rencana askep amputasi
description
Transcript of rencana askep amputasi
Rencana Asuhan Keperawatan Post Operatif
No Diagnosa Tujuan dan Kriteria Hasil Intervensi Rasional
1 Nyeri akut berhubungan
dengan agen cidera fisik
ditandai dengan klien
tampak meringis, klien
mengeluh nyeri.
Setelah dilakukan asuhan
keperawatan … x 24 jam
diharapkan tingkat nyeri klien
berkurang, nyeri terkontrol
dengan kriteria hasil :
NOC label : Pain Level
Skala nyeri klien menurun
Ekspresi wajah tenang
Klien tidak meringis
NIC label : Pain Management
a. Kaji nyeri secara komprehensif
(meliputi lokasi, karakteristik,
durasi, frekuensi, kualitas dan
faktor presipitasi)
b. Observasi reaksi nonverbal dari
ketidak nyamanan.
c. Gunakan teknik komunikasi
terapeutik untuk mengetahui
pengalaman nyeri klien
sebelumnya.
d. Kontrol faktor lingkungan yang
mempengaruhi nyeri seperti
suhu ruangan, pencahayaan,
kebisingan.
e. Ajarkan teknik non
farmakologis (relaksasi,
distraksi, nafas dalam, guide
a. Mengetahui secara pasti
tentang nyeri yang dialami
pasien
b. Mengetahui bagaimana
pasien berespon terhadap
nyeri yang dirasakan
c. Membuat pasien percaya
sehingga mau menceritakan
pengalaman nyerinya
d. Mengetahui lingkungan
yang mampu
mempengaruhi nyeri pada
pasien
e. Upaya pengurangan nyeri
pada pasien
imagery, dan lain-lain) untuk
mengatasi nyeri..
f. Kolaborasi untuk pemberian
analgetik f. Pengobatan secara
farmakologis untuk
mengurangi nyeri
2 Ansietas berhubungan
dengan tindakan
pembedahan : amputasi
ditandai dengan pasien
mengeluh takut, khawatir
dan bingung dengan
tindakan amputasi, kontak
mata pasien buruk, pasien
terlihat gelisah.
Setelah diberikan asuhan
keperawatan selama…. x 24
jam, diharapkan ansietas yang
dirasakan px berkurang dengan
kriteria hasil:
NOC label : Anxiety Level
Kegelisahan berkurang
(skala 5)
Pengungkapan ansietas
secara verbal (skala 5)
Peningkatan tekanan darah,
nadi, dan pernapasan (skala
5)
NOC label : Anxiety Self
Control
NIC label : Anxiety Reduction
a. Gunakan pendekatan yang
menenangkan
b. Jelaskan semua prosedur dan
apa yang dirasakan selama
prosedur
c. Temani pasien untuk
memberikan keamanan dan
mengurangi takut
d. Libatkan keluarga untuk
mendampingi klien
e. Instruksikan pada pasien untuk
menggunakan tehnik relaksasi
f. Dorong pasien untuk
mengungkapkan perasaan,
a. Menciptakan hubungan
saling percaya dengan
pasien
b. Mengurangi kecemasan
pasien
c. Mengurangi ketakutan dan
kecemasan pasien
d. Mengurangi kecemasan
pasien
e. Mengurangi kecemasan dan
nyeri pasien
f. Mengetahui tingkat
Memonitor intensitas dari
ansietas (skala 5)
Menggunakan strategi
koping yang efektif (skala
5)
Menggunakan teknik
relaksasi untuk mengurangi
nyeri (skala 5)
ketakutan, persepsi
g. Kolaborasi pemberian obat anti
cemas
katakutan pasien
Mengurangi kecemasan pasien
Rencana Asuhan Keperawatan Post Operatif
No Diagnosa Tujuan dan Kriteria Hasil Intervensi Rasional
1 Nyeri akut berhubungan
dengan luka post operasi
ditandai dengan klien
tampak meringis, klien
mengeluh nyeri.
Setelah dilakukan asuhan
keperawatan … x 24 jam
diharapkan tingkat nyeri klien
berkurang, nyeri terkontrol
dengan kriteria hasil :
NOC label : Pain Level
Skala nyeri klien menurun
Ekspresi wajah tenang
Klien tidak meringis
NIC label : Pain Management
a. Kaji nyeri secara komprehensif
(meliputi lokasi, karakteristik,
durasi, frekuensi, kualitas dan
faktor presipitasi)
b. Observasi reaksi nonverbal dari
ketidak nyamanan.
c. Gunakan teknik komunikasi
terapeutik untuk mengetahui
pengalaman nyeri klien
sebelumnya.
d. Kontrol faktor lingkungan yang
mempengaruhi nyeri seperti
suhu ruangan, pencahayaan,
kebisingan.
e. Ajarkan teknik non
farmakologis (relaksasi,
distraksi, nafas dalam, guide
a. Mengetahui secara pasti
tentang nyeri yang dialami
pasien
b. Mengetahui bagaimana
pasien berespon terhadap
nyeri yang dirasakan
c. Membuat pasien percaya
sehingga mau menceritakan
pengalaman nyerinya
d. Mengetahui lingkungan
yang mampu
mempengaruhi nyeri pada
pasien
e. Upaya pengurangan nyeri
pada pasien
imagery, dan lain-lain) untuk
mengatasi nyeri..
