Rpp alat optik lks

52
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN KURIKULUM 2013 KELAS X SEMESTER II “ALAT-ALAT OPTIKDisusun untuk Memenuhi Perangkat Pembelajaran Microteaching Dosen Pembimbing: Dra. Rini Budiharti, M.Pd Lita Rahmasari, S.Si., M.Sc Disusun Oleh : Nur Oktavia (K2312052) PENDIDIKAN FISIKA FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET

Transcript of Rpp alat optik lks

Page 1: Rpp alat optik lks

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

KURIKULUM 2013 KELAS X SEMESTER II

“ALAT-ALAT OPTIK”

Disusun untuk Memenuhi Perangkat Pembelajaran Microteaching

Dosen Pembimbing:

Dra. Rini Budiharti, M.Pd

Lita Rahmasari, S.Si., M.Sc

Disusun Oleh :

Nur Oktavia (K2312052)

PENDIDIKAN FISIKA

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS SEBELAS MARET

SURAKARTA

2015

Page 2: Rpp alat optik lks

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Mata Pelajaran : Fisika

Kelas/Semester : X/2

Alokasi Waktu : 1 X 20 Menit

Materi Pokok : Alat-Alat Optik

Sub Materi Pokok : Lup

Kompetensi Inti : Memahami, menerapkan, menganalisis dan mengevaluasi pengetahuan faktual,

konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu

pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan,

kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta

menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan

bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.

Kompetensi Dasar :

3.9 Menganalisis cara kerja alat optik menggunakan sifat pencerminan dan pembiasan

cahaya oleh cermin dan lensa

Page 3: Rpp alat optik lks

Indikator :

Kognitif

1. Menjelaskan fungsi lup

2. Menjelaskan secara grafis pembentukan bayangan pada lup untuk mata

berakomodasi maksimum

3. Menyebutkan sifat bayangan yang dihasilkan lup

4. Merumuskan persamaan perbesaran anguler lup pada mata berakomodasi

maksimum

5. Menghitung perbesaran anguler lup pada mata berakomodasi maksimum

6. Menjelaskan secara grafis pembentukan bayangan pada lup untuk tak

berakomodasi

7. Merumuskan persamaan perbesaran anguler lup pada mata tak berakomodasi

8. Menghitung perbesaran anguler lup pada mata tak berakomodasi

I. TUJUAN PEMBELAJARAN :

Kognitif

1. Melalui demonstrasi siswa kelas X semester II dapat menjelaskan fungsi lup

dengan benar

2. Melalui diskusi siswa kelas X semester II dapat menjelaskan secara grafis

pembentukan bayangan pada lup untuk mata berakomodasi maksimum dengan

benar

Page 4: Rpp alat optik lks

3. Melalui diskusi siswa kelas X semester II dapat menyebutkan sifat bayangan

yang dihasilkan lup dengan tepat

4. Melalui diskusi siswa kelas X semester II dapat merumuskan persamaan

perbesaran anguler lup pada mata berakomodasi maksimum berakomodasi

dengan tepat

5. Melalui diskusi siswa kelas X semester II dapat menghitung perbesaran anguler

lup pada mata berakomodasi maksimum dengan benar

6. Melalui diskusi siswa kelas X semester II dapat menjelaskan secara grafis

pembentukan bayangan pada lup untuk tak berakomodasi dengan benar

7. Melalui diskusi siswa kelas X semester II dapat merumuskan persamaan

perbesaran anguler lup pada mata tak berakomodasi dengan tepat

8. Melalui diskusi siswa kelas X semester II dapat menghitung perbesaran anguler

lup pada mata tak berakomodasi dengan benar

Page 5: Rpp alat optik lks

II. MATERI AJAR

Lup (Kaca Pembesar)

Gambar 1. Lup atau kaca pembesar

Lup atau kaca pembesar sebenarnya merupakan lensa cembung. Seberapa besar

benda akan tampak, bergantung pada ukuran bayangan yang dibuatnya pada retina. Pada

lup, besar bayangan benda bergantung pada sudut yang dibentuk oleh benda pada mata.

Contohnya, sebatang lidi dipegang secara vertical pada jarak 30 cm dari mata, tampak

dua kali lebih tinggi dibandingkan jika dipegang pada jarak 60 cm, karena sudut yang

dibuatnya dua kali lebih besar, tampak seperti pada Gambar 2. Ketika kita ingin meneliti

detail sebuah benda, kita mendekatkannya ke mata sehingga benda tersebut membentuk

sudut yang lebih besar. Bagaimanapun, mata kita hanya bisa mengakomodasi sampai

suatu titik tertentu saja (titik dekat), dan kita akan menganggap jarak standar 25 cm

sebagai titik dekat mata (PP/Sn).

Page 6: Rpp alat optik lks

Gambar 2. Sudut pandang dengan lup. Bayangan (a) menjadi menjadi lebih

tinggi dari bayangan (b)

Untuk memanfaatkan lensa cembung sebagai lup, maka benda harus diletakkan

di ruang I lensa ( O < S < f ) sehingga sifat bayangannya adalah maya, tegak, dan

diperbesar. Pada penggunaan lup dapat ditentukan perbesaran bayangannya.

Perbesarannya sering digunakan perbesaran sudut (anguler).

Persamaannya memenuhi:

dengan:

M : perbesaran anguler lupβ : sudut penglihatan setelah menggunakan lup

α : sudut penglihatan awal (belum menggunakan lup)

Pengamatan dengan lup memiliki dua keadaan akomodasi yang penting yaitu akomodasi

maksimum dan tak berakomodasi (akomodasi minimum).

Page 7: Rpp alat optik lks

1. Mata berakomodasi maksimum

Pengamatan akomodasi maksimum dengan lup berarti bayangan oleh lensa lup harus

berada pada titik dekat mata. Titik dekat normal di sini selalu Sn. Berarti berlaku:

s'=−Sn

(tanda negatif berati bayangan bersifat maya)

Jika s'=Sn maka bayangan benda akan berada di ruang IV pada ruang bayangan. Untuk

memperoleh bayangan (s') sama dengan Sn maka benda harus diletakkan di antara titik

F dan titik O (ruang I pada ruang benda).

Gambar 3 menunjukkan keadaan ketika kita melihat objek secara langsung dengan mata normal (tanpa bantuan lup) atau dalam keadaan berakomodasi maksimum Di mana h merupakan tinggi objek, Sn merupakan titik dekat mata normal, dan α merupakan sudut yang dilihat oleh mata terhadap tinggi objek.

Gambar 4 menunjukkan keadaan ketika kita melihat objek dengan bantuan lup. Jika kita menggunakan lup dengan mata berakomodasi maksimum maka jarak bayangan benda akan sama dengan titik dekat mata yakni S’ = - Sn (tanda negatif berati bayangan bersifat maya) dengan membentuk sudut β.

Page 8: Rpp alat optik lks

Maka pembesaran anguler (sudut) lup dapat dihitung dengan rumus:

M = tan β/tan αDalam hal ini sudut yang dibentuk oleh α dan β sangatlah kecil sehingga tan α = α dan tan β =

β. Jika α = h/Sn dan β = h’/S’ = h/S maka:

M = β/α

M = (h/S)/(h/S’)

M = S’/S

Di mana S merupakan jarak objek ke lup, maka untuk mencari jarak lup ke objek (S) dapat

digunakan rumus:

1/f = 1/S + 1/S’Di mana S’ = - Sn maka:

Page 9: Rpp alat optik lks

dengan mensubstitusi S = (Sn × f)/(Sn + f) ke persamaan M = S’/S, maka diperoleh:

Page 10: Rpp alat optik lks

Tanda negatif (-) berarti maya dan persamaannya dapat dituliskan menjadi berikut.

M = (Sn/f) + 1

2. Mata tak berakomodasi (akomodasi minimum)

Pengamatan akomodasi minimum dengan lup berarti bayangan oleh lup harus di jauh

tak hingga. Bayangan ini terjadi jika benda ditempatkan pada fokus lensa (S = f ).

Page 11: Rpp alat optik lks

Gambar 5 merupakan pengamatan menggunakan lup dengan mata tidak berakomodasi

atau akomodasi minimum. Jika kita menggunakan lup dengan mata tidak berakomodasi

maka jarak bayangan pada jarak tak hingga (S’ = ∞) dengan membentuk sudut β.

Maka pembesaran anguler (sudut) lup dapat dihitung dengan rumus:

M = tan β/tan αDalam hal ini sudut yang dibentuk oleh α dan β sangatlah kecil sehingga tan α = α dan tan

β = β. Jika α = h/Sn dan β = h/S maka:

M = β/α

M = (h/S)/(h/Sn)

M = Sn/S

Dalam hal ini S = f, maka:

M = Sn/f

Page 12: Rpp alat optik lks

Contoh Soal

Sebuah lensa yang memiliki fokus 2,5 cm digunakan sebagai lup. Jika orang yang

menggunakannya bermata normal (PP = 25 cm dan PR = ~) maka tentukan perbesaran

angulernya jika :

a) mata berakomodasi maksimum

b) mata tak berakomodasi (akomodasi minimum)

Penyelesaian:

Diketahui : Sn = 25 cm

f = 2,5 cm

Ditanya : M =…….?

Jawab :

a) M = (Sn/f) + 1

M = (25/2,5) + 1

M = 10 + 1

M = 11

Jadi, perbesaran anguler lup untuk mata berakomodasi maksimum adalah 11 kali.

b) M = (Sn/f)

M = (25/2,5

M = 10

Jadi, perbesaran anguler lup untuk mata tak berakomodasi(berakomodasi minimum)

adalah 10 kali.

Page 13: Rpp alat optik lks

III. MODEL/PENDEKATAN/METODE PEMBELAJARAN

Kooperatif GI (Group Investigation) /Scientific/ Demonstrasi-Diskusi

Tahap Kegiatan pembelajaran Alokasi

WaktuModel Pendekatan Guru Siswa

Fase 1

Orientasi peserta

didik pada

masalah

PENDAHULUAN

1. Deskripsi (D)

2. Relevansi (R)

3. Tujuan (T)

PENDAHULUAN

Pembukaan:

Doa + Persiapan + Cek kehadiran siswa.

1. Deskripsi (D)

Menyampaikan materi yang akan dipelajari

tentang lup (kaca pembesar) dengan

pendekatan scientific menggunakan metode

eksperimen-informasi

Relevansi (R)

Menyampaikan prasyarat konsep dan

motivasi kepada siswa.

1) Prasyarat konsep

Apa itu Punctum Proximum (PP)?

Apa yang kalian ketahui tentang lensa

cembung?

Sebutkan 3 sinar istimewa pada lensa

PENDAHULUAN

1. Deskripsi (D)

Memperhatikan/menyimak

pembukaan yang

disampaikan guru

2. Relevansi (R)

Memperhatikan/menyimak

prasyarat konsep dan

motivasi yang diberikan

guru kemudian memberi

tanggapan (menjawab

pertanyaan guru).

Siswa menempatkan diri

3’

Page 14: Rpp alat optik lks

Fase 2

Mengorganisasi-

kan peserta didik

cembung!

2) Motivasi

Guru memberikan motivasi dengan

menunjukkan animasi efek lup (kaca

pembesar).

Guru bertanya:

Dari animasi yang ditayangkan tadi,

menurut kalian kenapa kuman yang

kecil bias terlihat?

Dari jawaban siswa kemudian guru

mengaitkan dengan konsep lup (kaca

pembesar) yang akan diajarkan dan

selanjutnya guru membagi siswa ke

dalam kelompok 2 kelompok.

2. Tujuan (T)

Guru menyampaikan tujuan

pembelajaran.

sesuai dengan kelompok

yang telah dibagi oleh guru.

