Reviu Perencanaan Kebutuhan Barang Milik Negara · Tentang Modul Tata Cara Reviu Perencanaan...

47
Reviu Perencanaan Kebutuhan Barang Milik Negara Disampaikan pada “Workshop Persiapan Reviu Rencana Kebutuhan Barang Milik NegaraInspektorat Jenderal Kementerian Riset dan Teknologi dan Pendidikan Tinggi Bali, 1 – 2 November 2018 Inspektorat VI

Transcript of Reviu Perencanaan Kebutuhan Barang Milik Negara · Tentang Modul Tata Cara Reviu Perencanaan...

Page 1: Reviu Perencanaan Kebutuhan Barang Milik Negara · Tentang Modul Tata Cara Reviu Perencanaan Kebutuhan Barang Milik Negara Oleh Aparat Pengawasan Intern Pemerintah Kementerian/Lembaga

Reviu Perencanaan Kebutuhan Barang Milik Negara

Disampaikan pada “Workshop Persiapan Reviu Rencana Kebutuhan Barang Milik Negara”Inspektorat Jenderal Kementerian Riset dan Teknologi dan Pendidikan Tinggi

Bali, 1 – 2 November 2018

Inspektorat VI

Page 2: Reviu Perencanaan Kebutuhan Barang Milik Negara · Tentang Modul Tata Cara Reviu Perencanaan Kebutuhan Barang Milik Negara Oleh Aparat Pengawasan Intern Pemerintah Kementerian/Lembaga

INSPEKTORAT JENDERAL KEMENTERIAN KEUANGAN/ Toward IACM level 4INTEGRITAS PROFESIONALISME SINERGI PELAYANAN KESEMPURNAAN 222

222

INTEGRITAS PROFESIONALISME SINERGI PELAYANAN KESEMPURNAAN 2

Sistematika Paparan

1. Hubungan antara RKBMN dan Penyusunan Anggaran

2. Kewenangan Pengguna Barang, APIP K/L, Pengelola Barang, dan KPB

3. Dasar Hukum, Definisi, Tujuan dan Sasaran, Ruang Lingkup,Kompetensi, Tahapan Reviu oleh APIP K/L

4. Latar Belakang perubahan Pedoman Reviu RKABMNKMK-332/KM.06/2016;

5. Isu-Isu terkait hasil Reviu RKBMN, Output Reviu RKBMN, Dampak RKBMN, dan Pengecualian RKBMN

Page 3: Reviu Perencanaan Kebutuhan Barang Milik Negara · Tentang Modul Tata Cara Reviu Perencanaan Kebutuhan Barang Milik Negara Oleh Aparat Pengawasan Intern Pemerintah Kementerian/Lembaga

INSPEKTORAT JENDERAL KEMENTERIAN KEUANGAN/ Toward IACM level 4 3

HubunganRKBMN danPenyusunanAnggaran

Page 4: Reviu Perencanaan Kebutuhan Barang Milik Negara · Tentang Modul Tata Cara Reviu Perencanaan Kebutuhan Barang Milik Negara Oleh Aparat Pengawasan Intern Pemerintah Kementerian/Lembaga

INSPEKTORAT JENDERAL KEMENTERIAN KEUANGAN/ Toward IACM level 4

2017 2018

Paling Lambat Minggu I Pengguna Barang ke

Pengelola Barang (Penelaahan)

JanM-1

Mar Apr Okt

Proses Penyusunan RKA K/L 2018Pagu Indikatif – Pagu Anggaran – Pagu Alokasi Anggaran

Nov Des

Pengesahan DIPA

Des

Proses RKBMN TA 2019

Hubungan antara RKBMN dan Penyusunan Anggaran (RKA K/L)

4

Nov

Proses Penyusunan

RKBMN 20X3

•KPB

•PPB-W

•PPB E-1,

RKA-K/LRKBMN DIPA

Agst

Pagu

IndikatifPagu

Anggaran

Pagu

Alokasi

Anggaran

Paling Lambat Minggu

III Februari Pengelola

Barang ke DJA

Feb

Proses Penelitian

dan Reviu RKBMN

•Pengguna Barang

• Reviu RKBMN

Page 5: Reviu Perencanaan Kebutuhan Barang Milik Negara · Tentang Modul Tata Cara Reviu Perencanaan Kebutuhan Barang Milik Negara Oleh Aparat Pengawasan Intern Pemerintah Kementerian/Lembaga

INSPEKTORAT JENDERAL KEMENTERIAN KEUANGAN/ Toward IACM level 4INTEGRITAS PROFESIONALISME SINERGI PELAYANAN KESEMPURNAAN 555

555

INTEGRITAS PROFESIONALISME SINERGI PELAYANAN KESEMPURNAAN 5

Dasar Hukum Hubungan RKA-K/L denganRKBMN

Dasar Hukum Hubungan RKA-K/L denganRKBMN

Peraturan Pemerintah Nomor 27 Tahun 2014, pasal 9 ayat (3)

• Perencanaan Kebutuhan merupakan salah satu dasar bagi K/L/SKPD dalam pengusulan penyediaan anggaran untuk kebutuhan baru (new initiative) dan angka dasar (baseline) serta penyusunan rencana kerja dan anggaran.

Peraturan Pemerintah Nomor 90 Tahun 2010, pasal 6 dan penjelasannya

• RKA-K/L memuat informasi kinerja dimana sasaran kinerja K/L yang keluarannya berbentuk BMN mengacu pada Rencana Kebutuhan Pengadaan BMN.

Peraturan Presiden Nomor 73 tahun 2011

• Persiapan Pembangunan bangunan gedung negara meliputi a.l. Penyusunan Rencana Kebutuhan.

• Rencana Kebutuhan yang pendanaannya bersumber dari APBN, harus mendapat persetujuan Menteri Keuangan.

Page 6: Reviu Perencanaan Kebutuhan Barang Milik Negara · Tentang Modul Tata Cara Reviu Perencanaan Kebutuhan Barang Milik Negara Oleh Aparat Pengawasan Intern Pemerintah Kementerian/Lembaga

INSPEKTORAT JENDERAL KEMENTERIAN KEUANGAN/ Toward IACM level 4INTEGRITAS PROFESIONALISME SINERGI PELAYANAN KESEMPURNAAN 66INTEGRITAS PROFESIONALISME SINERGI PELAYANAN KESEMPURNAAN 6

Pengadaan Pemeliharaan

Output 998 (gedung & bangunan)

Output 003 (tanah)

Output 995 (kendaraan bermotor)

Output 998 (gedung & bangunan)

Output 003 (tanah)

Output 995 (kendaraan bermotor)

RKBMN

Output 996 (perangkat pengolah

data dan komunikasi)

Output 997 (peralatan dan fasilitas

perkantoran)

Nilai >

Rp100juta

Nilai <

Rp100juta

RKA-K/L

Output 998 (gedung dan bangunan, misal

penjara, asrama)

Output 003 (tanah, pematangan)

Output 995 (kendaraan bermotor, ambulance)

Disesuaikan dengan

ketersediaan budget

RKBMN vs RKA-K/L

Page 7: Reviu Perencanaan Kebutuhan Barang Milik Negara · Tentang Modul Tata Cara Reviu Perencanaan Kebutuhan Barang Milik Negara Oleh Aparat Pengawasan Intern Pemerintah Kementerian/Lembaga

INSPEKTORAT JENDERAL KEMENTERIAN KEUANGAN/ Toward IACM level 4INTEGRITAS PROFESIONALISME SINERGI PELAYANAN KESEMPURNAAN 77INTEGRITAS PROFESIONALISME SINERGI PELAYANAN KESEMPURNAAN 7

Pengadaan

Pemeliharaan

• Pengadaan gedung & bangunan

kantor dan rumah dinas;

• Pengadaan tanah untuk gedung &

bangunan kantor dan rumah dinas;

• Kendaraan bermotor Jabatan .

