SISTEM AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH...
Transcript of SISTEM AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH...
SISTEM AKUNTABILITASKINERJA INSTANSI
PEMERINTAH
DINAS PERTANIAN DANPANGAN KABUPATEN BLITAR
TAHUN 2017
SISTEM AKUNTABILITASKINERJA INSTANSI
PEMERINTAH
DINAS PERTANIAN DANPANGAN KABUPATEN BLITAR
TAHUN 2017
RPJMD Kabupaten Blitar 2016-2021
VISI BUPATI DAN WAKIL BUPATI BLITAR 2016-2021“ MENUJU KABUPATEN BLITAR LEBIH SEJAHTERA,
MAJU DAN BERDAYA SAING”
“ Misi ke VMeningkatkan Keberdayaan Masyarakat dan usaha ekonomi
masyarakat yang memiliki daya saing
• Tujuan• Mengembangkan ekonomi kerakyatan dengan
penguatan system inovasi daerah (SIDa) danmemperhatikan daya dukung lingkungan
SasaranMeningkatnya produktivitas usaha
masyarakat,koperasi, dan UMKM berbasispertanian dan pariwisata
Dinas Pertanian danPangan
DRAF RENSTRA 2016 - 2021Tujuan OPD
Meningkatnya produkhasil pertanian
SasaranMeningkatkanproduksi dan
produktivitas danmutu produk tanaman
pertanian
Program Peningkatan ProduksiTanaman PanganProgram Peningkatan MutuProduksi Tanaman PanganProgram Peningkatan ProduksiTanaman HortikulturaProgram Peningkatan MutuProduksi Tanaman HortikulturaProgram Peningkatan PenerapanTeknologi PertanianProgram Peningkatan Sarana danPrasarana Pertanian
Program PengembanganSDM PertanianProgram PeningkatanKualitas Bahan BakuPertanian
IndikatorSumbangan PDRB sektor
pertanian
Indikator* Prosentase peningkatan
luas tanam tanamanpertanian
* Prosentase PeningkatanProduksi Tanaman
SasaranRPJMD
Meningkatnyaproduktivitas usaha
masyarakat,koperasi,dan UMKM berbasis
pertanian danpariwisata
Pengembangan budidaya tanamanserealiaPengembangan budidaya kacang-kacanganPengembangan budidaya ubi-ubianPengembangan budidaya padi organikPengembangan intensifikasi jagunghibridaPengembangan budidaya tanamansayuranPengembangan budidaya tanaman hiasPengembangan budidaya tanamanbuah-buahanPengembangan Tanaman Hortikulturamelaui sistem GAPPengembangan prasarana irigasipertanianPengembangan Jalan Usaha TaniPengembangan sumber daya airpertanianPengembangan alat dan mesinpertanianPenilaian Penyuluh dan Petani TeladanTingkat KabupatenPenyusunan Program dan ProgramaPenyuluhanPeningkatan Kapasitas PenyuluhPertanianPeningkatan Kapasitas PetaniPengembangan Tanaman PerkebunantahunanPengembangan Tanaman PerkebunanSemusim
kegiatan
SasaranMeningkatkanketersediaanakses pangan
Program Peningkatan KetahananPangan
Program Peningkatan Mutuproduk Pangan
Program peningkatanmutu tanamanperkebunanProgram peningkatanproduksi tamamanperkebunanProgram PembinaanLingkungan SosialPertanian
IndikatorNilai score pola pangan
harapan
Pengembangan budidaya tanamanserealiaPengembangan budidaya kacang-kacanganPengembangan budidaya ubi-ubianPengembangan budidaya padi organikPengembangan intensifikasi jagunghibridaPengembangan budidaya tanamansayuranPengembangan budidaya tanaman hiasPengembangan budidaya tanamanbuah-buahanPengembangan Tanaman Hortikulturamelaui sistem GAPPengembangan prasarana irigasipertanianPengembangan Jalan Usaha TaniPengembangan sumber daya airpertanianPengembangan alat dan mesinpertanianPenilaian Penyuluh dan Petani TeladanTingkat KabupatenPenyusunan Program dan ProgramaPenyuluhanPeningkatan Kapasitas PenyuluhPertanianPeningkatan Kapasitas PetaniPengembangan Tanaman PerkebunantahunanPengembangan Tanaman PerkebunanSemusim
Kegiatan PeningkatanKetersediaan Pangan BerbasisUmbi-umbianPendampingan PengembanganDesa Mandiri Pangan danPengembangan Olahan Pangandi Lahan KeringKegiatan Penanganan PascaPanen dan Lomba Cipta MenuOlahan Pangan LokalKegiatan Penigkatan Mutu danKeamanan Pangan