3. Tujuan (T)

Siswa mendengarkan

tujuan pembelajaran

yang disampaikan

guru

Page 15: Rpp alat optik lks

Kognitif

1. Melalui demonstrasi siswa kelas

X semester II dapat menjelaskan

fungsi lup dengan benar

2. Melalui diskusi siswa kelas X

semester II dapat menjelaskan

secara grafis pembentukan

bayangan pada lup untuk mata

berakomodasi maksimum dengan

benar

3. Melalui diskusi siswa kelas X

semester II dapat menyebutkan

sifat bayangan yang dihasilkan

lup dengan tepat

4. Melalui diskusi siswa kelas X

semester II dapat merumuskan

persamaan perbesaran anguler lup

pada mata berakomodasi

maksimum berakomodasi dengan

tepat

5. Melalui diskusi siswa kelas X

semester II dapat menghitung

Page 16: Rpp alat optik lks

perbesaran anguler lup pada mata

berakomodasi maksimum dengan

benar

6. Melalui diskusi siswa kelas X

semester II dapat menjelaskan

secara grafis pembentukan

bayangan pada lup untuk tak

berakomodasi dengan benar

7. Melalui diskusi siswa kelas X

semester II dapat merumuskan

persamaan perbesaran anguler lup

pada mata tak berakomodasi

dengan tepat

8. Melalui diskusi siswa kelas X

semester II dapat menghitung

perbesaran anguler lup pada mata

tak berakomodasi dengan benar

KEGIATAN INTI KEGIATAN INTI 2’

Page 17: Rpp alat optik lks

Fase 3

Membimbing

penyelidikan

individu dan

kelompok

Fase 4

Mengembangkan

dan menyajikan

Mengamati

Menanya

Mengamati

Guru melakukan demonstrasi

menggunakan bohlam yang diisi air dan

ditutup menggunakan plastik dan karet,

kemudian diarahkan pada tulisan di

koran.

Guru meminta siswa mengamati tulisan

di koran sebelum dan setelah bohlam

lampu diarahkan pada tulisan.

Menanya

Guru mengarahkan siswa untuk bertanya

tentang hasil demonstrasi yang dilakukan

guru (mengapa ketika bohlam berisi air

diarahkan pada tulisan, tulisan terlihat lebih

besar?)

Mengamati

Siswa mengamati dan

membantu guru

melakukan

demonstrasi

menggunakan bohlam

yang diisi air dan

ditutup kemudian

diarahkan pada tulisan

di koran.

Menanya

Siswa mengajukan

pertanyaan tentang hasil

demonstrasi yang dilakukan

guru (mengapa ketika

bohlam berisi air diarahkan

pada tulisan, tulisan terlihat

lebih besar?)

Eksplorasi Eksplorasi Eksplorasi 5’

Page 18: Rpp alat optik lks

hasil karya

Fase 5

Menganalisa dan

mengevaluasi

proses pemecahan

masalah

Guru membagikan Lembar Kerja

Siswa (LKS) yang berbeda sesuai

dengan model Kooperatif GI

Guru membimbing siswa dalam

melakukan diskusi untuk

menemukan konsep pembentukan

bayangan pada lup untuk mata

berakomodasi maksimum dan tak

berakomodasi, menyebutkan sifat

bayangan yang dihasilkan lup, dan

merumuskan persamaan perbesaran

anguler lup pada mata berakomodasi

maksimum dan tak berakomodasi.

Siswa berkumpul

menurut kelompok

yang telah

ditentukan.

Siswa melengkapi

Lembar Kerja Siswa

(LKS) dengan

panduan guru.

Page 19: Rpp alat optik lks

Mengasosiasikan

Mengkomunikasikan

Mengasosiasikan

Guru memberikan kesempatan siswa

berdiskusi untuk menemukan konsep

pembentukan bayangan pada lup untuk

mata berakomodasi maksimum dan tak

berakomodasi, menyebutkan sifat

bayangan yang dihasilkan lup, dan

merumuskan persamaan perbesaran anguler

lup pada mata berakomodasi maksimum dan

tak berakomodasi.

