Ringkasan perkuliahan semester 4 mikrobiologi tanah dan bioteknologi tanaman (bagian 26)
-
Upload
bondan-eddyana -
Category
Education
-
view
752 -
download
4
description
Transcript of Ringkasan perkuliahan semester 4 mikrobiologi tanah dan bioteknologi tanaman (bagian 26)
BELAJAR GRATIS DASAR – DASAR ILMU PERTANIAN BAGIAN 26
Sumber : materi perkuliahan yang telah diringkasBismillah15 November 2013
1.Bioteknologi Perkembangan
bioteknologi dibagi menjadi 6 Era sebelum
Louis Pasteur (1965) Fermentasi Ganggang suku
astek Tembaga
ditambang dengan bantuan mikroba
Era setelah Pasteur Teknik isolasi Alkhohol
sebagai bahan bakar motor
Pemanfaatan mikroba sebagai penanganan limbah
Era antibiotika Penicillin dan
streptomycin
Phase produksi steroid
Metode dan teknologi asam amino
Tahun 1975 Rekayasa
genetika Kultur sel
Cakupan bioteknologi di bidang pertanian Biotek
organismic Biotek molekuler Rekayasa
genetika Bioteknologi
tanaman Memperbaiki
tanaman dengan produk yang dihasilkan
Meningkatkan resistensi
Memiliki karakteristik yang diinginkan
>Dasar-Dasar Ilmu Pertanian<
2.Pupuk Hayati Perkembangan
Di dunia : Pupuk hayati Rizobia untu menginokulasi kacang-kacangan ,Azotobacterin diinokulasi dgn bakteri ,Fosfobacterin dan mikorhiza
Di Indonesia : Pembuatan inokulan rhizobia dlm btk biakan murni inokulan bintil akar ut m’inokulasi kedelai
Kelompok pupuk hayati Penambat N Pelarut Fosfat CMA, FMA PGPR
Teknik kultur rizobium Isolasi strain Isolasi nodula Mengumpulkan dan
mengidentifikasi nodula akar di lapangan
Kontribusi mikoriza
Meningkatkan zona eksploitasi perakaran
Memperluas bidang kontak perakaran
Meningkatkan kelarutan dan ketersediaan hara
Kolonisasi mikoriza sebagai penghalang biologi terhadap infeksi patogen akar
Mikroba penghasil fitohormon Azotobacter Azospirillum Rhizobium Streptomyces
griseoviridis Pseudomonas
fluorescens
>Dasar-Dasar Ilmu Pertanian<
3.Biotransformasi Peran mikroorganisme unsur P
Mineralisasi senyawa P organik Mengubah kelarutan senyawa P anorganik Redoks senyawa P anorganik Immobilisasi
Proses transformasi unsur N Fiksasi nitrogen Nitrifikasi Denitrifikasi
Peran mikroorganisme dalam transformasi S Mineralisasi S organik menjadi asam amino
dan ikatan S-H Immobilisasi Oksidasi sulfur Reduksi sulfat
Peranan mikroba dalam daur K Pelarutan K dalam mineral berlangsung karena
aksi asam organik hasil sintesis mikroba tanah Peranan mikroba dalam daur Mn
Corynebacterium sp mengoksidasi kation Mn2+ menjadi Mn4+
>Dasar-Dasar Ilmu Pertanian<
4.Aplikasi Bioteknologi dalam HPT Penerapan
Introduksi agen biologi penyakit PGPR PGPF Nematoda pemakan jamur Dll
Pengendalian biologi hama parasitoid predator Entomopatogen
Penerapan kultur jaringan Pemeliharaan patogen obligat Mengkaji interaksi patogen-inang Produksi tanaman bebas virus Seleksi tanaman in vitro Produksi tanaman tahan melalui fusi
protoplast>Dasar-Dasar Ilmu
Pertanian<
5.Bioteknologi untuk Identifikasi dan Deteksi Penggunaan teknik molekuler
Elisa SADI (Single Antibody Dot
Immunoassay) DIBA (Dot immunobinding assay) Deteksi patogen dengan reagen Diagnosis menggunakan asam nukleat
Deteksi keberadaan dan kolonisasi patogen pada jaringan FISH (Fluorescent in situ hibridisation)
Penggunaan bioteknologi dalam pengendalian Tanaman transgenik dengan Bacillus
thuringiensis Penggunaan bioteknologi dalam
pengendalian biologi Manipulasi rizosfir kolonisasi Deteksi kolonisasi agen biokontrol pada
target site>Dasar-Dasar Ilmu
Pertanian<