TUGAS 1 SIG APLIKASI IIIISMAIL SIA BUGA

(110401050033

1. Resume kuliah tanggal 13 februari

SIG adalah suatu sistem yang mengorganisir data, perangkat keras ( hardware ), perangkat

lunak ( software ), serta SDM yang dapat mendayagunakan system penyimpanan,

pengolahan, maupun analisis data secara simultan sehingga dapat diperoleh informasi yang

berkaitan dengan aspek keruangan.

Komponen-komponen SIG :

1. Hardware : cpu, laptop, mouse, flash disk, hard disk, keyboard, scanner, memory (RAM)

2. Software :application Arc view 3.3, application GIS

3. Brainware (Sumber Daya Manusia) •

Data vector adalah data foto jika di zoom gambarnya masih ada

Data raster adalah data foto jika di zoom gambarnya menjadi pecah

Non topologi : datanya tidak memiliki aturan

Topologi : datanya sudah memiliki aturan-aturan tertentu

TIN ( Triagular Irregular Network ) adalah data yang berupa jaringan tidak beraturan

Penginderaan Jauh yaitu penggunaan sensor radiasi elektromagnetik untuk merekam

gambar lingkungan bumi yang dapat diinterpretasikan sehingga menghasilkan informasi

yang berguna.

Penginderaan jauh dapat di lihat dengan :

foto udara

citra satelit

Foto biasa

Analisis SIG :

- analisis spasial

- analisis jaringan

- analisis 3D

- analisis citra

| SIG APLIKASI III 1

2. http://sigi.pu.go.id/dev/

Gambar1.tampilan beranda SIGI-PU

3. Paper

Sistem Informasi Geografis Infrastruktur – Kementerian Pekerjaan Umum (SIGI-PU) merupakan

sebuah Sistem Informasi Geografis (SIG) berbasis web yang didesain untuk menampilkan

informasi infrastruktur yang telah dibangun oleh Kementerian Pekerjaan Umum secara spasial.

Data dan informasi yang tersimpan dalam SIGI mencakup aset-aset infrastruktur Kementerian

Pekerjaan Umum di bidang Sumber Daya Air, Bina Marga, Cipta Karya, dan Penataan Ruang

yang berada di seluruh wilayah Indonesia.

Aplikasi Sistem Informasi Geografis Infrastruktur (SIGI-PU) merupakan aplikasi yang disusun

untuk menampilkan data sebaran infrastruktur bidang Pekerjaan Umum berbasis web. SIGI – PU

merupakan aplikasi yang dikelola oleh Pusat Pengolahan Data (Pusdata) dengan data

infrastruktur yang bersumber dari satminkal – satminkal di lingkungan Kementerian Pekerjaan

Umum.

| SIG APLIKASI III 2

Aplikasi SIGI – PU dapat diaktifkan dengan dua cara yaitu:

melalui Webportal Kementerian Pekerjaan Umum atau langsung mengaktifkan SIGI – PU

melalui web browser.

Dalam WebGIS SIGI-PU terdapat 7 menu utama, yaitu:

1. WebGIS

2. Proyek Strategis

3. Analisa Data

4. Metadata

5. Web Service

6. Petunjuk Pengguna

7. Jurnal & Publikasi

Selain 7 (tujuh) menu tersebut terdapat menu Quick Counter yang menampilkan jumlah

pengunjung webGIS SIGI – PU semenjak diaktifkan secara online pada Bulan Juli 2013, Menu

Informasi Kontak, Menu WebGIS Internal Kementerian Pekerjaan Umum dan WebGIS

External yang menampilkan WebGIS dari Kementerian/Lembaga lainnya.

Aplikasi SIGI – PU memiliki 13 tools standar yang dapat diakses oleh seluruh pengguna SIGI –

PU. Tools tersebut terletak dibagian kiri atas halaman aplikasi SIGI – PU, yang terdiri dari

Zoom In(1), Zoom Out(2), Full Extent(3), Previous Extent(4), Next Extent(5), Pan(6),

Identify(7), Selection Tool(8), Pencarian(9), Cetak(10), Measurement (11), Draw(12)dan

Buffer(13)

| SIG APLIKASI III 3

Gambar 2, aplikasi SIGI-PU

1. Zoom In,

berfungsi untuk memperbesar daerah atau objek infrastruktur tertentu yang diinginkan. Klik

icon, kemudian letakkan kursor dan drag pada daerah atau objek infrastruktur yang diinginkan

2. Zoom Out,

berfungsi untuk memperkecil gambaran objek infrastruktur. Klik icon , kemudian letakkan

kursor dan drag pada objek yang diinginkan.

3. Full Extent,

berfungsi untuk mengembalikan tampilan awal aplikasi SIGI – PU dengan extend area

seluruh wilayah indonesia, dengan mengklik icon

4. Previous Extent,

| SIG APLIKASI III 4

berfungsi untuk mengembalikan tampilan objek infrastruktur sebelumnya dengan mengklik

icon

5. Next Extent,

berfungsi untuk mengembalikan tampilan objek infrastruktur sebelum menekan Previous Extent

dengan mengklik icon

6. Pan,

berfungsi untuk menggeser tampilan peta, untuk mempermudah pengguna dalam pencarian

objek infrastruktur dengan mengklik icon

7. Identify,

berfungsi untuk menampilkan informasi/detail data pada lokasi/objek peta yang diinginkan.

