REPLIK PENGGUGAT ok.doc

16
REPLIK PENGGUGAT Dalam Perkara No. Reg. 34/Pdt.G/2007/PN.KLT Pengadilan Negeri Klaten Antara Maria Magdalena Ririn Ragil Prabawati sebagai Penggugat Konpensi/Tergugat Rekonpensi Melawan Bambang Sulistyo sebagai Tergugat Konpensi/Penggugat Rekonpensi Nomor : 145/K.123/PKBH FH UGM/VI/2007 Sleman, 19 Juni 2007 Kepada Yth. Majelis Hakim Pengadilan Negeri Klaten Pemeriksa Perkara No. Reg. 34/Pdt.G/2007/PN.KLT Pengadilan Negeri Klaten di Klaten Dengan Hormat, Bertandatangan di bawah ini : Zahru Arqom, S.H. Advokat pada PUSAT KONSULTASI DAN BANTUAN HUKUM (d.h. Pusat Kajian dan Bantuan Hukum) FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS GADJAH MADA (“PKBH FH UGM”) yang beralamat di Jalan Sosio Justisia No. 1, Bulaksumur, Sleman, D.I.Y, 55281. Berdasarkan Surat Kuasa Khusus tertanggal 26 Februari 2007, yang aslinya telah kami daftarkan di Pengadilan

description

replik

Transcript of REPLIK PENGGUGAT ok.doc

Page 1: REPLIK PENGGUGAT ok.doc

REPLIK PENGGUGAT

Dalam Perkara No. Reg. 34/Pdt.G/2007/PN.KLTPengadilan Negeri Klaten

Antara

Maria Magdalena Ririn Ragil Prabawati sebagai Penggugat Konpensi/Tergugat Rekonpensi

Melawan

Bambang Sulistyo sebagai Tergugat Konpensi/Penggugat Rekonpensi

Nomor : 145/K.123/PKBH FH UGM/VI/2007 Sleman, 19 Juni 2007

Kepada Yth.Majelis Hakim Pengadilan Negeri KlatenPemeriksa Perkara No. Reg. 34/Pdt.G/2007/PN.KLTPengadilan Negeri Klatendi Klaten

Dengan Hormat,

Bertandatangan di bawah ini :

Zahru Arqom, S.H.

Advokat pada PUSAT KONSULTASI DAN BANTUAN HUKUM (d.h. Pusat Kajian dan

Bantuan Hukum) FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS GADJAH MADA (“PKBH FH UGM”)

yang beralamat di Jalan Sosio Justisia No. 1, Bulaksumur, Sleman, D.I.Y,

55281. Berdasarkan Surat Kuasa Khusus tertanggal 26 Februari 2007, yang

aslinya telah kami daftarkan di Pengadilan Negeri Klaten pada hari Senin,

tanggal 16 April 2007, bertindak selaku Kuasa Hukum dari Maria Magdalena

Ririn Ragil Prabawati sebagai Penggugat Konpensi/Tergugat Rekonpensi pada

perkara No. Reg. 34/Pdt.G/2007/PN.KLT, di Pengadilan Negeri Klaten, dengan

ini mengajukan Replik atas Jawaban Tergugat, sebagai berikut :

Page 2: REPLIK PENGGUGAT ok.doc

Replik Penggugat No. Reg 34/Pdt.G/2007/PN.KLT.

I. DALAM EKSEPSI

Bahwa Penggugat pada pokoknya tetap teguh pada dalil-dalil dalam surat

gugatannya dan menolak secara tegas seluruh alasan-alasan dan dalil-dalil

yang dikemukakan oleh Tergugat di jawaban yang disampaikan dalam

persidangan tanggal 29 Mei 2007, kecuali terhadap hal-hal yang secara tegas

dan tertulis telah diakui secara benar dalam replik a quo. Untuk lebih

lengkapnya, maka Penggugat mengajukan Replik sebagai berikut :

1. Exceptio Plurium Litis Consortium (Eksepsi Kurang Pihak)

a. Tentang tidak diikutsertakannya Yayasan Kas Pembangunan

Perumahan Rakyat Kabupaten Daerah Tingkat II Klaten (“YKP”)

sebagai Tergugat.

