SINDROM STOCKHOLM TOKOH CERITA DALAM ROMAN … Awal.pdfberhubungan dengan relevansi fenomena sindrom...

14
SINDROM STOCKHOLM TOKOH CERITA DALAM ROMAN ANAK PERAWAN DI SARANG PENYAMUN: ANALISIS PSIKOLOGI SASTRA TAUFIK AKHSAN 1101105012 PROGRAM STUDI SASTRA INDONESIA FAKULTAS SASTRA DAN BUDAYA UNIVERSITAS UDAYANA 2015

Transcript of SINDROM STOCKHOLM TOKOH CERITA DALAM ROMAN … Awal.pdfberhubungan dengan relevansi fenomena sindrom...

Page 1: SINDROM STOCKHOLM TOKOH CERITA DALAM ROMAN … Awal.pdfberhubungan dengan relevansi fenomena sindrom stockholm dan roman Anak Perawan di Sarang Penyamun melalui zaman. Analisis struktur

SINDROM STOCKHOLM TOKOH CERITA DALAM

ROMAN ANAK PERAWAN DI SARANG PENYAMUN:

ANALISIS PSIKOLOGI SASTRA

TAUFIK AKHSAN

1101105012

PROGRAM STUDI SASTRA INDONESIA

FAKULTAS SASTRA DAN BUDAYA

UNIVERSITAS UDAYANA

2015

Page 2: SINDROM STOCKHOLM TOKOH CERITA DALAM ROMAN … Awal.pdfberhubungan dengan relevansi fenomena sindrom stockholm dan roman Anak Perawan di Sarang Penyamun melalui zaman. Analisis struktur

i

SINDROM STOCKHOLM TOKOH CERITA DALAM

ROMAN ANAK PERAWAN DI SARANG PENYAMUN:

ANALISIS PSIKOLOGI SASTRA

TAUFIK AKHSAN

1101105012

PROGRAM STUDI SASTRA INDONESIA

FAKULTAS SASTRA DAN BUDAYA

UNIVERSITAS UDAYANA

2015

Page 3: SINDROM STOCKHOLM TOKOH CERITA DALAM ROMAN … Awal.pdfberhubungan dengan relevansi fenomena sindrom stockholm dan roman Anak Perawan di Sarang Penyamun melalui zaman. Analisis struktur

ii

SKRIPSI

SINDROM STOCKHOLM TOKOH CERITA DALAM

ROMAN ANAK PERAWAN DI SARANG PENYAMUN:

ANALISIS PSIKOLOGI SASTRA

Skripsi ini Diajukan kepada Panitia Penguji Skripsi Fakultas Sastra dan

Budaya, Universitas Udayana untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

Menempuh Sarjana dalam Ilmu Bahasa dan Sastra Program Studi Sastra

Indonesia

TAUFIK AKHSAN

1101105012

PROGRAM STUDI SASTRA INDONESIA

FAKULTAS SASTRA DAN BUDAYA

UNIVERSITAS UDAYANA

2015

Page 4: SINDROM STOCKHOLM TOKOH CERITA DALAM ROMAN … Awal.pdfberhubungan dengan relevansi fenomena sindrom stockholm dan roman Anak Perawan di Sarang Penyamun melalui zaman. Analisis struktur

iii

PERNYATAAN KEASLIAN

Saya yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama : Taufik Akhsan

NIM : 1101105012

Judul Skripsi : Sindrom Stockholm Tokoh Cerita dalam

Roman Anak Perawan di Sarang Penyamun:

Analisis Psikologi Sastra

Program Studi : Sastra Indonesia

Fakultas : Sastra dan Budaya Universitas Udayana

Menyatakan dengan sebenarnya bahwa skripsi ini benar-benar merupakan

hasil karya sendiri, bebas dari peniriuan terhadap karya orang lain. Kutipan

pendapat dan tulisan orang lain dirujuk sesuai dengan etika keilmuan dan teknik

penulisan karya ilmiah.

