Salmonella - RW
-
Upload
dina-malisa-nugraha-md -
Category
Documents
-
view
265 -
download
0
description
Transcript of Salmonella - RW
-
SalmonellaRiyani WikaningrumBag. MikrobiologiFKUY
-
Berdasarkan studi genetik, hanya ada satu spesies Salmonella entericaAda lebih dari 2400 serotipePenyebab demam tifoid S. enterica serotype typhiNomenklatur yang sering dipakai di klinik S. typhi; S. enteritidis dan S. typhi; S. paratyphi.
-
Hospes:Manusia S. typhi; S. paratyphi A, B, CBabi S. cholera-suisSapi S. dublinDomba S. abortus suisDosis infektif S. typhi: 106 - 109
-
Morfologi:Batang, Gram (-), gerak (+), anaerob fakultatifTidak meragi laktosa dan sukrosaMenghasilkan H2STahan suhu pembekuanAntigen:Ag OAg HAg K Ag Vi faktor virulensi
-
PatogenesisLumen usus - Bakteri berkembang biak
Menempel pd Mikrovili adhesin
Sel Mukosa berkembang biak
Menembus sub-mukosa
Lnn. Regional berkembang biakGejala klinis timbul sesudah bakteri menembus dinding ilium
-
Manifestasi KlinisDemam enterik (typhoid fever, tifus abdominalis)EnterokolitisBakteremia, dengan atau tanpa lesi fokal (metastase)
-
Patogenesis Salmonellosis
-
Invasi sel mukosa oleh Salmonella
-
Salmonella typhi (EM)
-
lnn. Mesenterika(berkembang biak)
Bakteremia I Darah
Organ tubuh(berkembang biak)
Bakteremia II Darah
Kelenjar empedu
UsusIliumS. typhi
-
Plaque Peyer dan lnn usus meradang nekosis ulkus perforasi usus5 10% kaus yang tidak terobati akan mengalami RELAPS (pada minggu II atau III)Sebagian kecil akan menjadi CARRIER
-
Figure 3. Gastrointestinal Perforation. Gastrointestinal perforation (arrow), usually of the terminal ileum or proximal large bowel, is one of the most serious complications of typhoid fever.
NEJM, 2002; 22(347):1770-1782
-
Enterokolitis (gastroenteritis)Gejala: muntah, sakit perut, diare dan demamOnset: 6 48 jamDurasi: 2 hari 1 minggu, sembuh spontanPemeriksaan lab: feses (+) SalmonellaKeracunan makanan karena Salmonella (S. enteritidis, S. typhimurium) dibicarakan dalam kuliah khusus
-
S. enteritidisBakteri menempel pd epitel ilium terminalBakteri berkembang biak dlm lnn. hiperplasia dan hipertrofi SREInfeksi terbatas pada traktus gastrointestinalProstaglandin terlepascAMP meningkat sekresi cairan meningkatDIARE
-
Enterocolitis
-
BakteremiaGambaran klinis demam enterik atau komplikasi infeksi oleh Salmonella lain ( S. cholera-suis)Dapat disertai lesi fokal atau metastaseLesi fokal:OsteomielitisEndokarditisArthritisAbses di organ-organ lainKultur darah (+)
-
Pemeriksaan LaboratoriumIsolasi bakteri e.g. Gaal KultuurSerologi e.g. Tes Widal, hanya berguna untuk demam enterik
-
TerapiDemam enterik dan Bakteremia antibiotik:Khloramfenikol, ampisilin, trimetoprim-sulfomethoxazol, sefalosporinEnterokolitis:Diare berat penggantian cairan & elektrolitAntibiotik akan mempeerpanjang gejala klinis dan lamanya ekskresi kumanCarrier: kholisistektomi & antibiotik
-
PencegahanSanitasi makananVaksinasi