Script of Hand Hygiene_nova

2
SCENE I Pada suatu hari yang sangat sibuk di sebuah rumah sakit X, seorang dokter akan melakukan penggantian verban pada seorang pasien fraktur cruris sinistra dengan infected open wound (luka terinfeksi ditunjukkan dengan warna kekuningan). Sang dokter tanpa melakukan hand hygiene dan tanpa memakai sarung tangan terlebih dulu, langsung melakukan penggantian verban (tampak perpindahan kuman dari luka terinfeksi ke tangan dokter). Di tengah-tengah proses penggantian, dokter tersebut mendapat panggilan konsultasi via telepon untuk pasien lain. Dokter tanpa melakukan hand hygiene langsung mengangkat telepon (tampak perpindahan kuman dari tangan dokter ke gagang telepon). Diikuti seorang perawat yang mendapat panggilan telepon dari tempat yang sama (tampak perpindahan kuman dari gagang telepon ke tangan perawat). Ternyata sang dokter dan perawat tersebut akan melakukan prosedur injeksi obat antibiotic iv ke seorang yang baru saja melakukan operasi. Sehingga tampak perpindahan kuman dari tangan dokter dan tangan perawat melalui infuse ke pasien lain. Pemeran: Dokter, Perawat, Pasien berperan ganda Peralatan yang diperlukan: Cairan infdus dan infuse set, verban, betadine, telepon SCENE II Prof zainal. “Fenomena di atas merupakan salah satu contoh penularan bakteri dari satu pasien ke pasien yang lain akibat kelalaian untuk melakukan hand hygiene. Tangan yang tidak bersih memiliki resiko menularkan penyakit sekitar 60-70%. Sehingga alangkah baiknya jika kita membiasakan pola mencuci tangan dengan bersih dan benar baik dengan air maupun antiseptic. Terdapat 5 momen yang wajib untuk melakukan hand hygiene yaitu:

description

mmm

Transcript of Script of Hand Hygiene_nova

Page 1: Script of Hand Hygiene_nova

SCENE I

Pada suatu hari yang sangat sibuk di sebuah rumah sakit X, seorang dokter akan melakukan penggantian verban pada seorang pasien fraktur cruris sinistra dengan infected open wound (luka terinfeksi ditunjukkan dengan warna kekuningan). Sang dokter tanpa melakukan hand hygiene dan tanpa memakai sarung tangan terlebih dulu, langsung melakukan penggantian verban (tampak perpindahan kuman dari luka terinfeksi ke tangan dokter).

Di tengah-tengah proses penggantian, dokter tersebut mendapat panggilan konsultasi via telepon untuk pasien lain. Dokter tanpa melakukan hand hygiene langsung mengangkat telepon (tampak perpindahan kuman dari tangan dokter ke gagang telepon). Diikuti seorang perawat yang mendapat panggilan telepon dari tempat yang sama (tampak perpindahan kuman dari gagang telepon ke tangan perawat).

Ternyata sang dokter dan perawat tersebut akan melakukan prosedur injeksi obat antibiotic iv ke seorang yang baru saja melakukan operasi. Sehingga tampak perpindahan kuman dari tangan dokter dan tangan perawat melalui infuse ke pasien lain.

Pemeran:

Dokter, Perawat, Pasien berperan ganda

Peralatan yang diperlukan:

Cairan infdus dan infuse set, verban, betadine, telepon

SCENE II

Prof zainal.

“Fenomena di atas merupakan salah satu contoh penularan bakteri dari satu pasien ke pasien yang lain akibat kelalaian untuk melakukan hand hygiene. Tangan yang tidak bersih memiliki resiko menularkan penyakit sekitar 60-70%. Sehingga alangkah baiknya jika kita membiasakan pola mencuci tangan dengan bersih dan benar baik dengan air maupun antiseptic. Terdapat 5 momen yang wajib untuk melakukan hand hygiene yaitu:

1. Sebelum kontak dengan pasien2. Sebelum melaksanakan tindakan aseptic3. Setelah kontak dengan pasien4. Setelah kontak dengan cairan tubuh pasien5. Setelah kontak dengan alat dan lingkungan sekitar pasien.”

“Untuk prosedur hand hygiene yang benar menurut WHO yaitu memakai metode 6 langkah sebagai berikut: (Prof zainal menunjukkan gambar cara melakukan hand hygiene yang benar [gambar terlampir], kemudian prof zainal mempraktikan prosedur hand hygiene).

Page 2: Script of Hand Hygiene_nova

“Dengan melakukan kebiasaan hand hygiene yang benar, akan mampu meminimalkan resiko penularan penyakit hingga 60-70%. Jangan enggan untuk selalu menerapkan hand hygiene. JADI SELALU INGAT 5 MOMEND, 6 LANGKAH, UNTUK MENUJU RS. MOEWARDI YANG LEBIH SEHAT ^^.”

Link video terkait: https://www.youtube.com/watch?v=LvRP3c5n3P8

Lampiran gambar yang dimaksud: