKALISASI: MENGGERAKAN MAKANAN DAN VOKALISASI

Page 8: Sistem Otot (Muscular) ppt - Staff Official Site Unilastaff.unila.ac.id/gnugroho/files/2014/05/Sistem-Otot-Muscular1.pdf · BESAR KECILNYA PUPIL MATA, ... lambung, usus halus, usus

LANJUTAN FUNGSI OTOTLANJUTAN FUNGSI OTOT�� FUNGSI INVOLUNTER FUNGSI INVOLUNTER (TDK DIPENGARUHI(TDK DIPENGARUHI

KEHENDAKKEHENDAK)) �� AKIBAT KERJA OTOT POLOS & AKIBAT KERJA OTOT POLOS & OTOT JANTUNGOTOT JANTUNG

�� 1. PROPULSI (DORONGAN) SUBSTANSI DLM BERMACAM1. PROPULSI (DORONGAN) SUBSTANSI DLM BERMACAM--2 2 SALURAN, MISALNYA: MAKANAN YANG BERJALAN SEPANJANG SALURAN, MISALNYA: MAKANAN YANG BERJALAN SEPANJANG SALURAN PENCERNAAN; DARAH YANG BERJALAN DI SEPANJANG SALURAN PENCERNAAN; DARAH YANG BERJALAN DI SEPANJANG PEMBULUH DARAH; SEL TELUR YANG BERJALAN DI SEPANJANG PEMBULUH DARAH; SEL TELUR YANG BERJALAN DI SEPANJANG PEMBULUH DARAH; SEL TELUR YANG BERJALAN DI SEPANJANG PEMBULUH DARAH; SEL TELUR YANG BERJALAN DI SEPANJANG SALURAN TELUR (OVIDUCT); SPERMA YANG BERJALAN DI SALURAN TELUR (OVIDUCT); SPERMA YANG BERJALAN DI SEPANJANG SALURAN MANISEPANJANG SALURAN MANI�� 2. EKSPULSI (PENGELUARAN) SUBSTANSI YANG TERSIMPAN DALAM 2. EKSPULSI (PENGELUARAN) SUBSTANSI YANG TERSIMPAN DALAM KANTUNG (VESICA) KANTUNG (VESICA) �� EMPEDU, URINE, FESESEMPEDU, URINE, FESES�� 3. REGULASI (PENGATURAN) DIAMETER LUBANG 3. REGULASI (PENGATURAN) DIAMETER LUBANG �� MENGATUR MENGATUR BESAR KECILNYA PUPIL MATA, PYLORUS LAMBUNG, REKTUM BESAR KECILNYA PUPIL MATA, PYLORUS LAMBUNG, REKTUM (ANUS)(ANUS)

Page 9: Sistem Otot (Muscular) ppt - Staff Official Site Unilastaff.unila.ac.id/gnugroho/files/2014/05/Sistem-Otot-Muscular1.pdf · BESAR KECILNYA PUPIL MATA, ... lambung, usus halus, usus

LANJUTAN FUNGSI INVOLUNTERLANJUTAN FUNGSI INVOLUNTER

�� 4. REGULASI (PENGATURAN) DIAMETER SALURAN 4. REGULASI (PENGATURAN) DIAMETER SALURAN ��MENGATUR BESAR KECILNYA PEMBULUH DARAH (SELMENGATUR BESAR KECILNYA PEMBULUH DARAH (SEL--SEL SEL DARAH SANGAT FLEKSIBEL SEHINGGA SELDARAH SANGAT FLEKSIBEL SEHINGGA SEL--SEL DARAH SEL DARAH DAPAT MERUBAH BENTUK DENGAN SEGERA PADA SAAT SEL DAPAT MERUBAH BENTUK DENGAN SEGERA PADA SAAT SEL DARAH TERSEBUT MASUK KE DALAM PEMBULUH DARAH DARAH TERSEBUT MASUK KE DALAM PEMBULUH DARAH DARAH TERSEBUT MASUK KE DALAM PEMBULUH DARAH DARAH TERSEBUT MASUK KE DALAM PEMBULUH DARAH YANG BERBEDA (ARTERI, ARTERIOL, KAPILER, VENULA, YANG BERBEDA (ARTERI, ARTERIOL, KAPILER, VENULA, VENA); VENA); �� MENGATUR BESAR KECILNYA BRONKIOLUS MENGATUR BESAR KECILNYA BRONKIOLUS PULMOPULMO

Page 10: Sistem Otot (Muscular) ppt - Staff Official Site Unilastaff.unila.ac.id/gnugroho/files/2014/05/Sistem-Otot-Muscular1.pdf · BESAR KECILNYA PUPIL MATA, ... lambung, usus halus, usus

JenisJenis--jenisjenis OtotOtot

Page 11: Sistem Otot (Muscular) ppt - Staff Official Site Unilastaff.unila.ac.id/gnugroho/files/2014/05/Sistem-Otot-Muscular1.pdf · BESAR KECILNYA PUPIL MATA, ... lambung, usus halus, usus

JENISJENIS--JENIS OTOTJENIS OTOT

�� 1. OTOT POLOS1. OTOT POLOS

�� Bentuk: seperti gelendong, panjang, ramping, pipih dan Bentuk: seperti gelendong, panjang, ramping, pipih dan langsinglangsing

�� Setiap otot memiliki 1 inti (nukleus) di tengah (center)Setiap otot memiliki 1 inti (nukleus) di tengah (center)�� Setiap otot memiliki 1 inti (nukleus) di tengah (center)Setiap otot memiliki 1 inti (nukleus) di tengah (center)�� Sitoplasmanya tdd dr sarkoplasma yang mengandung Sitoplasmanya tdd dr sarkoplasma yang mengandung

miofibril (elemen yang mampu berkontraksi sehingga dpt miofibril (elemen yang mampu berkontraksi sehingga dpt bergerak)bergerak)

