Jurnalistik berasal dari kata journal atau du jour atau diurna yang berarti “catatan harian”. Karena itu, jurnalistik berarti catatan atau laporan harian yang disajikan untuk khalayak atau massa.Selanjutnya, kegiatan jurnalistik adalah kegiatan mengumpulkan, menyiapkan, menuliskan, dan menyebarkan informasi melalui media massa.

Jurnalistik merupakan salah satu bentuk spesialisasi dari komunikasi massa.

Media massa yang kita kenal saat ini:1. Media Cetak surat kabar, tabloid,

majalah2. Media Elektronik radio siaran,

televisi siaran, internet3. Sosial Media Facebook, Twitter

1. Format Media Cetak a. Broadsheet, contoh: Kompas, Sumeksb. Tabloid, contoh: Saji, Nyatac. Majalah, contoh: Aneka, Misterid. Buku, contoh: Intisari, Reader Digest

2. Isi Media Cetak a. Fakta, contoh: berita b. Opini, contoh: artikel, tajuk rencana,

karikatur, pojok & surat pembaca c. Antara Fakta & Opini, contoh: feature

3. Insan Media Massa a. Redaksi bagian yang berkaitan langsung dengan proses pengumpulan, pencarian, pengolahan & penulisan berita. Yakni:Pemimpin Redaksi, Dewan Redaksi, Staf Redaksi, Redaktur/Desk hingga wartawan, korespondenb. Bagian Tata Usaha bagian yang mengurusi masalah administrasi, ke dalam & ke luar. Yakni: Pemasaran, Langganan, Iklan, Sirkulasi, dll.c. Produksi/Percetakan

Frank Jeffkins (Aceng Abdullah, 2000:19-30)

1. Kebijakan keredaksian2. Frekuensi penerbitan3. Tenggat terbit4. Proses produksi5. Daerah sirkulasi6. Khayalak pembaca7. Metode distribusi

Kebijakan redaksi ini meliputi sikap “politik” media & aturan keredaksian wartawan

1. Sikap “politik” media latar belakang kepemilikan media, meliputi partai, sejarah media, alasan ekonomis, misi media & kepentingan lainnya. Contoh: Suara Karya untuk Partai Golkar

2. Aturan keredaksian & kewartawanan tergantung pada misi & sifat media yang bersangkutan

1. Jenis kelamin2. Usia3. Tingkat pendidikan4. Tingkat ekonomi5. Profesi6. Hobi & minat7. Suku/budaya daerah8. Agama9. Ras, dll