RKBMN

• Tanah dan/atau bangunan kantor dan

rumah dinas;

• Alat angkutan bermotor.

Nilai >

Rp100juta

• Perangkat pengolah data dan

komunikasi (UPS, Server);

• peralatan dan fasilitas perkantoran

(AC, mobile file).

dapat mengakibatkan

belanja modal.

(Pasal 11 ayat (4))

dapat mengakibatkanbelanja barang .

(Pasal 11 ayat (5))

Termasuk

Sewa

dengan

mempertimbangkan

ketersediaan anggaran

Usulan Pengadaan / Pemeliharaan BMN melalui RKBMN atau RKA-K/L

Page 8: Reviu Perencanaan Kebutuhan Barang Milik Negara · Tentang Modul Tata Cara Reviu Perencanaan Kebutuhan Barang Milik Negara Oleh Aparat Pengawasan Intern Pemerintah Kementerian/Lembaga

INSPEKTORAT JENDERAL KEMENTERIAN KEUANGAN/ Toward IACM level 4INTEGRITAS PROFESIONALISME SINERGI PELAYANAN KESEMPURNAAN 88INTEGRITAS PROFESIONALISME SINERGI PELAYANAN KESEMPURNAAN 8

Pengadaan

Pemeliharaan

• Renovasi gedung & bangunan

kantor dan rumah dinas yang

tidak menambah luas

• Pematangan tanah

• Kendaraan fungsional,

kendaraan operasional

RKA-K/L

• Perangkat pengolah

data dan komunikasi

(UPS, Server)

• peralatan dan fasilitas

perkantoran (AC, mobile

file)

Usulan Pengadaan / Pemeliharaan BMN melalui RKBMN atau RKA-K/L (2)

Nilai <

Rp100juta

Page 9: Reviu Perencanaan Kebutuhan Barang Milik Negara · Tentang Modul Tata Cara Reviu Perencanaan Kebutuhan Barang Milik Negara Oleh Aparat Pengawasan Intern Pemerintah Kementerian/Lembaga

INSPEKTORAT JENDERAL KEMENTERIAN KEUANGAN/ Toward IACM level 4 9

Kewenangan KuasaPengguna Barang, Pengguna Barang, APIP K/Ldan Pengelola Barang

Page 10: Reviu Perencanaan Kebutuhan Barang Milik Negara · Tentang Modul Tata Cara Reviu Perencanaan Kebutuhan Barang Milik Negara Oleh Aparat Pengawasan Intern Pemerintah Kementerian/Lembaga

INSPEKTORAT JENDERAL KEMENTERIAN KEUANGAN/ Toward IACM level 4INTEGRITAS PROFESIONALISME SINERGI PELAYANAN KESEMPURNAAN 1

0

101010

1010INTEGRITAS PROFESIONALISME SINERGI PELAYANAN KESEMPURNAAN 10

Dasar Hukum Hubungan RKA-K/L denganRKBMN

Dasar Hukum Hubungan RKA-K/L denganRKBMN

Dasar Hukum Hubungan RKA-K/L denganRKBMN

Kewenangan dan Tanggung Jawab

• melakukan penelitian RKBMN KPB;

• menyampaikan RKBMN K/L kepada Pengelola Barang;

• memberikan penjelasan, klarifikasi, dan/atau keterangan lain yang diperlukan oleh Pengelola Barang terkait dengan RKBMN yang diusulkan;

• menandatangani Hasil Penelaahan RKBMN; dan

• menandatangani Perubahan Hasil Penelaahan RKBMN.

• bertanggung jawab atas kebenaran, kelengkapan, dan kepatuhan penerapan kaidah Perencanaan Kebutuhan BMN dalam usulan RKBMN.

Pengguna Barang

• mengajukan RKBMN untuk lingkungan kantor yang dipimpinnya kepada Pengguna Barang.

Kuasa Pengguna

Barang

Page 11: Reviu Perencanaan Kebutuhan Barang Milik Negara · Tentang Modul Tata Cara Reviu Perencanaan Kebutuhan Barang Milik Negara Oleh Aparat Pengawasan Intern Pemerintah Kementerian/Lembaga

INSPEKTORAT JENDERAL KEMENTERIAN KEUANGAN/ Toward IACM level 4INTEGRITAS PROFESIONALISME SINERGI PELAYANAN KESEMPURNAAN 111111

111111

INTEGRITAS PROFESIONALISME SINERGI PELAYANAN KESEMPURNAAN 11

Dasar Hukum Hubungan RKA-K/L denganRKBMN

Dasar Hukum Hubungan RKA-K/L denganRKBMN

Dasar Hukum Hubungan RKA-K/L denganRKBMN

Kewenangan dan Tanggung Jawab

• melakukan penelitian RKBMN KPB;

• menelaah RKBMN;

• menandatangani Hasil Penelaahan RKBMN;

• menyampaikan Hasil Penelaahan RKBMN kepada Pengguna Barang;

• memproses atau tidak memproses usulan perubahan RKBMN; dan

• menandatangani Perubahan Hasil Penelaahan RKBMN; dan

• menyampaikan Perubahan Hasil Penelaahan RKBMN kepada PenggunaBarang.

Pengelola Barang

• melakukan reviu atas kesesuaian, kelengkapan, dan kepatuhan penerapan kaidah Perencanaan Kebutuhan BMN atas RKBMN Pengguna Barang.

APIP K/L

Page 12: Reviu Perencanaan Kebutuhan Barang Milik Negara · Tentang Modul Tata Cara Reviu Perencanaan Kebutuhan Barang Milik Negara Oleh Aparat Pengawasan Intern Pemerintah Kementerian/Lembaga

INSPEKTORAT JENDERAL KEMENTERIAN KEUANGAN/ Toward IACM level 4 12

Dasar Hukum, Definisi, Tujuan dan Sasaran, Waktu, Ruang Lingkup,

Kompetensi, dan Tahapan Reviu olehAPIP K/L

Page 13: Reviu Perencanaan Kebutuhan Barang Milik Negara · Tentang Modul Tata Cara Reviu Perencanaan Kebutuhan Barang Milik Negara Oleh Aparat Pengawasan Intern Pemerintah Kementerian/Lembaga

INSPEKTORAT JENDERAL KEMENTERIAN KEUANGAN/ Toward IACM level 4

Peraturan Pemerintah Nomor 27 Tahun 2014

Tentang Pengelolaan Barang Milik Negara/Daerah

Peraturan Menteri Keuangan Nomor 150/PMK.06/2014

Tentang Perencanaan Kebutuhan Barang Milik Negara

Peraturan Menteri Keuangan Nomor 248/PMK.06/2011

Tentang Standar Barang dan Standar Kebutuhan Barang Milik Negara Berupa tanah dan/atau Bangunan sebagaimana telah diubah dengan PMK 7/PMK.06/2016

Peraturan Menteri Keuangan Nomor 76/PMK.06/2015

Tentang Standar Barang dan Standar Kebutuhan Barang Milik Negara Berupa Alat Angkutan Darat Bermotor Dinas Operasional Jabatan Di Dalam Negeri

INTEGRITAS PROFESIONALISME SINERGI PELAYANAN KESEMPURNAAN 1

3

13INTEGRITAS PROFESIONALISME SINERGI PELAYANAN KESEMPURNAAN 13

SBSK

Dasar Hukum

Page 14: Reviu Perencanaan Kebutuhan Barang Milik Negara · Tentang Modul Tata Cara Reviu Perencanaan Kebutuhan Barang Milik Negara Oleh Aparat Pengawasan Intern Pemerintah Kementerian/Lembaga