�� Panjang otot polos bervariasi antara 15Panjang otot polos bervariasi antara 15--500 mikron, ter500 mikron, ter--gantung lokasi: plg pendek pembuluh darah; plg pjg gantung lokasi: plg pendek pembuluh darah; plg pjg uterus (rahim wanita/betina)uterus (rahim wanita/betina)

Page 12: Sistem Otot (Muscular) ppt - Staff Official Site Unilastaff.unila.ac.id/gnugroho/files/2014/05/Sistem-Otot-Muscular1.pdf · BESAR KECILNYA PUPIL MATA, ... lambung, usus halus, usus

LANJUTAN OTOT POLOSLANJUTAN OTOT POLOS

�� LOKASI: terdapat pada alat atau daerah organ yang berongga LOKASI: terdapat pada alat atau daerah organ yang berongga ��saluran pencernaan makanan (batang kerongkongan, esophagus, saluran pencernaan makanan (batang kerongkongan, esophagus, lambung, usus halus, usus kasar); batang tenggorokan, bronkus, lambung, usus halus, usus kasar); batang tenggorokan, bronkus, pulmo, uterus (rahim), kantung urine, kantung empedu, pembuluh pulmo, uterus (rahim), kantung urine, kantung empedu, pembuluh darahdarah�� INNERVASI (PERSYARAFAN): sangat dipengaruhi oleh sistem syaraf INNERVASI (PERSYARAFAN): sangat dipengaruhi oleh sistem syaraf otonom (bisa simpatis, bisa parasimpatis)otonom (bisa simpatis, bisa parasimpatis)�� INNERVASI (PERSYARAFAN): sangat dipengaruhi oleh sistem syaraf INNERVASI (PERSYARAFAN): sangat dipengaruhi oleh sistem syaraf otonom (bisa simpatis, bisa parasimpatis)otonom (bisa simpatis, bisa parasimpatis)�� Untuk otot polos Untuk otot polos �� peningkatan kerja otot polos seperti gerak peningkatan kerja otot polos seperti gerak peristaltik dilakukan oleh syaraf parasimpatis, sedangkan peristaltik dilakukan oleh syaraf parasimpatis, sedangkan penghambatan kerja otot polos dilakukan oleh syaraf simpatispenghambatan kerja otot polos dilakukan oleh syaraf simpatis�� AKSI: kontraksi lambat, berlangsung lama, kadangAKSI: kontraksi lambat, berlangsung lama, kadang--kadang ritmiskadang ritmis

Page 13: Sistem Otot (Muscular) ppt - Staff Official Site Unilastaff.unila.ac.id/gnugroho/files/2014/05/Sistem-Otot-Muscular1.pdf · BESAR KECILNYA PUPIL MATA, ... lambung, usus halus, usus

OtotOtot PolosPolos

Page 14: Sistem Otot (Muscular) ppt - Staff Official Site Unilastaff.unila.ac.id/gnugroho/files/2014/05/Sistem-Otot-Muscular1.pdf · BESAR KECILNYA PUPIL MATA, ... lambung, usus halus, usus

SelSel OtotOtot PolosPolos

Page 15: Sistem Otot (Muscular) ppt - Staff Official Site Unilastaff.unila.ac.id/gnugroho/files/2014/05/Sistem-Otot-Muscular1.pdf · BESAR KECILNYA PUPIL MATA, ... lambung, usus halus, usus

LANJUTAN JANISLANJUTAN JANIS--JENIS OTOTJENIS OTOT

�� 2. OTOT JANTUNG2. OTOT JANTUNG�� BENTUK: tdr dr beberapa serabut otot yg bercabang & BENTUK: tdr dr beberapa serabut otot yg bercabang &

bersatu dg serabut di sebelahnya bersatu dg serabut di sebelahnya �� anastomosoma atau anastomosoma atau sinsitium; mempunyai garis gelap dan terang (tdk sinsitium; mempunyai garis gelap dan terang (tdk sejelas pd otot rangka); intinya di tengah (center); pd sejelas pd otot rangka); intinya di tengah (center); pd interval tertentu terdapat kepinginterval tertentu terdapat keping--keping interkalar keping interkalar interval tertentu terdapat kepinginterval tertentu terdapat keping--keping interkalar keping interkalar (intercalar disc), pd intercalar disc terdapat jaringan (intercalar disc), pd intercalar disc terdapat jaringan Purkinye yang berfungsi mempercepat penghantaran Purkinye yang berfungsi mempercepat penghantaran impuls (kecepatan 4 m/detik)impuls (kecepatan 4 m/detik)

�� LOKASI: hanya ada di jantungLOKASI: hanya ada di jantung�� INNERVASI: sistem syaraf otonomINNERVASI: sistem syaraf otonom�� AKSI: kontraksi otomatis & ritmisAKSI: kontraksi otomatis & ritmis

Page 16: Sistem Otot (Muscular) ppt - Staff Official Site Unilastaff.unila.ac.id/gnugroho/files/2014/05/Sistem-Otot-Muscular1.pdf · BESAR KECILNYA PUPIL MATA, ... lambung, usus halus, usus

LANJUTAN OTOT JANTUNGLANJUTAN OTOT JANTUNG

�� Otonom, bisa simpatis, bisa parasimpatisOtonom, bisa simpatis, bisa parasimpatis

�� Untuk otot jantung: peningkatan denyut jatung sangat Untuk otot jantung: peningkatan denyut jatung sangat dipengaruhi oleh syaraf simpatis, sedangkan penguragan dipengaruhi oleh syaraf simpatis, sedangkan penguragan denyut jantung sangat dipengaruhi oleh syaraf denyut jantung sangat dipengaruhi oleh syaraf denyut jantung sangat dipengaruhi oleh syaraf denyut jantung sangat dipengaruhi oleh syaraf parasimpatisparasimpatis

