RPPK X Elektrolit & Nonelektrolit.rev

73
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Nama Sekolah : SMA Negeri X Bandung Mata Pelajaran : Kimia Kelas/Semester : X / II ( Genap ) Materi Pokok : Larutan elektrolit dan nonelektrolit Alokasi Waktu : 3 x 45 Menit A. Kompetensi Inti KI.1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang di anutnya. KI.2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif dan menunjukan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia. KI.3. Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi pengetahuan faktual, konseptual, prosedural dan metakognitif dalam pengetahuan teknologi, seni budaya dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan dan keberadaban terkait penyebab fenomena dan kejadian dalam bidang kerja yang spesifik untuk memecahkan masalah.

description

RPP elektrolit

Transcript of RPPK X Elektrolit & Nonelektrolit.rev

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Nama Sekolah : SMA Negeri X Bandung Mata Pelajaran: Kimia Kelas/Semester: X / II ( Genap ) Materi Pokok: Larutan elektrolit dan nonelektrolit Alokasi Waktu: 3 x 45 Menit

A. Kompetensi IntiKI.1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang di anutnya.KI.2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif dan menunjukan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.KI.3. Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi pengetahuan faktual, konseptual, prosedural dan metakognitif dalam pengetahuan teknologi, seni budaya dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan dan keberadaban terkait penyebab fenomena dan kejadian dalam bidang kerja yang spesifik untuk memecahkan masalah.KI.4. Mengolah, menalar, menyaji dan mencipta dalam ranah kongkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan yang dilepajarinya disekolah secara mandiri, dan mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.

B. Kompetensi Dasar1.1 Menyadari adanya keteraturan struktur partikel materi sebagai wujud kebesaran Tuhan YME dan pengetahuan tentang struktur partikel materi sebagai hasil pemikiran kreatif manusia yang kebenarannya bersifat tentatif.2.1 Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin tahu, disiplin, jujur, objektif, terbuka, mampu membedakan fakta dan opini, ulet, teliti, bertanggung jawab, kritis, kreatif, inovatif, demokratis, komunikatif) dalam merancang dan melakukan percobaan serta berdiskusi yang diwujudkan dalam sikap sehari-hari.3.8 Menganalisis sifat larutan elektrolit dan non elektrolit berdasarkan daya hantar listriknya.4.8 Merancang, melakukan, dan menyimpulkan serta menyajikan hasil percobaan untuk mengetahui sifat larutan elektrolit dan non elektrolit.

C. Indikator1.1.1 Menyadari kebesaran Tuhan melalui fenomena daya hantar listrik larutan elektrolit dan non-elektrolit.2.1.1 Menunjukkan sikap rasa ingin tahu dalam merancang dan melakukan praktikum.2.1.2 Menunjukkan sikap disiplin selama proses pembelajaran berlangsung.2.1.3 Menunjukkan sikap tanggung jawab selama proses pembelajaran berlangsung2.1.4 Menunjukkan sikap kerjasama selama proses pembelajaran berlangsung2.1.5 Menunjukkan sikap jujur dalam mengumpulkan data hasil praktikum.2.1.6 Menunjukkan sikap komunikatif dalam berdiskusi.2.1.7 Menunjukkan sikap teliti selama proses pembelajaran berlangsung2.1.8 Menunjukkan sikap kritis selama proses pembelajaran berlangsung.3.8.1 Mengelompokkan larutan kedalam larutan elektrolit dan non elektrolit berdasarkan daya hantar listrik melalui data percobaan3.8.2Menjelaskan kemampuan suatu larutan dapat menghantarkan arus listrik3.8.3 Membedakan larutan elektrolit dan nonelektrolit berdasarkan daya hantar listriknya3.8.4 Membedakan larutan elektrolit kuat dan elektrolit lemah berdasarkan daya hantar listriknya3.8.5 Memberikan contoh larutan elektrolit dan nonelektrolit dalam kehidupan sehari-hari3.8.6 Memberikan contoh larutan elektrolit kuat dan lemah dalam kehidupan sehari-hari3.8.7 Menyimpulkan definisi larutan elektrolit dan larutan nonelektrolit.4.8.1 Merancang percobaan untuk menguji daya hantar listrik larutan elektrolit dan non elektrolit4.8.2 Melakukan pengujian larutan elektrolit dan nonelektrolit dengan alat uji daya hantar listrik.4.8.3 Siswa dapat mengkomunikasikan hasil pengamatan baik dalam bentuk lisan maupun tulisan

D. Tujuan PembelajaranTujuan Kognitif3.8.1.1 Siswa dapat mengelompokan larutan kedalam larutan elektrolit dan non elektrolit berdasarkan daya hantar listrik melalui data percobaan3.8.2.1 Siswa dapat menjelaskan kemampuan suatu larutan dapat menghantarkan arus listrik3.8.3.1Siswa dapat membedakan larutan elektrolit dan nonelektrolit berdasarkan daya hantar listriknya3.8.4.1 Siswa dapat membedakan larutan elektrolit kuat dan elektrolit lemah berdasarkan daya hantar listriknya3.8.5.1 Siswa dapat memberikan contoh larutan elektrolit dan nonelektrolit dalam kehidupan sehari-hari3.8.6.1 Siswa dapat memberikan contoh larutan elektrolit kuat dan lemah dalam kehidupan sehari-hari3.8.7.1 Siswa dapat menyimpulkan definisi larutan elektrolit dan larutan nonelektrolit.

Tujuan Psikomotorik4.8.1.1Siswa terampil merancang percobaan untuk menguji daya hantar listrik larutan elektrolit dan non elektrolit4.8.2.1Siswa terampil melakukan pengujian larutan elektrolit dan nonelektrolit dengan alat uji daya hantar listrik.4.8.3.1Siswa terampil mengkomunikasikan hasil pengamatan baik dalam bentuk lisan maupun tulisan mengenai daya hantar listrik larutan elektrolit dan non-elektrolit

Tujuan Afektif2.1.1.1 Siswa menunjukkan sikap rasa ingin tahu dalam merancang praktikum tentang daya hantar listrik larutan elektrolit dan non-elektrolit.2.1.2.1 Siswamenunjukkan sikap disiplin dalam mengumpulkan laporan dan LKS praktikum.2.1.3.1Siswa menunjukkan sikap tanggung jawab ketika mengerjakan tugas yang diberikan2.1.4.1 Siswa menunjukkan sikap kerjasama ketika melakukan praktikum daya hantar listrik larutan elektrolit dan non-elektrolit.2.1.5.1 Siswa menunjukkan sikap jujur dalam mengumpulkan data hasil praktikum.2.1.6.1 Siswa menunjukkan sikap komunikatif dalam berdiskusi.2.1.7.1 Siswa menunjukkan sikap teliti ketika mengamati fenomena larutan elektrolit dan non-elektrolit2.1.8.1 Menunjukkan sikap kritis ketika berdiskusi mengenai hasil pengamatan praktikum.

