ruang terbuka hijau

download ruang terbuka hijau

of 6

description

KAjian ruang terbuka hijau

Transcript of ruang terbuka hijau

PERANCANGAN RUANG LUARKAJIAN RUANG TERBUKA HIJAU

ANCAS DWI UNDHAGIF221 10 069

JURUSAN ARSITEKTURFAKULTAS TEKNIKUNIVERSITAS TADULAKO2010

RUANG TERBUKA HIJAUA. PengertianRuang terbuka hijau (RTH) adalah area memanjang / jalur dan atau mengelompok yang penggunaannyalebih bersifat terbuka, tempat tumbuh tanaman, baik yang tumbuh secara alami maupun yang sengaja ditanam. Ruang terbuka adalah ruang yang bisa diakses oleh masyarakat baik secara langsung dalam kurun waktu terbatas maupun secara tidak langsung dalam kurun waktu tidak tertentu. Ruang terbuka itu sendiri bisa berbentuk jalan, trotoar, ruang terbuka hijau seperti taman kota, hutan dan sebagainyaDalam Undang undang Nomor 26 Tahun 2007 tentang Penataan Ruang dan adanya Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor : 05 / PRT / M / 2008 tentang Pedoman Penyediaan dan Pemanfaatan Ruang Terbuka Hijau di Kawasan Perkotaan mengamanatkan luas minimal sebesar 30 % dari luas wilayah kota yang terdiri dari 20% RTH Publik dan 10 % RTH Privat.Ruang Terbuka Hijau(Green Openspaces) terdiri dariRuang Terbuka Hijau Lindung(RTHL) DanRuang TerbukaHijau Binaan(RTH Binaan).Ruang Terbuka Hijau Lindung (RTHL) adalah ruang atau kawasan yang lebih luas, baik dalam bentuk areal memanjang/jalur atau mengelompok, dimana penggunaannya lebih bersifat terbuka/ umum, di dominasi oleh tanaman yang tumbuh secara alami atau tanaman budi daya.Kawasan hijau lindung terdiri dari cagar alam di daratan dan kepulauan, hutan lindung, hutan wisata, daerah pertanian, persawahan, hutan bakau, dsbnya.Ruang Terbuka Hijau Binaan (RTHB) adalah ruang atau kawasan yang lebih luas, baik dalam bentuk areal memanjang/jalur atau mengelompok, dimana penggunaannya lebih bersifat terbuka/ umum, dengan permukaan tanah di dominasi oleh perkerasan buatan dan sebagian kecil tanaman.Kawasan/ruang hijau terbuka binaan sebagai upaya menciptakan keseimbangan antara ruang terbangun dan ruang terbuka hijau yang berfungsi sebagai paru-paru kota, peresapan air, pencegahan polusi udara dan perlindungan terhadap flora Jenis vegetasi yang di pilih berupa pohon tahunan , perdu dan semak ditanam secara berkelompok atau menyebar berfungsi sebagai pohon pencipta iklim mikro atau sebagai pembatas antar kegiatan.Berdasarkan undang-undang peraturan menteri dalam negeri nomor 1 tahun 2007Tentang penataan ruang terbuka hijau kawasan perkotaan pada pasal 6 jenis RTHKP meliputi: 1. Taman kota2. Taman wisata alam3. Taman rekreasi4. Taman lingkungan perumahan dan gedung komersil5. Taman lingkungan perkantoran dan gedung komersil6. Taman hutan raya7. Hutan kota8. Hutan lindung9. Bentang alam seperti gunung, bukit, lereng dan lembah10. Cagar alam11. Kebun raya12. Kebun binatang13. Pemakaman umum14. Lapangan olah raga15. Lapangan upacara16. Parkir terbuka17. Lahan pertanian perkotaan18. Jalur dibawah tegangan tinggi (SUTT dan SUTET)19. Sungai, pantai, situ dan rawaB. Tujuan Ruang Terbuka Hijau1. Menjaga ketersediaan lahan sebagai kawasan resapan air.2. Menciptakan aspek planoligis perkotaan melalui keseimbangan antara lingkungan alam dan lingkungan binaan yang beraguna untuk kepentingan masyarakat.3. Meningkatkan keserasian lingkungan perkotaan sebagai sarana pengamanan lingkungan perkotaan yang aman, nyaman, segar, indah, dan bersih.C. Fungsi Ruang Terbuka Hijau 1. Fungsi utama yaitu fungsi ekologisa. Memberi jaminan pengadaan RTH menjadi bagian dari sistem sirkulasi udara (paru-paru kota).b. Pengatur iklim mikro agar sistim sirkulasi udara dan air secara alami dapat berlangsung lancar.c. Sebagai peneduh.d. Produsen udara.e. Produsen oksigen.f. Penyerap air hujan.g. Penyedia habitat satwa.h. Penyerap polutan media udara, air, dan tanah.i. Penahan angin.2. Fungsi tambahan a. Fungsi social dan budaya1) Menggambarkan ekspresi budaya local.2) Sebagai media komunikasi warga kota.3) Wadah dan objek pendidikan, penelitian dan pelantikan dalam mempelajari alam.b. Fungsi ekonomi1) Sumber produk yang bias dijual, seperti tanaman buah, bunga, daun sayur mayor.2) Dapat menjadi bagian dari usaha pertanian, perkebunan, kehutanan, dll.c. Fungsi estetika1) Meningkatkan kenyamanan, memperindah lingkungan kotabaik dari skala mikro, halaman rumah, lingkungan pemukiman.2) Menstimulasi kreatifitas dan produtivitas warga kota.3) Pembentuk factor keindahan arsitektural.4) Mensiptakan suasana serasi dan seimbang antara area terbangun dan tidak terbangun.RUANG TERBUKA HIJAU ALAMIRuang terbuka hijau alami adalah area terbuka yang penggunaanya bersifat terbuka yang di dalamnya terdapat sungai pohon dan aneka tanaman yang terjadi dengan sendirinya atau alami. Contoh ruang terbuka hijau alami:

DAFTAR PUSTAKA

http://www.kendalkab.go.id; 23 Februari 2012http://rustam2000.wordpress.com; 23 Februari 2012http://docs.google.com; 23 Februari 2012