�� Kerja syaraf otonom, baik simpatis maupun parasimpatis Kerja syaraf otonom, baik simpatis maupun parasimpatis kebalikan dari kerja otot poloskebalikan dari kerja otot polos

Page 17: Sistem Otot (Muscular) ppt - Staff Official Site Unilastaff.unila.ac.id/gnugroho/files/2014/05/Sistem-Otot-Muscular1.pdf · BESAR KECILNYA PUPIL MATA, ... lambung, usus halus, usus

OtotOtot JantungJantung

Page 18: Sistem Otot (Muscular) ppt - Staff Official Site Unilastaff.unila.ac.id/gnugroho/files/2014/05/Sistem-Otot-Muscular1.pdf · BESAR KECILNYA PUPIL MATA, ... lambung, usus halus, usus

LANJUTAN JENISLANJUTAN JENIS--JENIS OTOTJENIS OTOT�� 3. OTOT RANGKA = OTOT SADAR = OTOT LURIK = OTOT 3. OTOT RANGKA = OTOT SADAR = OTOT LURIK = OTOT SERAN LINTANGSERAN LINTANG�� BENTUK: tdd banyak serabut, intinya terletak di tepi (pinggir), BENTUK: tdd banyak serabut, intinya terletak di tepi (pinggir),

terdapat garis gelap dan terang (sangat jelas), panjang otot terdapat garis gelap dan terang (sangat jelas), panjang otot rangka bervariasi antara 1rangka bervariasi antara 1--40 mm, sedangkan tebalnya antara 1040 mm, sedangkan tebalnya antara 10--100 mikron;setiap serabut otot rangka dilapisi oleh sarkolema (di 100 mikron;setiap serabut otot rangka dilapisi oleh sarkolema (di dlm sarkolema terdapat miofibril = elemen yang dapat dlm sarkolema terdapat miofibril = elemen yang dapat dlm sarkolema terdapat miofibril = elemen yang dapat dlm sarkolema terdapat miofibril = elemen yang dapat berkontraksi), serabut otot yang masingberkontraksi), serabut otot yang masing--masing dilapisi masing dilapisi sarkolema berkelopok membentuk 15sarkolema berkelopok membentuk 15--30 serabut otot dan dilapisi 30 serabut otot dan dilapisi fasiculus. Masingfasiculus. Masing--masing fasikulus dilapisi oleh jaringan ikat masing fasikulus dilapisi oleh jaringan ikat perimisium. Jaringan ikat yang meliputi serabut otot rangka perimisium. Jaringan ikat yang meliputi serabut otot rangka disebut endomisium. Masingdisebut endomisium. Masing--masing endomisium dilapisi lagi oleh masing endomisium dilapisi lagi oleh epimisium. Dalam otot rangka terdapat mioglobin epimisium. Dalam otot rangka terdapat mioglobin �� pigmen yang pigmen yang disebut mioglobindisebut mioglobin

Page 19: Sistem Otot (Muscular) ppt - Staff Official Site Unilastaff.unila.ac.id/gnugroho/files/2014/05/Sistem-Otot-Muscular1.pdf · BESAR KECILNYA PUPIL MATA, ... lambung, usus halus, usus

LANJUTAN OTOT RANGKALANJUTAN OTOT RANGKA

�� LOKASI : semua otot yang melekat pada tulang, otot LOKASI : semua otot yang melekat pada tulang, otot lidah, langitlidah, langit--langi (palatinum), pharing, ujung esophaguslangi (palatinum), pharing, ujung esophagus

�� INNERVASI : sistem syaraf kraniospinal INNERVASI : sistem syaraf kraniospinal �� bekerja bekerja menurut kehendak individumenurut kehendak individumenurut kehendak individumenurut kehendak individu

�� AKSI: kontraksi cepat, berlangsung sebentarAKSI: kontraksi cepat, berlangsung sebentar

Page 20: Sistem Otot (Muscular) ppt - Staff Official Site Unilastaff.unila.ac.id/gnugroho/files/2014/05/Sistem-Otot-Muscular1.pdf · BESAR KECILNYA PUPIL MATA, ... lambung, usus halus, usus

SelSel OtotOtot RangkaRangka

Page 21: Sistem Otot (Muscular) ppt - Staff Official Site Unilastaff.unila.ac.id/gnugroho/files/2014/05/Sistem-Otot-Muscular1.pdf · BESAR KECILNYA PUPIL MATA, ... lambung, usus halus, usus

OtotOtot RangkaRangka UtamaUtama

Page 22: Sistem Otot (Muscular) ppt - Staff Official Site Unilastaff.unila.ac.id/gnugroho/files/2014/05/Sistem-Otot-Muscular1.pdf · BESAR KECILNYA PUPIL MATA, ... lambung, usus halus, usus

OtotOtot MukaMuka

Page 23: Sistem Otot (Muscular) ppt - Staff Official Site Unilastaff.unila.ac.id/gnugroho/files/2014/05/Sistem-Otot-Muscular1.pdf · BESAR KECILNYA PUPIL MATA, ... lambung, usus halus, usus

OtotOtot LeherLeher

Page 24: Sistem Otot (Muscular) ppt - Staff Official Site Unilastaff.unila.ac.id/gnugroho/files/2014/05/Sistem-Otot-Muscular1.pdf · BESAR KECILNYA PUPIL MATA, ... lambung, usus halus, usus

OtotOtot BadanBadan (Dada & (Dada & PerutPerut))

Page 25: Sistem Otot (Muscular) ppt - Staff Official Site Unilastaff.unila.ac.id/gnugroho/files/2014/05/Sistem-Otot-Muscular1.pdf · BESAR KECILNYA PUPIL MATA, ... lambung, usus halus, usus

OtotOtot BelakangBelakang BadanBadan

Page 26: Sistem Otot (Muscular) ppt - Staff Official Site Unilastaff.unila.ac.id/gnugroho/files/2014/05/Sistem-Otot-Muscular1.pdf · BESAR KECILNYA PUPIL MATA, ... lambung, usus halus, usus

OtotOtot LenganLengan dandan KakiKaki

Page 27: Sistem Otot (Muscular) ppt - Staff Official Site Unilastaff.unila.ac.id/gnugroho/files/2014/05/Sistem-Otot-Muscular1.pdf · BESAR KECILNYA PUPIL MATA, ... lambung, usus halus, usus

SIFATSIFAT--SIFAT OTOT (global)SIFAT OTOT (global)�� 1. KONTRAKTILITAS 1. KONTRAKTILITAS �� kemampuan otot untuk mengadakan respon kemampuan otot untuk mengadakan respon (memendek) bila dirangsang (otot polos 1/6 kali; otot rangka 1/10 (memendek) bila dirangsang (otot polos 1/6 kali; otot rangka 1/10 kali)kali)�� 2. EKSTENSIBILITAS = DISTENSIBILITAS 2. EKSTENSIBILITAS = DISTENSIBILITAS �� kemampuan otot kemampuan otot untuk memanjang bila otot ditarik atau ada gaya yang bekerja pada untuk memanjang bila otot ditarik atau ada gaya yang bekerja pada otot tersebut otot tersebut �� bila otot rangka diberi beban; uterus berisi fetusbila otot rangka diberi beban; uterus berisi fetusotot tersebut otot tersebut �� bila otot rangka diberi beban; uterus berisi fetusbila otot rangka diberi beban; uterus berisi fetus�� 3. ELASTISITAS 3. ELASTISITAS �� kemampuan otot untuk kembali ke bentuk & kemampuan otot untuk kembali ke bentuk & ukuran semula setelah mengalami ekstensibilitas/distensibilitas ukuran semula setelah mengalami ekstensibilitas/distensibilitas (memanjang) atau kontraktilitas (memendek)(memanjang) atau kontraktilitas (memendek)�� 4. IRRITABILITAS = EKSITABILITAS 4. IRRITABILITAS = EKSITABILITAS �� kemampuan otot untuk kemampuan otot untuk mengadakan respon bila di rangsang mengadakan respon bila di rangsang

Page 28: Sistem Otot (Muscular) ppt - Staff Official Site Unilastaff.unila.ac.id/gnugroho/files/2014/05/Sistem-Otot-Muscular1.pdf · BESAR KECILNYA PUPIL MATA, ... lambung, usus halus, usus

SIFATSIFAT--SIFAT OTOT JANTUNGSIFAT OTOT JANTUNG

�� 1. KONTRAKTILITAS 1. KONTRAKTILITAS �� sistol (kontraksi), diastol (relaksasi) dan sistol (kontraksi), diastol (relaksasi) dan selalu ada platau (dataran yang menyebabkan fase diastol lbh selalu ada platau (dataran yang menyebabkan fase diastol lbh panjang dari sistol = memberi kesempatan darah tertampung lebih panjang dari sistol = memberi kesempatan darah tertampung lebih banyak di jantung)banyak di jantung)

�� 2. KONDUKTIVITAS 2. KONDUKTIVITAS �� perambatan impulsperambatan impuls�� sinoatrio nodus sinoatrio nodus ���� atriumatrium�� atrioventrikular nodusatrioventrikular nodus�� ventrikelventrikel�� berkas HISberkas HIS�� jaringan Purkinye 4 m/detikjaringan Purkinye 4 m/detik�� 3. OTOMATIS & RITMIS 3. OTOMATIS & RITMIS �� secara otomotis dan ritmis selalu secara otomotis dan ritmis selalu

berdenyut kecuali ada gangguanberdenyut kecuali ada gangguan

Page 29: Sistem Otot (Muscular) ppt - Staff Official Site Unilastaff.unila.ac.id/gnugroho/files/2014/05/Sistem-Otot-Muscular1.pdf · BESAR KECILNYA PUPIL MATA, ... lambung, usus halus, usus

LANJUTAN SIFATLANJUTAN SIFAT--SIFAT OTOT JANTUNGSIFAT OTOT JANTUNG

�� 4. IRRITABILITAS = EKSITABILITAS 4. IRRITABILITAS = EKSITABILITAS �� mengadakan respons bila di mengadakan respons bila di rangsangrangsang

�� 5. PERIODE REFRAKTER YANG LAMA5. PERIODE REFRAKTER YANG LAMA�� Absolut Absolut �� pada saat sistol pada saat sistol �� tidak akan terjadi perubahan tidak akan terjadi perubahan

apaapa--apa (grafik tetap berjalan tanpa gangguan)apa (grafik tetap berjalan tanpa gangguan)�� Relatif Relatif �� pada saat diastol pada saat diastol �� akan terjadi perubahan akan terjadi perubahan �� Relatif Relatif �� pada saat diastol pada saat diastol �� akan terjadi perubahan akan terjadi perubahan

tergantung rangsangan terjadi pada awal diastol, pertengahan tergantung rangsangan terjadi pada awal diastol, pertengahan diastol, atau hampir akhir diastol diastol, atau hampir akhir diastol �� sehingga akan menghasilkan sehingga akan menghasilkan ekstra sistol dan kompensasi menjadi istirahat cukup panjang)ekstra sistol dan kompensasi menjadi istirahat cukup panjang)

�� Catatan: refrakter, otot kehilangan sifat irritabilitas untuk Catatan: refrakter, otot kehilangan sifat irritabilitas untuk sementara, sedangkan fatique, otot kehilangan sifat kontraktilitas sementara, sedangkan fatique, otot kehilangan sifat kontraktilitas dan irritabilitasdan irritabilitas