E. Materi Pembelajaran1. Materi Prasyarata. Larutanb. Senyawa ionikc. Senyawa kovalen polar

2. Materi IntiLarutan Elektrolit dan Non ElektrolitLarutan elektrolit adalah larutan yang dapat menghantarkan arus listrik. Berdasarkan kemampuan menghantarkan arus listrik dapat dibagi menjadi dua golongan yakni :1) Larutan elektrolit lemahLarutan elektrolit lemah memberikan gejala dengan terbentuknya gelembung gas saja atau nyala lampu pijar yang redup. Pada senyawa elektrolit lemah tidak semua molekulnya terurai menjadi ion-ion (ionisasi tidak sempurna) sehingga dalam larutan hanya terdapat sedikit ion-ion yang menghantarkan arus listrik. Contoh asam asetat, CH3COOH.2) Larutan elektrolit kuatLarutan elektrolit kuat memberikan gejala dengan terbentuknya gelembung gas dan juga lampu yang menyala. Senyawa elektrolit kuat dapat terionisasi sempurna membentuk ion positif (kation) dan ion negatif (anion). Contoh garam dapur (Natrium klorida), NaCl.

Sedangkan larutan non elektrolit adalah larutan yang tidak dapat menghantarkan arus listrik Larutan yang tidak dapat menghantarkan listrik, sebab zat terlarut tidak terionisasi menghasilkan ion-ion bebas Larutan non elektrolit merupakan larutan yang dibentuk dari zat non elektrolit. Sedangkan zat non elektrolit itu sendiri merupakan zat-zat yang di dalam air tidak terurai dalam bentuk ion-ionnya, tetapi terurai dalam bentuk molekuler. Contoh Etanol (C2H5OH). Tabel 1 berikut ini merupakan perbedaan larutan elektrolit dan non elektrolit Tabel 1 Perbedaan larutan elektrolit kuat, lemah, dan non elektrolitJenis LarutanSifat larutanContoh larutanReaksi ionisasi

Elektrolit Kuat1. Terionisasi sempurna2. Menghantarkan arus listrik3. Lampu menyala terang4. Terbentuk gelembung gasNaCl

H2SO4NaCl Na+ + Cl-

H2SO4 2 H+ + SO42-

Elektrolit Lemah1. Terionisasi sebagian2. Menghantarkan arus listrik3. Lampu menyala redup4. Terbentuk gelembung gas.CH3COOH

NH3CH3COOH H+ + CH3COO-

NH3+ H2O NH4+ + OH-

Non elektrolit1. Tidak terionisasi2. Tidak menghantarkan arus listrik3. Lampu tidak menyala 4. Tidak terbentuk gelembung gas.C2H5OH

C6H12O6

3. Materi PengayaanMateri pengayaan berkaitan dengan kontekstual atau materi makro yang dapat siswa temukan pada kehidupan sehari-hari. Materi pengayaan diberikan melalui wacana yang diharapkan dapat mengandung nilai kehidupan. Berikut beberapa wacana yang berkaitan dengan larutan elektrolit dan nonelektrolit yang berkaitan dengan nilai yang akan ditanamkan.a. Penanaman Nilai Rasa Ingin TahuSering terdengar penggali sumur meninggal akibat tersengat listrik karena adanya kabel beraliran listrik yang tercelup di air sumur atau pencari ikan meninggal di danau yang menggunakan arus listrik untuk menangkap ikan. Pertanyaan yang muncul yakni mengapa air sumur atau danau itu dapat menghantarkan arus listrik sehingga dapat menyebabkan kematian?.Berdasarkan wacana yang telah dikemukakan, siswa diharapkan mampu membangkitkan rasa ingin tahu dengan mengkaji literatur yang berkaitan dengan fenomena materi larutan elektrolit dan elektrolit.

b. Penanaman Nilai KritisJika dikaji lebih lanjut lagi, arus listrik tersebut tidak langsung mengenai dan hanya tercelup di dalam air, dan disamping itu air juga bukan merupakan penghantar arus listrik yang baik. Hal ini mengisyaratkan bahwa di dalam air terdapat benda atau zat terlarut yang dapat menghantarkan arus listrik.

c. Penanaman Nilai KomunikatifTentu saja zat tersebut merupakan penghantar arus listrik atau elektrolit yang terurai menjadi ion-ion. Ion-ion inilah yang memungkinkan air sumur dan air danau tersebut dapat menghantarkan arus listrik, sehingga penggali sumur dan pencari ikan dapat meninggal tersengat listrik.

d. Penanaman Nilai ReligiusSelain uraian yang telah dikemukakan larutan elektrolit dalam kehidupan sehari-hariyaitu :1) Larutan elektrolit di dalam tubuh, mempunyai peranan yang penting khususnya untuk mengatur kesetimbangan asam-basa dalam larutan tubuh. Larutan elektrolit di dalam tubuh antara lain terdapat di dalam cairan intraseluler dan cairan ekstraseluler. Ion-ion yang terdapat di dalamnya antara lain K+, Na+, Ca+, Mg2+, Cl-, SO42-, HCO3-, HPO42-. Ion ion ini akan hilang ketika tubuh berkeringat atau menderita diare. Pada saat itu, ion-ion dalam tubuh harus digantikan dengan larutan yang mengandung ion, misalnya oralit.2) Aki kendaraan, mempunyai fungsi untuk menghidupkan mesin kendaraan. Sel aki terdiri dari anode Pb dan katode PbO2 dengan larutan elektrolit H2SO4.Adanya larutan elektrolit ini memungkinkan terjadinya reaksi kimia yang menghasilkan listrik.

F. Strategi Pembelajaran1. Model Pembelajaran : Inkuiri-induktif 2. Pendekatan Pembelajaran : Saintifik (5M)3. Metode Pembelajaran : Praktikum dan diskusi

G. Media dan Sumber belajar1. Media Pembelajarana. LKS (Lembar Kerja Siswa) elektrolit dan nonelektrolitb. Alat tulis menulis (spidol, whiteboard, buku tulis, pulpen), c. Alat dan bahan praktikum (rangkaian alat sederhana, gelas ukur, gelas kimia, pipet tetes dan sebagainya) (bahan: garam dapur, gula, dan cuka, Air aki, alkohol/etanol).

2. Sumber belajar a. Raharjo, Sentot Budi (2008). Kimia berbasis Eksperimen 1 untuk Kelas X SMA/MA. Solo, Platinum PT Tiga Serangkai Pustaka Mandiri.b. Yayan Sunarya dan Agus Setiabudi (2009). Mudah dan Aktif Belajar Kimia I : Untuk Kelas X SMA/MA. Jakarta, Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional.c. Raymond Chang(2005). Buku Kimia Dasar Konsep-konsep Inti Jilid 1, Jakarta, penerbit Erlangga.d. Literatur dari internet.