IKU DINAS PERTANIAN DAN PANGAN 2017
NO
Sasaran Strategis Indikator Kinerja Utama SKPD Bidang Urusan Sumber Data Keterangan
Sasaran RPJMD yangdiacu
Sasaran Rentra SKPD
1. MeningkatnyaProduktivitas usahamasyarakat, koperasidan UMKM berbasispertanian danpariwisata
Meningkatnya Produksidan produktivitas danmutu produk tanamanpertanian
Meningkatnyaketersediaan aksespangan
1. Prosentase peningkatan luas tanamtanaman pertanian meliputi :
Luas tanam tanaman padiLuas tanam tanaman jagungLuas tanam tanaman kedeleiLuas tanam tanaman nanasLuas tanam tanaman cabeLuas tanam tanaman kakaoLuas tanam tanaman cengkeh
2 Prosentase peningkatan produksitanaman meliputi
Peningkatan Produksi PadiPeningkatan Produksi JagungPeningkatan Produksi KedeleiPeningkatan Produksi CabePeningkatan Produksi NanasPeningkatan Produksi KakaoPeningkatan Produksi Cengkeh
1. Nilai score pola pangan harapan
1.Bidang TanamanPangan danhortikultura
2.Bidang Sarana danPrasarana
3. BidangPerkebunan
4. Bidang SDM
1. BidangKetahananPangan
LaporanStatistikPertanian DinasPertanian danPanganKabupatenBlitar
Laporan dataKetahananPangan DinasPertanian danPangan
IKU DINAS PERTANIAN DAN PANGAN 2017
Meningkatnya Produksidan produktivitas danmutu produk tanamanpertanian
Meningkatnyaketersediaan aksespangan
1. Prosentase peningkatan luas tanamtanaman pertanian meliputi :
Luas tanam tanaman padiLuas tanam tanaman jagungLuas tanam tanaman kedeleiLuas tanam tanaman nanasLuas tanam tanaman cabeLuas tanam tanaman kakaoLuas tanam tanaman cengkeh
2 Prosentase peningkatan produksitanaman meliputi
Peningkatan Produksi PadiPeningkatan Produksi JagungPeningkatan Produksi KedeleiPeningkatan Produksi CabePeningkatan Produksi NanasPeningkatan Produksi KakaoPeningkatan Produksi Cengkeh
1. Nilai score pola pangan harapan
1.Bidang TanamanPangan danhortikultura
2.Bidang Sarana danPrasarana
3. BidangPerkebunan
4. Bidang SDM
1. BidangKetahananPangan
LaporanStatistikPertanian DinasPertanian danPanganKabupatenBlitar
Laporan dataKetahananPangan DinasPertanian danPangan
BUPATI Meningkatnya produktivitas usaha masyarakat,koperasi dan UMKM berbasis pertanian dan pariwisata
IndikatorProsentase sumbangan PDRB sektor pertanian
Kepala Dinas Pertanian dan Pangan
Sasaran 1Meningkatnya produksi, produktivitas, mutu
produk tanaman pertanianIndikator
Prosentase Peningkatan Produksi Tanaman dan Prosentasepeningkatan luas tanam tanaman pertanian
Eselon III
ProgramPeningkatan MutuProduksiTanamanPangan
ProgramPeningkatan produksiTanamanHortikultura
ProgramPeningkatanMutu TanamanHortikultura
Sasaran 2Meningkatkan ketersediaan
akses pangan
Eselon III
Indikator : Nilai score Pola Pangan Harapan
ProgramPeningkatan Mutu
produk Pangan
Tujuan OPD : Meningkatkan produk hasil pertanian
ProgramPeningkatanProduksiTanamanPangan
IndikatorJumlah
produksitanamanpanganutama
ProgramPeningkatan MutuProduksiTanamanPangan
IndikatorProsentasebudidayatanamanpanganramahlingkungan
ProgramPeningkatan produksiTanamanHortikultura
IndikatorProsentasebudidayatanamanhortikulturaramahlingkungan
ProgramPeningkatanMutu TanamanHortikultura
IndikatorProsentasebudidayatanamanhortikulturaramah lingkungan
ProgramPeningkatanSarana danPrasaranaPertanian
IndikatorAngka indekspertanaman
ProgramPeningkatanPenerapanTeknologiPertanian
IndikatorProsentasepemenuhanteknologipertanian
ProgramPengembangan SDMPertanian
IndikatorProsentasekelompoktani yangtelahmengikutipelatihan
Programpeningkatan produksitamamanperkebunan
Prosentasepeningkatan produksitanamanperkebunan
ProgramPeningkatanKetahanan
Pangan
ProgramPeningkatan Mutu
produk Pangan
Indikator :Rasioketersediaanpangan
Indikator JumlahIKM/UKM yangtelah diauditBPOM dan MUI