Page 30: Sistem Otot (Muscular) ppt - Staff Official Site Unilastaff.unila.ac.id/gnugroho/files/2014/05/Sistem-Otot-Muscular1.pdf · BESAR KECILNYA PUPIL MATA, ... lambung, usus halus, usus

STIMULUS = RANGSANGANSTIMULUS = RANGSANGAN

�� 1. MEKANIS 1. MEKANIS �� memijitmemijit, , memukulmemukul, , menarikmenarik, , menyubitmenyubit, , menyentuhmenyentuh�� 2. THERMIS 2. THERMIS �� dingindingin ((bantuanbantuan eses), ), panaspanas ((bantuanbantuan air air panaspanas))�� 3. KHEMIS 3. KHEMIS �� bantuanbantuan bahanbahan kimiakimia, , baikbaik anorganikanorganik maupunmaupun organikorganik

((bisabisa asamasam, , basabasa, , garamgaram))�� 4. ELEKTRIS 4. ELEKTRIS �� dengandengan bantuanbantuan atusatus listriklistrik ((umumnyaumumnya untukuntuk

penyembuhanpenyembuhan))Dari Dari keempatkeempat stimulus stimulus manamana yang yang terbaikterbaik ??�� Dari Dari keempatkeempat stimulus stimulus manamana yang yang terbaikterbaik ??

�� Dari Dari keempatkeempat macammacam stimulus, stimulus, elektriselektris yang yang terbaikterbaik, , karenakarena::�� IntensitasIntensitas rangsangrangsang, , frekuensifrekuensi rangsangrangsang sertaserta durasidurasi rangsangrangsangdapatdapat diaturdiatur dandan dikontroldikontrol dengandengan suatusuatu alatalat

Page 31: Sistem Otot (Muscular) ppt - Staff Official Site Unilastaff.unila.ac.id/gnugroho/files/2014/05/Sistem-Otot-Muscular1.pdf · BESAR KECILNYA PUPIL MATA, ... lambung, usus halus, usus

INTENSITAS (KUAT) RANGSANGINTENSITAS (KUAT) RANGSANG

�� 1. Sub minimal = sub 1. Sub minimal = sub liminalliminal = sub threshold = = sub threshold = didibawahbawah ambangambang �� rangsangrangsang terkecilterkecil yang yang belumbelum mampumampumenimbulkanmenimbulkan responsrespons�� 2. minimal = 2. minimal = liminalliminal = threshold = = threshold = ambangambang �� rangsangrangsangterkecilterkecil yang yang mampumampu menimbulkanmenimbulkan responsresponsterkecilterkecil yang yang mampumampu menimbulkanmenimbulkan responsrespons�� 3. sub 3. sub maksimalmaksimal �� rangsangrangsang dengandengan intensitasintensitas yang yang bervariasibervariasi daridari minimal minimal sampaisampai maksimalmaksimal�� 4. 4. maksimalmaksimal �� rangsanganrangsangan dengandengan intensitasintensitas terbesarterbesar((maksimalmaksimal) ) dandan hasilhasil responsnyaresponsnya maksimalmaksimal�� 5. supra 5. supra maksimalmaksimal�� rangsangrangsang dengandengan intensitasintensitas lebihlebihbesarbesar daridari maksimalmaksimal, , tetapitetapi responsrespons yang yang dihasilkandihasilkansamasama dengandengan maksimalmaksimal

Page 32: Sistem Otot (Muscular) ppt - Staff Official Site Unilastaff.unila.ac.id/gnugroho/files/2014/05/Sistem-Otot-Muscular1.pdf · BESAR KECILNYA PUPIL MATA, ... lambung, usus halus, usus

ALL OR NONE LAW (ALL OR NONE LAW (HUKUM SEMUA ATAU TIDAK SAMA SEKALI)HUKUM SEMUA ATAU TIDAK SAMA SEKALI)

�� Hanya berlaku untuk otot polos dan otot jantungHanya berlaku untuk otot polos dan otot jantung�� Untuk otot rangka tidak berlaku, karena otot rangka terdiri dari Untuk otot rangka tidak berlaku, karena otot rangka terdiri dari

banyak serabutbanyak serabut�� Contoh: misalnya dengan intensitas 1 mvolt, yang dapat Contoh: misalnya dengan intensitas 1 mvolt, yang dapat

berkontraksi hanya 1berkontraksi hanya 1--2 serabut otot, kalau intensitas dinaikan 2 2 serabut otot, kalau intensitas dinaikan 2 mvolt yang dapat berkontraksi 3mvolt yang dapat berkontraksi 3--4 serabut otot, kalau intensitas 4 serabut otot, kalau intensitas dinaikan menjadi 5 mvolt yang dapat berkontraksi 9dinaikan menjadi 5 mvolt yang dapat berkontraksi 9--10 serabut 10 serabut dinaikan menjadi 5 mvolt yang dapat berkontraksi 9dinaikan menjadi 5 mvolt yang dapat berkontraksi 9--10 serabut 10 serabut otot. Sedangkan bila intensitas dinaikan sampai 10 mvolt yang otot. Sedangkan bila intensitas dinaikan sampai 10 mvolt yang dapat berkontraksi 19dapat berkontraksi 19--20 serabut otot, dan jika intensitas dinaikan 20 serabut otot, dan jika intensitas dinaikan sampai maksimal, maka semua serabut otot sudah berkontraksi sampai maksimal, maka semua serabut otot sudah berkontraksi seluruhnyaseluruhnya

�� Untuk satu serabut otot berlaku hukum ini,tetapi untuk keseluruhan Untuk satu serabut otot berlaku hukum ini,tetapi untuk keseluruhan tidak berlaku hukum initidak berlaku hukum ini

