Kandungan Salmonella Pada Donat

30
KANDUNGAN SALMONELLA PADA DONAT SECARA UMUM Dosen Pembimbing : Marlik,S.Si, M.Si Disusun oleh : SURAIDA AGIL LITASARI ( P27833113093 ) KELAS B / KELOMPOK C / SEMESTER IV Kementerian Kesehatan Republik Indonesia

description

Metedologi penelitian

Transcript of Kandungan Salmonella Pada Donat

Page 1: Kandungan Salmonella Pada Donat

KANDUNGAN SALMONELLA PADA

DONAT SECARA UMUM

Dosen Pembimbing :

Marlik,S.Si, M.Si

Disusun oleh :

SURAIDA AGIL LITASARI ( P27833113093 )

KELAS B / KELOMPOK C / SEMESTER IV

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia

Politeknik Kesehatan Jurusan Kesehatan Lingkungan

Prodi DIII Kesehatan Lingkungan Surabaya

Tahun 2015

Page 2: Kandungan Salmonella Pada Donat

A. SKALA NOMINAL

1. 2 KELOMPOK AMATAN

a) DEPENDEN

KANDUNGAN SALMONELLA PADA DONAT SECARA UMUM SEBELUM DAN

SESUDAH PENGOLAHAN

Tujuan

a. Tujuan umum

Mengetahui perbedaan kandungan Salmonella pada Donat secara umum

sebelum dan sesudah pengolahan

b. Tujuan khusus

1) Untuk menggambarkan perbedaan kandungan

Salmonella pada Donat secara umum sebelum dan

sesudah pengolahan

2) Untuk menganalisis perbedaan rata – rata kandungan Salmonella

pada Donat secara umum sebelum dan sesudah pengolahan sesuai

dengan standart yang berlaku

UJI FREQUENCY

1. Langkah langkah

- Masukkan data

- Analyze descriptive Frequency

- Masukkan variable sebelum1 dan sesudah1 ke kolom

variable

- OK

2. Hasil

Sebelum1

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid 1,00 5 50,0 50,0 50,0

2,00 5 50,0 50,0 100,0

Page 3: Kandungan Salmonella Pada Donat

Total 10 100,0 100,0

Sesudah1

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid

1,00 8 80,0 80,0 80,0

2,00 2 20,0 20,0 100,0

Total 10 100,0 100,0

Kesimpulan :

a. Sebelum 1

Sebagian besar kandungan salmonella terbanyak dengan presentase yaitu

50% (5 sampel)

b. Sesudah 1

Sebagian besar kandungan salmonella terbanyak dengan presentase yaitu

80% (8 sampel)

Jadi, Ada perbedaan kandungan Salmonella sebelum dan sesudah pengolahan

UJI DEPENDEN

1. Langkah langkah

- Masukkan data

- Klik analyze

- Klik Non parametric test Legacy Changes 2 Related

sampel

- Sebelum1 dan sesudah1 masukkan ke kolom Test Pairs

- Mencentang semua Test Type kecuali Marginal

Homogenity

- Klik options lalu mencentang descriptive dan quartile

continue

- OK

2. Hipotesis

Page 4: Kandungan Salmonella Pada Donat

H0: Tidak ada perbedaan kandungan Salmonella pada

donat secara umum sebelum dan sesudah pengolahan

H1: Ada perbedaan kandungan Salmonella pada donat

secara umum sebelum dan sesudah pengolahan

α : 0,05

Daerah tolak H0 jika p < α

3. Hasil

Test Statisticsa

Sebelum1 & Sesudah1

N 10

Exact Sig. (2-tailed) ,250b

a. McNemar Test

b. Binomial distribution used.