Bahwa obyek sengketa adalah bidang tanah seluas 150 m2 (seratus

lima puluh meter persegi) yang merupakan separuh bagian barat

bidang tanah sebagaimana saat ini termaktub dalam Sertipikat Hak

Milik No. 727/Karangdukuh, Gambar Situasi No. GS.

16073/1990 Tanggal 3 Agustus 1992, Luas 325 m2 (tiga ratus

dua puluh lima meter persegi), selanjutnya disebut (“SHM

No.727/Karangdukuh”) atas nama Tergugat dan secara nyata

dikuasai oleh Tergugat. Oleh karena itu tidaklah relevan dan sama

sekali tak berdasar apabila YKP yang sudah tidak memiliki hubungan

hukum dengan objek sengketa dijadikan sebagai pihak dalam perkara

in casu.

Terlebih, berdasarkan pengakuan Tergugat dalam Akta Sujatna S.H.,

Notaris di Klaten, No. 28 tanggal 28 September 1990 tentang Perikatan

Jual Beli selanjutnya disebut (“Akta No. 28”), secara tegas Tergugat

menyatakan bahwa Tergugat adalah sebagai pemilik sah dari objek

jual-beli.

Mohon periksa kutipan sebagai berikut :

Halaman 2 dari 13 halaman

Page 3: REPLIK PENGGUGAT ok.doc

Replik Penggugat No. Reg 34/Pdt.G/2007/PN.KLT.

“... bahwa Pihak Kesatu dengan ini telah berjanji dan oleh karena itu

mengikatkan diri untuk menjual dan menyerahkan sebagian hak

yang dimilikinya selaku pemilik atas rumah/tanah YKP tersebut di

atas seluas lebih kurang 150 meter persegi ...”

(halaman 2 baris ke 3 s.d. 7 Akta No. 28)

b. Tentang tidak dikutsertakannya Notaris Sujatna, S.H. sebagai

Tergugat.

Bahwa kedudukan Notaris Sujatna, S.H. dalam perikatan jual beli

tersebut hanyalah melaksanakan tugas sebagaimana fungsinya yakni

membuat dan menyimpan catatan tentang hubungan hukum antara

Penggugat dan Tergugat, sedemikian Notaris bukanlah sebagai pihak

dalam perikatan jual beli tersebut. Oleh karenanya Notaris bukan dan

tidak dapat menjadi pihak dalam perkara in casu.

(Sudilah kiranya Tergugat bersedia menengok Pasal 15 Undang

Undang Nomor 30 Tahun 2004 Tentang Jabatan Notaris)

Selebihnya terhadap dalil Tergugat yang menyatakan bahwa

hubungan hukum yang terjadi antara Penggugat dan Tergugat adalah

jual gadai, sudah masuk dalam pokok perkara dan akan Kami tanggapi

dalam pokok perkara.

Oleh karena itu, Eksepsi Tergugat tentang kurangnya pihak

dalam

Perkara a quo adalah tidak beralasan dan oleh karenanya

patut dikesampingkan atau ditolak .

2. Eksepsi tentang Objek Sengketa

Bahwa identifikasi Penggugat atas objek sengketa dalam perkara in casu

sudah tepat dan telah pula memuat batas-batasnya dengan jelas, objek

mana berupa bidang tanah seluas 150 m2 (seratus lima puluh meter

persegi) yang merupakan separuh bagian barat dari bidang tanah yang

Halaman 3 dari 13 halaman

Page 4: REPLIK PENGGUGAT ok.doc

Replik Penggugat No. Reg 34/Pdt.G/2007/PN.KLT.

saat ini termaktub dalam SHM No. 727/Karangdukuh atas nama

Tergugat.

Bahwa dalil Tergugat yang menyatakan bahwa objek sengketa adalah

milik YKP adalah sangat keliru, satu dan lain dalam Akta No. 28, Tergugat

sendiri telah mendaku bahwa objek tersebut adalah miliknya dan via

Surat Jawabannya pun tegas Tergugat mengakui bahwa objek sengketa

merupakan bagian dari SHM No. 727/Karangdukuh atas nama Tergugat.

