SGD-16.sk-2

download SGD-16.sk-2

of 26

description

m,m

Transcript of SGD-16.sk-2

  • Skenario 2

  • Tutor : Endy utamaKetua: NurhasanahSekretaris: Nurul fadila zulladAnggota: - Nurhamida -Nurhayati -Nurlaily -Nurmala sari rambe -Nurmala sari sagala -Nurul Isnaini -Nurul syuhada -Perdana putra -Perwita sari -Putri ananda -Putri ismayanda

  • SkenarioSeorang wanita umur 28 thn datang ke praktek dokter dgn keluhan gangguan pernafasan. Hal ini dialami OS sudah sejak sekolah menengah pertama dan semakin memberat dalam 3 hari ini.Dari hasil pemeriksaan dokter didapat adanya penggunaan otot bantu pernafasan, frekuensi pernafasan meningkat dan wheezing (+).Pada analisa gas darah didapati saturasi PO2 menurun dan PCO2 meningkat dan pada pemeriksaan spirometri didapati VEP1 menurun.Dokter menduga terjadi bronchokonstriksi pada saluran pernafasan.Setelah diberi obat golongan bronchodilator yaitu salbutamol, pernafasan OS kembali normal.

  • TerminologiWheezing : Suara pernafasan berbunyi ngik-ngik, yag disebabkan oleh jalan pernafasan menyempit.Saturasi PO2 : Ukuran derajat pengikatan PO2 pada Hb, biasa diukur menggunakan OxyMeter yg dinyatakan dalam persentasi pembagian kandungan.VEP1 : Bronchokonstriksi : Penyempitan saluran udara paru-paru secara khas sebagai otot polos bronchial.Bronchodilator : Agen yg menyebabkan perluasan saluran udara paru-paru.Spirometri : Alat untuk mengukur kapasitas pernafasan paru-paru.Salbutamol : Obat yg berfungsi utk memperlebar jalan pernafasan.

  • Curah MasalahApa yg terjadi bila saturasi PO2 menurun dan PCO2 meningkat, dan bagaimana sebaliknya ?Apa yg menyebabkan terjadinya bronchokonstriksi ?Apa yang menyebabkan nilai VEP1 menurun pada saat pemeriksaan spirometri ? Penyebab wheezing.?

  • Analisis Masalah

    Yang terjadi bila saturasi PO2 meningkat dan PCO2 menurun :

    Dapat mengakibatkan keracunan O2. Keracunan O2 tersebut mengakibatkan konvulsi otak dan bahkan kematian. Sebaliknya Yang terjadi bila saturasi PO2 menurun dan PCO2 meningkat :

    -Maka akan terjadi sesak nafas diakibatkan oleh Paru-paru akan dipaksa berkompensasi untuk memperoleh O2 lebih banyak lagi.

  • bronchokonstriksi bisa terjadi karena terjadinya inflamasi pada saluran napas atas, sehingga terjadi proses imunnologi dimana mediator2 inflamasi menyebabkan meningkatnya permeabilitas vaskular, sehingga trjadi bronchokontriksi dan hiperseksresi mukus

  • 2. Wheezing bisa terjadi,Karena Saluran pernafasan menyempit sehingga udara yang keluar bergesekan dengan dinding bronchus sehingga terjadi pemaksaan pengeluaran udara pada saat Ekspirasi.

  • Pohon TopikWanita 38 tahunKeluhan pernafasanPemeriksaan fisik:-frekuensi pernapasan-WheezingPemeriksaan lab:-analisis gas darah-saturasi PO2 -saturasi PCO2-pemberian spirometri didapati VEP1 Mengalami bronchokonstriksiTerapi obat golongan bronkodilatorPernafasan normal

  • Mengetahui Proses yang terjadi di dalam paru dan Mekanisme sistem pernafasan !

    LO

  • S. RESPIRATORI + SIRKULATORI Pertukaran oksigen dan karbondioksida antara alveoli paru-paru menuju atau meninggalkan pembuluh darah.Respirasi Internal Respirasi EksternalPertukaran gas oksigen dengan karbon dioksida antara pembuluh kapiler masuk atau meninggalkan sel-sel jaringan Oksigen yang masuk sel digunakan untuk metabolisme sel pembentukan energi (Respirasi sel) sisa produk karbon dioksida.