Pengembanganbudidayatanamanserealia
Indikator :Luas lahan yang
ditanamitanamanserealia
Pengembanganintensifikasi
jagung hibridandikator
Luas lahanintensifikasi jagung
hibrida
Pengembangan budidaya
tanamansayuranIndikator
Luas kawasantanamansayuran
Pengembangan budidaya
tanaman buah-buahanIndikator
Luas kawasantanaman buah
buahan
Pengembanganalat danmesinpertanian
Eselon IV
Pengembanganprasaranairigasipertanian
Peningkatan kapasitasPetani
PeningkatanKapasitasPenyuluhPertanian
Pengembangan TanamanPerkebunan
tahunan
Pengembangan
TanamanPerkebunan semusim
Eselon IV
KegiatanPenangananPascaPanendanLombaCiptaMenuOlahanPanganLokal
KegiatanPeningkatanKetersediaanPanganBerbasisUmbi-umbian
PendampinganPengembangan DesaMandiriPangan danPengembanganOlahanPangan diLahanKering
Cross Cutting DINAS PERTANIAN DAN PANGAN
Meningkatnyaproduktivitas usaha
masyarakat,koperasi, danUMKM berbasis pertanian
dan pariwisata
SasaranMeningkatnya produksi, produktivitasdan mutu produk tanaman pertanian
ProgramPeningkatan
ProduksiTanamanPangan
ProgramPeningkatan
ProduksiTanaman
Hortikultura
ProgramPeningkatan
MutuProduksiTanaman
Hortikultura
ProgramPeningkat
anPenerapanTeknologiPertanian
ProgramPeningkatanSarana danPrasaranaPertanian
ProgramPeningkatan MutuProduksiTanamanPangan
Programpeningkatan mutu
tanamanperkebunan
Programpeningkatan
produksitamaman
perkebunan
ProgramPembinaan
Lingkungan SosialPertanian
BidangTanamanPangan
danHortikultur
a
Bidang SaranaPrasaran Pertanian
BidangPerkebunan
BidangPeningkatan
SDMMeningkatnyaproduktivitas usaha
masyarakat,koperasi, danUMKM berbasis pertanian
dan pariwisata
SasaranMeningkatkan ketersediaan
akses pangan
ProgramPengembanganSDM Pertanian
ProgramPeningkatan
Kualitas BahanBaku Pertanian
Programpeningkatan
produksitamaman
perkebunan
Program PeningkatanKetahanan Pangan
Program PeningkatanMutu produk Pangan
Bidang Ketahanan Pangan
RENCANA AKSI TAHUN 2018 (Program Prioritas)
Peningkatan Produksi Padi baik padihibrida, organik
Peningkatan Produksi JagungPeningkatan Produksi KedeleiPeningkatan Produksi Nanas,
pengembangan BlimbingKarangsono, Langsep
Gaprang,Alpokat, Nangka, DurianPeningkatan Produksi Cabe
Pemberian bantuan alsintan,pembangunan embung, sumur bor
Peningkatan Produksi TanamanPerkebunan Tahunan dan Semusimdiantara nya pengembangan atsiri,
peremajaan kapas, cengkeh
Peningkatan lumbung pangan ,pengembangan desa mandiri pangan,pengembangan Toko Tani Indonesia
Renaksi 2018
RENCANA AKSI SAKIP TAHUN 2018
Tribulan I : Pengukuran kinerjadan paparan program kerja 2018,
Penyusunan LPPD, SAKIP,penetapan IKU, Laporan DataProduksi Pertanian Tahun Lalu
Tribulan II : Penyusunan bahanKabupaten Blitar Dalam Angka,
penyusunan Renja 2019,Penyusunan Revisi Renstra
Tribulan III : Penyusunan KUAPPAS 2019 dan PAK 2018,
Laporan Data TanamanPertanian
Tribulan IV : Pelaksanaan PAK,Revisi Perjanjian Kinerja
Renaksi 2018
Tribulan V : Penyusunan RKA2018, penyusunan CALK,Laporan Data Tanaman
Pertanian
RENCANA 2017 DAN 2018
2017Peningkatan produksi dan produktivitas tanaman
- Peningkatan Produksi Padi hibrida, pengembanganpadi salibu, padi organik
- Peningkatan Produksi Jagung- Peningkatan Produksi Kedelei- Peningkatan Produksi Nanas, pengembangan
tanaman buah jambu kristal, alpokat- Peningkatan Produksi Cabe diantaranya dengan
tumpangsari tanaman jagung dan cabe- Pemberian bantuan alsintan, pembangunan embung,
sumur bor menyelesaikan DAK Silpa 2016- Peningkatan Produksi Tanaman Perkebunan Tahunan
dan Semusim diantara peremajaan kelapa, budidayakakao,cengkeh
2018
Peningkatan produksi dan produktivitas tanaman
- Peningkatan Produksi Padi baik padi hibrida,organik