Bahwa Gugatan Penggugat sangat jelas dan tidak kabur perihal

objek sengketa nya . Oleh karena itu, sudah seharusnya Eksepsi

tentang kaburnya objek sengketa tersebut dikesampingkan atau

ditolak.

3. Eksepsi Diskualifikasi

Terhadap argumen-argumen Tergugat tentang eksepsi diskualifikasi

dalam perkara a quo sangat tidak tepat dan tidak mendasar, oleh

karenanya wajar apabila eksepsi tersebut dikesampingkan ataupun

ditolak.

II. DALAM KONPENSI

Bahwa Penggugat tetap pada gugatannya serta menolak dengan tegas

semua alasan, argumen maupun dalil Tergugat yang disampaikan dalam

jawabannya, kecuali yang dengan tegas dan tertulis diakui kebenarannya

oleh Penggugat.

Bahwa segala hal yang termuat dalam Gugatan Konpensi maupun bagian

Dalam Eksepsi secara mutatis-mutandis sepanjang relevan dan proporsional,

dianggap termuat lagi pada bagian Dalam Pokok Perkara, Replik ini in casu.

Halaman 4 dari 13 halaman

Page 5: REPLIK PENGGUGAT ok.doc

Replik Penggugat No. Reg 34/Pdt.G/2007/PN.KLT.

1. Tegas dan nyata bahwa hubungan hukum antara Penggugat dan

Tergugat adalah jual beli dan sama sekali bukan jual gadai seperti yang

didalilkan Tergugat, sebagaimana perikatan jual beli tersebut termaktub

dalam Akta No. 28, yang merupakan “Akta Otentik” yang memiliki

kekuatan pembuktian yang sah dan sempurna berdasarkan Pasal 1870

KUHPerdata. Sedemikian Penggugat menolak tegas dalil Tergugat

tersebut. Penggugat dengan ini menyampaikan rasa takjub atas

kenekatan Tergugat yang mendalilkan bahwa hubungan hukum antara

Penggugat dengan Tergugat adalah jual gadai, semoga hal itu bukan

upaya Tergugat untuk semata-mata mengaburkan pokok perkara a quo;

2. Bahwa dalil Tergugat pada Butir 4 halaman 3 surat Jawaban,

yang menyatakan bahwa objek sengketa milik YKP adalah tidak benar,

karena pada saat terjadinya perikatan jual beli, objek sengketa

merupakan milik/hak Tergugat. Hal mana telah disampaikan oleh

Penggugat khususnya pada halaman 2 angka 1 butir a, bagian Dalam

Eksepsi di atas;

3. Bahwa berdasarkan Pasal 1 Akta No.28, tegas bahwa Penggugat

telah membayar secara lunas harga objek sengketa sebesar Rp.

4.500.000,00 (empat juta lima ratus ribu rupiah) kepada Tergugat, dan

Tergugat menyatakan telah menerimanya dengan lengkap dari

Penggugat.

Apabila Tergugat menyampaikan pertanyaan kenapa belum dibuatnya

Akta Jual Beli, maka pihak yang mampu dan kompeten untuk

menjawabnya adalah Tergugat sendiri. Justru lebih tepat ditanyakan hal-

hal tentang itikat Tergugat sebagai berikut:

- Kenapa Tergugat melakukan sertifikasi terhadap bidang

tanah termasuk objek sengketa, objek mana yang jelas-jelas

telah diperjualbelikan sebelumnya kepada Penggugat?

Halaman 5 dari 13 halaman

Page 6: REPLIK PENGGUGAT ok.doc

Replik Penggugat No. Reg 34/Pdt.G/2007/PN.KLT.

- Kenapa pula setelah melakukan sertifikasi

tersebut Tergugat juga menolak untuk memecah dan

memperalihkannya kepada Penggugat bahkan mengingkari

adanya hubungan hukum jual-beli hingga akhirnya berujung

pada perkara a quo?