INSPEKTORAT JENDERAL KEMENTERIAN KEUANGAN/ Toward IACM level 4INTEGRITAS PROFESIONALISME SINERGI PELAYANAN KESEMPURNAAN 1

4

14INTEGRITAS PROFESIONALISME SINERGI PELAYANAN KESEMPURNAAN 14

Keputusan Menteri Keuangan Nomor 134/KMK.06/2015

Tentang Modul Tata Cara Reviu Perencanaan Kebutuhan Barang Milik Negara Oleh Aparat Pengawasan Intern Pemerintah Kementerian/Lembaga

Peraturan Menteri Keuangan Nomor 150/PMK.06/2014

Tentang Perencanaan Kebutuhan Barang Milik NegaraPasal 15

ayat (4)

REVIU RKBMN

APIP K/L

2 Pedoman

Reviu

Keputusan Menteri Keuangan Nomor 309/KMK.06/2015

Tentang Modul Tata Cara Reviu Perencanaan Kebutuhan Barang Milik Negara Berupa Alat Angkutan Darat Bermotor Dinas Operasional Jabatan Di Dalam Negeri Oleh Aparat Pengawasan Intern Pemerintah Kementerian/Lembaga

Proses

Penyederhanaan

dalam KMK 332/2016

Dasar Hukum dan Pedoman Reviu RKA-K/L untuk APIP K/L

Page 15: Reviu Perencanaan Kebutuhan Barang Milik Negara · Tentang Modul Tata Cara Reviu Perencanaan Kebutuhan Barang Milik Negara Oleh Aparat Pengawasan Intern Pemerintah Kementerian/Lembaga

INSPEKTORAT JENDERAL KEMENTERIAN KEUANGAN/ Toward IACM level 4

Tujuan reviu RKBMN adalah (1) membantu terlaksananya dokumen RKBMN yang

bersifat tahunan (2) memberi keyakinan terbatas mengenai kesesuaian RKBMN dengan

ketentuan penyusunan RKBMN yang berlaku kepada Menteri/Pimpinan Lembaga,

sehingga dapat menghasilkan RKBMN yang berkualitas.

Definisi

Tujuan Reviu

INTEGRITAS PROFESIONALISME SINERGI PELAYANAN KESEMPURNAAN 1

5

15INTEGRITAS PROFESIONALISME SINERGI PELAYANAN KESEMPURNAAN 15

Reviu RKBMN adalah penelaahan atas penyusunan dokumen rencana kebutuhan BMN

yang bersifat tahunan berupa RKBMN oleh auditor APIP K/L yang kompeten, memberi

keyakinan terbatas (limited assurance) bahwa RKBMN telah disusun sesuai dengan

ketentuan perencanaan kebutuhan BMN, dalam upaya membantu Menteri/Pimpinan

Lembaga untuk menghasilkan RKBMN yang berkualitas.

Definisi dan Tujuan Reviu

Page 16: Reviu Perencanaan Kebutuhan Barang Milik Negara · Tentang Modul Tata Cara Reviu Perencanaan Kebutuhan Barang Milik Negara Oleh Aparat Pengawasan Intern Pemerintah Kementerian/Lembaga

INSPEKTORAT JENDERAL KEMENTERIAN KEUANGAN/ Toward IACM level 4

APIP K/L tidak mengambil alih tanggung jawab Pengguna Barang (manajemen) terhadap

kebijakan yang ditetapkan dalam penyusunan kebenaran angka RKBMN yang diusulkan

karena hal tersebut tetap menjadi tanggung jawab Pengguna Barang.

Sasaran Reviu

INTEGRITAS PROFESIONALISME SINERGI PELAYANAN KESEMPURNAAN 1

6

16INTEGRITAS PROFESIONALISME SINERGI PELAYANAN KESEMPURNAAN 16

Dokumen perencanaan kebutuhan BMN yang disusun oleh Pengguna Barang telah disusun

sesuai dengan Renstra K/L, kelengkapan data pendukung, serta kepatuhan terhadap penerapan

ketentuan perencanaan kebutuhan BMN a.l SBSK, kondisi barang, status barang

Perhatian!!!

Sasaran Reviu

Page 17: Reviu Perencanaan Kebutuhan Barang Milik Negara · Tentang Modul Tata Cara Reviu Perencanaan Kebutuhan Barang Milik Negara Oleh Aparat Pengawasan Intern Pemerintah Kementerian/Lembaga

INSPEKTORAT JENDERAL KEMENTERIAN KEUANGAN/ Toward IACM level 4INTEGRITAS PROFESIONALISME SINERGI PELAYANAN KESEMPURNAAN 1

7

17INTEGRITAS PROFESIONALISME SINERGI PELAYANAN KESEMPURNAAN 17

Peraturan Menteri Keuangan Nomor 150/PMK.06/2014

Tentang Perencanaan Kebutuhan Barang Milik Negara

Pasal 14 ayat (7)

Pengguna Barang menyampaikan RKBMN untuk pengadaan BMN tingkat Pengguna Barang kepada Pengelola Barang paling lambat minggu pertama bulan Januari tahun anggaran sebelumnya

Waktu Reviu adalah waktu yang disepakati bersama Pengguna Barang (setelah penelitian oleh Pengguna Barang) dan sebelum batas waktu Pengguna Barang menyampaikan RKBMN ke Pengelola Barang

Waktu Pelaksanaan Reviu RKBMN

Page 18: Reviu Perencanaan Kebutuhan Barang Milik Negara · Tentang Modul Tata Cara Reviu Perencanaan Kebutuhan Barang Milik Negara Oleh Aparat Pengawasan Intern Pemerintah Kementerian/Lembaga

INSPEKTORAT JENDERAL KEMENTERIAN KEUANGAN/ Toward IACM level 4

Contoh Pengaturan Jadwal Waktu Pelaksanaan Reviu RKBMN untukAPIP K/L Kementerian Keuangan dan Penelitian untuk Pengguna

Barang

INTEGRITAS PROFESIONALISME SINERGI PELAYANAN KESEMPURNAAN

Unit

Penelaah

RKBMN,

DJKN

RKBMN

Kemenkeu

18

Penyusunan

RKBMN

(KPB/PPB-

W/ PPB E-1)

Pelaksanaan

penelitian

RKBMN

(Pengguna

Barang)

M IV Okt – M IV Nov

… Oktober

Melakukan

koreksi sesuai

CHR APIP

(Pengguna

Barang)

M IV Nov– 10 DesM I– M IV Nov Agustus – M I Okt

Pelaksanaan

Reviu

RKBMN

(APIP K/L)

Page 19: Reviu Perencanaan Kebutuhan Barang Milik Negara · Tentang Modul Tata Cara Reviu Perencanaan Kebutuhan Barang Milik Negara Oleh Aparat Pengawasan Intern Pemerintah Kementerian/Lembaga

INSPEKTORAT JENDERAL KEMENTERIAN KEUANGAN/ Toward IACM level 4

APIP K/L mereview kesesuaian, kelengkapan, dan kepatuhanpenerapan kaidah Perencanaan Kebutuhan BMN atas RKBMNPengguna Barang.Pengadaan BMN1. Tanah dan/atau bangunan dalam bentuk gedung kantor/rumah negara;2. Selain tanah dan/atau bangunan yang telah ada standar barang dan

standar kebutuhan (SBSK).Pemeliharaan BMN1. Tanah dan/atau bangunan dalam bentuk gedung kantor/rumah negara;2. Selain tanah dan/atau bangunan untuk:

a. alat angkutan bermotor;b. BMN selain alat angkutan bermotor dengan nilai paling sedikit