Page 33: Sistem Otot (Muscular) ppt - Staff Official Site Unilastaff.unila.ac.id/gnugroho/files/2014/05/Sistem-Otot-Muscular1.pdf · BESAR KECILNYA PUPIL MATA, ... lambung, usus halus, usus

PERIODE KONTRAKSI OTOTPERIODE KONTRAKSI OTOT

�� TERDIRI DARI:TERDIRI DARI:�� 1. Periode Latent (PL) 1. Periode Latent (PL) �� Periode pemberian Periode pemberian rangsang sampai terjadinya responrangsang sampai terjadinya respon�� 2. Periode Kontraksi (PK) 2. Periode Kontraksi (PK) �� Periode Periode �� 2. Periode Kontraksi (PK) 2. Periode Kontraksi (PK) �� Periode Periode pemendekan otot atau kontraksipemendekan otot atau kontraksi�� 3. Periode Relaksasi (PR) 3. Periode Relaksasi (PR) �� Periode kembalinya Periode kembalinya otot pada keadaan semula setelah mengalami otot pada keadaan semula setelah mengalami kontraksi kontraksi

Page 34: Sistem Otot (Muscular) ppt - Staff Official Site Unilastaff.unila.ac.id/gnugroho/files/2014/05/Sistem-Otot-Muscular1.pdf · BESAR KECILNYA PUPIL MATA, ... lambung, usus halus, usus

PERANGSANGAN LEBIH DARI SATU KALIPERANGSANGAN LEBIH DARI SATU KALI

�� Perangsangan ke 2 diberikan pada periode Perangsangan ke 2 diberikan pada periode kontraksi pas selesai kontraksi pas selesai �� maka akan maka akan menimbulkan respons kontraksi tunggal yang menimbulkan respons kontraksi tunggal yang berturutberturut--turutturut�� Perangsangan ke 2 diberikan pada periode Perangsangan ke 2 diberikan pada periode relaksasi, bisa pada awal relaksasi, pertengahan relaksasi, bisa pada awal relaksasi, pertengahan Perangsangan ke 2 diberikan pada periode Perangsangan ke 2 diberikan pada periode relaksasi, bisa pada awal relaksasi, pertengahan relaksasi, bisa pada awal relaksasi, pertengahan relaksasi dan hampir akhir relaksasi relaksasi dan hampir akhir relaksasi �� akan akan memberikan tambahan kontraksi yang lebih memberikan tambahan kontraksi yang lebih tinggi, sama tinggi atau lebih rendah dari awaltinggi, sama tinggi atau lebih rendah dari awal�� Perangsangan ke 2 diberikan segera pada saat Perangsangan ke 2 diberikan segera pada saat periode latentperiode latent�� tidak akan memberikan respons tidak akan memberikan respons apaapa--2 2 �� artinya grafik seperti biasa atau umumartinya grafik seperti biasa atau umum

Page 35: Sistem Otot (Muscular) ppt - Staff Official Site Unilastaff.unila.ac.id/gnugroho/files/2014/05/Sistem-Otot-Muscular1.pdf · BESAR KECILNYA PUPIL MATA, ... lambung, usus halus, usus

PERANGSANGAN LEBIH DARI SATU KALIPERANGSANGAN LEBIH DARI SATU KALI

Page 36: Sistem Otot (Muscular) ppt - Staff Official Site Unilastaff.unila.ac.id/gnugroho/files/2014/05/Sistem-Otot-Muscular1.pdf · BESAR KECILNYA PUPIL MATA, ... lambung, usus halus, usus

PERANGSANGAN LEBIH DARI DUA KALI ATAU LEBIHPERANGSANGAN LEBIH DARI DUA KALI ATAU LEBIH

�� Perangsangan ke 2 dan seterusnya masih menghasilkan Perangsangan ke 2 dan seterusnya masih menghasilkan peperriode relaksasi iode relaksasi �� tetanus incomplete (tetanus tidak tetanus incomplete (tetanus tidak sempurna) sempurna) �� tunggaltunggal

�� Perangsangan ke 2 dan seterusnya (lebih dari 30 kali) Perangsangan ke 2 dan seterusnya (lebih dari 30 kali) masih terlihat adanya periode relaksasi masih terlihat adanya periode relaksasi �� tetanus tetanus Perangsangan ke 2 dan seterusnya (lebih dari 30 kali) Perangsangan ke 2 dan seterusnya (lebih dari 30 kali) masih terlihat adanya periode relaksasi masih terlihat adanya periode relaksasi �� tetanus tetanus incomplete (tetanus tidak sempurna) incomplete (tetanus tidak sempurna) �� jamakjamak

�� Perangsangan ke 2 dan seterusnya (lebih dari 50 kali) Perangsangan ke 2 dan seterusnya (lebih dari 50 kali) dan tidak terlihat lagi periode relaksasi dan tidak terlihat lagi periode relaksasi �� tetanus tetanus complete (tetanus sempurna) complete (tetanus sempurna) �� jamakjamak

Page 37: Sistem Otot (Muscular) ppt - Staff Official Site Unilastaff.unila.ac.id/gnugroho/files/2014/05/Sistem-Otot-Muscular1.pdf · BESAR KECILNYA PUPIL MATA, ... lambung, usus halus, usus

PERUBAHANPERUBAHAN--PERUBAHAN SELAMA PERUBAHAN SELAMA KONTRAKSI OTOTKONTRAKSI OTOT

�� 1. PERUBAHAN BENTUK1. PERUBAHAN BENTUK

�� 2. PERUBAHAN KIMIA2. PERUBAHAN KIMIA�� 2. PERUBAHAN KIMIA2. PERUBAHAN KIMIA

�� 3. PERUBAHAN PANAS3. PERUBAHAN PANAS

�� 4. PERUBAHAN LISTRIK4. PERUBAHAN LISTRIK

Page 38: Sistem Otot (Muscular) ppt - Staff Official Site Unilastaff.unila.ac.id/gnugroho/files/2014/05/Sistem-Otot-Muscular1.pdf · BESAR KECILNYA PUPIL MATA, ... lambung, usus halus, usus