H. Langkah-langkah pembelajaranPertemuan 1IndikatorTahapan KegiatanKegiatan SiswaNilaiAlokasi Waktu

1.1.1Kegiatan Awal

1. Etika Pendahuluan

Siswa menjawab salam pembuka yang diucapkan oleh guru Siswa berdoa sebelum memulai proses pembelajaran Siswa menginformasikan temanya yang tidak hadir Religius

5 Menit

2.1.1

1.1.1

2.1.32. Apersepsi Siswa menjawab pertanyaan guru tentang zat terlarut dan pelarut pada larutan garam dapur (NaCl) ? Siswa memberikan contoh senyawa ion dan senyawa kovalen ? Memotivasi siswa dengan mengajukan pertanyaan kontekstual Pernahkah orangtua melarang kalian untuk tidak menyalakan colokan listrik apabila tangan kalian basah ? Apa sebabnya tangan kita dapat tersetrum bila dalam keadaan basah ? Nah hal inilah yang akan lebih lanjut kita bahas pada materi larutan elektrolit dan nonelektrolit. Siswa memperhatikan tujuan pembelajaran/KD yang ingin dicapai serta cakupan materi yang akan dipelajari. Siswa mengatur kelompoknya masing-masing yang terdiri dari 4 orang.

Rasa ingin tahu

Religius

Tanggung jawab10 Menit

2.1.7

2.1.1

2.1.44.1.8

3.8.1

2.1.5

2.1.8

2.1.64.8.3

2.1.33.8.7

Kegiatan Inti

1. Mengamati

Siswa mengamati fenomena tentang larutan elektrolit dan non elektrolit melalui gambar pada LKS. 1. Fenomena penggali sumur tersengat listrik.2. Pencari ikan (Nelayan) tersengat listrik di danau.

Teliti

5 menit

2. Menanya

(Siswa bertanya dari apa yang dibaca dalam literatur) Mengapa penggali sumur dapat meninggal tersengat listrik ? Mengapa pencari ikan danau yang menggunakan arus listrik untuk menangkap ikan dapat meninggal ? Mengapa air sumur atau danau itu dapat menghantarkan arus listrik sehingga dapat menyebabkan kematian ? Apakah semua larutan dapat menghantarkan arus listrik?

Rasa ingin tahu

5 menit

3. Mengumpulkan data

a. Merumuskan hipotesisb. Menguji hipotesisc. Mengumpulkan data

Siswa merancang percobaan (dibimbing guru) untukmenyelidiki sifat larutan berdasarkan dayahantar listrik dengan memperhatikan LKS yang disediakan. Diskusikan alat dan bahan yang tersedia. Rancanglah praktikum sederhana untuk melihat daya hantar larutan elektrolit dan non elektrolit

Siswa merumuskan hipotesis mengenai daya hantar listrik larutan elektrolit dan nonelektrolit. Siswa melakukan percobaan daya hantar listrik pada beberapa larutan. Siswa mencatat data hasil percobaan daya hantar listrik pada beberapa larutan Kerjasama

Jujur30 menit

4. Mengasosiasi

5. Mengkomunikasikan Siswa membahas dan berdiskusi dari hasil pengamatan berdasarkan percobaan. Siswa melakukan diskusi kelompok untuk membahas contoh larutan elektrolit dan non elektrolit dan sifat-sifatnya berdasarkan hasil pengamatannya.

Siswa mempresentasikan hasil percobaan tentang daya hantar listrik larutan elektrolit dan nonelektrolit Kritis

Komunikatif

10 menit

10 menit

Kegiatan Akhir Siswa menyimak ulasan materi daya hantar listrik larutan elektrolit dan nonelektrolit. Siswa membuat kesimpulan dari proses pembelajaran yang telah dilaksanakan. Siswa menerima tugas Portofolio (laporan praktikum) Siswa memperoleh informasi rencana kegiatan pembelajaran yang akan dating

Tanggung jawab15 menit

Pertemuan 2IndikatorTahapan KegiatanKegiatan SiswaNilaiAlokasi Waktu

1.1.1

2.1.2Kegiatan Awal1. Etika pendahuluan Siswa menjawab salam pembuka yang diucapkan oleh guru Siswa berdoa sebelum memulai proses pembelajaran Siswa menginformasikan temanya yang tidak hadir Siswa mengumpulkan laporan praktikum larutan elektrolit dan nonelektrolit Religius

Disiplin5 menit

2.1.12. Apersepsi

Siswa menjawab pertanyaan guru tentang hasil pengamatan yang telah dilakukan? Siswa memberikan contoh larutan yang dapat menyalakan lampu dan yang tidak dapat menyalakan lampu. Memotivasi siswa dengan mengajukan pertanyaan kontekstual Dari hasil percobaan yang kalian amati, apakah setiap larutan yang diuji menghasilkan nyala lampu yang sama ? Mengapa terjadi perbedaan nyala lampu dari larutan-larutan tersebut ? Berikan contoh dan manfaat larutan elektrolit dalam kehidupan ?

Rasa ingin tahu

2.1.74.8.2Kegiatan Inti

1. Mengamati

Siswa mengamati perbedaan nyala lampu dari berbagai larutan hasil praktikum berikut :

Teliti

5 menit

2.1.12. Menanya(Siswa bertanya dari apa yang telah diamati dari praktikum sebelumnya)1. Mengapa pada praktikum yang dilakukan terdapat gelembung gas dan lampu dapat menyala?2. Mengapa ada larutan yang dapat menyebabkan lampu menyala terang dan redup?3. Apa yang menyebabkan terjadinya perbedaan nyala lampu pada larutan elektrolit?4. Bagaimana aplikasi larutan elektolit dalam kehidupan sehari-hari ?Rasa ingin tahu

5 Menit

2.1.83. Mengumpulkan data1. Siswa mengkaji literatur untuk menjawab pertanyaan yang mereka ajukan.2. Siswa mengklarifikasi hasil pengamatan praktikum dengan kajian literatur. Kritis

5 menit

2.1.83.8.3

3.8.53.8.64. Mengasosiasi

Siswa membahas dan berdiskusi dari hasil kajian literatur tentang perbedaan larutan elektrolit lemah dan elektrolit kuat.