Rp100.000.000,00

INTEGRITAS PROFESIONALISME SINERGI PELAYANAN KESEMPURNAAN 19

Ruang Lingkup Reviu RKBMN

Page 20: Reviu Perencanaan Kebutuhan Barang Milik Negara · Tentang Modul Tata Cara Reviu Perencanaan Kebutuhan Barang Milik Negara Oleh Aparat Pengawasan Intern Pemerintah Kementerian/Lembaga

INSPEKTORAT JENDERAL KEMENTERIAN KEUANGAN/ Toward IACM level 4

Proses Penelitian dan Output (Pengguna Barang) –Reviu (APIP) dan Penelaahan (Pengelola Barang)

INTEGRITAS PROFESIONALISME SINERGI PELAYANAN KESEMPURNAAN 2

0

20INTEGRITAS PROFESIONALISME SINERGI PELAYANAN KESEMPURNAAN 20

Pengelola Barang, DJKN

PenelaahanRKBMN

REVIEWInspektorat

Jenderal (IR 6)

PenelitianPengguna

Barang (ROKAP)

Koreksi sesuai CHR

Pengguna Barang (ROKAP)

Penelaahan Kemenkeu tanggal 11

Januari 2016

Menggunakan Aplikasi Sistem Informasi Manajemen Aset Negara (SIMAN)

Melibatkan Pengguna

Barang dan PPB E1

CHR RKBMN

Hasil PenelitianRKBMN

Revisi anggaran

Hasil PenelaahanRKBMN

Penyusunan RKBMN PPB E1

RKBMNPPB E-1

Page 21: Reviu Perencanaan Kebutuhan Barang Milik Negara · Tentang Modul Tata Cara Reviu Perencanaan Kebutuhan Barang Milik Negara Oleh Aparat Pengawasan Intern Pemerintah Kementerian/Lembaga

INSPEKTORAT JENDERAL KEMENTERIAN KEUANGAN/ Toward IACM level 4

3 (tiga) tahapan dalam reviu RKBMN, meliputi:

Tahap perencanaan reviu RKBMN: Pelaksanaan Rapat Koordinasi

Penyusunan Tim Reviu

Pembekalan Tim Reviu

Penyusunan Program Kerja Reviu

Tahap pelaksanakan reviu RKBMN: Penelaahan Dokumen Perencanaan Kebutuhan BMN

Penyusunan Kertas Kerja Reviu

Tahap pelaporan hasil reviu RKBMN:

INTEGRITAS PROFESIONALISME SINERGI PELAYANAN KESEMPURNAAN 2

1

21INTEGRITAS PROFESIONALISME SINERGI PELAYANAN KESEMPURNAAN 21

Tahapan Reviu

Page 22: Reviu Perencanaan Kebutuhan Barang Milik Negara · Tentang Modul Tata Cara Reviu Perencanaan Kebutuhan Barang Milik Negara Oleh Aparat Pengawasan Intern Pemerintah Kementerian/Lembaga

INSPEKTORAT JENDERAL KEMENTERIAN KEUANGAN/ Toward IACM level 4

Sebelum mereviu hal-hal yang perlu dipersiapkan adalah:

Auditor melakukan koordinasi dengan Pengelola Barang untuk mendapatkan akses pada

aplikasi Sistem Informasi Manajemen Aset Negara (SIMAN) dan rapat koordinasi dengan

Pengguna Barang untuk (1) mendapatkan informasi tanggal penyampaian RKBMN dari

Pengguna Barang ke Pengelola Barang, (2) menyepakati waktu pelaksanaan reviu yang

tepat, (3) mendapatkan informasi terkait proses dan hasil penelitian RKBMN. Koordinasi

bertujuan untuk mengidentifikasi permasalahan yang berkaitan dengan penyusunan

RKBMN dan tindak lanjut hasil penelitian RKBMN. Melalui koordinasi tersebut,

diharapkan akan menghasilkan pelaksanaan reviu RKBMN yang efisien dan efektif.

Auditor meminta Pengguna Barang untuk menyiapkan data yang dapat mendukung

pelaksanaan reviu RKBMN antara lain Renstra K/L, data status barang, data kondisi

barang, data BMN yang terindikasi idle, rencana penghapusan, rencana dihentikan

penggunaannya, rencana dipindahtangankan, rencana dimanfaatkan, rencana

dimusnahkan.

INTEGRITAS PROFESIONALISME SINERGI PELAYANAN KESEMPURNAAN 2

2

22INTEGRITAS PROFESIONALISME SINERGI PELAYANAN KESEMPURNAAN 22

Tahapan Reviu - Perencanaan

Page 23: Reviu Perencanaan Kebutuhan Barang Milik Negara · Tentang Modul Tata Cara Reviu Perencanaan Kebutuhan Barang Milik Negara Oleh Aparat Pengawasan Intern Pemerintah Kementerian/Lembaga

INSPEKTORAT JENDERAL KEMENTERIAN KEUANGAN/ Toward IACM level 4

Penyusunan Tim Reviu RKBMN

Hal-hal yang harus dipertimbangkan adalah persyaratan kompetensi

teknis yang secara kolektif harus dipenuhi dalam Tim Reviu RKBMN.

Sebagai dasar pelaksanaan reviu RKBMN, pimpinan APIP K/L membentuk

Tim Reviu RKBMN dan menerbitkan surat tugas reviu RKBMN. Surat

tugas tersebut paling sedikit menjelaskan mengenai pemberi tugas,

susunan tim, ruang lingkup reviu, lokasi, serta waktu pelaksanaan reviu

RKBMN tingkat Pengguna Barang.

INTEGRITAS PROFESIONALISME SINERGI PELAYANAN KESEMPURNAAN 2

3

23INTEGRITAS PROFESIONALISME SINERGI PELAYANAN KESEMPURNAAN 23

Tahapan Reviu - Perencanaan

Page 24: Reviu Perencanaan Kebutuhan Barang Milik Negara · Tentang Modul Tata Cara Reviu Perencanaan Kebutuhan Barang Milik Negara Oleh Aparat Pengawasan Intern Pemerintah Kementerian/Lembaga

INSPEKTORAT JENDERAL KEMENTERIAN KEUANGAN/ Toward IACM level 4

Pembekalan Tim Reviu

Pembekalan Tim Reviu dimulai dengan melakukan pemahaman terhadap objek

reviu RKBMN dan peraturan/kebijakan perencanaan penganggaran. Sebelum

melakukan reviu RKBMN, pereviu harus memahami tugas dan fungsi objek reviu

dan peraturan terkait penyusunan RKBMN. Objek reviu adalah unit penyusun

RKBMN tingkat Pengguna Barang.

Penyusunan Program Kerja Reviu

Auditor menyusun program kerja reviu RKBMN dan prosedur untuk digunakan

sebagai pedoman dalam pelaksanaan reviu RKBMN tingkat Pengguna Barang.

Penyusunan program bertujuan untuk menentukan langkah-langkah kerja reviu

RKBMN yang tepat dengan mempertimbangkan faktor risiko, materialitas,

signifikansi, ketersediaan auditor, dan ketersediaan waktu.

INTEGRITAS PROFESIONALISME SINERGI PELAYANAN KESEMPURNAAN 2

4

24INTEGRITAS PROFESIONALISME SINERGI PELAYANAN KESEMPURNAAN 24

Tahapan Reviu - Perencanaan

Page 25: Reviu Perencanaan Kebutuhan Barang Milik Negara · Tentang Modul Tata Cara Reviu Perencanaan Kebutuhan Barang Milik Negara Oleh Aparat Pengawasan Intern Pemerintah Kementerian/Lembaga

INSPEKTORAT JENDERAL KEMENTERIAN KEUANGAN/ Toward IACM level 4

Tahapan Reviu - Pelaksanaan

INTEGRITAS PROFESIONALISME SINERGI PELAYANAN KESEMPURNAAN

meliputi proses penelaahan dokumen perencanaan kebutuhan BMN dan penyusunan KertasKerja Reviu serta Catatan Hasil Reviu.