PERUBAHAN BENTUKPERUBAHAN BENTUK

�� Pada saat terjadi kontraksi, otot menjadi pendek dan Pada saat terjadi kontraksi, otot menjadi pendek dan gemuk, tetapi tidak mengalami perubahan volumegemuk, tetapi tidak mengalami perubahan volume

�� Terjadi perubahan bentuk dari proteinTerjadi perubahan bentuk dari protein�� Menurut SzentMenurut Szent--Gyorgy Gyorgy �� perubahan ini karena adanya perubahan ini karena adanya

protein dalam otot protein dalam otot �� aktomiosin aktomiosin �� terurai menjadi aktin terurai menjadi aktin protein dalam otot protein dalam otot �� aktomiosin aktomiosin �� terurai menjadi aktin terurai menjadi aktin & miosin & miosin �� aktin mengalami torsi (perputaran)aktin mengalami torsi (perputaran)

Page 39: Sistem Otot (Muscular) ppt - Staff Official Site Unilastaff.unila.ac.id/gnugroho/files/2014/05/Sistem-Otot-Muscular1.pdf · BESAR KECILNYA PUPIL MATA, ... lambung, usus halus, usus

PERUBAHAN KIMIAPERUBAHAN KIMIA

�� Pada saat istirahat komposisi otot sebagai berikut:Pada saat istirahat komposisi otot sebagai berikut:�� Air 75 % Protein 20 % Air 75 % Protein 20 %

Glikogen 1 % Fosfokreatin (an) 0,3 % Glikogen 1 % Fosfokreatin (an) 0,3 % Asam laktat 0,5 % Heksosa phosfat (or) 0,05 %Asam laktat 0,5 % Heksosa phosfat (or) 0,05 %

�� Pada saat kontraksi: fosfat an & asam laktat meningkat Pada saat kontraksi: fosfat an & asam laktat meningkat jumlahnya; fosfat or & glikogen menurun jumlahnya; jumlahnya; fosfat or & glikogen menurun jumlahnya; oksigen banyak digunakan; H2O & CO2 banyak dihasilkanoksigen banyak digunakan; H2O & CO2 banyak dihasilkan

�� Untuk proses di atas sangat dibutuhkan energi, maka Untuk proses di atas sangat dibutuhkan energi, maka untuk kontraksi otot ada 4 (empat) macam, yaitu:untuk kontraksi otot ada 4 (empat) macam, yaitu:

Page 40: Sistem Otot (Muscular) ppt - Staff Official Site Unilastaff.unila.ac.id/gnugroho/files/2014/05/Sistem-Otot-Muscular1.pdf · BESAR KECILNYA PUPIL MATA, ... lambung, usus halus, usus

Lanjutan PERUBAHAN KIMIALanjutan PERUBAHAN KIMIA

�� 1. ATP (adenosin triphosfat)1. ATP (adenosin triphosfat)�� ADP (adenosin diphosfat) ADP (adenosin diphosfat) energi yang dihasilkan untuk kontraksienergi yang dihasilkan untuk kontraksi

�� 2. Fosfokreatin 2. Fosfokreatin �� asam phosfat + kreatin asam phosfat + kreatin energi yang dihasilkan untuk resintesis ATPenergi yang dihasilkan untuk resintesis ATPenergi yang dihasilkan untuk resintesis ATPenergi yang dihasilkan untuk resintesis ATP

�� 3. Glikogen 3. Glikogen �� asam laktat asam laktat energi yang dihasilkan untuk resintesis fosfokreatinenergi yang dihasilkan untuk resintesis fosfokreatin

�� 4. 1/5 (seperlima) asam laktat +O2 4. 1/5 (seperlima) asam laktat +O2 �� H2O + CO2 H2O + CO2 energi yang dihasilkan untuk mengubah 4/5 { EMPAT energi yang dihasilkan untuk mengubah 4/5 { EMPAT PERLIMA) ASAM LAKTAT MENJADI GLIKOGEN PERLIMA) ASAM LAKTAT MENJADI GLIKOGEN

Page 41: Sistem Otot (Muscular) ppt - Staff Official Site Unilastaff.unila.ac.id/gnugroho/files/2014/05/Sistem-Otot-Muscular1.pdf · BESAR KECILNYA PUPIL MATA, ... lambung, usus halus, usus

PERUBAHAN PANASPERUBAHAN PANAS

�� Dari seluruh energi yang digunakan untuk kontraksi Dari seluruh energi yang digunakan untuk kontraksi hanya 20 %, untuk kerja dan selebihya hilang dalam hanya 20 %, untuk kerja dan selebihya hilang dalam bentuk panas. bentuk panas.

�� Panas yang timbul dapat digunakan untuk Panas yang timbul dapat digunakan untuk mempertahankan suhu tubuh, sehingga pada suhu yang mempertahankan suhu tubuh, sehingga pada suhu yang dingin dingin �� produksi panas dapat ditingkatkan melalui produksi panas dapat ditingkatkan melalui pergerakkan ototpergerakkan otot

Page 42: Sistem Otot (Muscular) ppt - Staff Official Site Unilastaff.unila.ac.id/gnugroho/files/2014/05/Sistem-Otot-Muscular1.pdf · BESAR KECILNYA PUPIL MATA, ... lambung, usus halus, usus