Siswa menyebutkan beberapa contoh aplikasi larutan elektrolit dan nonelektrolit dalam kehidupan sehari-haria. Larutan elektrolit di dalam tubuh, mempunyai peranan yang penting khususnya untuk mengatur kesetimbangan asam-basa dalam larutan tubuh. Larutan elektrolit di dalam tubuh antara lain terdapat di dalam cairan intraseluler dan cairan ekstraseluler. Ion-ion yang terdapat di dalamnya antara lain K+, Na+, Ca+, Mg2+, Cl-, SO42-, HCO3-, HPO42-. Ion ion ini akan hilang ketika tubuh berkeringat atau menderita diare. Pada saat itu, ion-ion dalam tubuh harus digantikan dengan larutan yang mengandung ion, misalnya oralit.b. Aki kendaraan, mempunyai fungsi untuk menghidupkan mesin kendaraan. Sel aki terdiri dari anode Pb dan katode PbO2 dengan larutan elektrolit H2SO4.Adanya larutan elektrolit ini memungkinkan terjadinya reaksi kimia yang menghasilkan listrik. Kritis

Religius

10 menit

2.1.64.8.3

5. MengkomunikasikanSiswa mempresentasikan hasil diskusi Komunikatif5 menit

2.1.33.8.7Kegiatan Akhir Siswa mendengarkan penjelasan dari guru mengenai perbedaan larutan elektrolit kuat dan lemah. Siswa membuat kesimpulan dari materi elektrolit dan nonelektrolit serta dapat mengetahui manfaat larutan elektrolit dan nonelektrolit bagi kehidupan sehari-hari.. Siswa memperoleh informasi rencana kegiatan pembelajaran yang akan datang. Tanggungjawab10 Menit

H. Penilaian Hasil Pembelajaran1. Tujuan Evaluasia. Mengetahui kemampuan kognitif siswa dalam pemahaman materi larutan elektrolit dan nonelektrolit.b. Mengetahui kemampuan siswa dalam melakukan praktikum larutan elektrolit dan nonelektrolit.c. Mengetahui keaktifan dan sikap siswa selamaproses pembelajaran di kelas dan melakukan praktikum di Laboratoriumd. Mengetahui nilai/karakter yang ditanamkan melalui pembelajaran elektrolit dan nonelektrolit.

2. Jenis Evaluasia. Penilaian KognitifJawaban siswa dalam mengerjakan soal latihan dan soal dalam LKS.b. Penilaian PsikomotorikMelihat keterampilan siswa (performans) selama melakukan praktikum dan keterampilan membuat laporan hasil praktikum.c. Penilaian AfektifObservasi keaktifan dan sikap siswa selama proses pembelajaran.d. Penilaian KarakterObservasi, self assessment, peer assessment

Lampiran 1INSTRUMEN PENILAIAN KOGNITIF

INDIKATORSOALJENJANG KOGNITIF

3.8.1 Mengelompokkan larutan kedalam larutan elektrolit dan nonelektrolit berdasarkan daya hantar listrik melalui data percobaanPerhatikan pengujian sifat elektrolit larutan-larutan berikut:

Pasangan larutan yang bersifat elektrolit kuat dan non elektrolit berturut-turut adalah ....a. 1 dan 2b. 1 dan 5c. 3 dan 4d. 3 dan 5e. 4 dan 5C2

3.8.2 Menjelaskan kemampuan suatu larutan dapat menghantarkan arus listrikSuatu larutan dapat dikatakan penghantar listrik yang baik jika larutan tersebut mengandung ....a. molekul- molekul netralb. unsur logamc. elektron yang bergerak bebasd. pelarut aire. ion-ion yang bergerak bebasC2

Bagaimana arus listrik dihantarkan melalui larutan MgCl2 dalam air?

C5

Gambarkan rancangan percobaan pengujian sifat daya hantar listrik larutan.

C6

3.8.3 Membedakan larutan elektrolit dan nonelektrolit berdasarkan daya hantar listriknyaData eksperimen daya hantar larutan sebagaimana dalam daftar berikut.Larutan Lampu pada Alat Penguji

Etanol Tidak menyala

Asam cuka Menyala tapi redup

Gula pasirTidak menyala

Garam dapurMenyala terang

Berdasarkan pengamatan di atas maka dapat disimpulkan bahwa pasangan zat berikut yang kedua-duanya tergolong elektrolit adalah ....a. Etanol dan asam cukab. Garam dapur dan asam cukac. Asam cuka dan gula pasird. Etanol dan gula pasire. Garam dapur dan etanolC2

3.8.4 Membedakan larutan elektrolit kuat dan elektrolit lemah berdasarkan daya hantar listriknyaBerdasarkan apakah perbedaan antara elektrolit kuat dan elektrolit lemah? Jelaskan dan berikan beberapa contoh untuk masing-masing zat tersebut!C4

Berikan penjelasan yang logis dari pernyataan berikut ini!a. Larutan asam sulfat yang mengandung 0,05 mol asam per liter, merupakan penghantar arus listrik yang lebih baik daripada larutan asam asetat yang mengandung 0,1 mol asam per liter.b. Kalium klorida murni yang dilelehkan merupakan penghantar arus listrik yang lebih baik daripada kalium klorida padat.C6

3.8.5 Memberikan contoh larutan elektrolit dan nonelektrolit dalam kehidupan sehari-hariPadatan garam dapur yang dilarutkan dalam air dapat menghantarkan arus listrik. Pernyataan yang tepat untuk menerangkan peristiwa ini adalah ....a. Air dapat menghantarkan arus listrik jika ada zat terlarut didalamnyab. Air dapat terionisasi jika mengandung garam dapurc. Garam dapur dalam air terurai menjadi ion-ionnyad. Air memberikan muatan listrik kepada garam dapure. Air sebagai pelarut dapat menghantarkan arus listrikC4

Zat yang tidak dapat menghantarkan arus listrik adalah ....a. Lelehan gulab. Lelehan garam dapurc. Air kapurd. Air akie. Larutan soda kueC1

3.8.6 Memberikan contoh larutan elektrolit kuat dan lemah dalam kehidupan sehari-hari

Larutan berikut yang merupakan larutan elekrolit lemah adalah larutan ....a. garamb. asam sulfatc. asam cukad. kalium kloridae. natrium hidroksidaC3

Dua elektroda A dimasukkan ke dalam larutan cuka, dan dua elektroda B dimasukkan kedalam larutan garam. Jika dialiri listrik, mengapa pada elektroda A timbul gelembung sedikit dan lampu tidak menyala, sedangkan pada elektroda B timbul banyak gelembung dan lampu menyala terang?C3

3.8.7 Menyimpulkan definisi larutan elektrolit dan larutan nonelektrolit.

Hal-hal dibawah ini tentang larutan elektrolit adalah benar, kecuali ....a. dapat menghantar arus listrikb. partikel terlarutnya adalah ion-ionc. zat terlarut merupakan senyawa iond. zat terlarut tidak terionisasi dalam larutane. zat terlarut merupakan senyawa kovalen polarC1

3.8.8 Mendeskripsikan bahwa larutan elektrolit dapat berupa senyawa ion dan senyawa kovalen polarDiketahui senyawa KCl, H2S, CaCl2, NH3, CH4, NaNO3, CH3OH, CsI, NaOH, Mg(NO3)2, HI, C12H22O11 (sukrosa), NaHCO3. Manakah diantara senyawa-senyawa tersebut yang jika dicelupkan dalam air, seluruhnya atau hampir seluruhnya berbentuk ion? Kelompokkanlah menjadi elektrolit kuat dan elektrolit lemah!C6

