renpra koping

11
RENCANA ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA No  Diagnosa Keperawatan Tujuan Evaluasi ntervensi U!u! Tujuan "#usus Kriteria Stan$ar 1. Resiko terjadinya konflik interpersonal pada keluarga Bpk. DM terutama ibu I b.d. KMK memfasilitasi  pembentukan koping yang efektif pada anggota keluarga Setelah dilakukan tindakan keperawatan dalam waktu mi ng gu! koping keluarga Bpk. R teu tama ibu  " menjadi efektf Setelah pertemuan # $% menit! keluarga mampu & 1. Mengenal koping yang efektif dalam keluarga dengan 'ara& a. Menj elask an penge rtian koping yang efektif.  b. Menjelaskan sifat koping yang efektif dalam keluarga Respon (erbal Respon (erbal Koping yang efektif adalah mekanisme  pertahanan diri yang adaptif terhadap masalah yang dihadapinya. Sifat koping yang efektif 1. Menyelesaikan masalah ). Memfasilitasi terbentuknya prilaku yang positif. 1.1.1 Diskus ikan denga n keluarga tentang  pengertian koping yang efektif. 1.1.) *any akan kembal i pada keluarga tentang  pengertian koping yang efektif 1.1.+ Beri puji an atas jawaban keluarga yang tepat 1.).1 ,elaskan kepada keluarga sifat-sifat koping yang efektif. 1.).)njurkan keluarga untuk menyebutkan kembali sifat-sifat koping yang efektif. 1.).+,elaskan kembali sifat koping yang efektif jika di perlukan. 1.).$Beri pujian atas  pen'apaian keluarga.

Transcript of renpra koping

RENCANA ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Bp

RENCANA ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA NoDiagnosa

KeperawatanTujuanEvaluasiIntervensi

UmumTujuan khususKriteriaStandar

1.

Resiko terjadinya konflik interpersonal pada keluarga Bpk. DM terutama ibu I b.d. KMK memfasilitasi pembentukan koping yang efektif pada anggota keluarga

Setelah dilakukan tindakan keperawatan dalam waktu 8 minggu, koping keluarga Bpk. R teutama ibu N menjadi efektf

Setelah pertemuan 8 x 45 menit, keluarga mampu :

1. Mengenal koping yang efektif dalam keluarga dengan cara: a. Menjelaskan pengertian koping yang efektif.b. Menjelaskan sifat koping yang efektif dalam keluarga

c. Mengidentifikasi koping yang tidak efektif dalam keluarga.2. Keluarga memutuskan untuk menciptakan koping yang efektif dalam keluarga.a. Menyebutkan manfaat koping yang efektif.b. Ungkapan keinginan untuk menciptakan koping yang efektif dalam keluarga.3. Menciptakan koping yang efektif dalam keluarga.

a. Menjelaskan cara-cara membentuk koping yang efektifb. Meredemonstrasi tehnik koping yang efektifc. Menerapkan koping yang efektif.4. Keluarga memodifikasi lingkungan dalam menciptakan koping yang efektif dengan cara :

a. Menyebutkan cara memodifikasi lingkungan untuk menciptakan koping yang efektif.b. Melakukan modifikasi lingkungan yang mendukung koping yang efektif.5. Memanfaatkan fasilitas kesehatan atau fasilitas sosial guna menciptakan komunikais yang efektif dengan cara:a. Mengidentifikasi fasilitas pelayanan kesehatan atau sosial yang dapat digunakan dalam menciptakan koping yang efektif. b. Memanfaatkan pelayanan kesehatan/sosial dalam menciptakan koping yang efektif

Respon verbal

Respon verbal

Respon verbal.Respon verbalRespon verbalResponVerbal

Redemon-strasiPada kunjungan tidak terencanaRespon Verbal

Pada kunjungan tidak terencana

Verbal

Pada kunjungan tidak terencanaKoping yang efektif adalah mekanisme pertahanan diri yang adaptif terhadap masalah yang dihadapinya.

Sifat koping yang efektif 1. Menyelesaikan masalah2. Memfasilitasi terbentuknya prilaku yang positif.Ungkapan jenis koping yang sedang berlangsung dalam keluarga.Menyebutkan akibat koping yang tidak efektif dalam keluarga:1. Hubungan dalam keluarga tidak harmonis.2. Perselisihan antar anggota keluarga.3. Perasaan tertekan/ tdk nyaman

Manfaat koping yang efektif:

1. Melegakan perasaan2. Tidak menyakiti orang lain.

3. Menyelesaikan masalah secara baik.

Keinginan keluarga untuk menciptakan koping yang efektif.

Cara-cara melakukan koping yang efektif:

1. Berasal dari diri sendiri2. Keinginan untuk mencoba cara-cara yang ada.

3. Konsistensi dari upaya yang dipilih.4. Dukungan dari anggota keluarga yang lain.Melakukan koping yang efektif

1. Memilih dan mempraktekkan tehnik koping efektif.Pada kunjungan tidak terencana keluarga melakuakn koping yang efektif.

