Resume Analisis Jurnal

2
Nama : Anisa Hasanah NPM : 220110120073 RESUME ANALISIS JURNAL Brian T. Dix, DPM, Alan R. Catanzaritin meneliti tentang Natural History of Diabetic Foot and Ankel Fracture: A Retrospective Review of 40 Patients (Kecenderungan Resiko Komplikasi post injuri pada patah tulang kaki dan ankle yang menderita diabetes dengan komplikasi dan diabetes tidak dengan komplikasi. Penelitian dilakukan di Department of Food and Ankel Surgery, Western Pennsylvania, Pittsburgh, PA. 40 orang sample telah diteliti menggunakan metode Restrospective yang dikumpulkan dari 1/1/2002 sampai 7/1/2012 dengan masa rawat 28,8 – 33,8 minggu. Dari 40 orang pasien 23 pasien fraktur kaki dan 17 pasien fraktur ankle menderita diabetes dengan komplikasi 25 orang dan 15 orang menderita diabetes tidak dengan komplikasi. Banyak data yang diperoleh dari penelitian ini seperti kecenderungan menurut frekuensi (usia, BMI, Sex dll), waktu tindakan,komplikasi patah tulang kaki, komplikasi fraktur ankle, komplikasi diabetes post injuri, komplikasi menurut tipe diabetes, komplikasi menurut fraktur tulang kaki dan angkel dan komplikasi non infeksi menurut tipe diabetes dan total fraktur. Dari semua data yang diperoleh tidak ada satupun data yang menunjukan angka statistic yang signifikan. Berdasarkan tujuan dilakukan penelitian dapat disimpulkan bahwa terjadi peningkatan 2,8 kali komplikasi pada penderita fraktur kaki dengan diabetes dengan komplikasi dan 1,4 kali pada fraktur ankle dengan diabetes dengan komplikasi. Sedangkan untuk total fracture terjadi peningkatan 1,7 kali komplikasi post injuri pada diabetes dengan komplikasi dan 2,4 kali peningkatan resiko komplikasi non-infeksi. Dan dapat disimpulakan juga bahwa tingkat keparahan diabetes tidak sebanding dengan jumlah komplikasi. Dari penelitian juga tidak ditemukan pasien yang harus diamputasi. Penelitian ini mempunyai beberapa kelemahan yaitu kemungkinan adanya data yang tertinggal karena penelitian

description

analisis jurnal

Transcript of Resume Analisis Jurnal

Nama: Anisa Hasanah

NPM: 220110120073

RESUME ANALISIS JURNALBrian T. Dix, DPM, Alan R. Catanzaritin meneliti tentang Natural History of Diabetic Foot and Ankel Fracture: A Retrospective Review of 40 Patients (Kecenderungan Resiko Komplikasi post injuri pada patah tulang kaki dan ankle yang menderita diabetes dengan komplikasi dan diabetes tidak dengan komplikasi. Penelitian dilakukan di Department of Food and Ankel Surgery, Western Pennsylvania, Pittsburgh, PA. 40 orang sample telah diteliti menggunakan metode Restrospective yang dikumpulkan dari 1/1/2002 sampai 7/1/2012 dengan masa rawat 28,8 33,8 minggu. Dari 40 orang pasien 23 pasien fraktur kaki dan 17 pasien fraktur ankle menderita diabetes dengan komplikasi 25 orang dan 15 orang menderita diabetes tidak dengan komplikasi. Banyak data yang diperoleh dari penelitian ini seperti kecenderungan menurut frekuensi (usia, BMI, Sex dll), waktu tindakan,komplikasi patah tulang kaki, komplikasi fraktur ankle, komplikasi diabetes post injuri, komplikasi menurut tipe diabetes, komplikasi menurut fraktur tulang kaki dan angkel dan komplikasi non infeksi menurut tipe diabetes dan total fraktur. Dari semua data yang diperoleh tidak ada satupun data yang menunjukan angka statistic yang signifikan.

Berdasarkan tujuan dilakukan penelitian dapat disimpulkan bahwa terjadi peningkatan 2,8 kali komplikasi pada penderita fraktur kaki dengan diabetes dengan komplikasi dan 1,4 kali pada fraktur ankle dengan diabetes dengan komplikasi. Sedangkan untuk total fracture terjadi peningkatan 1,7 kali komplikasi post injuri pada diabetes dengan komplikasi dan 2,4 kali peningkatan resiko komplikasi non-infeksi. Dan dapat disimpulakan juga bahwa tingkat keparahan diabetes tidak sebanding dengan jumlah komplikasi. Dari penelitian juga tidak ditemukan pasien yang harus diamputasi.

Penelitian ini mempunyai beberapa kelemahan yaitu kemungkinan adanya data yang tertinggal karena penelitian menggunakan metode restrovektif hal ini juga termasuk dari beberapa kelemahan yang diungkapkan oleh penulis seperti jumlah responden yang kurang memadai, kelemahan dari penelitian restrovektif dan tidak adanya protocol standar pengukuran.Pelajaran yang dapat kita ambil dari penelitian ini yaitu meskipun data tidak signifikan secara statistic tetapi terjadi peningkatan resiko oleh karena itu kita harus selalu melakukan penkajian untuk mencegah terjadinya komplikasi.