Seorang anak melakukan percobaan dengan melarutkan 0,2 mol asam asetat dalam air. Dari hasil percobaan dihasilkan 0,4 mol asam asetat yang terionisasi. Tentukan harga .C4

Pedoman Penskoran (Pilihan Ganda)Skor = (skala 0-100)Keterangan:B = banyaknya butir yang dijawab benarN = banyak butir soal

Lampiran 2INSTRUMEN PENILAIAN AFEKTIF

Kisi-Kisi Penilaian AfektifKarakterIndikator

Rasa Ingin TahuMemperhatikan penjelasan guru

Mengumpulkan sumber informasi lain dari buku ajar lain dan penjelasan guru

Tertarik mempelajari kimia

Mengajukan pertanyaan kepada teman atau guru

DisiplinHadir tepat waktu

Mempersiapkan diri sebelum pembelajaran

Mengumpulkan tugas tepat waktu

Tidak mengerjakan pekerjaan lain di luar kegiatan pembelajaran

Tanggung JawabMengerjakan tugas individu dengan baik

Mengerjakan tugas kelompok dengan sungguh-sungguh

Menyerahkan laporan praktikum

KerjasamaMendiskusikan hasil pengamatan dengan teman kelompok

Berinteraksi secara baik dengan teman kelompok

Saling membantu dalam melakukan praktikum

JujurMencantumkan sumber rujukan

Menuliskan data pengamatan apa adanya

Tidak menyontek dalam mengerjakan ujian

Komunikatif Mempresentasikan hasil percobaan dengan benar

Menerima kritik dan saran dari teman maupun guru

Tidak memotong pembicaraan teman maupun guru

Menyampaikan pendapat dengan jelas

TelitiMempersiapkan alat dan bahan sebelum praktikum

Mengamati hasil percobaan dengan seksama

Mencatat setiap gejala yang terjadi pada saat percobaan

KritisMengemukakan pendapat berdasarkan literatur yang dibaca

LEMBAR PENILAIAN DIRI SENDIRI (Self Assessment)

Nama:Kelas:Sekolah:

Bacalah instruksi berikut terlebih dahulu.1. Bacalah penyataan-pernyataan dengan cermat dan teliti2. Isilah instrumen penilaian afektif ini dengan jujur3. Hanya boleh menjawab satu pilihan4. Jika ingin mengganti jawaban berikan tanda sama dengan (=) pada jawaban yang dibatalkan dan berilah tanda check list () pada jawaban baru.NoPernyataanRespon

selaluseringjarangTidak pernah

1Saya hadir tepat waktu

2Saya memperhatikan penjelasan guru

3Saya mempersiapkan diri sebelum pembelajaran

4Saya tertarik mempelajari kimia

5Saya mengumpulkan sumber informasi lain dari buku ajar lain dan penjelasan guru

6Saya bertanya kepada teman atau guru

7Saya mengumpulkan tugas tepat waktu

8Saya mengerjakan pekerjaan lain di luar kegiatan pembelajaran

9Saya menyontek saat ujian

10Saya mengerjakan tugas individu dengan sungguhh-sungguh

11Saya mendiskusikan hasil pengamatan dengan teman kelompok

12Saya berinteraksi dengan teman kelompok

13Saya membantu teman kelompok dalam melakukan praktikum

14Saya mengerjakan tugas kelompok dengan sungguh-sungguh

15Saya menuliskan data pengamatan apa adanya

16saya menerima kritik dan saran dari teman dan guru

17Saya menyerahkan laporan praktikum

18Saya mencantumkan sumber rujukan

Kriteria penskoranPernyataan PositifPernyataan Negatif

4 = Selalu4 = tidak pernah

3 = Sering3 = Jarang

2 = Jarang2 = Sering

1 = tidak pernah1 = Selalu

Nilai =

LEMBAR PENILAIAN ANTAR TEMAN (Peer Assessment)

Nama Penilai: Nama peserta didik yang dinilai:Kelas:

Bacalah instruksi berikut terlebih dahulu.1. Bacalah penyataan-pernyataan dengan cermat dan teliti2. Isilah instrumen penilaian afektif ini dengan jujur3. Pilihlah jawaban yang paling sesuai menurut Anda dengan keterangan sebagai berikut:4 = selalu3 = sering2 = jarang1 = tidak pernah4. Hanya boleh menjawab satu pilihan5. Jika ingin mengganti jawaban berikan tanda sama dengan (=) pada jawaban yang dibatalkan dan berilah tanda check list () pada jawaban baru.

NoPernyataanRespon

selaluseringjarangTidak pernah

1Hadir tepat waktu

2Memperhatikan penjelasan guru

3Mengumpulkan sumber informasi lain dari buku ajar lain dan penjelasan guru

4Bertanya kepada teman atau guru

5Mengumpulkan tugas tepat waktu

6Mengerjakan pekerjaan lain di luar kegiatan pembelajaran

7Menyontek saat ujian

8Mendiskusikan hasil pengamatan dengan teman kelompok

9Berinteraksi dengan teman kelompok

10Membantu teman kelompok dalam melakukan praktikum

11Mengerjakan tugas kelompok dengan sungguh-sungguh

12Menuliskan data pengamatan apa adanya

13Menerima kritik dan saran dari teman dan guru

14Menyerahkan laporan praktikum

15Mencantumkan sumber rujukan

16Mempresentasikan hasil percobaan dengan benar

17Memotong pembicaraan teman maupun guru

18Menyampaikan pendapat dengan jelas

Kriteria penskoranPernyataan PositifPernyataan Negatif

4 = Selalu4 = tidak pernah

3 = Sering3 = Jarang

2 = Jarang2 = Sering

1 = tidak pernah1 = Selalu

Nilai = LEMBARAN OBSERVASI

Nama Penilai: Nama peserta didik yang dinilai:Kelas:Hari/ tanggal penilaian:

No.PernyataanRespon

Selalu SeringJarang Tidak pernah

1Siswa hadir tepat waktu

2Siswa memperhatikan penjelasan guru

3Siswa mengumpulkan sumber informasi lain dari buku ajar lain dan penjelasan guru

4Siswa bertanya kepada teman atau guru

5Siswa mengumpulkan tugas tepat waktu

6Siswa mengerjakan pekerjaan lain di luar kegiatan pembelajaran

7Siswa menyontek saat ujian

8Siswa mendiskusikan hasil pengamatan dengan teman kelompok

9Siswa berinteraksi dengan teman kelompok

10Siswa membantu teman kelompok dalam melakukan praktikum

11Siswa mengerjakan tugas kelompok dengan sungguh-sungguh

12Siswa menuliskan data pengamatan apa adanya

13Siswa menerima kritik dan saran dari teman dan guru

14Siswa menyerahkan laporan praktikum

15Siswa mencantumkan sumber rujukan

16Siswa mempresentasikan hasil percobaan dengan benar

17Siswa memotong pembicaraan teman maupun guru

18Siswa menyampaikan pendapat dengan jelas

19Siswa mengerjakan tugas individu dengan baik

Kriteria penskoranPernyataan PositifPernyataan Negatif

4 = Selalu4 = tidak pernah

3 = Sering3 = Jarang

2 = Jarang2 = Sering

1 = tidak pernah1 = Selalu

Nilai =

LEMBARAN PENGAMATAN KARAKTERKriteria Penilaian Karakter:1. BT : jika tidak ada indikator yang muncul2. MT: jika sedikit atau beberapa indikator muncul tetapi belum ajeg/ konsisten3. MB: jika indikator cukup sering muncul dan mulai ajeg/konsisten4. MK: jika semua indikator muncul secara terus-menerus dan ajeg/ konsisten