Mengkomunikasikan

Guru menunjuk salah satu anggota

dari masing-masing kelompok untuk

mempresentasikan hasil diskusinya.

Guru meminta kelompok lain

menganggapi hasil diskusi kelompok

yang ditunjuk.

Mengasosiasikan

Siswa mendiskusikan

konsep pembentukan

bayangan pada lup untuk

mata berakomodasi

maksimum dan tak

berakomodasi,

menyebutkan sifat

bayangan yang

dihasilkan lup, dan

merumuskan persamaan

perbesaran anguler lup

pada mata berakomodasi

maksimum dan tak

berakomodasi.

Mengkomunikasikan

Melaporkan hasil

diskusi kelompok

pembentukan

bayangan pada lup

untuk mata

berakomodasi

5’

Page 20: Rpp alat optik lks

Guru meluruskan hasil diskusi siswa

kepada konsep yang benar.

maksimum dan tak

berakomodasi,

menyebutkan sifat

bayangan yang

dihasilkan lup, dan

merumuskan

persamaan perbesaran

anguler lup pada mata

berakomodasi

maksimum dan tak

berakomodasi.Siswa

memberi tanggapan

atas hasil diskusi

yang dilaporkan.

Siswa menyimak

pelurusan konsep

yang diberikan guru.

PENUTUP

Rangkuman (R)

Test (T)

Umpan Balik (U)

PENUTUP

Rangkuman (R)

Guru bersama siswa merangkum materi

hasil pembelajaran tentang konsep

PENUTUP

Rangkuman (R)

Siswa bersama guru

merangkum materi hasil

5’

Page 21: Rpp alat optik lks

Tindak Lanjut (T) pembentukan bayangan pada lup untuk

mata berakomodasi maksimum dan tak

berakomodasi, menyebutkan sifat

bayangan yang dihasilkan lup, dan

merumuskan persamaan perbesaran anguler

lup pada mata berakomodasi maksimum dan

tak berakomodasi.

Test (T)

Memberikan evaluasi tentang konsep

pembentukan bayangan pada lup untuk

mata berakomodasi maksimum dan tak

berakomodasi, menyebutkan sifat

bayangan yang dihasilkan lup, dan

merumuskan persamaan perbesaran anguler

lup pada mata berakomodasi maksimum dan

tak berakomodasi.

Umpan Balik (U)

Memberikan penghargaan bagi kelompok

yang memiliki kinerja dan kerjasama

yang baik.

pembelajaran tentang

konsep pembentukan

bayangan pada lup untuk

mata berakomodasi

maksimum dan tak

berakomodasi,

menyebutkan sifat

bayangan yang

dihasilkan lup, dan

merumuskan persamaan

perbesaran anguler lup

pada mata berakomodasi

maksimum dan tak

berakomodasi.

Test (T)

Siswa mengerjakan soal

evaluasi konsep tentang

pembentukan bayangan

pada lup untuk mata

berakomodasi

maksimum dan tak

berakomodasi,

Page 22: Rpp alat optik lks

Tindak Lanjut (T)

Memberikan tugas individu untuk masuk

ke materi selanjutnya

menyebutkan sifat

bayangan yang

dihasilkan lup, dan

merumuskan persamaan

perbesaran anguler lup

pada mata berakomodasi

maksimum dan tak

berakomodasi.

Umpan Balik (U)

Menerima penghargaan

bagi kelompok yang

memiliki kinerja dan

kerjasama yang baik.

Tindak Lanjut (T)

Mengerjakan tugas

individu yang diberikan

guru.

IV. ALAT/BAHAN/SUMBER BELAJAR

Page 23: Rpp alat optik lks

1. Media: Slide, LCD, Papan tulis. Alat dan bahan demonstrasi: Bohlam lampu, Air,

Plastik, dan Karet gelang.

2. Sumber Belajar:

Handayani, Sri dan Damari, Ari. 2009. Fisika untuk SMA/MA kelas X. Jakarta: Pusat

Perbukuan, Departmen Pendidikan Nasional.