Apabila di kemudian hari terbukti skripsi ini terkandung ciri-ciri plagiat

dan bentuk-bentuk peniruan lain yang dianggap melanggar peraturan, saya

bersedia menerima sanksi atas perbuatan tersebut sesuai dengan peraturan yang

berlaku.

Denpasar, 25 November 2015

Saya yang membuat peryataan,

Taufik Akhsan

Page 5: SINDROM STOCKHOLM TOKOH CERITA DALAM ROMAN … Awal.pdfberhubungan dengan relevansi fenomena sindrom stockholm dan roman Anak Perawan di Sarang Penyamun melalui zaman. Analisis struktur

iv

Skripsi ini Diajukan kepada Panitia Ujian Skripsi Sebagai Syarat

Memperoleh Gelar Sarjana di Program Studi Sastra Indonesia

Fakultas Sastra dan Budaya Universitas Udayana

dalam Bidang Sastra Indonesia

Telah Disetujui/ Disahkan oleh Pembimbing dan Telah Diuji

Denpasar, 25 November 2015

Panitia Ujian,

Pembimbing I,

Dr. Drs. I Ketut Sudewa, M.Hum.

NIP. 196112311988031012

Pembimbing II,

Dr. I G.A.A. Mas Triadnyani, S.S., M.Hum.

NIP. 196712021998022001

Mengetahui,

Ketua Program Studi Sastra Indonesia

Universitas Udayana,

Dr. Drs. I Ketut Sudewa, M.Hum.

NIP. 196112311988031012

Page 6: SINDROM STOCKHOLM TOKOH CERITA DALAM ROMAN … Awal.pdfberhubungan dengan relevansi fenomena sindrom stockholm dan roman Anak Perawan di Sarang Penyamun melalui zaman. Analisis struktur

v

Pembimbing I : Dr. Drs. I Ketut Sudewa, M.Hum.

NIP. 196112311988031012

Pembimbing II : Dr. I G.A.A. Mas Triadnyani, S.S., M.Hum.

NIP. 196712021998022001

Page 7: SINDROM STOCKHOLM TOKOH CERITA DALAM ROMAN … Awal.pdfberhubungan dengan relevansi fenomena sindrom stockholm dan roman Anak Perawan di Sarang Penyamun melalui zaman. Analisis struktur

vi

PANITIA PENGUJI

No. Nama Jabatan Tanda Tangan

1.

Dr. Drs. I Ketut Sudewa, M.Hum.

NIP. 196112311988031012

Ketua

2.

Dr. I G.A.A. Mas Triadnyani, S.S., M.Hum.

NIP. 196712021998022001

Sekretaris

3.

Drs. I Made Suarsa, M.S.

NIP. 195405151983031002

Anggota

4.

Drs. I Made Jiwa Atmaja, S.U.

NIP. 195303051983031003

Anggota

5.

Dr. Drs. Ida Bagus Jelantik, S.P., M.Hum.

NIP: 196107311989031002

Anggota

Page 8: SINDROM STOCKHOLM TOKOH CERITA DALAM ROMAN … Awal.pdfberhubungan dengan relevansi fenomena sindrom stockholm dan roman Anak Perawan di Sarang Penyamun melalui zaman. Analisis struktur

vii

ABSTRAK

Objek penelitian ini adalah roman Anak Perawan di Sarang Penyamun.

Penelitian dilatarbelakangi oleh asumsi terjadinya fenomena psikologis sindrom

stockholm pada tokoh Sayu.

Teori yang digunakan dalam penelitian adalah teori struktural Robert

Stanton, teori psikologi sastra Welek dan Warren, dan teori mengenai interpretasi.

Teori struktural menguraikan objek penelitian dalam tiga unsur intrinsik, yakni:

penokohan, alur, dan latar. Teori psikologi sastra mengadaptasi beberapa teori

psikologi klinis ke dalam penelitian ini, yakni: teori struktur kepribadian,

psikoanalisis, dan teori sindrom stockholm. Penggunaan teori interpretasi

berhubungan dengan relevansi fenomena sindrom stockholm dan roman Anak

Perawan di Sarang Penyamun melalui zaman.