Cara-cara memodifikasi lingkungan untuk koping yang efektif:

1. Berusaha memahami keinginan anggota keluarga yang bervariasi.2. Minta bantuan keluarga untuk mendukung usaha koping yang efektif.

3. Lebih terbuka terhadap orang lain.

4. Meminta anggota keluarga lain untuk saling mengingatkan jika koping yang berlangsung tidak efektif.Keluarga melakukan modifikasi lingkungan yang mendukung koping efektifFasilitas pelayanan kesehatan/ sosial yang dapat digunakan: puskesmas, RS, Praktek perawat, dokter praktek dan praktek bidan, praktek psikolog, LSM pemerhati keluarga.

Adanya kartu berobat, tanggal kunjungan dan saran-saran yang diperoleh

1.1.1 Diskusikan dengan keluarga tentang pengertian koping yang efektif.1.1.2 Tanyakan kembali pada keluarga tentang pengertian koping yang efektif1.1.3 Beri pujian atas jawaban keluarga yang tepat1.2.1 Jelaskan kepada keluarga sifat-sifat koping yang efektif.1.2.2Anjurkan keluarga untuk menyebutkan kembali sifat-sifat koping yang efektif.1.2.3Jelaskan kembali sifat koping yang efektif jika di perlukan.1.2.4Beri pujian atas pencapaian keluarga.1.3.1 Bantu keluarga mengidentifikasi jenis koping yang sedang berlangsung dalam keluarga.1.3.2Beri dukungan kepada keluarga.2.1.1 Diskusikan dengan keluarga akibat koping yang tidak efektif1.1.2 Tanyakan kembali kepada keluarga akibat koping yang tidak efektif.1.1.3 Beri reinforcement positif atas jawaban keluarga.2.2.1 Diskusikan manfaat koping yang efektif dengan keluarga.2.2.2 Tanyakan kembali kepada keluarga tentang manfaat koping yang efektif.2.2.3 Bantu keluarga untuk mengingat kembali tentang manfaat koping yang efektif.2.2.4 Beri pujian atas jawaban keluarga.2.3.1 Tanyakan kepada keluarga keinginan untuk menciptakan koping yang efektif dalam keluarga.2.3.2 Fasilitasi keluarga dalam membuat keputusan. 2.3.3 Motivasi keluarga untuk menciptakan koping yang efektif2.3.4 Beri penguatan atas keputusan keluarga.Gunakan tehnik-tehnik Konseling pada keluarga:3.1.1 Gali masalah yang dirasakan oleh keluarga.3.1.2 Anjurkan keluarga untuk mengungkapkan perasaannya3.1.3 Kaji upaya yang telah dilakukan keluarga3.1.4 Nilai efektifitas dari upaya yang telah dilakukan keluarga.

3.1.5 Kuatkan upaya yang efektif yang telah dilakukan keluarga

3.1.6 Kenali cara baru kepada keluarga jika diperlukan.

3.1.7 Bantu keluarga mempertahankan upaya yang telah dilakukan.

3.1.8 Libatkan support sistem yang dimiliki keluarga.

3.1.9 Beri pujian atas pencapaian keluarga.

3.2.1 Lakukan konseling pada keluarga .3.2.2 Berikan penguatan kepada keluarga jika mampu menerapkan salah satu tehnik mengatasi koping yang dialami.

3.2.3 Ingatkan keluarga untuk menerapkan tehnik koping yang telah dipilih. 3.3.1 Evaluasi kemampuan keluarga dalam melakukan koping secara efektif.

3.3.2 Tanyakan kepada keluarga perasaan setelah menerapkan tehnik koping yang efektif.

3.3.3 Beri pujian atas usaha keluarga.3.3.4 Ingatkan keluarga untuk menerapkan dan mempertahankan tehnik koping yang efektif yang telah di pilih.4.1.1 Jelaskan kepada keluarga cara memodifikasi lingkungan yang mendukung koping yang efektif dengan tehnik konseling.4.1.2 Tanyakan keinginan keluarga utuk memilih salah satu cara memodifikasi lingkungan dalam menciptakan koping yang efetif.4.1.3 Beri penguatan terhadap pilihan anggota keluarga.4.2.1 Kaji kemampuan keluarga memodifikasi lingkungan yang mendukung koping efektif dengan keluarga.4.2.2 Beri pujian atas usaha yang telah dilakukan keluarga.

5.1.1 Diskusikan dengan keluarga fasilitas kesehatan/sosial yang dapat digunakan untuk mengatasi koping yang dialami.

5.1.2 Tanyakan kepada keluarga fasilitas kesehatan/sosial yang akan digunakan.5.1.3 Beri pujian atas usaha keluarga.

5.2.1 Anjurkan keluarga untuk menggunakan fasilitas kesehatan/sosial untuk menciptakan koping yang efektif.5.2.2 Tanyakan kepada keluarga tentang pemanfaatan fasilitas kesehatan/sosial yang sudah digunakan.5.2.3 Beri pujian jika keluarga telah memanfaatkan fasilitas kesehatan/sosial.