Sebelum1 & Sesudah1

Sebelum1 Sesudah1

1,00 2,00

1,00 5 0

2,00 3 2

Kesimpulan : Karena P = 0,250 0,05 maka H0 diterima yang berarti

Tidak ada perbedaan kandungan Salmonella pada donat

secara umum sebelum dan sesudah pengolahan

b) INDEPENDEN

CARA MENURUNKAN KANDUNGAN SALMONELLA PADA DONAT SECARA

UMUM DENGAN ALAT A DAN ALAT B

Tujuan

a. Tujuan umum :

Page 5: Kandungan Salmonella Pada Donat

Untuk mengetahui kandungan Salmonella pada donat

secara umum yang diturunkan dengan Alat A dan Alat B

b. Tujuan khusus

1) Menggambarkan kandungan Salmonella pada donat secara

umum yang diturunkan dengan Alat A dan Alat B

2) Untuk menganalisis perbedaan kandungan Salmonella

pada donat secara umum yang diturunkan dengan Alat

A dan Alat B

UJI FREQUENCY

1. Langkah-langkah

- Masukkan data

- Analyze descriptive Frequency

- Masukkan variable RBC dan Biofilter aerob ke kolom

variable

- OK

2. Hasil

AlatA

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid

Kandungan salmonela <=

0,35 16,7 50,0 50,0

Kandungan salmonela > 0,3 5 16,7 50,0 100,0

Total 10 33,3 100,0

Total 30 100,0

AlatB

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid

Kandungan salmonela <=

0,38 26,7 80,0 80,0

Kandungan salmonela > 0,3 2 6,7 20,0 100,0

Total 10 33,3 100,0

Total 30 100,0

Page 6: Kandungan Salmonella Pada Donat

Kesimpulan :

a. Alat A

Sebagian besar kandungan Salmonella > 0,3 dengan presentase yaitu

50% (5 sampel)

b. Alat B

Sebagian besar kandungan Salmonella <= 0,3 dengan presentase yaitu

80% (8 sampel)

UJI 2 INDEPENDENT SAMPEL

1. Langkah-langkah

- Masukkan data

- Pada variable view klik values dan ubah sesuai kategori

OK

- Memasukkan data di variable view yaitu “Kelompok”

- klik values dan ubah sesuai kategori OK

- isi kembali data “Kelompok” pada data view

- klik analyze non parametric test legacy dialogues

2 independent sampel

- lalu pada kolom 2 independent sampel masukkan

variable Salmonella ke test variable list

- masukkan kelompok pada grouping variable klik

define group

- mencentang Mann-Withney U dan Kormogolov Smirnov

pada kolom tets type

- klik continue ok

2. Hipotesis

H0: Tidak ada perbedaan rata rata cara pengolahan

Salmonella dengan Alat A dan Alat B

H1: Ada perbedaan rata rata cara pengolahan Salmonella

dengan Alat A dan Alat B

Page 7: Kandungan Salmonella Pada Donat

α : 0,05

Daerah tolak H0 jika p < α

3. Hasil

Ranks

Kelompok N Mean Rank Sum of Ranks

Salmonela

AlatA 10 12,00 120,00

AlatB 10 9,00 90,00

Total 20

Test Statisticsa

Salmonela

Mann-Whitney U 35,000

Wilcoxon W 90,000

Z -1,371

Asymp. Sig. (2-tailed) ,170

Exact Sig. [2*(1-tailed Sig.)] ,280b

a. Grouping Variable: Kelompok

b. Not corrected for ties.

Kesimpulan : Karena P = 0,170 0,05 maka H0 diterima

yang berarti Tidak ada perbedaan rata rata cara

pengolahan Salmonella dengan Alat A dan Alat B

UJI CHI SQUARE

1. Langkah-langkah:

- Analyze

- Descriptive crosstab

- Klik Salmonella pada Row

- Masukkan kelompok pada colom

- Klik statistic dan centang uji chi square

- Klik cells dan centang row, kolom, dan total

Page 8: Kandungan Salmonella Pada Donat

- Ok

2. Hipotesis

H0: Tidak ada perbedaan rata rata cara pengolahan

Salmonella dengan Alat A dan Alat B

H1: Ada perbedaan rata rata cara pengolahan Salmonella

dengan Alat A dan Alat B

α : 0,05

Daerah tolak H0 jika p < α

3. Hasil

No. SalmonellaKelompok

Alat A Alat B

1.Kandungan Salmonella

<= 0,35

(50%)8

(80%)

2.Kandungan Salmonella

> 0,35

(50%)2

(20%)

Jumlah10

(100%)10

(100%)

Macam Uji Value df

Asymp.