f. Kolaborasi untuk pemberian
analgetik
f. Pengobatan secara
farmakologis untuk
mengurangi nyeri
2 Resiko Infeksi berhubungan
dengan luka/trauma,
kerusakan pada jaringan
Setelah diberikan asuhan
keperawatan …x24 jam,
diharapkan tanda-tanda infeksi
tidak ada dengan kriteria hasil:
NOC label : Wound Healing:
Primary Intension
Tidak terdapat drainase
purulen, dengan skala 4-5
Tidak terdapat drainase
serous dengan skala 4-5
Tidak terdapat peningkatan
temperatur kulit dengan
skala 4-5
Keadaan kulit di sekeliling
luka tidak kemerahan,skala
4-5
NIC label : Wound Care
a. Monitor karakteristik luka,
seperti warna, ukuran,
ada/tidaknya drainase
b. Sediakan tempat perawatan
luka insisi
c. Gunakan prinsip steril ketika
melakukan perawatan luka
d. Instruksikan pasien atau
keluarga untuk melihat tanda
dan gejala terjadinya infeksi
e. Ganti dressing bila ada eksudat
ataupun drainase
f. Catat dan bandingkan secara
rutin perubahan yang terjadi
pada luka
a. Untuk mengetahui kondisi
luka, ada/tidaknya infeksi
b. Untuk melakukan
perawatan luka pada pasien
c. Untuk mengurangi agen
infeksi yang dapat timbul
d. Untuk memantau keadaan
luka pasien secara reguler
e. Untuk menjaga kebersihan
dan kenyamanan pasien
f. Untuk memantau dan
mengidentifikasi
perkembangan keadaan
(skala 1 : extensive, skala 2 :
substantial, skala 3 : moderate,
skala 4 : limited,
g. Kolaborasi pemberian
antibiotik, jika diperlukan
luka pasien
g. Untuk mencegah adanya
infeksi
3 Gangguan citra tubuh
berhubungan dengan
pembedahan (amputasi)
ditandai dengan perasaan
negatif mengenai bagian
tubuh, secara verbal
menyatakan perubahan gaya
hidup, perubahan struktur
dan fungsi aktual tubuh,
kehilangan bagian tubuh
Setelah diberikan asuhan
keperawatan selama … x24
jam diharapkan gangguan citra
tubuh klien teratasi dengan
kriteria hasil :
NOC label: Adaptation to
Physical Disability
Mampu beradaptasi dengan
keterbatasan fungsional
(skala 4 dari 1 – 5)
NOC label : Body Image
Puas dengan penampilan
tubuh (skala 4 dari 1 – 5)
Mampu menyesuaikan
dengan perubahan fungsi
tubuh (skala 4 dari 1 – 5)
NIC label : Amputation Care
a. Ajarkan klien bagaimana
bentuk ROM (range of motion)
yang benar dan alasan
dilakukanya setelah
pembedahan.
b. Bantu klien dengan ROM
(range of motion) sesuai
kebutuhan
NIC label : Body Image
Enhancement
a. Monitor frekuensi kalimat yang
mengkritik diri sendiri
b. Bantu klien untuk mengenali
tindakan yang akan
meningkatkan penampilannya
c. Fasilitasi hubungan klien
a. Agar klien mengetahui cara
melakukan ROM dengan
benar.
b. Untuk mencegah kekakuan
sendi dan atrofi otot
a. Untuk mengetahui seberapa
besar kx mampu menerima
keadaan dirinya
b. Untuk meningkatkan
percaya diri kx
c. Untuk meningkatkan
NOC Label : Self Esteem
Menerima keterbatasan diri
(skala 4 dari 1 – 5)
Merasa dirinya berharga
(skala 4 dari 1 – 5)
dengan individu yang
mengalami perubahan citra
tubuh yang serupa
d. Identifikasi dukungan
kelompok yang tersedia untuk
klien
NIC label : Self Esteem
Enhancement
a. Anjurkan klien untuk menilai
kekuatan pribadinya
b. Anjurkan kontak mata dalam
berkomunikasi dengan orang
lain
c. Bantu klien menerima
ketergantungan terhadap orang
lain dengan tepat
d. Bantu klien menerima
perubahan baru tersebut
e. Fasilitasi lingkungan dan
aktifitas yang akan
meningkatkan harga diri klien
percaya diri dan semangat
kx
d. Untuk mengetahui kekuatan
pribadi kx
a. Agar klien tahu seberapa
kekuatan pribaidnya
b. Agar klien lebih percaya
diri
c. Agar klien terbantu dalam
beraktifitas
d. Agar klien percaya diri
e. Agar klien bisa melakukan
aktivitas
f. Monitor tingkat harga diri klien
dari waktu ke waktu dengan
tepat
f. Memantau kondisi klien