Kalaupun kemudian Tergugat menyampaikan penolakan dan sangkalan

baik tentang hubungan hukum jual-beli, pelunasan harga maupun

keberadaan Akta No. 28, adalah hak Tergugat dan silahkan untuk

membuktikan sangkalannya itu pada gilirannya nanti;

4. Bahwa dalil Tergugat pada Butir 6 halaman 4 surat Jawaban,

mengenai Akta No. 28 sebagai CACAT HUKUM/WILSGEBREK adalah tidak

benar dan sangat mengada-ada. Tegas bahwa sebelum Para Pihak

masing-masing menandatanganinya, Notaris telah terlebih dahulu

membacakan isi dari Akta No. 28. Kemudian kepada Para Pihak

dipersilahkan untuk membubuhkan tandatangannya. Dengan adanya

tanda tangan Tergugat dalam Minuta Akta No. 28, maka secara hukum

dapat dinyatakan bahwa Tergugat telah mengerti dan menyetujui isi Akta

No. 28 tersebut sedemikian Akta No. 28 adalah sah. Jika Tergugat saat ini

mengingkarinya, kemudian bagaimana arti dari tanda tangan yang

tertera dalam Minuta Akta No. 28 itu.

Bahwa dengan telah ditandatanganinya Minuta Akta No. 28 oleh masing-

masing pihak, jelaslah bahwa unsur pertama dalam Pasal 1320

KUHPerdata yakni mengenai syarat sahnya perjanjian khususnya

mengenai KESEPAKATAN PARA PIHAK TELAH TERPENUHI.

Bahwa terhadap laporan Tergugat atas diri Penggugat dan Orang

Tua Penggugat dengan No. Pol. LP/BI/76/V/2007/SPK I ke Pihak Kepolisian

Resor Klaten adalah hak dari setiap warga negara in casu Tergugat. Oleh

karena itu, proses pelaporan yang dilakukan oleh seorang warga negara

in casu Tergugat TIDAK DAPAT DIJADIKAN sebagai dalil telah terjadi suatu

Halaman 6 dari 13 halaman

Page 7: REPLIK PENGGUGAT ok.doc

Replik Penggugat No. Reg 34/Pdt.G/2007/PN.KLT.

perbuatan pidana, dalam hal ini adalah Penipuan dalam pembuatan Akta

No. 28.

Belum hilang rasa heran Penggugat, karena justru yang sepatutnya

menyampaikan laporan ke Kepolisian Negara Republik Indonesia adalah

Penggugat, satu dan lain justru Penggugatlah yang dirugikan akibat

perbuatan Tergugat. Sudah melakukan kewajibannya selaku pembeli

yang beritikat baik dengan melunasi harga jual-beli, kemudian telah

terjadi levering, selanjutnya menguasai dan telah mendirikan bangunan,

menempati dan menyewakannya selama belasan tahun, justru saat ini

dikuasai secara melawan hukum oleh Tergugat dan dilaporkan ke

Kepolisian Negara Republik Indonesia Resort Klaten. Hopo tumon !

5. Bahwa tidak benar dalil Tergugat pada Butir 7 halaman 4 dan 5

surat Jawaban. Bahwa dalam jual gadai objek perjanjian haruslah berupa

tanah pertanian. Namun, dalam perkara in casu objek sengketa nyata-

nyata berupa tanah pekarangan, sedemikian Pasal 7 Ayat (1) Undang-

Undang No. 56 PRP Tahun 1960 tentang Penetapan Luas Tanah Pertanian

tidak dapat diterapkan dalam perkara in casu.

Bahwa benar Akta Perikatan Jual Beli No. 28 tidak dapat secara langsung

dijadikan dasar untuk proses balik nama, tetapi akta tersebut dapat

dijadikan dasar untuk dibuatnya Akta Jual Beli yang yang merupakan

bukti peralihan hak dari Tergugat kepada Penggugat dan didaftarkan

balik namanya di Kantor Pertanahan;

6. Bahwa BENAR Penggugat telah merobohkan sedikit bangunan

Tergugat satu dan lain karena bangunan itu berdiri di atas objek sengketa

yang merupakan hak Penggugat, dan hal itu dilakukan atas

sepengetahuan Tergugat. Tak benar apabila Tergugat melarang

Penggugat untuk mendirikan bangunan di atas objek sengketa, satu dan

lain Tergugat bersama orang tua Penggugat saat itu melakukan

pengukuran bersama dan telah menetapkan batas-batasnya terlebih

dahulu;

Halaman 7 dari 13 halaman

Page 8: REPLIK PENGGUGAT ok.doc

Replik Penggugat No. Reg 34/Pdt.G/2007/PN.KLT.