Sig. (2-

sided)

Exact Sig.

(2-sided)

Exact Sig.

(1-sided)

Pearson Chi-Square 1,978 1 ,160

Continuity Correction 0,879 1 ,348

Likelihood Ratio 2,027 1 ,155

Fisher’s Exact Test ,350 ,175

Page 9: Kandungan Salmonella Pada Donat

Linear-by-Linear Association 1,878 1 ,170

N of Valid Cases 20

Kesimpulan : Karena P = 0,160 0,05 maka H0 diterima

yang berarti Tidak ada perbedaan rata rata cara

pengolahan Salmonella dengan Alat A dan Alat B

3 KELOMPOK AMATAN

CARA MENURUNKAN KANDUNGAN SALMONELLA PADA DONAT SECARA UMUM DENGAN CARA PENGOLAHAN ALAT A , ALAT B, DAN ALAT C

Tujuan

a. Tujuan umum :

Untuk mengetahui kandungan Salmonella yang diturunkan dengan Alat A,

Alat B dan Alat C

b. Tujuan khusus :

1. Menggambarkan kandungan Salmonella yang diturunkan dengan Alat A,

Alat B dan Alat C

2. Menganalisis perbedaan kandungan Salmonella yang diturunkan dengan

Alat A, Alat B dan Alat C sesuai dengan standart

UJI FREQUENCY

1. Langkah-langkah

- Masukkan data

- Analyze descriptive Frequency

- Masukkan variable Alat A, Alat B, dan Alat C ke kolom

variable

Page 10: Kandungan Salmonella Pada Donat

- OK

2. Hasil

AlatA

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid

Kandungan salmonela <=

0,35 16,7 50,0 50,0

Kandungan salmonela > 0,3 5 16,7 50,0 100,0

Total 10 33,3 100,0

Missing System 20 66,7

Total 30 100,0

AlatB

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid

Kandungan salmonela <=

0,38 26,7 80,0 80,0

Kandungan salmonela > 0,3 2 6,7 20,0 100,0

Total 10 33,3 100,0

Missing System 20 66,7

Total 30 100,0

AlatC

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid

Kandungan salmonela <=

0,35 16,7 50,0 50,0

Kandungan salmonela > 0,3 5 16,7 50,0 100,0

Total 10 33,3 100,0

Missing System 20 66,7

Total 30 100,0

Kesimpulan :

a. Alat A

Sebagian besar kandungan salmonella > 0,3 dengan presentase yaitu 50%

(5 sampel)

b. Alat B

Page 11: Kandungan Salmonella Pada Donat

Sebagian besar kandungan salmonella <= 0,3 dengan presentase yaitu 80%

(8 sampel)

c. Alat C

Sebagian besar kandungan salmonella <= 0,3 dengan presentase yaitu 50%

(5 sampel)

UJI CHISQUARE

1. Langkah-langkah :

- Masukkan data Alat A, Alat B dan Alat C

- Analyze Descriptive crosstab

- Masukkan variable salmonella pada row

- Lalu masukkan variable kelompok pada colom

- Klik cells dan centang row, kolom, dan total continue

- OK

2. Hipotesis

H0 : tidak ada perbedaan kandungan salmonella pada donat

secara umum yang diturunkan dengan cara pengolahan alat

A, alat B, dan alat C

H1 : ada perbedaan kandungan salmonella pada donat

secara umum yang diturunkan dengan cara pengolahan alat

A, alat B, dan alat C

α : 0,05

Daerah tolak H0 jika p < α

3. Hasil

No. BODKelompok

Alat A Alat B Alat C

1.Kandungan

salmonella<= 0,35

(10%)8

(80%)5

(50%)