Analisis struktur meliputi tiga unsur intrinsik yang dikemukakan stanton,

yakni penokohan, alur, dan latar. Temuan fakta cerita menjadi bahan dalam

pengembangan aspek psikologi sastra dalam penelitian ini. Berdasarkan analisis

struktur kepribadian psikoanalisis yang dihubungkan dengan sindrom stockholm,

masing-masing tokoh saling mempengaruhi secara psikis satu dengan yang lain.

Sayu selalu merepresi impuls id dan mengalami dominasi unsur superego, berlaku

sebagai kebaikan dalam cerita. Medasing sebagai penyandera berperilaku

responsif terhadap stimulus di lingkungannya. Samad berperan sebagai tokoh

antagonis, berperilaku memenuhi impuls id. Dalam fenomena sindrom stockholm,

roman ini menghadirkan keutuhan situasi dan syarat, Sayu sebagai sandera,

Medasing sebagai penyandera, dan Samad sebagai penyelamat.

Aspek psikologi sastra dalam penelitian ini berkonsentrasi dalam

fenomena sindrom stockholm tokoh Sayu. Karakteristik yang muncul dapat

dikenali melalui perilaku tokoh Sayu dan melalui situasi yang mendorong

terjadinya sindrom stockholm. Secara psikis, Sayu mendapatkan pengaruh yang

besar dari tokoh lain, Medasing sebagai penyandera yang selanjutnya mengalami

fenomena sindrom lima, dan Samad sebagai penyelamat yang mendorong

terjadinya peristiwa. Meskipun terlepas dari zamannya, penelitian ini merupakan

interpretasi yang menjunjung kaidah-kaidah yang berlaku sebagai upaya

penafsiran yang bertanggungjawab.

Kata kunci: psikologi, sastra, dan sindrom.

Page 9: SINDROM STOCKHOLM TOKOH CERITA DALAM ROMAN … Awal.pdfberhubungan dengan relevansi fenomena sindrom stockholm dan roman Anak Perawan di Sarang Penyamun melalui zaman. Analisis struktur

viii

KATA PENGANTAR

Alhamdulillahirabbil’alamiin, segala puji bagi Allah seru sekalian alam.

Sesungguhnya tulisan ini dapat diselesaikan atas anugerah Allah Yang Maha

Pengasih lagi Maha Penyayang. Tulisan yang berjudul “Sindrom Stockholm

Tokoh Cerita dalam Roman Anak Perawan di Sarang Penyamun: Analisis

Psikologi Sastra” ini diselesaikan sebagai salah satu syarat memeroleh gelar

sarjana (S1) Program Studi Sastra Indonesia, Fakultas Sastra dan Budaya,

Universitas Udayana.

Dalam proses penulisannya, peneliti menyadari bahwa skripsi ini dapat

diselesaikan berkat dukungan dan bantuan dari berbagai pihak. Oleh karena itu,

ucapan terimakasih ini hendak Peneliti sampaikan kepada:

1) Cucu Hatirah dan Odang Jamhori, orangtua peneliti yang tidak pernah

menyerah tanpa mengetahui apa yang dikerjakan putranya selama

melaksanakan kegiatan perkuliahan. Merekalah yang pertama memberikan

kesempatan kepada peneliti untuk menuntut ilmu pengetahuan. Selamanya

peneliti menyampaikan terima kasih;

2) Dr. Drs. I Ketut Sudewa, M.Hum., selaku pembimbing satu, dan Dr. I

G.A.A. Mas Triadnyani, S.S., M.Hum., selaku pembimbing dua, yang

telah bersedia meluangkan waktu, memberikan arahan, semangat,

motivasi, dan bimbingan dengan penuh kesabaran dalam proses penulisan

skripsi ini;