- Peningkatan Produksi Jagung- Peningkatan Produksi Kedelei- Peningkatan Produksi Nanas, pengembangan
Blimbing Karangsono, LangsepGaprang,Alpokat, Nangka, Durian
- Peningkatan Produksi Cabe- Pemberian bantuan alsintan, pembangunan
embung, sumur bor- Peningkatan Produksi Tanaman Perkebunan
Tahunan dan Semusim diantara nyapengembangan atsiri, peremajaan kapas,cengkeh
- Peningkatan Produksi Padi hibrida, pengembanganpadi salibu, padi organik
- Peningkatan Produksi Jagung- Peningkatan Produksi Kedelei- Peningkatan Produksi Nanas, pengembangan
tanaman buah jambu kristal, alpokat- Peningkatan Produksi Cabe diantaranya dengan
tumpangsari tanaman jagung dan cabe- Pemberian bantuan alsintan, pembangunan embung,
sumur bor menyelesaikan DAK Silpa 2016- Peningkatan Produksi Tanaman Perkebunan Tahunan
dan Semusim diantara peremajaan kelapa, budidayakakao,cengkeh
Peningkatan Ketersediaan Pangan Daerah,pengembangan KRPL (Kawasan Rumah Pangan Lestari),pengembangan olahan pangan lokal
Meningkatnya ketahanan pangan daerah
- Peningkatan Produksi Padi baik padi hibrida,organik
- Peningkatan Produksi Jagung- Peningkatan Produksi Kedelei- Peningkatan Produksi Nanas, pengembangan
Blimbing Karangsono, LangsepGaprang,Alpokat, Nangka, Durian
- Peningkatan Produksi Cabe- Pemberian bantuan alsintan, pembangunan
embung, sumur bor- Peningkatan Produksi Tanaman Perkebunan
Tahunan dan Semusim diantara nyapengembangan atsiri, peremajaan kapas,cengkeh
Peningkatan Ketersediaan Pangan Daerah
Peningkatan lumbung pangan ,pengembangan desa mandiri pangan,pengembangan Toko Tani Indonesia
2017 20184 SASARAN 2 SASARAN
19 PROGRAM 17 PROGRAM
63 KEGIATAN 51 KEGIATAN
Lumbung pangan Jalan usaha tani
Atsirikenanga
kakao
PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016No Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target(1) (2) (3) (4)1. Terwujudnya peningkatan produksi dan
produktivitas tanaman panganProsentase Sumbangan PDRB dari Sektor Pertanian
30,63 %
Prosentase Peningkatan Produksi Padi 3 %
Prosentase Peningkatan Produksi Jagung 3 %Prosentase Peningkatan Produksi Kedelai 3 %
2 Terwujudnya peningkatan produksi danproduktivitas tanaman hortikultura Prosentase Peningkatan Produksi Cabe Besar 5 %
Prosentase Peningkatan Produksi Melon 5 %Prosentase Peningkatan Produksi Nanas 5 %
Program AnggaranProgram Anggaran
1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran Rp 502.683.000
2. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur Rp 396.100.000
3. Program Peningkatan Kapasitas Sumber DayaAparatur
Rp 32.000.000
4. Program Peningkatan Pengembangan Sistem CapaianKinerja dan Keuangan
Rp 9.690.150
5. Program Peningkatan Ketahanan Pangan(pertanian/perkebunan)
Rp 17.908.993.120
6. Program Peningkatan Pemasaran Hasil ProduksiPertanian/Perkebunan
Rp 174.080.000
7. Program Peningkatan Penerapan TeknologiPertanian/Perkebunan
Rp 446.700.000
8. Program Peningkatn Produksi Pertanian Perkebunan Rp 851.047.000
JUMLAH Rp 20.321.293.2700
PERJANJIAN KINERJA DINAS PERTANIAN 2016
NO( IKU TARGET 2016 REALISASI 2016 CAPAIAN
1. Prosentase sumbangan PDRB dari sektor Pertanian terhadapseluruh PDRB di Kabupaten Blitar* 30,63% 35,41% 115,6%
2. Prosentase peningkatan produksi padi* 3,00 % 17% 566 %3 Prosentase peningkatan produksi jagung 3,00 % (9 )% (300) %4 Prosentase peningkatan produksi kedelai 3,00 % (22) % (733) %5 Prosentase peningkatan produksi cabe besar 5 % 1 3% 260 %6 Prosentase peningkatan produksi melon 5 % (52) % (105) %
7 Prosentase peningkatan produksi nanas 5 % 40 % 920 %
UPAYA PENCAPAIAN1. Pelaksanaan program Upsus Pajale dengan penambahan luas tanam
komoditas padi, jagung, kedelei2. Bantuan bibit padi , benih jagung dan kedelei , cabe, melon,dan bibit