2.Kandungan

salmonella > 0,35

(50%)2

(20%)5

(50%)

Jumlah10

(100%)10

(100%)10

(100%)

Page 12: Kandungan Salmonella Pada Donat

Macam Uji Value df Asymp. Sig. (2-sided)

Pearson Chi-Square 2,500 2 ,287

Likelihood Ratio 2,647 2 ,266

Linear-by-Linear Association ,000 1 1,000

N of Valid Cases 30

Kesimpulan : Karena P = 0,287 > 0,05 maka H0 diterima yang

berarti tidak ada perbedaan rata – rata cara pengolahan

salmonella dengan alat A, alat B dan alat C

B. SKALA ORDINAL

1. 2 KELOMPOK AMATAN

a) DEPENDEN

KANDUNGAN SALMONELLA PADA DONAT SECARA UMUM SEBELUM DAN

SESUDAH PENGOLAHAN

Tujuan

a. Tujuan umum

Mengetahui perbedaan kandungan salmonella pada donat secara umum

sebelum dan sesudah pengolahan

b. Tujuan khusus

1) Untuk menggambarkan perbedaan kandungan salmonella

pada donat secara umum sebelum dan sesudah pengolahan

2) Untuk menganalisis perbedaan rata – rata kandungan salmonella pada

donat secara umum sebelum dan sesudah pengolahan sesuai dengan

standart yang berlaku

Page 13: Kandungan Salmonella Pada Donat

UJI FREQUENCY

1. Langkah langkah

- Masukkan data

- Analyze descriptive Frequency

- Masukkan variable sebelum1 dan sesudah1 ke kolom

variable

- OK

2. Hasil

Sebelum1

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid

1,00 5 50,0 50,0 50,0

2,00 5 50,0 50,0 100,0

Total 10 100,0 100,0

Sesudah1

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid

1,00 8 80,0 80,0 80,0

2,00 2 20,0 20,0 100,0

Total 10 100,0 100,0

Kesimpulan :

c. Sebelum 1

Sebagian besar kandungan salmonella terbanyak dengan presentase yaitu

50% (5 sampel)

d. Sesudah 1

Sebagian besar kandungan salmonella terbanyak dengan presentase yaitu

80% (8 sampel)

Jadi, Ada perbedaan kandungan Salmonella sebelum dan sesudah pengolahan

Page 14: Kandungan Salmonella Pada Donat

UJI WILCOXON

1. Langkah langkah

- Masukkan data

- Klik analyze

- Klik Non parametric test Legacy Changes 2 Related

sampel

- Sebelum1 dan sesudah1 masukkan ke kolom Test Pairs

- Mencentang wilcoxon

- Klik options lalu mencentang descriptive dan quartile

continue

- OK

2. Hipotesis

H0: Tidak ada perbedaan kandungan salmonella pada

donat secara umum sebelum dan sesudah pengolahan

H1: Ada perbedaan kandungan salmonella pada donat

secara umum sebelum dan sesudah pengolahan

α : 0,05

Daerah tolak H0 jika p < α

3. Hasil

Ranks

N Mean Rank Sum of Ranks

Sesudah1 - Sebelum1

Negative Ranks 3a 2,00 6,00

Positive Ranks 0b ,00 ,00

Ties 7c

Total 10

a. Sesudah1 < Sebelum1

b. Sesudah1 > Sebelum1

c. Sesudah1 = Sebelum1

Test Statisticsa

Sesudah1 - Sebelum1

Z -1,732b

Asymp. Sig. (2-tailed) ,083

Page 15: Kandungan Salmonella Pada Donat

a. Wilcoxon Signed Ranks Test

b. Based on positive ranks.