1) Aktifkan layer data yang diinginkan

2) Klik icon kemudian pilih objek yang diinginkan sehingga muncul data detil dari

objek infrastruktur.

3) Data detil infrastruktur berupa data literal yang menjelaskan objek infrastruktur yang

diinginkan.

8. Selection Tool, memiliki fungsi hampir sama dengan identify dengan kategori pencarian

lebih dari 1 (satu) buah objek infrastruktur.

1) Aktifkan layer data yang diinginkan, klik icon pilih layer yang ingin ditampilkan datanya

dalam bentuk sebuah box, maka akan muncul detil objek infrastruktur yang masuk ke

dalam box pilihan tadi.

2) Detil data objek infrastruktur dapat lebih dari 1 (satu) sehingga untuk memilih objek

infrastruktur kedua, ketiga dan seterusnya gunakan tombol Previous/Next Feature

dibagian kanan atas detil data.

9. Pencarian berfungsi untuk mencari dan menampilkan detail data berdasarkan kriteria/kategori

tertentu yang berkaitan dengan objek infrastruktur yang diinginkan.

| SIG APLIKASI III 5

1) Klik icon , pilih layer data yang diinginkan dalam kolom pencarian, kemudian ketik

kriteria/nama objek infrastruktur yang ingin ditampilkan detil datanya, klik tombol Cari.

2) Setelah loading, muncul kotak Hasil Pencarian yang berisi data bendung yang sesuai

kriteria. Klik pada salah satu record yang diinginkan sehingga muncul detil data.

3) Untuk melihat detil data, gunakan Scroll Bar dan untuk melihat objek infrastruktur

lainnya hasil pencarian gunakan tombol Previous Feature atau Next Feature pada detil

data.

10. Print merupakan fasilitas untuk mencetak tampilan aplikasi dengan mengklik icon

11. Measurement (Pengukuran) berfungsi untuk menampilkan hasil pengukuran dalam bentuk

area, garis maupun titik (lokasi).

1) Area dalam satuan km2 digunakan untuk mengukur area yang kita gambarkan dalam

tampilan muka aplikasi.

a) Klik menu Measurement, akan muncul tampilan sebagai berikut.

b) Klik icon , arahkan dan klik kursor pada titik awal yang diinginkan.

c) Definisikan area yang diinginkan dengan mengklik point ke point hingga membentuk

area lalu klik dua kali.

d) Hasil pengukuran dalam km2 akan terlihat pada bagian bagian kiri bawah.

2) Jarak dalam satuan km digunakan untuk mengukur jarak antara dua titik.

a) Klik menu Measurement, akan muncul tampilan sebagai berikut.

b) Klik icon , arahkan dan klik kursor pada titik awal yang diinginkan.

c) Definisikan jarak yang akan diukur dengan mengklik point ke point hingga

membentuk garis.

d) Hasil pengukuran akan terlihat dalam kilometer (km).

3) Lokasi dalam satuan derajat digunakan untuk mengetahui lokasi berupa titik koordinat

(derajat dan DMS)

a) Klik icon , arahkan dan klik kursor pada objek yang diinginkan.

b) Nilai koordinat dari titik tersebut akan terlihat.

12. Draw berfungsi untuk menambahkan atau menggambarkan suatu objek kedalam peta, objek

dapat berupa point, multipoint, line, polyline, polygon dan route, sedangkan clear untuk

menghapus objek hasil gambar.

| SIG APLIKASI III 6

13. Klik icon , tentukan radius buffer (dalam km) yang diinginkan. Pilih tipe tampilan

radius yang diinginkan, bisa berupa point atau line.

Aplikasi SIGI-PU memiliki beragam menu yang dapat membantu user memahami dan

memudahkan user untuk mendapatkan informasi yang dibutuhkan, didalamnya sudah tercantum

petunjuk penggunaan aplikasi.

Selain 13 tools standar diatas, webgis kementrian PU tersedia fasilitas perbesar & perkecil peta,

skala, serta menu-menu dibawahnya seperti gambar berikut:

Di bawah ini dijelaskan layer-layer data yang disajikan dan sumber data (instansi/institusi

penyedia data) pada system informasi geografis kementrian PU (SIGI-PU)

| SIG APLIKASI III 7

Nama Layer  Model Data Sumber

Peta Indonesia Vector  Satelite

SIGI-PU menggunakan perangkat lunak ArcGIS Server Enterprise versi 9.3.1 dan SQL Server

2008 untuk manajemen data serta ESRI WebADF Application untuk aplikasi visualisasi data. Di

tahun 2011, SIGI-PU dikembangkan dengan ditambahkannya beberapa kemampuan analisis

spasial dan statistik, untuk menjawab kebutuhan analisis spasial sekaligus statistik secara efektif

dan efisien. Selain itu bentuk layanan data yang semula bersifat integratif dengan aplikasi web

kini dikembangkan secara terpisah dalam bentuk Map Services, sehingga dapat diakses dan

digunakan oleh aplikasi yang dikembangkan Kementerian/Lembaga lain.

| SIG APLIKASI III 8

| SIG APLIKASI III 9

DAFTAR PUSTAKA

Admin.2013.sistem informasi geografis infrastruktur kementrian PU.(online) (http://sigi.pu.go.id/dev/webgis.diakses tanggal 13 februari 2014)

Hartini, marzuki.aplikasi system informasi geografis infrastruktur pekerjaan umum (SIGI- PU) untuk mendukung manajemen bencana. Pusat Litbang Sumber Daya Air

| SIG APLIKASI III 10