No.NamaRasa Ingin TahuDisiplinTanggung JawabKerjasamaJujurKomunikatif

MKMBMTBTMKMBMTBTMKMBMTBTMKMBMTBTMKMBMTBTMKMBMTBT

1

2

3

4

5

6

7

8

Lampiran 3INSTRUMEN PENILAIAN PSIKOMOTOR

Indikator 4.8.1 Merancang percobaan untuk menguji daya hantar listrik larutan elektrolit dan non elektrolit4.8.2 Melakukan pengujian larutan elektrolit dan nonelektrolit dengan alat uji daya hantar listrik.4.8.3 Siswa dapat mengkomunikasikan hasil pengamatan baik dalam bentuk lisan maupun tulisan

Kisi-kisi Instrumen Penilaian Psikomotor SiswaTahap persiapan praktikumDomain PsikomotorTahap pelaksanaan praktikumDomain PsikomotorTahap setelah praktikumDomain Psikomotor

1. Menyiapkan peralatan yang dibutuhkan pada praktikum elektrolit yang bersih dan kering2. Menyiapkan bahan yang diperlukan pada praktikum elektrolit

P1

P1

1. Menyusun set alat uji daya hantar listrik sesuai dengan gambar set alat di LKS2. Mengukur volume larutan yang dibutuhkan3. Memasukkan elektroda kedalam larutan uji sampai bagian elektroda karbon4. Membersihkan elektroda karbon dengan aquades dan mengeringkan dengan tisu5. Mengamati nyala lampu dari alat daya hantar listrik6. Mengamati gelembung gas di elektroda karbon7. Menuliskan pengamatan nyala lampu berbagai larutan sampel8. Menuliskan pengamatan gelembung gas pada elektroda karbon

P1

P3

P1

P1

P3

P3

P1

P11. Membersihkan alat yang telah digunakan2. Mengembalikan alat dan bahan ditempat semula3. Membuang limbah praktikum pada tempatnya4. Membuat jurnal praktikum5. Melaporkan data pengamatan praktikum dalam tabel pengamatan6. Mengomunikasikan hasil kesimpulan larutan elektrolit dan nonelektrolit berdasarkan data pengamatan yang diperoleh pada praktikumP1

P1

P1

P2P4

P4

Keterangan:P1: aspek peniruanP2: aspek manipulasiP3: aspek ketepatanP4: aspek artikulasiINSTRUMEN TES KINERJANo.Aspek kinerja yang dinilaiSkor

4321

ITahap Persiapan Praktikum

1Memeriksa kelengkapan alat yang diperlukan pada kegiatan praktikum

2Memeriksa kelengkapan bahan yang diperlukan pada kegiatan praktikum

3Menyiapkan peralatan yang digunakan dalam keadaan kering

4Merakit alat dengan melihat contoh pada LKS

IITahap Pelaksanaan Praktikum

5Mengukur volume larutan yang dibutuhkan

6Memasukkan elektroda kedalam larutan uji sampai bagian elektroda karbon

7Membersihkan elektroda karbon dengan aquades

8Mengeringkan elektroda karbon dengan tisu sebelum digunakan kembali

9Mengamati nyala lampu pada alat uji daya hantar listrik

10Mengamati gelembung gas pada elektroda karbon

11Menuliskan pengamatan nyala lampu

12Menuliskan pengamatan gelembung gas di elektroda karbon

IIITahap Akhir Praktikum

13Membersihkan alat yang telah digunakan pada saat praktikum

14Mengembalikan alat dan bahan yang digunakan pada tempat semula

15Membuang limbah praktikum pada tempatnya

16Membuat jurnal praktikum

17Melaporkan data hasil pengamatan praktikum elektrolit dan nonelektrolit

18Menyimpulkan larutan elektrolit dan nonelektrolit berdasarkan pengamatan

Berilah kriteria penilaian dengan angka dari 1 sampai 4 sebagai berikut:4 : sangat baik3 : baik2 : sedang1 : kurangTeknik penskoranNA = Keterangan:1. Perolehan skor adalah skor yang diperoleh peserta didik dari kriteria yang ada.2. Skor maksimal adalah hasil dari banyaknya kriteria dikalikan skor tertinggi

RUBRIK PENILAIAN KINERJA

KriteriaSkor

4321

Memeriksa kelengkapan alat yang diperlukan pada kegiatan praktikumMemeriksa kelengkapan alat sesuai dengan LKS yang diberikan dengan teliti Memeriksa kelengkapan alat tetapi tidak mencocokkan dengan alat yang tercantum di LKS siswaMemeriksa kelengkapan alat tanpa mencocokkan dengan LKS dan tidak telitiTidak memeriksa kelengkapan alat sebelum praktikum dimulai

Memeriksa kelengkapan bahan yang diperlukan pada kegiatan praktikumMemeriksa kelengkapan bahan sesuai dengan LKS yang diberikan dengan teliti Memeriksa kelengkapan bahan tetapi tidak mencocokkan dengan alat yang tercantum di LKS siswaMemeriksa kelengkapan bahan tanpa mencocokkan dengan LKS dan tidak telitiTidak memeriksa kelengkapan bahan sebelum praktikum dimulai

Menyiapkan peralatan yang digunakan dalam keadaan keringMembersihkan alat terlebih dahulu dan mengeringkan alat sebelum digunakan praktikumMembersihkan alat terlebih dahulu dan tidak mengeringkan alat sebelum digunakan praktikumLangsung menggunakan alat dalam keadaan kering tanpa membersihkan terlebih dahuluTidak menggunakan alat dalam keadaan kering

Merakit alat dengan melihat contoh pada LKSMerakit alat yang digunakan untuk uji daya hantar listrik dengan melihat contoh pada LKS yaitu menghubungkan kabel dengan baterai, lampu, elektroda dengan benarMerakit alat yang digunakan untuk uji daya hantar listrik dengan melihat contoh pada LKS tetapi kurang benarMerakit alat yang digunakan untuk uji daya hantar listrik tidak sesuai dengan LKSTidak mampu merakit alat uji daya hantar listrik