Kesimpulan : Karena P = 1,732 > 0,05 maka H0 diterima yang berarti

tidak ada perbedaan kandungan salmonella pada donat secara umum

sebelum dan sesudah pengolahan

b) INDEPENDEN

CARA MENURUNKAN KANDUNGAN SALMONELLA PADA DONAT SECARA

UMUM MENGGUNAKAN ALAT A DENGAN ALAT B

Tujuan

a. Tujuan umum :

Untuk mengetahui kandungan salmonella pada donat

secara umum yang diturunkan menggunakan alat A dan

alat B

b. Tujuan khusus

1) Menggambarkan kandungan salmonella pada donat secara

umum yang diturunkan menggunakan alat A dan alat B

2) Untuk menganalisis perbedaan kandungan salmonella

pada donat secara umum yang diturunkan

menggunakan alat A dan alat B

UJI FREQUENCY

1. Langkah-langkah

- Masukkan data

- Analyze descriptive Frequency

- Masukkan variable Alat A dan Alat B aerob ke kolom

variable

- OK

2. Hasil

Page 16: Kandungan Salmonella Pada Donat

AlatA

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid

Kandungan salmonela <=

0,35 50,0 50,0 50,0

Kandungan salmonela > 0,3 5 50,0 50,0 100,0

Total 10 100,0 100,0

AlatB

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid

Kandungan salmonela <=

0,38 80,0 80,0 80,0

Kandungan salmonela > 0,3 2 20,0 20,0 100,0

Total 10 100,0 100,0

Kesimpulan :

a. Alat A

Sebagian besar kandungan salmonella > 0,3 dengan presentase yaitu

50% (5 sampel)

b. Alat B

Sebagian besar kandungan salmonella <= 0,3 dengan presentase yaitu

80% (8 sampel)

UJI KOLMOGOROV SMINORF

1. Langkah-langkah

- Masukkan data

- Pada variable view klik values dan ubah sesuai kategori

OK

- Memasukkan data di variable view yaitu “Kelompok”

- klik values dan ubah sesuai kategori OK

- isi kembali data “Kelompok” pada data view

Page 17: Kandungan Salmonella Pada Donat

- klik analyze non parametric test legacy dialogues

2 independent sampel

- lalu pada kolom 2 independent sampel masukkan

variable salmonella ke test variable list

- masukkan kelompok pada grouping variable klik

define group

- mencentang Kormogolov Smirnov pada kolom tets type

- klik continue ok

2. Hipotesis

H0: Tidak ada perbedaan rata - rata cara pengolahan

salmonella dengan alat A dan alat B

H1: Ada perbedaan rata - rata cara pengolahan salmonella

dengan alat A dan alat B

α : 0,05

Daerah tolak H0 jika p < α

3. Hasil

Frequencies

Kelompok N

Salmonela

AlatA 10

AlatB 10

Total 20

Test Statisticsa

Salmonela

Most Extreme Differences

Absolute ,300

Positive ,000

Negative -,300

Kolmogorov-Smirnov Z ,671

Asymp. Sig. (2-tailed) ,759

Page 18: Kandungan Salmonella Pada Donat

a. Grouping Variable: Kelompok

Kesimpulan : Karena P = 0,759 > 0,05 maka H0 diterima

yang berarti tidak ada perbedaan rata – rata cara

pengolahan salmonella dengan alat A dan alat B

UJI MEDIAN

1. Langkah-langkah

- Masukkan data

- Pada variable view klik values dan ubah sesuai kategori

OK

- Memasukkan data di variable view yaitu “Kelompok”