7. Bahwa tidak benar dalil Tergugat yang menyatakan bahwa

Penggugat tidak menempati objek sengketa melainkan hanya orang tua

Penggugat. Bahwa saat itu antara tahun 1990 – 1995 Penggugat sedang

kuliah di luar kota dan lebih banyak tinggal di rumah kost, namun setiap

akhir pekan dan hari-hari libur Penggugat tetap pulang dan bertempat

tinggal di bangunan rumah di atas objek sengketa. Bahwa selain

menempati objek sengketa, secara legal Penggugat juga yang melakukan

hubungan hukum sewa-menyewa dengan Pihak Ketiga;

8. Bahwa dalil Tergugat pada Butir 10 halaman 6 surat Jawaban

sama sekali tidak benar dan mengada-ada. Tegas bahwa Penggugat

bukanlah sebagai pemegang gadai seperti yang didalilkan Tergugat,

melainkan Penggugat adalah pihak pembeli atas objek sengketa. Selain

itu, maksud dari kesediaan Penggugat melalui orang tuanya menitipkan

kunci gerbang kepada Tergugat dikarenakan adanya permintaan dari

Tergugat sendiri yang ingin menggunakan halaman rumah Penggugat

sebagai tempat parkir kendaraan anak Tergugat;

9. Bahwa dalil Tergugat pada Butir 11 halaman 6 surat Jawaban

sama sekali tidak benar dan mengada-ada, sebab yang dilakukan

Penggugat hanyalah menitipkan kunci gerbang saja, tetapi Tergugat

secara melawan hak dan tanpa izin justru menguasai objek sengketa

beserta bangunan rumah di atasnya. Terlebih seluruh biaya mulai dari

biaya listrik dan biaya telepon tetap ditanggung dan dibayar oleh

Penggugat. Hal ini menunjukkan bahwa Penggugat tetap melaksanakan

kewajibannya sebagai pemilik sah dari objek sengketa beserta bangunan

rumah di atasnya;

10. Bahwa dalil Tergugat pada Butir 12 halaman 6 surat Jawaban

sama sekali tidak benar, satu dan lain berdasarkan Akta No. 28,

Penggugat dan Tergugat sudah saling sepakat untuk melakukan

perikatan jual beli atas objek sengketa, dengan demikian yang terjadi

bukanlah jual gadai sebagaimana yang didalilkan oleh Tergugat.

Halaman 8 dari 13 halaman

Page 9: REPLIK PENGGUGAT ok.doc

Replik Penggugat No. Reg 34/Pdt.G/2007/PN.KLT.

Lebih lanjut, berdasarkan Akta No. 28 tersebut dapat diketahui pula

bahwa Tergugat wajib :

a. untuk melaksanakan segala isi dari Akta No. 28 tersebut;

b. untuk menyerahkan dan memperalihkan objek sengketa

kepada Penggugat; dan

c. untuk tidak melakukan tindakan apapun yang bermaksud

mengalihkan objek sengketa atau menjaminkannya kepada pihak

lain.

Namun, ternyata Tergugat telah melakukan sertifikasi bidang tanah

termasuk objek sengketa menjadi atas nama Tergugat sendiri dan

menolak untuk memecah dan memperalihkannya kepada Penggugat.

Bahkan setiap kali Penggugat meminta dengan baik-baik kepada

Tergugat untuk melakukan pemecahan dan peralihan atas objek

sengketa Tergugat selalu menolaknya dan menyangkal hak Penggugat.

Berdasarkan hal-hal tersebut maka secara jelas dapat disimpulkan bahwa

Tergugat telah melakukan wanprestasi.

