Simulasi Cara Membuat Larutan Gula Garam

download Simulasi Cara Membuat Larutan Gula Garam

of 5

description

Larutan Gula Garam

Transcript of Simulasi Cara Membuat Larutan Gula Garam

PROMOSI KESEHATANMETODE PROMKES SIMULASI

DISUSUN OLEH:KELOMPOK 4 :NAMA ANGGOTA : 1. HENI MERIANI 2. NIDYA OKDWIANA 3. RATIH WULANDARI 4. SITI RAHMA 5. FERIADIANTO6. KHENIA ARINI S.A.TINGKAT : II.BDOSEN PEMBIMBING: DRS.AZHARI

POLITEKNIK KESEHATAN PALEMBANGD IV KEPERAWATAN2015Simulasi merupakan gabungan antara role play dengan diskusi kelompok. Pesan pesan kesehatan disajikan dalam beberapa bentuk permainan seperti permainan monopoli. Cara memainkannya persis seperti bermain monopoli, dengan menggunakan dadu, gaco ( petunjuk arah ), selain beberan atau papan main. Beberapa orang menjadi pemain, dan sebagian lagi berperan sebagai narasumber.Kelebihan1. Simulasi dapat memberikan wawasan yang lebih luas melalui memainkan peran dan diskusi kelompok.2. Simulasi adalah metode kelompok kecil yang unik, menarik, lengkap, padat dan jelas.3. Dapat mengatasi rasa jenuh atau bosan.4. Meningkatkan keterampilan bicara.5. Dapat menciptakan sesuatu yang ber-atmosphere sehingga menghasilkan kesan yang baik.6. Permainan simulasi dapat memberikan kesenangan yang bermanfaat.7. Permainan simulasi dapat membangkitkan ketenangan dalam menyampaikan dan mendengarkan penyampaian serta mengurangi ketegangan.8. Simulasi membangkitkan rasa percaya diri dan keberanian.9. Simulasi meningkatkan kualitas bahasa seseorang.10. Simulasi dapat membuat anggota kelompok lebih aktif .11. Simulasi bisa jadi obat mujarab mengatasi rasa takut.12. Simulasi merangsang imajinasi dan kemampuan verbal dalam kelompok.13. Simulasi dapat memberikan kemudahan dalam menangkap pesan pesan yang ada.Kelemahan1. Rumit dalam pelaksanaannya.2. Perlu persiapan matang.3. Waktu yang dibutuhkan cukup banyak.4. Perlu keterampilan dalam mengkoordinasi pelaksanaannya.5. Tidak dapat dilaksanakan secara langsung, butuh perencanaan atau strategi yang kompleks.

SIMULASI CARA MEMBUAT LARUTAN GULA GARAM PENGGANTI ORALIT

Di suatu desa, terjadilah wabah diare yang menyerang sebagian anak- anak desa tersebut. Dengan adanya kejadian itu, tim kesehatan poltekkes palembang berinisiatif untuk melakukan promosi kesehatan guna memberikan informasi dan pengetahuan kepada warga, khususnya orang tua agar jika anak mereka terkena diare, mereka bisa membuatkan larutan gula garam yang berguna untuk mengganti cairan dan elektrolit pada anak yang terkena diare.Tim kes.1: Assalamualaikum wr.wb, selamat pagi bapak- bapak dan ibu- ibu sekalian..Warga: Waalaikumsalam.. pagi...Tim kes.1: Perkenalkan sebelumnya, nama saya perawat Heni dan ini adalah perawat Ratih, kami adalah tim kesehatan dari poltekkes palembang. Maksud kedatangan kami kesini ialah berkenaan dengan informasi yang kami dapat mengenai banyaknya kasus diare yang terjadi di desa bapak-bapak dan ibu-ibu sekalian. Untuk itu, disini kami akan membagikan sedikit informasi tentang diare dan cara membuat larutan gula-garam sebagai tindakan pertolongan pertama jika ada dari keluarga bapak ibu yang terkena diare. Baiklah, silahkan perawat Ratih untuk menyampaikan materinya.Tim kes.2: Baiklah bapak ibu sekalian, seperti yang kita tahu bahwa diare itu merupakan suatu keadaan dimana tubuh mengalami BAB lebih dari 3x dalam sehari dengan konsistensi/ bentuk cair/lembek. Penyebabnya itu bisa bermacam-macam, mulai dari keracunan makanan dan yang paling sering itu biasanya akibat kebersihan, seperti makanan yang tidak higenis atau tangan yang tidak bersih saat memegang makanan. Akibat dari diare ini apabila penanganannya tidak tepat, bisa sangat fatal dan bahkan bisa menyebabkan anak meninggal dunia karena kehilangan cairan yang berlebihan. Nah.. untuk itulah, disini kami akan memberitahukan cara membuat larutan gula garam sebagai pengganti oralit. Cara membuatnya itu sangat sederhana sekali bapak-bapak, ibu-ibu. 1) sediakan air putih satu gelas (200 ml), gula pasir, dan garam dapur yang halus. 2) campurkan 1 sendok teh gula pasir, 3)lalu tambahkan sendik teh garam dapur 4) aduk hingga rata. Nah.., bagaimana bapak ibu sekalian, sangat mudah dan sederhana kan?! Bapak ibu bisa mencobanya sendiri di rumah. Tim kes.1: Nah..bagaimana bapak ibu sekalian, dari penjelasan tadi apa ada yang ingin ditanyakan ? atau ada yang belum jelas ?Warga 1: Kenapa orang yang diare diberi larutan gula garam ? dan kapan diberikannya LGG itu ?Tim kes.2: LGG/Oralit diberikan untuk mengganti cairan dan elektrolit dalam tubuh yang terbuang saat diare. Walaupun air sangat penting untuk mencegah dehidrasi, air minum tidak mengandung garam elektrolit yang diperlukan untuk mempertahankan keseimbangan elektrolit dalam tubuh sehingga lebih diutamakan oralit. Campuran glukosa dan garam yang terkandung dalam oralit dapat diserap dengan baik oleh usus penderita diare. Untuk waktu pemberian LGG nya sendiri, bisa diberikan kepada orang yang terkena diare setelah ia BAB.Tim kes.1: Bagaimana ibu? Sudah jelas ya. Baiklah apa ada lagi yang mau bertanya?Warga 2: Bu saya mau bertanya, tadi kan ibu sudah menyebutkan bahwa salah satu penyebab diare ini kebersihan, terutama kebersihan tangan. Karena kita menggunakan tangan unutk memegang makanan. Bagaimana sih Bu cara membersihkan tangan yang benar itu ?Tim kes.2: Cara membersihkan tangan yang benar itu ialah dengan mencuci tangan dengan menggunakan sabun. Karena air saja tidak cukup untuk membersihkan kuman-kuman yang ada di tangan kita. Cara yang benar ialah dengan 6 langkan cuci tangan (.. peragakan..). Tim kes.1: Baiklah bapak-bapak dan ibu-ibu sekalian, mungkin hanya ini dulu yang dapat kami sampaikan, mudah-mudahan setelah mengikuti penyuluhan ini, bapak ibu sekalian sudah tahu apa itu diare dan bagaimana cara penanganannya. Lebih dan kurangnya kami mohon maaf, kami tutup dengan wassalamualaikum wr. wb .

Kelompok 3:Pemeran :Heni Meriani sebagai Tim Kesehatan 1Nidya Okdwiana sebagai Warga 2Ratih Wulandari sebagai Tim Kesehatan 2Siti rahma sebagai Warga 1