- klik values dan ubah sesuai kategori OK

- isi kembali data “Kelompok” pada data view

- klik analyze non parametric test legacy dialogues

K independent sampel

- lalu pada kolom K independent sampel masukkan

variable salmonella ke test variable list

- masukkan kelompok pada grouping variable klik

define group

- mencentang median pada kolom tets type

- klik continue ok

2. Hipotesis

H0: Tidak ada perbedaan rata rata cara pengolahan

salmonella dengan alat A dan alat B

H1: Ada perbedaan rata rata cara pengolahan salmonella

dengan alat A dan alat B

α : 0,05

Daerah tolak H0 jika p < α

4. Hasil

Frequencies

Page 19: Kandungan Salmonella Pada Donat

Kelompok

AlatA AlatB

Salmonela> Median 5 2

<= Median 5 8

Test Statisticsa

Salmonela

N 20

Median 1,0000

Exact Sig. ,350

a. Grouping Variable: Kelompok

Kesimpulan : Karena P = 0,350 > 0,05 maka H0 diterima

yang berarti tidak ada perbedaan rata – rata cara

pengolahan salmonella dengan alat A dan alat B

UJI MANN WHITNEY

1. Langkah-langkah

- Masukkan data

- Pada variable view klik values dan ubah sesuai kategori

OK

- Memasukkan data di variable view yaitu “Kelompok”

- klik values dan ubah sesuai kategori OK

- isi kembali data “Kelompok” pada data view

- klik analyze non parametric test legacy dialogues

2 independent sampel

- lalu pada kolom 2 independent sampel masukkan

variable salmonella ke test variable list

- masukkan kelompok pada grouping variable klik

define group

- mencentang mann whitney pada kolom tets type

- klik continue ok

Page 20: Kandungan Salmonella Pada Donat

2. Hipotesis

H0: Tidak ada perbedaan rata rata cara pengolahan

salmonella dengan alat A dan alat B

H1: Ada perbedaan rata rata cara pengolahan salmonella

dengan alat A dan alat B

α : 0,05

Daerah tolak H0 jika p < α

5. Hasil

Ranks

Kelompok N Mean Rank Sum of Ranks

Salmonela

AlatA 10 12,00 120,00

AlatB 10 9,00 90,00

Total 20

Test Statisticsa

Salmonela

Mann-Whitney U 35,000

Wilcoxon W 90,000

Z -1,371

Asymp. Sig. (2-tailed) ,170

Exact Sig. [2*(1-tailed Sig.)] ,280b

a. Grouping Variable: Kelompok

b. Not corrected for ties.

Kesimpulan : Karena P = 0,280 > 0,05 maka H0 diterima

yang berarti tidak ada perbedaan rata – rata cara

pengolahan salmonella dengan alat A dan alat B

Page 21: Kandungan Salmonella Pada Donat

2. 3 KELOMPOK AMATAN

CARA MENURUNKAN KANDUNGAN SALMONELLA PADA DONAT SECARA UMUM DENGAN CARA PENGOLAHAN ALAT A , ALAT B , DAN ALAT C

Tujuan

a. Tujuan umum :

Untuk mengetahui kandungan salmonella yang diturunkan dengan pengolahan

alat A, alat B, dan alat C

b. Tujuan khusus :

1. Menggambarkan kandungan BOD pada donat secara umum yang

diturunkan dengan pengolahan alat A, alat B, dan alat C

2. Menganalisis perbedaan kandungan salmonella pada donat secara umum

yang diturunkan dengan pengolahan alat A, alat B, dan alat C sesuai

dengan standart

UJI FREQUENCY

1. Langkah-langkah

- Masukkan data

- Analyze descriptive Frequency

- Masukkan variable alat A, alat B, dan alat C ke kolom variable

- OK

2. Hasil

AlatA

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid

Kandungan salmonela <=

0,35 50,0 50,0 50,0

Kandungan salmonela > 0,3 5 50,0 50,0 100,0

Total 10 100,0 100,0

AlatB

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Page 22: Kandungan Salmonella Pada Donat