Bahwa dikarenakan Tergugat telah melakukan wanprestasi, Penggugat

berdasarkan itikad baiknya terlebih dahulu mengupayakan upaya damai

dengan melakukan musyawarah dan mengirimkan Surat Peringatan

sebanyak 2 (dua) kali kepada Tergugat agar Tergugat segera

melaksanakan segenap kewajibannya tersebut;

11. Bahwa terhadap Jawaban Tergugat untuk selebihnya yang tidak

secara terperinci dan tidak secara tegas diakui kebenarannya oleh

Penggugat dalam Replik a quo, mohon supaya dianggap telah ditolak dan

disangkal kebenarannya.

Halaman 9 dari 13 halaman

Page 10: REPLIK PENGGUGAT ok.doc

Replik Penggugat No. Reg 34/Pdt.G/2007/PN.KLT.

III. DALAM REKONPENSI

Pada bagian Rekonpensi ini, Penggugat Konpensi beralih kedudukan dan

mohon disebut sebagai Tergugat Rekonpensi, sedangkan Tergugat

Konpensi beralih kedudukan dan mohon disebut sebagai Penggugat

Rekonpensi.

Bahwa Tergugat Rekonpensi menolak dengan tegas dalil-dalil yang

dikemukakan Penggugat Rekonpensi sepanjang diakuinya secara tegas dan

jelas kebenarannya.

Bahwa segala hal yang telah disampaikan Tergugat Rekonpensi dalam bagian

Eksepsi, maupun Konpensi perkara in casu, secara mutatis-mutandis

sepanjang relevan dan proporsional, dianggap termuat lagi pada bagian

Dalam Pokok Perkara, Replik ini in casu.

1. Bahwa tidak benar dalil Penggugat Rekonpensi Butir 3, 4 dan 5

halaman 7 yang pada pokoknya menerangkan bahwa antara Penggugat

Rekonpensi dengan Tergugat Rekonpensi tidak pernah terjadi perikatan

jual beli namun melainkan yang terjadi jual gadai. Sebab berdasarkan

Akta No.28 telah terjadi perikatan jual beli antara Penggugat Rekonpensi

dengan Tergugat Rekonpensi BUKAN JUAL GADAI seperti yang didalilkan

Penggugat Rekonpensi.

Bahwa sebelum Para Pihak menandatangani Minuta Akta No. 28 tersebut,

Notaris telah terlebih dahulu membacakan isi dari Akta No. 28. Kemudian

kepada Para Pihak dipersilahkan untuk menandatanganinnya.

Berdasarkan hal tersebut Para Pihak telah mengerti dan menyetujui akan

isi dari Akta No. 28 tersebut.

Dari hal tersebut di atas jelas bahwa TIDAK ADA UNSUR PENIPUAN dalam

proses terbitnya Akta No. 28, karena syarat subyektif dari syarat sahnya

Halaman 10 dari 13 halaman

Page 11: REPLIK PENGGUGAT ok.doc

Replik Penggugat No. Reg 34/Pdt.G/2007/PN.KLT.

perjanjian menurut Pasal 1320 KUH Perdata telah tercapai dengan

adanya kesepakatan diantara para pihak. Dengan telah terpenuhinya

syarat sahnya perjanjian, maka berdasarkan hukum dalil dari Penggugat

Rekonpensi mengenai pembatalan Akta No. 28 tidaklah dapat diterapkan

begitu saja, melainkan Penggugat Rekonpensi harus membuktikan

adanya penipuan tersebut sebagaimana ketentuan Pasal 1328 KUH

Perdata.

Bahwa berdasarkan Akta No. 28, Penggugat Rekonpensi terikat untuk

melaksanakan kewajiban yang termaktub dalam Akta No. 28. Tetapi

faktanya bahwa Penggugat Rekonpensi telah tidak melaksanakan Pasal 2

Akta No. 28 yang pada pokoknya menerangkan segala sesuatunya telah

beralih kepada Tergugat Rekonpensi maka seluruh hak, kewenangan,

resiko untung rugi dan tanggung jawab atas tanah tersebut beralih

kepada Tergugat Rekonpensi. Namun, setiap kali Tergugat Rekonpensi

meminta kepada Penggugat Rekonpensi untuk melakukan pemecahan

dan peralihan atas objek sengketa, Penggugat Rekonpensi selalu

menolaknya. Berdasarkan hal tersebut maka secara jelas dapat

disimpulkan bahwa PENGGUGAT REKONPENSI TELAH MELAKUKAN

WANPRESTASI ;