Sumarsono, Joko.2009. Fisika : Untuk SMA/MA Kelas X. Jakarta : Pusat

Perbukuan,Departemen Pendidikan Nasional.

Suparmo. 2009. Panduan Pembelajaran Fisika untuk SMA/MA Kelas X. Jakarta : Pusat

Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional,

Lembar Kerja Siswa (LKS)

V. PENILAIAN

1. Teknik : Tugas Individu

2. Bentuk Instrumen : Soal Latihan pilihan ganda dan essay

Soal latihan:

SOAL PILIHAN GANDA

Page 24: Rpp alat optik lks

No.

Indikator

Indikator Soal Rubrik dan Skor

3 Menyebutkan sifat

bayangan yang

dihasilkan lup

1. Seorang tukang reparasi jam tangan menggunakan 

sebuah lensa lup (kaca pembesar)  untuk melihat

bagian-bagian mesin jam. Saat digunakan sesuai

fungsinya bayangan yang dihasilkan lensa lup tersebut 

memiliki sifat….

A. Maya, terbalik, diperkecil

B. Maya, tegak, diperbesar

C. Nyata, terbalik, diperbesar

D. Nyata, tegak, diperbesar

E. Nyata, tegak, diperkecil

Jawab:

B.Sifat bayangan yang dihasilkan lensa lup sesuai fungsinya

sebagai kaca pembesar adalah maya, tegak, dan

diperbesar.

Skor benar 1

Skor salah 0

2 Menjelaskan secara

grafis pembentukan

bayangan pada lup untuk

mata berakomodasi

maksimum

2. Berikut ini yang merupakan pembentukan bayangan pada

lup dengan mata berakomodasi maksimum yang benar

adalah…..

Skor benar 1

Skor salah 0

Page 25: Rpp alat optik lks

A.

B.

C.

D.

Jawab:

D. Benda diletakkan di antara titik fokus (f) dan titik O agar

Page 26: Rpp alat optik lks

bayangan sama dengan titik dekat mata, sehingga bayangan

yang dibentuk akan bersifat maya, tegak, diperbesar.

3. Jarak bayangan yang dibentuk oleh lup pada mata

berakomodasi maksimum akan sama besar dengan….

A. Titik jauh mata (PR)

B. Titik dekat mata (PP)

C. Titik pusat lup

D. Titik api lup

E. Titik fokus lup

Jawab:

B. Titik dekat mata. Jarak bayangan (s’) akan sama besar

dengan titik dekat mata (PP) atau Sn. s’ = -Sn (tanda –

menunjukkan bayangan bersifat maya)

Skor benar 1

Skor salah 0

6 Menjelaskan secara

grafis pembentukan

bayangan pada lup

untuk tak berakomodasi

4. Berikut ini yang merupakan pembentukan bayangan pada

lup dengan mata tak berakomodasi yang benar adalah…..

Skor benar 1

Skor salah 0

Page 27: Rpp alat optik lks

A.

B.

C.

D.

Jawab:

C. Benda diletakkan di antara titik di fokus

Page 28: Rpp alat optik lks

agar diperoleh bayangan di jauh tak hingga

5. Bila kita menggunakan lup dengan mata tidak

berakomodasi, maka benda harus diletakkan di ...

A. titik api lup

B. titik pusat lup

C. antara f dengan O

D. antara lensa dengan f

E. antara O dengan tak hingga

Jawab:

A. Titik api lup.

Titik api merupakan nama lain dari titik

fokus. Jika benda diamati dengan lup

tanpa akomodasi maka bayangan terletak

di jauh tak hingga, sehingga benda harus

diletakkan di titik pusat/fokus (f) lup.

Skor benar 1

Skor salah 0

Page 29: Rpp alat optik lks

SOAL ESSAY

No.

Indikator

Indikator Soal Rubrik dan Skor

1 Menjelaskan fungsi lup 1. Lup adalah jenis alat optik yang sering digunakan oleh

tukang reparasi jam tangan karena fungsinya yang sesuai.

Jelaskan fungsi lup berdasarkan pernyataan tersebut!