Mengukur volume larutan yang dibutuhkanMengukur volume larutan yang dibutuhkan dengan tepat sesuai dengan cara membaca skala menggunakan labu ukurMengukur volume larutan yang dibutuhkan kurang tepat dalam membaca skala labu ukurMengukur volume larutan yang dibutuhkan menggunakan gelas kimiaLangsung menuangkan larutan tanpa mengukur volume terlebih dahulu

Memasukkan elektroda kedalam larutan uji sampai bagian elektroda karbonMemasukkan elektroda kedalam larutan uji sampai bagian elektroda karbon, masing-masing elektroda tidak bersinggunganMemasukkan elektroda kedalam larutan uji sampai bagian elektroda karbon, masing-masing elektroda saling berdekatanMemasukkan elektroda seluruhnya sehingga semua bagian elektroda karbon tercelup seluruhnya pada larutan uji, masing-masing elektroda tidak bersinggunganMemasukkan elektroda seluruhnya sehingga semua bagian elektroda karbon tercelup seluruhnya pada larutan uji, masing-masing elektroda saling berdekatan

Membersihkan elektroda karbon dengan aquadesMembersihkan elektroda karbon dengan aquades sebelum digunakan kembali dengan benar dan telitiMembersihkan elektroda karbon dengan aquades sebelum digunakan kembali tetapi kurang telitiMembersihkan elektroda karbon dengan air keran sebelum digunakanTidak membersihkan elektroda karbon sebelum digunakan kembali

Mengeringkan elektroda karbon dengan tisu sebelum digunakan kembaliMengeringkan elektroda karbon yang digunakan dengan tisu sebelum digunakan kembali dengan tepat dan benar-benar kering sebelum digunakanMengeringkan elektroda karbon yang digunakan dengan tisu sebelum digunakan kembali dan tidak benar-benar kering sebelum digunakan kembaliMengeringkan elektroda karbon yang digunakan dengan kain yang tidak bisa dijamin kebersihannyaTidak mengeringkan elektroda karbon sebelum digunakan

Mengamati nyala lampu pada alat uji daya hantar listrikMengamati nyala lampu pada alat uji daya hantar listrik larutan dengan cermat sehingga dapat dibedakan nyala lampu yang terang dan nyala lampu yang redupMengamati nyala lampu pada alat uji daya hantar listrik larutan dengan kurang cermat sehingga kurang dapat dibedakan nyala lampu yang terang dan nyala lampu yang redupMengamati nyala lampu pada alat uji daya hantar listrik larutan dengan kurang cermat sehingga dapat tidak dapat membedakan nyala lampu yang terang dan nyala lampu yang redupTidak mengamati nyala lampu pada alat uji daya hantar listrik

Mengamati gelembung gas pada elektroda karbonMengamati gelembung gas pada elektroda karbon sehingga dapat membedakan gelembung gas yang timbul banyak atau sedikit dan membedakan anoda dan katoda dari alat uji daya hantar listrik larutanMengamati gelembung gas pada elektroda karbon tetapi kurang dapat membedakan gelembung gas yang timbul banyak atau sedikit dan membedakan anoda dan katoda dari alat uji daya hantar listrik larutanMengamati gelembung gas pada elektroda karbon tetapi tidak dapat membedakan gelembung gas yang timbul banyak atau sedikit dan tidak dapat membedakan anoda dan katoda dari alat uji daya hantar listrik larutanTidak mengamati gelembung gas pada elektroda karbon

Menuliskan pengamatan nyala lampuMenuliskan pengamatan nyala lampu dalam bentuk tabel pengamatan yang sistematis sehingga mudah untuk menginterpretasikan hasil pengamatan pada praktikumMenuliskan pengamatan nyala lampu dalam bentuk tabel pengamatan tetapi kurang sistematis sehingga sulit untuk menginterpretasikan hasil pengamatan pada praktikumMenuliskan pengamatan nyala lampu dalam tidak dalam bentuk tabel pengamatan yang sistematis sehingga sulit untuk menginterpretasikan hasil pengamatan pada praktikumTidak menuliskan data pengamatan nyala lampu

Menuliskan pengamatan gelembung gas di elektroda karbonMenuliskan pengamatan gelembung gas dalam bentuk tabel pengamatan yang sistematis sehingga mudah untuk menginterpretasikan hasil pengamatan pada praktikumMenuliskan pengamatan gelembung gas dalam bentuk tabel pengamatan tetapi kurang sistematis sehingga sulit untuk menginterpretasikan hasil pengamatan pada praktikumMenuliskan pengamatan gelembung gas dalam tidak dalam bentuk tabel pengamatan yang sistematis sehingga sulit untuk menginterpretasikan hasil pengamatan pada praktikumTidak menuliskan pengamatan gelembung gas

Membersihkan alat yang telah digunakan pada saat praktikumMembersihkan alat yang telah digunakan pada saat praktikum, menggunakan aquades untuk membilas alat, dan mengeringkan alat Membersihkan alat yang telah digunakan pada saat praktikum, menggunakan air keran untuk membilas alat, dan mengeringkan alatMembersihkan alat yang telah digunakan pada saat praktikum, menggunakan keran untuk membilas alat, dan tidak mengeringkan alatTidak membersihkan alat yang telah digunakan pada saat praktikum

Mengembalikan alat dan bahan yang digunakan pada tempat semulaMengembalikan alat dan bahan yang digunakan pada tempat semula dengan rapi dan membersihkan meja praktikum setelah praktikumMengembalikan alat dan bahan yang digunakan pada tempat semula kurang rapi dan membersihkan meja praktikum setelah praktikumMengembalikan alat dan bahan yang digunakan pada tempat semula kurang rapi dan tidak membersihkan meja praktikum setelah praktikumTidak mengembalikan alat dan bahan yang digunakan pada tempat semula

Membuang limbah praktikum pada tempatnyaMembuang limbah praktikum pada tempat yang telah disediakan dengan tepat, hati-hati,dan tidak berceceranMembuang limbah praktikum pada tempat yang telah disediakan dengan tepat, tetapi kurang hati-hati,dan berceceranMembuang limbah praktikum pada tempat yang sembaranganTidak membuang limbah praktikum dan membiarkannya begitu saja

Membuat jurnal praktikumMembuat jurnal praktikum dengan lengkap seperti judul, tujuan, teori dasar, alat ,bahan, prosedur, data pengamatan, pembahasan, kesimpulan Membuat jurnal praktikum kurang lengkap dan menggunakan bahasa yang kurang bisa dipahami Membuat jurnal praktikum tidak lengkap dan menggunakan bahasa yang kurang bisa dipahamiTidak membuat jurnal praktikum

Melaporkan data hasil pengamatan praktikum elektrolit dan nonelektrolitMelaporkan data hasil pengamatan praktikum elektrolit dan nonelektrolit dengan benar sesuai dengan apa yang diamati dan dalam bentuk tabelMelaporkan data hasil pengamatan praktikum elektrolit dan nonelektrolit dengan benar sesuai dengan apa yang diamati dan dalam bentuk uraian Melaporkan data hasil pengamatan praktikum elektrolit dan nonelektrolit dengan data yang tidak sesuai dengan apa yang diamati dan dalam bentuk tabelMelaporkan data hasil pengamatan praktikum elektrolit dan nonelektrolit dalam bentuk uraian dan tidak sesuai dengan data yang diamati