nanas baik dari kegiatan APBD II, APBD I maupun APBN3. Pemberian bantuan saprodi dan alsintan4. Monitoring OPT5. Sarana dan prasarana pertanian baik berupa jalan usaha tani,
pembangunan sumur bor, embung6. Pendampingan pengembangan budidaya tanaman pangan maupun
hortikultura
IKU DINAS PERTANIAN
Produksi padi mengalami peningkatan melebihitarget karena adanya program Upsus padi sehinggapetani digerakkan menanam padi, selain itu musimyang tepat untuk bercocok tanam padiProduksi jagung dan kedele kurang dari targetkarena petani lebih digerakkan untuk menanam padidengan adanya program Upsus Padi tersebutProduksi cabe dan nanas juga melebihi targetkarena petani cenderung menanam denganperhitungan nilai ekonomisnya tinggiProduksi melon menurun dari target karena musimyang tidak tepat untuk menanam melon dengancurah hujan yang tinggi dan rentan serangan hamapenyakit tanaman
UPAYA PENCAPAIAN1. Pelaksanaan program Upsus Pajale dengan penambahan luas tanam
komoditas padi, jagung, kedelei2. Bantuan bibit padi , benih jagung dan kedelei , cabe, melon,dan bibit
nanas baik dari kegiatan APBD II, APBD I maupun APBN3. Pemberian bantuan saprodi dan alsintan4. Monitoring OPT5. Sarana dan prasarana pertanian baik berupa jalan usaha tani,
pembangunan sumur bor, embung6. Pendampingan pengembangan budidaya tanaman pangan maupun
hortikultura
Dukungan Anggaran
Anggaran20.231.293.270
Realisasi2.392.100.536
Prosentase12%
Tercapai 12 % disebabkan beberapa kegiatan seperti DAK SILPA tidak terserap karena belum adajuknis pelaksanaan, sehingga tidak berani melaksanakanKegiatan APP Pertanian juga juknis pelaksanaan tidak terbit sehingga tidak berani melaksanakan
Produksi padi mengalami peningkatan melebihitarget karena adanya program Upsus padi sehinggapetani digerakkan menanam padi, selain itu musimyang tepat untuk bercocok tanam padiProduksi jagung dan kedele kurang dari targetkarena petani lebih digerakkan untuk menanam padidengan adanya program Upsus Padi tersebutProduksi cabe dan nanas juga melebihi targetkarena petani cenderung menanam denganperhitungan nilai ekonomisnya tinggiProduksi melon menurun dari target karena musimyang tidak tepat untuk menanam melon dengancurah hujan yang tinggi dan rentan serangan hamapenyakit tanaman
No. Sasaran Strategis Indikator Kinerja TargetRealisasi
2015
Realisasi
20161 Meningkatnya ketahanan pangan daerah Persentase ketersediaan
bahan pangan80% 90% 90%
2 Meningkatkan daya saing produkpangan hasil pertanian, perkebunan,perikanan dan peternakan
Persentase peningkatan mutudan keamanan pangan
0,91% 0,92% 0,90%
1. Peningkatan sistem aplikasi yang lebih akurat dan akuntabel untuk memberikan pelayanan informasi kepada masyarakat tentang ketahananpangan wilayah
2. Tersedianya sarana dan prasarana kerja yang memadai3. Terrelenggaranya sistem koordinasi lintas sektoral yang baik dan terkoordinir melalui kegiatan Dewan4. Adanya dukungan sumberdaya alam dan sumberdaya manusia di luar Kantor Ketahanan Pangan Kabupaten Blitar
Upaya Pencapaian
KANTOR KETAHANAN PANGAN
Dukungan anggaranAnggaran
2.581.369.100Realisasi
2.315.547.689Prosentase
89,70 %
Terhadap pencapaian sasaran, dari semua kegiatan yang ada di bidang Ketahanan Pangan KabupatenBlitar Tahun 2016 sebanyak 16 kegiatan rata-rata mempunyai prosentase pencapaian targetsasaran100% dan 3 kegiatan yang target sasarannya tidak tercapai (0%). Hal ini ditunjukkan denganpengoptimalan pekarangan rumah untuk pengembangan tanaman buah dan sayursebanyak 11KWT/TP PKK,meningkatnyapengembangan sumber pangan lokal yang beranekaragam dengankegiatanpelatihan pengolahan bahan pangan lokal untuk 75 orang (KWT dan TP PKK).
