RPLBK-Konseling-Kelompok

7
(RENCANA PELAKSANAAN LAYANAN) BIMBINGAN DAN KONSELING Mata Layanan : Layanan Dasar (Kurikulum Bimbingan) Judul Layanan : Menghilangkan rasa cemas akan masa depan Bidang Bimbingan : Sosial-Personal Jenis Bimbingan : Konseling Kelompok Standar Kompetensi : Mencapai kematangan gambaran dan sikap tentang kehidupan mandiri secara secara emosional, sosial, intelektual dan ekonomi Kompetensi Dasar : Peserta didik mengenal emosi sendiri dan mengespresikannya secara wajar (tidak kekanak- kanakan atau impulsif) Indikator pencapaian hasil : 1. Siswa mengidentifikasi faktor penyebab timbulnya rasa cemas/takut menghadapi masa depan 2. Siswa mendeskripsikan perasaan cemas dan takut akan masa depan. 3. Siswa mengidentifikasi bagaimana kiat-kiat menanggulangi rasa cemasa/takut akan masa depan 4. Siswa dapat berlatih agar tidak merasa takut / cemas akan masa depan yang membuatnya ragu mengambil keputusan.

description

bk lagi

Transcript of RPLBK-Konseling-Kelompok

PEMERINTAH KABUPATEN GARUT

(RENCANA PELAKSANAAN LAYANAN)BIMBINGAN DAN KONSELING

Mata Layanan: Layanan Dasar (Kurikulum Bimbingan)Judul Layanan: Menghilangkan rasa cemas akan masa depan

Bidang Bimbingan: Sosial-PersonalJenis Bimbingan: Konseling KelompokStandar Kompetensi: Mencapai kematangan gambaran dan sikap tentang kehidupan mandiri secara secara emosional, sosial, intelektual dan ekonomiKompetensi Dasar: Peserta didik mengenal emosi sendiri dan mengespresikannya secara wajar (tidak kekanak-kanakan atau impulsif)Indikator pencapaian hasil: 1. Siswa mengidentifikasi faktor penyebab timbulnya rasa cemas/takut menghadapi masa depan2. Siswa mendeskripsikan perasaan cemas dan takut akan masa depan.3. Siswa mengidentifikasi bagaimana kiat-kiat menanggulangi rasa cemasa/takut akan masa depan4. Siswa dapat berlatih agar tidak merasa takut / cemas akan masa depan yang membuatnya ragu mengambil keputusan.

Tujuan Layanan: Peserta didik dapat mengendalikan rasa takut/cemas akan masa depannya ke arah yang leih positif.Materi Layanan: 1. Pengertian Takut (masa depan)2. Faktor yang menyebabkan takut terhadap masa depan3. Kiat-kiat menghindari perasaan takut terhadap masa depan.

Metode dan Teknik: Permainan (game), creative props.Alat dan bahan: Balon, jarum dan Lembar Jurnal Harian

Uraian Langkah-Langkah Kegiatan1. Tahap Awal:a. Pernyataan tujuan : Peserta didik dicek kehadirannya oleh guru bimbingan dan konseling; Peserta didik menyimak informasi tentang tujuan bimbingan kelompok, kompetensi yang ingin dicapai, materi dan skenario kegiatan.b. Pembentukan kelompok : Kelompok kelas dibagi menjadi empat kelompok besar (masing-masing kelompok terdiri dari 8-10 anggota kelompok)c. Konsolidasi ; Guru bimbingan dan konseling memberi kesempatan pada anggota kelompok untuk melakukan konsolidasi atas tugas-tugas dalam melaksanakan bimbingan kelompok

2. Tahap Transisi:a. Strorming : guru bimbingan dan konseling melakukan penangan konflik-konflik internal yang disebabkan oleh keengganan peserta (siswa) dalam melaksanakan aktivitas kelompok. Guru BK misalnya menyampaikan infromasi : Bapak harapkan dalam kegiatan layanan ini tidak ada kegiatan atau pikiran lain yang dapat mengganggu konsentrasi Anda. Semua peserta diharapkan semua terlibat dalam kegiatan ini. Bagaimana siap!b. Norming :guru bimbingan dan konseling melakukan re-konsolidasi dan re-strukturisasi kelompok dengan melakukan pembagian tugas dan kontrak. Pernyataan yang terlonatar dari guru bimbingan dan konseling.

3. Tahap Kerja :

a. Eksperientasi1) Peserta didik dipersiapkan dan dikondisikan untuk melaksanakan permainan (game) oleh guru bimbingan dan konseling.2) Peserta didik mempersiapkan balon yang telah ditugaskan3) Peserta didik disuruh meniup balon sampai meletus

b. IdentifikasiPeserta didik diberi kesempatan oleh konselor untuk menyampaikan respon atas stimulus atau pertanyaan yang diajukan konselor yang berkenaan dengan permainan tiup balon sampai meletus. Misal pertanyaan yang diajukan konselor : 1) Apa yang telah siswa lakukan? 2) Bagiamana perasaan Anda ketika meniup balon sampai meletus?3) Mengapa anda tidak meniup balon sampai meletus? 4) Apa faktor penyebab sehingga anda tidak meniup balon sampai meletus?5) Dst.

c. AnalisisPeserta didik diajak untuk melakakan analisis dan memikirkan makna dari permainan (game) yang telak dilakukan, kemudian konselor kaitkan dengan judul materi yang sedang dibahas. Pertanyaan refleksi ini mungkin yang terlontar dari guru BK :1) Mengapa anda tidak meniup balon sampai meletus?2) Mengapa anda takut meniup balon sampai meletus?3) Apa yang menyebabkan anda tidak berani meniup balon sampai meletus?4) Bagaimana perasaan anda ketika balon yang anda tiup itu meletus?5) Dst.

d. GeneralisasiPeserta didik diajak melakukan generalisasi melalui refleksi akhir dengan cara peserta didik diajak untuk membuat rencana perbaikan atas kelemahan-kelemahan diri. Misalnya :1) Bagaimana anda menanggulangi rasa takut yang muncul ?2) Langkah-langkah apa yang akan anda tempuh ?3) Memerlukan waktu beberapa lama kira-kira ...?4) Kapan anda mulai melakukan langkah tersebut ?5) Dst.

4. Tahap terminasi :a. Refleksi Umum : guru bimbingan dan konseling mengajak peserta didik untuk melakukan review atas proses bimbingan yang telah dilakukan.b. Tindak lanjut : Guru bimbingan dan konseling memberi penguatan pada peserta didik untuk merealisasikan rencana-rencana perbaikannya.

Garut,Guru BK,

DARYONO, S.PdNIP. 197001291997021002

JURNAL HARIANKEGIATAN BIMBINGAN KELOMPOK

NO.: _______________________________Nama: _______________________________Sekolah: _______________________________Kegiatan: _______________________________Materi: _______________________________Waktu: _______________________________Tempat: _______________________________Guru BK/Konselor: _______________________________

1. Dalam kegiatan ini saya telah melakukan :a. ..b. c. d. e. f. 2. Setelah melakukan kegiatan ini saya merasa :a. b. c. d. e.

3. Hal ini berarti saya adalah :a. b. c. d. e.

4. Setelah melakukan kegiatan ini saya akan dan atau tidak akan :a. b. c. d. e.

5. Tindak lanjut :a. b. c. d. e.