Jawab:

Mempermudah pengamatan benda-benda berukuran kecil

karena mampu memperbesar bayangan sehingga benda

nampak lebih besar.

Terdapat frasa

bercetak tebal skor

10

Hanya terdapat 1 dari

2 frasa bercetak

tebal skor 5

4

5

Merumuskan persamaan

perbesaran anguler lup

pada mata berakomodasi

maksimum berakomodasi

Menghitung perbesaran

anguler lup pada mata

berakomodasi maksimum

2. Sebuah lensa berjarak fokus 5 cm digunakan sebagai lup.

Jika mata normal menggunakan lup tersebut dengan

berakomodasi maksimum, tentukan perbesaran anguler

lup!

Penyelesaian:

Diketahui:

Lup, mata berakomodasi maksimum.

Sn = 25 cm

f = 5 cm

Menuliskan hal yang

diketahui dengan lengkap

dan benar 4

Menuliskan hal yang

ditanyakan dengan

benar 1

Page 30: Rpp alat optik lks

Ditanya : M =….?

M=Sn

f+1

M=255

+1M=6 kali

Rumus benar2

Subsitusi benar3

Hitungan benar7

Hasil akhir dengan satuan

yang benar3

Total skor = 20

7

8

Merumuskan persamaan

perbesaran anguler lup

pada mata tak

berakomodasi

Menghitung perbesaran

anguler lup pada mata

tak berakomodasi

3. Pak Alex yang mempunyai titik dekat mata 30 cm ingin

melihat sebuah benda dengan lup yang memiliki fokus 6

cm. Tentukan perbesaran lup apabila ia melihat dengan mata

tak berakomodasi!

Penyelesaian:

Diketahui: Sn = 30 cm

f = 6 cm

Ditanya: M =…..?

Jawab:

M=Sn

f

M=306 M=5 kali

Menuliskan hal yang

diketahui dengan lengkap

dan benar

Menuliskan hal yang

ditanyakan dengan

benar 1

Rumus benar2

Subsitusi benar3

Hitungan benar7

Hasil akhir dengan satuan

yang benar3

Page 31: Rpp alat optik lks

Total skor = 20

Pedoman Penskoran:

No Soal Pilihan

ganda

1 2 3 4 5

Essay 1 2 3

Skor 1 1 1 1 1 10 20 20

Skore maksimum =

1+1+1+10+20+2055

x 100=5555

x100=100

Nilai = besarnya skor

Page 32: Rpp alat optik lks

LEMBAR KERJA DISKUSI SISWA

Materi pokok : Alat-Alat Optik

Sub Materi Pokok : Lup atau Kaca Pembesar

Tujuan : Merumuskan persamaan perbesaran lup untuk mata berakomodasi maksimum

Kelompok: ……

1. ……………………………

2. ……………………………

3. ……………………………

1. Ketika bohlam lampu berisi air diarahkan pada tulisan di koran, apa yang terjadi?

……………………………………………………………………………………….

Jika bohlam dianalogikan dengan lup, maka fungsi lup adalah………………………

Lup (kaca pembesar) menggunakan lensa cembung atau lensa konvergen (positif).

2. Perhatikan gambar yang menunjukkan keadaan ketika kita melihat objek secara langsung dengan mata

normal (tanpa bantuan lup) berikut! Di mana h merupakan tinggi objek, Sn merupakan titik dekat mata

normal, dan α merupakan sudut yang dilihat oleh mata terhadap tinggi objek (sudut penglihatan

awal/belum menggunakan lup)

Page 33: Rpp alat optik lks

Gambar 1. Benda diamati tanpa lup.

Perhatikan gambar berikut ini! Benda diamati menggunakan lup dengan mata berakomodasi maksimum

di mana letak benda berada di antara titik O dan F2. Lukiskan pembentukan bayangannya benda

menggunakan sinar-sinar istimewa pada lensa cembung!

Gambar 2. Benda diamati menggunakan lup dengan mata berakomodasi maksimum

Lengkapi gambar dengan keterangan (h’, s, s’, dan β). Di mana h’ adalah tinggi bayangan, s adalah

jarak benda, s’ adalah jarak bayangan, dan β adalah sudut penglihatan setelah menggunakan lup.