PERJANJIAN KINERJA KETAHANAN PANGAN
No Indikator Kinerja Target Realisasi Capaian
1 Rehabilitasi hutan dan lahan kritis 100 Ha 355 Ha 355,00%
Penurunan luas lahan kritis 6.479 Ha 6.364 Ha 101,54%
Kerusakan kawasan hutan 58,9 Ha 174 Ha 108,49%
DINAS PERKEBUNAN
2 Kontribusi sektor perkebunan terhadap PDRBKabupaten Blitar
4,47% 4,47% 100,00%
Peningkatan pertumbuhan sub sektor perkebunan 0,57% 0,62% 108,77%Peningkatan produktivitas perkebunan dan potensiproduksi di lapangan
0,17% 0,19% 111,77%
3 Peningkatan jumlah SDM kehutanan dan perkebunanberkualitas
2,54% 2,60% 102,36%
4 Terselenggaranya kegiatan rutin perkantoran,pemeliharaan sarana dan prasarana, sertapeningkatan disiplin aparatur
100,00% 100,00% 100,00%4 Terselenggaranya kegiatan rutin perkantoran,pemeliharaan sarana dan prasarana, sertapeningkatan disiplin aparatur
100,00% 100,00% 100,00%
meningkatnya produktivitas tanaman perkebunan ditunjang oleh 2 (dua) program yaitu:1). Program Peningkatan Produksi Pertanian/Perkebunan dengan kegiatan Bimbingan Teknis Pengembangan Tanaman Kelapa, Operasional Pendapatan KebunDinas, Pengendalian hama Kwangwung (O. rhynoceros) pada tanaman kelapa, Bimbingan Teknis Diversifikasi Tanaman Perkebunan, Bimbingan TeknisPengembangan Tanaman Kakao.2). Program Peningkatan Kualitas Bahan Baku dengan kegiatan Pembinaan dan Fasilitasi Pembentukan dan/atau Pengesahan Badan Hukum Kelompok PetaniTembakau melalui Pelatihan Pembuatan Pupuk Organik dan kegiatan Pembinaan dan Fasilitasi Pembentukan dan/atau Pengesahan Badan Hukum KelompokPetani Tembakau melalui Pelatihan Penguatan Kelembagaan.Program Pembinaan Lingkungan Sosial dengan kegiatan Pembinaan dan Pelatihan Keterampilan Kerja bagi Tenaga Kerja dan Masyarakat melalui PelatihanBudidaya Cengkeh.Program Peningkatan Kesejahteraan Petani dengan kegiatan Bimbingan Teknis Pengendalian OPT Tanaman Kakao dan kegiatan Anti Poverty Program (APP)Perkebunan
UPAYA PENCAPAIAN
Dukungan anggaran
ANGGARAN6.021.617.100
REALISASI5.806.545.492
PROSENTASE96,43
PERJANJIAN KINERJA PERKEBUNAN
BADAN PENYELENGGARA PENYULUHAN PERTANIAN,PERIKANAN DAN KEHUTANAN
No. SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA TARGET 2016 REALISASI 2015 REALISASI 2016
1. Terwujudnya manajemenorganisasi yang profesional Prosentase kecukupan
administrasi perkantoran 100% 98% 97,82%
2. Meningkatnya kapasitassumberdaya aparatur
Prosentase aparatur yangmengikutidiklat/bimtek/sosialisasi
100% 97% 99,23%
3. Terpenuhinya sarana danprasarana minimal
kelembagaan penyuluhanpertanian
Prosentase pelaksanaanpengembangan penyuluhandan sarana prasaranapenyuluhan pertanian
60% 55% 65%
UPAYA PENCAPAIANPeningkatan kapasitas sumber daya aparatur mengalami kenaikan di tahun 2016, hal ini ditunjang oleh banyaknya Bimtek ataupun rapatkoordinasi yang diikuti untuk peningkatan sumber daya aparatur, penilaian angka kredit dan supervisi kinerja bagi penyuluh pertanianlapanganeningkatan pelaksanaan pengembangan penyuluhan dan sarana prasarana penyuluhan di tahun 2016 dicapai dengan pengadaan tanahdan bangunan gedung BP3 K Nglegok dan Garum serta melalui pelatihan peningkatan kemampuan lembaga petani, monitoring evaluasiRDKK, Pelatihan mamajemen administrasi kelompok dan pelatihan pelatihan lainnya
Peningkatan kapasitas sumber daya aparatur mengalami kenaikan di tahun 2016, hal ini ditunjang oleh banyaknya Bimtek ataupun rapatkoordinasi yang diikuti untuk peningkatan sumber daya aparatur, penilaian angka kredit dan supervisi kinerja bagi penyuluh pertanianlapanganeningkatan pelaksanaan pengembangan penyuluhan dan sarana prasarana penyuluhan di tahun 2016 dicapai dengan pengadaan tanahdan bangunan gedung BP3 K Nglegok dan Garum serta melalui pelatihan peningkatan kemampuan lembaga petani, monitoring evaluasiRDKK, Pelatihan mamajemen administrasi kelompok dan pelatihan pelatihan lainnya
ANGGARAN
8,906,142,675
REALISASI
8,503,873,811 95.48%Dukungan anggaran
TINDAK LANJUT EVALUASI SAKIP 2016