Valid

Kandungan salmonela <=

0,38 80,0 80,0 80,0

Kandungan salmonela > 0,3 2 20,0 20,0 100,0

Total 10 100,0 100,0

AlatC

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid

Kandungan salmonela <=

0,35 50,0 50,0 50,0

Kandungan salmonela > 0,3 5 50,0 50,0 100,0

Total 10 100,0 100,0

Kesimpulan :

a. Alat A

Sebagian besar kandungan salmonella > 0,3 dengan presentase yaitu 50%

(5 sampel)

b. Alat B

Sebagian besar kandungan salmonella <= 0,3 dengan presentase yaitu

80% (8 sampel)

c. Alat C

Sebagian besar kandungan salmonella <= 0,3 dengan presentase yaitu

50% (5 sampel)

UJI KRUSKAL WALLIS

1. Langkah-langkah :

- Masukkan data

- Pada variable view klik values dan ubah sesuai kategori

OK

- Memasukkan data di variable view yaitu “Kelompok”

- klik values dan ubah sesuai kategori OK

- isi kembali data “Kelompok” pada data view

- klik analyze non parametric test legacy dialogues K

independent sampel

- lalu pada kolom K independent sampel masukkan variable

salmonella ke test variable list

Page 23: Kandungan Salmonella Pada Donat

- masukkan kelompok pada grouping variable klik define

group

- mencentang kruskal wallis pada kolom tets type

- klik continue ok

2. Hipotesis

H0 : tidak ada perbedaan kandungan salmonella pada donat

secara umum yang diturunkan dengan cara pengolahan alat

A, alat B dan alat C

H1 : ada perbedaan kandungan BOD pada limbah cair

industry secara umum yang diturunkan dengan cara

pengolahan alat A, alat B dan alat C

α : 0,05

Daerah tolak H0 jika p < α

3. Hasil

Ranks

kelompok N Mean Rank

BOD

RBC 10 23.00

BIOFILTER AEROB 10 9.50

BIOFILTERANAEROB 10 14.00

Total 30

Test Statisticsa,b

BOD

Chi-Square 16.917

df 2

Asymp. Sig. .000

a. Kruskal Wallis Test

b. Grouping Variable: kelompok

Kesimpulan : Karena P = 0,000 < 0,05 maka H0 ditolak

yang berarti ada perbedaan rata – rata cara

pengolahan BOD dengan RBC, biofilter aerob dan

biofilter anaerob

Page 24: Kandungan Salmonella Pada Donat

UJI MEDIAN

1. Langkah-langkah :

- Masukkan data

- Pada variable view klik values dan ubah sesuai

kategori OK

- Memasukkan data di variable view yaitu “Kelompok”

- klik values dan ubah sesuai kategori OK

- isi kembali data “Kelompok” pada data view

- klik analyze non parametric test legacy

dialogues K independent sampel

- lalu pada kolom K independent sampel masukkan

variable BOD ke test variable list

- masukkan kelompok pada grouping variable klik

define group

- mencentang median pada kolom tets type

- klik continue ok

2. Hipotesis

H0 : tidak ada perbedaan kandungan BOD pada

limbah cair industry secara umum yang diturunkan

dengan cara pengolahan RBC, biofilter aerob dan

biofilter anaerob

H1 : ada perbedaan kandungan BOD pada limbah cair

industry secara umum yang diturunkan dengan cara

pengolahan RBC, biofilter aerob dan biofilter anaerob

α : 0,05

Daerah tolak H0 jika p < α

4. Hasil

Frequencies

Page 25: Kandungan Salmonella Pada Donat

kelompok

RBC BIOFILTER

AEROB

BIOFILTERANAEROB

BOD> Median 9 0 3

<= Median 1 10 7

Test Statisticsa

BOD

N 30

Median 1.0000

Chi-Square 17.500b

df 2

Asymp. Sig. .000

a. Grouping Variable: kelompok

b. 3 cells (50.0%) have expected frequencies less than 5. The minimum expected cell

frequency is 4.0.

Kesimpulan : Karena P = 0,000 < 0,05 maka H0 ditolak

yang berarti ada perbedaan rata – rata cara

pengolahan BOD dengan RBC, biofilter aerob dan

biofilter anaerob