3) Drs. I Made Suarsa, M.S., Drs I Made Jiwa Atmaja, S.U., dan Dr. Drs. Ida

Bagus Jelantik, S.P., M.Hum., selaku penguji dalam sidang skripsi, yang

Page 10: SINDROM STOCKHOLM TOKOH CERITA DALAM ROMAN … Awal.pdfberhubungan dengan relevansi fenomena sindrom stockholm dan roman Anak Perawan di Sarang Penyamun melalui zaman. Analisis struktur

ix

telah memberikan kritik dan saran konstruktif sebagai perbaikan terhadap

skripsi ini;

4) Prof. Dr. I Wayan Cika, M.S., selaku Dekan Fakultas Sastra dan Budaya

Universitas Udayana, atas kesempatan, perhatian, dan fasilitas yang

diberikan selama ini;

5) Dr. Drs. I Ketut Sudewa, M.Hum., selaku Ketua Program Studi Sastra

Indonesia, dan Drs. I Wayan Teguh, M.Hum., selaku Sekretaris Program

Studi Sastra Indonesia, atas semangat, perhatian, bantuan, dan bimbingan

yang diberikan selama masa perkuliahan;

6) Dr. Ni Made Sri Satyawati, S.S., M.Hum., selaku pembimbing akademik

yang terus- menerus memberikan arahan dan motivasi;

7) seluruh dosen Fakultas Sastra dan Budaya Universitas Udayana,

khususnya Program Studi Sastra Indonesia, yang dengan tulus

memberikan motivasi dan mendidik peneliti selama menempuh

pendidikan;

8) seluruh pegawai perpustakaan, akademik, dan administrasi Fakultas Sastra

dan Budaya Universitas Udayana atas bantuan dan fasilitas yang diberikan

selama ini;

9) teman-teman angkatan 2011, yakni: Ni Putu Lilik Yudiastari; Clara Ayu

Sasmita; Fathul Khairi; Kamillo Yulisukma; Achmad (Mbah) Reza;

Mahardhika Putra Baliwa; Rina Ismayasari; Revina Inelda Nivira Wati;

Ida Ayu Putu Novinasari; Ni Komang Arianti; Lita Kartika; Nova

Sandityawati; dan Ni Komang Dewi Anggraeni yang telah banyak

Page 11: SINDROM STOCKHOLM TOKOH CERITA DALAM ROMAN … Awal.pdfberhubungan dengan relevansi fenomena sindrom stockholm dan roman Anak Perawan di Sarang Penyamun melalui zaman. Analisis struktur

x

memberikan dukungan dan semangat dalam penyelesaian skripsi ini.

Peneliti tuliskan nama teman-teman seangkatan dengan lengkap sebagai

upaya melawan lupa pada identitas dan kenangan;

10) teman-teman di Fakultas Sastra dan Budaya Universitas Udayana yang

telah memberikan dukungan. Di antaranya Heri Windi Anggara (Heri

D’Odah), Remmy Silado, Ganis Sastra, Sahlan, Agus, Geryl, Dody, Fredy,

Ita, Nanda, Putri, Maria, Anche, Eman, Supriadi, Ragil, Bejo, Fauzan,

Agus Kartika, Hendra, dan teman-teman yang tidak sengaja peneliti

lupakan sumbangsihnya terhadap penelitian ini;

11) teman-teman di lingkungan Mushola Al-Makmur yang mengajarkan

peneliti untuk menjaga identitas dan mengupayakan kesederhanaan;

12) penulis media internet yang hanya peneliti ketahui identitasnya melalui

dunia maya dan validitas karyanya melalui situs-situs yang peneliti

gunakan sebagai rujukan dalam penelitian ini.

Peneliti menyadari bahwa skripsi ini masih memiliki kekurangan. Oleh

karena itu, peneliti mengharapkan kritik dan saran dari berbagai pihak demi

kesempurnaan skripsi ini. Semoga skripsi ini dapat memberikan manfaat.

