SAP TBC

download SAP TBC

If you can't read please download the document

description

TBC, pernafasan, SOP

Transcript of SAP TBC

SATUAN ACARA PENYULUHAN

SATUAN ACARA PENYULUHAN

Masalah: Resiko penularan pada anggota keluarga uang lainPokok Bahasan: Gangguan system pernafasanSub Pokok Bahasan: Pengobatan pada klienSasaran : Keluarga Tempat: -Hari/Tanggal: 1 april 2015Waktu: Pukul 09:00 WIBPenyuluh: kelompok 6

Tujuan Intruksional UmumSetelah dilakukan penyuluhan selama 20 menit sasaran diharapkan mengerti tentang TBC paru.

Tujuan Instruksional KhususSetelah diberikan penyuluhan selama 15 menit, sasaran dapat :Menjelaskan kembali pengertian obatMenjelaskan kembali pengobatan TBC paruMenjelaskan kembali akibat dari minum obat yang tidak teratur Menjelaskan kembali tentang cara minum obatMenjelaskan kembali efek samping obat TBC paru

Pokok Materi Pengertian obatPengobatan untuk TBC paruAkibat dari minum obat yang tidak teraturCara minum obatEfek samping obat TBC

IV. Kegiatan Belajar Mengajar- Metode : curah pendapat, ceramah, tanya jawabLangkah langkah kegiatan :

A. Kegiatan Pra PembelajaranMempersiapkan materi, media dan tempatKontrak waktu

B. Membuka PembelajaranMemberi salamPerkenalanMenjelaskan pokok bahasanMenjelaskan tujuanApersepsi

C. Kegiatan intiPenyuluh menyampaikan materiSasaran menyimak materiSasaran mengajukan pertanyaanPenyuluh menjawab pertanyaanPenyuluh menyimpulkan jawaban

D. PenutupEvaluasiPenyuluh dan sasaran menyimpulkan materiMemberi salam

V. Media Dan SumberMedia: Leaflet Sumber : Mansoer, Arif. 2001. Kapita Selekta Kedokteran, Jilid I, Jakarta Media Asosiasi FKUI.

VI. Evaluasi Prosedur: Pre test dan Post testJenis tes: Pertanyaan secara lisanButir soal: 5 soal

Sebutkan Pengertian obat !Sebutkan Pengobatan untuk TBC !Sebutkan akibat dari penggunaan obat yang tidak teratur (3 dari 4) !Sebutkan Cara minum obat (semuanya) !Sebutkan efek samping obat TBC (3 dari 5) !

Lampiran Materi dan Media

MATERI PENYULUHAN

Pengertian

Obat adalah nama generic untuk setiap zat atau substans yang digunakan untuk pencegahan, diagnosisi serta pengobatan penyakit juga ntuk meredakan gejalanya.Obat untuk penderita TBC

Obat untuk menyembuhkan penyakit TBC dikemas dalam paket yang disebut Kombipak, didalam kombipak terdapat 4 jenis obat yang dimasukkan ke dalam blister-blister. Pengobatan TBC dibagi menjadi 2 paket :Paket A

Digunakan untuk penderita baru, terdiri dari 2 masa pengobatan :Tahap awal, lama pengobatan 2 bulan obat dimakan setiap hari sebanyak 60 kaliTahap lanjutan, lama pengobatan 4 bula, obat dimakan 3 kali seminggu sebanyak 54 kali.Paket B

Digunakan untuk penderita yang kambuh atau gagal obat, paket A terdiri dari :Tahap awal, lama pengobatan 3 bulan, dengan jumlah obat yang dimakan 90 kali dan suntikan 60 kali.Tahap lanjutan, dengan lama pengobatan 5 bulan, obat yang dimakan 3 kali seminggu sebanyak 66 kali atau obat yang dimakan 156 kali dan suntikan 60 kali.Akibat dari minum obat yang tidak teratur

Penyakit ini akan lebih sukar untuk diobati karena ada kemungkinan akan kebal terhadap obat TBC.Kunman TBC dalam tubuh akan tumbuh dan berkembang biak lebih banyakMenghabiskan biaya lebih besar, karena diperkirakan obat yang lebih ampuh dan lebih banyak jenisnya.Membutuhkan waktu yang lebih lama untuk sembuh.

Cara minum obatObat TBC diminum secara teratur sampai klien dinyatakan sembuhLama pengobatan berlangsung 6-8 bulanSelam 2 bulan pertama, 8 tablet sekaligus diminum setiap hariPada 4 bulan berikutnya, 3 tablet sekaligus diminum seminggu 3 kaliObat boleh diminum satu persatu, dan harus habis 2 jamSebaiknya obat diminum sebelum makan pagi atau sebelum tidur.Efek samping dari obat TBCEfek samping dari obat Isoniasid yaitu berupa neuritis primer (radang saraf tepi) untuk pencegahan harus diberikan supplement B6, efek samping lainnya yaitu fungsi hati dan alergi obat.Efek samping dari obat Rifamfisin berupa hepatitis drug induced (radang hati oleh obat), yang paling menonjol dan dapat menyebabkan kematian, tetapi jarang terjadi pada klien dengan gangguan fungsi hati normal, tetapi penyakit hati kronik, flu like syndrome, syndrome redman (disebabkan oleh dosis yang berlebihan terdapat kerusakan hati yang berat, warna merah terang pada urin, air mata, lidah dan kulit).Efek samping dari Pirasinamid yaitu berupa gangguan fungsi hati (efek tersering dan serius) gout/pirai (meningkatnya kadar asam laktat didalam darah), lain-lainnya adalah analgia, anoreksia, mual-muntah, disuria, malaise dan demam.Efek samping dari obat Streptomisin yaitu berupa alergi obat, gangguan keseimbangan, vertigo, tuli, dapat menurunkan fungsi ginjal, rasa baal dimuka.Efek samping dari etambutol yaitu neuritis optik (peradangan pada saraf mata yang berupa penurunan tajam penglihatan dan buta warna merah, hijau, gout/pirai, lain-lain seperti gatal, nyeri sendi, nyeri epigastrik, nyeri perut, malaise, sakit kepala, sakit hepar, linglung, bingung, halusinasi.