Penelaahan Dokumen Perencanaan Kebutuhan BMN

Reviu RKBMN dilaksanakan sesuai dengan program kerja reviu dan prosedur reviu RKBMNyang telah disusun pada tahap perencanaan reviu RKBMN.

Pengembangan program kerja reviu dan prosedur reviu RKBMN dapat dilakukan oleh TimReviu RKBMN sepanjang diperlukan sesuai dengan kondisi lapangan.

Penyusunan Kertas Kerja Reviu

Hasil pelaksanaan prosedur reviu dituangkan dalam Kertas Kerja Reviu (KKR) sebagaibagian dari pertanggungjawaban dan dokumentasi pelaksanaan reviu RKBMN.

Untuk menjamin pengendalian mutu reviu RKBMN, maka dilakukan reviu KKR secaraberjenjang oleh Ketua Tim, Pengendali Teknis, dan Pengendali Mutu/Inspektur.

Berdasarkan KKR, Tim Reviu RKBMN memberikan kesimpulan atas penyusunan RKBMNdan menyusun Catatan Hasil Reviu (CHR), termasuk kesalahan dan/atau kelemahan yangditemukan (apabila ada) serta rekomendasi perbaikan.

25

Page 26: Reviu Perencanaan Kebutuhan Barang Milik Negara · Tentang Modul Tata Cara Reviu Perencanaan Kebutuhan Barang Milik Negara Oleh Aparat Pengawasan Intern Pemerintah Kementerian/Lembaga

INSPEKTORAT JENDERAL KEMENTERIAN KEUANGAN/ Toward IACM level 4

Tahapan Reviu - Pelaksanaan

INTEGRITAS PROFESIONALISME SINERGI PELAYANAN KESEMPURNAAN

Berdasarkan hasil reviu, apabila ditemukan kesalahan dan/atau kelemahan makaatas RKBMN terkait diberikan catatan/keterangan dalam aplikasi SIMANtermasuk rekomendasi perbaikannya secara lengkap.

CHR dibahas dan disampaikan kepada Pengguna Barang untuk segeraditindaklanjuti dengan perbaikan/penyesuaian RKBMN (apabila diperlukan). CHRditandatangani bersama antara Tim reviu dengan Pengguna Barang.

Berdasarkan CHR, Tim Reviu RKBMN menyusun dokumen clearance berupa“Pernyataan Telah Direviu” yang ditandatangani oleh Pengendali Teknis.

Tim Reviu RKBMN memastikan CHR dan Pernyataan Telah Direviu diunggahdalam aplikasi SIMAN.

Tim Reviu RKBMN wajib mendokumentasikan seluruh KKR dan dokumen RKBMNbeserta dokumen pendukung lainnya dengan baik dan aman.

26

Page 27: Reviu Perencanaan Kebutuhan Barang Milik Negara · Tentang Modul Tata Cara Reviu Perencanaan Kebutuhan Barang Milik Negara Oleh Aparat Pengawasan Intern Pemerintah Kementerian/Lembaga

INSPEKTORAT JENDERAL KEMENTERIAN KEUANGAN/ Toward IACM level 4

Tahap pelaporan hasil reviu RKBMN

Tim reviu menyusun Laporan Hasil Reviu (LHR). LHR pada intinya

mengungkapkan tujuan, ruang lingkup, prosedur reviu yang dilakukan,

kesalahan atau kelemahan yang ditemui, langkah perbaikan dan

rekomendasi yang disepakati.

LHR disampaikan oleh disampaikan oleh pimpinan APIP K/L kepada

Pengguna Barang dengan tembusan Sekretaris Jenderal/Sekretaris

Utama/Sekretaris dengan memperhatikan batas waktu penyampaian

RKBMN

CHR, PTD, dan/atau LHR selanjutnya digunakan sebagai bahan

pertimbangan dalam proses penelaahan RKBMN oleh Pengguna Barang.

INTEGRITAS PROFESIONALISME SINERGI PELAYANAN KESEMPURNAAN 2

7

27INTEGRITAS PROFESIONALISME SINERGI PELAYANAN KESEMPURNAAN 27

Tahapan Reviu - Pelaporan

Page 28: Reviu Perencanaan Kebutuhan Barang Milik Negara · Tentang Modul Tata Cara Reviu Perencanaan Kebutuhan Barang Milik Negara Oleh Aparat Pengawasan Intern Pemerintah Kementerian/Lembaga

INSPEKTORAT JENDERAL KEMENTERIAN KEUANGAN/ Toward IACM level 4

Latar Belakang Perubahan Pedoman ReviuRKBMN

KMK Nomor 332/KMK.06/201628

Page 29: Reviu Perencanaan Kebutuhan Barang Milik Negara · Tentang Modul Tata Cara Reviu Perencanaan Kebutuhan Barang Milik Negara Oleh Aparat Pengawasan Intern Pemerintah Kementerian/Lembaga

INSPEKTORAT JENDERAL KEMENTERIAN KEUANGAN/ Toward IACM level 4INTEGRITAS PROFESIONALISME SINERGI PELAYANAN KESEMPURNAAN

Menyesuaikan atas PMK Nomor 7/PMK.06/2016 tentangPerubahan Atas Peraturan Menteri Keuangan Nomor248/PMK.06/2011 tentang Standar Barang dan StandarKebutuhan BMN Berupa Tanah dan /atau Bangunan

Menyesuaikan atas KMK 174/KM.6/2016 tentang Perubahan atas Keputusan Menteri Keuangan Nomor 450/KM.6/2014 tentang Modul Perencanaan Kebutuhan BMN untuk Penyusunan Rencana Kebutuhan BMN.

29

Latar Belakang Perubahan dan PenggabunganKMK 134 dan KMK 309 menjadi KMK 332/2016

Page 30: Reviu Perencanaan Kebutuhan Barang Milik Negara · Tentang Modul Tata Cara Reviu Perencanaan Kebutuhan Barang Milik Negara Oleh Aparat Pengawasan Intern Pemerintah Kementerian/Lembaga

INSPEKTORAT JENDERAL KEMENTERIAN KEUANGAN/ Toward IACM level 4

Latar Belakang Perubahan dan Penggabungan…(2)

Disesuaikan dengan KMK 310/KM.6/2015 tentang Modul Perencanaan Kebutuhan Barang Milik Negara untuk Penyusunan Rencana Kebutuhan Barang Milik Negara Berupa Alat Angkutan Darat Bermotor Dinas Operasional Jabatan di Dalam Negeri dan KMK 311/KM.6/215 tentang Tentang Modul Perencanaan Kebutuhan Barang Milik Negara Untuk Penyusunan Rencana Kebutuhan Barang Milik Negara Berupa Alat Angkutan Darat Bermotor Dinas Operasional Jabatan di Dalam Negeri.

Disesuaikan dengan pengalaman reviu RKBM TA 2017 dan dikaitkan dengan reviu RKA-K/L agar program kerja reviu dapatdiaplikasikan lebih optimal dan mempermudah auditor APIP K/L untuk melakukan reviu RKBMN TA 2018.