PERUBAHAN LISTRIKPERUBAHAN LISTRIK

�� Bila otot berkontraksi terjadi perubahan listrik Bila otot berkontraksi terjadi perubahan listrik sehingga timbul arus aksi yang mengalir dari sehingga timbul arus aksi yang mengalir dari daerah positif ke daerah negatifdaerah positif ke daerah negatif�� Daerah aktif relatif lebih negatif di bandingkan Daerah aktif relatif lebih negatif di bandingkan �� Daerah aktif relatif lebih negatif di bandingkan Daerah aktif relatif lebih negatif di bandingkan dengan daerah non aktif (positif)dengan daerah non aktif (positif)�� Bila mengalami istirahat maka tidak akan timbul Bila mengalami istirahat maka tidak akan timbul arus aksiarus aksi�� Istilah tersebut dapat dikatakan sebagai Istilah tersebut dapat dikatakan sebagai polarisasi, depolarisasi dan repolarisasipolarisasi, depolarisasi dan repolarisasi

Page 43: Sistem Otot (Muscular) ppt - Staff Official Site Unilastaff.unila.ac.id/gnugroho/files/2014/05/Sistem-Otot-Muscular1.pdf · BESAR KECILNYA PUPIL MATA, ... lambung, usus halus, usus

POLARISASI, DEPOLARISASI, REPOLARISASIPOLARISASI, DEPOLARISASI, REPOLARISASI

�� Polarisasi Polarisasi �� dalam keadaan istirahat dalam keadaan istirahat �� artinya otot artinya otot bagian luar bermuatan positif, bagian dalam bermuatan bagian luar bermuatan positif, bagian dalam bermuatan negatifnegatif

�� Bila salah satu bagian di rangsang, maka akan terjadi Bila salah satu bagian di rangsang, maka akan terjadi perubahan muatan dari yang positif menjadi negatif, dan perubahan muatan dari yang positif menjadi negatif, dan muatan negatif menjadi positif muatan negatif menjadi positif �� artinya bagian yang artinya bagian yang muatan negatif menjadi positif muatan negatif menjadi positif �� artinya bagian yang artinya bagian yang dirangsang, bagian luar bermuatan negatif, bagian dirangsang, bagian luar bermuatan negatif, bagian dalam bermuatan positifdalam bermuatan positif

�� Antara bagian yang dirangsang (sudah terjadi perubahan Antara bagian yang dirangsang (sudah terjadi perubahan muatan disebut depolarisasi) dgn bagian yang tidak muatan disebut depolarisasi) dgn bagian yang tidak dirangsang ada perbedaan muatan, perbedaan ini dirangsang ada perbedaan muatan, perbedaan ini ....................................................................

Page 44: Sistem Otot (Muscular) ppt - Staff Official Site Unilastaff.unila.ac.id/gnugroho/files/2014/05/Sistem-Otot-Muscular1.pdf · BESAR KECILNYA PUPIL MATA, ... lambung, usus halus, usus

LANJUTAN POLARISASI, LANJUTAN POLARISASI, DEPOLARISASI,REPOLARISASIDEPOLARISASI,REPOLARISASI

�� Perbedaan tersebut akan mengalami arus listrik Perbedaan tersebut akan mengalami arus listrik (setrum), yang akan menyebabkan depolarisasi pada (setrum), yang akan menyebabkan depolarisasi pada daerah sebelahnya...............dan ini akan berlanjut daerah sebelahnya...............dan ini akan berlanjut sampai impuls selesai secara keseluruhansampai impuls selesai secara keseluruhanPada saat depolarisasi berjalan ke daerah sebelahnya, Pada saat depolarisasi berjalan ke daerah sebelahnya, �� Pada saat depolarisasi berjalan ke daerah sebelahnya, Pada saat depolarisasi berjalan ke daerah sebelahnya, maka pada awal perangsangan akan kembali ke muatan maka pada awal perangsangan akan kembali ke muatan semula, bagian luar bermuatan positif, bagian dalam semula, bagian luar bermuatan positif, bagian dalam bermuatan negatifbermuatan negatif

�� Kalau seluruh rangkaian sudah seperti semula, maka Kalau seluruh rangkaian sudah seperti semula, maka disebut polarisasi disebut polarisasi

Page 45: Sistem Otot (Muscular) ppt - Staff Official Site Unilastaff.unila.ac.id/gnugroho/files/2014/05/Sistem-Otot-Muscular1.pdf · BESAR KECILNYA PUPIL MATA, ... lambung, usus halus, usus

BEBERAPA ISTILAHBEBERAPA ISTILAH

�� Treppe Treppe �� Rangsang yang berulang dengan intensitas (kuat) Rangsang yang berulang dengan intensitas (kuat) rangsang yang sama sehingga lambat laun kuat kontraksi rangsang yang sama sehingga lambat laun kuat kontraksi meningkatmeningkat�� Hipertropi Hipertropi �� Bila otot melakukan kerja secara terus menerus maka Bila otot melakukan kerja secara terus menerus maka otot akan membesar otot akan membesar �� setiap diameter serabut syaraf juga akan setiap diameter serabut syaraf juga akan membesar, tetapi jumlah serabut serabut di dalamnya tetap atau membesar, tetapi jumlah serabut serabut di dalamnya tetap atau tidak bertambahtidak bertambahmembesar, tetapi jumlah serabut serabut di dalamnya tetap atau membesar, tetapi jumlah serabut serabut di dalamnya tetap atau tidak bertambahtidak bertambah�� Atropi Atropi �� Bila otot tidak digunakan (misalnya sakit shg tidak berjalan Bila otot tidak digunakan (misalnya sakit shg tidak berjalan karena sakit) maka otot akan mengecilkarena sakit) maka otot akan mengecil�� Hiperplasia Hiperplasia �� Membesarnya otot, karena jumlah serabut yang Membesarnya otot, karena jumlah serabut yang bertambahbertambah

Page 46: Sistem Otot (Muscular) ppt - Staff Official Site Unilastaff.unila.ac.id/gnugroho/files/2014/05/Sistem-Otot-Muscular1.pdf · BESAR KECILNYA PUPIL MATA, ... lambung, usus halus, usus