2. Bahwa tidak benar dalil Penggugat Rekonpensi Butir 6 halaman

7 yang menyatakan bahwa Tergugat Rekonpensi telah melakukan

Perbuatan Melawan Hukum (onrechmatige daad) sebagaimana diatur

dalam Pasal 1365 KUHPerdata. Hal ini mendasarkan pada Akta No. 28

yang menerangkan bahwa Penggugat Rekonpensi dan Tergugat

Rekonpensi telah terikat dalam perikatan jual beli. Sehingga perbuatan

yang dilakukan oleh Tergugat Rekonpensi telah sesuai dengan hukum;

3. Bahwa dalil-dalil Penggugat Rekonpensi mengenai ganti

kerugian sangatlah mengada-ada dan tidak logis, karena secara nyata

Tergugat Rekonpensi yang lebih banyak dirugikan karena Tergugat

Rekonpensi-lah yang telah banyak mengeluarkan sejumlah uang

sebagaimana tersebut dalam Gugatan. Hal ini disebabkan karena

Halaman 11 dari 13 halaman

Page 12: REPLIK PENGGUGAT ok.doc

Replik Penggugat No. Reg 34/Pdt.G/2007/PN.KLT.

Tergugat Rekonpensi tidak dapat menikmati hasil dari perikatan jual beli

tersebut; dan

4. Bahwa berdasarkan uraian tersebut di atas dan mohon

dipertimbangkan berdasarkan ketentuan Pasal 180 HIR jo. SEMA No. 3

Tahun 2000 jo. SEMA No. 4 Tahun 2001, maka tuntutan mengenai

Perbuatan Melawan Hukum, Sita Jaminan terhadap rumah dan bangunan

milik Tergugat Rekonpensi yang terletak pada Puri Lidah Kulon Indah H-

07, RT. 005, RW. 007 Kel. Lidah Kulon, Kec. Lakarsantri, Kota Surabaya,

uang paksa (dwangsom) Rp. 1.000.000,00 (satu juta rupiah) per hari bila

lalai melaksanakan Putusan, dan Tuntutan uitvoerbaar bij vooraad

menjadi tidak relevan dan tidak memiliki dasar hukum, sedemikian patut

untuk dikesampingkan ataupun ditolak.

Berdasarkan uraian tersebut di atas, maka Kami mohon kepada yang

terhormat Majelis Hakim Pemeriksa Perkara No. Reg. 34/Pdt.G/2007/PN.KLT.

berkenan memeriksa selanjutnya berkenan menjatuhkan putusan sebagai

berikut :

PRIMAIR

1. DALAM EKSEPSI

Menolak Eksepsi Tergugat untuk seluruhnya atau setidak-

tidaknya tidak dapat diterima.

2. DALAM KONPENSI

Menerima dan mengabulkan Gugatan Penggugat untuk

seluruhnya; dan

Menetapkan biaya perkara yang timbul dalam perkara ini

menurut hukum.

3. DALAM REKONPENSI

Halaman 12 dari 13 halaman

Page 13: REPLIK PENGGUGAT ok.doc

Replik Penggugat No. Reg 34/Pdt.G/2007/PN.KLT.

Menolak Gugatan Rekonpensi untuk seluruhnya atau setidak

tidaknya tidak dapat diterima (niet onvankelijk verklaard); dan

Menetapkan biaya perkara yang timbul dalam perkara ini

menurut hukum.

SUBSIDAIR

Apabila Majelis Hakim berpendapat lain, maka Kami mohon agar Majelis

Hakim menjatuhkan putusan yang seadil-adilnya (ex aequo et bono)

Hormat Kami,

Kuasa Hukum Maria Magdalena Ririn Ragil Prabawati

PUSAT KONSULTASI DAN BANTUAN HUKUM

FAKULTAS HUKUM - UNIVERSITAS GADJAH MADA

Zahru Arqom, S.H.

Advokat

II. DALAM POKOK PERKARA

Halaman 13 dari 13 halaman