INTEGRITAS PROFESIONALISME SINERGI PELAYANAN KESEMPURNAAN 30

Page 31: Reviu Perencanaan Kebutuhan Barang Milik Negara · Tentang Modul Tata Cara Reviu Perencanaan Kebutuhan Barang Milik Negara Oleh Aparat Pengawasan Intern Pemerintah Kementerian/Lembaga

INSPEKTORAT JENDERAL KEMENTERIAN KEUANGAN/ Toward IACM level 4

Latar Belakang Perubahan dan Penggabungan…(3)

Memitigasi perbedaan penafsiran saat pelaksanaan reviu RKBMN dari auditor APIP K/L yang membuat 2 (dua) CHR dan laporan hasil reviu RKBMN mengingat terdapat 2 (dua) Pedoman Reviu RKBMN.

INTEGRITAS PROFESIONALISME SINERGI PELAYANAN KESEMPURNAAN 31

Page 32: Reviu Perencanaan Kebutuhan Barang Milik Negara · Tentang Modul Tata Cara Reviu Perencanaan Kebutuhan Barang Milik Negara Oleh Aparat Pengawasan Intern Pemerintah Kementerian/Lembaga

INSPEKTORAT JENDERAL KEMENTERIAN KEUANGAN/ Toward IACM level 4

Sistematika Perubahan KMK

Semula KMK 134

Prosedur 1 Penelaahan kelengkapan data pendukung RKBMN

Prosedur 2 Penelaahan kesesuaian perencanaan BMN terhadap Renstra K/L

Prosedur 3 Penelaahan atas perencanaan kebutuhan bangunan gedung kantor

Prosedur 4 Penelaahan atas perencanaan kebutuhan atas tanah bangunan gedung kantor

Prosedur 5 Penelaahan atas perencanaan kebutuhan bangunan rumah negara

Prosedur 6 Penelahaan atas perencanaan kebuthan atas tanah bangunan rumah negara

Prosedur 7 Penelaahan atas perencanaan pemeliharaan tanah dan/atau bangunan

Prosedur 8 Penelaahan atas perencanaan pemeliharaan alat angkutan bermotor

Prosedur 9 Penelaahan atas perencanaan pemeliharaan selain alat angkutan bermotor dengan nilai perolehan paling sedikit Rp100 juta

INTEGRITAS PROFESIONALISME SINERGI PELAYANAN KESEMPURNAAN 32

Sistematika Perubahan KMK

Page 33: Reviu Perencanaan Kebutuhan Barang Milik Negara · Tentang Modul Tata Cara Reviu Perencanaan Kebutuhan Barang Milik Negara Oleh Aparat Pengawasan Intern Pemerintah Kementerian/Lembaga

INSPEKTORAT JENDERAL KEMENTERIAN KEUANGAN/ Toward IACM level 4

Semula KMK 309

Prosedur 1 Penelaahan kelengkapan data pendukung RKBMN

Prosedur 2 Penelaahan kesesuaian perencanaan BMN terhadap Renstra K/L

Prosedur 3 Penelaahan atas perencanaan kebutuhan AADB

Menjadi KMK 332/KMK.06/2016

Prosedur 1 Penelaahan Kelengkapan dan Kesesuaian Data Pendukung RKBMN

Prosedur 2 Penelaahan Kesesuaian Perencanaan BMN terhadap Renstra K/L

Prosedur 3 Penelaahan atas Perencanaan pengadaan Kebutuhan Bangunan

Gedung Kantor, Tanah untuk Gedung Kantor, Bangunan Rumah

Negara, Tanah untuk Bangunan Rumah Negara

Prosedur 4 Penelaahan atas perencanaan pengadaan kebutuhan AADB

Prosedur 5 Penelaahan atas Perencanaan Pemeliharaan Tanah dan/atau

Bangunan

INTEGRITAS PROFESIONALISME SINERGI PELAYANAN KESEMPURNAAN 33

Sistematika Perubahan KMK

Page 34: Reviu Perencanaan Kebutuhan Barang Milik Negara · Tentang Modul Tata Cara Reviu Perencanaan Kebutuhan Barang Milik Negara Oleh Aparat Pengawasan Intern Pemerintah Kementerian/Lembaga

INSPEKTORAT JENDERAL KEMENTERIAN KEUANGAN/ Toward IACM level 4

Menjadi KMK 332/KMK.06/2016

Prosedur 6 Penelaahan atas perencanaan pemeliharaan alat angkutan

bermotor dan selain alat angkutan bermotor dengan nilai

perolehan paling sedikit Rp100.000.000,00 (seratus juta

rupiah)

INTEGRITAS PROFESIONALISME SINERGI PELAYANAN KESEMPURNAAN 34

Sistematika Perubahan KMK

Page 35: Reviu Perencanaan Kebutuhan Barang Milik Negara · Tentang Modul Tata Cara Reviu Perencanaan Kebutuhan Barang Milik Negara Oleh Aparat Pengawasan Intern Pemerintah Kementerian/Lembaga

INSPEKTORAT JENDERAL KEMENTERIAN KEUANGAN/ Toward IACM level 4

Batang Tubuh

Lampiran Modul Tata Cara Reviu(1) Pedoman umum yang berisi latar belakang, definisi, tujuan dan

sasaran, ruang lingkup, obyektivitas dan kompetensi tim reviu, referensi peraturan

(2) Langkah-langkah kerja reviu RKBMN untuk pengadaan Bangunan Gedung Kantor, Tanah untuk Bangunan Gedung Kantor, Bangunan Rumah Negara, Tanah untuk Bangunan Rumah Negara, dan AADB, dan

(3) Langkah-langkah kerja reviu RKBMN untuk pemeliharaanBangunan Gedung Kantor, Tanah untuk Bangunan Gedung Kantor, Bangunan Rumah Negara, Tanah untuk Bangunan Rumah Negara, dan Alat Angkutan Bermotor serta selain alat tanah/bangunan dan angkutan bermotor dengan nilai paling sedikit Rp100.000.000,00

INTEGRITAS PROFESIONALISME SINERGI PELAYANAN KESEMPURNAAN 35

Sistematika Perubahan KMK

Page 36: Reviu Perencanaan Kebutuhan Barang Milik Negara · Tentang Modul Tata Cara Reviu Perencanaan Kebutuhan Barang Milik Negara Oleh Aparat Pengawasan Intern Pemerintah Kementerian/Lembaga

INSPEKTORAT JENDERAL KEMENTERIAN KEUANGAN/ Toward IACM level 4 3

6

363636

3636

36

Isu-Isu terkait HasilReviu RKBMN,Output Reviu RKBMN,Dampak RKBMN, danPengecualian RKBMN

Page 37: Reviu Perencanaan Kebutuhan Barang Milik Negara · Tentang Modul Tata Cara Reviu Perencanaan Kebutuhan Barang Milik Negara Oleh Aparat Pengawasan Intern Pemerintah Kementerian/Lembaga

INSPEKTORAT JENDERAL KEMENTERIAN KEUANGAN/ Toward IACM level 437

Isu-isu Terkait Hasil Reviu RKBMN

Kuasa Pengguna Barang dan Pengguna Barang belum melakukanoptimalisasi pengelolaan BMN (optimization of BMN management)terhadap existing gedung kantor termasuk gedung kantor yangterindikasi idle di unit Eselon I dengan mempertimbangkan lokasi,rencana penggunaan/pemanfaatan termasuk pemanfaatan yang akanberakhir paling lambat pada tahun ke-5 sejak tahun yangdirencanakan/pemindahtanganan/pemusnahan/penghapusan.

KPB/PB belum memperhatikan adanya KDP gedung yang mangkraksebagai faktor existing gedung kantor .

KPB/PB perlu memperhatikan rencana pengembangan tipologi organisasiyang berdampak pada perubahan jumlah dan struktur pegawai karenastandar luas bangunan gedung kantor salah satunya sangat dipengaruhioleh komposisi jumlah dan struktur pegawai yang akan menempatibangunan.