Menyimpulkan larutan elektrolit dan nonelektrolit berdasarkan pengamatanMenyimpulkan larutan elektrolit dan nonelektrolit berdasarkan pengamatan dengan kalimat yang mudah dimengerti dan menggunakan kata-kata sendiriMenyimpulkan larutan elektrolit dan nonelektrolit berdasarkan pengamatan dengan kalimat yang sulit dimengerti dan menggunakan kata-kata sendiriMenyimpulkan larutan elektrolit dan nonelektrolit berdasarkan pengamatan dengan kalimat yang mudah dimengerti dan menggunakan kata-kata bukuTidak menyimpulkan larutan elektrolit dan nonelektrolit berdasarkan pengamatan

Keterangan:1. Kolom skor diisi kualitas kriteria yang diperoleh siswa2. Nilai diperoleh berdasarkan perhitungan berikut:Nilai = x 100RUBRIK PENILAIAN LAPORAN PERCOBAANKriteriaSkor

4321

Tujuan Ditulis dengan kalimat baku, rinci, terkait dengan topik yang ditugaskanDitulis dengan kalimat baku, terkait dengan topik yang ditugaskanDitulis kurang fokus, kalimat tidak baku, sebagian tidak terkait dengan topik yang ditugaskanDitulis kurang spesifik, kalimat tidak baku, tidak terkait dengan topik yang ditugaskan

Alat dan BahanMencantumkan semua alat dan bahan yang diperlukan percobaan Mencantumkan sebagian besar alat dan bahan yang diperlukan percobaanMencantumkan sebagian kecil alat dan bahan yang diperlukan percobaanTidak mencantumkan alat dan bahan yang digunakan

Langkah kegiatanLangkah kegiatan lengkap, urut, dan rinciLangkah kegiatan lengkap dan urutLangkah kegiatan tidak urut dan/atau tidak lengkapTidak ada langkah kegiatan

Data dan Analisis DataData ditabulasi secara logis dan dianalisis dengan tepat dan rinciData ditabulasi secara logis dan dianalisis dengan tepatData ditabulasi sembarangan dan dianalisis kurang tepatData tidak ditabulasi dan tidak dianalisis

Kesimpulan Ditulis berdasarkan hasil analisis dan akuratDitulis berdasarkan hasil analisisDitulis tidak berdasarkan hasil analisisTidak ada kesimpulan

Keterangan:1. Kolom skor diisi kualitas kriteria yang diperoleh siswa2. Nilai diperoleh berdasarkan perhitungan berikut:Nilai = x 100

FenomenaSatu bulan yang lalu, saya melewati sungai Citarum. Saya melihat seorang bapak mencari ikan di sungai tersebut dengan cara yang berbeda. Tidak seperti nelayan lain, bapak tersebut tidak menggunakan jaring atau jala untuk menangkap ikan namun ia menggunakan metode strum ikan (shocking fish). Bapak itu membawa sebuah sumber listrik, sumber listrik tersebut dihubungkan dengan sebuah mesin pancing, tak lupa ia perhatikan kutub negatif dan positif dari sumber listrik tersebut. Mesin pancing selanjutnya dihubungkan dengan dua buah kabel listrik. Kabel listrik ini kemudian di celupkan ke dalam air sungai. Beberapa saat kemudian saya merasa terkejut karena ikan-ikan disekeliling kabel tersebut menjadi mati karena terkena arus listrik.

Berdasarkanfenomenadiatas, rumuskanmasalah yang ingindiselesaikan!.Rumusan masalah

........................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................

Buatlahjawabansementaraatauhipotesisdarirumusanmasalah yang telahdibuat!............................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................Hipotesis

Caribeberapasumberuntukmenjawabrumusanmasalahdiatas!Mengumpulkan data

Alat dan Bahan Alat1. Gelas kimia 50 mL3 buah2. Gelas ukur 50 mL1 buah3. Kabel20 cm4. Baterai 9 volt1 buah5. Elektroda karbon2 buah6. Lampu 2,5 watt1 buah7. Dudukan lampu1 buahAlat1. Larutan gula 1 M20 mL2. Larutan garam dapur 1 M20 mL3. Larutan cuka 5%20 mL4. Air aki20 mL5. Etanol 20%20 mL

Gambar Rangkaian Alat

.

Buatlahrangkaianalatpercobaandanujicobakansemualarutan yang telahdisediakan!

................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................

Tuliskan data pengamatan dan hasilnya dalam tabel data pengamatan.Hasil pengamatan

LarutanNyala LampuJenis Larutan

TerangRedupTidak menyala

Larutan gula 1 M

Larutan garam dapur 1 M

Larutan cuka 5 %

Air aki

Etanol 20%

Analisis dataDari hasil percobaan yang telah kamu lakukan jawablah pertanyaan dibawah ini.1. Apakah yang dimaksud dengan larutan elektrolit dan larutan non elektrolit ?

Jawab:

2. Larutan mana saja yang termasuk kedalam larutan non elektrolit ?

Jawab:

3. Jawab:Apa gejala yang menandakan bahwa suatu larutan digolongkan sebagai non elektrolit ?

4. Larutan mana saja yang termasuk kedalam larutan elektrolit ?

Jawab:

5. Jawab:Apa gejala yang menandakan bahwa suatu larutan digolongkan sebagai elektrolit ?

6. Mengapa larutan elektrolit dapat menghantarkan arus listrik sedangkan larutan non elektrolit tidak dapat menghantarkan arus listrik ?

Jawab:

7. Berdasarkan percobaan tersebut, larutan mana saja yang termasuk kedalam larutan elektrolit kuat?

Jawab:

8. Apa gejala yang menandakan bahwa suatu larutan digolongkan sebagai elektrolit kuat?

Jawab:

9. Jawab:Larutan mana saja yang termasuk kedalam larutan elektrolit lemah ?

10. Apa gejala yang menandakan bahwa suatu larutan digolongkan sebagai elektrolit lemah?

Jawab:

Menguji hipotesis

Apakah hasil percobaan yang telah dilakukan sesuai dengan hipotesis yang kamu buat, jelaskan! Apabila tidak sesuai, apa perbedaan hipotesis dengan hasil percobaan? Mengapa berbeda? Jelaskan?....................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................

Apa yang bisakamusimpulkandarihasilpercobaandiatas?.Tuliskankesimpulanmudibawahini!...........................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................Merumuskan kesimpulan

Presentasikan hasil laporan kelompok anda di depan kelas !Setiap siswa membuat laporan hasil praktikum kelompoknya pada buku laporan dan dikumpulkan minggu depan !