REKOMENDASI1. SKPD harus transparan dengan memastikan diunggahnya dokumen
(IKU,Renstra,Laporan Kinerja dan Perjanjian Kinerja) dan informasiyang berhak diketahui publik, dalam laman (website) resmiPemerintah Kabupaten Blitar, dan informasi tersebut bersifatterkini
2. Menyusun Rencana Aksi atas kinerja yang mencantumkan targetsecara periodik dan tercantum dalam sub kegiatan /komponen rincitiap periode yang akan dilakukan dalam rangka pencapaian kinerja
3. Diterapkan anggaran berbasis kinerja dengan cara memanstikandan meminta seluruh SKPD mempertanggungjawabkan kinerjanyaatau hasil nya terlebih dahulu ( termasuk janji atau outcome yangbelum terwujud) sebelum mengajukan anggaran. Memastikanseluruh SKPDdapat mengaitkan kinerja utama (indikator dantarget) dengan penganggarannya (mengaitkan IKU dengananggarannya)
4. Melakukan monitoring, mengukur, menagih, dan menyimpulkankinerja sebagaimana yang disepakati tiap tiap tingkatan, danmengaitkannya dengan penghargaan dan pengakuan (reward danrecognition) atas capaian kinerja yang pantas
TINDAK LANJUT
1. Melaksanakan upload dokumen (IKU, Renstra, Laporan Kinerjadan Perjanjian Kinerja terkini (paling baru)
2. Dalam menyusun Rencana Aksi mencantumkan target secaraperiodik dan tercantum dalam sub kegiatan /komponen rinci tiapperiode yang akan dilakukan dalam rangka pencapaian kinerja
3. Menyusun anggaran berbasis kinerja dengan cara memanstikandan meminta serta mempertanggungjawabkan kinerjanya atauhasil nya terlebih dahulu ( termasuk janji atau outcome yangbelum terwujud) sebelum mengajukan anggaran. danmengaitkan kinerja utama (indikator dan target) denganpenganggarannya (mengaitkan IKU dengan anggarannya)
4. Melakukan monitoring, mengukur, menagih, dan menyimpulkankinerja sebagaimana yang disepakati tiap tiap tingkatan, danmengaitkannya dengan penghargaan dan pengakuan (rewarddan recognition) atas capaian kinerja yang pantas
REKOMENDASI1. SKPD harus transparan dengan memastikan diunggahnya dokumen
(IKU,Renstra,Laporan Kinerja dan Perjanjian Kinerja) dan informasiyang berhak diketahui publik, dalam laman (website) resmiPemerintah Kabupaten Blitar, dan informasi tersebut bersifatterkini
2. Menyusun Rencana Aksi atas kinerja yang mencantumkan targetsecara periodik dan tercantum dalam sub kegiatan /komponen rincitiap periode yang akan dilakukan dalam rangka pencapaian kinerja
3. Diterapkan anggaran berbasis kinerja dengan cara memanstikandan meminta seluruh SKPD mempertanggungjawabkan kinerjanyaatau hasil nya terlebih dahulu ( termasuk janji atau outcome yangbelum terwujud) sebelum mengajukan anggaran. Memastikanseluruh SKPDdapat mengaitkan kinerja utama (indikator dantarget) dengan penganggarannya (mengaitkan IKU dengananggarannya)
4. Melakukan monitoring, mengukur, menagih, dan menyimpulkankinerja sebagaimana yang disepakati tiap tiap tingkatan, danmengaitkannya dengan penghargaan dan pengakuan (reward danrecognition) atas capaian kinerja yang pantas
TINDAK LANJUT
1. Melaksanakan upload dokumen (IKU, Renstra, Laporan Kinerjadan Perjanjian Kinerja terkini (paling baru)
2. Dalam menyusun Rencana Aksi mencantumkan target secaraperiodik dan tercantum dalam sub kegiatan /komponen rinci tiapperiode yang akan dilakukan dalam rangka pencapaian kinerja
3. Menyusun anggaran berbasis kinerja dengan cara memanstikandan meminta serta mempertanggungjawabkan kinerjanya atauhasil nya terlebih dahulu ( termasuk janji atau outcome yangbelum terwujud) sebelum mengajukan anggaran. danmengaitkan kinerja utama (indikator dan target) denganpenganggarannya (mengaitkan IKU dengan anggarannya)
4. Melakukan monitoring, mengukur, menagih, dan menyimpulkankinerja sebagaimana yang disepakati tiap tiap tingkatan, danmengaitkannya dengan penghargaan dan pengakuan (rewarddan recognition) atas capaian kinerja yang pantas
PERJANJIAN KINERJA BP4K / SDM
NO EVENT/ JENISPENGHARGAAN
PRESTASI PERAIH PRESTASI TINGKATANEVENT
KETERANGAN
1.