  • S. RESPIRATORI + SIRKULATORI Inhalasi atau PenghirupanEkshalasiFase ketika udara dari luar tubuh menuju ke organ pernapasan. Ex. udara dari luar tubuh masuk ke dalam paru-paru. Ketika karbondioksida di paru-paru dikeluar kan ke luar tubuh.

  • DUA MEKANISME PERNAPASANPernapasan dada.Terjadi karena kontraksi otot antar tulang rusuk, sehingga tulang rusuk terangkat dan volume rongga dada membesar serta tekanan udara menurun (inhalasi).

    Relaksasi otot antar tulang rusuk, costa menurun, volume kecil, tekanan membesar (ekshalasi). Pernapasan perut.Terjadi karena kontraksi /relaksasi otot diafragma ( datar dan melengkung)

    Datar volume rongga dada membesar , paru-paru mengembang tekanan mengecil (inhalasi).

    Melengkung volume rongga dada mengecil, paru-paru mengecil, tekanan besar/ekshalasi.

  • Mekanisme PernapasanMekanisme pernapasan dada.Mekanisme pernapasan perut.

  • Proses Kimiawi Respirasi Pada Tubuh Manusia : 1. Pembuangan CO2 dari paru-paru : H + HCO3 ---> H2CO3 ---> H2 + CO2 2. Pengikatan oksigen oleh hemoglobin : Hb + O2 ---> HbO2 3. Pemisahan oksigen dari hemoglobin ke cairan sel : HbO2 ---> Hb + O2 4. Pengangkutan karbondioksida di dalam tubuh : CO2 + H2O ---> H2 + CO2

  • FREKUENSI RESPIRASI DIPENGARUHI OLEH BEBERAPA FAKTORUmurJenis kelaminSuhu tubuhPosisi tubuh

  • Proses respirasiProses respirasi secara garis besar dapat dibagi menjadi empat tahap, yaitu: I.VentilasiMerupakan proses masuknya udara atmosfer ke dalam traktus respiratorius akibat adanya perbedaan tekanan antara atmosfer dan pulmo.

  • Ventilasi paru - paruDengan cara bernapas (breathing), yaitu inhalasi dan ekshalasi secara bergantian.

    Memventilasi paru paru dengan pernapasan tekanan negatif (negative pressure breathing), bekerja seperti pompa menyedot dan menarik udara.

    Disebabkan oleh perubahan volume paru-paru dan bukan volume rongga mulut.

    Kerja otot mengubah volume rongga dada dan sangkar tulang rusuk (rib cage).

    Paru-paru dibungkus oleh lapisan pleura dinding ganda.

  • II.Distribusi Merupakan proses pendistribusian udara dalam traktus respiratorius yang bercabang-cabang dari trakhea, bronkus, bronkiolus sampai alveolus.

  • III.Difusi Merupakan proses pertukaran O2 dan CO2 pada kapiler yang melingkupi alveoli karena perbedaan tekanan parsial. Difusi ini ditentukan oleh membran respirasi. Membran respirasi adalah membran yang dilalui gas-gas pada saat berdifusi dari alveolus ke dalam eritrosit atau sebaliknya. Membran respirasi ini terdiri dari epitel pelapis alveolus, jaringan interstitiel, endotel kapiler, plasma darah dan membran eritrosit.

  • Tipisnya membran respirasi ini bertujuan untuk mempermudah terjadinya pertukaran gas antara alveolus dan kapiler. Kecepatan difusi gas berbanding terbalik dengan ketebalan membran tersebut. Apabila membran respirasi menebal, misalnya karena oedem pulmo, maka kecepatan difusi gas akan berkurang.

  • IV.Perfusi Darah yang kaya oksigen dibawa ke organ dan jaringan perifer. Di tempat ini terjadi pertukaran oksigen dari darah masuk ke jaringan untuk memenuhi kebutuhan sel-sel.

  • Kontrol PernafasanRespirasi normal antara 1215 kali per menit.

    Pada kondisi tertentu frekuensi respirasi dapat meningkat atau menurun bergantung kondisi.

    Yang menaikkan atau menurunkan kecepatan respirasi adalah medulla oblongata dan pons.

    Pusat pengaturan pernafasan adalah medulla oblongata dan pons.