Page 34: Rpp alat optik lks

Berdasakan pembentukan bayangan yang telah kalian lukiskan, perhatikanlah letak bayangan.

Bayangan terletak di ruang……………sehingga memiliki sifat….. (nyata/maya)

(tegak/terbalik) dan (diperbesar/diperkecil). Jarak bayangan akan sama dengan titik dekat

mata ( s'=Sn ).

Amati gambar 1 dan 2! Perbesaran pada lup dengan mata berakomodasi maksimum dapat

dirumuskan dengan:

M = tan β/tan α

Dalam hal ini, sudut yang dibentuk oleh α dan β sangatlah kecil sehingga tan α = α dan tan β =

β. Jika α = h/Sn dan β = h’/S’ = h/S maka:

Sehingga:

M = β/α

M = ❑❑❑❑

M = ❑❑

Page 35: Rpp alat optik lks

Ingat kembali persamaan berikut:

1/f = 1/s + 1/s’

Di mana s’ = - Sn

s=… x ……+...

Jika nilai s disubstitusikan pada nilai M, maka:

M = ……

+…

Page 36: Rpp alat optik lks

LEMBAR KERJA DISKUSI SISWA

Materi pokok : Alat-Alat Optik

Sub Materi Pokok : Lup atau Kaca Pembesar

Tujuan : Merumuskan persamaan perbesaran lup untuk mata tak berakomodasi (berakomodasi

minimum)

Kelompok: ……

1. ……………………………

2. ……………………………

3. ……………………………

1. Ketika bohlam lampu berisi air diarahkan pada tulisan di koran, apa yang terjadi?

……………………………………………………………………………………….

Jika bohlam dianalogikan dengan lup, maka fungsi lup adalah………………………

Lup (kaca pembesar) menggunakan lensa cembung atau lensa konvergen (positif).

2. Perhatikan gambar yang menunjukkan keadaan ketika kita melihat objek secara langsung dengan mata

normal (tanpa bantuan lup) berikut! Di mana h merupakan tinggi objek, Sn merupakan titik dekat mata

normal, dan α merupakan sudut yang dilihat oleh mata terhadap tinggi objek (sudut penglihatan

awal/belum menggunakan lup)

Page 37: Rpp alat optik lks

Gambar 1. Benda diamati tanpa lup.

Perhatikan gambar berikut ini! Benda diamati menggunakan lup dengan mata tak berakomodasi di

mana letak benda berada di F2. Lukiskan pembentukan bayangan benda menggunakan sinar-sinar

istimewa pada lensa cembung!

Gambar 2. Benda diamati menggunakan lup dengan mata berakomodasi . Benda

diamati menggunakan lup dengan mata berakomodasi maksimum

Page 38: Rpp alat optik lks

Lengkapi gambar dengan keterangan (h’, s, s’, dan β). Di mana h’ adalah tinggi bayangan, s adalah

jarak benda, s’ adalah jarak bayangan, dan β adalah sudut penglihatan setelah menggunakan lup.

Berdasakan pembentukan bayangan yang telah kalian lukiskan, perhatikanlah letak bayangan.

Bayangan terletak di……………sehingga memiliki sifat (diperbesar/diperkecil). Bayangan benda

akan berada di depan lensa cembung, sehingga membentuk bayangan…..

(nyata/maya) dan (tegak/terbalik).

Amati gambar 1 dan 2! Perbesaran pada lup dengan mata berakomodasi maksimum dapat

dirumuskan dengan:

M = tan β/tan α

Dalam hal ini, sudut yang dibentuk oleh α dan β sangatlah kecil sehingga tan α = α dan tan β = β. Jika

α = h/Sn dan β = h’/S’ = h/S maka:

Sehingga:

M = β/α

M = ❑❑❑❑

M = ❑❑

Page 39: Rpp alat optik lks

Di mana s = f

Sehingga:

M = ……