2.
3.
4.
5.
Pusat Pelatihan PedesaanSwadaya Berprestasi
Penyuluh PertanianSwadaya Berprestasi
Adikarya PanganNusantara (APN)
Festival Masakan KhasDaerah
Lomba Cipta MenuTingkat Propinsi
Juara 3 Nasional
Juara I Tingkat Propinsi
Juara Umum
Juara I kategoripelayanan ketahananpangan
Juara II kategoripemangku ketahananpangan
Juara III kategori pelakuketahanan pangan
Harapan II
Juara III kategoripemanfaatansumberdaya lokal
P4S Gogoniti an.Mukarom Salasa
Sarwiyanto
Kab.Blitar
Imam Harsana
Ardias Kapila
Paguyuban SariRoso
Kantor KetahananPangan
Kantor KetahananPangan
NASIONAL
PROPINSI
Prop Jatim
BakorwilMadiun
Prop.Jatim
P4S LembahGogoniti DesaKemirigedeKec.Kesamben
PRESTASI DINAS PERTANIAN DAN PANGAN TAHUN 2016
1.
2.
3.
4.
5.
Pusat Pelatihan PedesaanSwadaya Berprestasi
Penyuluh PertanianSwadaya Berprestasi
Adikarya PanganNusantara (APN)
Festival Masakan KhasDaerah
Lomba Cipta MenuTingkat Propinsi
Juara 3 Nasional
Juara I Tingkat Propinsi
Juara Umum
Juara I kategoripelayanan ketahananpangan
Juara II kategoripemangku ketahananpangan
Juara III kategori pelakuketahanan pangan
Harapan II
Juara III kategoripemanfaatansumberdaya lokal
P4S Gogoniti an.Mukarom Salasa
Sarwiyanto
Kab.Blitar
Imam Harsana
Ardias Kapila
Paguyuban SariRoso
Kantor KetahananPangan
Kantor KetahananPangan
NASIONAL
PROPINSI
Prop Jatim
BakorwilMadiun
Prop.Jatim
DOKUMEN PELAKSANAAN ANGGARAN FORMULIRRKAP
SKPD 2.2.1Tahun 2017
Urusan :
Organisasi :
Program : Peningkatan Produksi Tanaman Pangan
Kegiatan : Pengembangan budidaya padi hibrida
WaktuPelaksanaan 01 Januari 2017 - 31 Desember 2017
CONTOH DPA 2017
WaktuPelaksanaan : 01 Januari 2017 - 31 Desember 2017
Lokasi Kegiatan :
Sumber Dana : APBD
Jumlah Thn 2018 : Rp. 157.170.000,-
Indikator & Tolak Ukur Kinerja Belanja LangsungIndikator Tolak Ukur Kinerja Target Kinerja
Masukan Jumlah Dana Rp. 157.170.000,-
Keluaran Persentase peningkatan produksi tanaman panganutama 9,63%
Hasil Luas lahan yang ditanami padi hibrida 60 ha
IndikatorProgram
RENCANA KERJA DAN ANGGARAN FORMULIRRKAP
SKPD 2.2.1Tahun 2018
Urusan :
Organisasi : Dinas Pertanian dan Pangan
Program : Peningkatan Produksi Tanaman Pangan
Kegiatan : Pengembangan budidaya tanaman serealiaWaktuPelaksanaan : 01 Januari 2018 - 31 Desember 2018
Lokasi Kegiatan :
Contoh RKA 2018
Lokasi Kegiatan :
Sumber Dana : APBD
Jumlah Thn 2018 : Rp. 120.600.000,-
Indikator & Tolak Ukur Kinerja Belanja LangsungIndikator Tolak Ukur Kinerja Target Kinerja
Capaian Program Jumlah produksi Tanaman Pangan Utama 650.000 ton
Masukan Jumlah Dana Rp. 120.600.000
Keluaran Luas Lahan yang ditanami tanaman serealia 200 ha
Hasil Persentase peningkatan produksi tanaman 2%
IndikatorProgram
SEKIANSEKIAN