INTEGRITAS PROFESIONALISME SINERGI PELAYANAN KESEMPURNAAN 37

Page 38: Reviu Perencanaan Kebutuhan Barang Milik Negara · Tentang Modul Tata Cara Reviu Perencanaan Kebutuhan Barang Milik Negara Oleh Aparat Pengawasan Intern Pemerintah Kementerian/Lembaga

INSPEKTORAT JENDERAL KEMENTERIAN KEUANGAN/ Toward IACM level 438

Aset BMN rusak berat atau status penggunaan sementara, dioperasikanpihak lain, atau dimanfaatkan (kecuali pinjam pakai dengan jangka waktukurang dari 6 bulan) masih diusulkan masuk dalam RKBMN untukpemeliharaan

Kuasa Pengguna Barang belum memasukan sewa BMN kendaraan ataugedung kantor dalam RKBMN untuk pengadaan termasuk sewa yangdilakukan setiap tahun harus masuk dalam RKBMN setiap tahunnya.

AADB jabatan dapat dilakukan alih fungsi ke AADB operasional kantorsepanjang memenuhi syarat tidak melebihi 2.500 cc dan umur minimal 5(lima) tahun serta jumlah kendaraan operasionalnya tidak melebihi jumlahexisting sesuai KMK 577/2017

INTEGRITAS PROFESIONALISME SINERGI PELAYANAN KESEMPURNAAN 38

Isu-isu Terkait Hasil Reviu RKBMN (2)

Page 39: Reviu Perencanaan Kebutuhan Barang Milik Negara · Tentang Modul Tata Cara Reviu Perencanaan Kebutuhan Barang Milik Negara Oleh Aparat Pengawasan Intern Pemerintah Kementerian/Lembaga

INSPEKTORAT JENDERAL KEMENTERIAN KEUANGAN/ Toward IACM level 4

Pernyataan Telah direviu

INTEGRITAS PROFESIONALISME SINERGI PELAYANAN KESEMPURNAAN 3

9

39INTEGRITAS PROFESIONALISME SINERGI PELAYANAN KESEMPURNAAN 39

Catatan Hasil Reviu

Laporan Hasil Reviu

Pengguna Barang dan tembusanSekretaris Jenderal/ Sekretaris Utama/

Sekretaris

Pengguna Barang

Di-upload ke SIMAN

Penyusunan RKBMN dilaksanakanmenggunakan aplikasi SIMAN dengan basisweb, sehingga tidak diperlukan ADK.

Output Hasil Reviu

Page 40: Reviu Perencanaan Kebutuhan Barang Milik Negara · Tentang Modul Tata Cara Reviu Perencanaan Kebutuhan Barang Milik Negara Oleh Aparat Pengawasan Intern Pemerintah Kementerian/Lembaga

INSPEKTORAT JENDERAL KEMENTERIAN KEUANGAN/ Toward IACM level 4

Contoh CHR

INTEGRITAS PROFESIONALISME SINERGI PELAYANAN KESEMPURNAAN 40

A. Kelengkapan Dokumen Ada Tidak Keterangan

1. Surat Penyataan Tanggung Jawab Mutlak (SPTJM) yang ditandatangani Pengguna

Barang atas kebenaran RKBMN;

2. Pendelegasian wewenang penandatanganan RKBMN Pengguna Barang dan SPTJM

(bila ada);

3. Hasil Penelitian RKBMN oleh Pengguna Barang;

4. Data tanah dan/atau bangunan existing yang terindikasi idle;

5. Dokumenrencana BMN untuk dihapuskan/ dihentikan penggunaannya/

dipindahtangankan/dimanfaatkan/ dimusnahkan;

6. Dokumen hasil pembahasan antara lain berupa notulen antara PB/KPB dengan

Kementerian/instansi/unit kerja yang bertanggung jawab di bidang Pekerjaan Umum

untuk RKBMN pengadaan bangunan rumah negara;

7. Renstra K/L;

8. Hasil Pengusulan Penyediaan Anggaran pada RKBMN tahun sebelumnya;

9. Dokumen pendukung terkait lainnya.

B. Legalitas Dokumen Ada Tidak Keterangan

1. Apakah sudah ditandatangani oleh pejabat berwenang?

2. Apakah dokumen RKBMN merupakan dokumen asli (bukan fotokopi)?

C. Kesesuaian Format Dokumen RKBMN Ada Tidak Keterangan

1. Apakah dokumen RKBMN telah disajikan sesuai dengan format dalam PMK

Perencanaan Kebutuhan?

2. Apakah data softcopy yang disampaikan dari K/L sama dengan hardcopy?

[XW1]Disesuaikan dg PMK 7

Page 41: Reviu Perencanaan Kebutuhan Barang Milik Negara · Tentang Modul Tata Cara Reviu Perencanaan Kebutuhan Barang Milik Negara Oleh Aparat Pengawasan Intern Pemerintah Kementerian/Lembaga

INSPEKTORAT JENDERAL KEMENTERIAN KEUANGAN/ Toward IACM level 4

Format Pernyataan Telah Direviu dengancatatan

PERNYATAAN TELAH DIREVIU USULAN PERENCANAAN KEBUTUHAN BARANG MILIK NEGARA

KEMENTERIAN NEGARA/LEMBAGA [NAMA KEMENTERIAN NEGARA/LEMBAGA)

TAHUN ANGGARAN [TAHUN ANGGARAN]

Kami telah mereviu usulan Perencanaan Kebutuhan Barang Milik Negara Kementerian Negara/Lembaga [Nama Kementerian

Negara/Lembaga] untuk tahun anggaran [Tahun Anggaran] sesuai dengan Modul Tata Cara Reviu Perencanaan Kebutuhan

Barang Milik Negara. Semua informasi yang dimuat dalam usulan Perencanaan Kebutuhan Barang Milik Negara merupakan

tanggung jawab manajemen Kementerian Negara/Lembaga [Nama Kementerian Negara/Lembaga].

Reviu bertujuan untuk memberi keyakinan terbatas mengenai kelengkapan dan kesesuaianusulan Perencanaan Kebutuhan

Barang Milik Negara serta kepatuhan dalam penerapan ketentuan Perencanaan Kebutuhan Barang Milik Negara. Reviu

mempunyai lingkup yang jauh lebih sempit dibandingkan dengan lingkup audit yang dilakukan sesuai dengan peraturan terkait.

Kami memberikan catatan atas terdapatnya: [contoh] (1) Usulan 2 (dua) unit pengadaan AADB Operasional Jabatan tidak disetujui

karena penambahan struktur organisasi unit eselon II belum mendapat izin prinsip dari Kementerian PAN dan RB; (2)Usulan 5

(unit) pengadaan Bangunan Rumah Negara tidak disetujui karena belum dilengkapi dengan dokumen hasil pembahasan bersama

dengan Kementerian PU dan PERA dengan rekomendasi untuk (1)melampirkan izin prinsip penambahan struktur organisasi dari

Kementerian PAN dan RB; (2)melampirkan dokumen hasil pembahasan bersama dengan Kementerian PU dan PERA.

Berdasarkan reviu kami, kecuali terhadap catatan pada paragraf ketiga di atas, tidak terdapat perbedaan yang menjadikan kami

yakin bahwa Usulan Perencanaan Kebutuhan Barang Milik Negara yang kami sebutkan di atas tidak sesuai dengan Peraturan

Menteri Keuangan Nomor 150/KMK.06/2014 tentang Perencanaan Kebutuhan Barang Milik Negara dan peraturan lain yang

terkait.