Denpasar, 25 November 2015

Peneliti

Page 12: SINDROM STOCKHOLM TOKOH CERITA DALAM ROMAN … Awal.pdfberhubungan dengan relevansi fenomena sindrom stockholm dan roman Anak Perawan di Sarang Penyamun melalui zaman. Analisis struktur

xi

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ................................................................................... i

PERSYARATAN GELAR ......................................................................... ii

PERNYATAAN KEASLIAN ..................................................................... iii

LEMBAR PENGESAHAN ........................................................................ iv

LEMBAR PEMBIMBING ......................................................................... v

PANITIA PENGUJI ................................................................................... vi

ABSTRAK ................................................................................................... vii

KATA PENGANTAR ................................................................................. viii

DAFTAR ISI ................................................................................................ xi

DAFTAR TABEL ....................................................................................... xiii

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang ........................................................................................ 1

1.2 Rumusan Masalah ................................................................................... 6

1.3 Tujuan ..................................................................................................... 7

1.3.1 Tujuan Umum ...................................................................................... 7

1.3.2 Tujuan Khusus ..................................................................................... 7

1.4 Kajian Pustaka ......................................................................................... 7

1.5 Landasan Teori ........................................................................................ 9

1.5.1 Teori Struktural .................................................................................... 10

1.5.2 Teori Psikologi Sastra .......................................................................... 12

1.6 Metode dan Teknik ................................................................................. 14

1.6.1 Tahapan Pengumpulan Data ................................................................ 15

1.6.2 Tahapan Analisis Data ......................................................................... 15

1.6.3 Tahapan Penyajian Hasil Analisis Data ............................................... 16

BAB II ANALISIS STRUKTUR ROMAN ANAK PERAWAN DI SARANG

PENYAMUN

2.1 Analisis Struktur ..................................................................................... 17

2.1.1 Penokohan ............................................................................................ 18

2.1.1.1 Sayu ................................................................................................... 20

2.1.1.2 Medasing ........................................................................................... 23

2.1.1.3 Samad ................................................................................................ 25

2.1.2 Alur ...................................................................................................... 27

2.1.2.1 Tahap Awal ....................................................................................... 28

2.1.2.2 Tahap Tengah .................................................................................... 30

2.1.2.3 Tahap Akhir ...................................................................................... 34

2.1.3 Latar ..................................................................................................... 35

2.1.3.1 Tempat............................................................................................... 36

2.1.3.2 Waktu ................................................................................................ 38

Page 13: SINDROM STOCKHOLM TOKOH CERITA DALAM ROMAN … Awal.pdfberhubungan dengan relevansi fenomena sindrom stockholm dan roman Anak Perawan di Sarang Penyamun melalui zaman. Analisis struktur

xii

2.1.3.3 Sosial ................................................................................................. 40

BAB III SINDROM STOCKHOLM TOKOH CERITA ROMAN ANAK

PERAWAN DI SARANG PENYAMUN

3.1 Psikologi Kepribadian ............................................................................. 42

3.1.1 Struktur Kepribadian Sayu ................................................................... 46

3.1.2 Struktur Kepribadian Medasing ........................................................... 50

3.1.3 Struktur Kepribadian Samad ................................................................ 54

3.2 Analisis Sindrom Stockholm .................................................................. 55

3.2.1 Sindrom Stockholm Sayu ..................................................................... 56

3.2.1.1 Karakteristik Fenomena Sindrom Stockholm .................................... 64

3.2.1.2 Karakteristik Situasi yang Mendorong Terbentuknya Fenomena

Sindrom Stockholm ........................................................................... 70

3.2.2 Sindrom Lima Medasing ...................................................................... 74

3.2.3 Samad Sebagai Penyelamat.................................................................. 77

3.3 Interpretasi Penelitian yang Relevan ....................................................... 78

BAB IV SIMPULAN DAN SARAN

4.1 Simpulan ................................................................................................. 88

4.2 Saran ........................................................................................................ 90

DAFTAR PUSTAKA .................................................................................. 82

SUMBER INTERNET ................................................................................ 84

LAMPIRAN

Page 14: SINDROM STOCKHOLM TOKOH CERITA DALAM ROMAN … Awal.pdfberhubungan dengan relevansi fenomena sindrom stockholm dan roman Anak Perawan di Sarang Penyamun melalui zaman. Analisis struktur

xiii

DAFTAR TABEL

Perilaku Tokoh .............................................................................................. 57