[Nama Kota] , [Tanggal-Bulan-Tahun]

[Jabatan Penanda Tangan]

[Nama Lengkap Penanda Tangan]

[NIP]

41INTEGRITAS PROFESIONALISME SINERGI PELAYANAN KESEMPURNAAN 41

Page 42: Reviu Perencanaan Kebutuhan Barang Milik Negara · Tentang Modul Tata Cara Reviu Perencanaan Kebutuhan Barang Milik Negara Oleh Aparat Pengawasan Intern Pemerintah Kementerian/Lembaga

INSPEKTORAT JENDERAL KEMENTERIAN KEUANGAN/ Toward IACM level 4 4

2

4242

Pasal 20 ayat (1) PMK 150/PMK.06/2014Pengguna Barang yang tidak memenuhi kewajiban sebagaimana dimaksud dalam Pasal 14 ayat (7)dan/atau Pasal 15 ayat (7) tidak dapat mengusulkan penyediaan anggaran untuk kebutuhan baru(new inisiatif) dan penyediaan anggaran angka dasar (baseline) dalam rangka rencana pengadaandan/atau rencana pemeliharaan BMN dalam Rencana Kerja K/L.

Pasal 11 PMK 150/PMK.06/2014Ayat (3) Hasil penelaahan RKBMN menyajikan informasi berupa unit BMN yang direkomendasikan

untuk dilakukan pengadaan dan/atau pemeliharaan.

RKBMN diterima

Tidak menyampaikan

RKBMN

INTEGRITAS PROFESIONALISME SINERGI PELAYANAN KESEMPURNAAN 42

Dampak Hasil RKBMN Terhadap RKA-K/L

Page 43: Reviu Perencanaan Kebutuhan Barang Milik Negara · Tentang Modul Tata Cara Reviu Perencanaan Kebutuhan Barang Milik Negara Oleh Aparat Pengawasan Intern Pemerintah Kementerian/Lembaga

INSPEKTORAT JENDERAL KEMENTERIAN KEUANGAN/ Toward IACM level 4 4

3

4343

Pasal 20 PMK 150/PMK.06/2014Ayat (2) Dalam hal terjadi kondisi darurat atau kondisi lain yang terjadi setelah batas akhir

penyampaian RKBMN, pengusulan penyediaan anggaran untuk kebutuhan baru (newinisiatif) dan penyediaan anggaran angka dasar (baseline) dalam rangka rencana pengadaandan/atau rencana pemeliharaan BMN dilakukan berdasarkan mekanisme penganggaransesuai ketentuan peraturan perundang-undangan;

Ayat (3) Kondisi darurat meliputi bencana alam dan gangguan keamanan skala besar;Ayat (4) Kondisi lain meliputi antara lain pelaksanaan perjanjian/komitmen internasional dan

instruksi/kebijakan Presiden.

Pengecualian

INTEGRITAS PROFESIONALISME SINERGI PELAYANAN KESEMPURNAAN 43

Pengecualian RKBMN, dalam hal kondisi darurat/kondisi lain

Page 44: Reviu Perencanaan Kebutuhan Barang Milik Negara · Tentang Modul Tata Cara Reviu Perencanaan Kebutuhan Barang Milik Negara Oleh Aparat Pengawasan Intern Pemerintah Kementerian/Lembaga

INSPEKTORAT JENDERAL KEMENTERIAN KEUANGAN/ Toward IACM level 444

Bahan Diskusi (1)

Apakah rencana pengadaan RKBMN yang telah pernah disetujui sebelumnya(misal RKBMN TA 2017) namun tidak dapat dialokasikan anggarannya karena adaefisiensi anggaran/pemotongan anggaran dalam DIPA TA 2017 dapat secaraotomatis dianggarkan dalam RKA-K/L TA 2018 tanpa perlu diusulkan dalamRKBMN?

Apakah KDP konsultan perencanaan telah 80% atau gedung mangkrak yangdiperoleh sebelum diberlakukannya ketentuan RKBMN, ketika direncanakandilanjutkan kembali oleh KPB perlu masuk terlebih dahulu dalam RKBMN ?

Apakah satuan kerja wajib menyusun RKBMN tiap tahun untuk rencanapengadaan tanah dan/atau bangunan yang akan dipenuhi melalui mekanismesewa?

Apakah terdapat kewajiban penyusunan RKBMN untuk pembangunan gedungatau pembelian tanah karena melaksanakan rekomendasi BPK atau putusanpengadilan?

INTEGRITAS PROFESIONALISME SINERGI PELAYANAN KESEMPURNAAN 44

Page 45: Reviu Perencanaan Kebutuhan Barang Milik Negara · Tentang Modul Tata Cara Reviu Perencanaan Kebutuhan Barang Milik Negara Oleh Aparat Pengawasan Intern Pemerintah Kementerian/Lembaga

INSPEKTORAT JENDERAL KEMENTERIAN KEUANGAN/ Toward IACM level 445

Bahan Diskusi (2)

Dalam hal terbit ijin prinsip persetujuan kenaikan tipologi satuan kerja dariMenPAN-RB setelah RKBMN disusun dan ditelaah DJKN, bagaimana pengusulanRKBMN dengan mempertimbangkan kenaikan tipologi ?

Apakah satuan kerja BLU wajib menyusun RKBMN KPB?

Dalam hal satuan kerja belum terbentuk namun telah mendapat ijin prinsipKemenPAN-RB, apakah dapat diusulkan RKBMN untuk pengadaan gedungkantor atau apakah harus menunggu sampai dengan terbentuknya satker danmengusulkan RKBMN?

Bagaimana pengusulan kebutuhan gedung kantor suatu satuan kerja yang jugadirencanakan untuk satuan kerja lainnya?

Siapa yang mengajukan RKBMN Pemeliharaan dalam satu K/L, apakah satuankerja yang mencatat atau satuan kerja yang menggunakan BMN?

Bagaimana penyusunan RKBMN untuk pembangunan gedung pendidikan/asrama yang didalamnya terdapat ruang kerja?

INTEGRITAS PROFESIONALISME SINERGI PELAYANAN KESEMPURNAAN 45

Page 46: Reviu Perencanaan Kebutuhan Barang Milik Negara · Tentang Modul Tata Cara Reviu Perencanaan Kebutuhan Barang Milik Negara Oleh Aparat Pengawasan Intern Pemerintah Kementerian/Lembaga

INSPEKTORAT JENDERAL KEMENTERIAN KEUANGAN/ Toward IACM level 446

Bahan Diskusi (3)

Apakah rencana pengadaan rumah susun harus masuk terlebih dahuludalam RKBMN dan bagaimanakan perhitungan SBSK-nya?

Dalam hal terdapat pengurangan kebutuhan dari semula yang telahdisetujui dalam Hasil Penelaahan RKBMN, apakah diperlukanpenyampaian Usulan Perubahan Hasil Penelaahan RKBMN?

Apakah data pegawai non PNS bisa dipertimbangkan dalam perhitunganSBSK bangunan gedung kantor?

Apakah dapat dilakukan revisi atas usulan RKBMN yang telah disetujuioleh pengguna barang?

INTEGRITAS PROFESIONALISME SINERGI PELAYANAN KESEMPURNAAN 46

Page 47: Reviu Perencanaan Kebutuhan Barang Milik Negara · Tentang Modul Tata Cara Reviu Perencanaan Kebutuhan Barang Milik Negara Oleh Aparat Pengawasan Intern Pemerintah Kementerian/Lembaga

INSPEKTORAT JENDERAL KEMENTERIAN KEUANGAN/ Toward IACM level 4 Gd. Djuanda II Lantai 4 – 13; Jl. Dr. Wahidin No. 1 Jakarta; Telp. 021-3865430; www.itjen.kemenkeu.go.id

Inspektorat Jenderal Kementerian Keuangan

47

Tim Reviu RKBMN Inspektorat VIInspektorat Jenderal Kementerian Keuangan

masukan dan kritik:Kunjungi kami di: www.heritage.kemenkeu.go.id